4
KOLELITIASIS 1. Definisi Kolelitiasis Kolelitiasis (kalkuli/kalkulus,batu empedu) merupakan suatu keadaan dimana terdapatnya batu empedu di dalam kandung empedu (vesika felea) yang memiliki ukuran,bentuk dan komposisi yang bervariasi. 2. Patologi kolelitiasis Batu empedu merupakan endapan satu atau lebih komponen empedu, yang terdiri dari : kolesterol, bilirubin, garam empedu, kalsium, protein, asam lemak, fosfolipid (lesitin) dan elektrolit. Batu empedu memiliki komposisi yang terutama terbagi atas 3 jenis : 1. batu pigmen 2. batu kolesterol 3. batu campuran (kolesterol dan pigmen

ASKEP KOLELITIASIS

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ASKEP KOLELITIASIS

KOLELITIASIS

1. Definisi Kolelitiasis

Kolelitiasis (kalkuli/kalkulus,batu empedu) merupakan suatu keadaan dimana terdapatnya batu empedu di dalam kandung empedu (vesika felea) yang memiliki ukuran,bentuk dan komposisi yang bervariasi.

2. Patologi kolelitiasis

Batu empedu merupakan endapan satu atau lebih komponen empedu, yang terdiri dari : kolesterol, bilirubin, garam empedu, kalsium, protein, asam lemak, fosfolipid (lesitin) dan elektrolit.

Batu empedu memiliki komposisi yang terutama terbagi atas 3 jenis :

1. batu pigmen

2. batu kolesterol

3. batu campuran (kolesterol dan pigmen

Page 2: ASKEP KOLELITIASIS

• 2. Patologi kolelitiasis

Batu empedu merupakan endapan satu

atau lebih komponen empedu, yang terdiri

dari : kolesterol, bilirubin, garam empedu,

kalsium, protein, asam lemak, fosfolipid

(lesitin) dan elektrolit.

Batu empedu memiliki komposisi yang

terutama terbagi atas 3 jenis :

1. batu pigmen

2. batu kolesterol

3.batu campuran (kolesterol dan pigmen)

Page 3: ASKEP KOLELITIASIS

3. Etiologi kolelitiasis

Etiologi batu empedu masih belum diketahui secara pasti,adapunfaktor predisposisi terpenting, yaitu : gangguan metabolisme yang menyebabkan terjadinya perubahan komposisi empedu, statisempedu, dan infeksi kandung empedu.

• Perubahan komposisi empedu kemungkinan merupakan faktorterpenting dalam pembentukan batu empedu karena hati penderitabatu empedu kolesterol mengekresi empedu yang sangat jenuhdengan kolesterol. Kolesterol yang berlebihan ini mengendap dalamkandung empedu (dengan cara yang belum diketahui sepenuhnya) untuk membentuk batu empedu.

• Statis empedu dalam kandung empedu dapat mengakibatkansupersaturasi progresif, perubahan komposisi kimia, danpengendapan unsur-insur tersebut. Gangguan kontraksi kandungempedu atau spasme spingter oddi, atau keduanya dapatmenyebabkan statis. Faktor hormonal (hormon kolesistokinin dansekretin ) dapat dikaitkan dengan keterlambatan pengosongankandung empedu.

• Infeksi bakteri dalam saluran empedu dapat berperan dalampembentukan batu. Mukus meningkatakn viskositas empedu danunsur sel atau bakteri dapat berperan sebagai pusatpresipitasi/pengendapan.Infeksi lebih timbul akibat dariterbentuknya batu ,dibanding panyebab terbentuknya batu

Page 4: ASKEP KOLELITIASIS

4. Patofisiologi kolelitiasis

a. Batu pigmen

Batu pigmen terdiri dari garam kalsium dan salah satu dari keempat anion ini : bilirubinat, karbonat, fosfat dan asam lemak

Pigmen (bilirubin) pada kondisi normal akan terkonjugasi dalam empedu. Bilirubin terkonjugasi karna adanya enzim glokuronil tranferase bila bilirubin tak terkonjugasi diakibatkan karena kurang atau tidak adanya enzim glokuronil tranferase tersebut yang akan mengakibatkan presipitasi/pengendapan dari bilirubin tersebut. Ini disebabkan karena bilirubin tak terkonjugasi tidak larut dalam air tapi larut dalam lemak.sehingga lama kelamaan terjadi pengendapan bilirubin tak terkonjugasi yang bisa menyebabkan batu empedu tapi ini jarang terjadi.

Pigmen (bilirubin) tak terkonjugasi dalam empedu

Akibat berkurang atau tidak adanya enzim glokuronil tranferase

Presipitasi / pengendapan

Berbentuk batu empedu

Batu tersebut tidak dapat dilarutkan dan harus dikeluarkan dengan jalan operasi ↓

M. mkep:

Nyeri

Resiko infeksi