BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis …elib.unikom.ac.id/files/disk1/524/jbptunikompp-gdl-taufiqakba...pemesanan barang, formulir kerusakan barang, faktur pembelian

48

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan

4.1.1 Analisis Dokumen

Analisis dokumen adalah aktifitas menganalisis seluruh dokumen dasar

yang digunakan dan mengalir pada sebuah sistem informasi yang sedang berjalan.

Begitu juga dengan jenis-jenis dokumen yang digunakan oleh sistem informasi

penjualan yang sedang berjalan di CV. Kurnia Jaya Mandiri meliputi formulir

pemesanan barang, formulir kerusakan barang, faktur pembelian barang, faktur

penjualan barang, kas bon pembelian dan penjualan. Adapun rincian dari masing-

masing dokumen tersebut dapat dilihat pada tabel 4.1 di bawah ini.

Tabel 4.1 Tabel Analisis Dokumen

No Dokumen Uraian

1 Formulir Pembelian

Barang

Deskripsi

:

formulir yang diberikan bagian

supplier kepada bagian gudang

Fungsi : sebagai form isian untuk

keperluan pembelian barang

yang baru

Sumber : Bagian supplier

Atribut : Tgl_pesan,no_pesanan,

nama_barang,jumlah,

49

total_bayar, tgl_kirim

Output : Data barang yang telah dipesan

2 Formulir Kerusakan

Barang

Deskripsi

:



Fungsi : sebagai form isian untuk

keperluan pengembalian

barang yang rusak bila ada

yang rusak

Sumber : Bagian Supplier

Atribut : no_barang, nama_barang,

jumlah, tgl_kirim,

tgl_kerusakan

Output : Barang diganti dengan yang

baru atau uang pembelian

kembali

3 Faktur Pembelian Barang Deskripsi

:



Fungsi : sebagai bahan bukti atas barang

yang telah dibeli bagian

gudang dari supplier

Sumber : Bagian Supplier

Atribut : tgl_pembelian, no_barang,

nama_barang, jumlah

50

Output : Lembar pengesahan barang

telah dibeli

4 Faktur Penjualan Barang Deskripsi

:


kasir kepada konsumen

Fungsi : sebagai bahan bukti atas barang

yang telah dibeli konsumen dari

toko

Sumber : Bagian Kasir

Atribut : tgl_penjualan, no_barang,

nama_barang, jumlah

Output : Lembar pembuktian untuk

konsumen bahwa barang telah

dibeli oleh konsumen

4.1.2 Analisis Prosedur yang Sedang Berjalan

4.1.2.1 Use Case

Pemodelan ini digunakan dalam rangka menggambarkan sebuah interaksi

antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang sedang berjalan.

Dengan kata lain, dibutuhkan suatu pemodelan yang akan mendeskripsikan

fungsi-fungsi apa saja yang ada dalam sistem informasi yang sedang berjalan dan

siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi itu. Maka pemodelan tersebut

51

akan diwakilkan oleh diagram use case yang akan menggambarkan sistem

informasi yang sedang berjalan secara umum.

System

Bagian Gudang

Konsumen

Supplier

Kasir

Manajemen Barang

Pembelian

Penjualan

Rekap Penjualan

Laporan

<<extend>>

<<extend>>

Gambar 4.1 Use Case Sistem Yang Sedang Berjalan

4.1.2.2 Activity Diagram

Pada bagian ini akan digambarkan logika prosedural, proses bisnis, dan

jalur kerja pada sistem yang sedang berjalan sehingga diharapkan dengan

digambarkannya activity diagram ini akan mewakilkan gambaran alur proses

sistem yang sedang berjalan.

52

4.1.2.2.1 Uraian Pembelian Barang yang berjalan

Adapun prosedur pemesanan barang yang berjalan di CV. Kurnia Jaya

Mandiri adalah sebagai berikut :

1. Bagian gudang memeriksa stok barang yang tersedia. Bila ditemukan stok

barang yang minim bahkan habis maka dilakukan pemesanan barang

kepada supplier.

2. Bagian gudang memanggil supplier via telepon.

3. Supplier datang ke toko dan menyerahkan formulir pemesanan barang

kepada bagian gudang. Bagian gudang mengisikan data-data pesanan ke

dalam formulir.

4. Supplier mengantarkan barang-barang yang dipesan lalu bagian gudang

memeriksa kesesuaian barang yang dipesan dengan order pesanan.

5. Bagian gudang melakukan transaksi pembayaran dengan supplier lalu

supplier menyerahkan purchase order pesanan.

53

Membawa form pemesanan barang

Mengantarkan Barang

Cek Stok Barang

Memesan Barang

Mengisi Form

Mengecek kesesuaian barang

Membayar Pesanan

ya

tidak

tidak

Bagian GudangSupplier

Gambar 4.2 Activity Diagram pembelian barang yang berjalan

4.1.2.2.2 Uraian Retur Barang yang Berjalan

1. Bagian Gudang memeriksa kerusakan barang

2. Bila ditemukan barang yang rusak, bagian gudang mencatat data kerusakan

barang tersebut dan menyerahkannya ke supplier pada saat transaksi

pemesanan barang selanjutnya.

54

3. Supplier menyerahkan formulir kerusakan barang kepada bagian gudang

untuk di isi.

4. Supplier mengecek kebenaran barang yang rusak lalu menggantinya

dengan yang baru.

Menyerahkan form kerusakan barang

Mengecek kebenaran barang yang rusak

Mengganti barang rusak dengan yang baru

Memeriksa kerusakan barang

Tidak

Mencatat data kerusakan barang

Ya

Mengisi form kerusakan barang

Ya

Tidak

Bagian GudangSupplier

Gambar 4.3 Activity Diagram retur barang yang berjalan

55

4.1.2.2.3 Uraian Transaksi Penjualan Barang yang Berjalan

1. Konsumen mendatangi toko dan memilih barang yang hendak dibeli

2. Konsumen menyetorkan barang yang hendak dibeli ke bagian penjaga lalu

penjaga mencatat data barang yang hendak dibeli konsumen secara

manual.

3. Konsumen membayar barang-barang yang telah dibeli lalu penjaga

memberikan faktur pembelian kepada konsumen.

Memilih Barang

Menyetorkan Barang

Membayar barang

Membawa pulang barang

Mencatat Transaksi

KasirKonsumen

Gambar 4.4 Activity Diagram Transaksi Penjualan yang berjalan

56

4.1.3 Evaluasi Sistem yang Sedang Berjalan

Tabel 4.2 Evaluasi Sistem yang Berjalan

No Permasalahan Pemecahan

1 Pengolahan data masih

menggunakan cara yang manual

yaitu masih menggunakan buku atau

dokumen sehingga mengakibatkan

proses penjualan dan pemesanan

barang memakan waktu yang cukup

lama. Khususnya dalam penjualan,

sering terjadi kesalahan pencatatan

nama barang yang dibeli.

Perlu dibuatkan sistem

pengolahan data yang telah

terkomputerisasi dan

terintegrasi dengan barcode

reader sehingga pengontrolan

atas data yang dibutuhkan lebih

otomatis, terhindar dari

kesalahan pencatatan nama

barang dan tidak memakan

waktu yang lama.

2 Sulitnya mengetahui stok barang

yang tersedia.

Perlu dibuatkan data barang

disertai stok yang tersedia

dengan di dukung oleh

teknologi database MySQL

agar memudahkan kebutuhan

stok data yang diperlukan.

3 Sering terjadi kesalahan dalam

penghitungan data pembayaran baik

Penghitungan pembayaran

perlu didukung oleh sistem

57

yang berjalan di bagian pemesanan

maupun penjualan

terkomputerasi sehingga proses

penghitungan pun dapat mudah

dilakukan tanpa adanya

kesalahan.

4 Pemberian laporan dilakukan secara

mendadak sehingga mengakibatkan

proses pemesanan barang tertunda

Perlu dibuatkan aplikasi

pembuatan laporan yang telah

terintegrasi dengan database

yang data-datanya otomatis

selalu update pada setiap

dilakukannya aktifitas

pembelian dan penjualan

4.2 Perancangan Sistem

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan dari perancangan sistem merupakan proses penyiapan spesifikasi

yang terperinci untuk pengembangan suatu sistem baru, langkah permulaan

perancangan sistem adalah rencana pengembangan disiapkan selama sistem

dimodifikasi dan disetujui oleh manajemen, tahap perancangannya harus mengisi

semua perincian rencana suatu pengembangan agar sistem yang baru dapat

diimplementasikan dengan memuaskan.

58

Tujuan perancangan suatu sistem secara global adalah membentuk

kerangka sistem pengolahan data dengan bantuan komputer agar sistem yang ada

menjadi lebih terkomputerisasi.

Sedangkan tujuan utama dari perancangan sistem secara umum adalah

untuk memberikan gambaran secara umum kepada pemakai (user) mengenai

sistem informasi yang baru, perancangan sistem secara umum juga sudah dapat

mengenai komponen sistem informasi yang akan di desain.

Penentuan persyaratan sistem dilakukan agar arah perancangan sistem

dapat benar-benar terarah pada sasaran, oleh sebab itu sistem yang dirancang

harus memenuhi batasan sistem dimana perancangan sistem ini merupakan

kebutuhan fungsional dan persiapan untuk rancang bangun implementasi

menggambarkan bagaimana suatu sistem di bentuk. Pada tahap perancangan

sistem informasi di rancang dengan tujuan komunikasi kepada pemakai bukan

untuk pembuat program.

4.2.2 Gambaran Umum Sistem yang Diusulkan

Perancangan Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian ini menggunakan

bahasa pemodelan UML (Unified Modeling Language). Mulai dari pembuatan

rancangan Usecase nya hingga Deployment Diagramnya. Secara umum, proses

tersebut dimulai dari penentuan arsitektur utama dari sistem yang ingin dirancang

dan dibuat diagram alur proses pembelian barang sebagai bagian gudang sekaligus

merangkap sebagai Admin lalu dilanjutkan dengan alur proses retur barang yang

59

berinteraksi dengan supplier hingga pada akhirnya berlanjut menuju alur proses

penjualan barang oleh bagian kasir yang berinteraksi dengan konsumen. Pada

tahap proses penjualan akan disertakan pula integrasi barcode reader agar dapat

memudahkan pencatatan transaksi yang berjalan. Dalam kasus ini akan

melibatkan Bagian Gudang, Supplier, Kasir dan Konsumen sebagai Actor yang

berperan penting.

4.2.3 Perancangan Prosedur yang Diusulkan

4.2.3.1 Diagram Use Case

Usecase diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari

sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan

“bagaimana”. Sebuah Usecase mempresentasikan sebuah interaksi antara Actor

dengan sistem. Berikut adalah perancangan Usecase nya:

60

System

Bag. Gudang

Kasir

Manajemen Barang

Pembelian

Login

Penjualan

Laporan

Rekap Penjualan

Pemilik

<<include>>

<<include>>

<<include>>

<<include>>

<<include>>

<<extend>>

Gambar 4.5 Use Case Diagram yang diusulkan

Gambar diatas merupakan Use Case Diagram Sistem Informasi Penjualan

dan Pembelian di CV. Kurnia Jaya Mandiri Bandung. Dalam gambar tersebut

mendeskripsikan bahwa bagian gudang dan kasir harus sama-sama “Login”

terlebih dahulu ke dalam sebuah aplikasi sebelum menjalankan aktifitas kerjanya

masing-masing. Bagian gudang harus terlebih dahulu melakukan proses login

untuk dapat melakukan proses pembelian barang kepada supplier, manajemen

stok, retur barang dan juga pemberian laporan. Begitu pula untuk kasir harus

terlebih dahulu login agar dapat melakukan transaksi penjualan dengan konsumen,

61

termasuk di dalamnya memasukkan modal awal, pengecekan barcode, transaksi

pembayaran dan juga rekap penjualan.

4.2.3.2 Use Case Skenario

Untuk setiap use case harus dibuatkan sebuah skenario dimana dengan

skenario tersebut akan disebutkan prakondisi (kondisi aktor dan sistem sebelum

melakukan aksi), dan postkondisi (kondisi aktor dan sistem setelah melakukan

aksi).

Tabel 4.3 Skenario Use Case Login

Deskripsi

Aktor Kasir, Bagian Gudang

Aksi Aktor Reaksi Sistem

Skenario Normal

1. Memasukkan id, password dan

modal awal untuk kepentingan

transaksi pembayaran

2. Mengecek valid atau tidaknya data

id dan password yang telah

dimasukkan, dan mengecek apakah

modal awal telah diinputkan atau

belum

3. Masuk ke dalam aplikasi penjualan

62

dan pembelian

Skenario Alternatif

1. Memasukkan id dan password yang

tidak valid





belum

3. Muncul pesan peringatan tanda id

dan password yang dimasukkan

tidak valid, atau modal awal belum

dimasukkan

4. Memasukkan id dan password yang

valid





belum

6. Masuk ke dalam aplikasi penjualan

dan pembelian

63

Tabel 4.4 Skenario Use Case Pengelolaan Pembelian Barang

Deskripsi

Aktor Bagian Gudang, Supplier


Skenario Normal

1. Mencari barang dengan stok yang

minim

2. Memproses pencarian barang lalu

menampilkan hasilnya.

3. Memasukkan data barang yang telah

dicari ke dalam formulir pembelian

4. Aplikasi menampilkan halaman

formulir pembelian barang

5. Mengirimkan formulir pembelian ke

supplier via email

6. Memproses pengiriman form

pembelian

7. Memeriksa kesesuaian barang yang

telah di antar dengan data pembelian

lalu mengupdate stok barang

8. Memproses pengubahan stok

barang pada tabel barang lalu

otomatis tersimpan dalam database

64

9. Melakukan transaksi pembayaran

pembelian barang dan

menginputkan ke dalam form

pembayaran aplikasi

10. Menampilkan form pembayaran,

memproses penghitungan

pembayaran lalu menyimpannya

ke dalam database

Tabel 4.5 Skenario Manajemen Barang

Deskripsi

Aktor Bagian Gudang


Skenario Normal

1. Mencari data barang yang

dibutuhkan untuk keperluan tertentu

2. Memproses pencarian barang lalu

menampilkan hasilnya.

3. Menentukan nilai stok minimal dan

maksimal

4. Aplikasi menyimpan data nilai stok

minimal dan maksimal

5. Memasukkan data barang yang baru

65

atau update stok barang

6. Menampilkan data barang yang

telah di ubah dan memproses

perubahannya

Tabel 4.6 Skenario Use Case Retur Barang

Deskripsi

Aktor Bagian Gudang


Skenario Normal

1. Memasukkan data barang yang

diperkirakan rusak ke dalam form

retur barang

2. Menampilkan form retur barang dan

menyimpannya ke dalam database.

3. Mengirimkan form retur barang ke

supplier via email

4. Memproses pengiriman form retur

barang

5. Memeriksa kebenaran barang yang

rusak dengan mendatangi toko

6. Mengganti barang yang dipastikan

rusak dengan barang yang baru

66

7. Mengupdate status barang yang

rusak menjadi “telah diganti”

8. Menampilkan form retur barang

dan otomatisasi perubahan status

retur barang setelah diupdate

Tabel 4.7 Skenario Use Case Penjualan Barang

Deskripsi

Aktor Bagian Kasir


Skenario Normal

1. Kasir mengecek barang yang dibeli

konsumen dengan mesin barcode

reader

2. Data barang yang dibeli konsumen

otomatis tampil di form transaksi

jika barang berhasil dibaca barcode

3. Kasir menginputkan quantity barang

yang dibeli dengan format

quantity+tekan + dari keyboard

4. Memvalidasi fungsi keyboard apakah

sesuai dengan fungsi input quantity

atau tidak, jika tidak maka akan

tampil pesan kesalahan, jika sesuai

maka inputan quantity akan tampil di

67

layar komputer

5. Melakukan transaksi penjualan

dengan menekan pada keyboard

nominal uang yang diberikan

konsumen + F10

6. Memvalidasi fungsi keyboard yang

ditekan apakah sesuai dengan

fungsi transaksi pembayaran atau

tidak, jika ya maka akan tampil

preview nota dengan info jumlah

pembayaran, data pembelian dan

nominal uang kembali, jika tidak

maka akan tampil pesan kesalahan

dan otomatis kembali ke menu

transaksi

7. Melakukan rekap penjualan harian

dengan menekan F5 dari keyboard



fungsi rekap penjualan atau tidak,

jika ya maka akan tampil preview

laporan rekap penjualan, jika tidak

maka akan keluar pesan kesalahan


sebelumnya.

Skenario Alternatif

68

1. Menghapus item terakhir jika ada

satu atau beberapa item pembelian

yang keliru dengan menekan 0+



fungsi hapus item terakhir atau

tidak, jika ya maka item terakhir

akan terhapus, jika tidak maka

akan keluar pesan kesalahan dan

otomatis kembali ke menu

sebelumnya.

3. Mereset transaksi penjualan yang

sedang dilakukan bila terjadi

pembatalan pembelian dari

konsumen



fungsi reset penjualan atau tidak,

jika ya maka transaksi penjualan

akan diulang kembali, jika tidak

maka akan keluar pesan kesalahan


sebelumnya.

4.2.3.3 Activity Diagram

a. Activity Diagram Login

Activity Diagram Login Bag. Gudang/Kasir menggambarkan bagaimana

aktivitas login ke dalam program aplikasi yang dilakukan oleh aktor yang

69

berada di dalam Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian Barang di CV

Kurnia Jaya Mandiri Bandung. Berikut adalah perancangan yang dimaksud :

Input Username-password

akses kontent aplikasi

Cek kebenaran data

tidak

Tampil Kontent Aplikasi

ya

SistemBag. Gudang/Kasir

Gambar 4.6 Activity Diagram Login Yang di usulkan

b. Activity Diagram Pembelian Barang

Activity Diagram Pembelian Barang memperlihatkan segala aktivitas

pembelian barang yang dilakukan oleh aktor yang berada didalam Sistem

Informasi Penjualan dan Pembelian Barang di CV Kurnia Jaya Mandiri

Bandung. Berikut ini adalah perancangan Activity Pembeliannya:

70

Login

Mengecek Ketersediaan Barang

Pesan Stok Baru

Cetak Purchase Order

Kirim PO via email

Konfirmasi Barang tersedia

Tampil Data Stok Minim

ya

Tampil Faktur Beli

Tampil Purchase Order

Tampil Form Konfirmasi Barang

Update Stok

tidak

SistemBag. Gudang

Gambar 4.7 Activity Diagram proses pembelian barang yang di usulkan

71

c. Activity Diagram Penjualan Barang

Activity Diagram Penjualan Barang memperlihatkan segala aktifitas

penjualan barang yang terjadi di CV Kurnia Jaya Mandiri Bandung. Dalam

aktifitas ini aktor yang berperan adalah Kasir dan Konsumen. Berikut adalah

perancangan Activity Penjualannya:

Login

Scan Barang dengan barcode

Input quantity

Input Pembayaran

Cetak Nota

Tampil Detail Barang

update quantity

Tampil Nota

SistemKasir

Gambar 4.8 Activity Diagram Proses Penjualan yang di usulkan

72

d. Activity Diagram Retur Barang

Activity Diagram Retur Barang memperlihatkan segala aktifitas

pengembalian barang yang rusak yang terjadi di CV Kurnia Jaya Mandiri

Bandung. Dalam aktifitas ini aktor yang berperan adalah Bagian Gudang dan

Supplier. Berikut adalah perancangan Activity Retur Barang:

Cek Barang Rusak

Input Data Barang rusak

Cetak Bukti Retur

Kirim Bukti Retur via email

ya

tidak

Tampil Daftar Retur Barang

Tampil Bukti Retur

Update Pengadaan Barang

SistemBag. Gudang

Gambar 4.9 Activity Diagram retur barang yang di usulkan

73

e. Activity Diagram Rekap Penjualan

Activity Diagram Rekap Penjualan merupakan gambaran dari aktifitas

pembuatan rekap penjualan oleh kasir kepada owner di CV Kurnia Jaya

Mandiri Bandung. Dalam aktifitas ini aktor yang berperan adalah Bagian Kasir

yang berinteraksi langsung dengan sistem. Berikut adalah perancangan Activity

Rekap Penjualan :

Tekan F5 dari aplikasi

Cetak

Tampil Lap. Rekap Penjualan

SistemKasir

Gambar 4.10 Activity Diagram rekap penjualan yang di usulkan

f. Activity Diagram Pembuatan Laporan

Activity Diagram Pembuatan Laporan adalah proses gambaran aktifitas

pembuatan laporan yang dilakukan oleh bagian gudang di CV Kurnia Jaya

Mandiri Bandung. Berikut adalah perancangan Activity Rekap Penjualan :

74

memilih navigasi laporan

Cetak Laporan

tampil pesan peringatan

Cek data laporan

tidak

tampil laporan

ya

SistemBag. Gudang

Gambar 4.11 Activity Diagram pembuatan laporan yang di usulkan

4.2.3.4 Sequence Diagram

Sequence Diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau

rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event

untuk menghasilkan output tertentu. Diagram ini menunjukan sejumlah contoh

obyek dan message yang di letakkan di antara objek-objek di dalam use case.

Komponen utama sequence diagram terdiri dari objek yang di gambarkan dengan

kotak segi empat bernama. Message di wakili oleh garis dengan tanda panah dan

waktu yang di tunjukkan dengan progress vertical. Diawali dari apa yang

mentrigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara

internal dan output apa yang dihasilkan.

75

4.2.3.4.1 Sequence Diagram Login Aplikasi

Gambar 4.12 Sequence Diagram Login Aplikasi

Gambar tersebut merupakan Sequence Diagram Login aplikasi yang

menggambarkan proses yang sedang terjadi di dalam login aplikasi. Proses ini

diakses oleh bagian gudang dan kasir untuk memasuki aplikasi melalui form login

sebagai halaman utamanya, kemudian bagian gudang dan kasir dapat melakukan

login dengan memasukkan Username dan Password untuk dapat masuk ke dalam

aplikasi sistem. Proses login tersebut akan disertakan validasi yang dilakukan oleh

sistem dimana terdapat proses verifikasi Username dan Password apakah data

tersebut sesuai atau tidak. Bila sesuai maka Gudang dan Kasir dapat masuk dan

menggunakan aplikasi sistem.

: Bag.Gudang/kasir

FormLogin CekLogin TUser

1: InputUsernamePassword

2: Login()

3: Verifikasi Login()

4: Cari

5: Login Berhasil

6: Masuk Halaman Kerja (Selesai)

76

4.2.3.4.2 Sequence Diagram Pembelian Barang

: Bag. Gudang

FormPembelian TBarang TPembelian

1: cari data stok minim

2: kirim instruksi cari

4: Data tersedia

5: Data tersedia

3: cari data

6: isi form pembelian

7: simpan data

8: show data

9: tampil order pembelian

10: kirim op via email

11: input konfirmasi barang

12: kirim query update


14: show info konfirmasi

15: show informasi

Gambar 4.13 Sequence Diagram Pembelian Barang

Gambar diatas merupakan Sequence Diagram Pembelian Barang.

Pembelian ini dilakukan untuk menambah stok barang yang ada di CV Kurnia

Jaya Mandiri. Pembelian ini pun bisa memungkinkan juga untuk menambah

barang baru yang belum ada di gudang

77

4.2.3.4.3 Sequence Diagram Penjualan Barang

: Kasir

Barcode FormPenjualan TPenjualan

1: scan barang

2: tampil detail barang

3: Simpan data

4: data barang

5: menampilkan data barang

6: input quantity

7: update data

8: simpan data

9: data harga pembayaran

10: menampilkan harga pembayaran

11: input uang pembayaran

12: simpan data

13: data transaksi

14: preview nota pembayaran

15: cetak nota pembayaran

16: nota pembayaran

Gambar 4.14 Sequence Diagram Penjualan Barang

Proses Penjualan Barang di atas digambarkan menggunakan Sequence

Diagram. Tujuan Penjualan Barang ini adalah untuk memenuhi kebutuhan para

konsumen disekitar. Dengan di dukung oleh bantuan mesin barcode scanner

diharapkan dapat lebih mempermudah berjalannya transaksi dan menghindari

kemungkinan besar terjadinya kesalahan pada pendataan transaksi penjualan

yang sedang terjadi.

78

4.2.3.4.4 Sequence Diagram Retur Barang

: Bag. GudangFormRetur TRetur TBarang

1: input data barang rusak

2: kirim instruksi query

3: simpan data

6: tampil data

7: tampil info barang rusak

8: buat bukti retur

9: tampil bukti retur

10: kirim bukti via email

4: kirim query update stok

5: update stok

Gambar 4.15 Sequence Diagram Retur Barang

Gambar diatas adalah proses Retur Barang di CV Kurnia Jaya Mandiri yang

di gambarkan menggunakan Sequence Diagram. Proses ini dilakukan jika

sewaktu-waktu ditemukan barang yang rusak yang sudah tidak layak untuk

dipakai maupun diperjualkan. Maka jika hal itu terjadi sudah menjadi kewajiban

bagian gudang untuk mengembalikannya kembali ke bagian supplier dari barang

tersebut.

79

4.2.3.4.5 Sequence Diagram Rekap Penjualan

: Kasir

FormRekap Tmodalawal TPenjualan

1: tekan F5

2: kirim query

3: cari data

4: kirim query

5: cari data

6: show data

7: show data

8: tampil hasil rekap

Gambar 4.16 Sequence Diagram Rekap Penjualan

Sequence Diagram Rekap Penjualan menggambarkan bagaimana proses

pembuatan rekap penjualan terjadi. Proses ini dilakukan oleh kasir dalam rangka

melaporkan rekap penjualan harian kepada sang owner.

80

4.2.3.4.6 Sequence Diagram Pembuatan Laporan

: Bag. Gudang

FormLaporan TPenjualan TBarang TRetur TPembelian

1: memilih navigasi laporan

2: show link

3: menekan link

4: kirim query laporan penjualan

5: cari data

6: kirim query laporan barang

7: cari data

8: kirim query laporan retur

9: cari data

10: kirim query laporan pembelian

11: cari data

12: show data

13: show data

14: show data

15: show data

16: tampil laporan

17: cetak

Gambar 4.17 Sequence Diagram Pembuatan Laporan

Sequence Diagram Pembuatan Laporan merupakan gambaran bagaimana

proses penyajian laporan yang dilakukan bagian gudang. Pembuatan laporan ini

meliputi laporan pembelian, penjualan, retur barang dan data barang yang masuk

berdasarkan bulanan.

81

4.2.3.5 Collaboration Diagram

Collaboration Diagram merupakan metode penggambaran interaksi antar

objek yang hampir sama seperti Sequence Diagram, namun yang membedakan

bahwa Collaboration Diagram ini ditekankan pada peran masing-masing objek

dan bukan pada waktu penyampaian message. Setiap message memiliki sequence

number, dimana message dari level tertinggi memiliki nomor 1. Message dari

level yang sama memiliki prefiks yang sama.

4.2.3.5.1 Collaboration Diagram Login Aplikasi

Collaboration Diagram Login Aplikasi, menggambarkan skenario Proses

Login yang akan digunakan oleh CV Kurnia Jaya Mandiri sebagai Sistem

Informasi Penjualan dan Pembelian. Collaboration Diagram ini menunjukkan

interaksi antara Bagian Gudang dan kasir dengan sistem dalam proses login.

Berikut adalah gambaran prosesnya :

82

Gambar 4.18 Collaboration Diagram Login Aplikasi

4.2.3.5.2 Collaboration Diagram Pembelian Barang

Collaboration Diagram Pembelian Barang merupakan gambaran bagaimana

skenario Proses Login Kasir yang terjadi pada program aplikasi Sistem Informasi

Penjualan dan Pembelian di CV Kurnia Jaya Mandiri. Collaboration Diagram ini

menunjukkan interaksi antara bagian Gudang, Supplier dan sistem dalam sebuah

proses pembelian. Berikut ini adalah gambar prosesnya :

: Gudang/Kasir

FormLogin

CekLogi

i

n TUser

4: Cari

1: InputUsername, Password()

2: Login()

3: Verifikasi Login()

5: Login Berhasil

6: Masuk Halaman Kerja (Selesai)

83

: Bag. Gudang

FormPembelian

TBarangTPembeli

an

3: cari data

10: kirim op via email1: cari data stok minim6: isi form pembelian

11: input konfirmasi barang

5: Data tersedia9: tampil order pembelian

15: show informasi

2: kirim instruksi cari12: kirim query update

4: Data tersedia

7: simpan data


8: show data

14: show info konfirmasi

Gambar 4.19 Collaboration Diagram Pembelian Barang

4.2.3.5.3 Collaboration Diagram Penjualan Barang

Berikutnya adalah Collaboration Diagram Penjualan Barang, merupakan

langkah langkah bagaimana skenario Proses Penjualan Barang terjadi pada

program aplikasi Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian yang digunakan

oleh CV Kurnia Jaya Mandiri. Collaboration Diagram ini menunjukkan

interaksi antara Kasir dengan sistem dalam proses penjualan barang. Adapun

gambaran prosesnya ada di bawah ini :

84

: Kasir

Barcode

FormPenjualan

TPenjualan

8: simpan data

1: scan barang

6: input quantity11: input uang pembayaran15: cetak nota pembayaran

2: tampil detail barang

3: Simpan data7: update data

12: simpan data

4: data barang9: data harga pembayaran

13: data transaksi

5: menampilkan data barang10: menampilkan harga pembayaran

14: preview nota pembayaran16: nota pembayaran

Gambar 4.20 Collaboration Diagram Penjualan Barang

4.2.3.5.4 Collaboration Diagram Retur Barang

Collaboration Diagram Retur Barang, merupakan tools untuk

menggambarkan skenario Proses Retur Barang yang terjadi pada program

aplikasi Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian yang digunakan di CV

Kurnia Jaya Mandiri. Collaboration Diagram ini menunjukkan interaksi

antara Bagian Gudang, Supplier dan sistem dalam proses Retur Barang.

Adapun gambaran prosesnya ada di bawah ini :

85

: Bag. Gudang

TRetur

3: simpan ...

10: kirim bukti via email

TBarang

5: update ...

FormRetur

1: input data barang rusak8: buat bukti retur

7: tampil info barang rusak9: tampil bukti retur

2: kirim instruksi query

6: tampil data

4: kirim query update ...

Gambar 4.21 Collaboration Diagram Retur Barang

4.2.3.5.5 Collaboration Diagram Rekap Penjualan

Collaboration Diagram Rekap Penjualan adalah tools untuk

menggambarkan bagaimana skenario Proses Rekap Penjualan yang terjadi

pada program aplikasi Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian yang

digunakan di CV Kurnia Jaya Mandiri. Collaboration Diagram ini

menunjukkan interaksi antara Bagian Kasir dengan sistem dalam proses

Rekap Penjualan. Berikut adalah gambarannya :

86

: Kasir

FormRekap

TmodalawalTPenjualan

3: cari data5: cari data

1: tekan F5

8: tampil hasil rekap

2: kirim query

6: show data

4: kirim query

7: show data

Gambar 4.22 Collaboration Diagram Rekap Penjualan

4.2.3.5.6 Collaboration Diagram Pembuatan Laporan

Collaboration Diagram Pembuatan Laporan akan menjelaskan kepada

kita bagaimana skenario Proses Pembuatan Laporan yang terjadi pada

program aplikasi Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian yang digunakan

di CV Kurnia Jaya Mandiri. Collaboration Diagram ini menunjukkan

interaksi antara Bagian Gudang dengan sistem dalam proses Pembuatan

Laporan. Adapun gambaran yang dimaksud adalah seperti di bawah ini :

87

: Bag. Gudang

FormLaporanTPenjualan

TBarang

TRetur

TPembelian

5: cari data

7: cari data

9: cari data

11: cari data

1: memilih navigasi laporan3: menekan link

17: cetak

2: show link

16: tampil laporan

4: kirim query laporan penjualan

12: show data

6: kirim query laporan barang

13: show data

8: kirim query laporan retur

14: show data

10: kirim query laporan pembelian

15: show data

Gambar 4.23 Collaboration Diagram Pembuatan Laporan

4.2.3.6 Class Diagram

Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika di instansiasi akan

menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain

berorientasi objek. Class Diagram menggambarkan keadaan (atribut/properti)

suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaam

tersebut (metoda/fungsi).

Class Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi Class, Package,

dan dan Object beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan,

asosiasi, dan lain-lain. Berikut adalah Class Diagram yang dibutuhkan dalam

88

perancangan Sistem Informasi Penjualan dan Pembelian di CV Kurnia Jaya

Mandiri.

tuser

+username+password+hak

+view()+add()+insert()

tbarang

+kodebarang+namabarang+idmerk+idkategori+idsatuan+tgl_msk+hargajual+hargabeli+stok+barcode+kode_supplier

+insert()+select()+update()+delete()

transaksijual

+qtyjual+subtotaljual+diskonjual+kodebarang+nonota

+view()+add()+insert()+update()+delete()

fakturjual

+nonota+tgljual+total+username

+select()+insert()+update()+delete()

1

n

fakturbeli

+nofaktur+tglfaktur+total+kode_supplier+username

+select()+insert()+update()+delete()

transaksibeli

+qty+subtotal+kodebarang+nofaktur

+view()+insert()+add()+delete()+update()

tsupplier

+kode_supplier+nama_supplier+alamat_supplier+telp_supplier+email_supplier


1

n

n

1

returbarang

+idretur+tglretur+qty+keterangan+kodebarang


n

1

tmerk

+idmerk+nama_merk

+insert()+add()+view()+update()+delete()

n

1

tkategori

+idkategori+nama_kategori

+insert()+add()+view()+update()+delete()

n

1

tsatuan

+idsatuan+nama_satuan

+view()+add()+insert()+update()+delete()

n

1

n

1

bayarpenjualan

+id_bayarjual+nonota+nominaljual+uangkembalijual

+insert()

1

1

tmodalawal

+idmodal+tanggal+modalawal+username

+insert()+add()+view()

1

n

1

n

1

n

n

1

Gambar 4.24 Class Diagram Sistem Informasi Penjualan dan

Pembelian

89

4.2.3.7 Component Diagram

Component diagram menggambarkan struktur dan hubungan antar

komponen piranti lunak, termasuk ketergantungan (dependency) di antaranya.

Komponen piranti lunak adalah modul berisi code, baik berisi source code

maupun binary code, baik library maupun executable, baik yang muncul pada

compile time, link time, maupun run time.

Umumnya komponen terbentuk dari beberapa class dan/atau package, tapi

dapat juga dari komponen-komponen yang lebih kecil. Komponen dapat juga

berupa interface, yaitu kumpulan layanan yang disediakan sebuah komponen

untuk komponen lain.

90

Gambar 4.25 Component Diagram Sistem Informasi Penjualan dan

Pembelian

Aplikasi Penjualan dan Pembelian

Aplikasi Kasir

Form Login

Form Transaksi Penjualan

Form Cetak Nota

Aplikasi Gudang

Form Data Barang

Form Data Supplier

Form Transaksi Pembelian Barang

Form Transaksi Retur Barang

Form Laporan

Form Data Item

Form Rekap Penjualan

Form Logout

Form Stok Barang

91

4.2.3.8 Deployment Diagram

Deployment/physical diagram menggambarkan detail bagaimana komponen

di-deploy dalam infrastruktur sistem, di mana komponen akan terletak (pada

mesin, server atau piranti keras apa), bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi

tersebut, spesifikasi server, dan hal-hal lain yang bersifat fisikal.

Sebuah node adalah server, workstation, atau piranti keras lain yang

digunakan untuk men-deploy komponen dalam lingkungan sebenarnya. Hubungan

antar node (misalnya TCP/IP) dan requirement dapat juga didefinisikan dalam

diagram ini.

: Workstation

Windows XP

Web Browser

Web Server

Web Interface

Data Base Interface

Data Base Server

MySQL

Gambar 4.26 Deployment Diagram Sistem Informasi Penjualan dan

Pembelian

92

4.2.3.9 Kodifikasi

Tahap kodifikasi ini berguna untuk mengklasifikasikan data, guna

memudahkan dalam pengelompokkan data pemrosesannya. Selain itu kodifikasi

dapat membantu dalam mengidentifikasi suatu objek, sehingga kesalahan dalam

identifikasi objek dapat dihindari.

Kodifikasi dapat diuraikan sebagai berikut :

a. Kode barang

JK adalah simbol yang mewakili Jenis Kategori. Kode Barang di

awali dengan kode jenis kategori dari barang tersebut, disertai

dengan no urut barang berdasarkan jumlah barang dari sebuah

kategori. Contoh : JKF010. Artinya bahwa barang tersebut

berkategori Food dan merupakan no urut yang ke-10 dari barang-

barang yang berkategori food. Adapun klasifikasi dari kategori

barang ada di pembahasan selanjutnya.

93

b. Kode Kategori Barang

Jenis Kategori Keterangan

F Food

NF Non Food

D Drink

c. Kode Merk Barang

d. Kode Satuan Barang

94

e. Kode Nota penjualan

Contoh : 17051101. Artinya, terjadi transaksi penjualan pada tanggal

17 Mei Tahun 2011 dengan no urut yang pertama di hari itu.

f. Kode Faktur Pembelian

Contoh : FP17051101. Artinya, sedang terjadi transaksi pembelian

pada tanggal 17 Mei 2011 dengan no urut 1 di hari itu juga.

95

g. Kode supplier

Contoh : SP01 dengan Nama PT Panamas. Artinya Supplier

dengan nama PT Panamas merupakan no urut yang pertama di CV

Kurnia Jaya

4.2.4 Perancangan Antar Muka

4.2.4.1 Struktur Menu

1) Struktur Menu Aplikasi Kasir

KURNIA JAYA MANDIRI MINI MARKET

No Nota : 20051101 21 : 45 : 35

Input Barcode Disini ============è

Petunjuk Penggunaan

No Kode Barang Nama Barang Harga Quantity@ Jumlah

Stasiun Lama Kiaracondong No. 17 A Kel. Kebon Jayanti Kec. Kiaracondong Kota. Bandung Barat, Telp 022-7316752

Data Transaksi Penjualan Disini....................

Total Rp. 0

Gambar 4.27 Struktur Menu Aplikasi Kasir

96

2) Struktur Menu Aplikasi Gudang

Kurnia Jaya Mandiri Mini Market (Aplikasi Gudang)Stasiun Lama Kiaracondong No. 17 A Kel. Kebon Jayanti Kec. Kiaracondong Kota. Bandung Barat, Telp 022-7316752

File

Transaksi

Laporan

Logout

HomeIsi Content............................

Bantuan

-Footer-

Keterangan -> Navigasi

Gambar 4.28 Struktur Menu Aplikasi Admin/Gudang

4.2.4.2 Perancangan Input

Perancangan input merupakan gambaran interface atau antarmuka tempat

memasukan data-data kedalam sistem. Berikut ini form-form utama untuk input

data :

97

1) Form Input Login Kasir

Form Login Kasir

Username :

Password :

Modal Awal :

Login Ulangi

1.

2.

3.

1.

2.

3.

Gambar 4.29 Form Input Login Kasir

Form ini digunakan untuk membedakan hak akses sistem yang pada

kasus di atas hanya bisa diakses oleh bagian kasir.

Keterangan :

1. Input Username. Setiap Username memiliki nama yang unik.

2. Input Password. Password ini merupakan kata rahasia yang khusus

diketahui si pemilik username.

3. Input Modal awal. Modal Awal merupakan nominal uang yang

dimiliki kasir sebagai modal untuk keperluan penjualan harian.

Modal awal ini hanya diisi satu kali dalam sehari.

98

2) Form Input Login Gudang

Form Login Gudang

Username :

Password :

Login Ulangi

Gambar 4.30 Form Input Login Gudang

Sama halnya dengan form login untuk kasir, form login gudang ini

digunakan untuk membedakan hak akses sistem yang pada kasus ini hanya

bisa diakses oleh bagian gudang.

99

3) Form Input Transaksi Kasir

Form ini digunakan untuk keperluan transaksi kasir kepada konsumen,

lebih tepatnya lagi form ini merupakan penghubung interface antara kasir,

konsumen dan sistem dalam melakukan proses transaksi penjualan.

KURNIA JAYA MANDIRI MINI MARKET

No Nota : 20051101 21 : 45 : 35

Input Barcode Disini ============è

Petunjuk Penggunaan

No Kode Barang Nama Barang Harga Quantity@ Jumlah

Stasiun Lama Kiaracondong No. 17 A Kel. Kebon Jayanti Kec. Kiaracondong Kota. Bandung Barat, Telp 022-7316752

Total Rp. 0

D.

A.

B.

E.

C.

Gambar 4.31 Form Input Transaksi Penjualan Kasir

Keterangan :

A. Merupakan No Nota Penjualan

B. Tempat dicantumkannya daftar transaksi barang yang akan dibeli

konsumen

C. Data total keseluruhan transaksi barang yang akan dibeli konsumen

100

D. Tempat input utama dari semua transaksi penjualan, baik itu berupa

input barcode, input jumlah barang, nominal pembayaran, ataupun

reset transaksi.

E. Tombol pemanggil menu bantuan/help.

3) Form Kelola Data Barang

Form ini merupakan lembar kerja untuk bagian gudang dalam

mengolah data barang yang tersedia.


File

Transaksi

Laporan

Logout

Home

Bantuan

Admin : Ervin Selasa, 24 Mei 2011

Input Merk Input Satuan


No Nama Barang Stok Harga Jual Harga Beli Aksi

......Detail Barang.........

Gambar 4.32 Form Kelola Data Barang

101

4) Form Input Data Supplier

Form input data supplier diarahkan untuk mengelola data supplier yang

masuk ke CV Kurnia Jaya Mandiri. Data ini nantinya digunakan untuk

kepentingan transaksi pembelian barang kepada supplier.


File

Transaksi

Laporan

Logout

Home

Bantuan


Kode Supplier :

Nama Supplier :

Alamat :

Telp :

Simpan

Email :

[ Batal ]


A.

B.

C.

D,

E.

Gambar 4.33 Form Input Data Supplier

Keterangan Input :

A. Kode supplier. Jenis input ini nantinya sudah muncul secara

otomatis tanpa diinput karena akan auto increment berdasarkan

jumlah data supplier yang ada di database.

B. Nama Supplier. contoh : PT. Panamas

C. Alamat : merupakan alamat tempat supplier itu berada

102

D. Telp : merupakan no kontak yang bisa dihubungi.

E. Email : No Kontak yang bisa dihubungi via internet.

5) Form Input Transaksi Pembelian

Form ini digunakan ketika akan ada pembelian barang yang baru, atau

ada kebutuhan untuk menambah stok barang yang sudah ada. Form

aplikasi ini adalah interface yang menghubungkan antar bagian gudang,

supplier dan sistem.


File

Transaksi

Laporan

Logout

Home

Bantuan


Pilih Supplier

Pilih Kategori Barang

Combo Box

Proses Batal

Combo Box

Pilih Barang yang tersedia


Combo Box

Atau input barang

yang baru

Pilih Merk

Pilih Satuan

Combo Box

Combo Box

Barcode

Jumlah Beli

Harga Jual

Harga Beli

No Faktur :

Tampilan Daftar

Pembelian

Bayar Pembelian***

Gambar 4.34 Form Input Data Transaksi Pembelian

Keterangan :

** Inputan untuk nominal pembayaran dari barang-barang yang sudah

dibeli.

103

6) Form Input Transaksi Retur Barang

Form ini digunakan bilamana ada barang yang rusak yang memang

sudah tidak dilayak lagi untuk dipakai atau diperjualbelikan. Maka bagian

gudang akan mengembalikannya ke supplier dari barang tersebut dengan

menggunakan aplikasi ini.


File

Transaksi

Laporan

Logout

Home

Bantuan


Simpan Ulangi

Pilih Supplier :


Tampilkan

Nama Barang :

Jumlah Rusak :

Keterangan Rusak :

Gambar 4.35 Form Input Data Transaksi Retur

104

4.2.4.3 Perancangan Output

Perancangan output ini merupakan rancangan informasi yang dihasilkan dan

bisa dicetak sebagai informasi pendaftaran dimana untuk melihat hasil seleksi

calon siswa dapat memasukan no pendaftaran sesuai dengan yang dicetak.

1) Nota Penjualan

Nota Penjualan adalah bukti transaksi penjualan yang diberikan

kasir kepada konsumen sebagai bukti bahwa transaksi penjualan

tersebut sudah terjadi.

CV KURNIA JAYA MANDIRI

Alamat...................

Hari/Tgl : XXXXXXX

Jam : XXXXXXX

No Notal : XXXXXXX

Kode

Barang

Nama

Barang

Harga x

quantitysubtotal

Tunai : Rp XXX

Kembali : Rp XXX

Total Belanja : Rp XXX

Disc Total : Rp XXX

Total Bayar : Rp XXX

TERIMAKASIH ATAS KUNJUNGAN ANDA

Barang yang sudah dibeli

tidak dapat ditukar kembali

Gambar 4.36 Nota Penjualan

105

2) Laporan Penjualan Tahunan

Laporan penjualan tahuan adalah bentuk informasi yang

dikeluarkan bagian gudang untuk disetorkan kepada atasannya.

Begitupun dengan laporan-laporan lainnya.


Nama Gudang : XXXXX

LAPORAN PENJUALAN TAHUNAN

Tanggal Cetak : XXXXXX

XXXXXX Rp. XXX

Total KeseluruhanRp. XXX

Bandung, Tanggal Cetak

CV Kurnia Jaya Mandiri

(.................................)

Tahun Transaksi : XXXXXX

Bulan No Nota Subtotal Total

XXXXXX Rp. XXX

Gambar 4.37 Laporan Penjualan Tahunan

106

3) Laporan Penjualan Bulanan


Nama Admin : XXXXX

LAPORAN PENJUALAN BULANAN


Tanggal Nota Jumlah

XXXXXX Rp. XXX




(.................................)

Selama Periode Bulan : XXXXXX

Gambar 4.38 Laporan Penjualan Bulanan

107

4) Laporan Pembelian Tahunan


Nama Gudang : XXXXX

LAPORAN PEMBELIAN TAHUNAN




(.................................)

Tahun Faktur : XXXX

XXXXXX Rp. XXX


Bulan No Faktur Subtotal Total

XXXXXX Rp. XXX

Gambar 4.39 Laporan Pembelian Tahunan

108

5) Laporan Pembelian Bulanan


Nama Admin : XXXXX

LAPORAN PEMBELIAN BULANAN


Tanggal Jumlah

XXXXXX Rp. XXX

Total Keseluruhan Rp. XXX



(.................................)

Selama Periode Bulan : XXXXX

Nama Supplier

XXXXXX

Gambar 4.40 Laporan Pembelian Bulanan

6) Laporan Retur Barang Bulanan


Nama Admin : XXXXX

LAPORAN RETUR BARANG BULANAN


XXXXXX XXX



(.................................)


XXXXXX

Hari, Tanggal Nama Barang Jumlah Keterangan

XXXXXXXXXX

Gambar 4.41 Laporan Retur Barang Bulanan

109

7) Laporan Data Barang Masuk Bulanan


Nama Admin : XXXXX

LAPORAN BARANG MASUK BULANAN


XXXXXX Rp. XXX



(.................................)


XXXXXX

Hari, Tanggal Nama Barang Harga Beli Harga Jual Stok

Rp. XXX XXX

Gambar 4.42 Laporan Barang Masuk Bulanan

110

4.2.5 Perancangan Arsitektur Jaringan

Analisis terhadap denah ruangan dan letak computer dimaksudkan

untuk memudahkan dalam menggambarkan jaringan yang akan dibangun

pada CV Kurnia Jaya Mandiri. Jaringan ini berfungsi sebagai penghubung

antara computer yang satu dengan computer yang lainnya yang ada di

setiap ruangan.

Perancangan Arsitektur Jaringan

Bagian

Gudang

Bagian

Kasir

`

server

client

client

Hub

Gambar 4.43 Arsitektur Jaringan CV Kurnia Jaya Mandiri

Documents

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis …elib.unikom.ac.id/files/disk1/524/jbptunikompp-gdl-taufiqakba...pemesanan barang, formulir kerusakan barang, faktur pembelian