DEFISIENSI ENZIM G6PD

7/26/2019 DEFISIENSI ENZIM G6PD

1/20

DEFISIENSI ENZIM G6PD

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar BelakangDefsiensi Glukosa-6-osat deidrogenase !G6PD" dite#ukan $erta#a kali ole

%arson dkk !1&'6" saat #ereka #en(elidiki suatu reaksi e#olitik (ang ti#)ul

$ada indi*idu ras kulit ita# (ang #enda$atkan $ri#a+uin, suatu -

a#ino+uinoline, se)agai tera$i radikal #alaria.1 e#udian $ri#a+uine sensiti*it(

dikenali $ula $ada ras )angsa lainn(a. Pada taun 1&6/-an, e#$at sindro#,

ter#asuk e#olisis intra*askuler #asi se)agai reaksi idiosinkrasi terada$

)e)era$a 0enis o)at dan )aan ki#ia, e#olisis setela #engkonsu#si kaang

koro ! a*a )ean " atau (ang )iasa dise)ut se)agai 2a*is#e, e#olisis se)agai

ko#$likasi $en(akit (ang tidak )iasa , dan ikterus neonatoru# (ang

#en(e)a)kan kerniterus, se#uan(a da$at ter0adi $ada indi*idu (ang searagenetik #enderita defsiensi en3i# G6PD.4,5,

En3i# Glukosa-6-osat deidrogenase !G6PD" adala en3i# (ang #e#iliki $eran

$enting dala# $roses #eta)olis#e eritrosit. G6PD adala en3i# (ang )eker0a

$ada taa$ a7al $roses glikolisis, (aitu $ada 0alur He8ose 9ono$os$ate sunt.

:alur #eta)olis#e ini )erungsi untuk #ereduksi glutation (ang #elindungi gugus

sulidril e#oglo)in dan #e#)ran sel eritrosit dari oksidasi (ang dise)a)kan

ole radikal oksigen. elainan $ada 0alur eksose #onoosat #engaki)atkan

tidak adekuatn(a $erlindungan terada$ oksidan, (ang #en(e)a)kan oksidasi

gugus sulidril dan $resi$itasi e#oglo)in (ang dikenali se)agai Hein3 )odies

dan lisisn(a #e#)ran eritrosit.4,5,,'Di$erkirakan // 0uta #anusia di dunia #enderita defsiensi G6PD, rekuensi

(ang tinggi terse)ar di )elaan dunia ti#ur. ;arian #utan gen G6PD (ang

#engaki)atkan ge0ala ane#ia )erat a#$ir selurun(a )erasal dari Arika.


2/20

BAB II

DE2I


3/20

ter)entuk, na#un untuk akti*itas katalase #e#erlukan NADPH. :adi NADPH

sangat di$erlukan )aik untuk #ereda# H4?4. #elalui 0alur G


4/20

Loali3ation o loi or ($o8antine $os$ori)os(ltranserase and gluose-6-

$os$ate de(drogenase and )ioe#ial e*idene o nonrando# C

ro#oso#e e8$ression ro# studies o a u#an C- autoso#e transloation.

Pro. Nat. Aad.


5/20

$o$ulasi nor#al dan (ang satu $o$ulasi (ang a)nor#al. 5,,11,14

9utasi gen G6PD da$at ter0adi $ada se#ua e8on na#un (ang #engaki)atkan

ane#ia e#olitik (ang )erat $ada u#u#n(a terletak $ada e8on 6 !te#$at

$engikat su)strat G6P" dan e8on 1/ !te#$at $engikat koen3i# NADP".


6/20

Ga#)ar.4.. Distri)usi $enderita defsiensi en3i# G6PD di dunia.

Dikuti$ dari La(ton D9, Bellinga# A:. Disorders o er(tro(te

#eta)olis#!4///"

Distri)usi defsiensi en3i# G6PD #iri$ dengan distri)usi $en(akit talase#iaseingga ti#)ul $e#ikiran )a7a terda$at keuntungan selekti tertentu terada$

ineksi ende#ik #alaria, )akan $ada 7aktu la#$au. Lu33atto dkk #ene#ukan

)a7a indi*idu nor#al di)andingkan dengan indi*idu defsiensi G6PD (ang

etero3igot, $arasit #alaria le)i )an(ak dite#ukan $ada nor#al eritrosit.,&,41

Hal ini #enun0ukkan ke$adatan ineksi $arasit #alaria (ang )erkurang $ada

indi*idu etero3igot, (ang #e#iliki korelasi langsung dengan insiden #ortalitas

#alaria (ang le)i renda seingga #e#)erikan keuntungan sur*i*al )agi

indi*idu dengan defsiensi en3i# G6PD. Hal terse)ut didukung dengan )ukti

$enelitian )a7a defsiensi G6PD di


7/20

A#erias

U


8/20

s$esifk adala #engangkut oksigen dari $aru-$aru ke0aringan $erier (ang

di0alankan ole e#oglo)in.


9/20

Gugusan sulidril $ada G


10/20

osoli$id se)agai asa# le#ak tak 0enu dan $roteinn(a sa0a (ang dikenal

dengan na#a $eroksidasi li$id !li$id $ero8idation", (ang #en(e)a)kan

ter$utusn(a rantai asa# le#ak #en0adi sen(a7a (ang )ersiat toksik terada$

sel. A$a)ila le#ak (ang rusak adala konstituen suatu #e#)ran )iologi, susunan

la$isan ganda le#ak (ang koesi dan organisasi struktural akan terganggu,

seingga ter0adi $eroksidasi #e#)ran dan kerusakan terse)ut akan

#e#udakan sel eritrosit #engala#i e#olisis selan0utn(a $rotein )er$resi$itasidi dala# eritrosit, dan #e#)entuk )adan Hein3. Badan Hein3 ini #erusak

kelenturan #e#)ran dan #era$ukan )entuk #e#)ran. Adan(a )adan Hein3

#enun0ukkan )a7a eritrosit tela #engala#i stres oksidati. =er)entukn(a

)adan Hein3 dan adan(a li$id $eroksidati dala# #e#)ran sel, #e#udakan sel

eritrosit #engala#i e#olisis. 5,,',4


11/20

9akanan !;iia 2a)a"

NADPH H4?4 Produk NADPH Nor#al

Defsiensi Nor#al

G


12/20

defsiensi en3i# G6PD kurang dari 6/ dari nor#al, ter0adi setela $a$aran o)at

atau )aan ki#ia (ang #e#iu ter0adi ane#ia e#olitik akut. U#u#n(a, setela

satu sa#$ai tiga ari ter$a$ar )aan )aan terse)ut, $enderita akan #engala#i

de#a#, letargi, kadang disertai ge0ala gastrointestinal. He#oglo)inuria

#eru$akan tanda ardinal ter0adin(a e#olisis intra*asular ditandai dengan

ter0adin(a urine )er7arna #era gela$ ingga oklat. e#udian ti#)ul ikterus

dan ane#ia (ang disertai takikardia. Pada )e)era$a kasus )erat da$at ter0adis(ok i$o*ole#ik. Da$at ter0adi ko#$likasi )eru$a Aute tu)ular nerosis $ada

e$isode e#olitik, teruta#a )ila terda$at $en(akit dasar )eru$a gangguan e$ar

se$erti e$atitis. 4,5,,&,4',46,4

erusakan eritrosit aki)at oksidati (ang $ara se$erti $ada defsiensi en3i#

G6PD ditandai dengan #arker )eru$a eritrosit e#igost.


13/20

defsiensi en3i# G6PD ! se$erti (ang dilakukan Al*ing dkk $ada taun 1&'/an"

atau dengan #enggunakan transusi dara defsiensi en3i# G6PD (ang tela di

)eri la)el radioakti !'1%r" (ang di)erikan ke$ada indi*idu nor#al (ang ke#udian

#enda$at o)at tertentu.

4. %ase @e$orts di#ana o)at (ang digunakan se)agai tera$i $en(akit tertentu

diurigai #eru$akan $enetus ter0adin(a ane#ia e#olisis. Data ini le)i sulit

karena terda$at )e)era$a #aa# ator (ang )eker0a )ersa#a, se$erti *ariasiindi*idu dan *ariasi #eta)olis#e. '

=a)el III. Agen (ang #en(e)a)kan ane#ia e#olitik $ada $enderita defsiensien3i# G6PD

Agen %ontrol


14/20

Anti$(retik V analgesik

Aet(lsaliil( aid /

Aetanilide

Aeto$enetidin /

A#ino$(rine /

Anti$(rine /

Pen(lse#iar)a3ide

%atatan a#$ir seluru studi %ase ontrol dari ras kulit ita#. Defsiensi en3i#

le)i $ara $ada ras 9editeranean dan %ina.

/ tidak ada e#olisis atau e#olisis ringan, tidak ter0adi ane#ia

ter0adi e#olisis sedang sa#$ai )erat

ter0adi e#olisis (ang #e#)aa(akan sa#$ai e#oglo)inuria

! dikuti$ dari %an, Gluose-6-Pos$ate De(drogenase !G6PD" Defien( A

@e*ie7 4//' "

5.1.1.4. Ane#ia He#olisis akut karena ineksi

Ineksi #eru$akan $en(e)a) $aling u#u# ter0adin(a e#olisis. Ineksi )akteri

dan *irus se$erti He$atitis,


15/20

$enderita defsiensi G6PD )isa #enderita a*is#e. Diduga terda$at aktor

genetik lainn(a (ang )eru)ungan dengan #eta)olis#e )aan akti dari a*a

)ean.4,5,,',6

2a*is#e #eru$akan sala satu eek e#atologi (ang $aling )erat $ada $enderita

defsiensi G6PD. 9aniestasi klinis (ang ti#)ul da$at le)i e)at di)andingkan

ane#ia e#olisis (ang dise)a)kan ole o)at. . He#olisis da$at ti#)ul )e)era$a

0a# ingga )e)era$a ari setela konsu#si kaang. 4,5,,',62a*is#e )an(ak dida$atkan $ada anak di)anding $ada de7asa. =eruta#a $ada

*arian #utan gen defsiensi G6PD ti$e 9editeranean, *arian #utan gen G6PD

lainn(a (ang da$at #engala#i a*is#e adala ti$e G6PD A-. Ge0ala (ang ti#)ul

$ada anak )eru$a gelisa ingga letargi )e)era$a 0a# setela ter$a$ar a*a

)ean. Dala# 7aktu 4 Y 0a# da$at ti#)ul de#a# disertai #ual #unta, n(eri

a)do#en dan diare. Urine )er7arna #era ingga oklat gela$ (ang da$at

)erlangsung sela#a )e)era$a aril. Ikterus ti#)ul )ersa#a ter0adin(a urine (ang

gela$. Anak ta#$ak $uat, terda$at takikardia. Pada )e)era$a kasus, da$at

ter0adi s(ok i$o*ole#i dengan segera (ang da$at )eraki)at atal ingga ter0adi

gagal 0antung. Biasan(a terda$at $e#)esaran e$ar dan li#$a (ang ringan.4,5,,'

Adan(a kasus #aternal a*is#e $ada i)u a#il dila$orkan #en(e)a)kan

e#olisis $ada )a(i $enderita defsiensi G6PD (ang disusui, )akan da$at ter0adi

(dro$s etalis. 4,5,

9ekanis#e ter0adin(a ane#ia e#olitik $ada a*is#e )elu# se$enun(a

di$aa#i. Diduga kandungan *iine dan on*iine dala# a*a )ean, suatu M-

glukosidase (ang terikat $ada ko#$onen agl(ones (aitu *iine dan urasil (ang

#en(e)a)kan suatu or#asi radikal )e)as se#i+uinoid. @eaksi (ang ter0adi

sangat ko#$leks dan )er*ariasi luas dan sulit di$rediksikan.55

5.1.1.'. Ane#ia e#olitik nonserositik kongenital !%ongenital Nons$ero(ti

He#ol(ti Ane#ia"

Ane#ia e#olitik nonserositik ongenital $ada defsiensi G6PD )ersiat s$oradi

tan$a $redileksi etnis tertentu.


16/20

5.1.4. Hi$er)iliru)ine#ia neonatoru#

Ane#ia dan ikterus seringkali #ulai ta#$ak $ada #asa neonatus.

Hi$er)iliru)ine#ia seringkali #e#erlukan transusi tukar.


17/20

$ada siste# i#un (ang #en(e)a)kan ineksi )erulang dan ter)entukn(a

granulo#a $ada )e)era$a kasus. Defsiensi G6PD #enun0ukkan eterogenitas

genetik (ang uku$ ko#$leks dan )er*ariasi dari satu $o$ulasi ke $o$ulasi lain.

;arian #utasi gen G6PD (ang )er)eda da$at #enentukan ringan )eratn(a ge0ala

klinik serta )er)agai aki)at lain (ang uku$ serius dan da$at #engana#

keidu$an.56,5,5,5&,/

5.4. =ata Laksana

Defsiensi en3i# G6PD (ang da$at #en(e)a)kan ane#ia e#olitik, ikterus

#au$un #aniestasi non e#olitik #eru$akan kelainan genetik (ang di7ariskan

seara C-linked resesi. arena itu, kelainan ini tidak da$at dise#)ukan. =ata

laksana uta#a kelainan en3i# G6PD )eru$a u$a(a $enegaan. 1

U$a(a $enegaan an(a da$at dilakukan )ila tela diketaui #asala (ang

arus diada$i. Untuk itu #eru$akan al $enting untuk #enda$atkan

karakteristik gen G6PD dan $ola *ariasi gen G6PD seingga #e#)antu untuk

diagnosis dini dan #e#$ela0ari se0au #ana $er#asalaan defsiensi G6PD inise)agai etiologi $en(e)a) ane#ia e#olitik atau ge0ala klinis (ang lain. 1

U$a(a $enegaan da$at di)agi #en0adi $enegaan $ri#er, $enegaan

sekunder dan $enegaan tersier.1

5.4.1. U$a(a $enegaan $ri#er

U$a(a $enegaan $ri#er ter#asuk skrining untuk #engetaui rekuensi !angka

ke0adian" kelainan en3i# G6PD di #as(arakat (ang #e#)antu diagnosis dini

karena se)agian )esar defsiensi G6PD tidak #enun0ukkan ge0ala klinis, seingga

$e#aa#an #engenai aki)at (ang #ungkin ti#)ul $ada $enderita defsiensiG6PD (ang ter$a$ar )aan oksidan #asi )elu# se$enun(a di$aa#i serta

disadari (ang da$at #engaki)atkan diagnosis dini terle7atkan.

9asi ter#asuk $enegaan $ri#er (aitu dengan #e#)erikan inor#asi dan

$endidikan ke$ada #as(arakat #engenai kelainan en3i# G6PD, ter#asuk )eru$a

konseling genetik $ada $asangan resiko tinggi. 1

Di


18/20

inku)ator dan da$at digunakan sa#$el dala# 0u#la )esar .5,

5.4.4. U$a(a $enegaan sekunder

U$a(a $enegaan sekunder )eru$a $enegaan ter$a$arn(a $enderita

defsiensi en3i# G6PD dengan )aan )aan oksidan (ang da$at #eni#)ulkan

#aniestasi klinis (ang #erugikan se$erti (ang terda$at $ada ta)el III seinggada$at tera$ai su#)er da(a #anusia (ang o$ti#al.


19/20

8(litol $erari $ada $enderita defsiensi en3i# G6PD (ang #enda$atkan

$ri#a+uin #enun0ukkan tidak terda$at $roteksi terada$ ter0adin(a e#olisis.6

Penggunaan *ita#in E dengan eek antioksidan #ungkin da$at #enega

ter0adin(a ane#ia e#olisis kronik. Be)era$a studi #enun0ukkan #anaatn(a

na#un 0uga terda$at studi (ang #eragukan #anaatn(a.

5.4.5.4. =ata laksana i$er)iliru)ine#ia neonatoru#ern ikterus #eru$akan #aniestasi defsiensi en3i# G6PD (ang $aling

)er)aa(a karena da$at #en(e)a)kan retardasi #ental dan ke#atian. ern

ikterus dila$orkan ter0adi le)i )an(ak $ada $o$ulasi dengan *arian G6PD kelas 4

le)i )an(ak dari$ada *arian kelas lainn(a. =ata laksana (ang digunakan )eru$a

ototera$i, $e#)erian eno)ar)ital untuk #e#$ere$at learane )iliru)in dan

)akan $erlu dilakukan transusi tukar. =ransusi tukar dilakukan )ila kadar seru#

)iliru)in diatas 4/#gdl.4,5,,',,&,5,5'


20/20

BAB I;@INGA

Documents

DEFISIENSI ENZIM G6PD