7
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Mobil adalah salah satu kendaraan yang terpenting dalam kehidupan sehari-hari. Ada beberapa macam kendaraan di dunia otomotif dari mulai kendaraan terbesar sampai terkecil. Contoh kendaraan terbesar adalah bus, container, dan lain-lain. Dan contoh kendaraan dengan dimensi kecil yaitu gokart, mobil mini buggy, dan lain-lain. Salah satu kendaraan yang terdapat di dalam perusahaan adalah mobil mini, untuk mengefektifkan kendaraan untuk melaju pada jalan kecil. Perancangan mobil mini buggy telah banyak dimodifikasi oleh orang-orang mekanik otomotif, perancangan kendaraan ini gabungan dari komponen lainnya, yang terdiri dari chassis, mesin, power train, kemudi, dan poros roda. Poros roda di tumpang oleh bantalan,perancangan mobil mini buggy termasuk dalam

BAB I AGO

Embed Size (px)

DESCRIPTION

BAB 1

Citation preview

Page 1: BAB I AGO

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Mobil adalah salah satu kendaraan yang terpenting dalam kehidupan

sehari-hari. Ada beberapa macam kendaraan di dunia otomotif dari mulai

kendaraan terbesar sampai terkecil. Contoh kendaraan terbesar adalah bus,

container, dan lain-lain. Dan contoh kendaraan dengan dimensi kecil yaitu gokart,

mobil mini buggy, dan lain-lain. Salah satu kendaraan yang terdapat di dalam

perusahaan adalah mobil mini, untuk mengefektifkan kendaraan untuk melaju

pada jalan kecil.

Perancangan mobil mini buggy telah banyak dimodifikasi oleh orang-

orang mekanik otomotif, perancangan kendaraan ini gabungan dari komponen

lainnya, yang terdiri dari chassis, mesin, power train, kemudi, dan poros roda.

Poros roda di tumpang oleh bantalan,perancangan mobil mini buggy termasuk

dalam modifikasi kendaraan ini tentunya poros rodapun harus dimodifikasi juga.

Bantalan adalah elemen mesin yang menumpu poros berbeban sehingga

putaran atau gerakan bulak baliknya dapat berlangsung secara halus, aman, dan

panjang umur. Bantalan harus cukup kokoh untuk memungkinkan poros serta

elemen mesin lain nya bekerja dengan baik. Jika bantalan tidak berfungsi dengan

baik maka prestasi seluruh sistem akan menurun atau tak dapat bekerja secara

semestinya. Jadi, bantalan dalam permesinan dapat disamakan peranannya dengan

pondasi pada gedung (sularso 1978:103)

Page 2: BAB I AGO

Pada perencanaan pada bantalan yang dapat berfungsi sebagai anti

gesekan dihadapkan dengan persoalan dalam merencanakan sekelompok elemen

yang membentuk sebuah bantalan rol ; elemen – elemen ini harus direncanakan

untuk masuk kedalam suatu ruang yang ukurannya sudah tertentu, ini

direncanakan untuk menerima suatu beban yang mempunyai karakter tertentu dan

elemen ini harus direncanakan untuk umur yang memuaskan bila dioperasikan

pada suatu kondisi tertentu

Salah satu desain pada mobil mini buggy dengan menggunakan mesin

motor bakar otto 4 langkah sebagai penggeraknya, dengan langkah kerjanya yaitu,

langkah hisap, langkah kompresi, langkah usaha dan langkah buang. Motor

tersebut dilengkapi dengan busi dan karburator. Busi mengahasilkan loncatan

bunga api listrik yang membakar campuran bahan bakar dan udara karena motor

ini cenderung disebut spark ignition engine. Pembakaran bahan bakar dengan

udara ini mengahasilkan daya. Di dalam siklus otto (siklus ideal) pembakaran

tersebut dimisalkan sebagai pemasukan panas pada volume konstan. Bantalan

yang digunakan roda belakang mobil mini buggy adalah pillow blok dengan

nomor UCF 208..

Atas dasar inilah, yang akan dilakukan oleh penulis terhadap kendaraan

mobil mini buggy hasil modifikasi lebih difokuskan kepada Bantalan. Sehingga

melalui penulisan Tugas Akhir ini penulis mengambil judul : Penggunaan

Bantalan Poros Roda Belakang Pada Mobil Mini Buggy”.

1.2 Pembatasan masalah

Agar penulisan tugas akhir ini lebih terarah, maka penulis membatasi

permasalahan yaitu sebagai berikut:

Page 3: BAB I AGO

1. Gambaran umum Bantalan.

2. Analisa Bantalan Roda Belakang.

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan batasan masalah yang telah diuraikan

diatas, maka untuk fokusnya masalah adalah sebagai berikut:

1. Bagaimankah Gambara Umum Bantalan Mobil Mini Buggy?

2. Bagaimanakah Analisa Bantalan Roda Belakang Mobil Mini Buggy ?

1.4 Tujuan Penelitian

Setiap melaksanakan suatu program pekerjaan, tentu seseorang

mempunyai maksud dan tujuan. Begitupun dalam melaksanakan penelitian tugas

akhir. Tujuan tersebut harus diketahui agar mendapat hasil yang maksimal.

Apabila tujuan penelitian sudah ditetapkan, maka penelitian akan berjalan lancar

dan terarah. Adapun tujuan yang ingin dicapai ari penelitian tugas akhir ini adalah

sebagai berikut:

1. Mengetahui Gambara Umum Bantalan Mobil Mini Buggy.

2. Mengetahui Analisa Bantalan Roda Belakang Mobil Mini Buggy.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat yang diperoleh dari penyusunan laporan Tugas Akhir ini adalah

sebagai berikut:

1. Memberikan Gambaran Bantalan Mobil Mini Buggy.

2. Bagaimana pembaca, dapat dijadikan sebagai masukan positif bagi yang

mempelajari dan mengembangkan bantalan pada mobil mini buggy.

1.6 Metode Pembahasan

Page 4: BAB I AGO

Prosedur yang digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Studi literatur, yaitu menelaah, menggali dan mengkaji konsep dan

formula yang berguna untuk perhitungan.

2. Studi lapangan, yaitu pencarian data dan informasi yang mendukung

pada sistem kemudi berikut komponen-komponenya, dengan cara mencari

informasi langsung ke lapangan apabila tidak diperoleh dari studi literatur.

3. pengukuran, yaitu pencarian data melalui mengukur langsung sudut

belok dan radius belok roda depan.

1.7 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan berguna untuk memperjelas urutan penulisan yang

terdapat pada tugas akhir ini, yang terdiri dari Bab I sampai dengan Bab III.

sistematika penulisan tugas akhir ini dapat dideskripsikan sebagai berikut:

Bab I merupakan pendahuluan dari bab-bab lainnya yang di dalamnya

berisikan latar belakang masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan

penulisan, manfaat penulisan, metode pembahasan, dan sistematika penulisan.

Bab II berisikan tentang tinjauan umum bantalan dan gambaran bantalan

pada mobil mini buggy, dan serta berisikan tentang perhitungananalisa bantalan

yang digunakan pada mobil mini buggy. Bab ini pun memuat hasil perhitungan

analisa bantalan pada mobil mini buggy.

Bab III berisikan tentang kesimpulan yang diperoleh dari hasil sistem

kemudi pada mobil mini buggy.

Page 5: BAB I AGO