Upload
others
View
7
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
2/10/2015
1
EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM
HIBAH AIR MINUM
Ir. Mochammad Natsir, MSc.Direktur Pengembangan Air Minum
Lokakarya Penyiapan Pelaksanaan
Program Hibah Air Minum APBN 2015Jakarta, 11 Januari 2015
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYAKEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
OUTLINE
• Indikator Utama RPJP 2004-2025 & RPJMN 2015-2019
• Skenario Pencapaian Target Tahun 2019
• Program Air Minum Aman dan Berkelanjutan 100%
• Skenario Pendanaan Air Minum 2015-2019
• Program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
• Strategi Penanggulangan Idle Capacity
• Program Hibah Air Minum
• Profil PDAM Penerima Program Hibah Air Minum
• Efektifitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum
2
2/10/2015
2
INDIKATOR UTAMA RPJP 2004-2025 &
RPJMN 2015-2019
%% %% %%
AirAirMinumMinum KumuhKumuh SanitasiSanitasi
3
100 0 100100 0 100100 0 100100 0 100
65.167.8
71.6177.28
82.9688.64
94.32 100
16.218.6
59.7
48.9 49.240.3
34.932.2
5.68
0
0
20
40
60
80
100
2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Nasional
Perpipaan
Skenario Pencapaian Target Tahun 2019
Akses 100% tahun 2019 yang merupakan percepatan 5 tahun dari Rencana 2025
4
2/10/2015
3
AIR MINUM Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM)Perkotaan dan Perdesaan
Idle capacity
40.000 Liter/detik
NRW nasional: 33%
Keterbatasan Air Baku
untuk air minum sebesar
177 m3/det
Komitmen Pemda untuk
pendanaan air minum
(DDUB) hanya 0,04% dari
total APBD
PDAM kurang sehat (2013):
104 PDAM (30%)
PDAM sakit (2013): 70
PDAM (20%)
PROGRAM
AIR MINUM AMAN
& BERKELANJUTAN100%
SASARAN 2015-2019
- SPAM Regional:
� 31 Kawasan, 15.500 lpd dan 1.240.000
SR
- SPAM Perkotaan
� SPAM IKK: 3.697 IKK, 110.910 lpd dan
8.872.800 SR
� SPAM Ibukota pemekaran dan
perluasan perkotaan: 18.780 lpd dan
4.577.600 SR
- SPAM berbasis masyarakat:
� 14.262 Desa, 28.524 lpd (9.127.680 SR)
- SPAM Kawasan Khusus
� Kumuh perkotaan: 7.710 lpd dan
616.800 SR
� Nelayan: 1.158 lpd dan 92.600 SR
� Rawan Air: 4.962 lpd dan 1.587.840 SR
- SPAM PDAM Terfasilitasi
� Bantuan Program PDAM: 174 PDAM
� Pengembangan jar. SPAM MBR: 5.531
kawasan
- SPAM Non PDAM Terfasilitasi
� Bantuan Program UPTD: 50 UPTD
� Pengembangan jar. SPAM MBR:
1.350 kawasan
� Penyehatan PDAM pada 100%
PDAM Kurang Sehat dan Sakit
� KKN Tematik untuk SPAM
perdesaan di Indonesia
� Alternatif sumber pembiayaan
• Penyiapan dokumen pra-FS KPS di
29 lokasi
• Penyiapan CSR di 4.141 lokasi
• Penguatan institusi dan
tools FIAMSI
� Penguatan tools Rencana
Pengamanan Air Minum di 176
PDAM Sehat
� Peningkatan kapasitas SDM Air
Minum melalui Center of Excellent
di 32 provinsi untuk penurunan
NRW & efisiensi energi
� Pendampingan penyusunan
RISPAM di 503 kab/kota
� Fasilitasi SPAM BJP Terlindungi
49.700 RT
Program Fisik (2015-2019) Program Non Fisik (2015-2019)
Strategi Pelaksanaan:- Peningkatan akses aman - Penyediaan air baku- Alternatif sumber pembiayaan - Kemitraan- Kapasitas kelembagaan - Inovasi teknologi- Penerapan NSPK
Akses air minum amannasional (2013) baru
67,7%- Jaringan perpipaan:
18,6%
- Bukan Jaringanperpipaan: 49,2%
- Perkotaan: 79,3%- Perdesaan: 56,2%
TANTANGAN
PENGEMBANGAN
SPAM
Peningkatan akses 5 tahun
terakhir 4,5% per tahun
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
Terpenuhinya akses aman air minum baik melalui
60% jaringan
perpipaan:26.115.320
SR
40% bukan jaringan
perpipaan terlindungi:
3.041.979Rumah Tangga
201577,3%
201683,0%
201788,6%
2018
94,3%
2019100%
Platform Sasaran
Mencapai 100%
100% PDAM Sehat
PROPORSI INVESTASI (TOTAL 253.8T)
5
Sumber
Pembiayaan
Kebutuhan
Biaya
(Rp Triliun)
Persentase
Pembiayaan
APBN (CK+SDA) 69.884 28%
APBD 119.918 47%
DAK 5.404 2%
BUMN/D 29.310 11%
KPS+CSR 29.334 11%
TOTAL 253.850 100%
Skenario Pendanaan Air Minum
2015-2019
Akses Air Minum Layak 100% di tahun 2019
Investasi pembangunan air minum sangat bergantung pada kesiapan Pemda untuk
mengembangkan dan menjaga keberlanjutan fasilitas
Sumber : Hasil Perhitungan 2014
Akses aman 100% 2019, meliputi:
- 60% SPAM jaringan perpipaan
- 40% SPAM bukan jaringan perpipaan
(sesuai Permen PU 13/2013 tentang KSNP-SPAM)
Sumber
Pembiayaan
Kebutuhan
Biaya
(Rp Triliun)
Persentase
Pembiayaan
APBN (CK+SDA) 69.884 28%
APBD 119.918 47%
DAK 5.404 2%
BUMN/D 29.310 11%
KPS+CSR 29.334 11%
TOTAL 253.850 100%
11%
28%
11%
47%
2%
BUMN/D
APBN (CK+SDA)
KPS+CSR
APBD
DAK
6
2/10/2015
4
• Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tahun 2014 s.d. 2019 memfokuskan program pada 3 masalah strategis di PDAM yaitu:
Program Kementerian Pekerjaan
Umum dan Perumahan Rakyat
• Seluruh PDAM Sehat sudahFCRTarif FCR
• Penurunan kehilangan air rata-rata nasional menjadi ≤ 20%
Kehilangan Air
• Pemanfaatan idle capacitysebesar 18.900 liter/detik
Idle capacity
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat tetap berkomitmen untuk program yang
sudah/sedang berlangsung dalam meningkatkan
kinerja PDAM seperti restrukturisasi utang, bantuan
program, perbankan, hibah air minum, dll.7
Strategi Penanggulangan
Idle Capacity
Verifikasi data penyebab
idle capacity
Menurunnya kapasitas sumber
Sistem tidak optimal
� Konservasisumber air baku
� Manajemen tataguna lahan
Dukungan stakeholders dan dukungan
pendanaan (MBR, perbankan, hibah, dll)
� Bantuan program� Optimalisasi jaringan
� Optimalisasi pemasanganSR
Depresiasi aset dihitung
dalam SAK ETAP
Pengaruh pada aspek keuangan
PDAM
Pengaruh kepada
kinerja PDAM
Aset tidak optimal
8
2/10/2015
5
9
Latar
Belakang
� Masih ada gap cakupan pelayanan terhadap target
MDGs
� Perlu upaya percepatan peningkatan cakupan pelayanan
air minum
� Perlu dukungan alternatif sumber pembiayaan
Tujuan � Peningkatan cakupan pelayanan air minum yang
diprioritaskan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
(MBR)
Lingkup
kegiatan
� Pemanfaatan idle capacity
� Pelayanan MBR
Kriteria
Teknis
Pemerintah
Daerah
1. Mempunyai idle capacity
2. Mempunyai daftar MBR calon penerima hibah sesuai
kriteria MBR program Hibah Air Minum
3. Menyiapkan Perda PMPD untuk hibah
Program hibah air minum sebagai insentif bagi Pemda/PDAM yang
menunjukkan komitmen tinggi kepada sektor air minum (DDUB tinggi dan
mengikuti program alternatif pembiayaan lainnya)
PROGRAM HIBAH AIR MINUM (1)
9
PROGRAM HIBAH AIR MINUM (2)
Tahapan ProgramNilai hibah dan target SR
(berdasarkan DFA*)Pelaksanaan
Tahap I
(2010 – 2011)
AUD. 20 juta ≈ Rp. 200 M
Target: 70.000 SR
34 kab/kota
77.000 SR (Rp. 199,55 M)
Tahap II
(2012 – 2015)
AUD. 90 juta ≈ Rp. 900 M
― Kegiatan fisik:
AUD. 89 juta ≈ Rp. 890 M
― Administrasi IndII:
AUD. 1 juta ≈ Rp. 10 M
Target: 250.000 SR
144 kab/kota
346.548 SR (Rp. 888,67 M)
Progress (5 Februari 2015)
Terpasang: 278.889 SR
Pencairan hibah:
149.429 SR (Rp 365,56 M) di 87 kab./kota
Pelaksanaan Program Hibah Air Minum Bantuan Pemerintah Australia
*DFA: Direct Funding Agreement
10
2/10/2015
6
PROGRAM HIBAH AIR MINUM (3)
Rincian Pemanfaatan Program Hibah Air Minum Bantuan
Pemerintah Australia
11
NoJenis
Program
Nilai Hibah
Berdasarkan DFAJumlah Hibah Berdasarkan SPPH Progres
Jumlah SR
Terpasang
Sisa Dana
AUD
(1.000)Rp. (Juta) Kab./Kota SR
AUD
(1.000)Rp. (Juta)
AUD
(1.000)Rp. (Juta) SR
1 AUSAid 20.000 200.000 34* 77.000 19.905 199.050 77.000 - - -
AusAid Tahap I
AUD
(1.000)
Rp.
(Juta) Kab/ Kota SR
AUD
(1.000) Rp. (Juta)
AUD
(1.000)
Rp.
(Juta) SR
1 USAID 10.000 100.000 27 38.998 9.102 91.024 38.288 898 8.976 -
2 DFAT 80.000 800.000 117 307.550 79.765 797.650 240.601 235 2.350 940
TOTAL 90.000 900.000 144 346.548 88.867 888.674 278.889 235 2.350 940
NoJenis
Program
Nilai Hibah
Berdasarkan DFA Jumlah Hibah Berdasarkan SPPH
Progres Jumlah
SR Terpasang
(09 Februari
2015)
Sisa Dana
Status: 5 Februari 2015AusAid Tahap II
Keterangan: * terdapat 31 kab./kota yang ikut dalam AusAid Tahap II
Status: 30 Desember 2011
Keterangan: AUD 1 = Rp. 10.000
Profil PDAM Penerima Program Hibah Air
Minum Bantuan Pemerintah Australia
1) Kinerja PDAM Penerima Program Hibah Air Minum
2) Tarif PDAM Penerima Program Hibah Air Minum
3) Data Kehilangan Air (NRW) PDAM Penerima
Program Hibah Air Minum
12
2/10/2015
7
Kinerja
PDAM
Total
PDAM
Sehat 62
Kurang
Sehat 29
Sakit 16
Belum
Audit 6
Total 113
58%27%
15%
Kinerja PDAM Penerima Hibah
AUSAid IISehat
Kurang
Sehat
Sakit
88%
9% 3%
Kinerja PDAM Penerima Hibah AUSAid I
Sehat
Kurang
Sehat
Sakit
Profil PDAM Penerima Program Hibah Air Minum (1)
Kinerja PDAM Penerima Hibah Air Minum
Kinerja
PDAM
Total
PDAM
Sehat 29
Kurang
Sehat 3
Sakit 1
Belum Audit 1
Total 34
Kinerja
PDAM
Total
PDAM
Sehat 91
Kurang Sehat 32
Sakit 17
Total Teraudit 140
Belum Audit 7
Total PDAM 147Dari 140 PDAM Peserta Hibah Air
Minum yang telah diaudit, 65% PDAM
dengan kinerja Sehat
65%
23%
12%
Kinerja PDAM Penerima Hibah AUSAid I
& AUSAid II
Sehat
Kurang
Sehat
Sakit
13Data Kinerja: BPPSPAM, 2014
FCR/UNFCRTotal
PDAM
FCR 93
UNFCR 47
Total Teraudit 140
Belum Audit 7
Total PDAM 147
FCR/
UNFCR
Total
PDAM
FCR 27
UNFCR 6
Belum Audit 1
Total 34
FCR/
UNFCR
Total
PDAM
FCR 66
UNFCR 41
Belum Audit 6
Total 113
Dari 140 PDAM Peserta Hibah Air
Minum yang telah diaudit, baru 66%
PDAM menerapkan tarif FCR
82%
18%
Tarif PDAM Penerima Hibah
AUSAid I
FCR
UNFCR
62%
38%
Tarif PDAM Penerima Hibah AUSAid II
FCR
UNFCR
66%
34%
Tarif PDAM Penerima Hibah AUSAid I &
AUSAid II
FCR
UNFCR
14Data Kinerja: BPPSPAM, 2014
Profil PDAM Penerima Program Hibah Air Minum (2)
Tarif PDAM Penerima Hibah Air Minum
2/10/2015
8
Kinerja
PDAM
Total
PDAM> 33% 46
≤ 33% 94
Total Teraudit 140
Belum Audit 7
Total PDAM 147
Profil PDAM Penerima Program Hibah Air Minum (3)
Data Kehilangan Air (NRW) PDAM Penerima Hibah Air Minum
Kinerja
PDAM
Total
PDAM> 33% 40
≤ 33% 67
Belum
Audit 6
Total 113
Dari 140 PDAM Peserta Hibah Air
Minum yang telah diaudit, 67% PDAM
dengan NRW ≤ 30%
37%
63%
NRW PDAM Penerima Hibah AUSAid II
> 33%
≤ 33%
18%
82%
NRW PDAM Penerima Hibah AUSAid I
> 33%
≤ 33% Kinerja
PDAM
Total
PDAM> 33% 27
≤ 33% 6
Belum
Audit 1
Total 34
33%
67%
NRW PDAM Penerima Hibah AUSAid I &
AUSAid II
> 33%
≤ 33%
15Data Kinerja: BPPSPAM, 2014
Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air
Minum
• Peningkatan Pendapatan PDAM Penerima Hibah Air
Minum
• Pengalokasian dana Penyertaan Modal Pemerintah
Daerah (PMPD) kepada PDAM
• Program Hibah Air Minum vs DAK Air Minum
16
2/10/2015
9
Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum (1)
Peningkatan Pendapatan PDAM Penerima Hibah Air Minum
Pendapatan AUSAID I USAIDTotal
PDAM
Setelah Hibah AM
Naik 33 26 59
Setelah Hibah AM
Turun 1 1 2
Total 34 27 61
96%
4%
NAIK
TURUN
* Pendapatan Turun: PDAM Lampung Utara * Pendapatan Turun: PDAM Aceh Utara
PDAM peserta Program Hibah Air Minum menunjukkan peningkatan pendapatan
97%
3%
NAIK
TURUN
AUSAID I
97%
3%
NAIK
TURUN
AUSAID I + USAID
USAID
17
Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum (1)
Peningkatan Pendapatan per Tahun PDAM Penerima Hibah Air
Minum
Pendapatan AUSAID I USAIDTotal
PDAM
Selisih Pendapatan
Naik 26 12 38
Selisih Pendapatan
Turun 8 15 23
Total 34 27 61
Perlu menjadi perhatian bagi PDAM yang
menunjukkan penurunan peningkatan
pendapatan per tahunnya
Penambahan pelanggan MBR perlu
disertai dengan penambahan pelanggan
non MBR
78%
22% NAIK
TURUN
AUSAID I
46%
54% NAIK
TURUN
USAID
63%
37%
NAIK
TURUN
AUSAID I + USAID
18
2/10/2015
10
Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum (2)
Pengalokasian Kembali Dana Hibah untuk Sektor Air Minum
98% Kabupaten/kota mengalokasikan kembali dana hibah untuk
Sektor Air Minum
97%
3%
AUSAID I
Alokasikan kembali
(33 kab/kota)
Tidak dialokasikan
(1 kab)
100%
USAID
▪ Alokasikan
Kembali
(27 kab/kota)
19
AusAid
Tahap IRp 199 M
77.000 SR
Rp 2,85 juta/SR
DAK Rp 400 M105.000 SR
Rp 3,81 juta/SR
AusAid
Tahap IIRp 888,67 M
346.548 SR
Rp 2,56 juta/SR
Efektivitas Pelaksanaan Program Hibah Air Minum (3)
Program Hibah Air Minum vs DAK Air Minum
PROGRAM INVESTASI HARGA PER SR
2/10/2015
11
TERIMA KASIH
21
LAMPIRAN
2/10/2015
12
No. Provinsi Kabupaten/Kota Kinerja PDAM Kapasitas FiskalIdle Capacity
(l/dt)Tarif NRW (%)
1 Sumatera Barat Kota Padang Sehat Rendah 63 FCR 31,97
2 Kota Payakumbuh Sehat Sedang 30 FCR 27,38
3 Kota Padang Panjang Sehat Sangat Tinggi 77 FCR 31
4Sumatera Selatan
Kota Palembang Sehat Rendah 235 FCR 24,91
5 Kab. Lubuk Linggau Sehat Sedang 123 FCR 44,08
6 Kab. Musi Banyuasin Sehat Tinggi 250 UnFCR 21,56
7 Kota. Prabumulih Sehat Tinggi 110 FCR 20,97
8 Banten Kab. Serang Sehat Rendah 300 UnFCR 19,1
9 Jawa Barat Kab. Cianjur Sehat Rendah 150 FCR 29,93
10 Kab. Ciamis Sehat Rendah 350 FCR 28,59
11 Kab. Garut Sehat Rendah 137 FCR 29,32
12 Kab. Indramayu Sehat Rendah 200 FCR 24,39
13 Kab. Karawang Sehat Rendah 160 FCR 31,32
14 Kab. Kuningan Sehat Rendah 120 FCR 32,12
Profil PDAM Peserta Lokakarya (1)
Profil PDAM Peserta Lokakarya (2)
No. Provinsi Kabupaten/Kota Kinerja PDAM Kapasitas FiskalIdle Capacity
(l/dt)Tarif NRW (%)
15 Jawa Barat Kab. Sumedang Sehat Rendah 50 FCR 29,2
16 Kab. Sukabumi Sehat Rendah 247 FCR 30,89
17 Kab. Subang Sehat Rendah 95,15 FCR 23,02
18 Kota Bogor Sehat Rendah 300 FCR 35,3
19 Jawa Tengah Kab. Batang Sehat Rendah 281 FCR 20,07
20 Kab. Banyumas Sehat Rendah 30 FCR 21,62
21 Kab. Boyolali Sehat Rendah 170 FCR 32,5
22 Kab. Demak Sehat Rendah 59 FCR 27,31
23 Kab. Grobogan Sehat Rendah 45 FCR 38,18
24 Kab. Kebumen Sehat Rendah 120 FCR 34,9
Kab. Kudus Sehat Rendah 59,32 FCR 24,0325
Kab. Kendal Sehat Rendah 115 FCR 29,4826
Kab. Pemalang Sehat Rendah 446 FCR 20,3527
28 Kab. Purbalingga Sehat Rendah 113 FCR 24
29 Kab. Sragen Sehat Rendah 24,82 FCR 28,4
30 Kab. Sukoharjo Sehat Rendah 207 FCR 30,6
2/10/2015
13
Profil PDAM Peserta Lokakarya (3)
No. Provinsi Kabupaten/Kota Kinerja PDAM Kapasitas FiskalIdle Capacity
(l/dt)Tarif NRW (%)
31 Jawa Tengah Kab. Wonogiri Sehat Rendah 55 UnFCR 20,74
32 Kab. Wonosobo Sehat Rendah 300 FCR 37,28
33 Kab. Tegal Sehat Rendah 135 UnFCR 27,07
34 Kota Pekalongan Sehat Rendah 3 FCR 23,62
35 Kota Semarang Sehat Sedang 257,18 FCR 49,76
36 D.I.Y Kab. Bantul Sehat Rendah 125 FCR 38,53
37 Kab. Kulon Progo Sehat Rendah 80 FCR 23,87
38 Kab. Sleman Sehat Rendah 70 FCR 36,86
39 Jawa Timur Kab. Madiun Sehat Rendah 165 FCR 20
40 Kab. Magetan Sehat Rendah 20 FCR 36,17
41 Kab. Nganjuk Sehat Rendah 47,5 UnFCR 20,4
42 Kab. Sidoarjo Sehat Rendah 130 FCR 28,32
43 Kab. Tulung Agung Sehat Rendah 80 FCR 26,41
44 Kota Malang Sehat Sedang 521 FCR 35,26
45 Kalimantan Selatan Kab. Barito Kuala Sehat Sedang 200 FCR 22,8
Profil PDAM Peserta Lokakarya (4)
No. Provinsi Kabupaten/Kota Kinerja PDAM Kapasitas FiskalIdle Capacity
(l/dt)Tarif NRW (%)
46 Kalimantan Selatan Kota Banjarmasin Sehat Sedang 300 FCR 29,36
47 Kab. Hulu Sungai Utara Sehat Tinggi 105 UnFCR 30,38
48 Kab. Tapin Sehat Sangat Tinggi 70 UnFCR 25,8
49 Kalimantan Tengah Kota Palangkaraya Sehat Sedang 25 UnFCR 22,78
50 Kalimantan Timur Kota Balikpapan Sehat Sangat Tinggi 50 FCR 27,53
51 Kota Bontang Sehat Sangat Tinggi 80 UnFCR 7
52 Bali Kab. Karangasem Sehat Rendah 160 FCR 20,41
53 Kota Denpasar Sehat Sangat Tinggi 14 FCR 34,32
54 NTB Kab. Lombok Tengah Sehat Rendah 300 FCR 31,6
55 Kab.Lombok Barat Sehat
Rendah69 FCR 32,43
56 Kota Mataram Rendah
57 NTT Kab. Manggarai Sehat Rendah 50 UnFCR 25,2
58 Sulawesi Selatan Kota Palopo Sehat Sedang 1 FCR 42
59 Sulawesi Tengah Kab. Tojo Una-una Sehat Rendah 42 FCR 33,2
60 Kab. Toli-toli Sehat Rendah 40 FCR 19,84
61 Kab. Poso Sehat Rendah 130 UnFCR 25,82
2/10/2015
14
Profil PDAM Peserta Lokakarya (5)
No. Provinsi Kabupaten/Kota Kinerja PDAMKapasitas
FiskalIdle Capacity
(l/dt)Tarif NRW (%)
62 Sumatera Barat Kab. Pesisir Selatan Kurang Sehat Rendah 52,87 UnFCR 37,09
63 Kab. Sijunjung Kurang Sehat Sedang 68 FCR 35,84
64 Bengkulu Kab. Rejang Lebong Kurang Sehat Rendah 107 UnFCR 30,61
65 Kab. Kepahiang Kurang Sehat Sedang 0 FCR 2,6
66 Jambi Kab. Merangin Kurang Sehat Sedang 40 UnFCR 29,6
67 Lampung Kota Bandar Lampung Kurang Sehat Rendah 15 FCR 53
68 Banten Kab. Lebak Kurang Sehat Rendah 140 FCR 42,08
69 Jawa Timur Kab. Trenggalek Kurang Sehat Rendah 284 UnFCR 26,05
70 NTT Kota Kupang Kurang Sehat Rendah 100 UnFCR 26,97
71Kalimantan Tengah Kab. Kapuas Kurang Sehat Tinggi 71 UnFCR 35,59
Kab. Kotawaringin Barat Kurang Sehat Tinggi 20 UnFCR 22,5272
73 Kalimantan Timur Kab. Paser Kurang Sehat Sangat Tinggi 74,24 UnFCR 28,37
74 Sulawesi Selatan Kab. Luwu Kurang Sehat Rendah 70 UnFCR 36,25
75 Sulawesi Utara Kab. Bolaang Mongondow Kurang Sehat Rendah 81 FCR 38,58
76 Gorontalo Kab. Pohuwato Kurang Sehat Rendah 315 FCR 40,24
Profil PDAM Peserta Lokakarya (6)
No. Provinsi Kabupaten/Kota Kinerja PDAM Kapasitas FiskalIdle Capacity
(l/dt)Tarif NRW (%)
77 Sumatera Utara Kab. Dairi Sakit Rendah 90 UnFCR 41,19
78 Sumatera Barat Kab. Pasaman Barat Sakit Rendah 15 FCR 55,65
79 Kab. Pasaman Sakit Rendah 48,5 UnFCR 22,02
80 Riau Kab. Indragiri Hilir Sakit Sedang 80 UnFCR 28,1
81 Jawa Barat Kota Sukabumi Sakit Sedang 42 FCR 58,93
82 Jawa Timur Kab. Pamekasan Sakit Rendah 105 FCR 32,89
83 Gorontalo Kab. Bone Bolango Sakit Rendah 30 UnFCR 49,79
84 Maluku Utara Kab. Maluku Tenggara Sakit Rendah 27,3 FCR 54,03
85 Aceh Kota Lhokseumawe Sedang 60
86 NTB Kab. Dompu Rendah 70
Keterangan:
• Kapasitas Fiskal: berdasarkan PMK No. 54/PMK.07/2014, tentang Peta Kapasitas Fiskal Daerah
• Idle Capacity: berdasarkan Data SIM SPAM status 5 Februari 2015
• Kinerja PDAM, Tarif, dan NRW: berdasarkan data BPPSPAM tahun 2014
• Total PDAM 85 (1 PDAM ada yang melayani 2 kabupaten/kota):
o Jumlah PDAM Sehat: 60 PDAM
o Jumlah PDAM Kurang Sehat: 15
o Jumlah PDAM Sakit: 8
o Tidak ada keterangan: 2