Upload
landry
View
94
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
CS1023 Pemrograman Komputer. Lecture Pengulangan. Pengantar[1]. Salah satu kemampuan komputer yang dapat dimanfaatkan adalah mengulang suatu instruksi, bahkan aksi, secara berulang-ulang dengan performansi yang sama. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
CS1023 Pemrograman KomputerLecture Pengulangan
20/1/'07 Looping 2
Pengantar[1]
• Salah satu kemampuan komputer yang dapat dimanfaatkan adalah mengulang suatu instruksi, bahkan aksi, secara berulang-ulang dengan performansi yang sama.
• Berbeda dengan manusia yang cenderung melakukan kesalahan jika melakukan hal yang sama (karena lelah atau bosan), komputer akan melakukan pengulangan dengan setia sesuai dengan perintah yang diberikan.
20/1/'07 Looping 3
Pengantar[2]• Pengulangan harus berhenti, ini yang harus dijamin oleh
pemrogram. Pada bab tentang "mengupas kentang" telah diberikan suatu contoh di mana pengulangan mungkin dilakukan terus menerus.
• salah satu sifat algoritma yang harus dipenuhi adalah terjadi dalam selang waktu terbatas maka pengulangan yang terus menerus (looping) adalah algoritma yang salah.
• Pengulangan yang terus menerus harus dapat dideteksi pemrogram bahkan sebelum program dieksekusi oleh mesin, berdasarkan ketidaksesuaian (invariansi) dari badan pengulangan tersebut.
20/1/'07 Looping 4
Struktur Pengulangan
Pengulangan terdiri dari dua bagian :• kondisi yang mengakibatkan pengulangan
suatu saat berhenti, yang dinyatakan oleh sebuah ekspresi logik baik secara eksplisit maupun implisit
• badan pengulangan, yaitu aksi yang harus diulang selama kondisi yang ditentukan untuk pengulangan masih dipenuhi
20/1/'07 Looping 5
Struktur Pengulangan
Disamping itu, struktur pengulangan biasanya disertai dengan bagian :• inisialisasi, yaitu aksi yang dilakukan sebelum pengulangan dilakukan pertama
kali.• terminasi, yaitu aksi yang dilakukan setelah pengulangan selesai dilakukan
20/1/'07 Looping 6
Notasi Pengulangan• Notasi pengulangan adalah salah satu notasi dasar dalam
penulisan algoritma selain analisa kasus. Notasi pengulangan merupakan sebagian dari skema pengulangan yang akan dibahas pada bab-bab berikutnya.
Ada lima macam notasi pengulangan:• berdasarkan jumlah pengulangan (repeat times)• berdasarkan kondisi berhenti (repeat until)• berdasarkan kondisi pengulangan (while do)• berdasarkan dua aksi (iterate stop)• berdasarkan pencacah (traversal)
20/1/'07 Looping 7
• Aksi akan diulang sebanyak n kali, dan bukan urusan pemrogram untuk mengelola pengulangan tersebut.
• Dengan hanya menyebutkan pengulangan tersebut,pengulangan pasti akan berhenti suatu saat.
Berdasarkan jumlah pengulangan
20/1/'07 Looping 8
Berdasarkan kondisi berhenti
• Aksi akan dihentikan jika kondisi-berhenti dipenuhi (berharga true)• Aksi akan diulang jika kondisi-berhenti belum tercapai. • Badan pengulangan pada notasi ini (Aksi) minimal akan dilakukan
satu kali karena pada waktu eksekusi pengulangan yang pertama tidak ada dilakukan test terhadap kondisi-berhenti.
• Test terhadap kondisi berhenti dilakukan setelah Aksi dilaksanakan.
• Pengulangan ini berpotensi untuk menimbulkan "kebocoran" (ada Aksi yang dileksekusi tanpa pernah diperiksa kondisi pelaksanaannya), jika ada kemungkinan bahwa seharusnya Aksi tidak pernah boleh dilakukan untuk kasus yang tertentu.
20/1/'07 Looping 9
Berdasarkan kondisi pengulangan
• Aksi akan dilakukan selama kondisi-pengulangan masih dipenuhi (berharga true).
• Badan pengulangan (Aksi) pada notasi ini mungkin tidak akan pernah dilakukan, karena sebelum aksi yang pertama dieksekusi dilakukan test terhadap kondisi berhenti.
• Test terhadap kondisi-pengulangan dilakukan setiap kali sebelum Aksi dilaksanakan.
• Pengulangan ini berpotensi untuk menimbulkan aksi "kosong" (tidak pernah melakukan apa-apa karena pada test yang pertama, kondisi-pengulangan tidak dipenuhi (berharga false).
20/1/'07 Looping 10
Berdasarkan dua aksi(iterate stop)
iterate
Aksi-1
stop (kondisi-berhenti)
Aksi-2
{ Kondisi berhenti dicapai di titik program ini}
20/1/'07 Looping 11
Berdasarkan dua aksi(iterate stop)
• Pengulangan ini seolah-olah adalah "gabungan“ pengulangan kedua dan ketiga
• Mekanisme :1. Secara otomatis Aksi-1 dieksekusi2. Kemudian test terhadap kondisi berhenti3. Tergantung kondisi berhenti :– Aksi-2 akan diaktifkan dan kemudian Aksi-1 yang berikutnya diulang, atau– pengulangan dihentikan karena efek neto dari Aksi-1 menghasilkan
kondisi berhenti
• Pengulangan ini berguna untuk kasus-kasus dimana Aksi-2 merupakan hal yang harus dilakukan tergantung dari hasil Aksi-1
20/1/'07 Looping 12
Berdasarkan pencacah (traversal)
nama-pencacah traversal [range harga]
Aksi
{ Catatan : nama--pencacah harus suatu type yang terdefinisi suksesor dan predesesornya, setelah pelaksanaan pengulangan selesai, harga yang tersimpan pada nama-pencacah tidak terdefinisi : jika hendak dipakai, harus didefinisikan kembali }
20/1/'07 Looping 13
Berdasarkan pencacah (traversal)
• Pemrogram tidak perlu melakukan operasi terhadap suksesor/predesesor karena setiap kali selesai melakukan Aksi, otomatis mesin akan melakukan operasi mendapatkan suksesor dari harga yang sedang berlaku saat itu
• Pengulangan otomatis berhenti setelah penjelahan terhadap nama-pencacah sudah mencakup semua harga yang terdefinisi dalam range harga
• Pengulangan ini biasanya dipakai jika harga yang tersimpan dalam nama-pencacah ingin dimanfaatkan dalam Aksi, namun tidak boleh DIUBAH karena akan mengacaukan urutan eksekusi yang dilakukan.
20/1/'07 Looping 14
Penutup
• Suatu bentuk pengulangan dapat "diterjemahkan" menjadi bentuk yang lain dengan notasi algoritmik yang tersedia
• Instruksi pengulangan tidak dapat berdiri sendiri, dan harus disertai dengan instruksi-instruksi lain sebelum dan sesudah pengulangan
• Persoalannya adalah memilih bentuk pengulangan yang benar dan tepat
• Tidak semua bahasa pemrograman yang ada menyediakan semua bentuk pengulangan di atas
20/1/'07 Looping 15
Contoh algoritma[1]Program TULISBIL1
{Dibaca N >= 0, Menuliskan 1,2,3,… N berderet ke bawah, dengan bentuk repeat..N times}
Kamus :
i : integer {bilangan yang akan ditulis}
Algoritma :
input (N)
i 1
repeat N times
output (i)
i i + 1
20/1/'07 Looping 16
Contoh algoritma[2]Program TULISBIL2
{Dibaca N >= 0, Menuliskan 1,2,3,… N berderet ke bawah, dengan bentuk repeat..until…}
Kamus :
i : integer {bilangan yang akan ditulis}
Algoritma :
input (N)
i 1
repeat
output (i)
i i + 1
until (i>N)
20/1/'07 Looping 17
Contoh algoritma[3]Program TULISBIL3
{Dibaca N >= 0, Menuliskan 1,2,3,… N berderet ke bawah, dengan bentuk while…do}
Kamus :
i : integer {bilangan yang akan ditulis}
Algoritma :
input (N)
i 1
while i <= N do
output (i)
i i + 1
{ i > N}
20/1/'07 Looping 18
Contoh algoritma[4]Program TULISBIL4
{Dibaca N >= 0, Menuliskan 1,2,3,… N berderet ke bawah, dengan bentuk traversal}
Kamus :
i : integer {bilangan yang akan ditulis}
Algoritma :
input (N)
i traversal [1..N]
output (i)
20/1/'07 Looping 19
Contoh algoritma[5]Program TULISBIL1
{Dibaca N >= 0, Menuliskan 1,2,3,… N berderet ke bawah, dengan bentuk repeat..N times}
Kamus :
i : integer {bilangan yang akan ditulis}
Algoritma :
input (N)
i 1
repeat N times
output (i)
i i + 1
20/1/'07 Looping 20
Exercise :• In 2020, Mary Smith, a student of STT Telkom, has borrowed
$3,000 to help pay her college expenses. After setting up a budget, $85 was the maximum monthly payment she could afford to make on the loan. Develop a solution to calculate and print the interest, the principal, and the balance on the loan per month. Other information she would like to know is the number of years and months it will take to pay the loan back and the total interest she will pay during hat period. The interest rate is 1% per month on the unpaid balance. Keep in mind these formulas :
interest = balance * interest ratepayment = balance – interest
new balance = balance - payment
20/1/'07 Looping 21
Terima kasih, selamat mengerjakan latihan