1. Setelah ISHOMA, pertemuan dilanjutkan dengan materi Analisis Daya Dukung Lahan & Air terhadap pemanfaatan Ruang di Provinsi Bali olehbapak Prof. DR.Ir. Wayan Artana. Phd (Kepala PPLH Universitas Udayana).

2. Materi melanjutkan tentang Inventarisasi dan Identivikasi Kebutuhan Data Dalam Penetapan Daya Dukung dan Daya Tampung Lingkungan Hidup oleh bapak Ir. Anak Agung Gede Putra, M.Si (Kepala Bidang Inventarisasi & Pengembangan SIL) ada beberapa yang perlu disampaika:

a) Inventarisasi Identivikasi sumber pencemaran air berbasis paa Daerah Aliran Sungai (DAS)

b) Sumber pencemaran terdiri dari 2 sumber yaitu : Sumber pencemar poin source : umumnya bersifat lokal dengan volume

relatif tetap misalnya : industri, hotel, rumah sakit, pusat perdagangan, laboratorium klinik & gedung komersial.

Sumber pencemar non poin source (non-industri) : uumnya sumber pencemar tersebar (diffuse) atau bukan titik (non point source) yang dibawa oleh air larian (runoff) pada saat atau setelah terjadinya hujan, misalnya : air larian diperkotaan , pertanian, hutan dan pertambangan juga air limbah rumah tangga.

Amlapura, 11 Maret 2015

Yang Membuat LaporanKabid Penegakan Hukum & Labortorium

I Made Tisti, SHNIP.19621230 198903 1 014