62
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasar Kata komunikasi atau communication dalam bahasa inggris berasal dari kata latin communis yang berarti sama. Istilah pertama ( communis ) paling sering disebut sebagai asal kata komunikasi yang merupakan akar dari kata kata latin lainnya yang mirip. Komunikasi menyarankan bahwa suatu saat pikiran, suatu makna, atau suatu pesan dianut secara sama akan tetrapi definisi definisi kontemporer menyarankan komunikasi merujuk pada cara berbagi hal hal tersebut. Kata lain yang mirip dengan komunikasi adalah komunitas ( community ) yang juga menekankan kesamaan atau kebersamaan. Komunitas adalah sekelompok orang yang berkumpul atau hidup bersama untuk mencapai tujuan tertentu dan mereka berbagi makna dan sikap. Tanpa komunikasi tidak akan ada komunitas. Komunitas bergantung pada pengalaman dan emosi bersama, dan komunikasi berperan dan menjelaskan kebersamaan itu. Arti Komunikasi yatu proses pertukaran informasi antar individu, antar budaya dan antar bisnis dengan symbol, sinyal, dan perilaku melalui sistem biasa. Proses Komunikasi yaitu yang pertama adalah membuat ide dari informasi yang disaring dan persepsi tiap orang. Ide setiap orang itu unik. Kedua mengubah ide menjadi pesan dalam bentuk tulisan, lisan maupun ekspresi wajah. Ketiga

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

  • Upload
    hakhanh

  • View
    215

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1. Komunikasi Dasar

Kata komunikasi atau communication dalam bahasa inggris berasal dari kata

latin communis yang berarti sama. Istilah pertama ( communis ) paling sering

disebut sebagai asal kata komunikasi yang merupakan akar dari kata – kata latin

lainnya yang mirip. Komunikasi menyarankan bahwa suatu saat pikiran, suatu

makna, atau suatu pesan dianut secara sama akan tetrapi definisi – definisi

kontemporer menyarankan komunikasi merujuk pada cara berbagi hal – hal

tersebut.

Kata lain yang mirip dengan komunikasi adalah komunitas ( community ) yang

juga menekankan kesamaan atau kebersamaan. Komunitas adalah sekelompok

orang yang berkumpul atau hidup bersama untuk mencapai tujuan tertentu dan

mereka berbagi makna dan sikap. Tanpa komunikasi tidak akan ada komunitas.

Komunitas bergantung pada pengalaman dan emosi bersama, dan komunikasi

berperan dan menjelaskan kebersamaan itu.

Arti Komunikasi yatu proses pertukaran informasi antar individu, antar budaya

dan antar bisnis dengan symbol, sinyal, dan perilaku melalui sistem biasa.

Proses Komunikasi yaitu yang pertama adalah membuat ide dari informasi yang

disaring dan persepsi tiap orang. Ide setiap orang itu unik. Kedua mengubah ide

menjadi pesan dalam bentuk tulisan, lisan maupun ekspresi wajah. Ketiga

Page 2: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

menyampaikan pesan melalui saluran yang dipilih dengn memperhatikan

efektivitas dan jenis atau sifat pesan.. Keempat menafsirkan pesan itu, memberi

tanggapan melalui sinyal seperti komentar, senyman, atau sikap murung. Dalam

proses ini pemberi pesan akan mendapat umpan balik yang bisa digunakan untuk

koreksi.

Sumber: http://id.shvoong.com/business-management/management/1935525-

memahami-dasar-komunikasi/#ixzz1S8WU3zEg ( Di akses tanggal 15 Juli 2011

Pukul. 09.19 WIB )

Sebagaimana dikemukakan John R. Wenburg dan William W. Wilmot juga

kenneth K. Sereno dan Edward M. Bodaken, setidaknya ada 3 kerangka

pemahaman mengenai komunikasi, yakni komunikasi sebagai tindak 1 arah,

komunikasi sebagai interaksi, dan komunikasi sebagai transaksi.

Komunikasi dianggap sebagai suatu proses yang linier yang dimulai dengan

sumber atau pengirim dan berakhir pada penerima, sasaran atau tujuannya.

Pemahaman komunikasi sebagai proses searah ini oleh michael burgoon disebut

“definisi berorientasi sumber” ( source oriented definition ). Definisi ini

mengisyaratkan komunikasi sebagai semua kegiatan yang secara sengaja

dilakukan seseorang untuk menyampaikan rangsangan untuk membangkitkan

respon orang lain. Dalam definisi ini komunikasi dianggap tindakan yang

disengaja ( intentional act ) untuk menyampaikan pesan demi memenuhi

kebutuhan komunikator, seperti menjelaskan sesuatu kepada orang lain atau

membujuknya untuk melakukan sesuatu.

Page 3: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Komunikasi sebagai interaksi yang berarti saling mempengaruhi ( mutual

influence ). Pandangan komunikasi sebagai interaksi menyetarakan komunikasi

dengan proses sebab akibat atau aksi reaksi, yang arahnya bergantian.

Komunikasi sebagai interaksi dipandang sedikit lebih dinamis daripada

komunikasi sebagai tindakan satu arah. Namun pandangan kedua ini masih

membedakan para peserta sebagai pengirim dan penerima pesan, karena itu

masih tetap berorientasi sumber meskipun kedua peran tersebut dianggap

bergantian. Jadi pada dasarnya proses interaksi yang berlangsung juga masih

bersifat mekanis dan statis.

Kelebihan konseptual komunikasi sebagai transaksi adalah bahwa komunikasi

tersebut tidak membatasi kita pada komunikasi yang tidak disengaja atau respons

yang diamati. Artinya komunikasi terjadi terjadi apakah para pelakunya

menyengajanya atau tidak, dan bahkan meskipun menghasilkan respons yang

tidak dapat diamati. Dalam komunikasi transaksional, komunikasi dianggap telah

berlangsung bila seseorang telah menafsirkan perilaku orang lain, baik verbal

ataupun perilaku nonverbalnya.

Bentuk komunikasi ada dua verbal dan non verbal. Dalam komunikasi verbal

orang menulis atau berbicara lisan, sifatnya teratur. Tulisan bisa berupa memo,

surat atau laporan. Bentuk ini digunakan untuk mengirim pesan yang penting dan

kompleks. Kelebihan komunikasi verbal itu mudah, efisien, dan cepat. Pada

bentuk nonverbal, komunikasi dilakukan melalui isyarat, symbol, ekspresi wajah,

sandi, intonasi, warna, seragam, dan bahasa tubuh.

Page 4: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Sifatnya sulit dipelajari dan sulit dijelaskan, kurang terstruktur, efisien, dan

spontan. Kelebihan komunikasi non verbal adalah reliabilitas pesannya tinggi,

tidak seperti komunikasi verbal yang bisa menutupi tujuan sebenarnya dari

penyampaian pesan.

Komunikasi dapat terjadi dalam beberapa bentuk. Misalnya, komunikasi tatap

muka, telepon, telegram, dll. Komunikasi terbagi menjadi 2 Jenis, yaitu,

Komunikasi Verbal dan Nonverbal.

Komunikasi nonverbal adalah kumpulan isyarat, gerak tubuh, intonasi suara,

sikap, dan sebagainya, yang memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi

tanpa kata-kata (Bovee dan Thill, 2003:4). Komunikasi non verbal sering juga

disebut sebagai bahasa diam (silent language). ahli antropologi mengatakan

bahwa sebelum adanya komunikasi verbal, masyarakat berkomunikasi nonverbal

melalui gerakan tubuh (body language).

Komunikasi nonverbal sangatlah kompleks. Dimana, kita mengekspresikan apa

yang ingin kita sampaikan melalui gerakan tubuh. Maka dari itu, sebagai seorang

komunikator untuk memahami komunikasi nonverbal, kita harus memahami

seluk beluk sosial budaya nya terlebih dahulu. Karena, komunikasi baru akan

terjadi secara efektif jika kita mempunyai kesamaan makna dengan komunikan.

Meskipun secara teoritis komunikasi non verbal dapat dipisahkan dari

komunikasi verbal, dalam kenyataan nya kedua jenis komunikasi itu jalin

menjalin dalam komunikasi tatap muka sehari – hari.

Page 5: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Dalam komunikasi ujaran, rangsangan verbal dan rangsangan nonverbal itu

hampir selalu berlangsung bersama – sama dalam kombinasi. Kedua jenis

rangsangan itu diinterpretasikan bersama – sama oleh penerima pesan. Misalnya

ketika kita mengatakan “tidak” tanpa kita sadari anda juga menggelengkan

kepala pada saat yang sama. Anda tidak menggelengkan kepala terlebih dahulu

lalu menggelengkan kepala sesudahnya. Kita memproses kedua jenis rangsangan

itu dengan cara serupa sehingga kita mudah terkecoh untuk menekankan

perbedaan yang sebenarnya tidak hakiki.

Menurut Mark L Knapp, istilah nonverbal biasanya digunakan untuk melukiskan

semua peristiwa komunikasi di luar kata – kata terucap dan tertulis. Pada saat

yang sama kita harus menyadari bahwa banyak peristiwa dan perilaku nonverbal

ini ditafsirkan melalui simbol – simbol verbal. Dalam pengertian ini, peristiwa

dan perilaku nonverbal itu tidak sungguh – sungguh bersifat nonverbal.

Komunikasi verbal merupakan bentuk komunikasi dimana disampaikan secara

lisan atau tertulis yang menggunakan suatu bahasa. Bahasa didefinisikan sebagai

seperangkat kata yang disusun secara terstruktur sehingga menjadi kalimat yang

mempunyai arti. Bahasa verbal adalah sarana utama untuk menyatakan pikiran,

perasaan daan maksud kita. Bahasa verbal menggunakan kata – kata yang

mempresentasikan berbagai aspek realitas individual kita. Konsekuensinya, kata

– kata adalah abstraksi realitas kita yang tidak mampu menimbulkan reaksi yang

merupakan totalitas objek atau konsep yang diwakili kata – kata itu.

Page 6: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

3 perbedaan pokok antara komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal :

1. Perilaku nonverbal bersifat multisaluran sedangkan perilaku verbal adalah

saluran tunggal. Kata – kata yang datang dalam dari satu sumber, misalnya

yang di ucapkan orang, yang kita baca dalam media cetak, tetapi isyarat

nonverbal dapat dilihat, dirasakan, dibaui, atau dicicipi.

2. Pesan verbal terpisah – pisah, sedangkan pesan nonverbal sinambung.

Artinya orang dapat mengawali dan mengakhiri pesan verbal kapanpun ia

menghendakinya sedangkan pesan nonverbalnya tetap mengalir sepanjang

ada orang – orang yang hadir di dekatnya.

3. Komunikasi nonverbal mengandung lebih banyak muatan emosional

daripada komunikasi verbal. Sementara kata – kata umumnya digunakan

untuk menyampaikan fakta, pengetahuan, atau keadaan, pesan nonverbal

lebih potensial untuk menyatakan perasaan seseorang yang terdalam

sekalipun seperti rasa sayang atau rasa sedih.

2.1.1. Komunikasi Massa

Komunikasi massa berasal dari istilah bahasa Inggris, mass

communication, sebagai kependekan dari mass media

communication. Artinya, komunikasi yang menggunakan media

massa atau komunikasi yang mass mediated. Istilah mass

communication atau communications diartikan sebagai

salurannya, yaitu media massa (mass media) sebagai kependekan

dari media of mass communication.

Page 7: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Massa mengandung pengertian orang banyak, mereka tidak harus

berada di lokasi tertentu yang sama, mereka dapat tersebar atau

terpencar di berbagai lokasi, yang dalam waktu yang sama atau

hampir bersamaan dapat memperoleh pesan-pesan komunikasi

yang sama. Media massa juga sebagai meliputi semua orang yang

menjadi sasaran alat-alat komunikasi massa atau orang-orang

pada ujung lain dari saluran.

2.1.1.1. Karakteristik Komunikasi Massa

Kita sudah mengetahui bahwa definisi – definisi

komunikasi massa itu secara prinsip mengandung

suatu makna yang sama, bahkan antara satu

definisi dengan definisi lainnya dapat dianggap

saling melengkapi. Melalui definisi komunikasi

massa yang sudah ditulis kita dapat mengetahui

karakteristik komunikasi massa. Karakteristik

komunikasi massa adalah sebagai berikut :

1. Komunikator terlembagakan

2. Pesan bersifat umum

3. Komunikannya anonim dan heterogen

4. Media massa menimbulkan keserempakan

5. Komunikasi mengutamakan isi ketimbang

hubungan

Page 8: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

6. Komunikasi massa bersifat 1 arah

7. Stimulasi alat indera terbatas

8. Umpan balik tertunda ( delayed ) dan tidak

langsung ( indirect )

2.1.1.2. Fungsi komunikasi massa bagi masyarakat

Fungsi komunikasi massa menurut dominick

(2001) terdiri dari surveillance ( pengawasan ),

Interpretation ( penafsiran ), Lingkage ( pertalian ),

Transmission of values ( penyebaran nilai – nilai ),

dan Entertainment ( hiburan ).

1. Surveillance

Fungsi pengawasan komunikasi massa dibagi

dalam bentuk utama yaitu warning or beware

instrumental dan yang kedua adalah

instrumental surveillance.

Fungsi warning surveillance terjadi ketika

media massa menginformasikan tentang

ancaman dari angin topan, meletusnya gunung

merapi, kondisi yang memprihatinkan,

tayangan inflasi atau adanya serangan militer.

Fungsi pengawasan instrumental adalah

penyampaian atau penyebaran informasi yang

Page 9: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

memiliki kegunaan atau dapat membantu

khayalak dalam kehidupan sehari – hari. Berita

tentang film bioskop, harga saham, produk –

produk baru, ide – ide tentang mode, resep

masakan dan lain sebagainya adalah contoh –

contoh pengawasan instrumental.

2. Interpretation

Fungsi penafsiran hampir mirip dengan fungsi

pengawasan. Media massa tidak hanya

memasok fakta dan data tetapi juga

memberikan penafsiran terhadap kejadian –

kejadian penting. Organisasi atau industri

media memilih dan memutuskan peristiwa –

peristiwa yang di muat atau ditayangkan.

3. Lingkage

Media massa dapat menyatukan anggota

masyarakat yang beragam, sehingga

membentuk linkage (pertalian) berdasarkan

kepentingan dan minat yang sama tentang

sesuatu.

4. Transmission of values

Fungsi ini juga disebut sosialization (

sosialisasi ). Sosialisasi mengacu kepada cara,

dimana individu mengadopsi perilaku dan nilai

Page 10: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

kelompok. Media massa yang mewakili

gambaran masyarakat itu ditonton, didengar

dan dibaca. Media massa memperlihatkan kita

bagaimana mereka bertindak dan apa yang

mereka harapakan.

5. Entertainment

Televisi adalah media massa yang

mengutamakan sajian hiburan. Melalui

berbagai macam program acara yang

ditayangkan televisi, khalayak dapat

memperoleh hiburan yang dikehendakinya.

Fungsi dari media massa sebagai fungsi

menghibur tiada lain tujuannya adalah untuk

mengurangi ketegangan pikiran khalayak,

karena dengan membaca berita – berita ringan

atau melihat tayangan hiburan di televisi dapat

membuat pikiran khalayak segar kembali.

2.1.1.3. Proses Komunikasi Massa

Sesuatu yang dapat dilihat dari suatu proses adalah

bahwa proses merupakan suatu peristiwa yang

berlangsung secara berkelanjutan, tidak diketahui

kapan mulainya dan kapan akhirnya. Dalam

operasionalnya, proses memerlukan berbagai

Page 11: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

komponen (elemen) penunjang. Demikian pula

dengan komunikasi yang pada hakikatnya

merupakan suatu proses, berlangsungnya

komunikasi sudah pasti memerlukan berbagai

komponen (elemen). Pengertian komponen disini

adalah bagian – bagian yang terpenting dan mutlak

harus ada pada suatu keseluruhan kesatuan.

Hiebert, Ungurait, dan Bohn yang sering kita

singkat menjadi HUB, mengemukakan komponen

– komponen komunikasi massa meliputi :

Communicators, Codes and Content, Gatekeepers,

The media Regulators, Filters, Audiences, dan

Feedback.

Menurut Harold Laswell, dalam proses komunikasi

massa terdapat 5 unsur yang disebut komponen

dalam proses komunikasi, yaitu :

1. Who ( siapa ) : komunikator, orang yang

menyampaikan pesan dalam proses komunikasi

massa, bisa perorangan atau mewakili suatu

lembaga, organisasi atau instansi. Segala

masalah yang bersangkutan dengan unsur

“siapa” memerlukan analisis kontrol yaitu

Page 12: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

analisis yang merupakan subdivisi dari riset

lapangan.

2. Says What ( apa yang dikatakan ) : pernyataan

umum, dpat berupa suatu ide, informasi, opini,

pesan, dan sikap yang sangat erta kaitannya

dengan masalah analisis pesan.

3. In Which Channel ( melalui saluran apa ) :

media komunikasi atau saluran yang digunakan

untuk melaksanakan kegiatan komunikasi.

Dalam hal ini dapat digunakan primary

technique, secondary technique, direct

communication atau indirect communication.

4. To Whom ( kepada siapa ) : komunikan atau

audience yang menjadi sasaran komunikasi.

Kepada siapa pernyataan tersebut ditujukan,

berkaitan dengan masalah penerima pesan.

Dalam hal ini diperlukan adanya analisis

khayalak.

5. With What Effect ( dengan efek apa ) : hasil

yang dicapai dari usaha penyampaian

pernyataan umum itu pada sasaran yang dituju.

Page 13: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

2.1.2. Media Massa

Media massa atau Pers adalah suatu istilah yang mulai

dipergunakan pada tahun 1920-an untuk mengistilahkan jenis

media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat

yang sangat luas. Dalam pembicaraan sehari-hari, istilah ini sering

disingkat menjadi media.

Masyarakat dengan tingkat ekonomi rendah memiliki

ketergantungan dan kebutuhan terhadap media massa yang lebih

tinggi daripada masyarakat dengan tingkat ekonomi tinggi karena

pilihan mereka yang terbatas. Masyarakat dengan tingkat ekonomi

lebih tinggi memiliki lebih banyak pilihan dan akses banyak

media massa, termasuk bertanya langsung pada sumber atau ahli

dibandingkan mengandalkan informasi yang mereka dapat dari

media massa tertentu.

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Media_massa ( Diakses

pada tanggal 18 Juli 2011 pada pukul. 14.39 WIB )

Media massa adalah alat yang digunakan dalam penyampaian

pesan-pesan dari sumber kepada khalayak (menerima) dengan

menggunakan alat-alat komunikasi mekanis seperti surat kabar,

film, radio, TV (Cangara, 2002).

Page 14: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Sumber: http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2060385-

pengertian-media-massa/#ixzz1SRNAaAHg ( diakses pada

tanggal 18 Juli 2011 pada pukul 14.41 WIB )

Media massa digunakan dalam komunikasi apabila komunikasi

berjumlah banyak dan bertempat tinggal jauh. Media massa yang

banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari umumnya adalah

surat kabar, radio, televisi, dan film bioskop, yang beroperasi

dalam bidang informasi, edukasi dan rekreasi, atau dalam istilah

lain penerangan, pendidikan, dan hiburan. Keuntungan

komunikasi dengan menggunkan media massa adalah bahwa

media massa menimbulkan keserempakan artinya suatu pesan

dapat diterima oleh komunikan yang jumlah relatif banyak. Jadi

untuk menyebarkan informasi, media massa sangat efektif yang

dapat mengubah sikap, pendapat dan prilaku komunikasi.

Kelebihan media massa dibanding dengan jenis komunikasi lain

adalah ia bisa mengatasi hambatan ruang dan waktu. Bahkan

media massa mampu menyebarkan pesan hampir seketika pada

waktu yang tak terbatas (Nurudin, 2007).

Media massa memberikan informasi tentang perubahan,

bagaimana hal itu bekerja dan hasil yang dicapai atau yang akan

dicapai. Fungsi utama media massa adalah untuk memberikan

Page 15: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

informasi pada kepentingan yang menyebarluas dan

mengiklankan produk. Ciri khas dari media massa yaitu tidak

ditujukan pada kontak perseorangan, mudah didapatkan, isi

merupakan hal umum dan merupakan komunikasi satu arah.

2.1.2.1. Jenis – Jenis Media Massa

Media Massa Tradisional

Media massa tradisional adalah media

massa dengan otoritas dan memiliki organisasi

yang jelas sebagai media massa. Secara tradisional

media massa digolongkan sebagai berikut: surat

kabar, majalah, radio, televisi, film (layar lebar).

Dalam jenis media ini terdapat ciri-ciri seperti:

1. Informasi dari lingkungan diseleksi,

diterjemahkan dan didistribusikan

2. Media massa menjadi perantara dan mengirim

informasinya melalui saluran tertentu.

3. Penerima pesan tidak pasif dan merupakan

bagian dari masyarakat dan menyeleksi

informasi yang mereka terima.

4. Interaksi antara sumber berita dan penerima

sedikit.

Page 16: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Media Massa Modern

Seiring dengan berjalannya waktu dan

perkembangan teknologi dan sosial budaya, telah

berkembang media-media lain yang kemudian

dikelompokkan ke dalam media massa seperti

internet dan telepon selular. Dalam jenis media ini

terdapat ciri-ciri seperti:

1. Sumber dapat mentransmisikan pesannya

kepada banyak penerima (melalui SMS atau

internet misalnya)

2. Isi pesan tidak hanya disediakan oleh lembaga

atau organisasi namun juga oleh individual

3. Tidak ada perantara, interaksi terjadi pada

individu

4. Komunikasi mengalir (berlangsung) ke dalam

5. Penerima yang menentukan waktu interaksi

2.1.2.2. Pengaruh Media Massa pada Pribadi

Secara perlahan-lahan namun efektif, media

membentuk pandangan pemirsanya terhadap

bagaimana seseorang melihat pribadinya dan

bagaimana seseorang seharusnya berhubungan

dengan dunia sehari-hari.

Page 17: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Pertama, media memperlihatkan pada

pemirsanya bagaimana standar hidup layak

bagi seorang manusia, dari sini pemirsa menilai

apakah lingkungan mereka sudah layak, atau

apakah ia telah memenuhi standar itu - dan

gambaran ini banyak dipengaruhi dari apa yang

pemirsa lihat dari media.

Kedua, penawaran-penawaran yang dilakukan

oleh media bisa jadi memengaruhi apa yang

pemirsanya inginkan, sebagai contoh media

mengilustrasikan kehidupan keluarga ideal, dan

pemirsanya mulai membandingkan dan

membicarakan kehidupan keluarga tersebut,

dimana kehidupan keluarga ilustrasi itu terlihat

begitu sempurna sehingga kesalahan mereka

menjadi menu pembicaraan sehari-hari

pemirsanya, atau mereka mulai menertawakan

prilaku tokoh yang aneh dan hal-hal kecil yang

terjadi pada tokoh tersebut.

Ketiga, media visual dapat memenuhi

kebutuhan pemirsanya akan kepribadian yang

lebih baik, pintar, cantik/ tampan, dan kuat.

Contohnya anak-anak kecil dengan cepat

mengidentifikasikan mereka sebagai penyihir

Page 18: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

seperti Harry Potter, atau putri raja seperti

tokoh Disney. Bagi pemirsa dewasa, proses

pengidolaaan ini terjadi dengan lebih halus,

mungkin remaja ABG akan meniru gaya bicara

idola mereka, meniru cara mereka berpakaian.

Sementara untuk orang dewasa mereka

mengkomunikasikan gambar yang mereka lihat

dengan gambaran yang mereka inginkan untuk

mereka secara lebih halus. Mungkin saat kita

menyisir rambut kita dengan cara tertentu kita

melihat diri kita mirip "gaya rambut lupus",

atau menggunakan kacamata a'la "Catatan si

Boy".

Keempat, bagi remaja dan kaum muda, mereka

tidak hanya berhenti sebagai penonton atau

pendengar, mereka juga menjadi "penentu",

dimana mereka menentukan arah media

populer saat mereka berekspresi dan

mengemukakan pendapatnya.

Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/Media_massa (

diakses tanggal 18 Juli 2011 pada pukul 14.51

WIB )

Page 19: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

2.1.2.3. Bentuk – Bentuk Media Massa

Surat Kabar

Menurut Agee, secara kontemporer surat kabar

memiliki tiga fungsi utama dan fungsi sekunder.

Fungsi utama media adalah :

1. To Inform

2. To comment

3. To Provide

Sedangkan fungsi sekundernya adalah :

1. Untuk kampanye proyek-proyek yang bersifat

kemasyarakatan, yang sangat diperlukan untuk

memabantu kondisi-kondisi tertentu.

2. memberikan hiburan kepada pembaca dengan

sajian cerita komik, kartun, dan cerita-cerita

khusus

3. melayani pembaca sebagai konselor yang

ramah, menjadi agen informasi dan

memperjuangkan hak

Page 20: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Sejarah singkat surat kabar

a. Di jerman, Prototipe pertama surat kabar

diterbitkan di Bremen Jerman pada tahun 1609.

b. Di Inggris, surat kabar pertama yang masih

sederhana terbit pada tahun 1921.

c. Di Amerika, surat kabar yang pertama di

Amerika Serikat adalah Pennyslvania Evening

Post dan Daily Advertiser yang terbit pada

tahun 1783.

a. The Penny Press :

Perkembangan teknologi percetakan telah

mengakibatkan proses percetakan semakin

cepat, sehingga surat kabar semakin

memasyarakat karena harganya murah

b. Newspaper Barons

Pada akhir abad 19, surat kabar di

Amerika mengalami kejayaan karena

surat kabar melakukan promosi yang

sangat agresif.

c. Yellow Journalism

Page 21: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Surat kabar di Amerika pada akhir abad

19 menjadi bisnis besar, karena

sirkulasinya yang semakin besar dan

banyak persaingan antarpenerbit surat

kabar.

d. Jazz Journalism

Tahun 1919 terbit surat kabar New York

Daily News yang ukurannya lebih kecil,

banyak menggunakan foto terutama

pada halaman pertama, dan

menampilkan satu atau dua headline,

serta menekankan unsur sex dan

sensasi.

d. Di Indonesia

a. Zaman Belanda

Pada tahun 1828, di jakarta diterbitkan

Javasche Courant yang isinya memuat

berita-berita resmo pemerintahan. Di

surabaya (1835) terbit Soerabajasch Niew

en Advertentiebland. Sedangkan di

semarang terbit Semarangsche

Page 22: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Advertentiebland dan De Searangsche

Courant.

b. Zaman Jepang

Ketika jepang datang, surat kabar yang ada

di Indonesia diambil alih secara pelan-

pelan. Tujuan sebenarnya adalah agar

pemerintah jepang dapat memperketat

pengawasan terhadap isi suratkabar.

c. Zaman Kemerdekaan

Pada masa awal kemerdekaan, Indonesia

pun melakukan perlawanan alam hal

sabotase komunikasi. Surat Kabar Berita

Indonesia yang diprakarsai oleh Eddie

Soeraedi ikut melakukan propaganda agar

rakyat berbondong-bondong pada rapat

raksasa di lapangan Ikada Jakarta tanggal

19 September 1945.

d. Zaman Orde Lama

Setelah Presiden soekarno mengumumkan

dekrit kembali ke UUD 1954 tanggal 5 Juli

1959, terdapat larangan kegiatan politik,

Page 23: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

termasuk pers. Situasi seperti ini

dimanfaatkan oleh PKI yang pada saat itu

menaruh perhatian pada pers.

e. Jalam Orde Baru

Sejalan dengan tampilnya orde baru, surat

kabar yang tadinya dipaksakan untuk

mempunyai gantolan, kembali

mendapatkan kepribadiannya.

f. Zaman Reformasi

Berakhirnya Orde Baru mengalihkan

kebebasan berekspresi melalu media atau

kebebasan pers.

Fungsi Surat Kabar

Fungsi yang paling menonjol pada surat kabar

adalah informasi. Hal ini sesuai dengan tujuan

utama khalayak membaca surat kabar, yaitu

keingintahuan akan setiap peristiwa yang terjadi di

sekitarnya.

Page 24: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Karakteristik Surat Kabar

- Publisitas : adalah penyebaran pada publik atau

khalayak

- Periodesitas : menunjuk pada keteraturan terbitnya,

bisa harian, mingguan, atau dwi mingguan

- Universalitas : menunjuk pada kesemestaan isinya,

yang beranieka ragam dan dari seluruh dunia.

- Aktualitas : menunjuk pada keadaan yang ”kini”

dan ”sebenarnya”

- Terdokumentasikan : dari berbagai fakta yang

disajikan surat kabar dalam bentuk berita atau

artikel, dipastikan ada beberapa diantaranya yang

oleh pihak-pihak tertentu dianggap penting untuk

diarsipkan dan dibuat kliping.

Kategorisasi Surat Kabar

Dilihat dari ruang lingkupnya, terdapat surat kabar

lokal,regional, dan nasional. Ditinjau dari

bentuknya, terdapat surat kabar biasa dan tabloid.

Sedangkan ditinjau dari bahasanya, terdapat surat

kabar berbahasa Indonesia, Inggris, dan daerah.

Page 25: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Majalah

Klasifikasi majalah dibagi ke dalam lima kategori

utama :

1. General consumer magazine

Konsumen majalah ini siapa saja, mereka dapat

membeli majalah tersebut di sudut-sudut outlet,

mall, supermall atau toko buku lokal.

2. Business Publication

Melayani secara khusus informasi bisnis,

industri atau profesi

3. Literacy reviews and academic journal

Terdapat ribuan nama majalah kritik sastra dan

majalah ilmiah, yang pada umumnya memiliki

sirkulasi dibawah 10 ribu, dan banyak

diterbitkan oleh organisasi nonprofit,

universitas, yayasan atau organisasi

profesional.

Page 26: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

4. Newsletter

Media ini dipublikasikan dengan bentuk

khusus, 4-8 halaman dengan perwajahan

khusus pula.

5. Public relations magazines

Majalah PR ini diterbitkan oleh perusahaan,

dan dirancang untuk sirkulasi pada karyawan

perusahaan, agen, pelanggan dan pemegang

saham.

Sejarah Singkat Majalah

a. Di Inggris (London), majalah yang pertama

kali terbit adalah Review yang diterbitkan

oleh Daniel Depoe pada tahun 1704.

b. Di Amerika, Benjamin Franklin telah

memelopori penerbitan majalah di Amerika

tahun 1740, yakni General Magazine dan

Historical Chronicle.

c. Di Indonesia, sejarah keberadaan majalah

sebagai media massa di Indonesia dimulai

menjelang dan pada awal kemerdekaan

Indonesia

Page 27: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

a. Awal Kemerdekaan : Soemanang,

S.H. yang menerbitkan majalah

Revue Indonesia, dalam salah satu

edisinya pernah mengemukakan

gagasan perlunya koordinasi

penerbitan surat kabar yang

jumlahnya sudah mencapai ratusan.

b. Zaman Orde Lama : Seperti halnya

nasib surat kabar pada masa orde

lama, nasib majalah pun tidak kalah

tragisnya di saat peperti

mengeluarkan pedoman resmi untuk

penerbit surat kabar dan majalah di

seluruh Indonesia.

c. Zaman Orde Baru : awal orde baru

(1966) banyak majalah yang cukup

beragam jenisnya.

a. Zaman Reformasi : Tidak

diperlukan lagi Surat Izin Usaha

Penerbitan Pers (SIUPP) di zaman

reformasi, membuat berbagai pihak

menerbitkan majalah baru yang

sesuai dengan tuntutan pasar.

Page 28: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Kategori Majalah

Ditujukan untuk anak-anak, remaha,

wanita dewasa, pria dewasa atau untuk

pembaca umum dari remaja sampai

dewasa. Sasarannya juga bisa melalui

profesi tertentu.

Fungsi Majalah

Mahalah berita berfungsi sebagai media

informasi, fungsi berikutnya adalah

hiburan. Majalah wanita dewasa

fungsinya untuk menghibur. Majalah

pertanian berfungsi untuk memberikan

pendidikan, selanjutnya adalah

informasi.

Karakteristik Majalah

a. Penyajian lebih dalam

b. Nilai aktualitas lebih lama

c. Gambar atau foto lebih banyak

d. Kover sebagai daya tarik

Page 29: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Radio Siaran

Keunggulan radio siaran adalah berada dimana

saja. Radio mempunyai kemampuan menjual bagi

pengiklan yang produknya dirancang khusus untuk

khalayak tertentu.

Radio Siaran di Indonesia

a. Zaman belanda : Radio siaran yang pertama

kali di Indonesia ialah Bataviase Radio

Vereniging di Batavia (Jakarta Tempo

Dulu).

b. Zaman Jepang : Ketika belada menyerah

pada Jepang tanggal 8 Maret 1942, radio

siaran yang tadinya berstatus perkumpulan

swasta dinonaktifkan dan diurus oleh

jawatan khusus bernama Hoso Kanri

Kyoku, yang merupakan pusat radio siaran

yang berkedudukan di Jakarta, serta

mempunyai cabang-cabang yang

dinamakan Hoso Kyoku di Bandung,

Purwakarta, Yogyakarta, Surakarta,

Semarang, Surabaya dan Malang.

Page 30: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

c. Zaman Kemerdekaan : Proklamasi

kemerdekaan oleh bung karno dan bung

hatta tidak dapat disiarkan oleh radio

karena masih dikuasai oleh jeppang.

d. Zaman Orde Baru : Sampai akhir tahun

1966 adalah satu-satunya radio siaran di

Indonesia yang dikuasai dan dimiliki oleh

pemerintah.

e. Zaman Reformasi : Bila pada zaman orde

baru ada sebuah keharusan radio swasta

merelai warta berita dai RRI, di era

reformasi tidak terjadi lagi.

Catatan penting untuk media elektronik saat ini,

regulasi terhadap media tersebut tidak bertumpu

pada pemerintahan saja melainkan kepada

masyarakat melalui dibentuknya komite penyiaran

Indonesia (KPI). Tugas KPI adalah :

1. Menata Infrastruktur penyiaran dengan

mengeluarkan izin penyelenggaraan

penyiaran.

2. Melayani pengaduan asyarakat dalam

bidang penyiaran dengan mengacu pada

Page 31: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar

Program Siaran (P3SPS).

Lembaga-lembaga siaran yang dilayani

oleh KPI adalah lembaga siaran swasta,

lembaga siaran publik, lembaga siaran

berlangganan, dan lembaga siaran

komunitas.

Radio Siaran Sebagai The Fifth Estate

Radio dianggap kekuatan kelima. Faktor-faktor

yang memengaruhi kekuatannya adalah:

a. Daya Langsung : Radio siaran berkaitan

dengan proses penyusunan dan

penyampaian pesan pada pendengarnya

yang relatif cepat

b. Daya Tembus : Melalui benda kecil yang

dnamanya radio siaran, kita dapat

mendengarkan siaran berita dari BBC di

London, atau ABC di Australia.

a. Daya Tarik : Disebabkan sifatnya yang

serba hidup berkat tiga unsur yang ada

padanya, yakni musik, kata-ata dan efek

suara.

Page 32: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Karakteristik Radio Siaran

a. Auditori : untuk didengar

b. Radio is the Now : ditinjau dari nilai

aktualitas berita, mestinya radio siaran

dibandingkan dengan media massa lainnya

adalah yang paling aktual.

c. Imajinatif : Karena hanya indra

pendengaran yang digunakan oleh

khalayak, dan pesannya pun selintas, maka

radio siaran dapat mengajak kounikannya

untuk berimajinasi.

d. Akrab : Sifat radio siaran yang lainnya

adalah akrab atau intim.

e. Gaya Percakapan : ”keep it simpe, short,

adn conversational”

f. Menjaga Mobilitas : Kita jarang

mendengarkan acara radio siaran dengan

cara duduk dan mendekatjan telinga pada

pesawat radio.

Televisi

Dari semua edia komunikasi yang ada, televisilah

yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia.

Page 33: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Kini sedikitnya terdapat lima metode penyampaian

program televisi yang telah dikembangkan.

1. Over-the-air reception of network and local

station program

2. Cable

3. Digital Cable

4. Wireless Cable

5. Direct Broacast Satellite

Sejarah Singkat Televisi

Penemuan televisi telah melalui berbagai

eksperimen yang dilakukan oleh para ilmuwan

akhir abad 19 dengan dasar penelitian yang

dilakukan oleh James Clark Maxwell dan Heinrich

Hertz, serta peneuan Marconi pada tahun 1890.

Siaran Televisi di Indonesia

Kegiatan penyiaran melalui media televisi di

Indonesia dimulai pada tanggal 24 Agustus 1962,

bertepatan dengan dilangsungkannya pembukaan

Pesta Olahraga se- Asia IV atau Asean Games di

Page 34: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Senayan. Sejak itu pula TVRI dipergunakan

sebagai pangilan stasion hingga sekarang.

Fungsi Televisi

Memberi Informasi, mendidik, menghibur dan

membujuk. Tetapi fungsi menghibur dan

membujuk. Tetapi fungsi menghibur lebih

dominan pada media televisi.

Karakteristik Televisi

1. Audiovisual : Televisi memiliki kelebihan

yang dapat didengar sekaligus dilihat

2. Berpikir dalam gambar

3. Pengoprasian lebih kompleks : melibatkan

banyak orang

Faktor-faktor yang perlu diperhatikan

1. Pemirsa

2. waktu

3. Durasi

4. Metode Penyajian

Page 35: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Trend Televisi

Sukses suatu program acara pada media televisi

seringkali diikuti oleh stasiun TV lainnya dengan

hal-hal yang sejenis (Copycat).

Film

Gambar bergerak (film) adalah bentuk dominan

dari komunikasi massa visual di belahan dunia ini.

Lebih dari ratusan juta orang menonton film di

bioskop, fim televisi dan film video laser setiap

minggunya. Di Amerika Serikat dan Kanada lebih

dari satu juta tiket terjual setiap tahunnya (Agee, et.

al., 2001: 364).

Sejarah Film

Film atrau motion pictures ditemukan dari hasil

pengembangan prinsip-prinsip fotografi dan

proyektor. Film yang pertama kali diperkenalkan

kepada publik Amerika Serikat adalah The Life of

an American Fireman dan film The Great Train

Robbery yang dibuat oleh Edwin S. Porter pada

tahun 1903 (Hiebert, Ungrait, Bohn, 1975: 246).

Page 36: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Perfilman di Indonesia

Dari catatan sejarah perfiman di Indonesia, film

pertama yang diputar berjudul Lady Van Java yang

diproduksi di Bandung pada tahun 1926 oleh

David.

Fungsi Film

Seperti halnya televisi siaran, tujuan khalayak

menonton film terutama adalah ingin memperoleh

hibutan. Akan tetapi dalam film dapat terkandung

fungsi informatif maupun edukatif, bahkan

persuasif.

Karakteristik Film

a. Layar yang luas/lebar

b. Pengambilan Gambar pemandangan

menyeluruh

c. Konsentrasi penuh

d. Identifikasi Psikologis

Jenis-jenis Film

a. Film Cerita : Jenis film yang mengandung

suatu cerita yang lazim dipertunjukan di

Page 37: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

gedung-gedung bioskop dengan bintang

tenar film tenar dan didistribusikan sebagai

barang cadangan

b. Film Berita : Peristiwa fakta, yang benar-

benar terjadi

c. Film Dokumenter : Karya ciptaan mengenai

kenyataan.

d. Film Kartun : Dikonsumsi untuk anak-

anak.

Komputer dan Internet

Lebih dari lima orang Amerika dewasa

menggunakan internet di rumah, kantor atau

sekolah, dan 10% menggunakannya setiap hari.

Bisnis perangkat keras komputer terbagi menjadi

empat bidang umum :

1. the computer (terdiri dari supercomputers,

mainframes, minicomputers, workstations,

dan personal computers)

2. Storage devices (seperti disk drives)

3. Peripherals (seperti printer dan medem

4. komponen atau material komputer,

misalnya untuk merakit komputer

Page 38: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Industri perangkat lunak komputer terbagi ke

dalam tiga bidang utama :

1. perusahaan yang menjual prepackaged

software

2. pabrik yang memproduksi prepackaged

software yang menyediakan aplikasi

program-program

3. software industri.

Menurut laquey, internet merupalan jaringan

longgar dari ribuan komputer yang menjangkau

jutaan orang di seluruh dunia. Penggunanya ini

mencakup berbagai kalangan, para pengelola

media massa, penerbit buku, artis, dosen, guru, dll.

Nilai yang ditawarkan internet dapat dikiaskan

sebagai perpustakaan yang sangat lengkap, karena

internet adalah sumber informasi bagi setiap umat

manusia.

Asal mula internet adalah tercipta oleh suatu

ledakan yang tak terduga pada tahun 1969, yaitu

dengan lahirnya Arpanct, suatu proyek eksperimen

Kementrian Pertahanan Amerika Serikat bernama

DARPA. Internet dihuni oleh jutaan orang

Page 39: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

nonteknin yang menggunakannya setiap hari untuk

berkomunikasi dan mencari informasi.

Begitu pula dengan halnya komputer lepas yang

memang bermanfaat. Sebagian besar komputer dan

jaringan yang tersambung ke internet masih

berkaitan dengan masyarakat pendidikan dan

penelitian. Banyak kalangan bisnis kini menyadari

bahwa dengan menghubungkan jaringan

perusahaan mereka ke internet, mereka

memperoleh akses seketika kepada para pelanggan.

Menurut LaQuey, yang membedakan interen dari

teknologi komunikasi lainnya adalah tingkat

interaksi dankeceptan yang dapat dinikmati

penggna untuk menyiarkan pesannya. Internet

adalah perkakas sempurna untuk menyiagakan dan

mengumpulkan sejumlah besar orang secara

elektronis.

Page 40: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

2.2. Radio

Sejarah Radio adalah sejarah teknologi yang menghasilkan peralatan radio yang

menggunakan gelombang radio. Awalnya sinyal pada siaran radio ditransmisikan

melalui gelombang data yang kontinyu baik melalui modulasi amplitudo (AM),

maupun modulasi frekuensi (FM). Metode pengiriman sinyal seperti ini disebut

analog. Selanjutnya, seiring perkembangan teknologi ditemukanlah internet, dan

sinyal digital yang kemudian mengubah cara transmisi sinyal radio.

Sejarah radio diawali dengan penemuan – penemuan dibidang fisika pada abad

XIX M. Ada sejumlah nama yang bisa dikatakan sebagai pelau sejarah radio.

Mereka yang secara langsung ataupun tidak langsung menjadi “founding fathers”

atau bapak – bapak pendiri / penemu radio ini antara lain michael faraday, james

clerk maxwell, heinrich hertz, Gaglieso marconi, Nikola Tesla, David Sarnoff,

Lee De Forest, Frank Conrad, dan Edwin Howard Amstrong.

Rata-rata pengguna awal radio adalah para maritim, yang menggunakan radio

untuk mengirimkan pesan telegraf menggunakan kode morse antara kapal dan

darat. Salah satu pengguna awal termasuk Angkatan Laut Jepang yang memata-

matai armada Rusia saat Perang Tsushima pada tahun 1901. Salah satu

penggunaan yang paling dikenang adalah saat tenggelamnya RMS Titanic pada

tahun 1912, termasuk komunikasi antara operator di kapal yang tenggelam

dengan kapal terdekat dan komunikasi ke stasiun darat. Radio digunakan untuk

menyalurkan perintah dan komunikasi antara Angkatan Darat dan Angkatan Laut

di kedua pihak pada Perang Dunia II; Jerman menggunakan komunikasi radio

Page 41: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

untuk pesan diplomatik ketika kabel bawah lautnya dipotong oleh Britania.

Amerika Serikat menyampaikan Program 14 Titik Presiden Woodrow Wilson

kepada Jerman melalui radio ketika perang. Siaran mulai dapat dilakukan pada

1920-an, dengan populernya pesawat radio, terutama di Eropa dan Amerika

Serikat. Selain siaran, siaran titik-ke-titik, termasuk telepon dan siaran ulang

program radio, menjadi populer pada 1920-an dan 1930-an Penggunaan radio

dalam masa sebelum perang adalah untuk mengembangan pendeteksian dan

pelokasian pesawat dan kapal dengan penggunaan radar. Sekarang, radio banyak

bentuknya, termasuk jaringan tanpa kabel, komunikasi bergerak di segala jenis,

dan juga penyiaran radio. Sebelum televisi terkenal, siaran radio komersial

termasuk drama, komedi, beragam show, dan banyak hiburan lainnya; tidak

hanya berita dan musik saja.

Sejarah Radio Republik Indonesia bermula sejak pendiriannya secara resmi pada

tanggal 11 September 1945, oleh para tokoh yang sebelumnya aktif

mengoperasikan beberapa stasiun radio Jepang di 6 kota. Rapat utusan 6 radio di

rumah Adang Kadarusman Jalan Menteng Dalam Jakarta menghasilkan

keputusan mendirikan Radio Republik Indonesia dengan memilih Dokter

Abdulrahman Saleh sebagai pemimpin umum RRI yang pertama.

2.2.1. Karakteristik Radio

Radio memiliki karakteristik khas yang membedakannya dengan media

massa lainnya. Karakteristik radio antara lain :

Page 42: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

1. Auditori. Radio adalah “suara”, untuk didengar. Karenanya isi siaran

hanya sepintas lalu dan tidak dapat diulang.

2. Transmisi. Prosesnya disampaikan kepada pendengar melalui

pemancaran (transmisi).

3. Mengandung gangguan. Seperti timbul tenggelam (fading) dan

gangguan teknis “channel noise factor”.

4. Theatre of Mind. Siaran radio merupakan seni memainkan imajinasi

pendengar melalui kata dan suara. Radio menciptakan gambar (makes

pictures) dalam imajinasi pendengar dengan kekuatan kata dan suara.

Pendengar bisa membayangkan apa yang dikemukakan penyiar. Bahkan,

pendengar bisa berimajinasi tentang sosok penyiar tersebut.

5. Identik dengan musik. Radio adalah sarana hiburan termurah dan

tercepat sehingga menjadi media utama untuk mendengarkan musik.

2.2.2. Keunggulan dan Kelemahan Radio

Keunggulan Radio

Cepat dan langsung

Sarana tercepat, lebih cepat dari koran ataupun TV, dalam

menyampaikan informasi kepada public tanpa melalui proses

yang rumit dan butuh waktu banyak seperti siaran TV atau sajian

Page 43: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

media cetak.hanya dengan melalui telefon,reporter radio dapat

secara langsung menyampaikan berita atau melaporkan peristiwa

yang ada dilapangan.

Akrab

Radio adalah alat yang akrab dengan pemiliknya.anda jarang

sekali duduk dalam satu grup dalam mendengarkan radio; tetapi

biasanya mendengarkannya sendirian, seperti di mobil, di dapur,

di kamar tidur, dan sebagainya.

Dekat

Suara penyiar hadir dirumah atau didekat pendengar.

Pembicaraannya langsung menyentuh aspek pribadi(interpersonal

communications).

Hangat

Paduan kata-kata,musik, dan efek suara dalam siaran radio

mampu mempengaruhi emosi pendengar. Pendengar akan

bereaksi atas kehangatan suara penyiar dan sering kali berfikir

bahwa penyiar adalah seorang teman bagi mereka.

Sederhana

Tidak rumit,tidak banyak permik,baik bagi pengelola maupun

pendengar.

Page 44: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Tanpa batas

Siaran radio menembus batas-batas geografis, demografis, SARA

(suku,agama,ras,antar golongan), dan kelas social. Hanya

”tunarungu” yang tak mampu mengkonsumsi atau menikmati

siaran radio.

Murah

Dibandingkan dengan berlangganan media cetak atau harga

pesawat televisi, pesawat radio relatife jauh lebih murah.

Pendengar pun tidak dipungut bayaran sepeser pun untuk

mendengarkan radio.

Bisa mengulang

Radio memiliki kesementaraan alami (transient nature) sehingga

berkemampuan mengulang informasi yang sudah disampaikan

secara cepat.

Fleksibel

Siaran radio bisa dinikmati sambil mengerjakan hal lain atau

tanpa mengganggu aktivitas yang lain,seperti

memasak,mengemudi,belajar,dan membaca Koran atau buku.

Page 45: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Kelemahan Radio

Selintas

Siaran radio cepat hilang dan gampang dilupakan.pendengar tidak

bisa mengulang apa yang didengarnya,tidak bisa seperti pembaca

Koran yang bisa mengulang bacaannya dari awal tulisan.

Global

Sajian informasi radio bersifat global, tidak detil. Karaenanya

angka-angka pun dibulatkan.misalnya penyiar akan menyebutkan

“ seribu orang lebih ”untuk angka 1053 orang.

Batasan waktu

Waktu siaran radio relatife terbatas,hanya 24 jam sehari, berbeda

dengan surat kabar yang bisa menambah jumlah halaman dengan

bebas. Waktu 24 jam sehari tidak bisa ditambah menjadi 25 jam

atau lebih.

Beralur linier

Program disajikan dan dinikmati pendengar berdasarka urutan

yang sudah ada, tidak bisa meloncat-loncat.dengan surat

kabar,pembaca bisa langsung ke halaman tengah, akhir, atau

langsung ke rubric yang ia sukai.

Page 46: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Mengandung gangguan

Seperti timbul tenggelam(fading)dan gangguan teknis ”chanel

noise factor ”.

2.2.3. Karakteristik Pendengar

Dengan karakteristik serta keunggulan dan kelemahan radio diatas,

pendengar radio pun memiliki karakteristik tersendiri yang harus

dipahami dan disikapi dengan benar oleh penyiar atau manajemen.

1. heterogen

masa pendengar terdiri dari orang-orang yang berbeda usia,

ras,suku,agama,strata sosial,latar belakang social-politik-budaya,dan

kepentingan.

2. pribadi

radio is personal!pendengar adalah individu-individu,bukan tim atau

organisasi. Karenanya, komunikasi yang berlangsung bersifat inter

personal(antar pribadi),yakni penyiar dengan pendengar, dengan

gaya”ngobrol”.penyiar harus membayangkan seolah-olah sedang

berbicara kepada SATU orang saat siaran.

3. aktif

pendengar radio siaran tidak pasif,tetapi berfikir, dapat melakukan

interpretasi,dan menilainya apa yang didengarnya.

Page 47: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

4. selektif

pendengar dapat memilih gelombang,frekuensi,atau stasiun radio

mana saja sesuai selera. Penyiar tidak bisa”memaksa”pendengar stay

tune di gelombang yang sama tiap saat.

2.2.5. Perangkat Siaran Radio

1. Pemancar

Peralatan paling tampak dan gede dari sebuah staisuin radio

adalah tower pemancar. Lokasi pemancar ini bisa ada disamping

kantor radio atau jauh dari kantor atau ruang siaran.

2. Studio Audio – Ruang Siaran

Ini bagian terpenting dari sebuah stasiun radio dilihat dari sisi

siaran atau pelaksanaan program siaran. Studio siaran ini

digunakan untuk menyiarkan materi – materi siaran, tempat

penyiar melaksanakan, tugasnya. Didalamnya ada perangkat

komputer, audio consoles, audio input, speaker monitor, monitor

studio, headphone, microphone, dan telepon.

3. Studio Audio – Ruang Produksi

Digunakan untuk mempersiapkan dan membuat materi – materi

siaran, pot iklan, voice over atau take vocal untuk pembuatan

iklan, tes vocal penyiar yang melamar, termasuk memperbagus

kualitas audo lagu agar layak siar dan enak didengar. Isi ruangan

Page 48: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

ini sama dengan ruang siaran, plus digital audio untuk keperluan

produksi.

4. Radio Console, Mixer

Radio console lebih dikenal dengan sebutan mixer. Kegunaan alat

ini adalah untuk me mixing semua audio input yang tersedia dan

menjadikannya menjadi output untuk disiarkan. Mixer biasanya

memiliki beberapa channel untuk audio input.

5. Microphone & Headphone

Kedua alat ini merupakan “soulmate” mixer sekaligus penyiar.

6. Monitor Studio

Sebuah speaker yang digunakan untuk memonitor audio apa yang

sedang keluar dari mixer. Juga dapat digunakan untuk mendengar

input audio yang akan dimasukan ke dalam mixer. Speaker ini

juga digunakan untuk pengaturan suara yang keluar dari

microphone.

7. CD Player dan tape

Kini sebuah studio radio siaran jarang menggunakan tape atau cd

player. Soalnya lagu – lagu dan iklan sudah sistem komputer. CD

player atau tape kini lazim berfungsi untuk recording ke komputer

untuk diedit atausebagai cadangan jika komputer error.

8. Kabel Audio

Kabel – kabel atau jack – jack gunanya untuk mendistribusikan

audio didalan studio, baik itu dari input audio ke mixer, ataupun

dari mixer ke speaker monitor dan sebagainya.

Page 49: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

9. Power Amplifier

Diperlukan untuk memperkuat sinyal audio, jika terjadi hubungan

distribusi yang cukup jauh.

10. Distribution Amplifier

Diperlukan jika suatu input keluaran dibagi menuju beberapa

tempat secara bersamaan, misalnya ke studio – studio lain atau

langsung disiarkan.

2.2.6. Struktur Organisasi : Crew Radio

A. PROGRAM DIRECTOR

Professional yang bertanggung jawab penuh mengelola program

siaran radio, biasanya disebut sebagai Program Director (PD). Orang

ini memiliki kemampuan yang khusus, mulai dari perencanaan hingga

organisator bagi setiap bentuk program di radionya. Sehingga apabila

radio tersebut beroperasi selama 18 jam per-hari, maka target utama

yang harus dicapainya meliputi:

1. Program yang berkesinambungan, mulai dari daily hingga special

program. Dari program-program yang mengudara setiap harinya

itu, PD bersama timnya berkewajiban mengevaluasi kebiasaan

pendengarnya. Karena apabila program yang ditampilkan itu tidak

berkenan dihati pendengar, maka besar kemungkinan mereka

akan pindah ke gelombang lainnya. Perihal sensitif inilah yang

harus di waspadai PD, terhadap semua program yang dikelolanya.

Page 50: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

2. Program yang istimewa dan berbeda, mulai dari daily hingga

special program. Hal ini merupakan tantangan, yang

sesungguhnya paling mengasyikkan bagi seorang PD. Karena

differentiation dari setiap program yang dikelolanya, harus benar-

benar istimewa, mengingat pesaingnya juga punya target audience

yang sama.

3. Program yang komersil, mulai dari daily hingga special program.

Bukankah penghasilan terbesar dari sebuah radio, terletak pada

banyaknya pemutaran spot iklan komersil. Untuk itu PD harus

memutar kran kreatifitas di otaknya, untuk menghasilkan karya-

karya program yang dapat dikomersilkan. Sehingga dengan

banyaknya minat pendengar mengikuti program-program seperti

itu, maka pengiklan pun dengan senang hati bergabung

meramaikan suksesnya program tersebut.

4. Program yang bukan menjiplak dan tidak mudah untuk ditiru. Hal

ini merupakan tugas paling berat bagi seorang PD. Namun

melalui kerjasama yang baik bersama Radio Production dan

Radio DJ, masalah ini akan dapat terorganisir dengan baik.

Apabila pengudaraan siaran mulai dari daily hingga special

program dapat dilaksanakan layaknya special program, tentu

tingkat kesulitan dan kesibukan anggota tim akan lebih tinggi

dibandingkan radio “biasa” lainnya. Otomatis Radio Production

akan banyak memproduksi rekaman-rekaman kreatif yang rutin,

seperti; insert-insert PSA (Public Service Announcement), CHG

Page 51: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

(Celebrity Hot Gossip), Smash, Bridging, bahkan Jingle. Begitu

juga peranan Radio DJ. Mereka adalah penyiar-penyiar yang

terdidik dan terlatih, serta memiliki kemampuan Air Personality

yang dapat diandalkan, seperti; penguasaan Adlib, intonasi dan

bahasa, serta kaya akan pengetahuan dan pergaulan.

5. Program yang dapat dipertanggungjawabkan, mulai dari daily

hingga special program. Inilah proses kerja paling sensitif, penuh

pertimbangan, dan tanggung jawab moral seorang PD sebelum dia

memutuskan pengudaraan program-program diradionya. Berarti

seorang PD tidak boleh menyepelekan hal yang sebenarnya dapat

berakibat fatal. Apakah itu rusaknya moralitas, mentalitas,

ataupun cultures. Akibatnya radio tersebut bukan saja merugikan

dirinya, tetapi juga telah menyesatkan masyarakat pendengar serta

menghancurkan bangsanya. Naudzubillahi min zaliq…

Kesannya PD hanya punya 5 target utama dalam pekerjaannya.

Tapi percayalah, bahwa target-target utama itu adalah tanggung

jawab yang tidak mudah bagi seorang Program Director. Sebelum

membuktikan keahlian khususnya dalam meramu berbagai

program (Kreatifitas), seorang PD juga harus memiliki ciri-ciri

unggul dalam dirinya, antara lain;

1. Beriman – Mempunyai atau memiliki iman; meyakini dan

mempercayai akan adanya Tuhan Yang Maha Esa.

Page 52: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

2. Bertanggung jawab – Berkewajiban menanggung; memikul

tanggung jawab. Jika terjadi hal yang tidak dikehendaki, dia

boleh disalahkan, diperkarakan, dituntut, dan sebagainya.

3. Berani – Tidak takut; tidak gentar; tidak penakut. Seperti

pribahasa “berani hilang tak hilang, berani mati tak mati”.

Maksudnya, mengerjakan suatu pekerjaan janganlah

tanggung-tanggung atau takut-takut.

4. Setia – Taat; patuh; berpegang teguh pada janji, pendapat,

tetap dalam persahabatan, dan sebagainya.

5. Tangguh – Tidak mudah dikalahkan, kuat, tabah dan tahan uji.

6. Cerdas – Berarti sempurna perkembangan akal budi, tajam

pikiran, cepat mengerti tentang sesuatu, dapat memecahkan

masalah, dan sebagainya.

7. Jujur – Ikhlas; tulus hati; tidak curang dan dapat dipercaya.

8. Taktik – Daya upaya untuk mencapai suatu maksud tertentu

dengan cara dan rencana yang tersusun rapi.

9. Ambisi – Berkemauan keras atau bertekad untuk mencapai

sesuatu yang baik, yang telah dicita-citakan.

10. Lugas – Bersahaja; sederhana; apa adanya; tidak berbelit-belit

atau neko-neko.

11. Empati – Keadaan mental yang membuat seseorang merasa

dirinya dalam keadaan, perasaan atau pikiran yang sama

dengan orang atau kelompok lain.

Page 53: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

12. Naluri – Berarti ciri khas kebiasaan yang dibawa sejak lahir,

sebagai pembawaan yang mampu mendorong untuk berbuat

sesuatu atau mampu mengetahui sesuatu secara spontan.

13. Tertib – Rapi; teratur; sopan; sewajarnya. Artinya sesuai

dengan aturan.

14. Eklektik – Bersifat memilih yang terbaik dari beberapa

sumber.

15. Didik – Mendidik. Memberi sesuatu yang berdampak positif,

baik berupa latihan akhlak maupun kecerdasan pikiran, serta

kreatifitas.

Dia bisa saja tegas, tetapi bukan kaku. Dia bisa lembut, tetapi

bukan klemar-klemer. Dia kaya dengan ilmu dan pengalaman,

tetapi tidak pelit untuk berbagi. Dia bisa saja seorang pegaul yang

banyak disenangi teman, tetapi tidak pernah hanyut. Atau dia

mungkin saja seseorang yang bertipe introvert, tetapi bukan

berarti tidak menyenangkan. Dan banyak lagi keistimewaan-

keistimewaan lainnya dari seorang PD yang memiliki 15 ciri-ciri

unggul tersebut diatas.

Format siaran juga ditentukan dan dibuat oleh seorang Program

Director (PD). Format ini dibuat agar penyajian setiap daily

ataupun special program dapat dilaksanakan dengan teratur.

Melalui keteraturan seperti itu memudahkan pelaksana bagian

Page 54: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

siaran mengudarakan seluruh materi yang telah ditentukan sesuai

dengan waktunya.

Begitu juga pelaksana bagian produksi rekaman. Mereka bertugas

memproduksi rekaman, sesuai dengan kebutuhan format siaran

yang telah ditentukan. Rekaman-rekaman tersebut bisa berupa

Special Program, Insert, ataupun Radio Expose.

PROGRAM DIRECTOR berada dibawah koordinasi MANAJER

SIAR yang membawahi;

1. Koord. Bidang Liputan yang membawahi;

a. Reporter

b. Koresponden

2. Koord. Bidang Penyiaran yang membawahi ;

a. Produser

b. Anchor

c. Operator

Selain PD yang berada di bawah MANAJER SIAR ada

Koord.Bidang Produksi yang membawahi TIM PRODUKSI,

Page 55: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

biasanya dalam TIM PRODUKSI ini masih terdapat beberapa kru

lain berdasarkan jenis program radio, misalnya;

1. Hiburan/Musik:

Produser

Penulis Naskah/Riset

Direktur Musik (Music Director)

2. Berita:

Produser

Reporter

Penulis Naskah/Riset

Operator Produksi

Adapun tugas TIM PRODUKSI untuk PRODUSER ;

Bertanggung jawab atas produk yang dihasilkan.

Menyediakan produk tepat pada waktunya.

Mengkoordinir tim produksi.

Mengatur alur kerja tim produksi.

Menyediakan semua keperluan tim produksi.

Menjadi jembatan tim dengan pihak lain.

Bertanggungjawab kepada Program Director

Page 56: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Sementara tugas Penulis Naskah atau Script Writer ;

Menyediakan naskah sebagai bahan produksi/bahan

siaran.

Menyediakan bahan tepat pada waktunya.

Memastikan keakuratan data dan pengayaan data melalui

riset.

untuk tugas REPORTER ;

Mencari bahan di lapangan/luar kantor.

Menyediakan naskah siap baca.

Menyampaikan laporan dari lapangan

DIREKTUR MUSIK atau MUSIC DIRECTOR (MD)

Menyediakan musik yang dibutuhkan

Memberikan masukan musik yang tepat

Membuat Lagu atau musik baru [tergantung kebutuhan]

OPERATOR PRODUKSI ;

Memproduksi sesuai perintah produser

Me-mixing bahan mentah menjadi sebuah bahan layak siar

Mengerjakan dalam tempo sesuai keperluan tim

Page 57: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

2.3. Program Radio

Acara radio sangat beragam, masing – masing lengkap dengan visi, misi, target

pendengar, format, isi siaran, gaya siaran, dan bahasa siaran, serta durasinya.

Selain itu, program radio juga disesuaikan dengan kebutuhan, keinginan, atau

selera pendengar, dipadukan dengan visi – misi stasiun radio.

2.3.1. Jenis Acara

1. Music Program

Ini program utama radio mana pun, kecuali program khusus

berita. Program ini bisa divariasikan menjadi acara pemutaran

lagu – lagu pilihan pendengar ( request ), paduan lagu dan info

ringan, tangga lagu ( top hits ), music live, lagu dan kuis dan

sebagainya.

2. Talkshow

Program Talkshow atau chatshow ( obrolan bincang – bincang,

dialog interaktif ) biasanya mendatangkan narasumber atau

bintang tamu untuk bincang – bincang tentang sebuah tema atau

topik hangat.

Variasi Program jenis ini antara lain program siaran yang

mengundang pendengar mengudara via telephone ( phone – in )

untuk menyampaikan opininya dengan topik khusus atau program

yang bersifat terbuka ( opne – line phone-in ). Pendengar bebas

berbicara tentang apa saja, juga acara diskusi ( disscussion

Page 58: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

program ) dimana penyiar betindak sebagai moderator yang

mengatir lalu lintas pembicaraan.

3. News Program

Disebut juga acara berita dan isu – isu aktual. Dalam program ini

dikenal 3 kategori penyaji berita, yakni pembaca berita (news

reader), penyiar berita (newscaster), dan jangkar berita (anchor).

2.3.2. Rundown Program : Format Clock

Format Clock yaitu semacam diagram berupa alokasi waktu, detik demi

detik atau menit demi menit, untuk memutarkan lagu, iklan, dan bicara,

temasuk menerima telpon dan membacakan SMS yang masuk.

Umumnya, siaran terdiri dari 3 element program yaitu lagu ( song ), iklan

( commercials break ), dan waktu bicara ( talk time ). Ketiga element itu

pula isi format clock pada umumnya.

Contoh Format Umum Siaran

1. Durasi Talk ( Lama Bicara : Reguler Max.30 detik. Talk Show Max:

05 Menit ).

2. Perbandingan musik dan talk: 2 – 1, dua lagu sekali bicara.

3. Frekuensi bahasa : Indonesia 80% , Bahasa daerah setempat 10%,

Inggris 10%.

4. Materi Siaran : Informasi yang diangkat meliputi informasi film,

musik, olahraga, teknologi, dan ilmu pengetahuan.

Page 59: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

Sampel Format Clock

Gambar 2.1. Format Clock

Program : Request Song.

Durasi : 60 Menit

1:00 – 1:30‟ : Jingle

1:30 – 2:30‟ : Spot Promo Program

2:30 – 6:00‟ : Lagu 1 ( Opening Song )

6:00‟ – 08:00‟ : Talk Time – Opening Siaran

08:00‟ – 12:00‟: Lagu 2

12:00‟ – 17:00‟: Talk Time ( On air phone dan SMS )

17:00‟ – 21:00‟: Lagu 3

21:00 – 25:00‟ : Iklan / Commercials Break / Jingle

25:00‟ – 29:00‟: Lagu 4

29:00‟ – 33:00‟: Talk Time

33:00‟ – 37:00‟: Lagu 5

Page 60: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

37:00‟ – 41:00‟: Iklan / Commercials Break / Jingle

41:00‟ – 45:00‟: Talk Time

45:00‟ – 49:00‟: Lagu 6

49:00‟ – 55:00‟: Talk Time & Closing

55:00‟- 60‟ : Lagu 7

2.4. Element Program radio

Dalam menentukan program, biasanya seorang Program Director berpedoman

pada beberapa elemen programming, yaitu :

1. Musik

Merupakan elemen utama dalam merancang program acara di radio. Musik

yang akan diputar di sebuah radio akan menyesuaikan dengan format

stationnya.

2. Berita atau informasi

Berita biasanya disiarkan pada jam-jam prime time. Pada radio dengan format

CHR atau Top 40 berita biasanya disajikan dengan unsur hiburan, sehingga

menjadi sajian berita yang disebut sebagai infotainment.

3. Gaya Siaran (Announcing/air personality)

Air personality dari seorang penyiar akan turut pula mendukung perencanaan

program radio. Beberapa program radio bahkan mengandalkan gaya siaran

seorang penyiar untuk mendongkrak rating program tersebut.

Page 61: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

4. Public Affairs (Interaksi audience)

Hubungan antara audience dengan penyiar (radio) akan menjadi sinergi yang

saling menguntungkan. Bahkan banyak radio yang kemudian mengadakan

kegiatan yang bersumber pada audience-nya (public affairs).

5. Weather/Traffic

Informasi mengenai cuaca, atau informasi mengenai lalu lintas saat ini

menjadi informasi yang dibutuhkan oleh audience.

6. Spot (Promo & Commercial)

Pemasangan spot promosi (radio expose) maupun spot komersial akan

mempengaruhi pula program yang dibuat. Durasi iklan, pemilihan tema,

pemilihan music, pemilihan voice over/narrator, penempatan iklan akan

disesuaikan dengan format station dan program-nya.

7. Kontes dan Promosi

Kontes berupa kuis merupakan acara yang ditunggu pendengar, tetapi

acara ini harus menyesuaikan pula dengan format dan program acaranya.

8. Jingle

Jingle atau smash merupakan salah satu Id‟s station yang menentukan

positioning radio yang dikehendaki. Durasi jingle yang pendek dengan

memuat informasi frekuensi dan nama radio, akan selalu mengingatkan

pendengar pada radio yang sedang didengarkan saat itu.

9. Features

Feature harus dirancang untuk merefleksikan format station.

Page 62: BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1. Komunikasi Dasarlibrary.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-00442-mc 2.pdftanggapan melalui sinyal seperti komentar, ... Bentuk ini digunakan untuk

10. Call Station/Call Letters

Di Indonesia dikenal dengan istilah call sign yang terdiri dari huruf dan

angka yang sulit diingat, sehingga di Indonesia jarang dipergunakan.

Untuk memudahkan biasanya yang disebut pada saat siaran adalah call

stationnya. Call letters sendiri dipergunakan di Amerikan dengan kode

berupa huruf dan biasanya dijadikan merk dagang dari radio tersebut.