Upload
yuss-prassie
View
231
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
1/30
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
2/30
3) Menelasan pengertian onsep agama dan hu+ungannya dengan
eperawatan
BAB ##
!$MBA&ASAN
A) Konsep Nilai
Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyaraat, mengenai apa yang
dianggap +ai dan apa yang dianggap +uru oleh masyaraat) Se+agai /ontoh,
orang menanggap menolong memilii nilai +ai, sedangan men/uri +ernilai +uru)
4oods mendenisian nilai sosial se+agai petunu umum yang telah +erlangsung
lama, yang mengarahan tingah lau dan epuasan dalam ehidupan sehari*hari)
ntu menentuan sesuatu itu diataan +ai atau +uru, pantas atau tida pantas
harus melalui proses menim+ang) &al ini tentu sangat dipengaruhi oleh e+udayaan
yang dianut masyaraat) ta heran apa+ila antara masyaraat yang satu dan
masyaraat yang lain terdapat per+edaan tata nilai) ontoh, masyaraat yang
tinggal di perotaan le+ih menyuai persaingan arena dalam persaingan aan
mun/ul pem+aharuan*pem+aharuan) Sementara apda masyaraat tradisional le+ih
/enderung menghindari persaingan arena dalam persaingan aan mengganggu
eharmonisan dan tradisi yang turun*temurun)
%rs) Suparto mengemuaan +ahwa nilai*nilai sosial memilii "ungsi umum dalam
masyaraat) %i antaranya nilai*nilai dapat menyum+angan seperangat alat untu
mengarahan masyaraat dalam +erpiir dan +ertingah lau) Selain itu, nilai sosial uga +er"ungsi se+agai penentu terahir +agi manusia dalam memenuhi peranan*
peranan sosial) Nilai sosial dapat memoti6asi seseorang untu mewuudan harapan
sesuai dengan peranannya) ontohnya etia menghadapi on7i, +iasanya
eputusan aan diam+il +erdasaran pertim+angan nilai sosial yang le+ih tinggi)
Nilai sosial uga +er"ungsi se+agai alat solidaritas di alangan anggota elompo
masyaraat) %engan nilai tertentu anggota elompo aan merasa se+agai satu
esatuan) Nilai sosial uga +er"ungsi se+agai alat pengawas 8ontrol9 perilau
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
3/30
manusia dengan daya tean dan daya mengiat tertentu agar orang +erprilau
sesuai dengan nilai yang dianutnya)
Ada +e+erapa pengertian tentang nilai, yaitu se+agai +eriut:
1) Nilai adalah sesuatu yang +erharga, eyainan yang dipegang sedemiian
rupa oleh seseorang sesuai denagn tututan hati nuraninya 8pengertian se/ara
umum9
2) Nilai adalah seperangat eyainan dan siap*siap pri+adi seseorang tentang
e+enaran, eindahan, dan penghargaan dari suatu pemiiran, o+e atau prilau
yang +erorientasi pada tindaan dan pem+erian arah serta mana pada ehidupan
seseorang 8simon,1;
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
4/30
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
5/30
29 Menegasan didepan umum , apa+ila /o/o
9 Memilih dari +er+agai alyernati"
39 Memilih setelah mempertim+angan onseuensinya
59 Memilih se/ara +e+as
?9 Bertinda
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
6/30
39 pilihan ter+atas
!rilau seseorang diontrol dengan mem+atasi pilihan seseorang dengan tida
mempunyai pilihan se/ara +e+as
59 Menetapan melalui peraturan*peraturan
Ketentuan dan peraturan yang digunaan untu mengontrol prilau seseorang
adalah se+agai +eriut:
a9 !rilau yang dipelaari +iasanya dapat diterima se/ara sosial dan diterapan
dalam situasi yang sama dengan watu yang aan dating
+9 Berprilau dalam /ara tertentu arena taut di+eri sansi, sehingga tida
mempertim+angan nilai +enar atau salah
/9 Menggunaan nilai untu mengarahan prilaunya, +erarti dapat
mem+edaan +ai dan +uru, +enar atau salah
") Mempertim+angan dengan hati nurani
>rang sering mempelaari seperangat norma prilau yang dianggap +enar)
Kegagalan untu Mengiuti norma 8 hati nurani 9 dapat mengai+atan perasaan
+ersalah
!elasanaan $ti %an Moral %alam !elayanan Klinis Keperawatan
Apliasi dalam prate linis +agi perawat+idan diperluan untu menempatan
nilai*nilai dan perilau esehatan pada posisinya) !erawat +isa menadi sangat
"rustrasi +ila mem+im+ing atau mem+erian onsultasi epada pasien yang
mempunyai nilai*nilai dan perilau esehatan yang sangat rendah) &al ini
dise+a+an arena pasen urang memperhatian status esehatannya) !ertama*tama yang dilauan oleh perawat adalah +erusaha mem+antu pasen untu
mengidentiasi nilai*nilai dasar ehidupannya sendiri)
Se+agai ilustrasi dapat di/ontohan asus se+agai +eriut: Seorang pengusaha
yang sangat suses dan mempunyai ases di luar dan dalam negeri sehingga dia
menadi si+u seali dalam mengelola usahanya) Ai+at esi+uannya dia sering
lupa maan sehingga teradi perdarahan lam+ung yang menye+a+an dia perlu
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
7/30
dirawat di rumah sait) Selain itu dia uga peroo +erat se+elumnya) Ketia
ondisinya telah mulai pulih perawat +erusaha mengadaan pendeatan untu
mempersiapannya untu pulang) Namun perawat menadi e/ewa, arena
pem+i/araan ahirnya mengarah pada e+erhasilan serta esusesannya dalam
+isnis) Kendati demiian upaya terse+ut harus selalu dilauan dan ali ini perawat
menyusun list pertanyaan dan mengauannya epada pasen terse+ut)!ertanyaannya, Apaah tiga hal yang paling penting dalam ehidupan +apa dari
da"tar di+awah ini CD !asen diminta untu memilih atas pertanyaan +eriut:
1) Bersenang*senang dalam esendirian 8+erpiir, mendengaran musi atau
mem+a/a9)
2) Meluangan watu +ersama eluarga)
) Melauan atitas seperti: mendai gunung, main +ola atau +erenang)
3) Menonton tele6isi)
5) Mem+antu dengan suarela untu epentingan orang lain)
?) Menggunaan watunya untu +eera)
B) Konsep Norma
Norma adalah petunu tingah lau yang harus dilauan dan tida +oleh dilauan
dalam hidup sehari*hari, +erdasaran suatu alasan 8moti6asi9 tertentu dengandisertai sansi Sansi adalah an/amanai+at yang aan diterima apa+ila norma
tida dilauan 84idaa, 1;@5: 1?@9)
Norma adalah aturan*aturan atau pedoman sosial yang husus mengenai tingah
lau, siap, dan per+uatan yang +oleh dilauan dan tida +oleh dilauan di
lingungan ehidupan manusia) Norma uga merupaan aturan yang +erlau di
ehidupan +ermasyaraat) Aturan yang +ertuuan untu men/apai ehidupan
masyaraat yang aman, terti+ dan sentosa) Namun masih ada segelintir orang yang
masih melanggar norma*norma dalam masyaraat, itu diarenaan +e+erapa
"ator, diantaranya adalah "ator pendidian, eonomi dan lain*lain) %engan norma,
masyaraat memasuan aturan atau aidah yang dipaai se+agai tola uuruntu menilai sesuatu)
4alaupun nilai moral +iasanya menumpang pada nilai* nilai lain, namun ia tampa
seperti se+uah nilai +aru, +ahan se+agai nilai yang paling tinggi) Nilai moral
memilii /iri*/iri se+agai +eriut:
a) Beraaitan dengan tanggung awa+ ita
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
8/30
Nilai moral +eraitan dengan pri+adi manusia) Eang husus menandai nilai moral
adalah +ahwa nilai ini +eraitan dengan pri+adi manusia yang +ertanggung awa+)
Nilai*nilai moral mengai+atan +ahwa seseotang +ersalah atau tida +ersalah,
arena ia +ertanggung awa+) Suatu nilai moral hanya dapat diwuudan dalam
per+uatan*per+uatan yang sepenuhnya menadi tanggung awa+ orang yang
+ersangutan
+) Beraitan dengan hati nurani
Semua nilai minta untu diaui dan diwuudan) Nilai selalu mengandung sema/am
undangan atau im+auan) Salah satu /iri has nilai moral adalah +ahwa hanya nilia
ini menim+ulan suaraD dari hati nurani yang menuduh ita +ila mita meremehan
atau menentang nilai*nilai moral dan memui ita +ila mewuudan nilia*nilia moral)
/) Mewai+an
Berhu+ungan erat dengan /iri +ahwa nilai*nilai moral mewai+an ita se/ara
a+solut dan dengan tida +isa ditawar*tawar) %alam nilai moral terandung suatu
imperati" ategoris, Sedangan nilai*nilai lainnya hanya +eraitan dengan imperati"
hipotesis) Artinya, alu ita ingin merealisasian nili*nilai lain ita harus menempuh
alan tertentu)
d) Bersi"at "ormal
Nilai moral tida merupaan sutau enis nilai yang +isa ditempatan +egitu saa
disamping nilai*nilai enis lainnya) Nilai*nilai moral tida mem+entu suatu awasan
husus yang terpisah dari nilai*nilai lain) Nilai*nilia moral tida memilii isiD
tersendiri, terpisah dari nilai*nilai lain) .ida ada nilai*nilai moral yang murniD,
terlepas dari nilai*nilai lain) &al itulah yamg ita masudaan dengan mengataan+ahwa nilai moral +ersi"at "ormal)
* Norma Moral
%alam +ahasa latin arti yang pertama adalah arpenters sFuare: siu*siu yang
dipaai tuang ayu untu meng/e apaah +enda yang dieraan sungguh*
sungguh lurus) Asal*usul ini mem+antu ita untu mengerti masudnya) %engan
norma ita masudan aturan atau aidah yang ita paai se+agai tola uur untu
menguur sesuatu) Ada tiga ma/am norma umum, yaitu norma esopanan atauetiet, norma huum dan norma moral) $tiet misalnya +enar*+enar mengandung
norma yang mengataan apa yang harus ita lauan) Norma huum uga
merupaan norma penting yang menadi enyataan dalam setiap masyaraat)
Norma moral menentuan apaah prilau ita +ai atau +uru dari sudut etis)
Karena itu norma moral merupaan norma tertinggi, yang tida +isa ditaluan
pada norma lain)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
9/30
Masalah*masalah yang +iasa dise+ut relati6isme moralG
a) elati6isme moral tida .ahan ui
Norma*norma moral tida pernah mengawang*awang diudara, tapi ter/antum
dalam suatu sistem etis yang menadi +agian suatu e+udayaan) %engan
relati6isme moral dimasudan pendapat +ahwa moralitas sama saa dengan adat
e+iasaan, sehingga suatu etia tida le+ih +ai daripada etia lain) elati6isme
moral tida tahan ui, ia diperisa se/ara ritis) Kriti ini +isa dialanan dengan
memperlihatan onseuensi*onseuensi yang mustahil)
+) Norma moral +ersi"at o+yeti" dan uni6ersal
Norma moral pada dasarnya a+solut, maa mudah diterima uga +ahwa norma itu
+ersi"at o+yeti" dan uni6ersal
1) >+yetitas norma moral
2) ni6ersalitas Norma Moral
/) Mengui norma moral
.es yang paling penting yang ita milii untu mengui +enar tidanya norma moral
adalah generalisasi norma) Norma moral adalah +enar i +isa digeneralisasian dan
tida +enar ia tida +isa digeneralisasian ) Menggeneralisasian norma +erarti
memperlihatan +ahwa norma itu +erlau untu semua orang) Bila +isa dituuan+ahwa suatu norma +ersi"at umum, maa norma itu sah se+agai norma moral)
Norma dasar terpenting: Marta+at manusia
%alam mengusahaan re7esi tentang marta+at manusia ini seali lagi ita
mengiuti lsu" erman, #manuel Kant) Menurut ant, ita harus menghargai
marta+ta manusia, arena manusia adalah satu*satunya mahlu yang merupaan
tuuan pada dirinya) Benda asmani ita gunaan untu tuuan*tuuan ita)
) Konsep Budaya Ke+udayaan
1) Budaya
Budaya atau e+udayaan +erasal dari +ahasa Sanseerta yaitu +uddhayah, yang
merupaan +entu ama dari +uddhi 8+udi atau aal9 diartian se+agai hal*hal
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
10/30
yang +eraitan dengan +udi dan aal manusia) %alam +ahasa #nggris, e+udayaan
dise+ut /ulture, yang +erasal dari ata (atin olere, yaitu mengolah atau
mengeraan) Bisa diartian uga se+agai mengolah tanah atau +ertani) Kata /ulture
uga adang diteremahan se+agai HulturH dalam +ahasa #ndonesia)
Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh) Budaya +ersi"at omples, a+stra,
dan luas) Banya aspe +udaya turut menentuan perilau omuniati") nsur*unsur
sosio*+udaya ini terse+ar dan meliputi +anya egiatan sosial manusia)
Be+erapa alasan mengapa orang mengalami esulitan etia +eromuniasi dengan
orang dari +udaya lain, terlihat dalam denisi +udaya: Budaya adalah suatu
perangat rumit nilai*nilai yang dipolarisasian oleh suatu /itra yang mengandungpandangan atas eistimewaannya sendiri)Hitra yang memasaH itu mengam+il
+entu*+entu +er+eda dalam +er+agai +udaya seperti Hindi6idualisme asarH di
Ameria, Heselarasan indi6idu dengan alamH di Jepang dan Hepatuhan oleti"H di
ina)
itra +udaya yang +ersi"at memasa terse+ut mem+eali anggota*anggotanya
dengan pedoman mengenai perilau yang laya dan menetapan dunia mana dan
nilai logis yang dapat dipinam anggota*anggotanya yang paling +ersahaa untu
memperoleh rasa +ermarta+at dan pertalian dengan hidup merea)
%engan demiian, +udayalah yang menyediaan suatu eranga yang oherenuntu mengorganisasian ati6itas seseorang dan memunginannya meramalan
perilau orang lain)
2) Ke+udayaan
Ke+udayaan sangat erat hu+ungannya dengan masyaraat) Mel6ille J) &erso6its
dan Bronislaw Malinowsi mengemuaan +ahwa segala sesuatu yang terdapat
dalam masyaraat ditentuan oleh e+udayaan yang dimilii oleh masyaraat itu
sendiri) #stilah untu pendapat itu adalah ultural*%eterminism)
&erso6its memandang e+udayaan se+agai sesuatu yang turun temurun dari satu
generasi e generasi yang lain, yang emudian dise+ut se+agai superorgani/)
Menurut Andreas $ppin, e+udayaan mengandung eseluruhan pengertian nilai
sosial,norma sosial, ilmu pengetahuan serta eseluruhan strutur*strutur sosial,
religius, dan lain*lain, tam+ahan lagi segala pernyataan inteletual dan artisti yang
menadi /iri has suatu masyaraat)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
11/30
Menurut $dward Burnett .ylor, e+udayaan merupaan eseluruhan yang omples,
yang di dalamnya terandung pengetahuan, eper/ayaan, esenian, moral, huum,
adat istiadat, dan emampuan*emampuan lain yang didapat seseorang se+agai
anggota masyaraat)
Menurut Selo Soemardan dan Soelaiman Soemardi, e+udayaan adalah saranahasil arya, rasa, dan /ipta masyaraat)
%ari +er+agai denisi terse+ut, dapat diperoleh pengertian mengenai e+udayaan
adalah sesuatu yang aan memengaruhi tingat pengetahuan dan meliputi sistem
ide atau gagasan yang terdapat dalam piiran manusia, sehingga dalam ehidupan
sehari*hari, e+udayaan itu +ersi"at a+stra)
Sedangan perwuudan e+udayaan adalah +enda*+enda yang di/iptaan oleh
manusia se+agai mahlu yang +er+udaya, +erupa perilau dan +enda*+enda yang
+ersi"at nyata, misalnya pola*pola perilau, +ahasa, peralatan hidup, organisasi
sosial, religi, seni, dan lain*lain, yang esemuanya dituuan untu mem+antumanusia dalam melangsungan ehidupan +ermasyaraat)
a) nsur*unsur e+udayaan
Ada +e+erapa pendapat ahli yang mengemuaan mengenai omponen atau unsur
e+udayaan, antara lain se+agai +eriut:
1) Mel6ille J) &erso6its menye+utan e+udayaan memilii 3 unsur poo, yaitu:
19 alat*alat tenologi
29 sistem eonomi
9 eluarga
39 euasaan politi
2) Bronislaw Malinowsi mengataan ada 3 unsur poo yang meliputi:
19 sistem norma sosial yang memunginan era sama antara para anggota
masyaraat untu menyesuaian diri dengan alam seelilingnya
29 organisasi eonomi
9 alat*alat dan lem+aga*lem+aga atau petugas*petugas untu pendidian
8eluarga adalah lem+aga pendidian utama9
39 organisasi euatan 8politi9
perlunya perawat mempelaari onsep +udaya atau e+udayaan
1) Supaya perawat dapat mem+erian asuhan eperawatan sesuai einginan pasien
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
12/30
2) Agar si len merasa nyaman dengan tindaan yang dilauan dalam pelayanan
esehatan
) Supaya tida teradi esalah pahaman antara siloen dengan siperawat
3) Agar perawat mengetahui e+utuhan pasien
5) !erawatan dapat +eralan dengan +ai
%) Konsep Agama
Agama merupaan system eyainan dan prati yang terorganisasi) Agama
mem+eri satu /araespresi spiritual yang mem+erian pedoman epada
penganutnya dalam +erespons terhadap pertanyaan dan tantangan hidup) Menurut
Iardey 81;;5, ham, 69 agama yang terorganisasi mem+erian :
a) asa eteriatan omunitas dengan eyainan yang sama
+) ain +ersama ita+ su/i 8 taurat, inil, alita+, dll9
/) pelasanaan ritual
d) penggunaan disiplin dan prati, rman dan saramen
e) menaga iwa seseorang 8 seperti +erpuasa, +erdoadan meditasi9
Banya prati dan ritual agama tradisional diaitan dengan eadian hidup,
seperti elahiran, peralihan dari masa ana*ana e masa dewasa, perniahan,
penyait, dan ematian) !edoman pelasanaan agama yang +iasa dipengaruhi
se/ara +ersama oleh +udaya, dapat uga diterapan pada ehidupan sehari*hari,
seperti paaian, maanan, interasi so/ial, menstruasi, dan hu+ungan sesual)
!eem+angan eagamaan indi6idu menga/u pada penerimaan eyainan,
nilai, pedoman pelasanaan, dan ritual tertentu) !erem+angan agama dapat atau
mungun seaar dengan peem+angan spiritual) Se+agai /ontoh, seseorang dapat
mengiuti prati agama tertentu dan +elum dapat menginternalisasi mana
sim+oli di+ali prati terse+ut) Namun, perem+angna agama sering ali dapat
menadi pondasi dan meningatan spiritualitas dengan mem+erian sisitem
eyainan yang dapat menunuan arah pertum+uhan epada penganutnya)Se+agai /ontoh, penganut agama Kristen yang +eri+adah setiap hari mem+awa
penganutnya e dalam hu+ungan langsung dengan pertanyaan yang sangat dalam
mengenai ehidupan +e+erapa ali sehari)
Agnosti/ adalah orang yang meragua e+eradaan .uhan atau yang Maha
.inggi atau meyaini +ahwa e+eradaan .uhan +elum ter+uti) Ateis adalah orang
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
13/30
yang tida meyaini adanya .uhan) Monoteisme adalah eyainan aan e+erdaan
satu .uhan, sementara politeisme adalah eyainan terhadap le+ih dari satu .uhan)
!rati Spiritual yang Memengaruhi Asuhan Keperawatan
a) Kita+ Su/i
Setiap agama memilii tulisan saral dan ita+ yang menadi
pedoman eyainan dan perilau penganutnya sselain itu, tulisan saral sering ali
menyampaian /erita instruti" mengenai para pemimpin agama, raa*raa dan
pahlawan) !ada se+agian +esar agama, tulisan ini dianggap se+agai u/apan Sang
Khali yang ditulis para Na+i atau Khali"ah) mat ristiani memilii ita+ su/i
#nil,umat Eahudi memilii ita+ su/i taurat dan tamud, dan umat muslim memilii
ita+ su/i alFuran, umat &indu memilii +e+erapa ita+ su/i, atau weda dan umat
Budda mengimani aaran yang ada di .ripitaa) Nasah terse+ut se/ra umum
menetapan huum*huum eagamaan dalam +entu peringatan dan peraturan
untu hidup 8 mis, 10 perintah .uhan9) &uum eagamaan terse+ut dapatdiinterpretasi dalam +er+agai /ara oleh su+ elompo penganut agama dan dapat
memengaruhi einginan lien untu menerima anuran penanganan se+agai
/ontoh trans"usi darah dilarang pada aaran sasi Jaho6ah)
#ndi6idu sering ali mendapat euatan dan harapan asetelah mem+a/a +uu*
+uu eagamaan ita+ su/i saat merea sait atau saat mengalami risis) ontoh
/erita eagamaan yang dapat mem+erian enyamanan +agi lien adalah
penderitaan Na+i, +ai pada Kita+ Su/i Eahudi maupun Kristiani, dan penyem+uhan
yang dilauan Eesus pada orang*orang yang mengalami penyait si atau mental,
dalam peranian +aru)
+) Sim+ol saral
Sim+ol saral men/aup perhiasan, liontin, tas+ih, lam+ang, patung, atau
ornamen tu+uh 8mis, tato9 yang memilii mana eagamaan atau spiritual) Sim+ol
terse+ut daLat digunaan untu menunuan eyainan seseorang, untu
mengingatan pemaainya aan eyainannya, untu mem+erian perlindungan
spiritual, atau untu menadi sum+er enyamanan atau euatan, indi6idu dapat
menggunaan liontin eagamaan sepanang watu, dan merea mungin +erharap
untu mengenaannyasaat menalani studi diagnosti, penanganan medis, atau
pem+edahan) >rang Katoli omadapat memeai osario untu +erdoa umat
muslim dapat mem+awa tas+ih)
/) %oa dan Meditasi
#ndi6idu dapat memaai lam+ang atau patung eaganmaan di dalam rumah, di
mo+il, atau di tempat era se+agai pengingat pri+adi terhadap eyainan merea
atau se+agai +agian tempat personal untu sem+ahyang dan meditasi) Klien yang
dirawat inap atau yang menalani pengo+atan di "asilitas perawtan anga panang
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
14/30
mungin +erharap untu diper+olehan mem+awa atau memaang sim+ol spiritual
+erupa 8 ill, 1;@
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
15/30
BAB ###
!$N.!
A) K$S#M!(AN
%alam upaya mendorong pro"esi eperawatan agar dapat diterima dan dihargai
oleh pasien, masyaraat atau pro"esi lain, maa merea harus meman"aatan nilai*
nilai eperawatan dalam menerapan etia dan moral disertai omitmen yang uat
dalam mengem+an peran pro"esionalnya) %engan demiian perawat yang
menerima tanggung awa+, dapat melasanaan asuhan eperawatan se/ara etis
pro"esional) Siap etis pro"esional +erarti +eera sesuai dengan standar,
melasanaan ad6oasi, eadaan terse+ut aan dapat mem+eri aminan +agi
eselamatan pasen, penghormatan terhadap ha*ha pasen, aan +erdampa
terhadap peningatan ualitas asuhan eperawatan )%an setiap perawat harus
mampu untu memahami nilai moral agar dalam +ertinda tida salah)
Nilai 8Nilai Sosial9 adalah nilai yang dianut oleh suatu masyaraat, mengenai apa
yang dianggap +ai dan apa yang dianggap +uru oleh masyaraat)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
16/30
Norma adalah seluruh aidah dan peraturan yang diterapan melalui lingungan
sosialnya) norma sosial adalah se+uah uuran atau patoan yang digunaan
masyaraat untu menguur nilai yang +erlau
Budaya adalah hal*hal yang +eraitan dengan +udi dan aal manusia)
Ke+udayaan merupaan eseluruhan pengertian, nilai, norma, ilmu pengetahuan
serta eseluruhan strutur*strutur sosial, religius, dan lain*lain, tam+ahan lagi
segala pernyataan inteletual dan artisti yang menadi /iri has suatu masyaraat)
%AO.A !S.AKA
Soerono Soeanto)200?) Sosiologi Suatu !engantar) Jaarta : !. aa rando
!ersada
$nsilopedi #ndonesia, 1?)35, 1@ Oe+ruari 200; www)id)wiipedia)org
@ !rinsip $tia %alam Keperawatan
http://www.id.wikipedia.org/http://www.id.wikipedia.org/
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
17/30
ustinerP)/om Q Se+agai seorang perawat/alon perawat tentunya ita harus
mengetahui etia dan huum dalam pro"esi ita se+agai landasan ita untu
+eera mem+erian layanan eperawatan epada masyaraat sehingga ita
diauhan dari hal*hal yang tida diinginan)
$tia memerluan siap ritis, metodis, dan sistematis dalam melauan re7esi)
Karena itulah etia merupaan suatu ilmu) Se+agai suatu ilmu o+e etia adalah
tingah lau manusia 84iipedia #ndonesia9
Ada @ prinsip etia eperawatan yang wai+ dietahui oleh perawat dalam
mem+erian layanan eperawatan epada indi6idu, elompoeluarga, dan
masyaraat)
>tonomi 8Autonomi9 prinsi otonomi didasaran pada eyainan +ahwa indi6idu
mampu +erpiir logis dan mampu mem+uat eputusan sendiri) >rang dewasa
mampu memutusan sesuatu dan orang lain harus menghargainya) >tonomi
merupaan ha emandirian dan e+e+asan indi6idu yang menuntut pem+edaan
diri) Salah satu /ontoh yang tida memperhatian otonomi adalah Mem+eritahuan
lien +ahwa eadaanya +ai,padahal terdapat gangguanatau penyimpangan
Bene/ien/e 8Ber+uat Bai9 prinsip ini menentut perawat untu melauan hal
yan +ai dengan +egitu dapat men/egah esalahan atau eahatan) ontoh perawat
menasehati lien tentang program latihan untu memper+aii esehatan se/araumum, tetapi perawat menasehati untu tida dilauan arena alasan resio
serangan antung)
Justi/e 8Keadilan9 nilai ini dire7esian dalam prate pro"essional etia perawat
+eera untu terapi yang +enar sesuai huum, standar prati dan eyainan yang
+enar untu memperoleh ualitas pelayanan esehatan) ontoh etia perawat
dinas sendirian dan etia itu ada lien +aru masu serta ada uga lien rawat yang
memerluan +antuan perawat maa perawat harus mempertim+angan "ator*
"ator dalam "ator terse+ut emudian +ertinda sesuai dengan asas eadilan)
Nonmale/in/e 8tida merugian9 prinsi ini +erarti tida menim+ulan+ahaya/edera si dan psiologis pada lien) ontoh etia ada lien yang
menyataan epada doter se/ara tertulis menola pem+erian trans"use darah dan
etia itu penyait perdarahan 8melena9 mem+uat eadaan lien semain
mem+uru dan doter harus mengistrusian pem+erian trans"use darah) ahirnya
trans"use darah rida di+erian arena prinsi +ene/en/e walaupun pada situasi ini
uga teradi penyalahgunaan prinsi nonmale/in/e)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
18/30
Iera/ity 8Keuuran9 nilai ini +uan /uman dimilii oleh perawat namun harus
dimilii oleh seluruh pem+eri layanan esehatan untu menyampaian e+enaran
pada setia lien untu meyainan agar lien mengerti) #n"ormasi yang di+erian
harus aurat, omprehensi", dan o+eti") Ke+enaran merupaan dasar mem+ina
hu+ungan saling per/aya) Klie memilii otonomi sehingga merea +erha
mendapatan in"ormasi yang ia ingin tahu) ontoh Ny) S masu rumah sait dengan+er+agai ma/am "ratur arena e/elaaan mo+il, suaminya uga ada dalam
e/elaaan terse+ut dan meninggal dunia) Ny) S selalu +ertanya*tanya tentang
eadaan suaminya) %oter ahli +edah +erpesan epada perawat untu +elum
mem+eritahuan ematian suaminya epada lien perawat tida mengetahui
alasan terse+ut dari doter dan epala ruangan menyampaian intrusi doter
harus diiuti) !erawat dalam hal ini dihadapan oleh on7i euuran)
Oidelity 8Menepati ani9 tanggung awa+ +esar seorang perawat adalah
meningatan esehatan, men/egah penyait, memulihan esehatan, dan
meminimalan penderitaan) ntu men/apai itu perawat harus memilii omitmen
menepati ani dan menghargai omitmennya epada orang lain)
ondentiality 8Kerahasiaan9 erahasiaan adalah in"ormasi tentang lien harus
diaga pri6asi lien) %oumentasi tentang eadaan esehatan lien hanya +isa
di+a/a guna eperluan pengo+atan dan peningatan esehatan lien) %isusi
tentang lien diluar area pelayanan harus dihindari)
A//ounta+ility 8Aunta+ilitasi9 aunta+ilitas adalah standar yang pasti +ahwa
tindaan seorang pro"essional dapat dinilai dalam situasi yang tida elas atau
tanda tee/uali) ontoh perawat +ertanggung awa+ pada diri sendiri, pro"esi, lien,
sesame teman seawat, aryawan, dan masyaraat) Jia perawat salah mem+eri
dosis o+at epada lien perawat dapat digugat oleh lien yang menerima o+at,doter yang mem+eri tugas delegati", dan masyaraat yang menuntut emampuan
pro"essional)
e"erensi: dihimpun dari +er+agai sum+er online)
elated !osts
BAB ##
!$MBA&ASAN
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
19/30
A) !engertian $tia
$tia 8Eunani uno: ethios, +erarti tim+ul dari e+iasaanD9 adalah /a+ang
utama lsa"at yang mempelaari nilai atau ualitas yang menadi studi mengenai
standar dan penilaian moral) $tia men/aup analisis dan penerapan onsep seperti
+enar, salah, +ai, +uru, dan tanggung awa+)84iipedia9
$tia +erasal dari +ahasa Eunani uno, yaitu ethosD yang +erarti adat,
e+iasaan, perilau atau arater) Menurut +uu Oundamental KeperawatanD
8!otter
dan !erry, tahun 20059, etia adalah terminatologi dengan +er+agai
mana)
Singatnya, eti +erhu+ungan dengan +agaimana merea melauanhu+ungan
dengan orang lain) Menurut +uu #lmu KeperawatanD 8Spruyt, Ian Mantgem dan %e
%oes BI(eiden, tahun 20009, etia +erasal dari +ahasa yunani ethoiD yang +erarti
esusilaanmoral) $tia adalah se+agai ilmu tentang moral yang ditentuan oleh
opini
umum) Menurut +uu $tia KeperawatanD 8&)Nila #slami,SKM,tahun 20019, etia
adalah peraturan atau norma yang dapat digunaan se+agai a/uan +agiperilau
seseorang yang +eraitan dengan tindaan yang +ai dan +uru yang dilauan
oleh
seseorang dan merupaan suatu ewai+an dan tanggungawa+ moral)
%ari semua pengertian etia di atas, dapat di tari esimpulan +ahwa etia
merupaan pertim+angan eputusan antara yang +ai dan +uru yang
dilauan
seseorang terhadap orang lain yang +erdasar atas nilai moral dan esusilaan) $tia
eperawatan merupaan alat untu menguur perilau moral dalam eperawatan)
$tia eperawatan dihu+ungan dengan hu+ungan antar masyaraat dan
dengan
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
20/30
arater serta siap perawat terhadap orang lain)
B) !rinsip * !rinsip $ti Keperawatan
!rinsip etia adalah menghargai ha dan marta+at manusia, tida aan pernah
+eru+ah) !rinsip ini uga diterapan +ai dalam +idang pendidian maupunpeeraan)
Juga dalam ha*hanya memperoleh pelayanan esehatan) Ketia
mengam+il
eputusan linis, perawat seringali mengandalan pertim+angan merea
dengan
menggunaan edua onseuensi dan prinsip dan ewai+an moral yang uni6ersal)
) Ma/am * Ma/am !rinsip etia eperawatan
!rinsip*prinsip etia eperawatan terdiri dari:
1) Autonomy 8>tonomi 9
BAB ##
!$MBA&ASAN
A) !engertian $tia
$tia 8Eunani uno: ethios, +erarti tim+ul dari e+iasaanD9 adalah /a+ang
utama lsa"at yang mempelaari nilai atau ualitas yang menadi studi mengenai
standar dan penilaian moral) $tia men/aup analisis dan penerapan onsep seperti
+enar, salah, +ai, +uru, dan tanggung awa+)84iipedia9
$tia +erasal dari +ahasa Eunani uno, yaitu ethosD yang +erarti adat,
e+iasaan, perilau atau arater) Menurut +uu Oundamental KeperawatanD
8!otter
dan !erry, tahun 20059, etia adalah terminatologi dengan +er+agaimana)
Singatnya, eti +erhu+ungan dengan +agaimana merea melauan
hu+ungan
dengan orang lain) Menurut +uu #lmu KeperawatanD 8Spruyt, Ian Mantgem dan %e
%oes BI(eiden, tahun 20009, etia +erasal dari +ahasa yunani ethoiD yang +erarti
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
21/30
esusilaanmoral) $tia adalah se+agai ilmu tentang moral yang ditentuan oleh
opini
umum) Menurut +uu $tia KeperawatanD 8&)Nila #slami,SKM,tahun 20019, etia
adalah peraturan atau norma yang dapat digunaan se+agai a/uan +agi
perilau
seseorang yang +eraitan dengan tindaan yang +ai dan +uru yang dilauan
oleh
seseorang dan merupaan suatu ewai+an dan tanggungawa+ moral)
%ari semua pengertian etia di atas, dapat di tari esimpulan +ahwa etia
merupaan pertim+angan eputusan antara yang +ai dan +uru yang
dilauan
seseorang terhadap orang lain yang +erdasar atas nilai moral dan esusilaan) $tia
eperawatan merupaan alat untu menguur perilau moral dalam eperawatan)
$tia eperawatan dihu+ungan dengan hu+ungan antar masyaraat dan
dengan
arater serta siap perawat terhadap orang lain)
B) !rinsip * !rinsip $ti Keperawatan
!rinsip etia adalah menghargai ha dan marta+at manusia, tida aan pernah
+eru+ah) !rinsip ini uga diterapan +ai dalam +idang pendidian maupun
peeraan)
Juga dalam ha*hanya memperoleh pelayanan esehatan) Ketia
mengam+il
eputusan linis, perawat seringali mengandalan pertim+angan merea
dengan
menggunaan edua onseuensi dan prinsip dan ewai+an moral yang uni6ersal)
) Ma/am * Ma/am !rinsip etia eperawatan
!rinsip*prinsip etia eperawatan terdiri dari:
1) Autonomy 8>tonomi 9
!rinsip otonomi didasaran pada eyainan +ahwa indi6idu mampu +erpiir logis
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
22/30
dan memutusan) >rang dewasa dianggap ompeten dan memilii
euatan
mem+uat eputusan sendiri, memilih dan memilii +er+agai eputusan
atau
pilihan yang dihargai) !rinsip otonomi ini adalah +entu respe terhadap
seseorang, uga dipandang se+agai persetuuan tida memasa dan
+ertinda
se/ara rasional) >tonomi merupaan ha emandirian dan e+e+asan indi6idu
yang menuntut pem+edaan diri) !rate pro"esioanal mere7esian otonomi saat
perawat menghargai ha ha pasien dalam mem+uat eputusan tentang perawatan
dirinya)
2) Bene/ien/e 8Ber+uat Bai9
Benesiensi +erarti hanya mengeraan sesuatu yang +ai) Ke+aian uga
memerluan pen/egahan dari esalahan atau eahatan, penghapusan esalahan
atau eahatan dan peningatan e+aian oleh diri dan orang lain) Kadang*adang
dalam situasi pelayanan esehatan e+aian menadi on7i dengan otonomi)
) Justi/e 8Keadilan9
!rinsip eadilan di+utuhan untu terapi yang sama dan adil terhadap orang lain
yang menunung prinsip*prinsip moral, legal dan emanusiaan) Nilai ini
dire7esian dalam prate pro"esional etia perawat +eera untu terapi yang
+enar sesuai huum, standar prate dan eyainan yang +enar untu memperoleh
ualitas pelayanan esehatan)
3) Non Male/ien/e 8tida merugiaan9
!rinsip ini +erarti segala tindaan yang dilauan pada lien tida menim+ulan
+ahaya /edera se/ara si dan psiologi)
5) Iera/ity 8euuran9
!rinsip 6era/ity +erarti penuh dengan e+enaran) Nilai ini diperluan
oleh
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
23/30
pem+eri layanan esehatan untu menyampaian e+enaran pada setiap pasien
dan untu meyainan +ahwa pasien sangat mengerti) !rinsip 6era/ity
+erhu+ungan dengan emampuan seseorang untu mengataan e+enaran)
K>NS$! $.#KA %AN &KM
1<
Kamis
Jan 201
!osted +y !O) A"rilliandrie" in !ito :9
R .inggalan omentar
#stilah $tia +erasal dari +ahasa Eunani, ethosD yang artinya /ara +erpiir,
e+iasaan, adat, perasaan, siap, arater, wata esusilaan atau adat)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
24/30
%alam Kamus Bahasa #ndonesia, ada 8tiga9 arti yang dapat dipaai untu ata
$tia, antara lain $tia se+agai sistem nilai atau se+agai nilai*nilai atau norma*
norma moral yang menadi pedoman +agi seseorang atau elompo untu +ersiap
dan +ertinda) $tia uga +isa diartian se+agai umpulan aPas atau nilai yang+erenaan dengan ahla atau moral) Selain itu, $tia +isa uga diartian se+agai
ilmu tentang yang +ai dan yang +uru yang diterima dalam suatu masyaraat,
menadi +ahan re7esi yang diteliti se/ara sistematis dan metodis)
Be+erapa ahli telah merumusan pengertian ata etia atau laPim uga dise+ut eti,
yang +erasal dari ata Eunani $.&>S terse+ut se+agai +eriut ini :
- %rs) >)!) S#M>ANK# : etia atau eti se+agai pandangan manusia dalam+erprilau menurut uuran dan nilai yang +ai)
- %rs) Sidi aal+a dalam sistematia lsa"at : etia adalah teori tentang
tingah lau per+uatan manusia dipandang dari segi +ai dan +uru, seauh yang
dapat ditentuan oleh aal)
- %rs) &) Burhanudin Salam : etia adalah /a+ang lsa"at yang +er+i/ara
mengenai nilai dan norma moral yang menentuan prilau manusia dalam
hidupnya)
$tia se/ara umum dapat di+agi menadi :
1) $tia mum, +er+i/ara mengenai ondisi*ondisi dasar +agaimana manusia
+ertinda se/ara etis,+agaimana manusia mengam+il eputusan etis, teori*teori
etia dan prinsip*prinsip moral dasar yang menadi pegangan +agi manusia dalam+ertinda serta tola uur dalam menilai +ai atau +urunya suatu tindaan) $tia
umum dapat di analogan dengan ilmu pengetahuan, yang mem+ahas mengenai
pengertian umum dan teoriteori)
2) $tia Khusus, merupaan penerapan prinsip*prinsip moral dasar dalam +idang
ehidupan yang husus) !enerapan ini +isa +erwuud : Bagaimana saya mengam+il
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
25/30
eputusan dan +ertinda dalam +idang ehidupan dan egiatan husus yang saya
lauan, yang didasari oleh /ara, teori dan prinsip*prinsip moral dasar) Namun,
penerapan itu dapat uga +erwuud : Bagaimana saya menilai perilau saya dan
orang lain dalam +idang egiatan dan ehidupan husus yang dilatar+elaangi oleh
ondisi yang memunginan manusia +ertinda etis : ara +agaimana manusia
mengam+il suatu eputusan atau tidaan, dan teori serta prinsip moral dasar yangada di+alinya)
Sedang $tia Khusus di+agi lagi menadi dua +agian yaitu :
a) $tia indi6idual, yaitu menyangut ewai+an dan siap manusia terhadap dirinya
sendiri)
+) $tia sosial, yaitu +er+i/ara mengenai ewai+an, siap dan pola perilau
manusia se+agai anggota umat manusia)
.uuan $tia yani:
Mempelaari perilau +ai moral maupun in*moral dengan tuuan mem+uat
pertim+angan yang /uup +eralasan dan ahirnya sampai pada reomendasi
memadai)
Menilai prate menusiawi dengan menggunaan standar moral)
Mem+erian pandangan tentang +agaimana +ertinda se/ara moral pada situasi
tertentu atau mem+eri nasehat untu per+aian)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
26/30
$tia aan mem+erian sema/am +atasan maupun standar yang aan mengatur
pergaulan manusia di dalam elompo sosialnya) %alam pengertiannya yang se/ara
husus diaitan dengan seni pergaulan manusia, etia ini emudian diwuudan
dalam +entu aturan 8/ode9 tertulis yang se/ara sistemati sengaa di+uat
+erdasaran prinsip prinsip moral yang ada pada saat yang di+utuhan aan +isa
di"ungsian se+agai alat untu menghaimi segala ma/am tindaan yang se/aralogia*rasional umum 8/ommon sense9 dinilai menyimpang dari ode eti)
%engan demiian etia adalah re7esi dari apa yang dise+ut dengan sel" /ontrolD,
arena segala sesuatunya di+uat dan diterapan dari dan untu epentingan
elompo sosial 8pro"esi9 itu sendiri) >leh arena itu dapatlah disimpulan +ahwa
se+uah pro"esi hanya dapat memperoleh eper/ayaan dari masyaraat, +ilamana
dalam diri para elit pro"essional terse+ut ada esadaran uat untu mengindahan
etia pro"esi pada saat merea ingin mem+erian asa eahlian pro"esi epada
masyaraat yang memerluannya)
Eang dimasud dengan pro"esi adalah peeraan tetap se+agai pelasanaan "ungsi
emasyaraatan +erupa arya pelayanan yang pelasanaannya dialanan se/ara
mandiri dengan omitmen dan eahlian +ereilmuan dalam +idang tertentu yang
pengem+angannya dihayati se+agai panggilan hidup dan teriat pada etia umum
dan etia husus 8etia pro"esi9 yang +ersum+er pada semangat penga+dian
terhadap sesama demi epentingan umum, serta +eraar dalam penghormatan
terhadap marta+at manusia 8respe/t "or human dignity9) Jadi, pro"esi itu +erintian
pratis ilmu se/ara +ertanggung awa+ untu menyelesaian masalah onret yangdihadapi seorang warga masyaraat) !engem+anan pro"esi men/aup +idang*
+idang yang +eraitan dengan salah satu dan nilai*nilai emanusiaan yang
"undamental, seperti eilahian 8imam9, eadilan 8huum9, esehatan 8doter9,
sosialisasipendidian 8guru9, in"ormasi 8urnalis9)
Setiap pro"esi huum mempunyai "ungsi dan peranan tersendiri dalam ranga
mewuudan !engayoman huum +erdasaran !an/asila dalam masyaraat, yang
harus diterapan sesuai dengan meanisme huum +erdasaran perundang*
undangan yang +erlau 8memenuhi asas legalitas dalam Negara huum9) Setiappro"esi huum dalam menalanan tugasnya masing*masing harus senantiasa
menyadari, +ahwa dalam proses pem+erian !engayoman huum, merea harus
saling isi*mengisi demi teganya huum, eadilan dan e+enaran yang sesuai
dengan iwa Negara ita yang +ersi"at integralisti dan eeluargaan)
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
27/30
!ro"esi huum adalah pro"esi untu mewuudan eterti+an +ereadilan yang
memunginan manusia dapat menalani ehidupannya se/ara waar 8tida perlu
tergantung pada euatan si maupun nansial) &al ini diarenaan Keterti+an
+ereadilan adalah e+utuhan dasar manusia dan Keadilan merupaan Nilai dan
eutamaan yang paling luhur serta merupaan unsur esensial dan marta+at
manusia)
!engem+an pro"esi huum itu men/aup 3 8empat9 +idang arya huum, yaitu:
1) !enyelesaian on7i se/ara "ormal 8peradilan yang meli+atan pro"esi haim,
Ad6oat, dan Jasa9
2) !en/egahan on7i 8peran/angan huum9
) !enyelesaian on7i se/ara in"ormal 8mediasi, negoisasi9 dan
3) !enerapan huum di luar on7i)
!ro"esi huum di #ndonesia meliputi semua "ungsionaris utama huum seperti
haim, asa, polisi, ad6oatpenga/ara, notaris, onsultan huum dan ahli huum
diperusahaan)
e"erensi:
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
28/30
Sidharta Arie") B, !elasanaan Kode $ti !ro"esi &uum di #ndonesia: eaman
!roses 4orshop Kode $ti Ad6oat #ndonesia, !usat Studi &uum dan Ke+iaan
#ndonesia, Jaarta, 2003, hlm) 31
!urwoto S) andasu+rata, enungan &uum, #atan &aim #ndonesia 8#KA
a+ang Mahamah Agung #, 1;;@, hlm)
Sidharta Arie") B, >p) it), hlm) 1@
&) Suarny Amran, S&)M&)
.entang ilan*ilan ini
Share this:
.witterOa/e+oo
.erait
Ayo atur uang aliandalam HBahasa #ndonesia 2H
Krisis Eunanidalam HBahasa #ndonesia 2H
Manaemen esio Keuangandalam H!ito :9H
Na6igasi pos
T !re6ious post
Net post U
Berian Balasan
Oind >ut
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
29/30
Sear/h:
!itoGs /ampusVV
Lunadarma ni6ersityW
alendar
Januari 201 S S K J S M
X No6 Apr Y
1 2 3 5 ?
< @ ; 10 11 12 1
13 15 1? 1< 1@ 1; 20
21 22 2 23 25 2? 2<
2@ 2; 0 1
My Iisitors VV
4e+ Site &it ounters
#nspiron Note+oo
!os*pos .erahir
Manaemen esio Keuangan
>+ye 4isata Kota Kuningan Jawa Barat
Asal sul Kota Kuningan Jawa Barat
K>NS$! $.#KA %AN &KM
Kasus !enyero+otan (ahan oleh %uta !alma ini Bergulir di Kementerian
Kehutanan
Kategori
2!M
B1A3
8/17/2019 Bahan Materi Etika 2016
30/30
Bahasa #ndonesia 2
Bahasa #nggris Bisnis 2
Big+ang
" 89
OanOi/tion
irl's eneration
#nnite
News #n"o
N'$S.
!ito :9
Shinee
Super Junior
2!M ; line al+um a/et al+um B1A3 B$AS. +ig+ang %onghae $unhyu "89 " 89
OanOi/tion &ee/hul inn #nnite yuhyun yuline leeteu (iri MagaPine Mario
Maurer Miss A news in"o N'$S. >pera !rol ryeowoo shindong SNee siwon
sungmin Super Junior .easer .AZ twitter update 6i/toria yesung
$N&A$ >!($
%AN$ 규
.$ 4>>K#$