12
 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL P ENELITIAN 1. PRA SIKLUS a. Minat Min at sis wa k ela s X SMAN 3 Bu kit inggi ya ng t erl iha t pa da t aha p pra siklus melalui hasil observasi adalah sebesar 72.92 %..untuk lebih jelas dapat diliha t pada tab el berik ut . Tabel Hasil Observasi Minat Siswa Pra Siklus No Indikator Persentase 1 Gairah 87.50% 2 Respon 75.00% 3 P erhatian 75.00% 4 Konsentrasi 70.83% 5 Keterlibatan 79.17% 6 Kemauan 70.83% 7 Kesadaran tentang belajar di rumah 66.67% 8 Mempresentasikan Hasil Diskusi 62.50% 9 Langkah s iswa setelah i a t idak masuk s ekolah 70.83% 10 Kesadaran siswa untuk mengisi waktu luang 70.83% 11 Kesadaran siswa untuk bertanya 66.67% Persentase Rata-rata 72.92% Deng an per oleh h asil te rseb ut dap at dik ataka n minat pemb elaj aran p ada sis wa kela s X SMAN 3 Buki tt in ggi belu m mencapa i kategor i tuntas. Sedangkan hasil angket minat siswa pada pembelajaran bahasa Inggris ini juga dapa t di lih at pa da ta bel be rikut. Mela lui hasi l ang ket in i dikat aka n belu m terma suk ke dalam kategori tuntas karen a hasil nya mas ih di bawah pe ncapa ian.

BAB 4

Embed Size (px)

DESCRIPTION

penelitian

Citation preview

  • BAB IVHASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

    A. HASIL PENELITIAN1. PRA SIKLUS

    a. Minat

    Minat siswa kelas X SMAN 3 Bukitinggi yang terlihat pada tahap prasiklus melalui hasil observasi adalah sebesar 72.92 %..untuk lebih jelas dapatdilihat pada tabel berikut .

    Tabel

    Hasil Observasi Minat SiswaPra Siklus

    No Indikator Persentase

    1 Gairah 87.50%

    2 Respon 75.00%

    3 Perhatian 75.00%

    4 Konsentrasi 70.83%

    5 Keterlibatan 79.17%

    6 Kemauan 70.83%

    7 Kesadaran tentang belajar di rumah 66.67%8 Mempresentasikan Hasil Diskusi 62.50%

    9 Langkah siswa setelah ia tidak masuk sekolah 70.83%

    10 Kesadaran siswa untuk mengisi waktu luang 70.83%

    11 Kesadaran siswa untuk bertanya 66.67%

    Persentase Rata-rata 72.92%

    Dengan peroleh hasil tersebut dapat dikatakan minat pembelajaran padasiswa kelas X SMAN 3 Bukittinggi belum mencapai kategori tuntas.Sedangkan hasil angket minat siswa pada pembelajaran bahasa Inggris ini jugadapat di lihat pada tabel berikut. Melalui hasil angket ini dikatakan belumtermasuk ke dalam kategori tuntas karena hasilnya masih di bawah pencapaian.

  • TabelHasil Angket Minat Belajar Siswa

    Pra Siklus

    No Indikator Persentase

    1 Apakah Anda bergairah untuk mengikuti pelajaran? 87.50%2 Apakah Anda merespon pelajaran di dalam kelas? 50.00%

    3

    Apakah Anda sangat memperhatikan guru di dalamkelas?

    75.00%

    4 Apakah Anda dapat berkonsentasi di dalam kelas ? 62.50%

    5 Apakah Anda ada terlibat di dalam kelas? 70.83%

    6Apakah Anda mempunyai kemauan untuk belajar dikelas?

    75.00%

    7

    Apakah Anda mempunyai kesadaran untuk belajardi rumah?

    66.67%

    8 Apakah Anda mempersentasikan hasil diskusi ? 70.83%

    9Apakah Anda mempunyai langkah langkah setelahtidak masuk sekolah ?

    75.00%

    10Apakah Anda ada kesadaran untuk mengisi waktuluang dengan belajar? 66.67%

    11

    Apakah Anda mempunyai kesadaran siswa bertanyadi dalam kelas?

    70.83%

    Rata-Rata 69.58%

    b. Penguasaan VocabullaryPenguasaan vocabullary siswa kelas X SMAN 3 Bukittinggi diketahui

    melalui penilaian pada tahap pra siklus adalah dengan rata-rata 70.Berikutpenjelasan detail.

  • TabelHasil Observasi Penguasaan Vocabullary

    Pra siklus

    No Indikator Persentase

    1 Kemampuan Memahami Pertanyaan 63.50%

    2 Ketepatan jawaban 58.33%3 Penngunaan bahasa 59.00%

    4 Kelancaran berbicara 59.33%

    Rata rata 74.78%

    Dengan hasil tersebut dapat dikatakan penguasaan vocabullary siswa kelasX SMAN 3 Bukittinggi belum tuntas karena tidak memenuhi KKM sebesar 80.

    2. HASIL PENELITIAN SIKLUS PERTAMA

    a. Pelaksanaan Kegiatan

    Hasil penelitian diuraikan dalam tahapan yang berupa siklus-sikluspembelajaran yang dilakukan. Dalam penelitian ini pembelajaran dilakukandalam 2 (dua) siklus .Siklus pertama terdiri dari empat tahap, yakniperencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi seperti berikut ini.1. Perencanaan

    Untuk mengatasi permasalahan yang terjadi di kelas X yaitukurangnya minat siswa dalam kegiatan belajar bahasa Inggris yangmengakibatkan rendahnya penguasaan vocabulary siswa, penelitimerencanakan penggunaan teknik permainan kata berupa scrabbledalam menanggulangi permasalahan tersebut.Sebelum kegiatan dilakukan dalam kelas terlebih dahulu disusunrencana kegiatan dalam bentuk RPP yang intinya berisi tujuan yangakan dicapai, materi yang diajarkan, menyiapkan tugas yang akandiberikan, dan mempersiapkan instrumen berupa pedoman observasiyang akan digunakan.

  • 2. PelaksanaanGuru memberikan materi yang akan dipelajari selama 30 menitpertama, guru tetap menggunakan metoda belajar seperti biasanya,selanjutnya guru baru menggunakan teknik permainan kata berupascrabble dalam pemberian materi, hal ini di lakukan untuk melihatperbedaan belajar siswa sebelum dan sesudah penggunaan teknikpermainan kata ini.

    3. ObservasiSelama Kegiatan pembelajaran dilaksanakan, guru bidang studimembantu mengamati pelaksanaan tindakan terhadap kejadianpenting yang terjadi baik positif maupun Negatif. Semua kejadianyang terjadi di catat oleh guru bidang studi yaitu mengisi pedomanobservasi ataupun membuat catatan lain atau kejadian yang perlu didiskusikan.

    4. RefleksiPada akhir siklus diadakan refleksi terhadap kegiatan dan hasil hasilyang diperoleh berdasarkan hasil observasi guru bidang studi. Hasilrefleksi ini akan dijadikan dasar untuk menyusun rencana tindakanpada siklus berikutnya.

    b. Data dan Analisis Data Siklus PertamaHasil minat belajar siswa melalui observasi dalam proses

    pembelajaran dapat dilihat pada tabel berikut ini.Tabel 1

    Hasil Observasi Minat SiswaSiklus 1

    No Indikator Persentase

    1 Gairah 87.50%

    2 Respon 79.17%

  • 3 Perhatian 83.33%

    4 Konsentrasi 75.00%

    5 Keterlibatan 83.33%

    6 Kemauan 75.00%

    7 Kesadaran tentang belajar di rumah 66.67%8 Mempresentasikan Hasil Diskusi 66.67%

    9 Langkah siswa setelah ia tidak masuk sekolah 70.83%

    10 Kesadaran siswa untuk mengisi waktu luang 79.17%

    11 Kesadaran siswa untuk bertanya 66.67%

    Persentase Rata-rata 76.67%

    Dari hasil yang terlihat pada table diatas terdapat peningkatan padaaktifitas belajar siswa yang pada tahap pra siklus hanya 72.92 % menjadi76.67 %.Artinya terjadi peningkatnya sebesar 3.75 % pada siklus pertama ini.

    TabelHasil Angket Minat Belajar Siswa

    Siklus 1

    No Indikator Persentase

    1 Apakah Anda bergairah untuk mengikuti pelajaran? 95.83%2 Apakah Anda merespon pelajaran di dalam kelas? 50.00%

    3

    Apakah Anda sangat memperhatikan guru di dalamkelas?

    83.33%

    4 Apakah Anda dapat berkonsentasi di dalam kelas ? 66.67%

    5 Apakah Anda ada terlibat di dalam kelas? 79.17%

    6Apakah Anda mempunyai kemauan untuk belajardi kelas?

    75.00%

    7

    Apakah Anda mempunyai kesadaran untuk belajardi rumah?

    66.67%

    8 Apakah Anda mempersentasikan hasil diskusi ? 70.83%

    9Apakah Anda mempunyai langkah langkah setelahtidak masuk sekolah ?

    75.00%

  • 10Apakah Anda ada kesadaran untuk mengisi waktuluang dengan belajar? 83.33%

    11

    Apakah Anda mempunyai kesadaran siswabertanya di dalam kelas?

    79.17%

    Rata-Rata 73.33%

    Dari hasil yang terlihat pada table diatas terdapat peningkatan padaaktifitas belajar siswa yang pada tahap pra siklus hanya 69.58 menjadi 73.33Artinya terjadi peningkatnya sebesar 3.75 pada siklus pertama ini.

    c. Analisis Refleksi Siklus Pertama

    Berdasarkan data yang telah dikumpulkan ternyata hasil dariobservasi minat yang dicapai siswa hanya 76.67% sedangkan hasilangket minat siswa juga 73.33% artinya pada siklus I ini kriteriaketuntasan belum tercapai maka penelitian ini akan dilanjutkan padasiklus ke II. Begitu juga dengan hasil penguasaan vocabullary siswajuga belum mencapai ketuntasan karena pada sebelumnya hanya74.78% menjadi 78.76% seperti yang digambarkan pada tabel berikutini.

    TabelHasil Observasi Penguasaan Vocabullary

    Siklus 1

    No Indikator Persentase

    1 Kemampuan Memahami Pertanyaan 69.67%

    2 Ketepatan jawaban 59.67%3 Penngunaan bahasa 62.33%

    4 Kelancaran berbicara 63.33%

    Rata rata 78.76%

  • Adapun keberhasilan dan kegagalan yang terjadi pada siklus pertamaadalah sebagai berikut:

    1) Sebagian siwa belum terbiasa dengan kondisi belajar menggunakan teknikpermainan kata. Mereka senang dan antusias dalam belajar. Hal ini bisadilihat dari hasil observasi terhadap aktivitas siswa dalam PBM hanyamencapai 76.67%.

    2) Hasil evaluasi pengusaan vocabullary siswa pada siklus pertama mencapairata-rata 78.87.

    3) Masih ada sebagian siswa yang belum minat dalam pembelajaran. Hal inikarena kurangnya kesadaran siswa untuk belajar dirumah.

    4) Masih banyak siswa yang belum berpartisipasi dalam mempersentasikanhasil diskusi.

    5) Kurangnya kesadaran siswa untuk bertanya dalam PBM berlangsung.Untuk memperbaiki kelemahan dan mempertahankan keberhasilan yang

    telah dicapai pada siklus pertama maka pada pelaksanaan siklus kedua dapatdibuat perencanaan sebagai berikut:

    1) Memberikan motivasi kepada kelompok agar lebih aktif lagi dalampembelajaran.

    2) Lebih intensif membimbing siswa yang mengalami kesulitan.3) Memberi pengakuan atau penghargaan.

    3. HASIL PENELITIAN SIKLUS KEDUA

    a. Pelaksanaan Kegiatan

    a. Perencanaan

    Berdasarkan hasil pada siklus I disusun lagi rencana pembelajaranuntuk materi berikutnya. Rencana disusun berdasarkan kelemahan yangdihadapi dalam pembelajaran pada siklus I.

    b. PelaksanaanRencana yang telah disusun pada siklus II ini dilaksanakan dalamproses pembelajaran.

    c. Observasi

  • Kegiatan pembelajaran pada siklus II ini diobservasi oleh guru bidangstudi dan mencatat hal hal yang dianggap penting.

    d. RefleksiHasil observasi dan pengamatan yang dilakukan digunakan sebagaibahan dalam melakukan refleksi siklus II. Jika hasil observasi masihbelum memuaskan,akan direncanakan untuk melakukan siklus III danberikutnya sampai diperoleh hasil yang memuaskan peneliti.

    b. Data dan Analisis Data Siklus KeduaMinat belajar siswa dalam proses pembelajaran dapat dilihat pada

    tabel berikut.

    Tabel 1

    Hasil Observasi Minat SiswaSiklus 2

    No Indikator Persentase

    1 Gairah 95.83%

    2 Respon 79.17%

    3 Perhatian 87.50%

    4 Konsentrasi 83.33%

    5 Keterlibatan 83.33%

    6 Kemauan 79.17%

    7 Kesadaran tentang belajar di rumah 79.17%8 Mempresentasikan Hasil Diskusi 70.83%

    9Langkah siswa setelah tidak masuksekolah

    83.33%

    10Kesadaran siswa untuk mengisiwaktu luang

    83.33%

    11 Kesadaran siswa untuk bertanya 83.33%

    Persentase Rata-rata 82.50%

  • Dari hasil yang terlihat pada table diatas terdapat peningkatan pada minatbelajar siswa yang pada tahap siklus pertama hanya 76.67% menjadi 82.50%.pada tahap siklus kedua ini terjadi peningkatan yang signifikan terhadapminat siswa dalam proses pembelajaran.

    Sedangkan ini hasil observasi minat belajar siswa dalam prosespembelajaran dapat dilihat pada tabel berikut.

    TabelHasil Angket Minat Belajar Siswa

    Siklus 2

    No Indikator Persentase

    1 Apakah Anda bergairah untuk mengikuti pelajaran? 95.83%2 Apakah Anda merespon pelajaran di dalam kelas? 75.00%

    3Apakah Anda sangat memperhatikan guru di dalamkelas?

    91.67%

    4 Apakah Anda dapat berkonsentasi di dalam kelas ? 79.17%

    5 Apakah Anda ada terlibat di dalam kelas? 95.83%

    6Apakah Anda mempunyai kemauan untuk belajar dikelas?

    79.17%

    7

    Apakah Anda mempunyai kesadaran untuk belajar dirumah?

    79.17%

    8 Apakah Anda mempersentasikan hasil diskusi ? 75.00%

    9Apakah Anda mempunyai langkah langkah setelahtidak masuk sekolah ?

    87.50%

    10

    Apakah Anda ada kesadaran untuk mengisi waktuluang dengan belajar? 87.50%

    11

    Apakah Anda mempunyai kesadaran siswa bertanya didalam kelas?

    91.67%

    Rata-Rata 84.17%

  • Dari hasil yang terlihat pada table diatas terdapat peningkatan pada minatbelajar siswa yang pada tahap siklus pertama hanya 73.33 menjadi 84.17.Pada tahap siklus kedua ini terjadi peningkatan yang signifikan terhadapminat belajar siswa dalam proses pembelajaran.

    c. Analisis Refleksi Siklus KeduaBerdasarkan data yang telah dikumpulkan ternyata minat belajar

    melalui observasi yang dicapai siswa pada siklus kedua mencapai82.50% sedangkan hasil angket minat sisswa juga mengalamipeningkatan menjadi 84.17. Begitu juga dengan hasil penguasaanvocabullary siswa juga sudah mencapai ketuntasan karena padasebelumnya hanya 78.76% menjadi 82.00% seperti yang digambarkanpada tabel berikut ini.

    Tabel

    Hasil Observasi Penguasaan VocabullarySiklus 2

    No Indikator Persentase

    1 Kemampuan Memahami Pertanyaan 71.33%

    2 Ketepatan jawaban 63.00%3 Penngunaan bahasa 65.50%

    4 Kelancaran berbicara 65.17%

    Rata rata 82.00%

    Artinya pada siklus kedua ini kriteria ketuntasan telah tercapai sesuaidengan yang telah ditetapkan yaitu minat belajar sebesar 80% sertarata-rata penguasaan vocabulary siswa juga 80%.

  • B. PembahasanSiklus pertama dilaksanakan dalam satu kali pertemuan, Guru memberikan

    materi yang akan dipelajari selama 30 menit pertama, guru tetap menggunakanmetoda belajar seperti biasanya, selanjutnya guru baru menggunakan teknikpermainan kata berupa scrabble dalam pemberian materi, hal ini di lakukan untukmelihat perbedaan belajar siswa sebelum dan sesudah penggunaan teknikpermainan kata ini.

    Berdasarkan tabel minat belajar siswa di atas terlihat gairah dan respon siswameningkat, rata-rata perolehan skor pada siklus pertama 87.50%/79.19% ,menjadi95.83%/79.19% ,perhatian pada siklus pertama 83.33% menjadi 87.50%,konsentrasi pada siklus pertama 75.00% meningkat pada siklus kedua menjadi83.33% sedangkan keterlibatan tidak mengalami kenaikan hanya 83.33%,kemudian kemauan mengalami peningkatan dari 75.00% pada siklus 1 menjadi79.19% pada siklus ke 2, kesadaran tentang belajar dirumah mengalamipeningkatan dari 66.67% menjadi 79.17% pada siklus 2 serta mempersentasikanhasil diskusi mengalami kenaikan menjadi 66.67% menjdi 70.83% secarakeseluruhan rata-rata minat siklus pertama 76.67% dan pada siklus kedua 82.50%mengalami kenaikan 5.83%. serta pada table hasil penguasaan vocabullary siswaterlihat peningkatan dari nilai rata-rata 78.76% pada siklus pertama menjadi82.00% pada siklus kedua, dengan perolehan siklus pertama pada KMP 69.67%sedangkan pada siklus kedua 71.33% ,ketepatan jawaban pada siklus pertama59,67% meningkat 63.00% pada siklus kedua, penggunaan bahasa pada sikluspertama 62,33% meningkat 65,50 pada siklus kedua, sedangkan kelancaranberbicara 63.33% meningkat menjadi 65.17% .

    Dengan demikian, media permainan Scrabble terbukti dapat meningkatkanaktivitas dan motivasi belajar siswa dalam rangka peningkatan penguasaankosakata ( vocabulary ) pada pembelajaran BahasaInggris.

    Penjelasan dalam pembahasan sebelumnya telah menghasilkan ketetapanbahwa media permainan Scrabble dapat mempengaruhi kemampuan kognitifsiswa dalam mendalami, memahami, sertamenambah perbendaharaan kosakatanya. Media permainan Scrabble juga dapatmemotivasi siswa agar mendalami, memahami, serta

  • menambah perbendaharaan kosakatanya se-optimal mungkin.Motivasi yang dapatditingkatkan dengan cara bermain Scrabble juga dapat meningkatkan minatbelajar siswa, khususnya dalam penguasaan kosakata (vocabulary). Dengan katalain, aspek afektif siswa ikut mengalami perbaikan saat mengaplikasikanScrabble.

    Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas di atas, maka dapat disimpulkanbahwa temuan pada penelitian menjawab hipotesis yang dirumuskan pada Bab IIbahwa dengan teknik permainan kata berupa scrable dapat Meningkatkan MinatDan Penguasaan Vocabullary Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris SiswaKelas X SMAN 3 Bukittinggi.