37
PENGUATAN SISTEM INOVASI DAERAH (SIDa) UNTUK PERCEPATAN DAN TRANSFORMASI PEMBANGUNAN: Oleh SrI Budi Santoso Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Paparan Dalam Rangka Pelatihan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) tentang Penguatan Kab/Kota Inovatif di Jawa Tengah Balitbang Provinsi Jateng dan Bappeda Kab. Jepara Aula Bappeda Kab. Jepara, 3 Desember 2013 Beberapa Prakarsa Awal dan Pengalaman Kota Pekalongan Mengembangkan SIDa 2008-2013 Sri Budi Santoso Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan

Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Citation preview

Page 1: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PENGUATAN SISTEM INOVASI DAERAH (SIDa) UNTUK PERCEPATAN DAN TRANSFORMASI 

PEMBANGUNAN:

OlehSrI Budi SantosoKepala Dinas Komunikasi dan Informatika

Paparan Dalam Rangka Pelatihan Sistem Inovasi Daerah (SIDa)

tentang Penguatan Kab/Kota Inovatif di Jawa Tengah

Balitbang Provinsi Jateng dan Bappeda Kab. Jepara

Aula Bappeda Kab. Jepara, 3 Desember 2013

Beberapa Prakarsa Awal dan Pengalaman Kota Pekalongan Mengembangkan SIDa 2008-2013

Sri Budi SantosoKepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pekalongan

Page 2: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

SELAMAT DATANG DI KOTA PEKALONGAN

OlehSekretaris Daerah Kota Pekalongan(Ketua Tim Penguatan SIDa Kota Pekalongan & Ketua Tim Fasilitasi Penerapan Legal Software Berbasis FOSS)/media/HD-PCTU3/Back-Up-12 Jan 2012/01-AA-BAGIAN PDE 2011/Picture Office 2011/Landmark Batik Jatayu/100_2358.JPG/media/HD-PCTU3/Back-Up-12 Jan 2012/01-AA-BAGIAN PDE 2011/Picture Office 2011/Landmark Batik Jatayu/100_2358.JPG/media/HD-PCTU3/Back-Up-12 Jan 2012/01-AA-BAGIAN PDE 2011/Picture Office 2011/Landmark Batik Jatayu/100_2360.JPG

The World's City of Batik 

Page 3: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Sekilas Kota Pekalongan (01)

Penduduk : 276.158 jiwa (BPS-Tahun 2011) 323.911-an jiwa (SIAK Dukcapil-Nop 2012)

Luas Wilayah : + 45 km2.Wilayah : 4 Kecamatan; 47 Kel.SOTK : 10 Dinas; 9 Lemtek; 2 Asisten (8 Bag)

2 lembaga lain (berdasar PP 41 2007 maks 15 dinas, 10 lemtek, 3 asisten) - UPTD dihapuskan (2012) - Penggabungan Kelurahan (dalam proses 45 --> 27)

PDRB : Rp. 3,8 T (adb 2010) Rp. 2,08 T (adk 2000).IPM : 2005 : 71,9 ; 2010 : 74,47 (Rata2 Jateng: 72,47)

(No. 1 se-eks Karesidenan Pekl-Banyumas, no 5 se Jateng)

APBD : + Rp. 700 Miliar (APBD 2013) (belanja pegawai 53 % belanja pembangunan 47 %)

PNS : + 4.135 orang. (zero growth minus 15 %)

Kemiskinan : 2008 : 10,29 %; 2009 : 8,56 % (Survey Susenas BPS) : Nasional: 2008 : 15,42%; 2009 : 14,15%

: Jateng: 2008 : 19,23 %; 2009 : 17,72%s

Page 4: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

BEBERAPA APRESIASI/ BEST PRACTICES

Sekilas Kota Pekalongan (02)

Page 5: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Capaian Bidang IPTEK / TIK Kota Pekalongan

1. K.H. Dewantara Award (Penerapan TIK Untuk Pendidikan) (Kemendiknas, 2013)2. Kota Percontohan Penerapan E­Gov Berbasis Teknologi Open Source (2013: Menristek)3. Rekor Dunia MURI, Kategori Pemda Terbanyak Mengembangkan dan Memanfaatkan Aplikasi OSS 

(Yayasan MURI, 2013)4. Juara I Nasional Pos Layanan Teknologi (Posyantek) – dalam rangka Gelar Teknologi Tepat Guna 

(TTG)  2013 (Kemendagri & Kemenristek)5. Juara I Nasional IOSA 2012 (Indonesia Open Source Award) – TIK Open Source (10 Kab/Kota)6. Tokoh Open Source Nasional 2012 Kategori Tokoh Pemerintahan (Kem.Kominfo: 3 Tokoh: 

Pemerintahan; Pendidikan; Komunitas)7. Peringkat I PEGI (Pemeringkatan E­Gov) Kab/Kota Se­Jateng ­­ 20128. E­Government Award – TIK  (2011) (Kemkomino; 6 Kab/Kota Lain)9. KPID Award 2012 (7 Kab/Kota Se­Jateng) 10. ICT Pura (ICT/TIK – Teknologi Informasi dan Komunikasi) – Adipura Bidang TIK (2011 

(Kemenkominfo: 30 Kab/Kota)); 11. Juara 1 Nasional IOSA Tahun 2011 – TIK Open Source  (Kemenkominfo: 10 Kab/Kota); 12. Peringkat I PEGI (Pemeringkatan E­Gov) Kab/Kota Se­Jateng; ­­ 201113. IOSA Award 2010, Kategori Penghargaan Khusus Pengembangan Kemitraan (Kemkominfo RI)14. BLC (Broadband Learning Center) ­ Juara III Nasional Pemberdayaan Masyarakat Berbasis TIK (PT. 

Telkom 2011)15. Satu dari 2 Kab/Kota Yang menerapkan SIM Keuangan Daerah (APBD) Berbasis FOSS di Indonesia 

(Membangun secara mandiri bersama BPPT)16. Innovative Regional Award (Pembangunan Berbasis IPTEK) 2011 (BPPT­Kemeenristek – 5 Kab/Kota)17. Innovating Leadership Awards (Kepemimpinan Inovatif Berbasis IPTEK – 2011 (BPPT – Kemenristek)18. dll

Page 6: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Rekor Aplikasi OSS

Page 7: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Juara I Nasional Posyantek 2013

GELAR TEKNOLOGI TEPAT GUNA /TTG (KEMENDAGRI – KEMENRISTEK 2013)

Kategori: POS LAYANAN TEKNOLOGI (POSYANTEK)

Page 8: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Capaian Bidang Non TIK 

1. Tiga Kota Teladan 2012 (bersama Solo & Banjarmasin) dari Badan PBB – UN Habitat (3 Kriteria: Leadership; Tata Kelola Pemerintahan; Kebijakan Pro Rakyat)

2. 'Creatif City (Kemenparenkrat – 2013) ­ Dinominasikan 'Creatif City' ke Unesco (2013)3. Wahana Tata dari Kementrian Perhubungan (2013)4. Kota Layak Anak (2013 : Presiden – Kemen PP)5. Penghargaan Kepurbakalaan dan Kemuseuman dari Kemendikbud (2013)6. Adipura 2013; 2012; 2011; 2010 (Kementerian Lingkungan Hidup)7. Citra Pesona Wisata (CIPTA) Terbaik Kategori Daya Tarik Wisata Budaya Museum 

Batik– KemParenkraf (2012)8. Upakarti 2011 (Presiden / Kemenperin) (7 Kab/Kota Lain);9. Juara I MDGs Award 2011 (Wapres), bersama 3 Kab/Kota Lain; 10. IMP (Inovasi Manajemen Perkotaan) 2011; 2012 (Kemendagri);11. Juara I Nasional Pembangunan Penataan Ruang 2012 (Kementerian PU);12. Juara III Nasional Pembangunan Bidang Cipta Karya 2012 (Kementerian PU);13. Juara I Pembangun Bidang Permukiman 2011 (Kementerian PU);14. Investment Award (2010) BKPM;15. Best Practices Pelestarian Batik – UNESCO 2009;16. Citra Bhakti Abdi Negara (CBAN – Kemenpan 2009), Amal Bhakti Kementerian Agama; Karya Bhakti 

husada Kemenkes;  Manggala Karya Kencana­ BKKBN, Penghargaan Swasti Saba – Kemenkes, Mewakili Indonesia di Un Habitat Conference – Penangganan Lingkungan Kumuh, dan lain­lain.

Page 9: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Visi Pembangunan

VISI

§ Terwujudnya kota jasa yang berwawasan lingkungan menuju masyarakat madani berbasis nilai-nilai religiusitas.

4 GAGASAN POKOK VISI 

1. Kota Jasa -> pembangunan ekonomi yang berdayasaing berbasis masyarakat wirausaha dan keunggulan SDM.

2. Berwawasan Lingkungan -> lingkungan nyaman bagi tempat tinggal, & berdayadukung-berkelanjutan bagi tempat usaha.

3. Masyarakat Madani -> sejahtera, berdaya, maju, dan mandiri.

4. Berbasis nilai-nilai religiusitas -> keseimbangan aspek material & spiritual.

Page 10: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

KOTA JASA

LINGKUNGAN

MADANI­RELIGIUS 

“THE WORLD's CITY OF BATIK”● Membangun Masyarakat Wirausaha­Jasa Berbasis 

Potensi “Terbaik­Terunggul­Terunik' Daerah Saat ini: “Batik­Tenun­Tekstil'.  – > Jangka Pendek / 'Sementara'.

“GREEN CITY”● Nyaman Bagi Tempat Tinggal, Berdaya Dukung 

Berkelanjutan sebagai Tempat Usaha / Bisnis.

“­SMART­CITY”● Kota Unggul­Berdaya­saing secara berkerlanjutan Berbasis 

Keunggulan SDM yang memiliki Kemampuan IPTEK dan Moral (IMTAQ) Tinggi.

● Tujuan Hakiki & Jangka Panjang Pembangunan Kota Pekalongan: – > Produsen SDM Berkualitas (IPTEK & IMTAQ)

VISI RPJMD 2010­2015

TEMA UNGGULAN/PRIORITAS PEMBANGUNAN

VISI DAN TEMA UNGGULAN PEMBANGUNAN 

Page 11: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

ALUR PEMIKIRAN DAN PENERAPAN SIDa di KOTA PEKALONGAN

Page 12: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

FILOSOFI: : Mengapa Harus Berinovasi?

Visi-Misi Kota Pekl 2010-2015 -> “Kota Jasa” -> Ekonomi & Masy. Wirausaha Yang Berdaya Saing.

Penguatan Daya Saing: -> Tak ada kemajuan, Tanpa Inovasi.

IPTEK, KREAVITITAS & INOVASI -> Faktor Penting Keunggulan an Daya Saing

Hari ini jauh lebih baik dari kemarin, besok jauh lebih baik dari hari ini:

Cegah Periode II KDH = Spirit & Kinerja Turun.

Melawan Penyakit Rutinisme -> Membangun Iklim Inovasi Semua SKPD.

Page 13: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PERSIAPAN KELEMBAGAAN SISTEM INOVASI 2010­2015

1. Penegasan kebijakan pembangunan 2010-2015 : Visi-Misi 2010-2015 : “KOTA JASA” → BERDAYA SAING → MASYARAKAT WIRAUSAHA.

2. Tahun 2010: Restrukturisasi SOTK untuk Melaksanakan Visi-Misi 2010-2015: → Membentuk BIDANG INOVASI (Eselon III – melekat di SKPD: DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA) – Perda No. 1/ 2011 (SOTK Perangkat Daerah Kota Pekalongan)

3. 16 Desember 2011: MoU : BPPT–PEMKOT PEKALONGAN – > perluasan cakupan kerjasama / MoU TIK tahun 2008 menjadi Sistem Inovasi Daerah (SIDa)

Page 14: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

SUSUNAN ORGANISASI• KEPALA DINAS• SEKRETARIS

– Subbag Renval– Subbag Umum dan Kepegawaian– Subbag Keuangan

• BIDANG INOVASI DAERAH–Seksi Tekno Sosial dan Budaya Inovasi–Seksi Fasilitasi dan Difusi Inovasi–Seksi Peng. Suprastruktur dan Hub Kelembagaan

• BIDANG INFRASTRUKTUR TELEKOMUNIKASI– Seksi Infrastruktur– Seksi Telekomunikasi– Seksi Keamanan Informasi

• BIDANG SISTEM INFORMASI– Seksi Aplikasi Teknologi Informasi– Seksi Pengolahan Data dan Informasi– Seksi Layanan Informasi

Page 15: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

DASAR PEMIKIRAN dan KONSEPSI SIDA di KOTA PEKALONGAN 

Page 16: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

LATAR BELAKANG

● Tujuan Otda : (1) Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat; (2) Peningkatan Pelayanan Publik; dan (3) Peningkatan Daya Saing Daerah (Psl. 2 UU 32/2004)

● 'Inovasi (Sistem Inovasi Daerah)' sbg. faktor kunci mewujudkan Kota Pekalongan sebagai “DAERAH-UNGGUL-BERDAYA SAING' yang berkelanjutan dalam jangka panjang.

● Mengapa/ apa SIDa ?

Page 17: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

Mengapa SIDa ?

Temuan Penelitian :

Daerah-daerah unggul-berdaya saing tinggi memiliki 'ciri-ciri' yang cenderung sama.

Ciri – ciri tersebut berupa 'PENERAPAN BERBAGAI BEST PARCTICES' dalam pembangunan daerah / nasional-nya.

Setelah berbagai best practices tsb dikompilasi (antar bangsa, nasional, daerah, tematik/ sektoral, ), maka terdapat SEKELOMPOK BEST PRACTICES' yang selalu menjadi CIRI DAERAH UNGGUL-BERDAYA SAING TINGGI DI SELURUH DUNIA.

Page 18: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

KONSEPSI SIDA KOTA PEKALONGAN :

SIDa Kota Pekalongan adalah Penerapan Sekumpulan Best Practices Untuk Meningkatkan Daya Saing Daerah, yang terdiri dari:

1. Pengembangan Kerangka Umum Inovasi2. Penguatan Daya Dukung, Kelembagaan &

Absorbsi IPTEK - TIK3. Penguatan Jaringan/Kolaborasi Inovasi4. Pengembangan Budaya Inovasi

(Teknopreneurship)5. Penguatan Klaster Industri Unggulan6. Penyelarasan Trend Global

Page 19: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PRAKARSA­PRAKARSA AWAL SIDa KOTA PEKALONGAN

Page 20: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

I. PENGUATAN KERANGKA INOVASI

Deskripsi: Mengembangkan Kerangka Umum Inovasi (Sistem, perangkat lunak, kelembagaan, Infrastuktur Inovasi) dan Membangun Iklim Usaha yang Kondusif  

Prakarsa­Prakarsa:1. Penguatan Sistem,  Kelembagaan & Infrastruktur SIDa:

• Penyusunan RenstraSIDa Kota Pekalongan 2011­2015 (Perwal Kota Pekalongan Nomor 41/2011)

• Tim Penguatan SIDa Kota Pekalongan (Ketua Sekda)• Kelembagaan Bidang Inovasi Daerah dalam pada Diskominfo Kota 

Pekalongan (Perda 1/ 2011)• Kajian Pengembangan Techno­Park / Tecnopolitan

2. Reformasi Kebijakan & Iklim Usaha Yang Kondusif• Penguatan Kelembagaan Layanan Perizinan Terpadu

• BPMP2T (2011 sd ....) 41 Izin.• BPPT (2009­2010) – 33 Izin • DPTPM (2006­2008) – 28 Izin.• UPT (2005) ­­  14 Izin

Page 21: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

I. PENGUATAN KERANGKA INOVASI (2 ­ Cont)

3. Penguatan Tata Kelola & Kualitas Perizinan • Perda 8 / 2012 ttg Penanaman Modal• Perwal 14 / 2010 ttg SOP Pelayanan Perizinan & Pengaduan• Perwal 15 / 2010 ttg SOP Perizinan Penanaman Modal• Kepwal 503/140 Th 2011 ttg Pelimpahan Kewenangan 

Pemrosesan dan Penandatanganan Perizinan • Kepwal 503/ 219 Th 2011 ttg Penunjukkan BPMP2T sebagai 

Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kota Pekalongan• Sertifikat ISO 9001: 2008 dari SAI Global• Pengukuran Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)• Forum Kemitraan PTSP se­Bakorlin III Jawa Tengah• Pengembangan Sim Perizinan Terpadu • Penerapan Perizinan Paralel untuk Percepatan

4. . 

Page 22: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

I. PENGUATAN KERANGKA INOVASI (3 ­ Cont)

4. Mendorong Reformasi Birokrasi (Kualitas Layanan Birokrasi) • Mendorong Penerapan ISO pada unit layanan publik:

• 13 Unit telah Ber­ISO: SMKN­1; SMKN­2; SMKN­3; SMK Muh; 7 Puskesmas (Kusuma Bangsa; Jenggot; Bendan; Kramatsari; Noyontaan; Dukuh; Pekalongan Selatan); BKPM; BPMP2T.

• 10 Unit dalam proses pengajuan ISO: 5 Puskesmas (Tirto; Sokorejo; Tondano; Klego; Krapyak Kidul) Instalasi Farmasi Kesehatan; Laboratorium Kesehatan daerah; Dinkes; Disdikpora; KLH.

• Efisiensi Struktur Organisasi Birokrasi• 2 Asisten; 8 Bagian; 10 Dinas (dari maksimal 10)• Proses perampingan (penghapusan) 68 UPT (UPT Sekolah; UPT Pasar; .......)  

• Zero Growth / Minus Growth PNS

• Penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) pada SKPD

Page 23: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

I. PENGUATAN KERANGKA INOVASI (3 ­ Cont)

4. Mendorong Reformasi Birokrasi (Kualitas Layanan Birokrasi) • Mendorong Penerapan ISO pada unit layanan publik:

• 13 Unit telah Ber­ISO: SMKN­1; SMKN­2; SMKN­3; SMK Muh; 7 Puskesmas (Kusuma Bangsa; Jenggot; Bendan; Kramatsari; Noyontaan; Dukuh; Pekalongan Selatan); BKPM; BPMP2T.

• 10 Unit dalam proses pengajuan ISO: 5 Puskesmas (Tirto; Sokorejo; Tondano; Klego; Krapyak Kidul) Instalasi Farmasi Kesehatan; Laboratorium Kesehatan daerah; Dinkes; Disdikpora; KLH.

• Efisiensi Struktur Organisasi Birokrasi• 2 Asisten; 8 Bagian; 10 Dinas (dari maksimal 10)• Proses perampingan (penghapusan) 68 UPT (UPT Sekolah; UPT Pasar; .......)  

• Zero Growth / Minus Growth PNS

• Penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) pada SKPD

Page 24: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

II. PENGUATAN DAYA DUKUNG, KELEMBAGAAN DAN ABSORBSI IPTEK

Deskripsi: Melakukan Penguatan Kelembagaan IPTEK dan Pengenalan­Pemahaman­Penguasaan IPTEK bagi Masyarakat

Prakarsa­Prakarsa: 1. Pembentukan Dewan Riset Daerah (DRD) untuk masukan kebijakan pembangunan secara 

ilmiah.• Perwal Nomor  48 Th 2011 ttg Dewan Riset Daerah (DRD) Kota Pekalongan• Kepwal Nomor 050 / 003 Tahun 2012 ttg Keanggotan Dewan Riset Daerah Kota 

Pekalongan Tahun 2012­2015

2. Sosialisasi; Workshop; Pelatihan/Bintek Pemanfaatan IPTEK untuk UKM & masyarakat.•  Pameran Kreativitas dan Inovasi dalam rangka HAKTEKNAS (Hari Kebangkitan 

Teknologi)• Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) Semua Kelurahan• Pelatihan TIK bagi masyarakat sepanjang Tahun di Diskominfo• Pelatihan/ Sosialisasi Pemanfatan Teknologi bagi UKM (Disperindagkop, DPPK)

3. Penerapan E­Development (Termasuk E­Government)/ TIK Dalam Pemerintahan dan Pembangunan Daerah• Infrastruktur, Inforstruktur, Kelembagaan, Kebijakan dan SDM•  

Page 25: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PENGEMBANGAN E-GOVERNMENT (01)

● Infrastruktur Jaringan LAN (Offline)

● Jangkauan: 159 Titik (Semua SKPD; Puskesmas; UPTD; Kec.; Kel., SMP/SMA/SMK Negeri)

● Teknologi : Wireless – Radio Mikrotik

● Back-Up Jaringan: VPN-Acess (Online)

● Infrastruktur Jaringan Online (Akses Point):

● SKPD, Kec, Kel, SD

● Data Center (Server): Tersebar

● Back-Up Datacenter: (Gedung Beda, masih jarak Dekat – Belum Standar DRC)

TAHAP I: 2008 - 2012● Infrastruktur Jaringan LAN (Offline)

● Jangkauan: Akan diperluas sd SD Negeri.

● Teknologi: Beralih ke Fiber Optik (9 SKPD sudah, Akhir 2013 Backbone Jaringan FO Melingkar Kota) – Broadband City – BMWG - Setkab

● Back-Up Jaringan: Offline (LAN) FO dan Radio Mikrotik

● Infrastruktur Jaringan Online (Akses Point):

● diperluas sd RW-RT )- 2013, 120 RW (dari 350 RW)

● Data Center (Server) : Terintegrasi (Yg sudah al, DDPKAD; Bappeda; KPAD; dll – Tunggu Kesiapan Jaringan FO)

● Back-Up Datacenter: Cloud Computing dengan Pihak III (DRC) - 2014

TAHAP II: 2013 - 2015

Page 26: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PENGEMBANGAN E-GOV (APLIKASI/ SIM) -- (02)

● Standarisasi Platform Pengembangan Aplikasi/ SIM

● Dasar Hukum: Perwal/ Kepwal● Berbasis Free Open Source Software: ● 5 Pilar FOSS sbg Standar Baku

Pengembangan SIM: (Script; Web Browser; Database; OS; Web Server)

● Web base Standard

● Migrasi ke Free Open Source Software:

● Sasaran: Aplikasi Perkantoran (Olah Kata/ Word, Olah Angka/ Excell; Olah Presentasi/ Power Point ke Open Office)

● Semua SKPD; Kec (Tuntas 2011); Kelurahan & Sekolah (tuntas: 2012)

● Penghematan: + Rp. 34 Miliar

TAHAP I: 2008 - 2012● Integrasi – Interoperbailitas Antar

Aplikasi / SIM dan Database

● Dasar Hukum: Perda 12/ 2012● Integrasi – Interoperabilitas antar SIM/

Database● Ex.: SIM Monev Raskin/ SIM Surat Ket.

Kel – Interop dengan Database SIAK, Database SIM PEG; SIM Gaji, dll – SIM E-Office dgn SIM PEG, SIM Gaji, dll

● Migrasi ke Free Open Source Software:

● Sasaran: Aplikasi Khusus – mulai dari Killer Application (SIM Keuangan, gantikan SIMDA – Cash Bases) – Sudah digunakan dalam APBD 2013; SIM RSUD, dll

● Saat ini sedang menyusun SIM Keuangan FOSS Berbasis Akrual (Target selesai Akhir Tahun 2013)

TAHAP II: 2013 - 2015

Page 27: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

GELOMBANG & TAHAPAN PEMBANGUNAN TIK KOTA PEKALONGAN

I. GELOMBANG I (2008 – 2011)1. Fase/ Tahap 1:2008 - Launching/Kick-Off Meeting E-Development2. Fase/ Tahap 2:2008-2011

- Inisiasi Pengembangan Pilar2 E-Dev.

3. Fase/ Tahap 3:2011-2013 - Pemantapan Pilar2 E-Development

II. GELOMBANG II (2012 – 2015)4. Fase/ Tahap 4:2013 sd 2015 - Pekalongan Smart City (Fungsionalisasi-Integrasi Berbasis Broadband)

Page 28: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

GELOMBANG II FASE 4: Fungsionalisasi – Integrasi - Brodaband: 2013-2015

● GELOMBANG I: 2008-2012● Fase 1: 2008: Launching – > Menanam Bibit● Fase 2: 2008-2011: Inisiasi – > Bibit Menjadi Pohon● Fase 3: 2011-2012: Pemantapan – > Pohon Siap Berbuah

● GELOMBANG II: 2013 dst .. : Fungsionalisasi & Integrasi● Menyonsong 'Memetik' Buah Pohon E-Dev● Buah Pohon (Bangunan) E-Dev, al:

– Paperless Government (Digital Office)– Jaringan Broadband (Fiber Optik) – Jaringan Pita Lebar dan Kecepatan

Tinggi.– Perluasan Jaringan ke RT-RW (RW-Net)/ Posyandu dan SD– Integrasi Data Center (Data Base)– Penguatan DRC (Dissaster recovery Center) Lokal / Pusat Data

Cadangan.– Cloud Computing Untuk DRC (Dissaster Recovery Center)– Integrasi & Interoperabilitas Database & Aplikasi– Offce Mobile Acces & Online Office–

Page 29: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

III. PENGEMBANGAN JARINGAN INOVASI

Deskripsi: Konsep Generik­nya: Membangun Sinergi – Kemitraan Antara Aktor ABG (Academisi – Bussiness – Government) dalam Pembangunan Daerah.

Di Kota Pekalongan dikembangkan menjadi ABCG (Tambahan C = Community)

Prakarsa­Prakarsa: 1. Pembentukan Dewan Riset Daerah (DRD) untuk sinergi kalangan Akademisi.2. Membangun Kemitraan dengan Pusat Unggulan IPTEK (BPPT; Kemenristek; Kemkominfo: 

BATAN; Perguruan Tinggi, dll)3. Membentuk Dewan­Dewan Profesional dari masyarakat

• Dewan Pendayagunaan TIK Kota Pekalongan• Dewan Pendidikan• Deewan Kesenian Daerah• Dewan Riset Daerah, dll

4. Terlibat dalam berbagai forum kerjasama­kemitraan:• SAMPAN • JKPI (Jaringan Kota Pusaka)• Jaringan Kota Peduli Sanitasi, dll• Forum PTSP Bakorlin III• Forum E­Government Nasional• dll...

Page 30: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

IV. PENGEMBANGAN BUDAYA INOVASI

Deskripsi: Mengembangkan Semangat Kewirausahaan Berbasis IPTEK (Technopreneurship)  dan Spirit Berinovasi­Kreativittas.

Prakarsa­Prakarsa: 1. Pendidikan Kewirausahaan Bagi Siswa2 (terutama SMK ) ­ > Program 

SMK Incorporated.2. Teknopreneurship Bagi Pemuda (kerjasama Kemenpora: 2010; 2011; 

2012)3. Hibah Bersaing Untuk Teknopreneurship (Bappeda)4. Pameran Inovasi dan Kreativitas Pembangunan (Mulai Tahun 2012)5. Pemberian Anugerah Inovasi­Bhakti Pembangunan (mulai tahun 2012)6. Pengembangan TV Lokal (Batik TV)7. Penyusunan Bahan Ajar Pendidikan Kewirausahaan Sejak Dini.

Page 31: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

V. PENGEMBANGAN KLASTER INDUSTRI UNGGULAN

Deskripsi: Menguatkan ekonomi daerah berbasis potensi unggulan daerah dengan pendekatan klaster/sentra.

Prakarsa­Prakarsa: 1.Pengembangan Sentra­Sentra Batik­Tekstil­ATBM 

(Kauman; Pesindon; Mdeono; dll)2.Penyelenggaraan Event­Event Pendukung (PBI; 

PBN; dll)3.Penguatan Museum Batik4.Pengembangan Branding Kota Pekalongan5.dll

Page 32: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PENGEMBANGAN KLASTER INDUSTRI POTENSI UNGULAN

1. KLASTER BATIK­TENUN­TEKSTIL

● Event international 2 tahunan : PBI (Pekalongan Batik-week International) : 2011, 2009, 2007; .

● Event Tahunan : Pekan Batik Nusantara (2012; 2010; 2008)

● Museum Batik Pekalongan (Penerima Penghargaan Unesco Best Practices Pelestarian Batik Tahun 2008)

● Pasar Grosir Batik dan ribuan outlet Batik.

Page 33: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PBI (PEKALONGAN BATIKWEEK INTERNATIONAL): 2011: 2009: 2007

Pembukaan PBI 2009 Oleh Menteri Perdagangan, Dr. Mari Elka Pangestu

Pembukaan PBI 2007 Oleh Wakil Presiden RI : H. Jusuf Kala

Page 34: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

BRANDING KOTA UNTUK MENDUKUNG KLASTER UNGGULAN DAERAH

Setelah melalui proses 5 tahun... akhirnya menemukan branding yg 'tepat & menantang' ... 'Membatik Dunia”

Page 35: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

PENGEMBANGAN KLASTER INDUSTRI POTENSI UNGULAN

1. KLASTER INDUSTRI PERIKANAN

● Pekalongan sebagai “KAWASAN MINAPOLITAN”

● Diresmikan Kementerian Kelautan & Perikanan (HUT Kota Pekalongan, ke 105, 1 April 2011)

Page 36: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

VI. PENYELARASAN TREND GLOBAL 

Deskripsi: Melakukan upaya­upaya penyelarasan dengan perkembangan global yang tak terhindarkan.

2 Isu/ Trend Global yang menjadi Fokus Kota Pekalongan: (1) Lingkungan (Green Economy); (2) Standarisasi­Pengukuran (MSTQ: 

Measurement, Standarization, Testing, Quality)..

Prakarsa­Prakarsa: 1. Bidang Lingkungan:

• TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) Di Kelurahan­Kelurahan.• Kerjasama TPA dengan Kab Pekl. & Kab. Batang.• IPAL Bagi Industri Batik ­­­ dll• Adipura Tahun 3 Tahun Berturut­turut (2012; 2011; 2010)

2. Bidang Standarisasi:• Penyusunan dan Penerapan Sistem Manajemen Mutu Secara Bertahap di 

Semua SKPD• Penerapan ISO 

Page 37: Best Practice penerapan SIDa di Kota Pekalongan

TERIMA KASIHSEMOGA BERMANFAAT