4
Definition Of Analytical Exposition Pengertian atau definisi analytical exposition text sebenarnya sangat mudah dipahami. Secara bahasa, “Analytical” bermakna, “examining or liking to examine things very carefully” (Cambridge). Artinya, (suka memeriksa / menguji sesuatu secara hati-hati). Sedangkan makna exposition sendiri sudah pernah saya jelaskan pada tulisan tentang hortatory exposition, yaitu “a comprehensive description” atau penjelasan secara luas. Dengan demikian, pengertian Analytical Exposition bisa dipahami sebagai text yang mencoba memberikan penjelasan secara komprehensif tentang suatu masalah dengan menampilkan pendapat-pendapat pendukung secara hati-hati. Purpose Of Analytical Exposition Adapun tujuan utama analytical exposition text ini adalah, “ to attempt to persuade the reader to believe something by presenting one side of the argument.” Artinya mencoba meyakinkan pembaca agar mempercayai sesuatu dengan memberikan satu sisi pendapat saja.” Mengacu pada tujuan analytical exposition ini, hal ini tidak bermakna bahwa dalam analytical exposition berisi satu argumen saja, akan tetapi berisi berbagai argumen yang memiliki tujuan sama. Generic Structure Of Analytical Exposition Perbedaan susunan antara hortatory exposition dengan analytical exposition hanyalah pada struktur terakhirnya saja. Jika hortatory exposition diakhiri dengan recommendation, analytical expostion diakhiri dengan conclusion. Untuk lebih jelasnya mari kita simak di bawah ini: Thesis

Definition of Analytical Exposition

Embed Size (px)

DESCRIPTION

definisi lengkap dan contoh

Citation preview

Page 1: Definition of Analytical Exposition

Definition Of Analytical ExpositionPengertian atau definisi analytical exposition text sebenarnya sangat mudah dipahami. Secara bahasa, “Analytical” bermakna, “examining or liking to examine things very carefully” (Cambridge). Artinya, (suka memeriksa / menguji sesuatu secara hati-hati). Sedangkan makna exposition sendiri sudah pernah saya jelaskan pada tulisan tentang hortatory exposition, yaitu “a comprehensive description” atau penjelasan secara luas. Dengan demikian, pengertian Analytical Exposition bisa dipahami sebagai text yang mencoba memberikan penjelasan secara komprehensif tentang suatu masalah dengan menampilkan pendapat-pendapat pendukung secara hati-hati.

Purpose Of Analytical ExpositionAdapun tujuan utama analytical exposition text ini adalah, “ to attempt to persuade the reader to believe something by presenting one side of the argument.” Artinya mencoba meyakinkan pembaca agar mempercayai sesuatu dengan memberikan satu sisi pendapat saja.” Mengacu pada tujuan analytical exposition ini, hal ini tidak bermakna bahwa dalam analytical exposition berisi satu argumen saja, akan tetapi berisi berbagai argumen yang memiliki tujuan sama.

Generic Structure Of Analytical ExpositionPerbedaan susunan antara hortatory exposition dengan analytical exposition hanyalah pada struktur terakhirnya saja. Jika hortatory exposition diakhiri dengan recommendation, analytical expostion diakhiri dengan conclusion. Untuk lebih jelasnya mari kita simak di bawah ini:

    Thesis

Seperti pada jenis teks lainnya, thesis ini berisi pandangan penulis tentang suatu masalah secara lebih sederhana.

    Series of Argument

Series of Argument berisi beberapa penjelasan lanjutan dari keterangan sederhana dalam

Page 2: Definition of Analytical Exposition

thesis statement. Ketika menulis argument ini, diusahakan agar lebih teliti lagi karena pada bagian inilah sebuah tulisan bisa mempengaruhi pembaca. Jika perlu, sertakan pendapat menurut para ahli.

    Reiteration/Conclusion

Conclusion sering juga disebut dengan reiteration. Pada bagian ini, kita hanya dituntut untuk menyimpulkan, atau lebih sederhananya kita mengungkapkan kembali apa yang dijelaskan pada thesis statement.

Grammar UsedDalam sebuah Analytical Exposition Text, terdapat beberapa ciri-ciri kebahasaan seperti di bawah ini, yaitu:

Menggunakan simple present Mengunakan reltional process Menggunakan internal conjunction Menggunakan casual conjuction

Example And TranslateThe Unhealthy Fast Food

Thesis

Fast food nowadays is considered a normal eating venture. People are not just eating out on special occasions or weekends anymore. It means that all the time they mostly eat fast foods. However is fast food good for health?

Makanan cepat saji saat ini dianggap sebagai kegiatan makan yang biasa. Orang-orang tidak hanya makan makanan cepat saji pada acara-acara khusus atau akhir pekan lagi. Hal tersebut berarti bahwa sepanjang waktu mereka kebanyakan makan makanan cepat saji. Namun apakah makanan cepat saji baik untuk kesehatan?

Argument 1

Page 3: Definition of Analytical Exposition

Fast food has its popularity in the 1940’s. Within a few years, fast-food operations popped up everywhere. With the compelling rise in fast-food restaurants since the 1940’s, oddly it started the rise in obesity and cancer during that same time period.

Makanan cepat saji memiliki popularitasnya di tahun 1940-an. Dalam beberapa tahun, operasi makanan cepat saji muncul di mana-mana. Dengan kenaikan yang cepat di restoran cepat saji sejak 1940-an, anehnya itu lah mulanya kenaikan obesitas dan kanker pada periode waktu yang sama.

Argument 2

Fast food is highly processed with a wide array of additives. To ensure fast food’s low cost, the fast food products are made with highly-processed ingredients to give it shelf-life, to hold consistency, and to enhance flavor. Fast food is altered from its original healthy form.

Makanan cepat saji diproses secara cepat dengan beragam aditif. Untuk memastikan makanan cepat saji murah, produk-produk makanan cepat saji yang dibuat dengan bahan yang diproses dengan cepat untuk memberikan cita rasa, konsistensi rasa, dan untuk meningkatkan rasa. Makanan cepat saji diubah dari bentuk aslinya yang sehat.

Argument 3

It is not the calories in fast food which damage health and waistline. It is the chemical additives such as aspartame and MSG (monosodium glutamate). Studies show that the chemical additives lead to weight and disease issues.

Bukanlah kalori dalam makanan cepat saji yang merusak kesehatan dan menyebabkan obesitas. melainkan bahan kimia tambahan seperti aspartam dan MSG ( monosodium glutamat ). Studi menunjukkan bahwa bahan kimia tambahan mengakibatkan masalah berat badan dan penyakit.

Reiteration

Page 4: Definition of Analytical Exposition

So, there is absolutely nothing nutritional about fast food. Fast food simply feeds hunger and craving.

Jadi, sama sekali tidak ada gizi yang terkandung dalam makanan cepat saji. Makanan cepat saji hanya memuaskan rasa lapar dan kebutuhan