Upload
others
View
3
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1
BAB II
LANDASAN TEORI
1.1.Konsep Dasar Sistem
Menurut Lipursari (2014:27) mengatakan bahwa: “Konsep dasar sistem
merupakan suatu jaringan kerja dari prosesdur - prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul dan bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
menyelesaikan suatu sasaran tertentu”, Komponen-komponen sistem atau elemen-
elemen sistem dapat berupa suatu sub sistem atau bagian-bagian dari sistem. Setiap
sub sistem mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu
dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
2.1.1. Model Pembelajaran Berbasis Web
a. Pengertian
Menurut Rasman dalam penelitian Aryaningrum (2016:157) mengatakan bahwa:
"Pembelajaran Berbasis Web (E-Learning) merupakan suatu kegiatan pembelajaran
yang memanfaatkan media situs (website) yang bisa diakses melalui jaringan
internet.E-learning ini merupakan kegiatan pendidikan atau pembelajaran melalui
media elektronik, khususnya melalui jaringan internet”
b. kelebihan
Dengan menggunakan model pembelajaran berbasis web ini memungkinkan
penggunanya mendapatkan akses yang tersedia kapan pun,dimana pun di seluruh
dunia, selain itu memberikan suatu sistem yang dapat mempermudah kebigatan belajar
jarak jauh tanpa terikat oleh tempat dan waktu
c. Manfaat
Menurut Rusman dalam penelitian Aryaningrum (2016:157) mengatakan bahwa:
2
“Denganpembelajaran berbasis web (e-learning) pengguna menjadi tidak bosan untuk
menyimak proses belajar mengajar sampai akhir, dan juga diharapkan bisa membuat
pengguna nya bisa berfikir kreatif dan aktif”. Model pembelajaran berbasis web (e-
learning) ini memiliki manfaat yang banyak bagi semua kalangan. Bila dirancang
dengan baik dan tepat, maka pembelajaran yang menyenangkan, memiliki unsur
interaktivitas yang tinggi, mengurangi biaya-biaya operasional yang biasanya
dikeluarkan bila mengikuti pembelajaran secara langsung.
2.1.2. Sistem
1. Pengertian Sistem
Menurut Soepomo (2014:1332) dalam penelitiannya menyimpulkan bahwa:
“sistem adalah sekumpulan elemen atau subsistem yang saling bekerjasama atau yang
dihubungkan dengan cara- cara tertentu sehingga membentuk satu kesatuan untuk
melaksanakan suatu fungsi guna mencapai suatu tujuan”.
Menurut Yakub dalam penelitian Ermatita ( 2016:967) mengatakan bahwa:
“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk tujuan tertentu”.
a. Karakteristik sistem
Menurut Sutabri dalam penelitian Ermatita (2016:967) juga menjelaskan tentang
karakteristik dari sistem yaitu:
1) Komponen Sistem (Components)
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang
bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen-komponen sistem tersebut
dapat berupa suatu bentuk subsistem.
3
2) Batasan Sistem (Boundary)
Ruang lingkup sistem merupakan daerah yang membatasi antara sistem dengan
sistem lainnya atau sistem dengan lingkungan luarnya. Batasan sistem ini
memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai satu kesatuan yang tidak dapat
dipisah-pisahkan.
3) Lingkungan Luar Sistem (Environtment)
Lingkungan luar sistem adalah bentuk apapun yang ada di luar ruang lingkup atau
batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem tersebut.
4) Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung sistem atau interface adalah media yang menghubungkan sistem
dengan subsistem yang lain.
5) Masukan Sistem (Input)
Energi yang dimasukkan ke dalam sistem disebut masukan sistem, yang dapat
berupa pemeliharaan (maintenance input) dan sinyal (signal input).
6) Keluaran Sistem (Output)
Keluaran ini merupakan masukan bagi subsistem yang lain. Seperti contoh sistem
informasi, keluaran yang dihasilkan adalah informasi, di mana informasi ini dapat
digunakan sebagai masukan untuk pengambilan keputusan atau hal-hal lain yang
merupakan input bagi subsistem lain.
7) Pengolah Sistem (Process)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu proses yang akan mengubah masukan menjadi
keluaran.
8) Sasaran Sistem (Objective)
Suatu sistem memiliki tujuan dan sasaran yang pasti dan bersifat deterministik
4
b. Klasifikasi sistem
Menurut Susanto (2017:271) klasifikasi sistem yaitu:
1) Sistem terbuka dan tertutup
Sebuah sistem dikatakan terbuka bila aktivitas di dalam sistem tersebut
dipengaruhi oleh lingkungannya, sedangkan suatu sistem dikatakan tertutup bila
aktivitas-aktivitas didalam sistem tersebut tidak terpengaruh oleh perubahan yang
terjadi di lingkungan.
2) Sistem Berjalan dan Konseptual
Suatu sistem yang belum diterapkan disebut sebagai sistem konseptual. Bila
kita merancang suatu sistem dan sistem tersebut belum diterapkan maka sistem
tersebut hanyalah merupakan angan-angan atau masih berbentuk harapan yang
mungkin secara akal sehat (konsep) penyusunannya sistem itu sudah benar, dibuat
berdasarkan kebutuhan dan situasi kondisi yang ada. Suatu sistem konseptual
yang dapat diterima oleh pemakai sistem sehingga pemakai sistem tersebut
menggunakannya untuk menunjang operasi sehari-hari maka sistem tersebut
berubah menjadi sistem berjalan. Sistem berjalan adalah sistem yang digunakan
saat ini. Sering timbul pertanyaan sistem mana yang benar. Sistem yang benar
adalah sistem yang tepat guna atau sistem yang dapat digunakan oleh pemakai
sistem untuk meningkatkan pengendalian, efesiensi dan kecepatan.
3) Sistem Sederhana dan Komplek
Dilihat dari tingkat kesulitannya, sebuah sistem dapat merupakan sebuah
sistem yang sederhana atau sistem yang komplek. Sebuah sistem yang sederhana
merupakan sebuah sistem yang terbentuk dari sedikit tingkatan dan komponen
atau sub sistem serta hubungan antara mereka sangat sederhana, misalnya sistem
yang digunakan oleh pengantar koran.
5
4) Kinerjanya Bisa yang Dapat dan Tidak Dapat Dipastikan
Suatu sistem dapat pula diklasifikasikan berdasarkan kepada kinerja yang
dihasilkannya. Sebuah sistem yang dapat dipastikan kinerjanya misalkan sistem
listrik ditempat dimana kita tinggal yang dipenuhi oleh arus listrik yang tetap dan
dapat diukur. Dilain pihak, sebuah sistem mungkin tidak dapat dipastikan
kinerjanya. Organisasi perusahaan misalnya merupakan sistem yang tidak dapat
dipastikan kinerjanya.
5) Sementara dan Selamanya
Suatu sistem mungkin digunakan untuk selamanya mungkin juga digunakan
untuk periode waktu tertentu. Sistem pemilu misalnya digunakan untuk periode
waktu tertentu. Sistem pembagian jatah sembako digunakan selamanya. Istilah
selamanya disini dimaksudkan untuk menunjukan bahwa sistem lalulintas itu
tetap digunakan untuk waktu yang sangat lama terlepas dari apakah sudah berubah
atau belum karena mengalami evolusi.
6) Ada Secara fisik dan Non fisik
sistem dapat dilihat dari wujudnya. Kendaraan bermotor bukan hanya
merupakan sistem buatan manusia akan tetapi juga merupakan sistem yang ada
secara phisik; kita daat menyentuhnya atau merasakannya, mengambil fotonya,
menunjuknya, atau mengoperasikannya. Organisasi perusahaan dan perguruan
tinggi bukanlah merupakan organisasi yang dapat disentuh secara phisik. Kita
dapat menyentuh foto menunjuk komponen tertentu dari sistem ini seperti mesin
atau buku-buku, akan tetapi wujudnya adalah abstrak/non phisik.
7) Sistem, Subsistem dan Supersistem
Berdasarkan tingkatannya/hirarki sebuah sistem bisa merupakan komponen
dari sistem yang lebih besar. Sistem yang lebih kecil yang ada dalam sebuah
6
sistem disebut sebagai subsistem. Perbedaan yang ada memiliki dampak yang
cukup kuat didalam praktek terutama dalam hal optimalisasi dan di dalam
pendekatan sistem. Super sistem biasanya tidak diartikan sebagai kebalikan dari
sub sistem, supersistem merupakan sistem yang sangat besar dan sangat komplek.
Supersistem mengacu kepada sistem apapun yang memiliki sistem-sistem yang
lebih kecil seperti halnya perekonomian dianggap sebagai supersistem bagi suatu
organisasi perusahaan.
8) Bisa Beradaptasi dan Tidak Bisa Beradaptasi
Berdasarkan fleksibilitasnya kita dapat membedakan karakteristik suatu sistem
apakah sistem tersebut dapat beradaptasi terhadap perubahan yang terjadi di
lingkungannya atau tidak. Suatu sistem yang memiliki kemampuan untuk
beradaptasi terhadap setiap pengaruh yang diakibatkan oleh perubahan yang
terjadi di lingkungannya disebut sebagi sistem yang adaptif. Makhluk hidup
tingkat tinggi seperti manusia dan hewan melakukan adaptasi pada saat
menemukan perlakuan yang berbeda dari lingkungannya atau perubahan
sosialnya. Teori evolusi didasarkan kepada konsep ‘adaptif system’. Kita melihat
bahwa perusahaan yang sukses adalah perusahaan-perusahaan yang dapat
beradaptasi dengan setiap perubahan yang mempengaruhinya.
2. Pengertian sistem berorientasi objek (OOP)
Menurut Nugroho dalam penelitian E. W. Fridayanthie (2015:144) “Pemograman
berorientasi objek atau Object Orientied Programming (OOP) adalah suatu cara
baru dalam berpikir serta berlogika untuk menghadapi masalah-masalah yang
akan atasi dengan bantuan komputer”. Nugroho juga menjelaskan bahwa konsep
yang mendukung pemrogramman berbasis objek yaitu:
7
a. Object
Object berfungsi untuk membungkus data dan fungsi bersama menjadi suatu unit
dalam sebuah program komputer; objek merupakan dasar dari modularitas dan
struktur dalam sebuah program komputer berorientasi objek
b. Class
Class berfungsi mengapsulkan objek-objek. Suatu kelas tunggal dapat digunakan
untuk menciptakan sejumlah objek. Selain itu, suatu kelas juga dapat digunakan
untuk menciptakan kelas- kelas lain yang mewarisi sebagian atau seluruh data.
c. Polimorphism
Polimorphism memungkinkan kelas- kelas berbagi data serta perilaku yang sama.
Pada konteks pemrograman,hal itu memungkinkan pengurangan ukuran kode dan
menyediakan kemungkinan pengembangan sistem atau perangkat lunak yang lebih
mudah dipelihara.
d. Inheritance
Inheritance (pewarisan) adalah teknik yang menyatakan bahwa anak dari objek
akan mewarisi data atau atribut dan metode dari induknya langsung. Bila
inheritance dipergunakan, kita tidak perlu membuat atribut dan metode lagi pada
anaknya.
2.1.3. Website atau Program
1. Definisi Internet
Menurut Febrian dalam penelitian Riyadi, Arkhadius (2014:2) mengatakan bahwa :
Internet yang kita kenal saat pertama kali dikembangkan tahun 1969 dengan nama
ARPnet ( US Defenese Advanced Research Projecst Agency) oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat. ARPnet dibangun dengan sasaran untuk membuat
jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari pemutusan informasi di satu titik
yang di pandang rawan untuk dihancurkan apabila terjadi peperangan. Asal nama
jaringan yang dibuat adalah ARPAnet, dalam waktu yang sama ARPAnet telah
8
terpisah menjadi dua jaringan,yaitu ARPnet dan Milnet (sebuah jaringan militer).
Untuk dapat menggunakan fasilitas internet, biasanya kita harus berlangganan ke salah
satu ISP (Internet Service Provider), penyedia layanan internet yang ada di kota kita.
Dengan memanfaatkan internet, pemakai komputer di seluruh dunia dapat saling
berkomunikasi, tukar-menukar informasi dan mengirimkan data dengan sangat cepat.
Dimana kecepatan dari pengiriman data tersebut, tentunya didukung oleh kecepatan
transfer data yang disediakan oleh ISP tersebut.
Menurut Sibero dalam penelitian Kuryanti (2016:112) mengatakan bahwa:
“Internet adalah jaringan komputer yang menghubungkan antar jaringan secara global,
internet dapat juga disebut jaringan dalam suatu jaringan yang luas. Seperti halnya
jaringan komputer lokal maupun jaringan komputer area. Internet juga menggunakan
protokol komunikasi yang sama yaitu TCP/IP”.
2. Definisi Website
Menurut Wahyu eko susanto yang dimuat dalam jurnal Hasugian (2018:83)
mengemukakan bahwa: “Web adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen–
dokumen multimedia (teks, gambar, suara, animasi, video) di dalamnya yang
mengunakan protokol HTTP (hypertext transfer protokol) dan untuk mengakses
menggunakan perangkat lunak yang disebut browser”.
Menurut Alexander F.K. Sibero dalam buku Web Programming Power Pack,
yang di muat dalam jurnal Hidayat (2017:91) mengemukakan bahwa: “Website adalah
suatu sistem yang berkaitan dengan dokumen digunakan sebagai media untuk
menampilkan teks, gambar, multimedia dan lainnya pada jaringan internet”
a. Web Browser
Menurut Alexander F.K. Sibero yang di muat dalam jurnal Hidayat (2017:91)
mengatakan bahwa: “Web Browser adalah aplikasi perangkat lunak yang
digunakan untuk mengambil dan menyajikan sumber informasi web. Sumber
informasi web diidentifikasi dengan Uniform Resource Identifier (URI) yang dapat
9
terdiri dari halaman web, gambar, atau konten lainnya”.Jadi dapat disimpulkan
bahwa web browser adalah aplikasi yang digunakan sebagai media untuk
menampilkan informasi kepada pengguna.
b. Web server
Menurut M.Shalahudin yang di muat dalam jurnal Hidayat (2017:91)
mengatakan bahwa: “Web Server merupakan suatu perangkat lunak yang
dijalankan pada komputer server dan berfungsi agar dokumen web yang
disimpan di server dapat diakses oleh pemakai (user) internet seperti Xampp”.
3. Konsep Dasar Program
Menurut Andri Sukmaindrayana (2017:32) mengatakan bahwa:
“Konsep Dasar Program Program adalah kumpulan intruksi yang digunakan untuk
mengatur computer agar melakukan suatu tindakan tertentu. Tanpa adanya program
computer hanyalah perangkat keras (hardware) yang tidak bisa melakukan apa-apa”.
a) Definisi Program
Menurut Fakhri dalam penelitian Andri Sukmaindrayana (2017:32)
mengatakan bahwa: Program adalah algoritma yang ditulis dalam salah satu bahasa
komputer yang dapat dijalankan pada komputer”. Program merupakan kata,
ekspresi, atau pernyataan yang disusun dan dirangkai menjadi satu kesatuan
prosedur, yang berupa urutan langkah, untuk menyelesaikan masalah yang
diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman sehingga dapat
dieksekusi oleh komputer.
b) Langkah-Langkah Pembuatan Program
Menurut eka W. Fridayanthie & Charter (2016:65) mengatakan bahwa:
10
“Dalam menyusun suatu program yang besar dan kompleks dibutuhkan beberapa
tahapan yang sistematis dan terpadu, yaitu sebagai berikut: Mendifinisikan
masalah, Analisis kebutuhan, Desain algoritma, Pengkodean, Bahasa
pemrograman, Testing dan debugging, Dokumentasi, Pemeliharaan”.
c) Bahasa Pemrograman
Menurut eka W. Fridayanthie & Charter (2016:65) mengatakan bahwa:
Bahasa pemrograman merupakan prosedur penulisan. Ada tiga record dalam
penulisan bahasa pemograman. yang pertama syntax, syntax yaitu aturan penulisan
bahasa tersebut (tata bahasa). kedua Semantic, semantic adalah arti atau maksud
yang terkandung di dalam statement tersebut.yang ketiga Kebenaran logika,
kebenaran logika adalah berhubungan dengan benar tidaknya urutan statement.
Sedangkan menurut Setiawan dalam penelitian Andri Sukmaindrayana
(2017:33) mengemukakan bahwa: ”Bahasa pemrograman adalah teknik komando
atau intruksi standar untuk memerintah komputer yang merupakan suatu himpunan
dari aturan sintaks dan sistematik yang dipakai untuk mendefinisikan program
komputer”.
1) Personal Hypertext Preprocessor (PHP)
Menurut Alexander F.K. sibero yang dikutip dalam jurnal Hidayat (2017:91)
mengemukakan bahwa: “PHP adalah pemrograman interpreter yaitu proses
penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin yang dimengerti komputer
secara langsung pada saat baris kode dijalankan”.
Sedangkan menurut Lukmanul Hakim dalam penelitian Hidayat (2017:91)
mengemukakan bahwa: “PHP (Personal Home Page) adalah bahasa
pemrograman yang digunakan untuk membuat aplikasi web”.
11
2) Java
Menurut Nofriadi dalam penelitian eka W. Fridayanthie & Charter
(2016:65) mengatakan bahwa: “java adalah bahasa pemrograman yang dapat
dijalankan diberbagai komputer, termasuk telepon genggam”. Bahasa
pemrograman ini pertama kali dibuat oleh james Gosling saat masih bergabung
Sun Microsystems. Bahasa pemrograman ini merupakan pengembangan dari
bahasa C++ karena banyak mengadopsi sintak C dan C++. Saat ini Java
merupakan bahasa pemrograman yang paling popular digunakan. Kelebihan
Java dari bahasa pemrograman yang lain adalah bisa dijalankan diberbagai jenis
sistem operasi sehingga dikenal juga bahasa pemrograman multiplatform.
3) Cascading Style Sheet (CSS)
Menurut Ardhana dalam penelitian Hidayat (2017:91) menjelaskan bahwa:
“Cascading Style Sheet (CSS) merupakan salah satu bahasa pemrograman web
untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan
lebih terstruktur dan seragam”. CSS saat ini dikembangkan oleh World Wide
Web Consortium (W3C) dan menjadi bahasa standar dalam pembuatan web.
CSS difungsikan sebagai penopang atau pendukung, dan pelengkap dari file
html yang berperan dalam penataan kerangka dan layout. CSS dapat dijalankan
pada berbagai macam sistem operasi dan web browser. Secara umum, yang
dilakukan oleh CSS adalah pengaturan layout, kerangka, gambar, warna, tabel,
spasi dan lain sebagainya.
4) Javascript
Menurut Alexander F.K. Sibero dalam penelitian Hidayat (2017:92)
menjelaskan bahwa: “Javascript adalah suatu bahasa pemrograman yang
12
dikembangkan untuk dapat berjalan pada web browser atau bahasa skrip
(Scripting Language) dengan kumpulan instruksi perintah yang digunakan
untuk mengendalikan beberapa bagian dari sistem operasi”.
5) JQuery
Menurut Utomo dalam penelitian Hidayat (2017:92) mengatakan bahwa:
“JQuery adalah library JavaScript yang banyak digunakan saat ini. JQuery
dibuat oleh John Resig pada tahun 2006. Banyak website yang memanfaatkan
library ini untuk menyederhanakan fungsi-fungsi yang ada pada JavaScript
atau Ajax”
2.1.4. Basis Data
Menurut Mandalamaya dalam penelitian Andri Sukmaindrayana (2017:33)
mengemukakan bahawa “Database adalah sekumpulan data yang sudah disusun
sedemikian rupa dengan ketentuan atau aturan tertentu yang saling berelasi sehingga
memudahkan penggunaan dalam mengelolanya juga memudahkan memperoleh
informasi”.
Menurut Soepomo (2014:1333) mengatakan bahwa: “Basis data adalah kumpulan
file-file yang saling berelasi, relasi tersebut biasa ditunjukan dengan kunci dari tiap
file yang ada. Satu basis data menunjukkan kumpulan data yang dipakai dalam satu
lingkup informasi. Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar,
sama bentuk, merupakan satu kumpulan entity yang seragam”.
a. Konep Basis Data
Menurut Soepomo (2014:1333) mengatakan bahwa: basis data terdiri dari Database,
File, Entity, dan Record
13
1) Entity
Entity adalah orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya
direkam pada suatu basis data misalnya informasi lalulintas, entity antara lain
kemacetan, kecelakaan dan lain sebagainya.
a) Atribut
Setiap entity mempunyai atribut atau sebutan untuk mewakili suatu entity
lalulintas dengan atributnya, misalnya nama obyek, alamat, jenis obyek, dan lain
sebagainya. Atribut juga disebut sebagai data elemen, data field, item
b) Data Value
Data value adalah data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data elemen
atau atribut.
2) Database
Database adalah kumpulan field-field yang mempunyai kaitan antara satu file
dengan field yang lain sehingga membentuk bangunan data untuk
menginformasikan kondisi lalu lintas dalam bahasa tertentu.
3) File
File adalah kumpulan record-record sejenis yang mempunyai panjang elemen
yang sama, atribut yang sama, namun berbeda-beda datanya.
4) Record
Record adalah kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan menginformasikan
tentang suatu entity secara lengkap satu record mewakili satu data atau informasi
14
b. Kegunaan Basis Data
Menurut Soepomo (2014:1334) mengatakan bahwa : Penyusunan suatu basis data
digunakan untuk mengatasi masalah-masalah pada penyusunan data yaitu:
1) Redudansi dan inkonsistensi data
Jika file-file dan program aplikasi diciptakan oleh programmer yang berbeda
pada waktu yang berselang cukup panjang, maka ada beberapa bagian data
mengalami penggandaan pada file-file yang berbeda. Penyimpanan data yang
berulang-ulang dibeberapa file juga dapat mengakibatkan inkonsistensi.
2) Kesulitan Pengaksesan Data
Suatu saat dibutuhkan untuk mencetak data siapa saja, padahal belum tersedia
program yang telah tertulis untuk mengeluarkan data tersebut maka kesulitan
tersebut timbul, dan penyelesaiannya untuk itu adalah kearah Sistem Manajemen
Basis Data yang mengambil data secara langsung dengan bahasa yang familian dan
mudah digunakan.
3) Isolasi data untuk standarisasi
Jika data tersebar dalam beberapa file dalam bentuk format yang tidaksama,
maka ini menyulitkan dalam menulis program aplikasi untuk mengambil dan
menyimpan data, maka haruslah data dalam satu basis data dibuat satu format
sehingga mudah membuat program aplikasinya
4) Masalah keamanan atau Security
Setiap pemakai sistem basis data tidak semuanya diperbolehkan untuk mengakses
semua data. Misalnya data mengenai gaji pegawai hanya boleh dibuka oleh bagian
keuangan dan personalia. Keamanan ini dapat diatur lewat program yang dibuat
oleh pemrogram atau fasilitas keamanan dari operating sistem.
15
c. MySql
Menurut Menurut Arief dalam penelitian Eka W. Fridayanthie (2016:131)
mengatakan bahwa: MySQL (My Structure Query Languange) adalah salah satu
jenis database server yang sangat terkenal dan banyak digunakan untuk
membangun aplikasi web yang menggunakan database sebagai sumber dan
pengelolaan datanya”. MySQL bersifat open source dan menggunakan SQL
(Structured Query Languange). MySQL biasa dijalankan diberbagai platform
misalnya windows Linux, dan lain sebagainya.
d. PhpMyAdmin
Menurut Abdulloh dalam penelitian Widayanto & Refianti (2018:29)
mengatakan bahwa: “Phpmyadmin merupakan aplikasi berbasis web yang
digunakan untuk membuat database MySQL sebagai tempat untuk menyimpan
data-data”
e. XAMPP
Menurut Yudhanto dan Purbaya dalam penelitian Widayanto & Refianti
(2018:28) mengatakan bahwa: “XAMPP merupakan program paket PHP dan
MySQL berbasis open sourceyang saat ini merupakan andalan para programmer
PHP dalam melakukan testing hasil programnya”.
2.1.5. Model Pengembangan Perangkat Lunak
Menurut Eka W. Fridayanthie (2016:127) mengungkapkan bahwa: “Salah satu
metode pengembangan perangkat lunak (System Development Life Cycle) adalah
dengan model waterfall atau lebih dikenal dengan model linear sequential, yang
merupakan model klasik bersifat sistematis, yang digunakan sebagai acuan dalam
mengembangkan suatu proyek yang inovatif dan kompleks. Model waterfall”.
16
Sedangkan menurut Sommerville yang dikutip dalam jurnal Eka W. Fridayanthie
(2016:127) mengatakan bahwa: “Model waterfall adalah tahapan utama yang langsung
mencerminkan dasar pembangunan kegiatan”, berikut ini adalah tahapannya:
a. Requirements definition
Mengumpulkan apa yang dibutuhkan secara lengkap untuk kemudian dianalisis
guna mendefinisiskan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan
dibangun. Fase ini harus dikerjakan dengan lengkap untuk menghasilkan desain
yang lengkap
b. System and software design
Setelah yang dibutuhkan telah selesa dikumpulkan dan sudah lengkap maka desain
kemudian dikerjakan.
c. Implementation and unit testing
Desain program diterjemahkan dalam kode- kode dengan menggunakan bahasa
pemrograman yang sudah ditentukan program yang dibangun langsung diuji secara
unit, apakah sudah bekerja dengan baik.
d. Integration and system testing
setiap unit program akan diintegrasikan satu sama lain dan diuji sebagai satu sistem
yang utuh untuk memastikan sistem sudah memenuhi persyaratan yang ada.
Setelah itu sistem akan dikirim ke pengguna sistem
e. Operation and maintenance
sistem diinstal dan mulai digunakan. Selain itu juga memperbaiki error yang tidak
ditemukan pada tahap pembuatan. Dalam tahap ini juga dilakukan pengembangan
sistem seperti penambahan fitur dan fungsi baru.
17
1.2. Teori Pendukung
2.2.1. Entity Relationship Diagram(ERD)
1. Pengertian ERD
Menurut Sukamto dkk dalam penelitian Ermatita (2016:968) mengemukakan:
“Entity Relationship Diagram (ERD) adalah pemodelan awal basis data yang
dikembangkan berdasarkan teori himpunan dalam bidang matematika untuk
pemodelan basis data relasional”. Sedangkan Menurut Simarmata yang di kutip
dalam jurnal Eka W. Fridayanthie (2016:132) mengatakan bahwa: “Entity
RelationShip Diagram (ERD) adalah alat pemodelan data utama dan akan
mambantu mengorganisasi data dalam suatu proyek ke dalam entitas-entitas dan
menentukan hubungan antar entitas”.
2. Simbol – Simbol ERD
Simbol-simbol dalam ERD (EntityRelationship Diagram) adalah sebagai berikut:
a) Entitas: suatu yang nyata atau abstrak yang mempunyai karakteristik dimana
kita akan menyimpan data.
b) Atribut: ciri umum semua atau sebagian besar instansi pada entitas tertentu.
c) Relasi: hubungan alamiah yang terjadi antara satu atau lebih entitas.
d) Link: garis penghubung atribut dengan kumpulan entitas dan kumpulan
entitas dengan relasi.
3. Kardinalitas Relasi
a) Satu ke satu (One to One)
Setiap elemen dari Entitas A berhubungan paling banyak dengan elemen pada
Entitas B. Demikian juga sebaliknya setiap elemen B berhubungan paling
banyak satu elemen pada Entitas A.
18
b) Satu ke banyak (One to Many)
Setiap elemen dari Entitas A berhubungan dengan maksimal banyak elemen
pada Entitas B. Dan sebaliknya setiap elemen dari Entitas B berhubungan
dengan paling banyak satu elemen di Entitas A.
c) Banyak ke satu (Many to One)
Setiap elemen dari Entitas A berhubungan paling banyak dengan satu elemen
pada Entitas B. Dan sebaliknya setiap elemen dari Entitas B behubungan dengan
maksimal banyak elemen di entitas A.
d) Banyak ke banyak (Many to Many)
Setiap elemen dari Entitas A berhubungan maksimal banyak elemen pada Entitas
B demikian sebaliknya.
2.2.2. Logical Record Structure (LRS)
1. Pengertian LRS
Menurut Simarmata dan paryudi dalam penelitian Eka W. Fridayanthie
(2016:132) mengatakan bahwa: “Logical Record Structured (LRS) adalah
representasi dari struktur record- record pada tabel-tabel yang terbentuk dari hasil
relasi antar himpunan entitas”. Menentukan kardinalitas, jumlah tabel, dan
ForeignKey (FK)”.
Menurut Tabrani yang dikutip dalam jurnal Widayanto & Refianti (2018:29)
mengungkapkan bahwa: “LRS adalah Logical Record Structure dibentuk dengan
nomor dari tipe record”. Beberapa tipe record digambarkan oleh kotak empat
persegi panjang dan dengan nama yang unik. Perbedaan LRS dengan E-R diagram
adalah nama tipe record berada diluar kotak field tipe record ditempatkan.
19
2.2.3. Unified Modelling Language(UML)
Menurut Rosa dan Shalahuddin dalam penelitian Eka W. Fridayanthie (2016:131)
mengatakan bahwa: “UML (Unified Modeling Language) adalah salah satu standar
bahasa yang banyak digunakan di dunia industri untuk medefinisikan requirement,
membuat analisis dan desain, serta menggambarkan arstitektur dalam pemograman
berorientasi objek”.
Sedangkan Menurut Sugiarti yang di kutip dalam jurnal Widayanto & Refianti
(2018:29) mengatakan bahwa: “UML adalah salah satu bentuk language atau bahasa
menurut pencetusnya, UML di definisikan sebagai bahasa visual untuk menjelaskan
memberikan spesifikasi, merancang, membuat model dan mendokumentasikan aspek-
aspek dari sebuah system”
1. Use Case Diagram
Menurut Rosa dan Shalahuddin yang dikutip dalam jurnal Eka W. Fridayanthie
(2016:131) mengatakan bahwa: “Use case atau diagram use case merupakan
pemodelan untuk kelakuan (behavior) sistem informasi yang akan dibuat”.
2. Class Diagram
Menurut Whitten dalam penelitian Suendri (2018:7) mengatakan bahwa:
“Kelas sebagai suatu set objek yang memiliki atribut dan perilaku yang sama,
kelas kadang disebut kelas objek”.
Class diagram memiliki tiga area pokok yaitu :
a) Nama, kelas harus mempunyai sebuah nama.
b) Atribut, adalah kelengkapan yang melekat pada kelas. Nilai dari suatu kelas
hanya bisa diproses sebatas atribut yang dimiliki.
20
c) Operasi, adalah proses yang dapat dilakukan oleh sebuah kelas, baik pada
kelas itu sendiri ataupun kepada kelas lainnya.
3. Activity Diagram
Menurut Rosa dan Shalahuddin dalam penelitian Eka W. Fridayanthie
(2016:132) mengatakan bahwa: “Diagram aktivitas atau activity diagram
menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau
proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak”.
Sedangkan menurut Haviluddin yang di kutip dalam jurnal Suendri (2018:3)
mengatakan bahwa: “Diagram activity adalah aktifitas-aktifitas, objek, state,
transisi state dan event. Dengan kata lain kegiatan diagram alur kerja
menggambarkan perilaku sistem untuk aktivitas”.
4. Sequence Diagram
Menurut Haviluddin dalam penelitian Suendri (2018:3) mengatakan bahwa: “Secara
mudahnya sequence diagram adalah gambaran tahap demi tahap, termasuk kronologi
(urutan) perubahan secara logis yang seharusnya dilakukan untuk menghasilkan
sesuatu sesuai dengan use case diagram”.