copy Optik BAB 1..doc

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    1/19

    Bab I

    GELOMBANG CAHAYA

    1. Apa itu Cahaya

    Sebelum membicarakan siat-sifat dari cahaya perlu diketahui dulu apa yang

    dimaksudkan dengan cahaya?

    Untuk itu ada beberapa teori atau pendapat mengenai cahaya, diantaranya:

    a. Teori emisi oleh Sir Isaac Neton ! "#$%-"&%%'

    (enurut teori emisi Neton, baha dari sumber cahaya dipancarkan partikel-

     partikel yang sagat kecil dan ringan ke segala arah dengan kecepatan yang sama

     besar, bila mengenai mata kita maka kita mendapatan kesan melihat sumber 

    cahaya tersebut.

     b. Teori gelombang oleh )hritian *uygens !"#%+-"##'

    (enurut *uygen cahaya pada dasarnya sama degan bunyi, berbeda hanya dalam

    hal frekuensi dan panang gelombangnya.

    c. ercobaan Thomas /oung !"&&0-"1%+' dan 2gustin fresnel !"&11-"1%&'

    Thomas young dan 3resnel menyatakan baha cahaya dapat melentur dan

     berinterferensi, dan peristia ini tidak dapat diterangkan oleh teori emisi Neton.

    d. ercobaan 4ean beon 3oucault!"1"+-"1#1'

    5ari hasil percobaan ia mendapatkan baha cepat rambat cahaya dalam 6at cair 

    lebih kecil dibandingkan dengan cepat rambat cahaya di udara, hal ini uga

     bertentangan dengan teori emisi Neton

    e. ercobaan 4ames )lerk (a7ell !"10"-"1&+'

    Ia menyatakan baha cepat rambat gelombang-gelombang elektro magnetik sama

    dengan cepat rambat cahaya, sebesar 0 7 "81  m9detik. 4adi (a7ell

     berkesimpulan cahaya adalah gelombang elektromagnetik f. ercobaan *einrick udolph *er6 !"1&-"1+$'

    Ilmuan ini membuktikan baha gelombang elektromagnetik adalah gelombang

    trans;ersal, ini sesuai dengan kenyataan baha cahaya dapat mengalami

     polarisasi, ini memperkuat kesimpulan (a7ell

    g. ercobaan (a7 udig lanck !"11-"+$&'

    5engan teori dan prcobaan radiasi (a7 lanck berkesimpulan baha cahaya

    adalah paket-paket kecil yang disebut kuanta. Teori ini disebut teori kuantum

    "

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    2/19

    cahaya.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    3/19

    disadari baha cahaya pastilah muncul dari obyek-obyek yang terlihat dan memasuki

    mata sehingga menyebabkan sensasi penglihatan. ertanyaan tentang apakah cahaya

    terdiri dari sebuah sorotan dari partikel-partikel atau semacam gerakan gelombang

    adalah yang paling menarik dalam searah sains. Tokoh yang paling berpengaruh

    dalam teori partikel cahaya adalah Neton. (emakai teori tersebut, Neton dapat

    menelaskan hukum-hukum refleksi dan refraksi. Neton menurunkan hukum

    refraksi berdasarkan asumsi baha cahaya beralan dalam air atau

    gelas lebih cepat dari pada di udara, sebuah asumsi yang akhirnya terbukti salah.

    Tokoh-tokoh utama dari teori gelombang cahaya adalah )hristian *uygens dan

    obert *ooke. (emakai teori perambatan gelombang, *uygens dapat menelaskan

    refleksi dan refraksi dengan asumsi cahaya beralan di gelas atau air lebih lambat

    daripada di udara. Neton sudah mengerti ada baiknya teori gelombang cahaya,

    terutama dalam menelaskan arna-arna yang di bentuk oleh film-film tipis, seperti

    yang sudah dipelaarinya secara luas. Tetapi ia menolak teori tersebut berdasarkan

    kenyataan yang terlihat baha perambatan cahaya adalah garis lurus. ada saat itu

     pembelokan cahaya di sekitar penghalangA yang disebut difraksi, belum diamati.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    4/19

    tersebut lebih kecil dibanding lau cahaya di udara, yang berarti menyingkirkan teori

     partikel Neton. ada tahun "1#8 #a$e Clerk Ma%&ell  mempublikasikan teori

    matematisnya tentang elektromagnetisme, yang memprediksikan keberadaan

    gelombanggelombang elektromagnetik yang merambat dengan lau yang setelah

    dihitung dari hukum-hukum kelistrikan dan kemagnetan bernilai 0 7 "81  m9s , yang

     berarti sama dengan lau cahaya. 'eori Ma%&ell  didukung oleh Hert( yang pada

    tahun "11& dengan menggunakan sebuah sirkuit untuk mendeteksinya. ada paruh

    kedua abad ke-"+) *irchho++  dan beberapa ilmuan lainnya menerapkan persamaan

    Ma%&ell  untuk menelaskan interferensi dan difraksi cahaya dan gelombang-

    gelombang elektromagnetik lainnya dan meletakkan metode-metode konstruksi

    empirisnya *uygens pada kerangka matematika yang mantap.

    (eskipun teori gelombang pada umumnya dapat mendeskripsikan cahaya !dan

    gelombang-gelombang elektromagnetik lainnya', namun teori tersebut gagaI

    menelaskan semua sifat-sifat cahaya, khususnya tentang interaksi cahaya dengan

    materi. 5alam percobaan tahun "11&B yang terkenal mendukung teori gelombang

    (a7ell, *ert6 uga menemukan efek fotolistrik, yang akan dibahas.

    =fek ini hanya dapat dielaskan dengan sebuah model partikel cahaya, seperti

    yang ditunukkan oleh =instein hanya beberapa tahun sesudahnya. 5engan demikian,

    sebuah model partikel cahaya diperkenalkan kembali. artikel-partikel cahaya disebut

    +oton. =nergi dari sebuah foton  E dihubungkan dengan frekuensi  f dari gelombang

    cahaya melalui rumus =instein  E C h f, di mana h disebut konstanta Planck.

    emahaman lengkap tentang sifat dualisme cahaya baru muncul pada tahun "+%8-an

    $

    Dambar "-". >aser terbukti mempunyai bayangan Dambar "-%. >aser karbon dioksida

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    5/19

    melalui percobaan-percobaan oleh ).4. 5a;isson dan >. Dermer, serta oleh D..

    Thompson, yang menunukkan baha elektron-elektron !dan partikel-partikellainnya'

     uga mempunyai sifat dualisme, dan !percobaan-percobaan mereka uga'

    menunukkan sifat-sifat gelombang dalam interferensi dan difraksi di samping sifat-

    sifat partikel yang sudah dikenal. !

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    6/19

    menggunakan sinar (ray) untuk mendiskripsikan perambatan cahaya secara garis lurus

    dan mengabaikan efek -efek interferensi dan difraksi. Seperti dibahas dalam @ab

     berikutnya, pendekatan sinar berlaku untuk perambatan di setiap pergerakan

    gelombang ika panang gelombangnya kecil dinyatakan dengan lubang lensa

    (aperture) atau penghambat apapun. *al ini adalah situasi yang kerapkali teradi

    dalam optik karena panang gelombang cahaya tampak memiliki inter;al dari $88 nm

    !" nm C "8-+ m' pada cahaya ungu hingga &88 nm untuk cahaya merah.

    ,. A(a Huy!en) +ront !elo$ban! -an inar.

    (uka gelombang !front gelombang' adalah tempat kedudukan beberapa titik-titik 

    yang senantiasa mempunyai fase sama. Suatu sumber gelombang akan memancarkan

    gelombang yang lain kesegala arah di dalam suatu medium maka didalam medium

    tersebut dapat dibuat front gelombang primer.

    *uygen menyatakan baha titik-titik sumber sekunder yang memancarkan uga front

    gelombang sekunder. Selubung front gelombang sekunder dalam arah perambatan

    gelombang adalah merupakan front gelombang primer berikutnya.

      Sumber arah gelombang

      Dambar "-0 front gelombang primer E sekunder

    Daris-garis tegak lurus front gelombang adalah disebut: FSIN2F yang arahnya sama

    dengan rambat arah gangguan. (acam-macan perambatan gelombang dari bentuk 

    geometris FsinarFnya.

    ". Delombang datar ika sinar-sinarnya seaar %. Delombang bola !sferis ika sinar-sinarnya radial ke luar dan front gelombang

     berbentuk bola

    0. Delombang silendris ika sinar-sinarnya radial dalam arah dua dimensi dan

    ront gelombangnya berbentruk sylendris !ika sumbernya terletak pada suatu

    garis lurus'

    ,.1 Pera$batan Cahaya Prinip Huy!en

    Sebagian bidang gelombang (wave front ' seperti yang memancar dari sebuah sumber titik. @idang gelombang adalah kumpulan titik-titik dengan fase konstan, ika

    #

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    7/19

     ari-ari bidang gelombang adalah r pada saat t, ari-arinya pada t + ∆t adalah r G c

    ∆t, di mana c adalah lau gelombang.

     Namun ika sebagian gelombang itu dihadang oleh hambatan atau ika gelombang

    meleati medium berbeda, seperti pada Dambar "-$  penentuan bidang gelombang

     baru pada saat t G ∆t menadi auh lebih sulit.

    Perambatan gelombang apapun melalui ruang dapat digambarkan

    mengunakan metode geometris yang ditemukan oleh )hristian huygens kira-kiratahun "#&1 yang sekarang dikenal sebagai prinip Huy!en atau kontruki

    *uygens:

    Setiap titik pada bidang gelombang primer !utama' bertindak sebagai sebuab sumber 

    anak gelombaHg (wavelets) sekunder yang kemudian berkembang dengan lau dan

    frekuensi sama dengan gelombang primemya.

    Dambar "-.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    8/19

    adalah benar-benar sumber titik, maka akan ada gelombang-gelombang pada arah

    yang berlaanan. *uygens mengabaikan gelombang-gelombang balik ini.

    rinsip *uygens kemudian dimodifikasi oleh 3resnel sedemikian sehingga bidang

    gelombang baru dihitung dari bidang gelombang lama dengan memakai superposisi

    anak gelombang dengan memperhatikan amplitudo dan fase relatifnya.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    9/19

    2. Bayan!an Gelap)

    @ayangan gelap adalah: bagian di belakang obyek yang tidak terkena sinar karena

    sinar terhalang benda tadi bayangan gelap ini adalah dua macam bergantung pada

     besarnya sumber cahaya.

    Umbra : @ayangan gelap utama ika sumber cahaya dimisalkan sebagai suatu

    sumber titik yang letaknya sedikit agak auh.

    enumbra : @ayangan gelap samar-samar yaitu akibat cahaya dari sumber 

    dipancarkan ke segala arah.

    3. *ecepatan Cahaya

    engukuran galileo pada tahun "##&.

    )ahaya akan diukur kecepatannya dengan mengetahui aktu tempuhnya melalui

     arak tertentu. ada puncak dua buah bukit yang araknya melaui arak tertentu. ada

     puncak dua buah bukit yang araknya diketahui berdiri dua orang yang memegang

    lentera yang menyala. Salah seorang menutup lenteranya dan begitu melihat lentera

    temannya gelap, seorang yang lain uga seketikamenutup lenteranya. Derakan ini

    diamati oleh orang yang pertama tadi. Kaktu antara seorang pertama menutup

    lenteranya samapai ia melihat lentera temannya gelap adalah aktu tempuh cahaya

    dalam menalani dua kali arak kedua puncak bukit, sehingga kecepatan cahaya dapat

    dihitung. Tetapi ternyata karena kecepatan cahaya besar sekali, maka aktu yang

    dicatat amat pendek sekali dan dapat diukur pada saat itu.

    ercobaan Llaf oemer !"#&'

    +

    Dambar "-&. Derhana matahari

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    10/19

    5engan pengamatan gerhana dari /upiter 

      Satelit  Lrbit /upiter 

      Lrbit @umi @" 4"

     (

    @%

      4%  Satelit

      Dambar "-1. Lrbit @umi mengelilingi (atahari

    ada posisi @" pengamat mengamati tepat teradinya gerakan (atahari.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    11/19

    radial mm

    π π =

    %

    %............................................................................................................

    !"'

    ada saat itu kecepatan putar roda adalah !diameter' n rotasi9detik, adi kecepatan

     putar :

    %π n rad9detik 

    Kaktu yang diperlukan untuk menempuh sudut putar π9m rad adalah:

    ik mn

    t    det%

    "=∆ ..........................................................................................................

    !%'

    5ari oengukuran ini didapat ) C 0," 7 "81

     m9sercobaan dengan prinsip yang sama dilakukan oleh:

    (ichelson !"1&1 "+0' dengan sedikit perbaikan oleh 2nderson pada thn !"+0&-

    "+$"', menghasilkan harga-harga ) adalah:

    ) C %,++&&$ 7 "81 m9s....................................................!(ichelson'

    ) C %,++& 7 "81 m9s.....................................................!2nderson'

    Usaha pertama urituk mengukur lau cahaya dilakukan oleh Dalileo. Ia dan

    seorang kaan berdiri pada puncak bukit dengan arak beberapa kilometer, masing-

    masing dengan sebuah lentera dan penutupnya. Dalileo bermaksud mengukur aktu

    yang dibutuhkan oleh cahaya untuk bergerak bolak-balik antara mereka berdua. (ula-

    mula salah seorang akan membuka penutup lentera dan ketika yang lain melihat

    cahaya, ia uga membuka penutup lenteranya. Kaktu antara orang pertama membuka

     penutup lentera dan melihat cahaya dari lentera yang lain akan menadi aktu yang

    dibutuhkan cahaya untuk bolak-balik antara kedua orang yang melakukan percobaan

    itu. (eskipun metoda ini pada prinsipnya masuk akal, namun kecepatan cahayaterlalu besar sehingga arak aktu yang akan diukur sangat kecil dibandingkan

    fluktuasi dalam aktu tanggapan manusia, sehingga Dalileo gagal mendapatkan nilai

    lau cahaya.

    Indikasi pertama dalam pengukuran besaran yang benar akan lau cahaya datang

    dari pengamatan astronomis dari periode Io, salah satu dari bulan-bulan !satelit' dari

     planet 4upiter eriode ini ditentukan dengan mengukur aktu antara dua gerhana

    !ketika bulan I8 lenyap di belakang 4upiter'. eriode gerhana kira-kira $%, am, tetapi

     pengukuran-pengukuran yang dibuat ketika bumi menauhi 4upiter sepanang lintasan

    ""

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    12/19

     ABC  pada Dambar "-+ memberikan nilai yang lebih besar pada periode ini

    dibandingkan dengan pengukuran-pengukuran yang dibuat ketika bumi mendekati

    4upiter sepanang lintasan CA  pada Dambar "-+ tersebut.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    13/19

    sebuah bukit !kira-kira 1,#0 km dari bukit pertama' ia menempatkan sebuah cermin

    untuk memantulkan kembali cahaya agar dapat dilihat oleh pengamat seperti

    ditunukkan.

    oda bergerigi tersebut diputar, dan lau putaran diubah-ubah. ada lau putar 

    yang rendah, tidak ada cahaya yang dapat dilihat karena cahaya yang dipantulkan

    terhalang oleh energi roda yang berputar tersebut.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    14/19

    ada tahun "18 3oucault mengukur "au cahaya di udara dan di air dan

    menunukkan baha lau cahaya di air "ebih keci" dari "au cahaya di udara.

    (emakai metode yang pada intinya sama, fisikaan 2merika 2.2 (ichelson

    membuat pengukuran-pengukuran yang tepat akan "au cahaya dari tahun "118

    hingga "+08.

    (etoda lain da"am menentukan "au cahaya melibatkan pengukuran konstanta

    e"ektrik 8ε   untuk menentukan c dari rumus:

    88

    "

     µ ε =c .

    !0'

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    15/19

    @ilangan yang menunukkan kekuatan pembiasan suatu medium relatif terhadap

    medium sebelumnya. 5iperoleh dengan membagi kelauan gelombang datang dalam

    medium pertama dengan kelauan gelombang bias dalam mediumkedua. . In-ek bi

    $utlak 0$.  Suatu medium adalah kelauan cahaya dalam ruang hampa !atau,

    umumnya, dalam udara' dibagi dengan kelauan cahaya dalam medium tersebut.

    8. Cahaya 9eba!ai Gelo$ban! Elektro Ma!netik 

    a. 'eori Elektro$a!net :ntuk $en-apatkan kecepatan ra$bat !elo$ban!

    elektro$a!netik.

      Delombang elektromagnetik merupakan gelombang periodik medan listrik = dan

    medan magnet @ yang menalar dengan kecepatan :

     µ ε 

    "=v ..........................................................................................................

    !$'

    ε    dan  µ  adalah masing-masing tetapan permi;itas listrik dan tetapan

     permi;itas magnet yang harganya tergantung pada enis medium. Untuk mediumruang hampa harganya adalah :

    %"%

    8  9"81$,1   %mC  &

      −

    =ε   

     Am'e(er  &   9"8#,"%  &

    8

    = µ 

    2pabila harga-harga ini dimasukkan ke persamaan , diperoleh kecepatan

    gelombang elektromagnetik dalam ruang hampa c C %,++1 7 "81  m9s.

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    16/19

    (a7ell kecepatan gelombang elektromagnetik ini tetap diselidiki dan menurut

    (a7ell hanya tergantung oleh % faktor saa yaitu:

    ". ermiti;itas9dielektrik !ε8'

    %. ermiti;itas magnet !µ8'

    3aktor-faktor tersebut sesuai dengan sifat dan enis-enis kedu gelombang tersebut.

    4adi kalau gelombang elektromagnetik merambat dalam ruang hampa atau udara,

    maka hanya tergantung pada ε8 dan  µ8. (elalui suatu penabaran besarnya cepat

    rambat gelombang elektromagnetik ialah:

    5imana :

    ε8 C 1,1 7 "8-"% )9Nm%

    µ8 C "%,& 7 "8-& Keber9amp.m

    maka

     

     sm &C 

    atau

     smC 

     smC 

     &

     &

     & & &

    9"80

    9888.888.088

    9%++%88888

    &,"%11

    "

    "89"%&1,1

    "

    "8&,"%"81,1

    "

    1

    %0

    &"%

    =

    =

    =

    =

    =

    =

    −−

    Selanutnya hubungan antara frekuensi f, panang gelombang λ, dan kecepatan )

    gelombang elektromagnetik dirumuskan sebagai:

      ) C λ 7 f...........................................................................................!'

    5imana ) C

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    17/19

    Deala ini persis sama dengan sifat-sifat cahay. Lleh karena itu dapat disimpulkan

     baha cahaya adalah gelombang elektromagnetik. 5ibaah ini merupakan sumber-

    sumber gelombang elektromagnetik yaitu:

    ". Sinar Ultra Unggu dari : busur karbon, lampu mencury, dan sinar matahari

    %. Sinar infra merah dari A api, tanur, dan sinar matahari

    0. Sinar O dari: penghentian elektron cepat oleh logam

    $. Sinar gamma !γ ' dari : reaksi inti, peluruhan radioaktif 

    . Delombang radio, radar, dan TM

    #. Sinar kosmis.

    B. 9pektru$ !elo$ban! Elektro$a!netik 

      )ahaya bukan satu-satunya contoh dari gelombang elektromagnetik. Delombang

    cahaya yang merupakan gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh mata

    memiliki selang frekuensi pendek mulai dari $,0 7 "8"$ *6 hingga sekitar &, 7 "8"$

    *6.

      Delombang elektromagnetik, atau kadang-kadang kita sebut radiasi

    elektromagnetik telah dibuat atau terdeteksi dalam inter;al yang lebar yang

    dinamakan spektrum elektromagnetik.

    Semua gelombang elektromagnetik mempunyai kesamaan kecepatan rambatnya

    yaitu 0 7 "81  m9s.Sedangkan perbedaannya terletak pada besarnya frekuensi dan

     panang gelombang. Tingkatan-tingkatan spektrum gelombang elektromagnetik 

     berdasarkan frekuensi dan panang gelombang. )ahaya sebagai gelombang

    elektromagnetik mempunyai daerah yang cukup luas, daerah frekuensi ini disebut

    FSpektrumF

    @road )ast 3rekuensi cps !cycles per second ' atau *er6 !*6'.

    B. 9pektru$

    enggunaan pertama kata  spektrum  dalam di bidang optik untuk 

    menggambarkan pelangi arna dalam cahaya tampak ketika cahaya tersebut

    terdispersi oleh sebuah prisma.

    "&

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    18/19

    Dambar "-"%. )ahaya putih

    didispersikan oleh sebuah

     prisma menadi arna-

    arna dalam spektrum

    optik 

    Spektrum yang dihasilkan oleh sumber cahaya umumnya adalah spektrum

    kontinu dimana batas antara arna satu dengan yang lainnya tidak elas seperti halnya

     pada pelangi. Spektrum kontinu seperti ini sebenaranya terdiri dari hampir seluruh

     panang gelombang. Namun untuk gas renggang yang memiar seperti gas hydrogen,

    helium, dan lainnya spektrumnya berupa deretan garis terang yang disebut pula

    dengan spektrum garis. 2da dua enis spectrum garis yaitu spektrum emisi yaitu

    deretan garis terang yang dihasilkan oleh gas renggang yang memiar dan ada pula

    spektrum serap !absorpsi' yaitu deretan garis gelap yang dihasilkan bila suatu radiasi

    dileatkan melalui suatu gas yang dingin.

    Deala ini pertama kali dielaskan oleh *ircho++ dalam tahun "1#+ dengan

    mengaukan ti!a huku$ analii pectru$ yaitu :

    ". at padat atau pun 6at cair yang memiar akan memancarkan cahaya pada

    seluruh panang gelombang sehingga menghasilkan spektrum kontinu.

    %. Das renggang yang memiar akan memancarkan cahaya dengan spectrum

     berupa garis garis terang yang dinamakan spektrum garis atau spektrum

    emisi.

    0. )ahaya putih dari suatu sumber cahaya bila dileatkan melalui gas renggang

    yang dingin maka gas itu akan menyerap panang gelombang tertentu

    "1

  • 8/15/2019 copy Optik BAB 1..doc

    19/19

    sehingga pada spectrum kontinu tersebut terdapat garis-garis gelap yang

    dinamakan garis serap atau garis absorbsi.

    Ternyata unsur-unsur kimia tertentu bila dalam keadaan gas akan

    menghasilkan pola garis gelap atau garis terang yang memiliki ciri khusus

    tertentu. Ini berarti tiap gas tertentu hanya menyerap atau memancarkan

     panang gelombang cahaya tertentu saa.

    ola-pola garis spektrum unsur-unsur ini dapat digunakan untuk menganalisis unsur-

    unsur yang dikandung oleh suatu sumber cahaya.

    Dambar "-"0. Spektrum Delombang =lektromagnetik.

    ada gambar "-"0 diatas memperlihatkan spektrum elektromagnetik dari

    frekuensi rendah yang dipakai dalam komunikasi radio hingga frekuensi tinggi yan

    terdapat dalam sinar O dan sinar Damma.