Upload
vudan
View
219
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL 1
BAGIAN I
PERKEMBANGAN REALISASI INVESTASI
2
Realisasi Investasi (Rp Triliun)
Target 2017
Rp 678,8 T
+12,9% Semester I 2017 (y/y)
+12,4%2016 (y/y)
Rank Negara
1 Amerika Serikat
2 Tiongkok
3 India
4 Indonesia
5 Thailand
6 Brazil
7 Inggris
8 Jerman
9 Meksiko
10 Filipina
Tujuan Utama Investasi Dunia 2016-2018 (UNCTAD, Juni 2017)
313 399
463 545
613
2012 2013 2014 2015 2016 2017
Sem I 2017
Rp 336,7 T
Naik 4 posisi
dari survei
sebelumnya,
2014-2016
(BKPM, 2017)
PERINGKAT GLOBAL MEMBAIK
3
DI SEMUA KORIDOR EKONOMI
(BKPM, 2017)
Realisasi Investasi 2015 - 2017(Sem I) Pertumbuhan terhadap periode 2012 – 2014(Sem I)
Angka realisasi investasi
dan jumlah TKI langsung
yang diserap.
4
BERKONTRIBUSI 48%
(BKPM, 2017)
Realisasi Investasi (Rp Triliun)
Sektor 2015 - 2017(Sem I)
Proyek Invest TKI
Industri 30,289 717.5 2,086,118
Listrik, Gas dan Air 2,465 147.6 76,789
Pertambangan 3,004 142.2 173,986
Transport, Gudang dan Telekom 2,320 125.5 64,887
Tanaman Pangan dan Perkebunan 3,001 99.5 467,667
Total Semua Sektor 75,801 1,494.9 3,367,572
Kategori 2015 - 2017(Sem I)
Proyek Invest TKI
Penanaman Modal Asing 58,470 969.4 2,250,240
Penanaman Modal Dalam Negeri 17,331 525.5 1,117,332
Total PMA dan PMDN 75,801 1,494.9 3,367,572
Realisasi Investasi per Sektor (Rp Triliun) [CATEGORY
NAME] Rp
717,5T
[CATEGORY NAME]
Rp 147,6T
[CATEGORY NAME]
Rp 142,2T
[CATEGORY NAME]
Rp 125,5T
[CATEGORY NAME] Rp 99,5T
[CATEGORY NAME]
Rp 262,6T
Realisasi Investasi per Sektor 2015 – 2017(Sem I) (Rp Triliun)
5
(BKPM, 2017)
Lokasi 2015 - 2017(Sem I)
Proyek Invest TKI
Jawa 50,981 807.1 2,120,095
Luar Jawa 24,820 687.7 1,247,477
- Sumatera 9,551 256.6 470,055
- Kalimantan 5,291 198.0 441,385
- Sulawesi 3,715 118.9 104,927
- Maluku & Papua 1,119 66.1 148,513
- Bali & Nusa Tenggara 5,144 48.1 82,597
Total 75,801 1,494.9 3,367,572
Realisasi Investasi per Lokasi (Rp Triliun)
Sumatera
Kalimantan
Maluku &
Papua
Sulawesi
Bali & NT
Jawa
2,12 juta Luar Jawa
1,25 juta
Penyerapan TKI Langsung 2015 – 2017(Sem I)
37% DI LUAR PULAU JAWA
6
Pengeluaran 2013 2014 2015 2016
Konsumsi Rumah Tangga 5.071 6.039 6.609 7.154
Konsumsi Pemerintah 827 996 1.125 1.172
PMTB / Investasi 2.876 3.437 3.782 4.040
Nett Ekspor (165) (79) 49 96
Total PDB 9.087 10.570 11.532 12.407
PMTB: Pembentukan Modal Tetap Bruto. (Badan Pusat Statistik, 2017)
Produk Domestik Bruto menurut Jenis Pengeluaran (Berdasarkan Harga Berlaku, Rp Triliun)
Kontribusi investasi terhadap PDB tumbuh
dari 31,7% (2013) menjadi 32,6% (2016).
Nett ekspor mulai positif sejak 2015.
NETT EKSPOR POSITIF
7
BAGIAN II
REFORMASI PELAYANAN DAN IKLIM INVESTASI
8
124 izin didelegasikan
kepada BKPM*
Online aplikasi izin prinsip
dan izin usaha
Investasi Prioritas
dilayani oleh satu Direktorat khusus
22 Kementerian & Lembaga
0807 100 2576 (BKPM)
Investors Relation Unit
*) Mencakup
sektor industri,
energi,
perhubungan,
pariwisata,
perdagangan,
kesehatan,
pendidikan dll.
Liaison officers dari 22 K/L memberikan
layanan konsultasi dan aplikasi
perizinan investasi di Pelayanan Terpadu
Satu Pintu (PTSP) Pusat.
100% provinsi dan 96% Kab./Kota sudah
mengimplementasikan PTSP.
MELAYANI INVESTASI
9
INOVASI KEBIJAKAN
KLIK Kemudahan Investasi
Langsung Konstruksi
Jalur Hijau Percepatan proses kepabeanan impor
barang modal
3 jam Layanan
Izin Investasi 3 Jam di PTSP Pusat
416 perusahaan
1.321 Rp triliun
284 ribu TKI
Proyek Investasi Terlayani
112 perusahaan
131 Rp triliun
32 Kaw. Ind.
Proyek Investasi Terlayani
100 perusahaan
262 Rp triliun
94% lebih cepat*
Proyek Investasi Terlayani
*) Total proses kepabeanan lebih cepat, dari semula 5-6 minggu menjadi 2 hari.
Data BKPM periode Jan 2015 – Sep 2017 10
TERUS DILAHIRKAN
Digital Signature
untuk izin prinsip
Data Sharing
untuk mempercepat perizinan antar-K/L
3 jam ESDM layanan izin investasi
khusus untuk sektor ESDM
9 Jenis izin teknis ESDM
Bekerja sama dengan
Kemenhub, Kem-LHK,
Ditjen Pajak, Ditjen Bea Cukai
& terus diperluas*
Seluruh proses perizinan dilakukan
tanpa tatap muka
Izin diunduh
di web BKPM
41 perusahaan
74 Rp triliun
Proyek Investasi Terlayani
*) Dalam proses dengan Kem-ATR, Kem-PUPR, dan Kemendag.
Data BKPM periode Jan 2015 – Sep 2017. 11
INVESTASI & INSENTIF LEBIH TERBUKA
-141 bidang usaha
lebih terbuka
+3 Industri pionir
untuk tax holiday
+16 bidang usaha
untuk tax allowance
141 bidang usaha
dikeluarkan atau direvisi dari
Daftar Negatif Investasi.
8 industri pionir
(sebelumnya 5) bisa
mendapat tax holiday
hingga 20 tahun.
145 bidang usaha
(sebelumnya 129) bisa
mendapat tax allowance.
Batas Kepemilikan Asing (%): Sebelum Sesudah
12
SEJAK 20 TAHUN
S&P Global Ratings menaikkan peringkat utang Indonesia menjadi
“BBB-” atau layak investasi dengan outlook “stabil”.Investasi.
(Bank Indonesia, 2017)
BBB- / Stable
Baa3 / Positive
BBB- / Positive
BBB- / Positive
BBB- / Positive
13
Negara EODB 2016 EODB 2017
Singapura 1 2
Malaysia 18 23
Jepang 34 34
Thailand 49 46
Brunei 84 72
Vietnam 90 82
Indonesia 106 91
India 130 130
Laos 134 139
NAMUN BELUM CUKUP BAIK
(Bank Dunia, 2016)
120
109
91
106
129
2013 2014 2015 2016 2017
Peringkat Indonesia Ease of Doing Business
Naik 15 posisi,
termasuk 10 negara
paling reformis
Peringkat Ease of Doing Business
14
TANTANGAN MASIH BANYAK
Memulai usaha lebih mudah & murah • Tidak ada lagi syarat modal minimal.
• Pendaftaran PT online, selesai hitungan menit.
• Pengurangan biaya notaris.
Pendaftaran properti lebih cepat & murah • 1 hari pengecekan sertifikat (sebelum: 3 hari).
• Pendaftaran Peralihan Hak & PBB paralel.
• Pengurangan PPh penjualan lahan/bangunan.
Mendirikan bangunan lebih mudah • 1 kali inspeksi bangunan (sebelum: 4 kali).
• UKL/UPL tidak disyaratkan.
• SLF & TDG diproses paralel.
Penyambungan listrik lebih murah & cepat • -20% biaya sambungan (Rp969 Rp775 /VA).
• -15% biaya SLO (Rp17,5 Rp15 /VA).
• 22 hari proses (sebelum: 80 hari).
Lapor bayar pajak lebih mudah • Online untuk PPh Badan, PPN & BPJS.
• Penurunan tarif capital gain tax.
• Peningkatan batas atas kontribusi BPJS Kes.
Penegakkan kontrak lebih pasti • Terdapat Pengadilan Gugat Sederhana.
• 25 hari proses (sebelum: 471 hari).
Perdagangan internasional lebih cepat • Proses impor menggunakan electronic single
billing system.
Memperoleh kredit lebih mudah • Akses informasi perkreditan melalui LPIP
(Pefindo Biro Kredit) yang menyediakan skor
kredit ke bank/lembaga keuangan.
15
TERIMA KASIH BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL OKTOBER 2017
16