BAB II Seboroik

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Kedokteran

Citation preview

BAB II TINJAUAN KASUS

2.1 Identitas PenderitaNama : Sdr. TJenis kelamin: Laki-laki Umur: 24 TahunAgama: IslamAlamat: Banjaran, KediriPekerjaan: Karyawan swastaSuku Bangsa: Jawa- IndonesiaTanggal Pemeriksaan: 14 Juli 20142.2 Anamnesis2.2.1 Keluhan UtamaGatal 2.2.2 Riwayat Penyakit SekarangPasien datang dengan keluhan gatal di daerah selangkangan kanan dan kiri. Gatal dirasakan sejak kurang lebih 1 bulan yang lalu, semakin lama semakin memberat, gatal terutama setelah mandi atau setelah berkeringat. Rasa gatal berkurang saat pasien beristirahat. Gatal tidak timbul saat pasien memakan makanan laut, ayam, dan telur. Gatal disertai bercak merah bersisik. Awalnya terdapat bercak-bercak dan bintil kehitaman pada selangkangan yang kemudian bertambah banyak dan besar serta menjadi agak basah dan berminyak, pasien sering menggaruknya. Pasien juga mengaku sering terdapat ketombe di rambutnya, tetapi saat ini tidak. Pasien sudah berobat menggunakan Kalpanax krim selama 1 minggu namun penyakitnya belum sembuh.2.2.3 Riwayat Penyakit Dahulu.- Riwayat penyakit yang sama sebelumnya: (-)- Riwayat penyakit kulit yang lain: (-)- Belum pernah MRS- Riwayat alergi: (-)- Riwayat alergi obat: (-)2.2.4 Riwayat Penyakit KeluargaTidak ada2.2.5 Riwayat Pribadi dan SosialPasien mudah berkeringat dan sering merasa lembab di selangkangannya, namun pasien tidak sering mengganti bajunya.2.3 Pemeriksaan Fisik2.3.1 Status GeneralisKeadaan umum: BaikKesadaran: ComposmentisVital Sign: Nadi: 86 kali/menit Tekanan Darah: Tidak dievaluasi RR: 17 kali/menit Temperatur: Tidak dievaluasi2.3.2 Status Lokalisa. Lokasi: Regio Inguinal Dextra et Sinistra.b. Efloresensi : Tampak makula hiperpigmentasi berbentuk setengah lingkaran, berbatas tegas, disertai adanya papul, erosi dan skuama yang berminyak.

2.4 Pemeriksaan PenunjangTidak dilakukan

2.5 Problem List Laki-laki 24 tahun Gatal di selangkangan kanan dan kiri Lesi awal: bercak dan bintil kehitaman Lesi saat ini: bercak dan bintil kehitaman menjadi basah, berminyak dan meluas, serta ada bekas garukan Sudah diobati dengan Kalpanax krim tetapi belum sembuh Pada regio Inguinal Dextra et Sinistra tampak makula hiperpigmentasi berbentuk setengah lingkaran, berbatas tegas, disertai adanya papul, erosi dan skuama yang berminyak.2.6 Resume Laki-laki usai 24 tahun dating dengan keluhan gatal di daerah selangkangan kanan dan kiri sejak kurang lebih 1 bulan yang lalu dan semakin memberat, gatal terutama setelah mandi atau setelah berkeringat. Awalnya terdapat bercak-bercak dan bintil kehitaman pada selangkangan yang kemudian bertambah banyak dan besar serta menjadi agak basah dan berminyak, pasien sering menggaruknya. Pasien juga mengaku sering terdapat ketombe di rambutnya, tetapi saat ini tidak. Pasien sudah berobat menggunakan Kalpanax krim selama 1 minggu namun penyakitnya belum sembuh. Pada regio Inguinal Dextra et Sinistra tampak makula hiperpigmentasi berbentuk setengah lingkaran, berbatas tegas, disertai adanya papul, erosi dan skuama yang berminyak.2.7 AssessmentDermatitis Seboroik2.8 Differential DiagnosisTinea CrurisKandidosis Intertrigenosa2.9 Initial Planning1. Diagnosis:Pemeriksaan KOH2. Terapi: Medikamentosa:Oral: Griseofulvin 1 x 500 mg selama 4 minggu Non Medikamentosa:Menganjurkan pasien agar lebih menjaga kebersihan diri dengan cara mandi 2 kali sehari, mengeringkan badan setelah berkeringat dan mandi, segera ganti baju bila baju basah, memakai baju longgar dan berbahan katun (yang dapat menyerap keringat). h3. Monitoring Keluhan gatal Perbaikan efloresensi Kepatuhan terapi4. Edukasi Memberitahukan bahwa pasien terkena penyakit Tinea Corporis yang disebabkan oleh infeksi jamur. Memberitahukan bahwa pasien akan diberikan pengobatan selama 4 minggu dan pasien harus minum obat secara teratur. Memberitahukan pasien bahwa penyakit ini dapat sembuh secara sempurna jika pasien mematuhi terapi baik medikamentosa maupun non medikamentosa.

BAB IIIPEMBAHASAN

Pada kasus di atas, diagnosis pasien menurut penulis adalah tinea corporis. Diagnosis tersebut ditegakkan dari beberapa aspek yang didapatkan dari pasien. Pertama, dari anamnesis yang menginformasikan bahwa. Selanjutnya, dari anamnesis diketahui bahwa sebelum timbulnya gejala pada vagina pasien, pasen merasa demam, pusing, serta muntah proyektil yang merupakan gejala umum pada herpes simpleks genitalis.