Upload
heti-dwi-putri
View
235
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 1/7
Blok 11 lbm 1
Scenario
Step 1
- Eksudat
Pembengkakan yang berisi nanah
- Calculus
Deposit dari plak yang termineralisasi di bagian luar gigi , sulit untuk di hapus , biasa
terjadi pada servik gigi , atau tepi gingiva ,
- Purulent
Cairan berupa nanah yang biasanya terdapat pada pustula .
Step 2
Abses periodontal
abses periapikal
1. Mengapa terdapat kalkulus di sepanjang servikal gigi ? ( 4 )
2. Mengapa gusinya membengkak padahal tidak terdapat lubang pada gigi 37 ? ( 1)
3. Mekanisme pembengkakan pada gusi ? ( 7 )
4. Apa yang menyebabkan gigi nya goyang ? ( 5 )
5. Apa yang menyebabkan pada pemeriksaan radiology adanya gambaran radiolusen ? ( 8 )
6.
Mengapa pada gusi bagian buccal tampak mengkilap , lunak ? ( 3 )7. Apakah ada hubungan area radiolusen dengan kerusakan tulang alveolar ? ( 10 )
8. Apa yang menyebabkan adanya purulent dan eksudat pada gigi tersebut ? ( 6 )
9. Pemeriksaan ce + , perkusi + , tekanan + , dari hasil pemeriksaan itu bagaimana kondisi
gigi 37 pasien tersebut ? ( 2 )
10. Apakah Diagnosis pada scenario tersebut ? ( 11 )
11. Apa saja etiologi dari diagnose masalah di atas ? ( 12 )
12. Apakah beda diagnosis masalah di scenario dnegan kista periapikal ? ( 14 )
13. Apa perawatan yang tepat terhadap scenario tersbut ? ( 15 )
14. Gejala klinis dari diagnosis pada scenario ? ( 13 )
15. Apakah terdapat hubungan calculus dengan gambaran klinis gusi bagian buccal tampak mengkilap , lunak , dan adanya gambaran radiolusen pada gambaran radiology ? ( 9 )
step 3
1. Apakah Diagnosis pada scenario tersebut ? ( 1 )
Abses periapikal karena terjadinya abses pada bagian apical .dan Nampak adanya
gambaran radiolusen pada apex gigi .
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 2/7
Abses merupakan kumpulan dari eksudat , purulent , proses inflamasi yang terjadi karena
factor iritasi biasanya terjadi pada gingiva akibat dari calculus dan plak . biasanya
terdapat pada tulang alveolar pada apex gigi setelah kematian pulpa . ( Jayadi )
Abses periapikal merupakan proses pertahanan tubuh agar infeksi tidak menyebar ke
karingan lain .
2. Apa saja etiologi dari diagnose masalah di atas ?
- Calculus akibat Penumpukan sisa sisa makanan
- Iritasi plak
- Infeksi bakteri , ex bakteri gram positif & gram negative ( pada dinding sel nya
lebih tebal , tidak bisa menyerap warna ,
- Kematian dari jaringan pulpa
- Trauma , gigi non vital yang mati kering , yang tidak mengalami pembusukan
- Oral hygiene yang buruk
o Mengapa terdapat kalkulus di sepanjang servikal gigi ?Adanya penumpukan sisa makanan , OH yang buruk
o Apa yang menyebabkan adanya purulent dan eksudat pada gigi tersebut ?
Adanya infeksi nekrosis pulpa rongga berisi jaringan sel sel jaringan
mati terbentuk pus , pus masuk rongga itu , terjadilah penumpukan pus . (
patofisiologi abses periapikal dengan pulpa non vital )
Patofiologi abses periapikal dengan pulpa masih vital .
Adanya iritasi dari plak dan calculus sehingga menyebabkan infeksi pada gingiva
o Apakah terdapat hubungan calculus dengan gambaran klinis gusi bagian buccal
tampak mengkilap , lunak , dan adanya gambaran radiolusen pada gambaran
radiology ?
Iya terdapat hubungan , adanya calculus mengiritasi gingiva sehingga
menyebabkan pembengkakan pada gingiva . dan gambran radiolusen karena pada
bagian apex gigi terdapat rongga yang berisis pus .
3. Mengapa gusinya membengkak padahal tidak terdapat lubang pada gigi 37 ?
Abses calculus
4. Pemeriksaan ce + , perkusi + , tekanan + , dari hasil pemeriksaan itu bagaimana kondisi
gigi 37 pasien tersebut ?
Kondisi gigi 37 masih vital akan tetapi terdapat inflamasi sehingga pada pemeriksaanperkusi dan tekanan ( +)
5. Mengapa pada gusi bagian buccal tampak mengkilap , lunak ?
Adanya rongga yang berisi pus sehingga terlihat mengkilap
6. Apa yang menyebabkan gigi nya goyang ?
Karena adanya irtitasi pada gingiva
Adanya kerusakan pada tulang alveolar yang di akibatkan adanya abses periapikal .
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 3/7
7. Mekanisme pembengkakan pada gusi ?
Adanya infeksi nekrosis pulpa rongga berisi jaringan sel sel jaringan mati
terbentuk pus , pus masuk rongga itu , terjadilah penumpukan pus . ( patofisiologi abses
periapikal dengan pulpa non vital )
Patofiologi abses periapikal dengan pulpa masih vital .
Adanya iritasi dari plak dan calculus sehingga menyebabkan infeksi pada gingiva
8. Apa yang menyebabkan pada pemeriksaan radiology adanya gambaran radiolusen ?
Adanya rongga yang berisi pus sehingga menyebabkan area radiolusen pada apex gigi .
9. Apakah ada hubungan area radiolusen dengan kerusakan tulang alveolar ?
Iyaa ada , karena terdesak akibat adanya rongga sehingga merusak tulang alveolar .
10. Gejala klinis dari diagnosis pada scenario ?
- Gusi mengkilap
- Bengkak
- Lunak - Terasa sakit
- Terdapat eksudat dan purulent
- Adanya calculus
- Gigi goyang
- Terjadi halitosis , di sebabkan karena adanya calculus ( karina )
11. Apakah beda diagnosis masalah di scenario dengan kista periapikal ? ( diagnosis banding
)
- Kista ,berbatas tegas
- Abses tidak berbatas tegas .
- Kista periapikal tidak ada gambaran klinis , hanya tampak pada gambran
radiology .
12. Apa perawatan yang tepat terhadap scenario tersbut ?
- Bedah Insisi
- Eleminasi calculus
- Ekstraksi
- Terapi farmako
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 4/7
Step 4.
Mapping
Step 7
1. Apakah Diagnosis pada scenario tersebut ? ( 1 )
Abses periodontal , karena pemeriksaan ce (+) , sedangkan pada abses peripikal biasa
Abses periodontal , karena infeksi bakteri piogenik , yang masuk ke dalam gusi , pada
pasien terdapat calculus pada bagian arah bagian cervix dari gigi .
2. Apa saja etiologi dari diagnose masalah di atas ?
Etiology secara umum .
- Calculus akibat Penumpukan sisa sisa makanan ( yang mengandung bakteri )
- Iritasi plak
Abses
Periodontal
Nekrosis pulpa
Rongga berisi pus
Pada ginggiva
kalkulus
Iritasi ginggiva
Gingiva
membengkak
Pulpa gigi vitalPemeriksaan (
tekanan , ce ,
tekan (+)
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 5/7
Faktor iritan
Akibat bulu bulu sikat gigi yang menusuk gigi dan gusi , sikat gigi membawa bakteri
masuk ke dalam jaringan
-
Kematian dari jaringan pulpa- Trauma , gigi non vital yang mati kering ,
- Oral hygiene yang buruk
- Toksik yang terkandung dari plak dan kalkulus yang terkandung pada plak .
- o Mengapa terdapat kalkulus di sepanjang servikal gigi ?
Adanya penumpukan sisa makanan , OH yang buruk ,
o Apa yang menyebabkan adanya purulent dan eksudat pada gigi tersebut ? ( sesuai
skenario )
Adanya iritasi dari plak dan calculus sehingga menyebabkan infeksi padagingiva
Infeksi bakteri , ex bakteri gram positif & gram negative ( pada dinding sel
nya lebih tebal , tidak bisa menyerap warna , patogenesis
Bakteri yang menghasilkan pustula yaitu bakteri gram (-) yang jenis anaerob .
o Apakah terdapat hubungan calculus dengan gambaran klinis gusi bagian buccal
tampak mengkilap , lunak , dan adanya gambaran radiolusen pada gambaran
radiology ?
Iya terdapat hubungan , adanya calculus mengiritasi gingiva sehingga
menyebabkan pembengkakan ( proses inflmasi yaitu tanda inflmasi tumor ,
adanya aliran darah yang banyak dan adanya leukosit ) pada gingiva . dan
gambran radiolusen karena pada bagian samping permukaan gusi terdapat rongga
yang berisis pus .
o Patofisiologi sesuai skenario
Terjaid iritasi akibat calculus kemudian menyebabkan terjadinya inflamasi ,
inflamasi ( tumor , kalor , rubor , dolor , funcito laesa ) , terjadi infeksi bakteri
gram postif dan gram negaitif , gram negatif menyebabkan pustula kemudianmenjadi abses , abses nya terjadi pada jaringan periodontium yang melibatkan
alveolus
3. Mengapa gusinya membengkak padahal tidak terdapat lubang pada gigi 37 ?
Adanya proses inflamasi , adnya irtitasi akibat adanya akumulasi plak , pertahanan tubuh
akan mengangkut sel darah putih , adanya antibodi sehingga , antibodi melawan bakteri ,
dan terjadi akumulasi pus , terjadi pembengkakan
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 6/7
4. Pemeriksaan ce + , perkusi + , tekanan + , dari hasil pemeriksaan itu bagaimana kondisi
gigi 37 pasien tersebut ?
Kondisi gigi 37 masih vital akan tetapi terdapat inflamasi pada ginggiva akibat adanya
bakteri sehingga pada pemeriksaan perkusi dan tekanan ( +)
5. Mengapa pada gusi bagian buccal tampak mengkilap , lunak ?
Adanya rongga yang berisi pus sehingga terlihat mengkilap
6. Apa yang menyebabkan gigi nya goyang ?
Karena adanya irtitasi pada gingiva
Adanya kerusakan pada tulang alveolar yang di akibatkan adanya abses periapikal .
Akibat adanya timbunan pus , tumbuh secara ekspansif
7. Mekanisme pembengkakan pada gusi ?
Infeksi bakteri , ex bakteri gram positif & gram negative ( pada dinding sel nya lebih
tebal , tidak bisa menyerap warna ,patogenesis
Bakteri yang menghasilkan pustula yaitu bakteri gram (-) yang jenis anaerob . –
.
Adanya infeksi nekrosis pulpa rongga berisi jaringan sel sel jaringan mati
terbentuk pus , pus masuk rongga itu , terjadilah penumpukan pus . ( patofisiologi abses
periapikal dengan pulpa non vital )
Patofiologi abses periapikal dengan pulpa masih vital .
Adanya iritasi dari plak dan calculus sehingga menyebabkan infeksi pada gingiva
8. Apa yang menyebabkan pada pemeriksaan radiology adanya gambaran radiolusen ?
Adanya rongga yang berisi pus sehingga menyebabkan area radiolusen pada samping
permukaan gusi
9. Apakah ada hubungan area radiolusen dengan kerusakan tulang alveolar ?
Iyaa ada , karena terdesak akibat adanya rongga sehingga merusak tulang alveolar .
10. Gejala klinis dari diagnosis pada scenario ?
- Ada PemBengkakan yang lunak
- Terasa sakit , sakitnya berdenyut.
- Terdapat eksudat dan purulent
- Adanya calculus
- Gigi goyang
11. Apakah beda diagnosis banding )
- Abses periapikal ( pada kondisi yang non vital ) , abses ini penyebarannya ke
bawah, dan lama kelamaan akan perkembangannya ke arah periodontal ,
5/12/2018 Blok 11 lbm 1 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/blok-11-lbm-1 7/7
Proses : karies yang sduah dalam yang sudah mengenai rongga pulpa , kelenjar
limfe , saraf , akan terjadi gangrene ( kematian yang membusuk) akan terjadi pus ,
infeksi akan meluas ke jaringan periapikal .
- Pemeriksaan pada abses periodontal ( ce + ) , pemeriksaan ( ce -)
- Abses periodontal pada gigi vital dan gigi non vital ( tergantung penyebaranya )
sedangkan pada abses perapikal pada gigi non vital
- Abses periodontal biasa di adanya penyakit periodontal .
- 12. Apa perawatan yang tepat terhadap scenario tersbut ?
- Bedah Insisi
- Eleminasi calculus
- Ekstraksi
- Terapi farmako
- Drainase