Daftar Pustaka1. Nelwan RHH. Tata Laksana Terkini Demam Tifoid. CDK 2012; 39: 247-2502. Musnelina Lili, Afdhal A. Fuad, Gani Ascobat, Andayani Pratiwi. Pola Pemberian Antibiotika Pengobatan Demam Tifoid Anak di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta Tahun 2001 2002. Makara Kesehatan, 2004 ; 8 : 27-313. Okky Purnia Pramitasari. Faktor Risiko Kejadian Penyakit Demam Tifoid Pada Penderita Yang Dirawat Di Rumah Sakit Umum Daerah Ungaran. Jurnal Kesehatan Masyarakat 2013; 2: 1-104. Inawati. Demam Tifoid. Departemen Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. http://elib.fk.uwks.ac.id5. Puspa Wardhani, Prihatini, Probohoesodo. Kemampuan Uji Tabung Widal Menggunakan Antigen Import Dan Antigen Lokal. Indonesian Journal of Clinical Pathology and Medical Laboratory, 2005; 12 : 31 376. Darmawati. Keanekaragaman Genetik Salmonella typhi. Jurnal Kesehatan Universitas Muhammadiyah Semarang, 2009 ; 2 : 27-337. Septiawan I Kadek, Herawati Sianny, Sutirta Yasa I Wayan Putu. Pemeriksaan Immunoglobulin M Anti Salmonella Dalam Diagnosis Demam Tifoid. Bagian Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar. http://download.portalgaruda.org/article.php?article=82556&val=9708. Nia Ayu Saraswati, Junaidi AR, Maria Ulfa. Karakteristik Tersangka Demam Tifoid Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang Periode Tahun 2010. Syifa MEDIKA, 2012; 3 : 1-11 9. Suryantini, Dasril Daud. Perawatan Singkat Demam Tifoid pada Anak. Sari Pediatri, 2001 ; 3 : 77 8210. Raflizar, Maria Holly Herawati. Hubungan Faktor Determinan Dengan Kejadian Tifoid di Pulau Jawa. Jurnal Ekologi Kesehatan, 2010 ; 9 : 1357-136511. Ine Puspitasari Riyatno, Eman Sutrisna. Cost-Effectiveness Analysis Pengobatan Demam Tifoid Anak Menggunakan Sefotaksim dan Kloramfenikol di RSUD. Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Mandala of Health. Volume 5, Nomor 2, Mei 201112. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 364/MENKES/SK/V/2006ii