BAB VI

PENUTUP

6.1. Kesimpulan

Dari makalah ini dapat di ambil kesimpulan bahwa penerapan PHBS di wilayah kerja

Puskesmas Koto Katiak belum optimal. Hal ini disebabkan oleh:

Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai PHBS.

Kurangnya tenaga kesehatan dari Puskesmas.

Belum adanya kader yang khusus memantau penerapan PHBS.

Pelaksanaan penyuluhan belum mencakup seluruh indikator.

Belum optimalnya kordinasi lintas sektoral (kecamatan, kelurahan, RT, RW)

yang terkait dalam kerjasama pembinaan PHBS.

Kurangnya sarana penyampaian informasi PHBS, seperti poster, pamflet,

stiker mengenai pentingnya PHBS.

Rumah tempat tinggal yang tidak sesuai dengan kriteria rumah sehat

6.2 Saran

Pelaksanaan survei secara menyeluruh mengenai penerapan PHBS di wilayah

kerja Puskesmas Koto Katiak terealisasi sesuai dengan rencana.

Memaksimalkan peran kader dalam gerakan PHBS.

Mengevaluasi pelaksanaan program PHBS secara berkala.

Meningkatkan kerjasama lintas sektoral (pihak camat, lurah, RT, RW, tokoh

masyarakat) yang terkait PHBS.

Pemberian informasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat pada

masyarakat.

Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat di rumah tangga dan

lingkungan sekitar.

Meningkatkan motivasi masyarakat untuk menerapkan gerakan PHBS seperti

lomba rumah sehat, lomba menu maknana sehat, senam jantung sehat, dll

28