5
 Pronouns  Pronouns adalah kata ganti atau pronomina yang berfungsi menggantikan kedudukan kata benda (nouns) atau kata ganti lainnya untuk menghindari pengulangan yang tidak perlu. Perhatikan contoh kalimat berikut di bawah ini. - John rides John’s new motorcycle to school. Pada kalimat di atas terjadi pengulangan kata  John. Dengan menggunakan kata ganti yang tepat, kalimat di atas akan lebih mudah dimengerti seperti pada kalimat berikut. - John rides his new motorcycle to school. Kata ganti his pada contoh di atas menjadikan kalimat lebih enak dibaca dan tidak terjadi pengulangan kata John. Beberapa jenis kata ganti yang perlu dipelajari adalah  personal pronouns, posses sive pronouns, demonstrative pronouns, interrogative pronouns, relative pronouns, reflexive pronouns, intensive  pronouns, indefinite pr onouns, dan reciprocal pronouns. Auxiliary V erbs  Auxiliary verbs adalah kata kerja bantu yang secara gramatikal berfungsi membentuk atau memberi tambahan arti pada kalimat. mumnya auxiliary verbs digunakan bersama!sama dengan kata kerja utama (main verbs) dan membantunya membentuk struktur gramatikal sebuah kalimat. "da tiga auxiliary verbs# to be, to do, dan to have. Be, do, dan have tidak mempunyai makna jika  berdiri sendiri sebagai auxiliary verbs, meskipun begitu dalam bahasa $ndonesia umumnya diartikan sebagai %sedang&, %telah&, %apakah&, atau %sungguh!sungguh&. To Be  Auxiliary verbs yang biasa digunakan adalah be, am, is, are, was, were, being, been. 'ebagai auxiliary verbs, to be biasa digunakan bersama  past participle untuk membuat kalimat  passive dan bersama  present partici ple untuk membuat kalimat continuous. ontoh# - e is watching !". - #e ar e teaching you about helping verbs. - $mall fish are eaten by big fish. - e was %illed in the war. - !he agencies were completing the inventories. - & will be seeing him soon. - e had only been trying to help. - !he house is being painted. To Do  Auxiliary verbs yang digunakan adalah do, does, did . 'ebagai auxiliary verbs, to do biasa digunakan  bersama!sama kata kerja utama ( main verbs) membentuk kalimat pertanyaan atau kalimat negatif. Dan  juga dipakai untuk memberikan tekanan atau menghindari pengulangan kata kerja utama.  Auxiliary verbs ini dikenal juga dengan istilah dummy operator atau dummy auxiliary. ontoh# - 'o you li%e bananas( - & don)t feel li%e going out tonight. - #here do you live( - 'on)t forget to write. - &t doesn)t matter if you win or lose. - & didn)t %now what to do.

Bahan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

hghgh

Citation preview

Pronouns Pronouns adalah kata ganti atau pronomina yang berfungsi menggantikan kedudukan kata benda (nouns) atau kata ganti lainnya untuk menghindari pengulangan yang tidak perlu.

Perhatikan contoh kalimat berikut di bawah ini.- John rides Johns new motorcycle to school.

Pada kalimat di atas terjadi pengulangan kata John. Dengan menggunakan kata ganti yang tepat, kalimat di atas akan lebih mudah dimengerti seperti pada kalimat berikut.- John rides his new motorcycle to school.

Kata ganti his pada contoh di atas menjadikan kalimat lebih enak dibaca dan tidak terjadi pengulangan kata John.

Beberapa jenis kata ganti yang perlu dipelajari adalah personal pronouns, possessive pronouns, demonstrative pronouns, interrogative pronouns, relative pronouns, reflexive pronouns, intensive pronouns, indefinite pronouns, dan reciprocal pronouns.

Auxiliary Verbs Auxiliary verbs adalah kata kerja bantu yang secara gramatikal berfungsi membentuk atau memberi tambahan arti pada kalimat. Umumnya auxiliary verbs digunakan bersama-sama dengan kata kerja utama (main verbs) dan membantunya membentuk struktur gramatikal sebuah kalimat.

Ada tiga auxiliary verbs: to be, to do, dan to have. Be, do, dan have tidak mempunyai makna jika berdiri sendiri sebagai auxiliary verbs, meskipun begitu dalam bahasa Indonesia umumnya diartikan sebagai sedang, telah, apakah, atau sungguh-sungguh.

To BeAuxiliary verbs yang biasa digunakan adalah be, am, is, are, was, were, being, been. Sebagai auxiliary verbs, to be biasa digunakan bersama past participle untuk membuat kalimat passive dan bersama present participle untuk membuat kalimat continuous.

Contoh:- He is watching TV.- We are teaching you about helping verbs.- Small fish are eaten by big fish.- He was killed in the war.- The agencies were completing the inventories.- I will be seeing him soon.- He had only been trying to help.- The house is being painted.

To DoAuxiliary verbs yang digunakan adalah do, does, did. Sebagai auxiliary verbs, to do biasa digunakan bersama-sama kata kerja utama (main verbs) membentuk kalimat pertanyaan atau kalimat negatif. Dan juga dipakai untuk memberikan tekanan atau menghindari pengulangan kata kerja utama. Auxiliary verbs ini dikenal juga dengan istilah dummy operator atau dummy auxiliary.

Contoh:- Do you like bananas?- I don't feel like going out tonight.- Where do you live?- Don't forget to write.- It doesn't matter if you win or lose.- I didn't know what to do.- What did you do with that notebook?- He speaks faster than she does.- I do understand.

To HaveAuxiliary verbs yang digunakan adalah have, has, had. Sebagai auxiliary verbs, to have digunakan bersama main verbs untuk membuat kalimat perfect.

Contoh:- I have completed my work.- She has acted in a film. - They had forgotten to send the letter. - Our guests have arrived.- Has anyone phoned?- I hadnt seen him for fifteen years.- Someone should have predicted these complications.

Modal auxiliary adalah kata bantu kerja yang bentuknya bermacam-macam dan ini di gunakan sesuai keadaan yang ingin diungkapkan oleh sipembicaranya. Bentuk kalimat-kalimatnya dapat digunakan dengan kata kerja dan selain kata kerja, bisa digunakan untuk situasi sekarang ataupun yang memiliki arti untuk situasi yang akan datang.Modal auxiliaries itu adalah sebagai berikut:1. Can : bisa, mampu, dapat, sanggup.2. May : boleh, bisa.3. Will/shall : akan, bakalan.4. Must, have to, need, ought to, should : harus, seharusnya, mesti.5. Could, would : sudi, ingin, berkenan.

RUMUS1. CAN. MUST, MAY, WLL/SHALL, SHOULD, COULD, WOULD, NEED, OUGHT TO: Penggunaannya sama dengan auxiliary will/shall pola III, baik untuk yang menggunakan kata kerja (Verb I) maupun selain kata kerja (Non-V). Menggunakan Verb I

Rumus kalimat positif :S + Aux. + Verb I + O + Adv1. I can speak English now.2. I may sit beside you.3. We must study English well.4. She need go now.5. I could help you.

Rumus kalimat bertanya:Aux. + S + Verb I + O + Adv1. Can you help me, friend?2. Could you open the door?3. Must he make you sad like this?4. Ought they to help us?5. Need they leave today?

Rumus kalimat negatif:S + Aux. + Not + Verb I + O + Adv1. I cant come tomorrow.2. They maynt distusb our friends.3. I wont hete you.4. Rina mustnt work today.5. She ought to speak like that.

Rumus kalimat bertanya menidakan:Aux. + Not + S + Verb I + O + Adv1. Cant you help me?2. Wont they invite us?3. Oughtnt they to realize it?4. Myant I stand beside you?Menggunakan selain kata kerja (Non-V)

Rumus kalimat positaf:S + Aux. + Be + Non-V + Adv1. I can be crazy about english.2. It may be suitable to me.3. You ought to be honest.4. I could be here at 10.00 am.5. I would be your friend.

Rumus kalimat bertanya:Aux. + S + Be + Non-V + Adv1. Must Dian be on time tomorow?2. Can you be our leader on next hiking?3. Could you be slowly, please?4. Ought we to be committee?5. Must Paul be here now?

Rumus kalimat negatif:S + Aux. + Not + Be + Non-V + Adv1. I cant be an English teacher.2. You maynt be proud, Joko.3. They shouldnt be here.4. We shant be angry.5. I oughtnt to be difficult to do it.

Rumus kalimat bertanya menidakkan:Aux. + Not + S + Be + Non-V + Adv1. Cant you be on time?2. Wont she be happy?3. Maynt he be my patner?4. Couldnt you be frankly next?

Helping verb atau auxiliary verb adalah suatu kata kerja bantu yang digunakan untuk membantu dalam suatu kalimat. Adapun kegunaannya adalah :1. Membuat kalimat negatif dengan cara menambahkan kata NOTsetelah kata kerja bantu tersebut. Contoh : We do not study English here.2. Membuat kalimat tanya jawaban pendek dengan cara meletakkan salah satu kata kerja bantu yang ada di awal kalimat. Contoh : do we study English here?3. Membantu membuat jawaban pendek. Contoh : Yes, we do atau No, we do not.4. Membantu membuat kalimat tanya jawaban panjang dengan cara melateakkan kata tanya sebelum kata kerja bantu. Contoh : What do we study here?5. Membantu membuat Question Tag dengan cara, apabila kalimatnya (+) maka tagnya (-), dan sebaliknya jika kalimatnya (-) maka tagnya (+). Contoh : She is here, isnt she? atau We dont study English here, do we?6. Membantu membuat tenses. Subject : apa / siapa yang dibicarkan dalam kalimat. Tense : perubahan bentuk kata kerja untuk mengungkapkan peristiwa yang terkait erat dengan waktu kejadian.7. Jika dalam suatu kalimat subjectnya diikuti kata kerja maka di dalam kalimat tersebut tidak perlu diberi tambahan Helping Verb. Contoh : I learn English here.8. Jika dalam suatu kalimat subjectnya tidak diikuti kata kerja maka di dalam kalimat tersebut perlu diberi tambahan Helping Verb. Contoh : I am Jhon.Helping verb atau auxiliary verb dalam bahasa inggris ada 24 buah.Bentuk IBentuk IIKata kerja (Verb) yang dipakai

(be) am, is, areWas, wereVerb I + ing(aktif), Verb III (pasif)

Have, hasHadVerb III

CanCouldVerb I

Do, doesDidVerb I

Dare-Verb I

MayMightVerb I

Must-Verb I

Need-Verb I

Ought to-Verb I

ShallShouldVerb I

WillWouldVerb I

-Used toVerb I

Hubungan Helping Verb dengan pronoun.Pronoun as SubjectBeVerb I

Verb IVerb IIHave, HasDo, Does

IAmWasHaveDo

YouAreWereHaveDo

TheyAreWereHaveDo

WeAreWereHaveDo

HeIsWasHasDoes

SheIsWasHasDoes

ItIsWasHasdoes

Untuk kali ini sampai sini dulu deh tulisannya. Terima kasih buat kalian semua.