Upload
eka-widiyawati
View
2.444
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
�
MODEL
PT TIGA SERANGKAI PUSTAKA MANDIRISOLO
Berdasarkan Permend�knas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Is� dan Permend�knas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetens� Lulusan
Arinto Nugroho
The Essentials of
BiOLOgyfor Grade VII of Jun�or H�gh Schooland Islam�c Jun�or H�gh School
Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
1
��
Penulis : Arinto NugrohoEditor : Ria Setyo M.Penata letak isi : Joko SurojoTahun terbit : 2010Diset dengan Power Mac G4, font : Times 10 pt
Preliminary : ivHalaman isi : 80 hlm.Ukuran buku : 14,8 x 21 cm
Ketentuan Pidana Sanksi Pelanggaran
Pasal 72Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1987tentang Hak Cipta
1. Barang siapa dengan sengaja dan tanpa hak mengumumkan atau memperbanyak suatu ciptaan atau memberi izin untuk itu, dipidana dengan pidana penjara paling sedikit 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
2. Barang siapa dengan sengaja menyerahkan, menyiarkan, memamerkan, mengedarkan, atau menjual kepada umum sesuatu ciptaan barang atau hasil pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).
MODELSilabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
The Essentials of
BiOLOgyfor Grade VII of Jun�or H�gh Schooland Islam�c Jun�or H�gh School
1
© Hak cipta dilindungi oleh undang-undang.
Allrightsreserved.
Penerbit PT Tiga Serangkai Pustaka MandiriJalan Dr. Supomo 23 SoloAnggota IKAPI No. 19Tel. 0271-714344, Faks. 0271-713607http://www.tigaserangkai.come-mail: [email protected]
Dicetak oleh percetakanPT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
���
Kata Pengantar
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru yang telah memi-lih dan menggunakan buku The Essentials of Biology 1 terbitan PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. Semoga buku tersebut dapat meningkatkan hasil dari Proses Belajar Mengajar (PBM) secara maksimal sebagai upaya untuk meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) melalui jalur formal (SMP/MTs). Kami menyadari, adanya ketetapan pemerintah yang memberikan wewenang kepada masing-masing sekolah untuk menggunakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) belum sepe-nuhnya dipahami oleh guru yang berada di lapangan. Di antara mereka masih banyak yang mengalami kesulitan atau terdapat beberapa keterbatasan dalam penyusunan perangkat pembelajaran tersebut. Dengan ini, kami penulis dari PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri memberikan Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembel-ajaran (RPP) untuk mata pelajaran Biologi.
Silabus yang kami buat bersifat fleksibel, artinya dapat disesuaikan dengan kebu-tuhan guru dan siswa dalam proses belajar mengajar serta dapat disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Silabus ini berfungsi sebagai salah satu alternatif untuk memudahkan guru dalam menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sesuai dengan kondisi sekolah masing-masing. Adapun penyusunan model Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini telah kami sesuaikan dengan model silabus yang telah kami buat. Harapan kami, model Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini dapat memberikan gambaran tentang proses pembelajaran yang akan di-laksanakan, mulai dari awal kegiatan hingga akhir kegiatan. Bentuk penilaian dan alokasi waktu yang tercantum, dapat diubah sesuai dengan kebutuhan guru yang secara langsung melihat kondisi siswa, sekolah, dan lingkungan sekitarnya.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu, kami menerima kritik dan saran yang membangun untuk memperbaikinya. Harapan kami, dengan adanya Model Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) ini, guru dapat memperoleh salah satu model dalam menyusun perangkat pembelajaran, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
Solo, Januari 2010
Penulis
�v
Daftar isi
Kata Pengantar ________________________________________________ iiiDaftar Isi _____________________________________________________ ivSilabus ______________________________________________________ 1Rencana Pelaksanaan Pembelajaran _______________________________ 9Daftar Pustaka _________________________________________________ 52Kunci Soal Latihan _____________________________________________ 53
�RPP Biology SMP 1
Sila
bus
Nam
a Se
kola
h :
SMP/
MT
s ...
.M
ata
Pela
jara
n :
Ilm
u Pe
nget
ahua
n A
lam
(B
iolo
gi)
Kel
as/S
emes
ter
: V
II/2
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 5.
M
emah
ami g
ejal
a-ge
jala
ala
m m
elal
ui p
enga
mat
an.
Alo
kasi
Wak
tu
: 14
jam
pel
ajar
an (
7 ×
per
tem
uan)
Kom
pete
nsi D
asar
Mat
eri
Pem
bela
jara
nK
egia
tan
Pem
bela
jara
nIn
dika
tor
Pen
ilaia
nA
loka
si
Wak
tuSu
mbe
r/A
lat/
B
ahan
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
5.1
Mel
aksa
naka
n pe
ngam
atan
obj
ek
seca
ra te
renc
ana
dan
sist
emat
is
untu
k m
empe
role
h in
form
asi g
ejal
a al
am b
iotik
dan
ab
iotik
.
Peng
amat
an O
bjek
• M
elak
ukan
pen
gam
atan
unt
uk
men
gena
l gej
ala
alam
bio
tik
dan
abio
tik.
• M
embe
ri c
onto
h ge
jala
ala
m
biot
ik.
• M
embe
ri c
onto
h ge
jala
ala
m
abio
tik.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n m
etod
e ilm
iah.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an la
ngka
h-la
ngka
h da
lam
met
ode
ilmia
h.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
baha
s co
ntoh
ka
sus
pene
mua
n su
atu
teor
i de
ngan
met
ode
ilmia
h.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i pen
gert
ian
kerj
a ilm
iah.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an m
acam
-m
acam
ket
eram
pila
n ke
rja
ilmia
h.
• M
enje
lask
an p
erbe
daan
ge
jala
ala
m b
iotik
dan
ab
iotik
.•
Mel
aksa
naka
n la
ngka
h-la
ngka
h da
lam
met
ode
ilmia
h.•
Mel
akuk
an p
enga
mat
an
obje
k ba
ik b
iotik
m
aupu
n ab
iotik
.•
Men
erap
kan
sika
p ilm
iah.
• Je
nis
tagi
han:
-
Prak
tik
- T
ugas
kelo
mpo
k
- U
lang
an
ha
rian
• B
entu
k in
stru
men
:
- Pe
rfor
man
s
- Pi
lihan
gand
a
- Is
ian
sing
kat
4 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Ala
t/bah
an:
Mis
tar,
stop
-wat
ch,
nera
ca, t
erm
omet
er,
dan
gela
s uk
ur
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a
� RPP Biology SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
pen
gena
lan
terh
adap
ala
t-al
at u
kur.
• M
elak
ukan
pen
gam
atan
sec
a-ra
kua
litat
if d
an k
uant
itatif
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i pen
gert
ian
sika
p ilm
iah.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an m
acam
-m
acam
sik
ap il
mia
h.
5.3
Men
ggun
akan
m
ikro
skop
da
n pe
rala
tan
pend
ukun
g la
inny
a un
tuk
men
gam
ati
geja
la-g
ejal
a ke
hidu
pan.
• Pe
nggu
naan
M
ikro
skop
• M
enyi
apka
n O
bjek
Pe
ngam
atan
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami m
anfa
at
mik
rosk
op.
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
las
untu
k m
emba
ndin
gkan
m
ikro
skop
den
gan
mat
a.•
Men
gam
ati d
emon
stra
si g
uru
m
enun
jukk
an b
agia
n-ba
gian
m
ikro
skop
.•
Men
gam
ati d
emon
stra
si g
uru
men
gatu
r fo
kus.
• M
elak
ukan
tany
a ja
wab
unt
uk
mem
aham
i fun
gsi b
agia
n-ba
gian
mik
rosk
op.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n pr
epar
at a
wet
an d
an p
repa
rat
basa
h.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i per
beda
an
saya
tan
mel
inta
ng d
an s
ayat
an
mem
buju
r.•
Men
gam
ati d
emon
stra
si g
uru
mem
buat
say
atan
mel
inta
ng
dan
saya
tan
mem
buju
r.
• M
enye
butk
an b
agia
n-ba
gian
mik
rosk
op.
• M
empe
rkir
akan
uku
ran
bend
a be
rdas
arka
n sk
ala.
• M
embu
at s
ayat
an
men
urut
ara
h te
rten
tu
(mel
inta
ng d
an m
embu
-ju
r).
• M
embu
at p
repa
rat b
asah
.•
Mel
akuk
an p
embe
daha
n de
ngan
ala
t dan
car
a ya
ng te
pat.
• Je
nis
tagi
han:
-
Prak
tik
- T
ugas
kelo
mpo
k
- U
lang
an
ha
rian
• B
entu
k in
stru
men
:
- Pe
rfor
man
s
- U
raia
n
be
bas
-
Ura
ian
obje
ktif
4 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Ala
t/bah
an:
Mik
rosk
op, s
ilet,
kaca
ben
da, k
aca
obje
k, d
an a
lat-
alat
be
dah
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a
�RPP Biology SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• B
erla
tih m
embu
at s
ayat
an
mel
inta
ng d
an s
ayat
an
mem
buju
r.•
Men
gam
ati d
emon
stra
si g
uru
mem
beda
h he
wan
.
5.4
Men
erap
kan
kese
lam
atan
ker
ja
dala
m m
elak
ukan
pe
ngam
atan
gej
ala-
geja
la k
ehid
upan
.
Kes
elam
atan
Ker
ja•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i pen
tingn
ya
kese
lam
atan
ker
ja.
• M
empe
rhat
ikan
dem
onst
rasi
gu
ru m
engg
unak
an a
lat-
alat
la
bora
tori
um d
enga
n be
nar.
• M
empe
rhat
ikan
dem
onst
rasi
gu
ru m
empe
rlak
ukan
bah
an-
baha
n be
rbah
aya.
• M
elak
ukan
tany
a ja
wab
unt
uk
mem
aham
i sim
bol-
sim
bol
dala
m la
bora
tori
um.
• M
empe
rlak
ukan
bah
an-
baha
n be
rbah
aya
deng
an
hati-
hati.
• M
engi
dent
ifika
si
sim
bol-
sim
bol d
alam
la
bora
tori
um.
• Je
nis
tagi
han:
-
Prak
tik
- T
ugas
in
divi
du
- K
uis
• B
entu
k in
stru
men
:
- Pe
rfor
man
s
- U
raia
n
ob
jekt
if
6 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Ala
t/bah
an:
Mik
rosk
op, a
lat-
alat
la
bora
tori
um, d
an
baha
n-ba
han
dala
m
labo
rato
rium
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a
� RPP Biology SMP 1
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 6.
M
emah
ami k
eane
kara
gam
an m
akhl
uk h
idup
.A
loka
si W
aktu
:
22 ja
m p
elaj
aran
(11
× p
erte
mua
n)
Kom
pete
nsi D
asar
Mat
eri
Pem
bela
jara
nK
egia
tan
Pem
bela
jara
nIn
dika
tor
Pen
ilaia
nA
loka
si
Wak
tuSu
mbe
r/A
lat/
B
ahan
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
6.1
Men
gide
ntifi
kasi
ci
ri-c
iri m
akhl
uk
hidu
p.
Cir
i-C
iri M
akhl
uk
Hid
up•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i per
beda
an
anta
ra m
akhl
uk h
idup
dan
be
nda
tidak
hid
up.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an c
iri-
ciri
m
akhl
uk h
idup
.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab u
ntuk
m
emah
ami m
asin
g-m
asin
g ci
ri m
akhl
uk h
idup
.•
Mem
band
ingk
an c
iri-
ciri
ke
hidu
pan
anta
ra h
ewan
dan
tu
mbu
han.
• M
enye
butk
an c
iri-
ciri
m
akhl
uk h
idup
.•
Mem
buat
lapo
ran
tert
ulis
te
ntan
g ci
ri-c
iri m
akhl
uk
hidu
p.
• Je
nis
tagi
han:
-
Pert
anya
an
lisan
-
Tug
as
kelo
mpo
k
- U
lang
an
hari
an•
Ben
tuk
inst
rum
en:
-
Ura
ian
beba
s
- Po
rtof
olio
-
Pilih
an
gand
a
6 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a
6.2
Men
gkla
sifik
asik
an
mak
hluk
hid
up
berd
asar
kan
ciri
-ci
ri y
ang
dim
iliki
.
Kla
sifik
asi M
akhl
uk
Hid
up•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
men
yebu
tkan
lim
a ki
ngdo
m m
akhl
uk h
idup
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
band
ingk
an c
iri-
ciri
khu
sus
tiap
king
dom
da
lam
sis
tem
lim
a ki
ngdo
m.
• M
elak
ukan
tany
a ja
wab
un
tuk
mem
beda
kan
mak
hluk
hi
dup
yang
sat
u de
ngan
yan
g la
inny
a.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i pen
tingn
ya
dila
kuka
n kl
asifi
kasi
mak
hluk
hi
dup.
• B
erla
tih m
enyu
sun
kunc
i de
term
inas
i sed
erha
na.
• M
engi
dent
ifika
si c
iri-
ciri
kh
usus
tiap
kin
gdom
da
lam
sis
tem
lim
a ki
ngdo
m.
• M
enye
butk
an p
erbe
daan
an
tara
mak
hluk
hid
up
yang
sat
u de
ngan
lain
-ny
a.•
Men
jela
skan
pen
tingn
ya
dila
kuka
n kl
asifi
kasi
m
akhl
uk h
idup
.•
Men
yusu
n ku
nci
dete
rmin
asi s
eder
hana
.•
Men
ggun
akan
kun
ci
dete
rmin
asi s
eder
hana
.
• Je
nis
tagi
han:
-
Tug
as
kelo
mpo
k
- U
lang
an
hari
an•
Ben
tuk
inst
rum
en:
-
Perf
orm
ans
-
Ura
ian
obje
ktif
8 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a
�RPP Biology SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• B
erla
tih m
engg
unak
an k
unci
de
term
inas
i sed
erha
na•
Mem
beri
nam
a su
atu
hew
an b
erda
sark
an
kelo
mpo
knya
dal
am
kunc
i det
erm
inas
i.
6.3
Men
desk
rips
ikan
ke
anek
arag
aman
pa
da s
iste
m
orga
nisa
si k
ehi-
dupa
n m
ulai
dar
i tin
gkat
sel
sam
pai
orga
nism
e.
Kea
neka
raga
man
pa
da T
ingk
at
Org
anis
asi K
ehid
upan
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami o
rgan
isas
i ke
hidu
pan.
• M
elak
ukan
pen
gam
atan
sel
he
wan
dan
sel
tum
buha
n de
ngan
mik
rosk
op.
• M
elak
ukan
pen
gam
atan
ja
ring
an h
ewan
dan
jari
ngan
tu
mbu
han
deng
an m
ikro
skop
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i beb
erap
a or
gan
peny
usun
tubu
h m
anus
ia.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n se
l, ja
ring
an, o
rgan
, dan
si
stem
org
an.
• M
elak
ukan
tany
a ja
wab
unt
uk
mem
aham
i hub
unga
n an
tara
se
l, ja
ring
an, o
rgan
, dan
si
stem
org
an p
enyu
sun
tubu
h or
gani
sme.
• M
ende
skri
psik
an
kera
gam
an ti
ngka
t se
l ber
dasa
rkan
has
il pe
ngam
atan
. •
Men
desk
rips
ikan
ke
raga
man
ting
kat
jari
ngan
men
urut
se
l-se
l pen
yusu
nnya
be
rdas
arka
n pe
ng-
amat
an m
engg
unak
an
mik
rosk
op.
• M
ende
skri
psik
an
peng
ertia
n or
gan.
• M
ende
skri
psik
an
berm
acam
-mac
am o
rgan
da
lam
tubu
h or
gani
sme.
• M
enga
itkan
hub
unga
n an
tara
sel
, jar
inga
n,
orga
n, d
an s
iste
m
orga
n pe
nyus
un tu
buh
orga
nism
e.
• Je
nis
tagi
han:
-
Prak
tik
- T
ugas
ke
lom
pok
-
Ula
ngan
ha
rian
• B
entu
k in
stru
men
:
- Pe
rfor
man
s
- L
apor
an
hasi
l
pr
aktik
-
Ula
ngan
ha
rian
8 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Ala
t/bah
an:
Mik
rosk
op, p
repa
rat
awet
an ja
ring
an,
prep
arat
bas
ah s
el
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a
� RPP Biology SMP 1
Stan
dar
Kom
pete
nsi
: 7.
M
emah
ami s
alin
g ke
terg
antu
ngan
dal
am e
kosi
stem
.A
loka
si W
aktu
:
18 ja
m p
elaj
aran
(9
× p
erte
mua
n)
Kom
pete
nsi D
asar
Mat
eri
Pem
bela
jara
nK
egia
tan
Pem
bela
jara
nIn
dika
tor
Pen
ilaia
nA
loka
si
Wak
tuSu
mbe
r/A
lat/
B
ahan
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
7.1
Men
entu
kan
ekos
iste
m d
an
salin
g hu
bung
an
anta
ra k
ompo
nen
ekos
iste
m.
Kom
pone
n E
kosi
stem
, Per
an,
dan
Inte
raks
inya
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n ek
osis
tem
.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i sat
uan-
satu
an d
alam
eko
sist
em.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n in
divi
du.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n po
pula
si.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n ko
mun
itas.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n ba
hwa
mat
ahar
i mer
upak
an
sum
ber
ener
gi u
tam
a pa
da
sist
em b
iolo
gi.
• M
embu
at c
onto
h di
agra
m
rant
ai m
akan
an d
an ja
ring
-ja
ring
keh
idup
an.
• M
elak
ukan
tany
a ja
wab
unt
uk
mem
aham
i per
an m
asin
g-m
asin
g tin
gkat
trop
ik.
• M
ener
angk
an s
atua
n-sa
tuan
eko
sist
em.
• M
enun
jukk
an
kom
pone
n-ko
mpo
nen
ekos
iste
m.
• M
ende
skri
psik
an
pera
nan
mat
ahar
i seb
agai
su
mbe
r en
ergi
uta
ma
ekos
iste
m.
• M
ende
skri
psik
an in
ter-
aksi
dal
am e
kosi
stem
.•
Men
desk
rips
ikan
ran
tai
mak
anan
dan
jari
ng-
jari
ng m
akan
an.
• Je
nis
tagi
han:
-
Tug
as
indi
vidu
-
Tug
as
kelo
mpo
k•
Ben
tuk
inst
rum
en:
-
Ura
ian
obje
ktif
-
Lap
oran
ob
serv
asi
4 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a se
rta
lingk
unga
n se
kita
r
�RPP Biology SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
7.2
Men
gide
ntifi
-ka
si p
entin
gnya
ke
anek
arag
aman
m
akhl
uk h
idup
da
lam
pel
esta
rian
lin
gkun
gan.
Kea
neka
raga
man
M
akhl
uk H
idup
dan
U
paya
Pel
esta
rian
nya
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enge
rtia
n tu
mbu
han/
hew
an la
ngka
dan
ya
ng m
ulai
lang
ka.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
enye
butk
an c
onto
h tu
mbu
han/
hew
an la
ngka
dan
ya
ng m
ulai
lang
ka.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
entin
gnya
m
embu
dida
yaka
n tu
mbu
han/
hew
an la
ngka
dan
yan
g m
ulai
la
ngka
.•
Mem
buat
kar
ya tu
lis u
ntuk
m
empe
rken
alka
n je
nis,
ben
-tu
k, d
an m
anfa
at h
ubun
gan
tum
buha
n/he
wan
lang
ka y
ang
dilin
dung
i.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab u
ntuk
m
enda
ta u
saha
-usa
ha y
ang
dapa
t dila
kuka
n m
anus
ia
untu
k pe
lest
aria
n ke
anek
ara-
gam
an h
ayat
i.
• M
enje
lask
an p
entin
gnya
m
embu
dida
yaka
n he
wan
da
n tu
mbu
han
lang
ka.
• M
embu
at k
aran
gan
dala
m b
entu
k m
ajal
ah
dind
ing,
”le
aflet
”, a
rtik
el
bese
rta
foto
/gam
barn
ya
yang
men
ceri
taka
n te
ntan
g m
anfa
at h
ewan
da
n tu
mbu
han
lang
ka
yang
dili
ndun
gi.
• M
enye
butk
an u
saha
-us
aha
man
usia
unt
uk
mel
esta
rika
n ke
anek
ara-
gam
an h
ayat
i.
• Je
nis
tagi
han:
-
Unj
uk
kerj
a
- T
ugas
in
divi
du•
Ben
tuk
inst
rum
en:
-
Ura
ian
sing
kat
-
Lap
oran
ke
rja
prak
tik
6 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Sara
na/m
edia
: O
HP,
car
ta,
lingk
unga
n se
kita
r, da
n ko
ran/
maj
alah
7. 3
Mem
pred
iksi
pe
ngar
uh
kepa
data
n po
pula
si
man
usia
terh
adap
lin
gkun
gan.
Peng
aruh
Kep
adat
an
Popu
lasi
Man
usia
te
rhad
ap L
ingk
unga
n
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as u
n-tu
k m
empe
rkir
akan
hub
unga
n an
tara
uku
ran
popu
lasi
pe
ndud
uk d
enga
n ke
butu
han
air
bers
ih.
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as u
n-tu
k m
empe
rkir
akan
hub
unga
n an
tara
uku
ran
popu
lasi
pe
ndud
uk d
enga
n ke
butu
han
udar
a be
rsih
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kela
s un
tuk
mem
perk
irak
an
hubu
ngan
ant
ara
ukur
an
popu
lasi
pen
dudu
k de
ngan
ke
ters
edia
an la
han.
• M
empe
rkir
akan
hu
bung
an a
ntar
a ju
mla
h pe
ndud
uk d
an k
ebut
uhan
ai
r se
rta
udar
a be
rsih
.•
Mem
perk
irak
an
hubu
ngan
ant
ara
jum
lah
pend
uduk
dan
ke
butu
han
pang
an s
erta
ke
ters
edia
an la
han.
• M
enje
lask
an p
enga
ruh
men
ingk
atny
a ju
mla
h pe
ndud
uk te
rhad
ap
keru
saka
n lin
gkun
gan.
• Je
nis
tagi
han:
-
Pert
anya
an
lisan
-
Ula
ngan
ha
rian
• B
entu
k in
stru
men
:
- U
raia
n
ob
jekt
if
- Pi
lihan
ga
nda
4 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Sara
na/m
edia
: OH
P,
cart
a, li
ngku
ngan
se
kita
r, da
n ko
ran/
maj
alah
/ens
iklo
-pe
dia
� RPP Biology SMP 1
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
• M
elak
ukan
dis
kusi
kel
as
untu
k m
emah
ami p
enga
ruh
men
ingk
atny
a po
pula
si
pend
uduk
terh
adap
ker
usak
an
lingk
unga
n.
7.4
Men
gapl
ikas
ikan
pe
ran
man
usia
da
lam
pen
gelo
-la
an li
ngku
ngan
un
tuk
men
gata
si
penc
emar
an
dan
keru
saka
n lin
gkun
gan.
Peng
elol
aan
Lin
gkun
gan
• M
elak
ukan
dis
kusi
ke
las
untu
k m
emah
ami
akib
at p
eneb
anga
n hu
tan
dan
peng
aruh
nya
terh
adap
ke
rusa
kan
lingk
unga
n da
n up
aya
men
gata
siny
a.•
Mel
akuk
an d
isku
si k
elas
un
tuk
mem
aham
i pen
gert
ian
penc
emar
an li
ngku
ngan
.•
Mel
akuk
an ta
nya
jaw
ab u
ntuk
m
emah
ami m
acam
-mac
am
penc
emar
an li
ngku
ngan
.•
Mel
akuk
an d
isku
si
kela
s un
tuk
mem
baha
s us
aha
pena
nggu
lang
an p
ence
mar
an
dan
keru
saka
n lin
gkun
gan.
• M
elak
ukan
tany
a ja
wab
se-
baga
i bah
an m
enyu
sun
kary
a tu
lis te
ntan
g pe
nang
gula
ngan
pe
ncem
aran
dan
ker
usak
an
lingk
unga
n.
• M
enje
lask
an k
onse
kuen
-si
pen
eban
gan
huta
n da
n pe
ngar
uhny
a te
rhad
ap
keru
saka
n lin
gkun
gan
sert
a up
aya
men
gata
si-
nya.
• M
enje
lask
an p
enga
ruh
penc
emar
an a
ir, u
dara
, da
n ta
nah,
yan
g be
rka-
itan
deng
an a
ktiv
itas
man
usia
ser
ta u
paya
m
enga
tasi
nya.
• M
enun
jukk
an c
ara
pena
nggu
lang
an p
en-
cem
aran
dan
ker
usak
an
lingk
unga
n.
• Je
nis
tagi
han:
-
Tug
as
indi
vidu
-
Unj
uk
kerj
a•
Ben
tuk
inst
rum
en:
-
Ura
ian
obje
ktif
-
Pilih
an
gand
a
- Po
rtof
olio
4 ja
m
pela
jara
nB
uku
The
Ess
enti
als
of B
iolo
gy 1
, Tig
a Se
rang
kai
Ala
t/bah
an:
Mik
rosk
op, a
lat-
alat
la
bora
tori
um, d
an
baha
n-ba
han
dala
m
labo
rato
rium
Sara
na/m
edia
: O
HP
dan
cart
a se
rta
lingk
unga
n se
kita
r
M
enge
tahu
i, D
ilaks
anak
an ..
......
......
......
, ....
.....
K
epal
a Se
kola
h G
uru
Bio
logi
(–
––––
––––
–––)
(–
––––
––––
––––
)
NIP
. ....
......
.....
NIP
. ....
......
.....
�RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 1 dan 2Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran Standar Kompetensi : 5. Memahami gejala alam melalui pengamatan.Kompetensi Dasar : 5.1 Melaksanakan pengamatan objek secara terencana dan
sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam biotik dan abiotik.
Indikator : • Menjelaskan perbedaan gejala alam biotik dan abiotik. • Melaksanakan langkah-langkah dalam metode ilmiah. • Melakukan pengamatan objek baik biotik maupun
abiotik. • Menerapkan sikap ilmiah.
I. Tujuan PembelajaranSiswa mampu• mengenal gejala-gejala alam biotik dan abiotik;• memberi contoh gejala alam biotik;• memberi contoh gejala alam abiotik;• menerapkan langkah-langkah ilmiah dalam melakukan percobaan.
II. Materi Pokok• Kerja ilmiah sebagai langkah pemecahan masalah.• Langkah-langkah metode ilmiah dan sikap ilmiah.
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• diskusi;• observasi.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi tentang materi biotik dan abiotik.
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.2. Guru membimbing siswa melakukan diskusi kelompok untuk mema-
hami gejala alam biotik dan abiotik.
�0 RPP Biology SMP 1
3. Setiap kelompok siswa mengadakan observasi untuk menemukan gejala alam biotik dan abiotik sebanyak-banyaknya.
4. Guru menunjuk perwakilan siswa untuk mempresentasikan hasil temuan masing-masing kelompok tentang gejala alam biotik dan abiotik.
5. Guru membimbing siswa melakukan diskusi untuk menemukan per-bedaan antara gejala alam biotik dan abiotik.
6. Guru membimbing siswa melakukan diskusi untuk menemukan hubung-an antara kedua gejala alam tersebut.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan tentang perbedaan
gejala alam biotik dan abiotik.2. Guru memberi tugas kepada siswa untuk mengadakan observasi tentang
gejala alam biotik dan abiotik yang ditemukan di sekitar tempat tinggal masing-masing.
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi tentang langkah-langkah kerja ilmiah. Kemudian,
guru mengarahkan siswa untuk menuliskan langkah-langkah kerja ilmiah di buku tugas.
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.2. Siswa diminta membaca uraian pada buku tentang langkah-langkah
kerja ilmiah, kemudian menuliskan ide pokok tentang metode ilmiah.3. Siswa diminta menyusun gambar yang telah dipersiapkan guru sesuai
dengan langkah-langkah kerja ilmiah.4. Siswa diminta melakukan diskusi untuk menyebutkan macam-macam
keterampilan kerja ilmiah.5. Siswa diminta melakukan pengenalan terhadap alat-alat ukur.6. Siswa diminta melakukan pengamatan secara kualitatif dan kuantitatif.7. Siswa diminta menyebutkan sikap ilmiah yang harus dimiliki dalam
melakukan penelitian.8. Siswa diminta melakukan percobaan sederhana dengan mengikuti
metode ilmiah. 9. Siswa diberi kesempatan membaca materi selama sepuluh menit.10. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah disediakan guru sebagai
bahan ulangan harian.
��RPP Biology SMP 1
C. Kegiatan Akhir Guru mengumpulkan hasil ulangan harian.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:
Lingkungan sekitar sekolah, gambar-gambar yang berkaitan dengan metode ilmiah.
VI. PenilaianPenilaian meliputi tes tertulis dan kinerja.
A. Tes Tertulis1. Jelaskan pengertian dari komponen biotik dan abiotik.2. Jelaskan pengertian dari materi biotik dan abiotik.3. Berilah contoh sebanyak-banyaknya mengenai materi biotik dan
abiotik.4. Berilah masing-masing lima contoh gejala alam biotik dan abiotik.5. Apakah hubungan antara gejala alam biotik dan faktor abiotik?6. Apakah hubungan antara gejala alam abiotik dan faktor biotik?7. Mengapa metode ilmiah lebih baik daripada metode coba-coba?8. Sebutkan langkah-langkah dalam metode ilmiah secara berurutan.9. Hipotesis tidak selalu sesuai dengan kesimpulan. Apakah yang harus
dilakukan jika hal itu terjadi?10. Salah satu sikap ilmiah yang harus dimiliki adalah objektif. Apakah
artinya?
B. Penilaian Kinerja Penilaian kinerja dilakukan dengan mengamati seluruh kegiatan siswa satu
per satu. Hasilnya dicatat dan dimasukkan dalam tabel penilaian dengan format berikut.
�� RPP Biology SMP 1
Hari/Tanggal : ……………Kelas/Semester : ……………
No.
Aspek Penilaian
JumlahNama
Tingkat Keaktifan
(0–�0)
Kemampuan Presentasi
(0–�0)
Kemampuan Menyimpul-kan (0–�0)
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
��RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 3 dan 4Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran Standar Kompetensi : 5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.Kompetensi Dasar : 5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung
lainnya untuk mengamati gejala-gejala kehidupan.Indikator : • Menyebutkan bagian-bagian mikroskop. • Memperkirakan ukuran benda berdasarkan skala. • Membuat sayatan menurut arah tertentu (melintang dan
membujur). • Membuat preparat basah. • Melakukan pembedahan dengan alat dan cara yang
tepat.
I. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu• mengenal bagian-bagian mikroskop;• menggunakan mikroskop dalam mengadakan pengamatan terhadap benda-
benda yang bersifat mikroskopis;• menggambar hasil pengamatan;• membuat preparat bagian tumbuhan sehingga dapat diamati dengan
mikroskop;• memperkirakan ukuran suatu objek yang diamati di bawah mikroskop;• mengamati demonstrasi guru membedah hewan dan mempraktikkannya.
II. Materi Pokok • Penggunaan mikroskop.• Objek pengamatan.
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• praktik untuk mengenal mikroskop dan cara penggunaannya;• praktik membuat preparat secara sederhana.
�� RPP Biology SMP 1
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang alat-alat yang digunakan di
laboratorium IPA. Kemudian, guru memberikan permasalahan kepada siswa tentang bagaimana siswa dapat melihat dan mengamati makhluk hidup yang sangat kecil, misalnya bakteri atau sel tumbuhan.
B. Kegiatan Inti 1. Guru membawa beberapa model mikroskop, kemudian melakukan
tanya jawab tentang bagian-bagian mikroskop dan fungsinya.2. Guru memberi contoh cara menggunakan mikroskop, siswa diminta
memperhatikan dengan saksama.3. Siswa berlatih menggunakan mikroskop dengan benar.4. Guru memberi contoh cara membuat preparat seperti buku The Essen-
tials of Biology 1, Tiga Serangkai, halaman 25 dan 26; siswa diminta memerhatikan dengan saksama.
5. Siswa berlatih membuat preparat.6. Guru menjelaskan kepada siswa tentang cara mengamati objek di bawah
mikroskop dan cara menggambar hasil pengamatan tersebut.7. Siswa melakukan praktik mengamati preparat, kemudian menggambar
hasil pengamatannya.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan cara-cara menggunakan
mikroskop dengan benar dan cara pemeliharaan mikroskop tersebut.
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang bagian-bagian mikroskop.
Kemudian, guru memberikan permasalahan kepada siswa tentang bagaimana mikroskop dapat digunakan untuk melihat makhluk hidup mikroskopis.
B. Kegiatan Inti 1. Guru mengingatkan kembali kepada siswa tentang cara menggunakan
mikroskop dengan benar.2. Guru meminta salah satu siswa mengamati satu objek mikroskopis yang
telah disediakan menggunakan mikroskop.3. Siswa melakukan Aktivitas �.� halaman 24 buku The Essentials of
Biology 1, Tiga Serangkai.4. Guru memberi contoh cara membuat preparat, siswa diminta memer-
hatikan dengan saksama.
��RPP Biology SMP 1
5. Guru mengamati kegiatan siswa dan membimbing siswa yang belum dapat mengadakan pengamatan menggunakan mikroskop dengan be-nar.
6. Siswa menggambar hasil pengamatan Aktivitas �.� tersebut.7. Siswa mengamati demonstrasi guru membedah hewan, kemudian
mempraktikkannya.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa merangkum tentang cara menggunakan mikroskop
dengan benar.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Laboratorium IPA dan mikroskop.
VI. Penilaian Penilaian meliputi tes tertulis dan kinerja.
A. Tes Tertulis1. Jelaskan perbedaan antara lensa okuler dan lensa objektif.2. Apakah fungsi dari revolver pada mikroskop?3. Bagaimana cara mengatur intensitas cahaya yang masuk ke dalam
mikroskop?4. Jelaskan cara mencari fokus.5. Mengapa preparat harus dibuat setipis mungkin?6. Jelaskan secara singkat cara membuat preparat hidup.7. Suatu objek menempati seperempat bagian bidang penglihatan. Jika
bidang penglihatan lensa objektif suatu mikroskop 0,6 mm, berapa ukuran objek yang sebenarnya?
8. Apakah manfaat zat warna dalam pembuatan preparat?9. Jelaskan dengan gambar perbedaan antara irisan melintang dan irisan
membujur batang bayam.10. Gambarkan sel-sel yang menyusun daun berdasarkan preparat
irisan melintang daun yang kamu buat dan kamu amati di bawah mikroskop.
�� RPP Biology SMP 1
B. Penilaian Kinerja Penilaian kinerja dilakukan dengan mengamati seluruh kegiatan siswa satu
per satu. Hasilnya dicatat dan dimasukkan dalam tabel penilaian dengan format berikut.Hari/Tanggal : ……………Kelas/Semester : ……………Judul Praktik/Eksperimen : ……………
No.
Aspek Penilaian
JumlahNama
Cara Menggunakan
Mikroskop (0–�0)
CaraMembuatPreparat
(0–�0)
Hasil Pengamatan
(0–�0)
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
��RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 5–7 Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran Standar Kompetensi : 5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.Kompetensi Dasar : 5.3 Menggunakan mikroskop dan peralatan pendukung
lainnya untuk mengamati gejala-gejala kehidupan.Indikator : • Memperlakukan bahan-bahan berbahaya dengan hati-
hati. • Mengidentifikasi simbol-simbol dalam laboratorium.
I. Tujuan PembelajaranSiswa mampu• menggunakan dan memperlakukan alat maupun bahan dalam melakukan
kerja ilmiah secara aman;• mendeskripsikan bahan-bahan berbahaya dan bahan yang dapat menimbul-
kan penyakit serta mengidentifikasi simbol-simbolnya;• memperlakukan alat laboratorium IPA secara aman dalam melakukan
kegiatan.
II. Materi Pokok Keselamatan kerja ilmiah.
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• observasi terhadap alat-alat dan bahan di laboratorium IPA.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang bahaya suatu bahan yang
digunakan di laboratorium IPA.
B. Kegiatan Inti 1. Guru mengajak siswa melakukan observasi ke laboratorium IPA. Siswa
diminta memperhatikan demonstrasi guru dalam menggunakan alat-alat laboratorium dengan benar.
�� RPP Biology SMP 1
2. Guru menjelaskan tata tertib di laboratorium serta menekankan pen-tingnya mematuhi tata tertib tersebut demi keamanan bersama. Dilan-jutkan dengan melakukan diskusi mengenai hal yang telah dijelaskan tersebut.
3. Guru mengajak siswa melakukan observasi untuk mengenal jenis-jenis bahan yang terdapat di dalam laboratorium IPA.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan tentang jenis-jenis bahan
yang mudah terbakar, beracun, dan bersifat korosif serta cara menghindari bahaya yang ditimbulkan dari bahan-bahan tersebut.
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi permasalahan kepada siswa tentang bagaimana cara meng-
hindari bahaya dari bahan-bahan yang biasa digunakan dalam kegiatan di laboratorium IPA.
B. Kegiatan Inti 1. Guru mengajak siswa mengenal dan mengidentifikasi simbol bahan
berbahaya yang terdapat di laboratorium IPA.2. Siswa diminta memperhatikan demonstrasi guru saat memperlakukan
bahan-bahan berbahaya. 3. Guru menjelaskan pentingnya label bergambar simbol itu melekat di
wadah yang tepat. Kemudian, siswa diminta melakukan tanya jawab untuk memahami simbol-simbol dalam laboratorium.
C. Kegiatan Akhir Guru memberi tugas kepada siswa untuk merangkum hasil identifikasi ten-
tang simbol-simbol bahan berbahaya yang terdapat di laboratorium IPA.
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi informasi bahwa akan segera diadakan ulangan harian.
B. Kegiatan Inti 1. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca materi
selama sepuluh menit.2. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah disediakan guru sebagai
bahan ulangan harian.
C. Kegiatan Akhir Guru mengumpulkan hasil ulangan harian.
��RPP Biology SMP 1
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Laboratorium IPA
VI. Penilaian
Tes Tertulis1. Mengapa laboratorium IPA harus memiliki tata tertib yang harus di-
patuhi? 2. Gambarkan simbol untuk bahan beracun, berilah contoh bahan tersebut,
dan jelaskan bagaimana memperlakukan bahan tersebut.3. Mengapa alkohol harus dijauhkan dari api?4. Apakah bahaya bahan yang bersifat radioaktif?5. Buatlah tabel untuk menjelaskan bahaya bahan berikut dan cara menghindari
bahaya bahan tersebut.a. natrium;b. hidrogen;c. amonia; d. asam sulfat;e. karbon tetraklorida.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
�0 RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 8–10Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran Standar Kompetensi : 6. Memahami keanekaragaman makhluk hidup.Kompetensi Dasar : 6.1 Mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup.Indikator : • Menyebutkan ciri-ciri makhluk hidup. • Membuat laporan tertulis tentang ciri-ciri makhluk
hidup.
I. Tujuan PembelajaranSiswa mampu • mengidentifikasi ciri-ciri makhluk hidup;• mengenal gejala hidup pada hewan dan tumbuhan;• membedakan gejala hidup pada hewan dan tumbuhan.
II. Materi Pokok • Bergerak• Bernapas• Memerlukan makanan• Tumbuh• Peka terhadap rangsang• Berkembang biak• Mengeluarkan zat sisa
III. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• observasi untuk membandingkan ciri-ciri kehidupan antara hewan dan
tumbuhan.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang apa yang dimaksud makhluk
hidup. Kemudian, guru memberikan permasalahan kepada siswa, mengapa sebatang pohon kelapa merupakan makhluk hidup, sedangkan sepotong kayu merupakan benda tidak hidup.
��RPP Biology SMP 1
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.2. Guru memberi tugas kepada tiap kelompok untuk melakukan peng-
amatan terhadap makhluk hidup yang terdapat di sekitar sekolah untuk mengetahui gejala dan ciri-ciri umum makhluk hidup.
3. Masing-masing kelompok membuat laporan tentang ciri-ciri umum makhluk hidup. Masing-masing kelompok mempresentasikan laporan di depan kelas.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan tentang ciri-ciri umum
makhluk hidup.
Pertemuan Ke-�
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang pengertian bernapas. Kemu-
dian, guru memberikan motivasi kepada siswa berupa pertanyaan, misalnya ”Samakah proses pernapasan pada tumbuhan dan hewan?”
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.2. Guru memberi tugas kepada tiap kelompok untuk membaca tentang
ciri-ciri makhluk hidup dan menggarisbawahi konsep-konsep penting tentang materi tersebut.
3. Guru menunjuk beberapa siswa untuk mempresentasikan tentang ciri-ciri umum makhluk hidup, yaitu bergerak, bernapas, memerlukan makanan, tumbuh, peka terhadap rangsang, berkembang biak, dan mengeluarkan zat sisa.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa untuk membuat rangkuman dan memberi tugas
rumah, yaitu mengamati gerak pada tumbuhan dan membandingkannya dengan gerak pada hewan.
Pertemuan Ke-�0
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi dengan memberikan pertanyaan kepada siswa
tentang perbedaan gerak pada tumbuhan dan hewan. Kemudian, guru mem-berikan motivasi kepada siswa dengan meminta siswa menyampaikan hasil pengamatan mereka terhadap gerak tumbuhan.
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi kelompok-kelompok beranggotakan dua
siswa.
�� RPP Biology SMP 1
2. Guru meminta siswa membaca buku tentang ciri-ciri makhluk hidup, yaitu bergerak, bernapas, memerlukan makanan, tumbuh, peka terhadap rangsang, berkembang biak, dan mengeluarkan zat sisa.
3. Guru meminta siswa menunjukkan konsep-konsep penting yang ditemu-kan dari materi tersebut.
4. Guru membimbing siswa secara berkelompok untuk mendiskusikan perbandingan ciri-ciri kehidupan antara hewan dan tumbuhan.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa untuk membuat rangkuman.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah dan mikroskop.
VI. Penilaian Penilaian meliputi tes tertulis dan kinerja.
A. Tes Tertulis1. Mobil bergerak dan mengeluarkan zat sisa. Dapatkah mobil disebut
sebagai makhluk hidup? Jelaskan jawabanmu.2. Jelaskan dengan contoh yang menunjukkan bahwa tumbuhan juga:
a. memerlukan makanan;b. bergerak;c. bernapas;d. mengeluarkan zat sisa; e. berkembang biak.
3. Apakah melakukan fotosintesis merupakan ciri makhluk hidup? Jelaskan jawabanmu.
4. Salah satu ciri makhluk hidup adalah tumbuh. Apakah maksudnya?5. Bandingkan pernapasan pada tumbuhan dan hewan.
B. Penilaian Kinerja Penilaian kinerja dilakukan dengan mengamati seluruh kegiatan siswa satu
per satu. Hasilnya dicatat dan dimasukkan dalam tabel penilaian dengan format berikut.Hari/Tanggal : ……………Kelas/Semester : ……………Judul/Materi : ……………Diskusi : ……………
��RPP Biology SMP 1
No.
Aspek Penilaian
JumlahNama
Kete-rampilan Bertanya
(0–�0)
Keterampil-an Meng-
garisbawahi (0–�0)
Keterampil-an Merang-kum (0–�0)
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Keterangan:1. Keterampilan bertanya:
• merumuskan 5 pertanyaan dengan baik skor 30;• merumuskan 4 pertanyaan dengan baik skor 24;• merumuskan 3 pertanyaan dengan baik skor 18;• merumuskan 2 pertanyaan dengan baik skor 12;• merumuskan 1 pertanyaan dengan baik skor 6.
2. Keterampilan menggarisbawahi:• menggarisbawahi 5 konsep penting dengan baik skor 20;• menggarisbawahi 4 konsep penting dengan baik skor 15;• menggarisbawahi 3 konsep penting dengan baik skor 12;• menggarisbawahi 2 konsep penting dengan baik skor 8.
3. Keterampilan merangkum konsep penting:• merumuskan 5 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 40;• merumuskan 4 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 30;• merumuskan 3 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 20;• merumuskan 2 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 10;• merumuskan 1 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 10;• merumuskan 0 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 0.
�� RPP Biology SMP 1
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
��RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 11–14Alokasi Waktu : 8 jam pelajaran Standar Kompetensi : 6. Memahami keanekaragaman makhluk hidup.Kompetensi Dasar : 6.2 Mengklasifikasikan makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri
yang dimiliki.Indikator : • Mengidentifikasi ciri-ciri khusus tiap kingdom dalam
sistem lima kingdom. • Menyebutkan perbedaan antara makhluk hidup yang
satu dengan lainnya. • Menjelaskan pentingnya dilakukan klasifikasi makhluk
hidup. • Menyusun kunci determinasi sederhana. • Menggunakan kunci determinasi sederhana. • Memberi nama suatu hewan berdasarkan kelompoknya
dalam kunci determinasi.
I. Tujuan PembelajaranSetelah pembelajaran ini, diharapkan kamu mampu• Mendeskripsikan keanekaragaman makhluk hidup untuk mengklasifikasikan
makhluk hidup berdasarkan ciri-ciri yang dimiliki.• Mengenali ciri-ciri khusus tumbuhan yang digunakan dalam klasifikasi.• Mengenal sistem klasifikasi lima kingdom yang diusulkan oleh Robert H.
Whittaker.
II. Materi Pokok • Dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup.• Pemberian nama makhluk hidup.• Klasifikasi sistem lima kingdom.
III. Metode Pembelajaran Metode yang digunakan adalah• praktik pengamatan terhadap anggota kingdom Protista dan kingdom Mo-
nera;• observasi lingkungan untuk menemukan ciri-ciri kingdom Plantae dan
kingdom Animalia.
�� RPP Biology SMP 1
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi dengan memberikan pertanyaan kepada siswa ten-
tang perlunya nama makhluk hidup. Kemudian, guru memberikan motivasi kepada siswa berupa pertanyaan, misalnya ”Mengapa makhluk hidup harus diberi nama ilmiah?”
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, masing-masing
kelompok beranggotakan dua siswa.2. Guru meminta siswa membaca materi tentang nama ilmiah makhluk
hidup (binomial nomenklatur).3. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep penting materi tentang
nama ilmiah makhluk hidup.4. Siswa melakukan presentasi tentang tata cara penulisan nama ilmiah
makhluk hidup dan memberi lima contoh nama ilmiah makhluk hidup.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa merangkum materi tentang penulisan nama il-
miah.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang perlunya diadakan pengelom-
pokan terhadap jenis objek yang jumlahnya banyak, misalnya buku di perpustakaan dan barang-barang di toko swalayan. Kemudian, guru mem-berikan motivasi kepada siswa tentang bagaimana klasifikasi makhluk hidup.
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.2. Guru mengajak siswa berdiskusi secara kelompok dengan tema tujuan
dan dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup.3. Guru meminta siswa untuk mempresentasikan dan menjelaskan tentang
klasifikasi makhluk hidup sistem lima kingdom.4. Guru membimbing siswa secara berkelompok menyebutkan ciri-ciri
kingdom Monera.5. Guru membimbing siswa secara berkelompok menyebutkan ciri-ciri
kingdom Protista.6. Guru meminta wakil setiap kelompok untuk menuliskan ciri-ciri king-
dom Monera.
��RPP Biology SMP 1
7. Guru meminta wakil setiap kelompok untuk menuliskan ciri-ciri king-dom Protista.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa merangkum materi tentang ciri-ciri kingdom
Monera dan Protista.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang macam-macam makhluk
hidup yang termasuk dalam kingdom Monera dan Protista. Kemudian, guru memberikan motivasi kepada siswa tentang adanya kelompok makhluk hidup tidak berklorofil yang dimasukkan ke dalam kingdom Fungi.
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok, masing-masing
kelompok beranggotakan dua siswa.2. Guru meminta siswa membaca materi yang membahas tentang kingdom
Fungi, kingdom Plantae, dan kingdom Animalia.3. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep penting (ide pokok)
materi tersebut kemudian menuliskannya di buku catatan.4. Guru meminta wakil setiap kelompok untuk mempresentasikan ciri-ciri
kingdom Fungi, kingdom Plantae, dan kingdom Animalia.5. Guru meminta siswa melakukan diskusi untuk memahami pentingnya
dilakukan klasifikasi makhluk hidup.6. Guru menjelaskan kepada siswa tentang kunci determinasi dan cara
penggunaannya. Kemudian, siswa diminta berlatih menyusun kunci determinasi sederhana.
7. Siswa diminta berlatih menggunakan kunci determinasi sederhana.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa merangkum materi tentang ciri-ciri khusus lima
kingdom.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi informasi bahwa akan segera diadakan ulangan harian.
B. Kegiatan Inti 1. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca materi
selama sepuluh menit.2. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah disediakan guru sebagai
bahan ulangan harian.
�� RPP Biology SMP 1
C. Kegiatan Akhir Guru mengumpulkan hasil ulangan harian.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah dan mikroskop.
VI. Penilaian
Tes Tertulis1. Apakah kelebihan pemberian nama makhluk hidup dengan sistem bino-
mial dibandingkan dengan nama daerah atau nama dalam bahasa negara tertentu?
2. Jelaskan secara singkat aturan pemberian nama makhluk hidup dengan sistem binomial.
3. Manakah pemberian nama makhluk hidup berikut yang sesuai dengan sistem binomial?
Nama I Nama II Nama III Nama IV
a. ORYZA SATIVA ORYZA zativa Oryza sativa Oryza Sativa
b. bos sondaicus Bos sondaicus Bos Sondaicus Bossondaicus
c. CARICA PAPAYA Carica papaya Carica Papaya carica papaya
d. Varanus komodoen-sis
Varanus Komo-doensis
varanus komo-doensis
VARAnuS KO-mOdOEnSIS
e. Cocos nucifera cocos nucifera Cocos nucifera cocos nucifera
4. Apakah tujuan klasifikasi makhluk hidup?5. Apakah hubungan antara taksonomi dan klasifikasi makhluk hidup?6. Sebutkan takson tertinggi sampai terendah dalam klasifikasi tumbuhan.7. Sebutkan lima kingdom dalam klasifikasi yang diperkenalkan oleh Robert
H. Whittaker.8. Apakah keistimewaan sel anggota kingdom Monera dibandingkan anggota
kingdom lainnya?
��RPP Biology SMP 1
9. Apakah keistimewaan anggota kingdom Plantae dibandingkan anggota kingdom lainnya?
10. Apakah yang dimaksud klasifikasi filogenetik?
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
�0 RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 15–18Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran Standar Kompetensi : 6. Memahami keanekaragaman makhluk hidup.Kompetensi Dasar : 6.3 Mendeskripsikan keanekaragaman pada sistem organi-
sasi kehidupan dari tingkat sel sampai organisme.Indikator : • Mendeskripsikan keragaman tingkat sel berdasarkan
hasil pengamatan. • Mendeskripsikan keragaman tingkat jaringan menurut
sel-sel penyusunnya berdasarkan pengamatan menggu-nakan mikroskop.
• Mendeskripsikan pengertian organ. • Mendeskripsikan bermacam-macam organ dalam tubuh
organisme. • Mengaitkan hubungan antara sel, jaringan, organ, dan
sistem organ penyusun tubuh organisme.
I. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu• menjelaskan keragaman organisasi kehidupan pada tingkat sel, jaringan,
organ, dan sistem organ;• menjelaskan pengertian sel, jaringan, organ, dan sistem organ;• membandingkan bagian-bagian sel hewan dan tumbuhan melalui peng-
amatan dengan mikroskop;• menggambar sel hewan dan tumbuhan melalui pengamatan dengan
mikroskop;• memberikan contoh jaringan, organ, dan sistem organ;• menjelaskan fungsi beberapa macam jaringan pada manusia;• menjelaskan fungsi beberapa macam jaringan pada tumbuhan.
II. Materi Pokok • Sel• Jaringan• Organ• Sistem organ• Organisme
��RPP Biology SMP 1
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• praktik pengamatan sel hewan dan sel tumbuhan;• diskusi tentang macam-macam jaringan, organ, dan sistem organ.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi dengan memberikan pertanyaan kepada siswa
tentang organisasi kehidupan, misalnya ”Apakah kamu pernah mendengar istilah sel? Dapatkah kita mengamatinya dengan mata telanjang? Bagaimana bentuk dan ukurannya?”
B. Kegiatan Inti 1. Guru menjelaskan tentang adanya organisasi kehidupan yang dimulai
dari tingkat sel.2. Guru menjelaskan tentang teori sel.3. Guru menunjukkan gambar/carta sel hewan dan sel tumbuhan yang
telah dipersiapkannya.4. Guru menyegarkan ingatan siswa tentang fungsi mikroskop dan cara
menggunakan mikroskop.5. Guru membimbing siswa secara berkelompok untuk melakukan Ak-
tivitas �.� halaman 101 dan 102 buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa merangkum materi tentang sel dan jaringan.2. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah, yaitu membuat
model sel dari gabus/busa styrofoam.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi motivasi kepada siswa dengan memberikan gambaran bahwa
dalam sel terdapat berbagai aktivitas untuk menunjang kehidupan sel itu sendiri, misalnya melakukan pernapasan dan memerlukan makanan.
B. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep penting materi tentang
sel dan jaringan.2. Guru meminta siswa mengajukan pertanyaan berdasarkan materi tentang
sel dan jaringan yang mereka baca.
�� RPP Biology SMP 1
3. Guru meminta wakil siswa membacakan konsep penting yang telah digarisbawahi dan menuliskan pertanyaan yang dibuatnya. Siswa lain diminta menanggapi dan menjawab pertanyaan tersebut.
4. Diskusi dilanjutkan dengan membahas beberapa konsep penting tentang jaringan, organ, dan sistem organ; masing-masing dilengkapi dengan contoh dan fungsinya.
C. Kegiatan Akhir Guru membimbing siswa merangkum materi tentang jaringan, organ, dan
sistem organ.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa dengan mengingatkan kembali
pengertian tentang jaringan dan contohnya pada tubuh hewan. Kemudian, guru memberikan motivasi kepada siswa dengan mengajukan pertanyaan tentang organ (alat) tubuh manusia. Misalnya: ”Mengapa tangan dapat digunakan untuk melakukan berbagai kegiatan?”
B. Kegiatan Inti 1. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok.2. Guru meminta siswa membaca materi tentang organ pada hewan dan
tumbuhan, sistem organ pada hewan dan tumbuhan, serta organisme.3. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep penting materi tentang
organ, sistem organ, dan organisme.4. Guru menunjuk wakil siswa untuk menuliskan konsep penting yang
telah digarisbawahi di papan tulis.5. Guru meminta siswa lain membuat pertanyaan berdasarkan konsep
penting yang ditulis di papan tulis tersebut.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa merangkum materi tentang organisasi ke-
hidupan.2. Guru memberikan tugas untuk dikerjakan di rumah, yaitu membanding-
kan macam-macam jaringan yang menyusun akar, batang, dan daun.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi informasi bahwa akan segera diadakan ulangan harian.
B. Kegiatan Inti 1. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca materi
selama sepuluh menit.
��RPP Biology SMP 1
2. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah disediakan guru sebagai bahan ulangan harian.
C. Kegiatan Akhir Guru mengumpulkan hasil ulangan harian.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah dan mikroskop.
VI. Penilaian Penilaian meliputi tes tertulis dan kinerja.
A. Tes Tertulis1. Jelaskan pengertian dari sel.2. Buatlah tabel untuk membedakan sel tumbuhan dan sel hewan.3. Jelaskan pengertian dari jaringan, organ, dan sistem organ.4. Apakah hubungan antara sel, jaringan, organ, dan sistem organ?5. Sebutkan jaringan-jaringan yang menyusun akar, batang, dan daun.6. Sebutkan jaringan-jaringan yang menyusun mata, kulit, dan jantung.7. Jelaskan dengan contoh bahwa gangguan suatu organ dapat mengganggu
seluruh sistem organ pada manusia.8. Apakah semua makhluk hidup memiliki organ? Jelaskan jawabanmu.9. Gambarkan sel tumbuhan dan sel hewan lengkap dengan bagian-bagi-
annya.10. Apakah fungsi jaringan:
a. epitel;b. otot;c. meristem;d. xilem;e. floem?
B. Penilaian Kinerja Penilaian kinerja dilakukan dengan mengamati seluruh kegiatan siswa satu
per satu. Hasilnya dicatat dan dimasukkan dalam tabel penilaian dengan format berikut.
�� RPP Biology SMP 1
Hari/Tanggal : ……………Kelas/Semester : ……………Judul Kegiatan : Membuat Model Sel Hewan/Sel Tumbuhan
No.
Aspek Penilaian
JumlahNama
Ketepatan Waktu
Mengum-pulkan (0–�0)
Kelengkapan Model (0–�0)
Presentasi (0–�0)
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
��RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 19 dan 20Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.Kompetensi Dasar : 7.1 Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara
komponen ekosistem.Indikator : • Menerangkan satuan-satuan ekosistem. • Menunjukkan komponen-komponen ekosistem. • Mendeskripsikan peranan matahari sebagai sumber
energi utama ekosistem. • Mendeskripsikan interaksi dalam ekosistem. • Mendeskripsikan rantai makanan dan jaring-jaring
makanan.
I. Tujuan PembelajaranSiswa mampu• menjelaskan sifat saling ketergantungan antarkomponen dalam ekosis-
tem;• menjelaskan pengertian individu, populasi, dan komunitas;• menjelaskan peran faktor abiotik dalam ekosistem;• menjelaskan ketergantungan antara komponen biotik dan abiotik;• menjelaskan hubungan antara rantai makanan dan jaring-jaring ke-
hidupan;• membuat contoh diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan;• menjelaskan bahwa matahari adalah sumber energi utama bagi makhluk
hidup;• membedakan pengertian simbiosis mutualisme; komensalisme, dan para-
sitisme, serta memberikan contohnya.
II. Materi Pokok • Satuan-satuan kehidupan dalam ekosistem.• Komponen-komponen penyusun kehidupan.• Interaksi antarkomponen ekosistem.• Rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan.• Arus energi dalam rantai makanan.• Interaksi antarorganisme dalam ekosistem.
�� RPP Biology SMP 1
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• praktik pengamatan satuan-satuan dalam ekosistem;• diskusi tentang komponen-komponen ekosistem dan interaksinya.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru menggali pengetahuan awal siswa dengan menanyakan arti istilah
ekosistem seperti yang diperoleh siswa pada waktu di sekolah dasar. Ke-mudian, guru memberikan motivasi kepada siswa dengan menunjukkan gambar berbagai ekosistem. Guru juga mengingatkan kembali perbedaan antara biotik dan abiotik.
B. Kegiatan Inti 1. Guru mempresentasikan tentang ekosistem dan satuan-satuan kehidupan
dalam ekosistem; siswa diminta menanggapinya.2. Guru membimbing siswa secara berkelompok untuk melakukan
Aktivitas �.� halaman 126 buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.
3. Guru meminta siswa menyebutkan komponen-komponen dalam eko-sistem dan interaksi antarkomponen ekosistem.
4. Siswa menyebutkan konsep-konsep penting tentang komponen ekosis-tem dan interaksi antarkomponen ekosistem.
5. Guru meminta siswa menuliskan konsep-konsep penting tentang kom-ponen ekosistem dan interaksi.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa merangkum pengertian tentang individu,
populasi, dan komunitas, masing-masing beserta contohnya.2. Guru membimbing siswa merangkum materi tentang komponen-kom-
ponen dalam ekosistem.3. Guru membimbing siswa menggambar diagram interaksi antara
produsen, konsumen, dan pengurai.
Pertemuan Ke-�0
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa dengan memberikan pertanyaan
tentang pengertian individu dan populasi. Kemudian, guru bertanya tentang peranan masing-masing komponen abiotik dalam ekosistem. Guru juga
��RPP Biology SMP 1
memberi apersepsi kepada siswa tentang interaksi antara produsen, kon-sumen, dan pengurai. Kemudian, guru memberikan motivasi kepada siswa dengan pertanyaan: ”Bagaimana sifat interaksi antara tumbuhan budidaya dengan gulma?”
B. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa menjelaskan pengertian rantai makanan dan ja-
ring-jaring kehidupan serta arus energi dalam rantai makanan.2. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep penting materi tentang
rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan.3. Guru menunjuk perwakilan siswa untuk mendefinisikan rantai makanan
dan jaring-jaring kehidupan.4. Guru menunjuk siswa lain untuk membuat contoh diagram rantai
makanan.5. Guru menuliskan sepuluh nama makhluk hidup, kemudian siswa diminta
membuat diagram jaring-jaring kehidupan berdasarkan nama kesepuluh makhluk hidup tersebut.
6. Guru menunjuk perwakilan siswa untuk membuat diagram arus energi dalam rantai makanan.
7. Guru meminta siswa mendiskusikan interaksi makhluk hidup yang dibedakan menjadi tiga macam, yaitu predasi, kompetisi, dan simbio-sis.
8. Siswa mendiskusikan dan memberi contoh pola interaksi berupa predasi dan kompetisi.
9. Siswa membedakan macam-macam simbiosis dan memberikan contoh masing-masing simbiosis.
10. Guru meminta wakil siswa menjelaskan perbedaan antara predasi, kompetisi, dan simbiosis.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa mendefinisikan rantai makanan dan jaring-
jaring kehidupan.2. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan bahwa matahari merupa-
kan sumber energi pada sistem biologi.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah
�� RPP Biology SMP 1
VI. Penilaian Penilaian meliputi tes tertulis dan kinerja.A. Tes Tertulis
1. Jelaskan pengertian dari komponen abiotik dan biotik dalam ekosistem, serta berikan contohnya masing-masing.
2. Jelaskan pengertian dari individu, populasi, dan komunitas, serta berikan contohnya masing-masing.
3. Berilah tiga contoh rantai makanan dalam komunitas sawah.4. Apakah perbedaan antara predasi dan simbiosis parasitisme?5. Berilah tiga contoh interaksi antara komponen biotik dan abiotik dalam
ekosistem.6. Mengapa matahari sangat vital peranannya dalam suatu ekosistem?7. Jelaskan pengertian dari predator dan predasi.8. Berilah contoh diagram jaring-jaring kehidupan yang mungkin terjadi
di dalam suatu hutan.9. Berilah tiga contoh hewan yang mungkin melakukan simbiosis mutu-
alisme dengan tanaman berbunga.10. Sebutkan sumber energi makhluk hidup berikut:
a. padi;b. sapi;c. serigala;d. ayam;e. rumput.
B. Penilaian Kinerja Penilaian kinerja dilakukan dengan mengamati seluruh kegiatan siswa satu
per satu. Hasilnya dicatat dan dimasukkan dalam tabel penilaian dengan format berikut.Hari/Tanggal : ……………Kelas/Semester : ……………
No.
Aspek Penilaian
JumlahNama
Kerja Sama (0–��)
Keak- tifan Siswa
(0–��)
Presen- tasi
(0–��)
Pelaporan (0–��)
1.
2.
3.
��RPP Biology SMP 1
4.
5.
dst.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
�0 RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 21–23Alokasi Waktu : 6 jam pelajaranStandar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.Kompetensi Dasar : 7.2 Mengidentifikasi pentingnya keanekaragaman makhluk
hidup dalam pelestarian ekosistem.Indikator : • Menjelaskan pentingnya membudidayakan hewan dan
tumbuhan langka. • Membuat karangan dalam bentuk majalah dinding,
”leaflet”, artikel beserta foto/gambarnya yang mence-ritakan tentang manfaat hewan dan tumbuhan langka yang dilindungi.
• Menyebutkan usaha-usaha manusia untuk melestarikan keanekaragaman hayati.
I. Tujuan PembelajaranSiswa mampu• menjelaskan pengertian dari sumber daya alam hayati;• menjelaskan pentingnya keanekaragaman bagi kelestarian makhluk
hidup;• menjelaskan manfaat sumber daya alam hayati dalam bidang IPA dan
lingkungan;• menjelaskan pentingnya membudidayakan tumbuhan/hewan langka;• menyebutkan usaha-usaha manusia dalam menjaga kelestarian sumber daya
alam hayati.
II. Materi Pokok• Keanekaragaman pada makhluk hidup.• Pentingnya keanekaragaman bagi kehidupan makhluk hidup.• Keanekaragaman sumber daya alam hayati di Indonesia.• Pelestarian sumber daya alam hayati.
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• praktik yang menunjukkan adanya keanekaragaman yang menguntungkan
bagi kelestarian hidup;
��RPP Biology SMP 1
• diskusi tentang peranan manusia dalam menjaga kelestarian sumber daya alam hayati.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru menggali pengetahuan siswa tentang keanekaragaman makhluk hidup.
Kemudian, guru memberikan motivasi dengan bertanya tentang persamaan dan perbedaan antara tumbuhan dan hewan untuk menunjukkan keanekara-gaman makhluk hidup. Guru merangsang minat siswa dengan bermacam-macam gambar keanekaragaman tumbuhan dan hewan. Kemudian, guru bertanya kepada siswa tentang keuntungan dan kerugian keanekaragaman makhluk hidup terhadap kelestarian suatu jenis makhluk hidup.
B. Kegiatan Inti 1. Siswa diminta membaca materi dan menemukan konsep penting tentang
keanekaragaman makhluk hidup.2. Guru menunjuk wakil siswa untuk menuliskan konsep penting tersebut
di papan tulis.3. Guru meminta siswa membuat pertanyaan dan jawaban dari konsep
penting yang dituliskan siswa tersebut.4. Siswa diminta mencari informasi tentang keanekaragaman pada tum-
buhan dan hewan.5. Siswa diminta menyebutkan keuntungan dan kerugian yang diperoleh
suatu jenis makhluk hidup akibat adanya keanekaragaman makhluk hidup.
6. Siswa diminta berdiskusi untuk memahami pengertian dari tumbuhan/hewan langka dan yang mulai langka serta menyebutkan masing-masing contohnya.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan tentang keanekara-
gaman pada tumbuhan dan hewan.2. Guru membimbing siswa untuk dapat menyimpulkan keuntungan dan
kerugian yang diperoleh suatu jenis makhluk hidup akibat adanya keanekaragaman makhluk hidup.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru merangsang minat siswa dengan menunjukkan bermacam-macam
gambar taman nasional, kebun binatang, dan cagar alam yang ada di In-
�� RPP Biology SMP 1
donesia. Kemudian, guru bertanya kepada siswa tentang manfaat sumber daya alam serta upaya pelestariannya. Guru memberikan informasi bahwa akan segera dilakukan ulangan harian.
B. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa berdiskusi tentang keanekaragaman sumber daya
alam hayati di Indonesia serta upaya pelestariannya.2. Guru meminta siswa untuk menuliskan konsep penting tentang sumber
daya alam hayati di Indonesia serta upaya pelestariannya.3. Siswa mempresentasikan konsep-konsep penting yang ditemukan
tentang hal tersebut.4. Siswa diminta berdiskusi untuk memahami pentingnya membudida-
yakan tumbuhan/hewan langka dan yang mulai langka.5. Siswa diminta membuat karya tulis untuk memperkenalkan jenis, ben-
tuk, dan manfaat hubungan tumbuhan/hewan langka yang dilindungi.6. Siswa diminta melakukan tanya jawab untuk mendata usaha-usaha yang
dapat dilakukan manusia untuk pelestarian keanekaragaman hayati.
C. Kegiatan Akhir Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan tentang keanekaragaman
sumber daya alam hayati di Indonesia serta upaya pelestariannya.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi informasi bahwa akan segera diadakan ulangan harian.
B. Kegiatan Inti 1. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk membaca materi
selama sepuluh menit.2. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang telah disediakan guru sebagai
bahan ulangan harian.
C. Kegiatan Akhir Guru mengumpulkan hasil ulangan harian.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah
VI. Penilaian
Tes Tertulis1. Apakah yang dimaksud dengan keanekaragaman hayati?
��RPP Biology SMP 1
2. Jelaskan manfaat keanekaragaman bagi kelangsungan suatu jenis makhluk hidup.
3. Banyak fauna di Indonesia yang terancam punah. Berikan sepuluh contohnya.
4. Sebutkan upaya manusia dalam menjaga kelestarian sumber daya alam hayati.
5. Berikan tiga contoh aktivitas manusia yang berdampak negatif terhadap kelestarian sumber daya alam hayati.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
�� RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi)Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 24 dan 25Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.Kompetensi Dasar : 7.3 Memprediksi pengaruh kepadatan populasi manusia
terhadap lingkungan.Indikator : • Memperkirakan hubungan antara jumlah penduduk dan
kebutuhan air serta udara bersih. • Memperkirakan hubungan antara jumlah penduduk dan
kebutuhan pangan serta ketersediaan lahan. • Menjelaskan pengaruh meningkatnya jumlah penduduk
terhadap kerusakan lingkungan.
I. Tujuan PembelajaranSiswa mampu• menjelaskan sifat saling ketergantungan untuk memperkirakan kepadatan
populasi manusia terhadap lingkungan;• menjelaskan sejarah pertumbuhan penduduk;• menghitung angka pertumbuhan penduduk;• menyimpulkan faktor-faktor yang memengaruhi dinamika penduduk;• menghitung persentase pertumbuhan penduduk;• menjelaskan pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap persediaan air
dan udara bersih;• menjelaskan pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap ketersediaan
lahan pertanian;• menjelaskan pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap kerusakan
lingkungan.
II. Materi Pokok• Dinamika penduduk.• Dampak peningkatan kepadatan penduduk.
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• diskusi tentang faktor-faktor yang memengaruhi dinamika penduduk;• pemecahan masalah menghitung pertumbuhan penduduk dan kepadatan
penduduk.
��RPP Biology SMP 1
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa dengan menunjukkan gambar suatu
kawasan yang padat penduduknya. Kemudian, guru menanyakan pendapat siswa bagaimana kepadatan penduduk di kawasan tersebut. Siswa diminta menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi kepadatan penduduk. Kemu-dian, guru memberikan motivasi kepada siswa dengan pertanyaan, misalnya: ”Apakah dampak positif kepadatan penduduk? Apakah dampak negatif kepadatan penduduk?”
B. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa membaca materi tentang pertumbuhan penduduk
dan faktor-faktor yang memengaruhi kepadatan penduduk di Indone-sia.
2. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep-konsep penting tentang materi tersebut dan menuliskannya di buku tugas.
3. Siswa diminta membuat pertanyaan dan jawaban berdasarkan konsep penting yang ditulis.
4. Siswa diminta mendiskusikan pengertian dinamika penduduk.5. Siswa diminta menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi dinamika
penduduk.6. Siswa diminta mencatat informasi tentang sejarah pertumbuhan pen-
duduk Indonesia.7. Siswa memecahkan masalah tentang pertumbuhan penduduk yang
diberikan guru.8. Guru memantapkan pemahaman siswa dengan penegasan tentang fak-
tor-faktor yang memengaruhi dinamika penduduk serta penggunaan rumus Pt = Po (1 + r)n untuk menghitung pertumbuhan penduduk.
9. Siswa diminta menghitung persentase pertumbuhan penduduk.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa untuk merangkum materi pelajaran dengan
tanya jawab kepada siswa.2. Guru memberi tugas kepada siswa.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa dengan pertanyaan tentang usaha-
usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kemudian, guru memberikan motivasi kepada siswa untuk memperkirakan apa yang akan
�� RPP Biology SMP 1
terjadi pada lingkungan apabila manusia dengan segala cara berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
B. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa menguraikan pendapat tentang dampak pening-
katan kepadatan penduduk terhadap lingkungan. 2. Guru meminta siswa menggarisbawahi konsep-konsep penting yang
berhubungan dengan dampak peningkatan kepadatan penduduk.3. Guru meminta wakil siswa menuliskan konsep-konsep penting tersebut
di papan tulis.4. Guru meminta siswa membuat pertanyaan berdasarkan konsep penting
yang ditulis tersebut.5. Siswa diminta mendiskusikan konsep-konsep penting yang berkaitan
dengan pengaruh peningkatan populasi manusia terhadap sumber air, persediaan udara bersih, kebutuhan lahan, ketersediaan pangan, dan kerusakan lingkungan.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa untuk merangkum materi pelajaran.2. Guru memberi PR kepada siswa tentang hubungan antara pertumbuhan
penduduk dan kebutuhan pangan.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah
VI. Penilaian Penilaian meliputi tes tertulis dan kinerja.
A. Tes Tertulis1. Jelaskan pengertian dari dinamika penduduk.2. Faktor apa sajakah yang memengaruhi pertumbuhan penduduk?3. Jumlah penduduk suatu negara pada tahun 2010 sebanyak 4,5 juta. Jika
tingkat pertumbuhan penduduk sebesar 1,5% per tahun, berapa jumlah penduduk negara tersebut pada tahun 2020?
4. Pemerintah Indonesia menekan laju pertumbuhan penduduk dengan program KB (Keluarga Berencana). Apakah yang dimaksud dengan KB?
5. Pertumbuhan penduduk Indonesia pada tahun 1971 sebesar 2,3% per tahun, apakah artinya?
6. Jelaskan pengaruh kepadatan penduduk terhadap ketersediaan lahan.
��RPP Biology SMP 1
7. Bagaimana sejarah pertumbuhan penduduk di Indonesia?8. Jelaskan pengaruh kepadatan penduduk terhadap ketersediaan air bersih.9. Apakah hubungan antara kepadatan penduduk dan ketersediaan udara
bersih di perkotaan?10. Jelaskan pengaruh kepadatan penduduk terhadap kerusakan lingkung-
an.
B. Penilaian Kinerja Penilaian kinerja dilakukan dengan mengamati seluruh kegiatan siswa satu
per satu. Hasilnya dicatat dan dimasukkan dalam tabel penilaian dengan format berikut.Hari/Tanggal : ……………Kelas/Semester : ……………Judul Kegiatan : Dampak Peningkatan Kepadatan Penduduk
No.
Aspek Penilaian
JumlahNama
Keteram-pilan
Bertanya (0–�0)
Keterampil-an Meng-
garisbawahi (0–�0)
Keterampil-an Merang-kum (0–�0)
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Keterangan:1. Keterampilan bertanya:
• merumuskan 5 pertanyaan dengan baik skor 30;• merumuskan 4 pertanyaan dengan baik skor 24;• merumuskan 3 pertanyaan dengan baik skor 18;• merumuskan 2 pertanyaan dengan baik skor 12;• merumuskan 1 pertanyaan dengan baik skor 6.
2. Keterampilan menggarisbawahi:• menggarisbawahi 5 konsep penting dengan baik skor 20;• menggarisbawahi 4 konsep penting dengan baik skor 15;• menggarisbawahi 3 konsep penting dengan baik skor 12;• menggarisbawahi 2 konsep penting dengan baik skor 8.
�� RPP Biology SMP 1
3. Keterampilan merangkum konsep penting:• merumuskan 5 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 40;• merumuskan 4 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 30;• merumuskan 3 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 20;• merumuskan 2 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 10;• merumuskan 1 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 10;• merumuskan 0 rangkuman konsep penting dengan baik dan benar
skor 0.
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
��RPP Biology SMP 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (Biologi) Kelas/Semester : VII/2Pertemuan Ke- : 26 dan 27Alokasi Waktu : 4 jam pelajaran Standar Kompetensi : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.Kompetensi Dasar : 7.4 Mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan
lingkungan untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan.
Indikator : • Menjelaskan konsekuensi penebangan hutan dan pe-ngaruhnya terhadap kerusakan lingkungan serta upaya mengatasinya.
• Menjelaskan pengaruh pencemaran air, udara, dan tanah, yang berkaitan dengan aktivitas manusia dan upaya mengatasinya.
• Menunjukkan cara penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan.
I. Tujuan Pembelajaran Siswa mampu• menyebutkan akibat penebangan hutan secara liar;• mengusulkan upaya-upaya untuk mencegah penebangan hutan secara
liar;• menjelaskan penyebab dan efek polusi tanah;• menjelaskan penyebab dan efek polusi air;• menjelaskan penyebab dan efek polusi udara;• mengusulkan cara penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkung-
an;• menyebutkan contoh peran individu dan masyarakat dalam mencegah
pencemaran lingkungan.
II. Materi Pokok• Pengawetan tanah.• Pengawetan hutan.• Kerusakan dan pencemaran lingkungan.• Dampak pencemaran lingkungan.• Penanggulangan pencemaran lingkungan.• Peran serta individu dalam pencegahan pencemaran lingkungan.
�0 RPP Biology SMP 1
III. Metode PembelajaranMetode yang digunakan adalah• eksplorasi pada sumber bacaan yang relevan;• diskusi tentang pencemaran lingkungan dan dampaknya.
IV. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa dengan menunjukkan kepada siswa
sebuah stoples berisi air keruh yang diambil dari suatu sungai. Kemudian, siswa diberi pertanyaan, misalnya: ”Mengapa air dalam stoples tersebut keruh? Apakah yang terjadi jika ikan dimasukkan ke dalam air keruh terse-but?” Kemudian guru memberikan motivasi dengan menanyakan kepada siswa apakah di lingkungan sekitar sekolah atau rumah masing-masing siswa ditemukan pencemaran serupa.
B. Kegiatan Inti 1. Guru meminta siswa menguraikan tentang cara pengawetan tanah dan
hutan.2. Guru mengadakan tanya jawab dengan siswa tentang faktor-faktor yang
mendorong manusia melakukan penebangan hutan.3. Guru mengarahkan siswa untuk menemukan ide pokok yang berkaitan
dengan macam-macam pencemaran/polusi lingkungan.4. Siswa diminta menemukan ide pokok dari materi yang menguraikan
tentang cara-cara penanggulangan pencemaran lingkungan.5. Siswa diminta melakukan diskusi yang membahas tentang macam-
macam pencemaran lingkungan dan cara-cara penanggulangannya.6. Siswa diminta mempresentasikan hasil diskusi tentang macam-macam
pencemaran lingkungan dan cara-cara penanggulangannya.
C. Kegiatan Akhir 1. Guru membimbing siswa untuk merangkum materi pelajaran.2. Guru memberi tugas kepada siswa untuk membuat usulan tentang
penanggulangan terhadap pencemaran tanah, air, dan udara.
Pertemuan Ke-��
A. Kegiatan Awal Guru memberi apersepsi kepada siswa tentang macam-macam polusi dan
penyebabnya. Kemudian, guru memberikan motivasi kepada siswa dengan menanyakan partisipasi siswa dalam mencegah dan menanggulangi pence-maran lingkungan.
��RPP Biology SMP 1
B. Kegiatan Inti • Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok, masing-masing ber-
anggotakan empat siswa.• Guru membimbing siswa melakukan diskusi kelompok dengan tema
peran serta manusia dalam mencegah dan menanggulangi pencemaran lingkungan, baik secara individu maupun sebagai anggota masyarakat.
• Wakil kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.• Siswa melakukan tanya jawab sebagai bahan menyusun karya tulis
tentang penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan.
C. Kegiatan Akhir • Guru membimbing siswa untuk merangkum materi pelajaran.• Guru memberi PR kepada siswa.
V. Alat/Bahan/Sumber BelajarSumber pembelajaran berupa:Buku The Essentials of Biology 1, Tiga Serangkai.Sarana/media berupa:Lingkungan sekitar sekolah
VI. Penilaian
Tes Tertulis1. Mengapa hutan harus dilestarikan?2. Jelaskan secara singkat lima cara mengawetkan hutan.3. Apakah yang dimaksud dengan polutan?4. Jelaskan penyebab terjadinya pencemaran tanah dan cara penanggulangannya.5. Mengapa pupuk dapat mencemari air?6. Apakah fungsi taman kota dan jalur hijau dalam mengurangi dampak
pencemaran udara?7. Mengapa plastik merupakan zat pencemar tanah?8. Apakah yang dimaksud dengan hujan asam? Apakah akibat yang ditimbul-
kannya?9. Berilah tiga contoh tindakan sederhana yang dapat mengurangi emisi gas
rumah kaca.10. Apakah yang dimaksud dengan pencemaran suara?
Mengetahui, Dilaksanakan, ………………… Kepala Sekolah Guru Biologi
( ___________________ ) ( ___________________ ) NIP. …………………… NIP. ……………………
�� RPP Biology SMP 1
Daftar Pustaka
Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006.”Panduan Penyusunan Kurikulum Ting-kat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta.
Depdiknas. 2006. ”Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta.
_________. 2006. ”Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompe-tensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta.
_________, 2006. ”Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 tentang Pelaksanaan Per-mendiknas Nomon 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pen-didikan Dasar dan Menengah dan Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah”. Jakarta.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pen-
didikan Nasional.
��RPP Biology SMP 1
Kunci Soal Latihan
Uji Kompetensi �A. 1. d
Gejala alam biotik adalah gejala alam yang berkaitan dengan aktivitas makhluk hidup. Dari keempat pilihan, yang merupa-kan makhluk hidup adalah anak ayam. Aktivitas yang terjadi adalah telur menetas menjadi anak ayam.
2. d Pengamatan untuk memperoleh
informasi gejala alam biotik adalah pengamatan terhadap aktivitas ikan mas, antara lain cara bernapas dan cara berge-raknya.
3. d Metode ilmiah memiliki urut-
an yang sudah baku sehingga penelitian seorang ahli dapat diulangi ahli lain dan dapat di-pastikan kebenarannya. Dengan demikian, metode ilmiah dapat memacu perkembangan ilmu pengetahuan.
4. d Urutan metode ilmiah adalah
merumuskan masalah, melaku-kan observasi awal, membuat hipotesis, melaksanakan eksperi-men, dan menarik kesimpulan. Baru kemudian disusun suatu teori. Eksperimen dilaksanakan dengan tujuan untuk membuk-tikan hipotesis.
5. a Dalam metode ilmiah, langkah
pertama yang harus dilakukan setelah perumusan masalah adalah melakukan observasi awal untuk mengumpulkan in-formasi/data. Langkah berikut-nya adalah membuat hipotesis. Untuk menguji hipotesis terse-but harus dikumpulkan data melalui eksperimen.
6. c Lihat pembahasan nomor 5.
7. a Ralat soal: seharusnya dalam
soal tersebut tidak terdapat kata-kata denyut nadi.
8. d Indra pendengaran misalnya
digunakan untuk pengamatan suara kicau burung. Indra pe-raba misalnya digunakan untuk pengamatan kasar/halusnya ku-lit buah. Indra pembau misalnya digunakan untuk pengamatan aroma buah yang telah masak. Indra penglihatan misalnya digunakan untuk pengamatan warna daun dan bentuk daun.
9. a Objektif berarti tidak memak-
sakan pendapat sendiri dan mau mengakui pendapat orang lain apabila pendapat orang lain itu memang benar. Teliti berarti cermat dan saksama dalam segala hal, misalnya teliti dalam
�� RPP Biology SMP 1
mencatat data. Tekun berarti tidak mudah putus asa. Jika mengalami kegagalan, eksperi-men diulangi hingga memper-oleh hasil yang memuaskan. Terbuka berarti mau bekerja sama dengan orang lain, mau menerima kritik dan saran orang lain, dan mau berbagi pengalam-an dengan orang lain.
10. b Pengamatan kuantitatif adalah
pengamatan yang menghasil-kan data dalam bentuk nilai atau satuan tertentu yang pasti. Pengamatan ini dilakukan de-ngan alat-alat ukur, misalnya termometer. Hasil pengukuran suhu tubuh dengan termometer misalnya menghasilkan data 37 °C.
11. c Sudah jelas.
12. d Pengamatan dengan alat ukur
termasuk pengamatan kuanti-tatif.
13. c Gelas kimia digunakan untuk
menampung suatu cairan/larut-an dalam suatu percobaan. Ne-raca digunakan untuk mengukur massa suatu objek. Gelas ukur digunakan untuk mengukur volume suatu larutan. Pipet digunakan untuk memindahkan larutan dalam jumlah sedikit.
14. c Lihat pembahasan nomor 9.
15. c Sikap ilmiah meliputi rasa ingin
tahu, jujur, tekun, teliti, objektif, dan terbuka.
B. 1. Komponen biotik adalah kom-ponen yang meliputi seluruh organisme (makhluk hidup), misalnya manusia, tumbuhan, dan hewan. Jadi, manusia, tum-buhan, dan hewan termasuk komponen biotik.
2. Contoh gejala alam biotik: elang memangsa kelinci untuk me-menuhi kebutuhan energinya; proses fotosintesis tumbuhan menghasilkan karbohidrat dan oksigen; pisang berkembang biak dengan tunas. Contoh gejala alam abiotik: pada dini hari suhu udara dingin; pada musim kemarau banyak daerah kesulitan air, kadar garam air laut lebih tinggi daripada kadar garam air sungai.
3. Urutan metode ilmiah adalah merumuskan masalah, melaku-kan observasi awal, membuat hipotesis, melaksanakan ek-sperimen, dan menarik kesim-pulan.
4. Teknologi adalah ilmu pengeta-huan yang diterapkan dalam ke-hidupan sehari-hari. Jadi, ilmu pengetahuan bersifat teoretis, sedangkan teknologi bersifat praktik.
5. Sikap ilmiah harus dimiliki seorang peneliti meliputi rasa
��RPP Biology SMP 1
ingin tahu, jujur, tekun, teliti, objektif, dan terbuka.
Uji Kompetensi �A. 1. b
Objek mikroskopis adalah objek yang berukuran sangat kecil. Objek tersebut hanya dapat diamati menggunakan mikroskop.
2. b Gambar menunjukkan bagian
mikroskop. Nomor 1 menun-jukkan revolver; nomor 2 dan 3 menunjukkan lensa objektif; nomor 4 menunjukkan penjepit preparat/objek; nomor 5 menun-jukkan meja preparat/objek.
3. a Lihat pembahasan nomor 2.
4. a Bidang penglihatan yang agak
gelap menunjukkan cahaya yang masuk ke dalam mikroskop kurang. Bagian mikroskop yang berfungsi memantulkan cahaya ke dalam lubang diafragma dan lubang di tengah-tengah meja preparat adalah cermin. Dengan memutar cermin ke arah cahaya, pantulan cahaya yang dihasilkan akan menambah terang bidang penglihatan.
5. c Gambar menunjukkan tangan
yang mengarahkan kertas sa-ring/kertas isap ke kaca objek di bawah kaca penutup. Kertas saring tersebut akan menyerap kelebihan air yang terdapat
di antara kaca objek dan kaca penutup.
6. a Sudah jelas.
7. c Pembedahan hewan percobaan
memerlukan alat-alat bedah, meliputi bak bedah, skalpel, gunting bedah, spatula, pinset, pisau (silet/cutter), jarum be-dah, dan jarum pentul.
8. c Pipet digunakan untuk memin-
dahkan larutan. Mengambil zat kimia berbentuk padat dengan tangan berisiko cedera. Selain sebagai alat bedah, spatula dapat juga digunakan untuk mengambil zat kimia berbentuk padat. Mortar digunakan untuk menumbuk/menghaluskan zat kimia berbentuk padat.
9. a Sudah jelas.
10. a Simbol-simbol tersebut biasa-
nya dilekatkan di botol berisi bahan-bahan kimia tertentu yang berbahaya.
11. b Lihat pembahasan nomor 4.12. d Sudah jelas.
13. c Untuk membius hewan yang
akan dibedah digunakan kloro-form atau eter. Alkohol (biasa-nya 70 %) digunakan untuk membersihkan alat-alat labora-torium. Asam klorida dan asam
�� RPP Biology SMP 1
sulfat merupakan asam kuat yang bersifat korosif.
14. b Kondensor merupakan lensa
tambahan yang berfungsi meng-atur intensitas cahaya yang masuk ke dalam mikroskop. Diafragma berfungsi untuk mengatur jumlah cahaya yang diperlukan dalam pengamatan karena lubang diafragma dapat diatur besar kecilnya. Revolver berfungsi sebagai tempat lensa objektif yang dapat diputar sesuai dengan perbesaran len-sa objektif yang diinginkan. Makrometer berfungsi untuk mencari fokus secara cepat dengan cara memutar sehingga tabung mikroskop dapat naik atau turun dengan cepat.
15. a Berdasarkan jumlah lensa oku-
lernya, mikroskop dibedakan menjadi dua, yaitu mikroskop monokuler dan mikroskop binokuler. Mikroskop monoku-ler hanya memiliki satu lensa okuler, mikroskop binokuler memiliki dua lensa okuler.
B. 1. Karena air yang berada di bawah kaca penutup dapat mengalir dan lama-kelamaan habis se-hingga preparat basah tersebut rusak atau tidak memberikan hasil pengamatan yang jelas.
2. Membuat irisan daun dapat di-lakukan secara langsung dengan silet. Namun untuk mempermu-
dah pembuatan irisan melintang daun tersebut, kita memerlukan alat bantu, misalnya gabus atau wortel. Caranya gabus dibelah dengan silet. Kemudian, daun diselipkan ke celah-celah gabus atau wortel tersebut. Setelah daun terselip, gabus atau wortel diiris secara melintang setipis mungkin. Cara lainnya dengan menggunakan dua silet.
3. Neraca/timbangan (untuk meng-ukur massa suatu objek), mis-tar/penggaris (untuk mengukur panjang suatu objek), jam/stop-watch (untuk mengukur waktu), gelas ukur (untuk mengukur volume), dan termometer (untuk mengukur suhu/temperatur).
4. Alkohol, natrium, dan fos-forus.
5. Gambar A, karena uap bahan tersebut kemungkinan berbau tajam dan menyengat. Men-cium uap berbau tajam dan menyengat membahayakan pernapasan.
Uji Kompetensi �A. 1. d
Salah satu gerak pada tumbuh-an adalah gerak tropi, yaitu gerak sebagian tubuh tumbuh-an karena pengaruh dari luar. Berdasarkan jenis rangsangnya gerak tropi dibedakan menjadi beberapa macam, misalnya hid-rotropi. Hidrotropi adalah gerak sebagian tubuh tumbuhan, mi-
��RPP Biology SMP 1
salnya akar ke arah sumber air atau tempat yang lembap.
2. d Pada saat bernapas makhluk
hidup mengisap oksigen serta mengembuskan karbon diok-sida dan uap air. Oksigen digu-nakan untuk mengoksidasi zat makanan yang menghasilkan energi.
3. d Makhluk hidup yang dapat
membuat makanannya sendiri adalah makhluk hidup yang di dalam sel-sel penyusun tubuh-nya terdapat klorofil. Makhluk hidup tersebut adalah anggota kingdom Plantae, misalnya alang-alang.
4. a Pupuk berisi unsur hara (mi-
neral/zat makanan), misalnya nitrogen (N), fosfor (P) dan kalium (K) yang dibutuhkan oleh tanaman.
5. b Gambar menunjukkan kucing
yang mengejar tikus. Tikus merupakan salah satu makanan kucing.
6. d Fungsi makanan bagi makhluk
hidup misalnya sebagai sumber energi dan untuk pertumbuhan.
7. a Lihat pembahasan nomor 3.8. d Rangsang pada pilihan a adalah
cahaya; rangsang pada pilihan b adalah cahaya matahari; sedang-
kan rangsang pada pilihan c adalah sentuhan. Pilihan d me-nunjukkan ciri makhluk hidup, yaitu tumbuh dan memerlukan makanan, bukan peka terhadap rangsang.
9. b Salah satu bagian mata adalah
bintik kuning yang mengan-dung reseptor cahaya. Resep-tor adalah bagian tubuh yang berfungsi menerima rangsang.
10. d Agar tidak punah makhluk hidup
harus menghasilkan keturunan (anak). Ciri makhluk hidup yang berfungsi menghasilkan keturunan adalah berkembang biak (bereproduksi).
11. b Pada umumnya ikan bernapas
dengan insang. Ikan yang hidup di perairan yang sedikit kandung-an oksigennya, misalnya ikan betok dan ikan gabus, mempu-nyai alat bantu pernapasan yang disebut labirin. Labirin merupa-kan lipatan-lipatan tidak teratur di rongga insang yang berfungsi untuk menyimpan udara.
12. b Gambar pilihan a (laki-laki
sedang berlari) menunjukkan ciri bergerak; gambar pilihan b (ibu hamil) menunjukkan ciri berkembang biak; gambar pilih-an c (hewan mencari makan) menunjukkan ciri memerlukan makanan; dan gambar pilihan d (putri malu mengatupkan daun-
�� RPP Biology SMP 1
nya) menunjukkan ciri bergerak dan peka terhadap rangsang.
13. a Pada saat bernapas tumbuhan
mengeluarkan karbon dioksida dan uap air melalui stomata (mulut daun).
14. c Zat sisa merupakan zat yang
sudah tidak berguna bagi tubuh. Selain tidak berguna, zat sisa tersebut dapat meracuni tubuh apabila tidak dibuang.
15. c Manusia memiliki pancaindra.
Hidung peka terhadap bau, mata peka terhadap cahaya, telinga peka terhadap getaran suara/bunyi, lidah peka terhadap rasa dan kulit misalnya peka terha-dap panas dan nyeri. Panggilan merupakan salah satu rangsang getaran suara.
B. 1. Tidak, karena kapal terbang tidak menunjukkan ciri makh-luk hidup yang lain, misalnya tumbuh dan berkembang biak.
2. Daun putri malu akan menutup bila disentuh atau ada getaran di sekitarnya; bunga matahari selalu menghadap ke arah ma-tahari; pucuk tumbuhan tumbuh ke arah datangnya cahaya mata-hari.
3. Dari hasil oksidasi makanan-nya.
4. Karena memiliki klorofil (zat hi-jau daun) yang berfungsi menye-rap cahaya dan memungkinkan
tumbuhan hijau mengubah energi cahaya menjadi energi kimia dalam bentuk makanan.
5. Proses bertambahnya ukuran tubuh (tinggi, besar, dan berat) yang bersifat irreversible.
6. Lama-kelamaan akan punah.7. Untuk bernapas dan menge-
luarkan zat sisa, yaitu karbon dioksida dan uap air.
8. Ada, yaitu lubang kecil pada batang yang disebut lentisel.
9. Karena makhluk hidup yang su-dah tumbuh tidak akan mengecil lagi.
10. Kemampuan/kepekaan makhluk hidup untuk menerima dan me-nanggapi rangsang dari luar.
Uji Kompetensi �A. 1. c
Sudah jelas. 2. b
Tujuan utama pengelompokan makhluk hidup adalah untuk mempermudah dalam mempel-ajari makhluk hidup. Tujuan lain misalnya mengetahui manfaat masing-masing jenis makhluk hidup bagi manusia; mengetahui adanya saling ketergantungan antara makhluk hidup yang satu dengan makhluk hidup lainnya; dan mengetahui hubungan ke-kerabatan antara berbagai jenis makhluk hidup.
3. b Monera merupakan organisme
yang bersifat prokariotik, yaitu
��RPP Biology SMP 1
inti selnya tidak mempunyai membran inti. Monera meliputi bakteri dan Cyanophyta (gang-gang hijau-biru).
4. b Mangga dan jagung termasuk
satu subdivisio, yaitu Angi-ospermae (tumbuhan berbiji tertutup). Demikian juga dengan padi dan rambutan serta rambut-an dan bambu. Jagung dan padi termasuk dalam satu kelas, yaitu Monocotyledoneae (tumbuhan berkeping satu). Takson kelas lebih rendah daripada takson subdivisio. Makin rendah tak-son, makin dekat hubungan kekerabatannya.
5. d Gambar menunjukkan kuda laut
yang merupakan salah satu jenis ikan. Ikan merupakan salah satu anggota kingdom Animalia.
6. d Hewan yang termasuk dalam
satu takson rendah banyak per-samaannya. Kuda laut dan kuda termasuk satu subfilum, yaitu Vertebrata (hewan bertulang be-lakang). Demikian pula dengan kuda laut dan kura-kura. Kuda laut dan belalang termasuk satu kingdom, yaitu Animalia (kera-jaan hewan). Kuda laut dan ikan emas termasuk satu kelas, yaitu Pisces (ikan). Di antara ketiga takson tersebut, kelas merupa-kan takson terendah.
7. a Cara pemberian nama makhluk
hidup dengan tata nama ganda (sistem binomial): nama jenis makhluk hidup menggunakan kata dalam bahasa Latin atau bahasa lain yang dilatinkan; nama makhluk hidup terdiri atas dua kata tunggal, kata pertama merupakan nama marga (ge-nus), kata kedua menunjukkan jenisnya; kata pertama dimulai dengan huruf besar, kata kedua dimulai dengan huruf kecil; penulisan nama jenis dan nama marga harus dibedakan dengan kata-kata yang lain dalam ka-limat, yaitu ditulis miring atau digarisbawahi per kata.
8. d Semua serangga dimasukkan
ke dalam kelas Insecta. Insecta disebut juga Hexapoda, yaitu hewan berkaki enam.
9. d Ciri utama anggota kingdom
Plantae adalah dapat melakukan fotosintesis, yaitu membentuk makanan sendiri dengan ban-tuan cahaya.
10. d Urutan takson dalam klasifi-
kasi tumbuhan adalah divisio − kelas − ordo − familia − genus − spesies. Urutan takson dalam klasifikasi hewan adalah filum − kelas − ordo − familia − genus − spesies.
�0 RPP Biology SMP 1
11. a Tubuh kupu-kupu bersegmen
(beruas-ruas) sehingga dimasuk-kan ke dalam filum Arthropoda. Coelenterata disebut juga hewan berongga, misalnya ubur-ubur. Echinodermata disebut juga hewan bekulit duri, misalnya bintang laut. Mollusca disebut juga hewan bertubuh lunak, misalnya siput.
12. d Kupu-kupu dan belalang ter-
masuk satu kelas, yaitu In-secta dengan ciri utama berkaki enam.
13. b Tumbuhan berbiji tertutup
dibedakan menjadi dua, yaitu Monocotyledoneae (tumbuhan berkeping satu) dan Dicotyledo-neae (tumbuhan berkeping dua). Ciri Monocotyledoneae misal-nya berakar serabut; batangnya tidak berkambium sehingga tidak bisa tumbuh membesar; batangnya beruas dan tidak ber-cabang atau bercabang sedikit; tulang daunnya bertipe sejajar atau melengkung.
14. - Ralat soal: seharusnya pilihan d
adalah IV sehingga jawabannya adalah d (IV. Plantae). Gnetum gnemon merupakan nama ilmi-ah belinjo yang merupakan ang-gota subdivisio Gymnospermae (tumbuhan berbiji terbuka), di-visio Spermatophyta (tumbuhan
berbiji), dan kingdom Plantae (kerajaan tumbuhan).
15. c Bersama-sama Cyanophyta
(ganggang hijau-biru), bakteri merupakan anggota kingdom Monera.
16. c Pisang, padi, jagung, kedelai,
dan kacang panjang merupa-kan tanaman pangan. Kapas merupakan tanaman bahan baku sandang. Kejibeling dan kumis kucing merupakan tanaman obat-obatan.
17. a Karnivor adalah hewan pe-
makan daging, sedangkan her-bivor adalah hewan pemakan tumbuhan.
18. d Sudah jelas.
19. a Tubuh anggota Pisces (ikan)
ditutupi oleh kulit bersisik ba-sah; tubuh Amphibia (misalnya katak) ditutupi oleh kulit ber-lendir; tubuh Reptilia (misalnya ular) ditutupi oleh kulit berisik kering dari zat tanduk; tubuh Aves (misalnya burung merpati) ditutupi oleh kulit berbulu; dan tubuh Mammalia (misalnya kucing dan kera) ditutupi oleh kulit berambut.
20. a Hewan berdarah dingin (poiki-
loterm) adalah hewan yang suhu tubuhnya berubah-ubah
��RPP Biology SMP 1
sesuai dengan suhu lingkungan-nya. Hewan ini adalah anggota Pisces, misalnya ikan mas; anggota Amphibia, misalnya katak; dan anggota Reptilia, misalnya kura-kura dan ular sanca. Hewan berdarah panas (homoioterm) adalah hewan yang suhu tubuhnya relatif tetap dan tidak dipengaruhi suhu ling-kungannya. Hewan ini adalah anggota Aves, misalnya burung elang dan anggota Mammalia, misalnya lumba-lumba, tikus, dan paus.
21. a Filsuf Yunani bernama Ar-
istoteles yang hidup antara tahun 384–322 SM dianggap sebagai orang yang pertama kali mengelompokkan makh-luk hidup secara sistematis. Ia membagi makhluk hidup menjadi tumbuhan, hewan, dan manusia.
22. c Nama marga + akhiran –aceae
digunakan sebagai nama familia (suku) pada tumbuhan. Misalnya nama suku Solanum lycopersi-cum (tomat) adalah Solanaceae. Nama marga + akhiran –ae digunakan sebagai nama familia (suku) pada hewan. Misalnya nama familia Varanus salvator (biawak) adalah Varanidae.
23. c Pada tahun 1969 Robert H.
Whittaker memperkenalkan
klasifikasi sistem lima kingdom dengan mempertimbangkan tingkat makhluk hidup, sel, dan jenis nutrisinya. Kelima king-dom tersebut adalah Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.
24. a Mammalia takson kelas yang
anggota betinanya menyusui anaknya. Dalam Bahasa Indo-nesia, Mammalia disebut hewan menyusui.
25. c Sudah jelas.
B. 1. Klasifikasi makhluk hidup yang disusun berdasarkan jauh dekatnya hubungan kekerabat-an antara kelompok makhluk hidup yang satu dengan ke-lompok makhluk hidup lainnya dan sekaligus mencerminkan perkembangan makhluk hidup. Klasifikasi sistem filogenetik juga disusun berdasarkan persa-maan fenotipe (sifat yang terli-hat dari luar atau sifat yang dapat diindra), faal (fungsi organ/alat tubuh), tingkah laku yang dapat diamati, dan pewarisan sifat-sifat keturunan.
2. Sel penyusun tubuhnya bersifat eukariotik, tubuhnya bersifat multiseluler (terdiri dari ba-nyak sel), dan bersifat hetero-trof (tidak dapat menghasilkan makanan sendiri).
3. Karena sel penyusun tubuhnya bersifat prokariotik, yaitu inti
�� RPP Biology SMP 1
selnya tidak mempunyai mem-bran inti. Akibatnya, materi inti selnya tersebar di seluruh sitoplasma.
4. Berakar serabut, bijinya ber-keping satu, tipe tulang daunnya sejajar.
5. Sejumlah keterangan mengenai ciri-ciri suatu makhluk hidup yang digunakan untuk menen-tukan kelompok makhluk hidup tersebut.
Uji Kompetensi �A. 1. b
Ciri khas sel darah merah (eri-trosit) adalah berbentuk bulat, pipih bikonkaf, dan tidak berinti sel.
2. d Lihat pembahasan nomor 1.3. c Sudah jelas.4. c Bagian yang hanya ditemu-
kan pada sel tumbuhan (tidak ditemukan pada sel hewan) adalah dinding sel dan plas-tida (butir-butir pembawa zat warna), misalnya kloroplas. Kloroplas adalah plastida yang mengandung butir-butir hijau daun (klorofil) yang berperan dalam proses fotosintesis.
5. c Parenkim (jaringan dasar),
kolenkim (jaringan penguat), dan floem (pembuluh tapis yang merupakan jaringan peng-
angkut) terletak di dalam or-gan tumbuhan. Jaringan yang terletak di bagian paling luar akar, batang, dan daun adalah jaringan epidermis.
6. b Sudah jelas.
7. a Kaktus termasuk xerofit, yaitu
tumbuhan yang beradaptasi terhadap lingkungan yang sa-ngat kering, misalnya gurun. Sebagai bentuk adaptasinya antara lain batangnya mampu menyimpan air dalam jumlah banyak. Jaringan yang berfungsi menyimpan air tersebut adalah jaringan parenkim.
8. d Dua jaringan pengangut pada
tumbuhan adalah xilem (pem-buluh kayu) dan floem (pem-buluh tapis). Xilem berfungsi mengangkut air dan mineral dari akar ke seluruh tubuh, ter-masuk daun. Floem berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke seluruh tubuh.
9. c Gambar menunjukkan paru-paru
beserta salurannya, yaitu trakea (tenggorokan) dan bronkus (cabang tenggorokan). Paru-paru dan salurannya tersebut menyusun sistem pernapasan.
10. c Nomor 1 pada gambar menun-
jukkan jantung, nomor 2 me-nunjukkan paru-paru, nomor 3
��RPP Biology SMP 1
menunjukkan diafragma (ralat: nomor 3 seharusnya menun-juk diafragma), nomor 4 me-nunjukkan lambung, nomor 5 menunjukkan usus dua belas jari, nomor 6 menunjukkan usus halus, nomor 7 menunjukkan usus besar, dan nomor 8 me-nunjukkan hati.
Sistem pencernaan makanan dimulai dari mulut, kerongkong-an, lambung, usus halus (usus dua belas jari, usus kosong, dan usus penyerapan), usus besar, poros usus, dan anus.
11. a Pusat peredaran darah adalah
jantung (nomor 1). 12. b
Lihat pembahasan nomor 9. 13. d
Ciri sel otot polos: berbentuk gelendong dengan kedua ujung meruncing dan bagian tengah membesar. Setiap sel otot polos hanya mempunyai satu inti yang terletak di tengah sel.
14. c Nomor 1 pada gambar menun-
jukkan mitokondria, nomor 2 menunjukkan retikulum endo-plasma, nomor 3 menunjukkan kloroplas, dan nomor 4 menun-jukkan nukleus (inti sel). Lihat juga pembahasan nomor 4.
15. d Kolenkim, xilem, dan parenkim
merupakan jaringan penyusun organ tubuh tumbuhan. Satu-sa-tunya jaringan penyusun organ tubuh hewan adalah jaringan epitel.
16. b Epidermis merupakan jaringan
paling luar pada organ tumbuh-an, misalnya akar, batang, dan daun.
17. a Sudah jelas.
18. c Organisme uniseluler adalah
makhluk hidup yang hanya ter-diri dari satu sel. Makhluk hidup seperti itu misalnya bakteri dan Amoeba.
19. b Cacing tanah belum mempu-
nyai sistem organ. Cacing tanah merupakan organisme tingkat organ.
20. a Monera merupakan organisme
yang bersifat prokariotik, yaitu inti selnya tidak mempunyai membran inti. Monera meliputi bakteri dan Cyanophyta (gang-gang hijau-biru).
�� RPP Biology SMP 1
B. 1. Sel gabus (Quercus suber).2.
No. Faktor Pembeda Sel Hewan Sel Tumbuhan
1. Dinding sel Tidak ada. Ada.
2. Bentuk Tidak tetap. Tetap, karena dilin-dungi dinding sel yang kaku dan kuat.
3. Plastida Tidak ada. Ada.
4. Mitokondria Relatif banyak. Relatif sedikit karena fungsinya dibantu butir-butir plastida.
5. Lisosom Ada. Tidak ada.
6. Vakuola Ada yang mempunyai vakuola, ada yang tidak; apabila ada berukuran kecil dan bersifat sementara.
Umumnya besar dan bersifat tetap.
3. Bulat, pipih, cekung di kedua sisi (bikonkaf), misalnya sel darah merah; segi empat, misal-nya sel bawang merah; cakram (gelendong), misalnya sel otot polos; pipih, misalnya sel epitel penyusun alveolus (gelembung paru-paru); kubus, misalnya sel epitel yang melapisi permukaan ovarium (indung telur); silinder, misalnya sel epitel yang melapisi permukaan dinding lambung; tidak beraturan, misalnya sel darah putih.
4. Tidak, Amoeba merupakan organisme uniseluler, yaitu or-ganisme yang hanya terdiri dari satu sel. Padahal jaringan adalah kumpulan sel yang mempunyai bentuk dan fungsi yang sama.
5. Dengan mengamati preparat awetan penampang melintang
batang atau daun di bawah mikrskop. Bisa juga membuat preparat basah penampang melintang batang atau daun, kemudian mengamatinya di bawah mikroskop.
6. Organisme yang tubuhnya tersu-sun lebih dari satu sel (banyak sel), misalnya rumput, pohon mangga, cacing tanah, bekicot, kupu-kupu, belalang, ikan mas, katak, kadal, dan kelinci.
7. Jaringan epidermis, jaringan parenkim (jaringan dasar), ja-ringan pengangkut (xilem dan floem), serta jaringan penguat (jaringan kolenkim dan jaringan sklerenkim).
8. Karena tersusun dari kumpulan jaringan, misalnya jaringan otot, jaringan darah, dan jaringan saraf.
��RPP Biology SMP 1
9. Akar berfungsi menyerap air dan zat-zat yang terlarut di dalamnya dari dalam tanah; menegakkan batang; pada be-berapa jenis tumbuhan, misal-nya ketela pohon, akar berfungsi menyimpan cadangan makanan. Batang berfungsi sebagai lalu lintas air dan zat makanan; pada beberapa jenis tumbuh-an, misalnya sagu, berfungsi menyimpan cadangan makanan. Daun berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis dan respirasi (pernapasan).
10. Kulit, hati, ginjal, dan paru-paru.
Uji Kompetensi �A. 1. b
Individu adalah satuan makhluk hidup tunggal, misalnya seekor badak jawa di Taman Nasional Ujung Kulon. Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang menempati daerah/wilayah tertentu pada waktu tertentu, misalnya semua badak jawa di Taman Nasional Ujung Kulon. Komunitas adalah kumpulan populasi makhluk hidup pada suatu tempat/daerah tertentu, misalnya populasi badak jawa, pepohonan, populasi burung jalak yang saling berinteraksi di Taman Nasional Ujung Kulon. Biosfer merupakan bagian bumi dan atmosfer tempat makhluk hidup melakukan aktivitasnya.
2. d Lihat pembahasan nomor 2.
3. a Gambar menunjukkan sebatang
pohon kaktus. Lihat juga pem-bahasan nomor 2.
4. a Karnivor adalah hewan pe-
makan daging, misalnya seri-gala (nomor 1) dan harimau (nomor 2).
5. c Komponen biotik yang mampu
memanfaatkan energi matahari secara langsung adalah makhluk hidup yang mempunyai klorofil, misalnya rumput (nomor 3).
6. d Pilihan a dan c merupakan
komponen abiotik yang meme-ngaruhi komponen biotik. Pi-lihan b merupakan kompo-nen biotik yang memengaruhi komponen abiotik. Pilihan d merupakan komponen biotik (tumbuhan) yang tergantung pada komponen abiotik (air). Tanpa air, tumbuhan tidak dapat melangsungkan proses fotosin-tesis.
7. a Dalam interaksi tersebut burung
memperoleh keuntungan berupa makanan (kutu). Sebaliknya, banteng/kerbau juga memper-oleh keuntungan karena kutu yang merupakan parasit men-jadi berkurang. Interaksi yang saling menguntungkan disebut simbiosis mutualisme.
�� RPP Biology SMP 1
8. a Makanan rusa dan banteng
adalah sama, yaitu rumput. Inter-aksi untuk memperebutkan hal yang sama (misalnya makanan, pasangan berkembang biak) disebut kompetisi.
9. d Sudah jelas.
10. c Aliran energi yang terjadi:
sinar matahari → produsen → konsumen → pengurai.
B. 1. Perbedaannya terletak pada proses pembentukannya; eko-sistem buatan sengaja dibuat oleh manusia, misalnya akuari-um dan kolam; ekosistem alami terbentuk secara alamiah (tanpa campur tangan manusia), misal-nya hutan dan padang rumput.
2. Karena di dalam ekosistem yang tidak mengalami gangguan ter-jadi jaring-jaring makanan.
3. Tidak, karena cacing tanah tidak menguraikan sisa-sisa makhluk hidup melainkan makan sampah daun-daunan yang sudah mem-busuk atau hancur.
4. Tidak, karena jamur tidak memi-liki klorofil sehingga tidak dapat membentuk makanan melalui proses fotosintesis. Dalam eko-sistem, jamur saprofit berperan sebagai dekomposer. Organisme yang termasuk produsen adalah
tumbuhan hijau yang memiliki klorofil.
5. Cacing tanah dapat mening-katkan kesuburan tanah; peng-hijauan yang dilakukan manusia dapat meningkatkan kualitas udara dan memperbaiki tanah yang tandus; akar pepohonan dapat menyerap dan menahan air hujan sehingga jika terjadi hujan, tanah tidak mengalami erosi.
6. Konsumen yang berada pada posisi terakhir rantai makanan atau puncak piramida makanan. Jadi, tidak ada hewan lain yang memangsanya, misalnya elang, harimau, dan buaya.
7. Dalam simbiosis tersebut kedua simbion sama-sama memper-oleh keuntungan.
8. Predator adalah hewan-hewan pemangsa, misalnya elang yang memangsa kelinci; predasi adalah pola interaksi berupa makan dan dimakan antara predator dan mangsanya.
9. Rantai makanan dalam eko-sistem tersebut akan kacau. Akibatnya, terjadi kepunahan populasi komponen ekosistem lainnya dan sebaliknya terjadi ledakan populasi komponen ekosistem yang lain.
10. Kumpulan beberapa rantai ma-kanan yang saling berhubungan. Contoh:
��RPP Biology SMP 1
Uji Kompetensi �A. 1. c
Karena mempunyai ciri yang berbeda, makhluk hidup men-jadi beraneka ragam.
2. b Hewan yang menyusun terumbu
karang (koral) adalah hewan-hewan anggota filum Porife-ra (hewan berpori), misalnya Euspongia dan anggota filum Coelenterata (hewan berongga), misalnya anemon laut. Terumbu karang merupakan ekosistem laut yang produktif dan dihuni oleh berbagai jenis ikan. Ko-modo, tapir, dan bunga bangkai berhabitat di darat.
3. a Anoa merupakan hewan teran-
cam punah (langka) yang hanya ditemukan di Sulawesi. Kucing, kambing, dan kuda sudah ba-nyak dibudidayakan sehingga tidak terancam punah.
4. b Meskipun berbeda-beda (ber-
anekaragam), kucing-kucing tersebut masih termasuki satu spesies. Keragaman di dalam tingkat spesies disebut varietas atau ras.
Belalang Burung Ular Elang
Katak Tikus Padi Kucing Burung hantu Kelinci Ayam Musang Serigala Rumput Burung pipit
5. d Cendana merupakan tumbuhan
endemik Nusa Tenggara yang langka (terancam punah) karena dimanfaatkan minyaknya, se-dangkan pembudidayaannya sangat kurang. Durian, karet, dan rambutan banyak dibudi-dayakan sehingga tidak langka (terancam punah).
6. b Sudah jelas.
7. b Sampah organik dan kotoran
hewan apabila diuraikan oleh dekomposer dapat bermanfaat sebagai pupuk organik. Pupuk merupakan sumber makanan bagi tumbuhan. Penggunaan pestisida yang berlebihan dapat membunuh hewan yang bukan merupakan hama.
8. d Menangkap ikan dengan pukat
harimau dapat mengurangi keanekaragaman ikan karena ikan dengan segala ukuran akan tertangkap. Berburu hewan-hewan langka dapat mengan-cam kelestarian hewan-hewan tersebut. Membakar hutan dapat memusnahkan berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Sebalik-nya, dengan menetapkan suatu kawasan menjadi cagar alam dapat melindungi hewan dan tumbuhan langka di kawasan tersebut.
�� RPP Biology SMP 1
9. c Penangkaran merupakan tin-
dakan mengembangbiakkan hewan sehingga melestarikan hewan tertentu. Penghijauan merupakan tindakan menamam pohon di kawasan kritis se-hingga melestarikan tumbuhan tertentu. Perburuan merupakan tindakan menangkap atau mem-bunuh hewan tertentu sehingga mengancam keanekaragaman hayati. Pembibitan merupakan tindakan mengembangbiakkan tumbuhan sehingga melestari-kan tumbuhan.
10. c Gambar menunjukkan orang
utan yang berhabitat asli di Pulau Kalimantan.
11. b Salah satu tujuan didirikannya
kebun binatang adalah meles-tarikan hewan tertentu secara ex situ (di luar habitat asli hewan tersebut). Cagar alam adalah suatu kawasan yang dibiarkan sealamiah mungkin dengan tujuan untuk melindungi tumbuhan (flora) dan hewan di dalamnya agar terhindar dari kepunahan. Salah satu tujuan didirikannya kebun raya adalah untuk melestarikan spesies tum-buhan tertentu. Suaka margasat-wa adalah suatu kawasan hutan yang diperuntukkan khusus bagi perlindungan hewan-hewan (fauna/satwa) khas dan langka agar terhindar dari kepunahan.
12. d Sudah jelas.
13. c Selain di Indonesia, badak juga
ditemukan di Afrika. Orang utan ditemukan di Pulau Kalimantan. Pulau itu selain milik Indonesia sebagian juga milik Malaysia. Selain di Indonesia harimau juga ditemukan di negara lain, misalnya India, RRC, dan Ma-laysia. Anoa hanya ditemukan di Indonesia, khususnya di Sulawesi.
14. c Gambar menunjukkan komodo
yang berhabitat asli di Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pu-lau Flores. Ketiga pulau tersebut merupakan bagian provinsi Nusa Tenggara Timur.
15. b Pengawetan merupakan tin-
dakan mengawetkan hewan yang telah mati sehingga tidak berdampak pada usaha pelestari-an hewan langka. Penangkap-an merupakan tindakan yang mengancam pelestarian hewan langka. Lihat juga pembahasan soal nomor 9.
B. 1. Keanekaragaman hayati adalah perbedaan bentuk dan penam-pakan pada berbagai jenis makh- luk hidup; disebut juga biodiver-sitas.
2. Tumbuhan yang terancam punah dan harus dilindungi, misalnya bunga bangkai, bunga raflesia, dan cendana.
��RPP Biology SMP 1
3. Pupuk buatan yang berlebihan dapat terbawa air ke danau atau rawa menyebabkan tanaman air, misalnya eceng gondok, akan mengalami pertumbuhan dan perkembangbiakan yang luar biasa. Akibatnya, air danau atau rawa akan mengalami pendang-kalan sehingga ikan dan hewan air lainnya akan kehilangan habitat.
4. Karena dengan cara tersebut telur ikan, ikan-ikan yang masih kecil, dan hewan air lainnya akan ikut mati. Selain itu, apa-bila dilakukan di lautan dapat merusak terumbu karang yang merupakan tempat berkembang-biaknya berbagai jenis ikan dan sangat penting dalam ekosistem laut.
5. Taman hutan raya adalah suatu kawasan yang dibangun de-ngan berbagai tujuan, misalnya tempat pemeliharaan berbagai jenis flora dan perlindungan daerah aliran sungai. Pemeli-haraan berbagai jenis flora dapat menunjang upaya pelestarian keanekaragaman hayati.
Uji Kompetensi �A. 1. d
Lima besar negara di dunia dengan penduduk terbanyak berturut-turut adalah RRC, In-dia, Amerika Serikat, Indonesia, dan Rusia.
2. a Sensus penduduk yang biasanya
dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali bertujuan untuk mendata penduduk sehingga da-pat diketahui jumlah penduduk suatu negara. Pemilu (pemilihan umum) merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memilih wakil rakyat di DPR (Dewan Perwakilan Rakyat), DPD (De-wan Perwakilan Daerah), atau di DPRD (Dewan Perwakilan Rakyat Daerah). Jajak pendapat dilakukan untuk mengetahui pendapat masyarakat terhadap suatu isu, misalnya calon presi-den. Keluarga berencana (KB) merupakan suatu program yang bertujuan untuk menekan laju pertumbuhan penduduk.
3. c Ekstensifikasi pertanian adalah
program peningkatan produksi pertanian dengan cara menam-bah luas areal tanah pertanian. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan membuka hu-tan.
4. b Untuk meningkatkan mobilitas
penduduk di kota-kota besar digunakan kendaraan bermotor. Makin banyak penduduk suatu kota, makin banyak kendaraan bermotornya. Kendaraan ber-motor mengeluarkan zat sisa yang mencemari udara.
�0 RPP Biology SMP 1
5. c Limbah pabrik yang langsung
dibuang ke sungai tanpa menga-lami pengolahan terlebih dahulu sangat mencemari lingkungan. Padahal sebagian bahan baku perusahaan daerah air minum (PDAM) di kota-kota adalah air sungai.
6. a Apartemen merupakan hu-
nian yang dibangun bertingkat. Dengan lahan yang terbatas dapat disediakan hunian yang lebih banyak. Dengan demikian, pembangunan apartemen dapat mengatasi ketersediaan lahan di kota yang terbatas.
7. d Bensin, solar, dan avtur merupa-
kan hasil olahan minyak bumi. Minyak bumi merupakan bahan bakar fosil yang proses pem-bakarannya menghasilkan zat sisa yang mencemari udara. Gas dapat menghasilkan energi tanpa mengeluarkan zat sisa yang mencemari udara.
8. b Salah satu fungsi hutan adalah
menyimpan cadangan air ala-miah. Dengan berkurangnya luas areal hutan, berkurang pula sumber air alamiah. Fungsi hutan lainnya adalah sebagai penyuplai oksigen yaitu salah satu hasil proses fotosintesis tumbuhan di hutan. Dengan berkurangnya luas areal hutan,
berkurang pula ketersediaan udara bersih.
9. c Energi angin merupakan salah
satu energi alternatif yang ra-mah lingkungan karena tidak menghasilkan zat sisa yang mencemari udara. Energi alter-natif lainnya misalnya cahaya matahari dan panas bumi. Peng-galakan penggunaan energi al-ternatif dapat menunjang upaya pelestarian alam.
10. d Kelestarian lingkungan merupa-
kan tanggung jawab semua warga negara.
11. b Dengan melakukan sensus pen-
duduk dapat diketahui jumlah penduduk suatu negara pada saat sensus dilakukan. Dari data jumlah penduduk pada dua sen-sus yang berbeda dapat dihitung pertumbuhan penduduk suatu negara.
12. a Dengan jumlah tanaman yang
lebih sedikit, tidak terjadi persaingan yang keras dalam memperebutkan mineral tanah. Dengan analogi ini, populasi sedikit akan mendapatkan fasili-tas kebutuhan hidup yang lebih baik.
13. b Dua di antara banyak fungsi
hutan adalah mengurangi ba-haya banjir dan erosi serta me-
��RPP Biology SMP 1
nyimpan cadangan air alamiah. Pembukaan hutan menyebabkan luas areal hutan berkurang. Dengan berkurangnya luas areal hutan, ada risiko bahaya banjir pada musim hujan dan sekaligus bahaya kekeringan pada musim kemarau.
14. a Tidak ada korelasi langsung
antara meningkatnya jumlah penduduk dengan tingkat indus-trialisasi. Makin banyak jum-lah penduduk, makin banyak makanan yang dibutuhkan se-hingga ada ancaman bahaya ke-laparan. Makin banyak jumlah penduduk, makin banyak orang yang memperebutkan peker-jaan sehingga jumlah pengang-guran meningkat. Penduduk yang banyak memerlukan lahan permukiman yang antara lain diperoleh dengan cara membuka hutan yang berisiko merusak lingkungan.
15. d Sudah jelas.
B. 1. Makin tinggi kepadatan manu-sia, makin luas lahan permukim-an yang dibutuhkan. Untuk memenuhi kebutuhan pangan, manusia membuka hutan untuk lahan pertanian. Di beberapa daerah, lahan pertanian te-lah berubah menjadi lahan permukiman karena rumah juga merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia. Akibatnya, ke-tersediaan lahan makin langka.
2. Mobilisasi penduduk kota besar memerlukan kendaraan bermo-tor yang mengeluarkan sisa pembakaran yang mencemari udara. Selain itu, karena lahan yang tersedia banyak dibangun untuk jalan dan perumahan. Di kota-kota besar, pepohonan menjadi makin langka. Padahal pepohonan dapat berfungsi me-ngurangi pencemaran udara.
3. Produksi pangan memerlukan lahan. Karena lahan banyak di-pakai untuk permukiman, lahan pertanian baru harus disediakan. Caranya dengan membuka hu-tan. Akibatnya, banyak hutan yang mengalami kerusakan.
4. Membangun taman-taman kota, membatasi penggunaan kendaraan bermotor, melarang penggunaan mobil-mobil tua, menggalakkan penggunaan mobil berbahan bakar gas atau biofuel, menggalakkan peng-gunaan sepeda.
5. Kerusakan lingkungan disebab-kan oleh dua faktor, yaitu faktor alam dan faktor manusia. Fak-tor alam penyebab kerusakan lingkungan, misalnya letusan gunung berapi, gempa bumi, angin topan, banjir, dan tanah longsor. Manusia merupakan penyebab utama kerusakan lingkungan. Tindakan manusia membuka hutan secara seram-pangan menyebabkan banjir dan tanah longsor.
�� RPP Biology SMP 1
6. Suatu daerah, terutama di perko-taan, yang diperuntukkan bagi tumbuhnya pepohonan (tum-buhan hijau). Oleh karena dae-rahnya memanjang, misalnya di bantaran sungai, maka disebut jalur. Di kawasan ini dilarang mendirikan bangunan apapun.
7. Karena pertumbuhan penduduk negara maju sudah terkendali dan teknologi pertaniannya su-dah sangat maju. Akibatnya, produksi pangan melebihi ke-butuhan penduduknya.
8. Penebangan hutan, terutama di daerah hulu sungai berkaitan erat dengan banjir. Makin rusak hutan di daerah hulu, makin besar kemungkinan terjadinya banjir.
9. Karena reklamasi pantai tanpa penelitian akan dampaknya terlebih dahulu dapat meru-sak ekosistem pantai. Banyak makhluk hidup pantai yang akan kehilangan habitatnya.
10. Mematuhi peraturan penebang-an hutan yang ditetapkan peme-rintah, misalnya menggunakan sistem TPI (Tebang Pilih Indo-nesia) dan TPTI (Tebang Pilih Tanam Indonesia). TPI adalah suatu sistem penebangan hutan yang dilakukan pada pohon dengan batas diameter (garis tengah) batang minimum ter-tentu. Sistem TPTI menetapkan diameter minimum batang yang boleh ditebang adalah 50 cm,
dengan jumlah pohon inti (po-hon jenis komersial berdiameter minimum 20 cm) paling sedikit 25 pohon per hektar, dan rotasi tebang ditetapkan 35 tahun.
Uji Kompetensi �A. 1. b
Efek rumah kaca menyebabkan terjadinya pemanasan global, yaitu meningkatnya rata-rata suhu udara di seluruh dunia.
2. b Hujan asam terjadi karena
reaksi antara limbah pabrik dan kendaraan bermotor, mi-salnya sulfur dioksida (SO
2) dan
nitrogen oksida (NO) dengan air hujan. Akibatnya, air hujan bersifat asam. Hujan asam sa-ngat merugikan manusia karena dapat merusak bangunan, mem-percepat terjadinya karat pada besi (korosi logam), menyebab-kan daun-daun membusuk, menyebabkan terganggunya kehidupan di air, dan merusak kesuburan tanah.
3. a Lihat pembahasan soal nomor
2. 4. b
Sudah jelas. 5. d
Berdasarkan tipenya, polutan air dibedakan menjadi beberapa macam, antara lain kuman penyakit, limbah industri (mi-salnya kadmium, merkuri/raksa,
��RPP Biology SMP 1
dan timah), radioaktif, dan suhu. Debu merupakan polutan udara.
6. c Air yang tercemar bila me-
ngenai kulit dapat menimbul-kan gatal-gatal, apabila termi-num dapat menyebabkan diare dan muntah-muntah. Varises merupakan pelebaran pembuluh vena di daerah betis dan bukan disebabkan polutan.
7. d Untuk memberantas hama
tanaman pertanian, banyak petani menggunakan pestisida. Penggunaan pestisida yang ber-lebihan justru dapat mencemari lingkungan.
8. a Sudah jelas.
9. d Limbah organik adalah limbah
yang berasal dari atau berkaitan dengan makhluk hidup, misal-nya sisa sayuran, serasah daun, jerami, sekam, dan kotoran hewan.
10. c Tebang pilih adalah penebang-
an pohon secara selektif un-tuk mendapatkan kayu-kayu komersial. Tebang pilih yang dilakukan di Indonesia misalnya TPI (Tebang Pilih Indonesia). TPI adalah suatu sistem pene- bangan hutan yang dilakukan pada pohon dengan batas dia-meter (garis tengah) batang minimum tertentu.
B. 1. Mengurangi pencemaran ling-kungan dapat dilakukan ber-bagai usaha, antara lain: me- ngurangi penggunaan kendaraan bermotor berbahan bakar mi-nyak bumi, misalnya cukup mengendarai sepeda untuk me-nempuh jarak yang tidak terlalu jauh; menggalakkan pemakaian kendaraan bermotor berbahan bakar gas yang ramah lingkung-an; mengolah limbah industri sebelum dibuang ke lingkungan; membangun kawasan industri jauh dari lingkungan permukim-an; mengganti pestisida dengan biopestisida yang berbahan dasar tumbuhan dan ramah lingkungan; mengembangkan energi yang ramah lingkungan, misalnya energi cahaya mata-hari, energi angin, dan gelom-bang laut.
2. Polusi adalah peristiwa ma-suknya zat-zat berbahaya ke dalam lingkungan, baik ling-kungan udara, air, maupun tanah. Polutan adalah zat-zat yang mencemari lingkungan (zat pencemar).
3. Karena apabila masuk ke dalam suatu lingkungan, yaitu udara, karbon monoksida dapat menyebabkan terjadinya hujan asam. Akibatnya, makhluk hidup di bumi mengalami gang-guan.
4. Daur ulang adalah pemanfaatan barang-barang bekas atau lim-bah untuk digunakan membuat
�� RPP Biology SMP 1
barang-barang baru. Dengan melakukan daur ulang, produksi barang-barang baru yang pro-sesnya mencemari lingkungan akan berkurang.
5. Karena hutan merupakan eko-sistem yang bernilai ekonomis dan ekologis. Hutan bernilai ekonomis karena menghasil-kan kayu dan hasil hutan lain yang dapat diekspor untuk menambah devisa negara. Hu-tan bernilai ekologis karena merupakan habitat berbagai jenis flora dan fauna. Hutan juga berfungsi menghasilkan oksigen, menyerap zat pence-mar, mencegah banjir dan erosi, menjaga keseimbangan siklus air, dan kestabilan iklim.
Latihan Ulangan SemesterA. 1. d
Lensa objektif terletak di bagian mikroskop yang disebut re-volver. Pada revolver biasanya terdapat tiga lensa objektif de-ngan perbesaran berbeda. Untuk mengubah perbesaran lensa objektif kita harus memutar revolver.
2. c Nomor 1 pada gambar menun-
jukkan lensa okuler; nomor 2 menunjukkan meja preparat; nomor 3 menunjukkan lensa objektif; nomor 4 menunjukkan cermin.
3. a Cermin cekung bersifat me-
ngumpulkan berkas cahaya sehingga dapat memperkuat cahaya lampu yang tidak terlalu terang apabila dibandingkan dengan cahaya matahari.
4. b Mikroskop cahaya dapat digu-
nakan untuk mengamati objek yang tembus cahaya. Agar da-pat tembus cahaya bahan yang akan diamati harus diiris setipis mungkin.
5. c Sudah jelas.6. b Makhluk hidup yang dapat
melakukan proses fotosintesis dan menyerap energi matahari secara langsung adalah tum-buhan hijau. Hewan bernapas membutuhkan oksigen dan mempunyai alat gerak sehingga dapat bergerak dengan aktif.
7. a Ciri-ciri makhluk hidup meliputi
bergerak, bernapas, memerlukan makanan (nutrisi), tumbuh, peka terhadap rangsang, berkembang biak, dan mengeluarkan zat sisa. Fotosintesis hanya dapat dilakukan makhluk hidup ter-tentu, yaitu makhluk hidup yang mempunyai klorofil.
8. b Fungsi makanan adalah se-
bagai sumber energi; untuk pertumbuhan dan pembangunan
��RPP Biology SMP 1
tubuh; untuk memelihara dan menggantikan sel-sel rusak atau telah tua; untuk pertahanan tubuh terhadap berbagai macam penyakit; dan untuk pengaturan proses-proses tubuh.
9. d Sentuhan merupakan salah satu
jenis rangsangan. Dengan me-ngatupkan daunnya, putri malu bereaksi terhadap rangsang ter-sebut.
10. c Dengan melakukan klasifikasi,
makhluk hidup yang berjum-lah lebih dari satu juta spesies dapat dikelompokkan men-jadi beberapa kelompok saja. Jadi, tujuan utama klasifikasi makhluk hidup adalah untuk mempermudah mempelajari makhluk hidup.
11. b Dua makhluk hidup yang
dekat hubungan kekerabatan-nya mempunyai banyak persa-maan. Makin dekat hubungan kekerabatannya, makin banyak persamaannya.
12. d Vertebrata (hewan bertulang
belakang) yang menyusui anak-nya dimasukkan ke dalam ke-las Mammalia. Semua anggota Mammalia bernapas dengan paru-paru dan tubuhnya ditutupi kulit berambut.
13. d Biji yang tidak dilindungi buah
menandakan tumbuhan ber-
biji terbuka. Tumbuhan berbiji terbuka dimasukkan ke dalam subdivisio Gymnospermae.
14. a Monokotil adalah tumbuhan
biji berkeping satu, sedangkan dikotil adalah tumbuhan biji berkeping dua.
15. c Sudah jelas.
16. a Tubuh anggota Pisces (ikan)
ditutupi oleh kulit bersisik ba-sah; tubuh Amphibia (misalnya katak) ditutupi oleh kulit ber-lendir; tubuh Reptilia (misalnya ular) ditutupi oleh kulit berisik kering dari zat tanduk; tubuh Aves (misalnya burung merpati) ditutupi oleh kulit berbulu; dan tubuh Mammalia (misalnya kucing dan kera) ditutupi oleh kulit berambut.
17. a Thallophyta adalah kelom-
pok tumbuhan yang tubuhnya belum bisa dibedakan antara akar, batang, dan daun. Kormo-phyta adalah kelompok tumbuh-an yang tubuhnya sudah bisa dibedakan antara akar, batang, dan daun. Pteridophyta adalah tumbuhan paku. Spermatophyta adalah tumbuhan biji. Pterido-phyta dan Spermatophyta sudah berdaun.
18. a Organel adalah bagian sel yang
hidup yang terletak di dalam si-toplasma. Plastida adalah butir-
�� RPP Biology SMP 1
butir pembawa zat warna, misal-nya kloroplas. Kloroplas adalah plastida yang mengandung butir-butir hijau daun (klorofil) yang berperan dalam proses fotosintesis. Plastida hanya terdapat pada sel tumbhan.
19. a Sudah jelas.
20. b Sekelompok sel yang mempu-
nyai bentuk dan fungsi yang sama akan membentuk jaringan. Beberapa jaringan akan mem-bentuk organ. Beberapa organ membentuk sistem organ dan beberapa sistem organ mem-bentuk organisme. Jadi, urutan organisasi kehidupan adalah sel → jaringan → organ → sistem organ → organisme.
21. b Sudah jelas.
22. c Organ tumbuhan yang berfungsi
sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis adalah organ yang sel-selnya mengandung klorofil. Organ tersebut adalah daun.
23. b Epidermis merupakan jaringan
paling luar pada organ tumbuh-an, misalnya akar, batang, dan daun.
24. b Morfologi adalah cabang bio-
logi yang mempelajari bentuk luar makhluk hidup. Ekologi adalah cabang biologi yang mempelajari hubungan timbal
balik antara makhluk hidup dan lingkungannya (ekosistem). Parasitologi adalah cabang bio-logi yang mempelajari makh-luk hidup yang bersifat parasit. Ekonomi bukan merupakan cabang biologi.
25. b Individu adalah satuan makhluk
hidup tunggal, misalnya seba-tang padi di sawah. Populasi adalah kumpulan individu se-jenis yang menempati daerah/wilayah tertentu pada waktu tertentu, misalnya sekelompok padi di sawah.
26. a Habitat adalah tempat makhluk
hidup bertempat tinggal dan melakukan aktivitasnya. Mi-salnya, habitat ikan air tawar adalah sungai atau danau.
27. c Bakteri saprofit memenuhi ke-
butuhan makanannya dengan menguraikan sisa-sisa makhluk hidup.
28. c Sudah jelas.
29. a Ekosistem yang mantap dapat
digambarkan sebagai sebuah pi-ramida. Bagian dasar piraminda yang paling besar ditempati produsen, bagian atasnya yang makin menyempit berturut-turut ditempati konsumen tingkat I, konsumen tingkat II, dan kon-sumen tingkat III.
��RPP Biology SMP 1
30. b Zooplankton adalah hewan-
hewan kecil yang melayang-layang di perairan. Zooplankton memenuhi kebutuhan makan-annya dengan memakan fito-plankton. Fitoplankton adalah tumbuhan kecil yang melayang-layang di perairan yang ber-peran sebagai produsen. Hewan yang makan produsen dalam ekosistem berkedudukan se-bagai konsumen tingkat I.
31. c Gambar menunjukkan Rafflesia
arnoldii yang menumpang pada tumbuhan lainnya sebagai para-sit.
32. d Jamur kayu hidup sebagai
saprofit, yaitu menguraikan sisa-sisa makhluk hidup. Jadi, seperti bakteri pengurai jamur kayu berperan sebagai pengurai (dekomposer).
33. d Keempat hewan tersebut me-
nunjukkan adanya keanekara-gaman makhluk hidup.
34. a Ralat soal: seharusnya pada soal
tersebut bukan kelinci, tetapi ka-tak sehingga diperoleh jawaban a.
35. a Anoa hanya ditemukan di Indo-
nesia, khususnya di Sulawesi. Selain di Indonesia, badak juga ditemukan di Afrika. Selain di Indonesia harimau juga ditemu-
kan di negara lain, misalnya India, RRC, dan Malaysia. Selain di Indonesia gajah juga ditemukan di negara lain, mi-salnya Thailand dan India; gajah juga ditemukan di Afrika.
36. c Makanan elang misalnya tikus
dan kelinci. Pemakan belalang misalnya burung kecil dan ka-tak.
37. b Sudah jelas.
38. d Gambar menunjukkan babirusa
yang merupakan fauna endemik Sulawesi (Celebes)
39. c Menangkap ikan dengan tuba
(racun) dapat membunuh ikan-ikan yang masih kecil dan hewan lain sehingga dapat merusak keanekaragaman hayati.
40. c Sebagai adaptasi terhadap
adanya gelombang laut di pan-tai, bakau mempunyai akar tunjang. Akar tunjang bakau dapat melindungi pantai dari terjangan ombak laut sehingga pantai terhindar dari abrasi.
41. b Sudah jelas.
42. c Polutan yang mencemari tanah
misalnya plastik, kaleng, kaca, dan zat-zat kimia berbahaya. Pabrik berpotensi menimbulkan pencemaran air dan udara. Pes-tisida berpotensi mencemari air.
�� RPP Biology SMP 1
Kendaraan bermotor berpotensi mencemari udara.
43. a Sudah jelas.
44. d Penggunaan pupuk kimia secara
berlebihan dapat mencemari air dalam bentuk melonjaknya populasi tumbuhan air tertentu misalnya eceng gondok. Air jernih, tidak berbau, dan banyak dihuni ikan menunjukkan air yang tidak tercemar.
45. d Penguraian sampah rumah
tangga oleh bakteri pengurai menyebabkan menurunnya kadar oksigen yang larut dalam air.
46. b Pembakaran sampah, asap
pabrik, dan asap kendaraan bermotor menyebabkan pence-maran udara. Penyebab pence-maran air misalnya pembuangan limbah pabrik langsung ke su-ngai tanpa pengolahan terlebih dahulu.
47. b Di beberapa tempat, populasi
babi hutan malah tinggi sehing-ga merupakan hama tanaman.
48. b Sudah jelas.
49. a Dengan kecerdasan dan akal
budinya manusia sangat ber-pengaruh pada keanekaragam-an hayati. Jika terlalu banyak mengeksploitasi sumber daya
alam hayati maka keanekara-gaman hayati akan cepat menu-run.
50. c Mengawettan hewan-hewan ha-
sil buruan merupakan tindakan mengawetkan hewan yang telah mati sehingga tidak berdampak pada usaha pelestarian hewan langka.
B. 1. Bergerak, bernapas, memer-lukan makanan (nutrisi), tum-buh, peka terhadap rangsang, berkembang biak, dan menge-luarkan zat sisa.
2. Sistem pemberian nama makh-luk hidup yang terdiri dari dua kata yang diperkenalkan Carolus Linnaeus; disebut juga binomial nomenklatur.
3. Membran sel tumbuhan dilin-dungi oleh dinding sel yang te-bal dan kuat yang tersusun oleh selulosa sehingga bentuk sel tumbuhan relatif tetap. Mem-bran sel hewan tidak dilindungi dinding sel sehingga bentuknya tidak tetap. Di dalam sitoplasma sel tumbuhan ditemukan plas-tida (butir-butir pembawa zat warna), misalnya kloroplas, yang tidak ditemukan pada sel hewan. Kloroplas adalah plastida yang mengandung butir-butir hijau daun (klorofil) yang berperan dalam proses fotosintesis. Pada sel tumbuhan, vakuola atau rongga sel lebih jelas terlihat. Pada sel hewan
��RPP Biology SMP 1
vakuola tidak jelas terlihat atau ukurannya lebih kecil.
4. Sel, jaringan, organ, sistem organ, dan organisme.
5. Hutan bernilai ekologis karena merupakan habitat berbagai jenis flora (tumbuhan) dan fauna (hewan). Jika pelestarian hutan dipertahankan maka keaneka-ragaman hayati juga lestari.
6. Suaka margasatwa adalah suatu kawasan hutan yang diperun-tukkan khusus bagi perlindung-an hewan (fauna/satwa) khas dan langka agar terhindar dari kepunahan. Cagar alam adalah suatu kawasan yang dibiarkan sealamiah mungkin dengan
tujuan untuk melindungi tum-buhan (flora/taru) dan hewan di dalamnya agar terhindar dari kepunahan.
7. Karena lingkungan yang terce-mar dapat mengganggu kesehat-an manusia dan makhluk hidup lainnya.
8. Manusia merupakan makhluk hidup yang paling cerdas. Dengan kecerdasan dan akal budinya manusia dapat menga-tasi pencemaran dan kerusakan lingkungan dengan berbagai tindakan, misalnya dengan mengolah limbah dan melaku-kan penghijauan.
�0 RPP Biology SMP 1
Catatan:_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________