Concept Map Assessment of Classroom Learning.pptx

8/17/2019 Concept Map Assessment of Classroom Learning.pptx

1/22

Concept Map Assessment

of Classroom Learning:

Reliability, Validity, and

Logistical Practicality

ROSIDA!"#!$%"$


2/22

&ara'teristi' psi'ometri dan 'epra'tisan

pemetaan 'onsep mer(pa'an s(at( te'ni'

(nt(' e)al(asi dan penilaian 'elas

#aren*ol+ dan amir, -!../0 1Pemetaan

'onsep tela* dig(na'an dalam berbagai cara

(nt(' penelitian topi' dalam pendidi'an

sains2

egartya+el dan Prosser -!..!0 dig(na'an

t(gas pemetaan 'onsep (nt(' menilai

*(b(ngan antara pema*aman 'onsept(al dan

pengg(naan strategi bela3ar


3/22

Novak (1990) menguraikan potensi penggunaanpemetaan konsep untuk perbaikan belajar dan

mengajar. Dari pernyataan Novak, kita dapat

mengatur potensi pemetaan konsep dalam ilmu

pendidikan menjadi empat kategori:

(a) Sebagai strategi pembelajaran,

(b) sebagai strategi instruksional,

() sebagai strategi untuk perenanaan kurikulum,

(d) sebagai sarana menilai pema!aman sis"ater!adap konsep sains.

Dan penelitian ini memba!as kategori keempat


4/22

#ui$ % &rimo dan S!avelson (199' ) menyarankanbeberapa daera! berkaitan dengan penggunaan

konsep pengkajian peta yang !arus lebi! diteliti

seara menyeluru!,&enyelidikan:

a) keandalan berbagai tugas pemetaan konsepb) validitas kesimpulan yang diambil dari berbagai

tugas pemetaan konsep

) aplikasi praktis pemetaan konsep untuk kelas

dan penilaian berskala sedang di antara daera!yang direkomendasikan untuk dipelajari lebi!

lanjut.


5/22

Sifat Peta &onsep Penilaian (gas

&enilaian peta konsep terdiri dari dua bagian :

a) ugas pemetaan konsep, ugas pemetaan konsep dideinisikan

sebagai prosedur pembuatan peta konsep yang me"akili

pengeta!uan sis"a. *da bermaam%maam ara peta tersebut

dapat di!asilkan . +isalnya ,

1. peta mungkin dibangun ole! evaluator berdasarkan tanggapan

sis"a untuk kegiatan seperti "a"anara atau tugas asosiasi kata . *tau,

. sis"a dapat diminta untuk membangun sebua! konsep peta

sendiri menggunakan pensil dan kertas. Sebagai jenis kedua ini

tugas tampaknya paling praktis untuk aplikasi kelas, dan jenis ini

digunakan dalam penilaian dievaluasi dalam penelitian inib) -valuasi peta konsep, -valuasi peta konsep melibatkan

pemeriksaan isi dan struktur dari peta konsep . Siat evaluasi mungkin

melibatkan melakukan pengamatan kualitati danatau kuantitati.


6/22

#umusan &ertanyaan

&enelitian ini adala! untuk menyelidiki masala! yang

relevan dengan tugas penilaian peta konsep. /ntuk tujuan

ini , tiga pertanyaan yang akan dija"ab

1. *paka! keandalan skor penilaian peta konsep

dipengaru!i ole! pemili!an soringmetode

. &enilaian peta konsep memberikan inormasi yang

valid tentang pengeta!uan sis"a

. 2isa penilaian peta konsep seara praktis diterapkan

pada situasi kelas


7/22


8/22

+etode

Subyek

Subyek penelitian ini direkrut dari dua kelompok

besar :

(a) 3urusan pendidikan sarjana dan +a!asis"a

pasasarjana

(b) -nam pulu! tiga ma!asis"a sukarela untuk

berpartisipasi dalam penelitian ini


9/22

kuesioner ujuan dari kuesioner yang diberikan kepada kedua peserta

adala! untuk menilai keakraban mereka dengan teknikpemetaan konsep. *da 4 item dalam kuesioner ini

5uesioner ini diberikan sebelum pelati!an mereka dalam

teknik pemetaan konsep

Dalam !al ini bagian dari kuesioner, penilai adala! untuk

menunjukkan jika mereka ( a) tidak akrab , ( b ) agak akrab ,

( ) amiliar , atau ( D ) sangat akrab dengan masing%masing

istila! yang digunakan dalam produksi peta konsep


10/22


11/22

&elati!an di 6onept +apping ask

&elati!an dalam pemetaan konsep termasuk presentasi

teknik pemetaan konsep, diikuti ole! tiga sesi lati!an

dipandu

&eserta dii$inkan 0 menit dimana untuk meng!asilkan

peta konsep dari bagian teks menggunakan konsep yang

terdatar 5ompleksitas tugas pemetaan dimanipulasi di sesi lati!an

dengan meningkatkan jumla! konsep yang terdatar

untuk setiap sesi: 7 untuk lati!an pertama, 10 untuk yang

kedua, dan 18 untuk ketiga


12/22

&embuatan &eta 5onsep


13/22


14/22

Skoring &eta 5onsep

-nam metode soring peta konsep adala!

(a) olistik

(b) !olistik dengan +aster peta

() #elasional

(d) relasional dengan peta utama

(e) struktural, dan

() struktural dengan +aster peta


15/22

ASIL

Data yang dikumpulkan dan dianalisis meliputi:a) skor untuk peta konsep dinilai ole! masing%masing

enam metode soring

b) kali diperlukan untuk meng!asilkan dan menetak

peta konsep) kesamaan dinilai dari konsep peta ke peta utama dan

tanggapan ter!adap kuesioner yang diisi ole!

pembuat peta konsep dan penilai


16/22

#eabilitas +etode -valuasi peta

5onsep Skor dari enam metode penilaian yang berbeda

disera!kan ke analisis generalisasi . Data dianalisis

melalui program -N;


17/22


18/22


19/22

kepraktisan

&ersyaratan saat 5onsep &emetaan ugas dan

-valuasi adala! >aktu yang diperlukan untuk

+embangun peta konsep . >aktu yang digunakan

sis"a membuat peta konsep berkisar dari minimal 1'

menit sampai maksimal 81 menit. #ata%rata "aktu yang

dibutu!kan untuk menyelesaikan peta konsep dalampenelitian ini adala! 9 menit ( n8 '0 , standar deviasi

87,' menit ) . +ode dan median 7 menit

Data yang disajikan menunjukkan ba!"a sis"a dapat

dilati! dalam jangka "aktu yang "ajar menggunakan

metode pembelajaran langsung guru kelas mungkin menyadari beberapa peng!ematan

"aktu selama lati!an dipandu jika pemetaan konsep

digunakan sebagai kegiatan pembelajaran


20/22

5esimpulan

asil penelitian ini menunjukkan ba!"a "aktu yang

diperlukan untuk menetak peta konsep enderung

berkisar dari 1 sampai 8 menit, tergantung pada metode

soring yang dipili!. a lini enderung menguntungkan

dibandingkan dengan penilaian obyekti seperti kuis

ja"aban singkat atau tes&erbandingan "aktu yang diperlukan untuk menetak

peta konsep dengan "aktu yang dibutu!kan untuk

menetak tanggapan ter!adap pertanyaan esai akan

mendukung pemetaan konsep


21/22

/ntuk memaksimalkan utilitas dari penilaian peta

konsep, guru !arus mendekati skor tugas sebagai

survei a"al yang dapat menunjukkan daera! analisis

mana yang lebi! mendalam dan menguntungkan.+isalnya, skor renda! pada peta konsep dapat

menjamin meli!at lebi! dekat untuk mendiagnosa

kesala!pa!aman. +engevaluasi peta konsep sis"a

dengan ara ini memungkinkan guru untuk

mengoptimalkan keseimbangan antara biaya dankonsep manaat tugas penilaian peta.


22/22

-#?+* 5*S?

Documents

Concept Map Assessment of Classroom Learning.pptx