15
3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literatur Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas akhir ini diperoleh dari berbagai sumber antara lain : 1. Buku o 30 Tahun Indonesia Merdeka 1945-1949 | penerbit : PT. Citra Lamtoro Gung Persada o Indonesia Merdeka sekedar sumbangsih kami | penerbit : Badan Kontak Wanita K.R.I.S. o Sejarah untuk SMA dan MA Kelas XI Program IPA | penerbit : Esis | penulis : Dr. Magdalia Alfian, M.A., Dr. Nana Nurliana Soeyono, M.A., Dra. Sudarini Suhartono, M.A. o Para Jago dan Kaum Revolusioner Jakarta 1945-1949 | penerbit : Masup Jakarta | penulis : Robert Cribb o Komik Seri Sejarah Nasional | penerbit : PT. Penerbitan Sarana Bobo o Nusatara Sejarah Indonesia | penerbit : KPG (Kepustakaan Populer Gramedia) | penulis : Bernard H. M. Vlekke 2. Website o JKIN (Jaringan Informasi Kearsipan Nasional) 202.46.4.53/about.aspx o ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia) ANRI.go.id

BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

3

BAB 2

DATA DAN ANALISA

2.1 Data dan Literatur

Data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas akhir ini diperoleh dari berbagai

sumber antara lain :

1. Buku

o 30 Tahun Indonesia Merdeka 1945-1949 | penerbit : PT. Citra Lamtoro

Gung Persada

o Indonesia Merdeka sekedar sumbangsih kami | penerbit : Badan Kontak

Wanita K.R.I.S.

o Sejarah untuk SMA dan MA Kelas XI Program IPA | penerbit : Esis |

penulis : Dr. Magdalia Alfian, M.A., Dr. Nana Nurliana Soeyono,

M.A., Dra. Sudarini Suhartono, M.A.

o Para Jago dan Kaum Revolusioner Jakarta 1945-1949 | penerbit : Masup

Jakarta | penulis : Robert Cribb

o Komik Seri Sejarah Nasional | penerbit : PT. Penerbitan Sarana Bobo

o Nusatara Sejarah Indonesia | penerbit : KPG (Kepustakaan Populer

Gramedia) | penulis : Bernard H. M. Vlekke

2. Website

o JKIN (Jaringan Informasi Kearsipan Nasional) 202.46.4.53/about.aspx

o ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia) ANRI.go.id

Page 2: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

4

o PNRI (Perpustakaan Nasional Republik Indonesia) PNRI.go.id

o Portal Resmi Provinsi DKI Jakarta http://www.jakarta.go.id/jakv1/

o Wikipedia wikipedia.org

3. Mendatangi langsung museum – museum di Jakarta yang membahas tentang

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia 1945-1949.

2.2 Survey

2.2.1 Survey Lapangan

Monas

Didalam Monumen Nasional ini terdapat diorama-diorama peristiwa yang terjadi pada

saat pergerakan bangsa Indonesia menuju kemerdekaan sampai peristiwa setelah

kemerdekaan.

Museum Kebangkitan Nasional

Museum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang

proses pergerakan kemerdekaan bangsa Indonesia. Didalam museum ini terdapat

berbagai benda-benda bersejarah dan diorama-diorama yang berkaitan dengan sejarah

kebangkitan Nasional serta didalam Museum Kebangkitan Nasional ini terdapat

perpustakaan.

Page 3: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

5

2.2.2 Kuesioner

Berikut ini adalah data dari hasil survey yang saya bagikan kepada lebih dari 100

responden melalui website surveymonkey.com dan pembagian kertas kuesioner secara

langsung kepada responden yang sesuai dengan target market. Berikut ini adalah

ringkasan dari hasil survey yang saya peroleh :

Data Responden dari total 124 responden :

Jenis Kelamin :

- Pria : 72% Wanita : 28%

Usia :

- 14-16 Tahun : 45%

- 17-21 tahun : 55%

Status Pendidikan :

-SMP : 35%

- SMU : 65%

- Kuliah : 5%

Kesimpulan Kuesioner sebagai berikut :

Sebutkan pelajaran kesukaan anda di SMA/SMP?

Hanya sekitar 9% dari responden yang menjawab Sejarah, sisanya menjawab pelajaran

yang lain seperti olahraga, kesenian, sosiologi, geografi dan lainnya.

Bagaimana tanggapan anda tentang pelajaran sejarah di sekolah (SMA/SMP)?

Page 4: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

6

85% responden menanggap pelajaran sejarah itu tidak penting, membosankan, tidak

menarik, dan monoton. 10% responden menjawab menarik, sisa 5% menjawab relatif.

Isi yang sesuai dengan pendapat anda mengenai pelajaran sejarah.

Tulisan dan penjelasan mendapat rating 3,35 dari 5, Foto referensi mendapat rating 3,86

dari 5, dan Ilustrasi mendapat rating 3,88 dari 5

Bagaimana tanggapan anda mengenai film, game, dan komik sejarah luar negeri?

(termasuk tema perang dan biografi)

88% responden menyukainya, 6% responden kurang tertarik. 6% menjawab lainnya.

Bagaimana tanggapan anda mengenai film, (jika ada) game, dan komik sejarah dalam

negeri? (termasuk tema perang, biografi dan film lama seperti "G30SPKI" atau film baru

seperti "Merah Putih" dan "Merah Putih II: Darah Garuda")

60% responden tertarik dengan beragam alasan dan 28% responden menjawab tidak

tertarik dengan beragam alasan, 12% ragu – ragu.

Apakah di sekolah anda belajar banyak terdapat data - data sejarah yang mudah diakses?

Bila ada apakah anda merasa data tersebut cukup?

96% responden menjawab tidak cukup, 4% menjawab sudah cukup, dan tidak tertarik.

Apa solusi anda untuk dapat lebih mudah mempelajari sejarah dengan baik?

85% responden menjawab dengan ilustrasi, komik, dan film, 10% menjawab dengan

mempelajarinya lebih seksama, 5% sisanya menjawab datang ke museum.

Page 5: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

7

2.3 Analisa

2.3.1 Produk

Produk : Seribu Nyawa 1945-1949

Karakteristik produk : ringkas, pop, atraktif, adaptif

Harga : Rp. 75.000 – Rp. 95.000

Data yang akan dimasukkan ke dalam buku ini adalah hasil dari rangkuman dan

riset dari berbagai buku teks, fotografi, ilustrasi, dan artikel cetak maupun online yang

sudah terbit sebelumya, membagikan kuesioner langsung dengan nara sumber di

sekolah, juga dengan kuesioner online.

2.3.1.1 Data Penerbit

Kepustakaan Populer Gramedia (KPG) adalah salah satu penerbit di bawah

payung Kelompok Kompas Gramedia yang memiliki tradisi memadukan bisnis dan

kegiatan sosial. Leluri ini bersumber pada keyakinan bahwa profit dalam bisnis

seyogianya diperoleh dari mengembangkan potensi sekeliling.

Didirikan pada 1 Juni 1996 atas prakarsa Parakitri T. Simbolon, KPG berusaha

meningkatkan melek sains dan keterbukaan pikiran pembaca dengan menerbitkan buku-

buku sains dan humaniora, baik lokal maupun terjemahan. Seperti namanya, pustaka

tersebut hendaklah populer: serius dan nikmat.

Page 6: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

8

Serius, berarti sanggup memberi pembaca pemahaman yang jernih atas satu

perkara, menggairahkan pembaca untuk memikirkan atau merenungkan suatu perkara

lebih jauh lagi, atau memberi kejutan—sepetak ruang hening di tengah hiruk-pikuk

banjir informasi. Nikmat, maka bahasanya mengalir jelas, dan bila perlu disajikan

dengan menggunakan ilustrasi, kartun, ataupun dalam bentuk komik agar perkara rumit

lebih gampang dipahami.

Buku pertama KPG, terbit pada 1996, adalah Politik Kerakyatan, cerita

bergambar saduran Discorsi karya utama Niccolò Machiavelli. Setahun kemudian,

Politik Kekuasaan, masih saduran karya Machiavelli, terbit hampir bersamaan dengan

tiga karya duo kartunis Benny& Mice dalam seri Lagak Jakarta. Seri ini mendapat

sambutan luas setelah pada 2007 terbit Edisi Lengkap Lagak Jakarta. Pembaca makin

gandrung dengan duo kartunis Benny & Mice, sosiolog par excellence, setelah mereka

meluncurkan buku-bukunya, 100 Tokoh yang Mewarnai Jakarta (2008), dan Lost in Bali

1 (2008) dan Lost in Bali 2 (2009), di samping karya tunggal Benny, Dari Presiden ke

Presiden 1 dan 2.

Novel pertama KPG, Saman, karya Ayu Utami, terbit hampir bertepatan dengan

awal berkecambahnya Reformasi di negeri ini. Saman memenangi beberapa

penghargaan sastra, di antaranya Lomba Penulisan Novel DKJ 1998 dan Prince Claus

Award pada 2000. Kehadiran novel ini cukup fenomenal. Bukan hanya mutu sastranya

yang tinggi dan keberaniannya mengangkat isu-isu politik dan seksualitas perempuan

yang ketika itu ditabukan, Saman dicetak ulang hingga lima kali hanya dalam waktu tiga

bulan, hingga menjadi lokomotif untuk penerbitan sastra lokal.

Kartun Fisika karya Larry Gonick yang terbit pada 2001 merupakan buku sains

pertama KPG. Buku-buku sains lainnya, antara lain, adalah Seri Science Masters. Seri

Page 7: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

9

ini mencakup buku-buku populer karya saintis terkemuka dunia di berbagai bidang,

mulai dari fisika kuantum hingga kosmologi, dan dari palaentologi hingga neurologi.

Di usianya yang ke-14 tahun 2010 ini KPG telah menerbitkan sekitar 250 judul,

baik terjemahan maupun lokal.

2.3.1.2 Definisi Isi Seribu Nyawa 1945-1949

Secara garis besar buku ini berisi tentang perjalanan Indonesia dari

diproklamasikan kemerdekaan Indonesia hingga diakuinya kedaulatan Indonesia oleh

Belanda. Dibagi menjadi 5 (lima) bab, dan dibuat secara kronolgis dari tahun 1945

hingga 1949. Pada tiap bab terdiri dari 6 (enam) hingga 8 (delapan) peristiwa penting

yang dibahas dengan tambahan Ilustrasi yang menggambarkna suasana peristiwa yang

dibahas. Cerita yang dibahas lebih ditekankan pada apa yang terjadi dan asal muasal

suatu peristiwa itu terjadi, dibahas lebih rinci dibanding dengan buku teks sekolah tetapi

tidak terlalu rumit layaknya sebuah novel. Karena tidak semua cerita dibahas, penulis

membuat sebuah catatan kecil pada hampir setiap bahasan untuk kemudahan pembaca

mengingat tanggal – tanggal penting yang terjadi setelah peristiwa pada halaman

tersebut terjadi.

2.3.1.3 Garis Besar Isi Buku

Cover

Daftar Isi

Page 8: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

10

Bab I 1945

o Proklamasi kemerdekaan Indonesia, datangnya NICA, terjadinya

Insiden Bendera.

o Pertempuran Lima Hari Semarang, Pertempuran Surabaya,

Pertempuran Ambarawa, Pertempuran ‖Medan Area‖,

Penggempuran Kerawang – Bekasi.

Bab II 1946

o Ibukota pindah ke Yogya, Bandung Lautan Api, Perundingan

Malino, Linggarjati.

o Pertempuran Margarana, Peristiwa Westerling.

Bab III 1947

o Pertempuran Lima Hari Palembang, Pertempuran Teluk Cirebon,

Penandatanganan Persetujuan Linggarjati.

o Agresi Militer Pertama, terbentuknya TNI, Perundingan Renville.

Bab IV 1948

o Negara Boneka, pengosongan daerah kantong dan pertukaran

tawanan, Pekan Olahraga Nasional Pertama

o Pemberontakan PKI dan Agresi Militer Belanda Kedua

Bab V 1949

o Konferensi Asia New Delhi, Serangan umum Yogya, Persetujuan

Roem – Royen, Konferensi Inter- Indonesia

o Proklamasi NII Kartosuwiryo, Konferensi Meja Bundar,

terbentuknya Republik Indonesia Serikat

o Pengakuan Kedaulatan oleh Belanda dan kembalinya Soekarno.

Page 9: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

11

Index

Back Cover

Jumlah Halaman : 88 Halaman

2.3.2 Target

Golongan ekonomi : B, B+

Psikografis : anak sekolah, guru sekolah, kritis,

suka politik, punya komunitas atau peer group

sendiri dan suka berdiskusi.

Demografis : Perkotaan.

Usia : Remaja, Dewasa

Kompetitor : Komik Sejarah luar negeri, buku ilustrasi lain dan

komik dengan tema ringan.

Preposisi : Gambar yang deskriptif, jelas dan menarik.

2.3.3 Threat, Opportunity, Weakness, Strenght

2.3.3.1 Threat

- Kurangnya minat anak remaja pada sejarah Indonesia.

- Sudah banyak sejarah barat yang sudah dikemas secara menarik.

- Inovasi seni hiburan elektronik lewat TV dan internet

Page 10: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

12

2.3.3.2 Opportunity

- Mereka yang gemar sejarah luar negeri pun dapat menikmati sejarah dalam

negeri sendiri dalam bentuk yang tidak kalah menarik.

- Orang tua murid dan guru sekolah berpotensi tertarik untuk menggunakan buku

ilustrasi untuk pengajaran dan referensi anak di sekolah.

- Banyak masyarakat yang tertarik dengan sejarah Indonesia, namun informasi

tersebut sulit didapat hanya dari buku teks.

2.3.3.3 Weakness

- Pendidikan sekolah di Indonesia lebih menekankan nilai dibanding pengertian

dan pemahaman materi, yang akan mengurangi kebutuhan terhadap pelajaran

yang bersifat ilustratif.

- Harga buku ilustrasi yang memang akan lebih mahal dibanding buku teks.

- Pemahaman bahwa buku bergambar merupakan hiburan belaka.

- Sedikitnya referensi bergambar di Indonesia dibanding luar negeri

mengakibatkan berkurangnya minat konsumen pada produk dalam negeri.

2.3.3.3 Strenght

- Bentuk baru yang unik dibanding buku teks biasa.

- Merupakan generasi baru dari beberapa komik dan ilustrasi kemerdekaan yang

dulu dikemas kurang menarik dan sudah tidak pernah terbit lagi.

- Ilustrasi perjuangan lebih menarik dari sekedar tulisan dan foto.

- Bentuk Ilustrasi yang dibuat eksklusif dan menarik.

Page 11: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

13

2.3.4 Data Pembanding

Dari riset yang dilakukan, kesimpulan yang didapat adalah hampir tidak ditemukannya

buku ilustrasi sejarah di toko-toko buku di Indonesia, berikut ini adalah contoh-contoh

buku buku ilustrasi dan komik sejarah yang dirilis di dalam dan luar negeri, juga buku

yang dijadikan referensi dalam pembuatan ―Seribu Nyawa 1945-1949‖ :

30 Tahun Indonesia Merdeka 1945 - 1949

Page 12: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

14

Kelebihan :

- Foto- foto yang cukup banyak.

- Membahas sejarah secara kronologis

- Informasi yang cukup detail.

- Desain buku yang menarik dan layak dikoleksi.

Kekurangan :

- Hanya sedikit foto – foto yang menggambarkan situasi perang.

- Teks yang cukup banyak, walaupun membahas dengan detail peristiwa, bisa

disusun lebih baik lagi dan dibuat lebih menarik apabila ada foto dan ilustrasi.

Page 13: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

15

Ilustrasi Sejarah Luar Negeri

Kelebihan :

- Gambar dan informasi yang cukup detail.

- Sudah banyak sekali buku yang diterbitkan, sangat memudahkan pencarian data.

- Desain buku yang menarik dan layak dikoleksi.

Kekurangan :

- Hanya membahas sejarah luar negeri.

- Harga mahal.

Page 14: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

16

Komik Sejarah Perang

Kelebihan :

- Gambar cukup menarik dan cukup detail.

- Komik memberikan sudut pandang yang sangat mudah dicerna.

- Sudah banyak film dan buku yang membahas cerita luar negeri sehingga

konsumen lebih mudah memasuki dunia yang dibahas.

Kekurangan :

- Hanya membahas perang dunia dan perang saudara Amerika

- Pembagian cerita tidak secara kronologis tetapi lebih berdasar pada suatu

peristiwa penting.

- Tidak ada tanggal – tanggal penting yang disebutkan secara detail.

- Warna cerah yang ditujuakan untuk target anak – anak.

- Desain cover yang kurang baik sehingga kurang pantas untuk dikoleksi.

Page 15: BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data dan Literaturthesis.binus.ac.id/doc/Bab2/2011-1-00074-DS 2.pdfMuseum Kebangkitan Nasional merupakan museum sejarah yang berkaitan tentang proses

17

Seri Sejarah Nasional (sudah tidak terbit)

Kelebihan :

- Gambar yang sangat menarik dan detail.

- Komik memberikan sudut pandang yang sangat mudah dicerna.

Kekurangan :

- Pembagian cerita tidak secara kronologis tetapi lebih berdasar pada suatu

peristiwa atau tokoh tersendiri.

- Tidak ada tanggal – tanggal penting yang disebutkan secara detail.

- Warna cerah yang ditujuakan untuk target anak – anak.

- Desain cover yang kurang baik sehingga kurang pantas untuk dikoleksi.

- Sudah tidak terbit lagi sehingga sangat sulit dicari.