Upload
enikwahyuniati
View
86
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Draft KAK terminal dan pasar
Citation preview
KERANGKA ACUAN KERJA
(Term of Reference)
STUDI PENYUSUNAN DOKUMEN UKL-UPL
PEMBANGUNAN TERMINAL & PASAR
Dinas Pekerjaan Umum .
Tahun Anggaran 2015
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pada dasarnya setiap usaha dan atau kegiatan yang menimbulkan dampak
terhadap lingkungan hidup perlu dilakukan analisa sejak awal mulai dari perencanaan
sampai pada tahap operasional, dengan demikian langkah pengendalian dampak negatif
dan pengembangan dampak positif dapat disiapkan sedini mungkin guna mengurangi
dan mencegah terjadinya kerusakan lingkungan.
Meningkatnya usaha atau kegiatan pembangunan di berbagai bidang di
Kabupaten akan memberikan konsekuensi logis berupa timbulnya dampak
(perubahan) terhadap lingkungan, oleh karena itu Pemerintah Kabupaten .berusaha
selalu mengedepankan masalah lingkungan di segala kegiatan pembangunannya.
Undang-Undang No. 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Pasal 22 ayat (1) menyatakan Setiap usaha dan/atau kegiatan yang
berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib memiliki Amdal. Selanjutnya ayat
(2) menyatakan bahwa ketentuan lebih lanjut mengenai jenis usaha dan/atau kegiatan
yang wajib dilengkapi dengan amdal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diatur
dengan peraturan Menteri.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin
Lingkungan, pada :
- Bab 1 Pasal 1 Ayat (1) Izin Lingkungan adalah izin yang diberikan kepada
setiap orang yang melakukan Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib Amdal
atau UKL-UPL dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup sebagai prasyarat memperoleh izin Usaha dan/atau Kegiatan.
- Bab 1 Pasal 1 Ayat (3) Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya
Pemantauan Lingkungan Hidup, yang selanjutnya disebut UKL-UPL, adalah
pengelolaan dan pemantauan terhadap Usaha dan/atau Kegiatan yang tidak
berdampak penting terhadap lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses
pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan Usaha dan/atau Kegiatan.
- Bab 1 Pasal 1 Ayat (11) Rekomendasi UKL-UPL adalah surat persetujuan
terhadap suatu Usaha dan/atau Kegiatan yang wajib UKL-UPL.
- Bab 1 Pasal 1 Ayat (12) Pemrakarsa adalah setiap orang atau instansi
pemerintah yang bertanggung jawab atas suatu Usaha dan/atau Kegiatan
yang akan dilaksanakan.
- Bab 1 Pasal 1 Ayat (13) Izin Usaha dan/atau Kegiatan adalah izin yang
diterbitkan oleh instansi teknis untuk melakukan Usaha dan/atau Kegiatan.
- Pasal 14 Ayat (1) UKL-UPL sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (2)
disusun oleh Pemrakarsa pada tahap perencanaan suatu Usaha dan/atau
Kegiatan.
- Pasal 14 Ayat (2) Lokasi rencana Usaha dan/atau Kegiatan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) wajib sesuai dengan rencana tata ruang.
Berdasarkan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 11 tahun 2006
tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan Yang Wajib Dilengkapi Dengan Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, dalam hal ini pembangunan pasar dan terminal
tidak termasuk dalam wajib Amdal namun termasuk dalam kategori wajib studi UKL-UPL
sebagaimana tertuang pada UU No 32 Pasal 34 ayat (7) Setiap usaha dan/atau kegiatan
yang tidak termasuk dalam kriteria wajib Amdal wajib memiliki UKL-UPL.
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud
Kegiatan ini diselenggarakan dengan maksud untuk menyediakan dokumen
Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan
Hidup bagi Pembangunan Terminal dan Pasar ..di sebagai
panduan pengambil kebijakan dalam mengelola lingkungan sekitar.
2. Tujuan
Sebagai salah satu syarat untuk perolehan izin lingkungan oleh
Menteri/Gubernur/Bupati/Walikota.
1.3 LOKASI
Studi Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-
UPL) dilaksanakan di lokasi pembangunan terminal dan pasar. ...
BAB II RUANG LINGKUP PEKERJAAN
2.1 RUANG LINGKUP
1. Lingkungan Kegiatan
a. Batas Wilayah Studi
Batas wilayah Penyusunan UKL dan UPL Pembangunan Terminal dan Pasar
di . ini ditentukan dengan memperhatikan Wilayah Kegiatan,
Wilayah Ekologis, Wilayah Sosial dan Wilayah Administrasi.
1) Wilayah Kegiatan
Wilayah Kegiatan yaitu batas yang telah ditentukan oleh lahan yang
langsung akan digunakan oleh rencana kegiatan pembangunan
terminal dan pasar.
2) Wilayah Ekologis
Wilayah Ekologis meliputi kawasan terminal dan pasar sesuai rencana
Pembangunan terminal dan pasar.
3) Wilayah Sosial
Wilayah Sosial yaitu batas yang meliputi pertimbangan interaksi Sosial
dari Pembangunan terminal dan pasar.
4) Wilayah Administrasi
Wilayah administrasi ditentukan oleh batas Administrasi dimana lokasi
tapak proyek berada.
b. Tahapan kegiatan yang diprakirakan Menimbulkan Dampak
1) Tahap Pra-Konstruksi
Kegiatan pada tahap Pra-Konstruksi yang diperkirakan menimbulkan
dampak terhadap lingkungan antara lain:
a) Pembebasan Lahan
b) Proses perizinan
c) Kegiatan Survey
2) Tahap Konstruksi
Kegiatan yang diperkirakan menimbulkan dampak penting terhadap
lingkungan antara lain:
a) Penerimaan dan mobilisasi tenaga kerja
b) Mobilisasi alat-alat dan bahan konstruksi
c) Pematangan lahan
d) Pembangunan bedeng kerja
e) Pembangunan Dermaga
f) Pembangunan sarana penunjang terminal dan pasar
g) Perubahan guna lahan
3) Tahap Pasca Konstruksi/ Operasional
Komponen kegiatan pada tahap pasca konstruksi yang diperkirakan
menimbulkan dampak penting terhadap lingkungan antara lain:
a) Perubahan tata guna lahan.
b) Penerimaan dan mobilisasi tenaga kerja;
c) Bongkar muat barang;
d) Pembuangan limbah cair dan limbah padat dari kegiatan terminal
dan pasar;
e) Pengaruh sosial terhadap penduduk sekitar wilayah lokasi terminal
dan pasar;
BAB III METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN
3.1 PERSIAPAN
Dalam Pelaksanaan Pekerjaaan Penyusunan Studi UKL-UPL Pembangunan Terminal
dan Pasar di ..pihak konsultan harus mengikuti tahapan-tahapan sebagai
berikut :
1. Pada tahap persiapan, setelah penandatanganan kontrak, maka pelaksanaan
pekerjaan (konsultan) sudah mulai melaksanakan kegiatan meliputi pengurusan
perizinan penelitian dan konsultasi serta pengumpulan data awal bahan
penyusunan.
2. Setelah Surat Perjanjian Pemborongan (SPP) ditandatangani, konsultan
menyampaikan Laporan Pendahuluan yang mencakup penyampaian langkah-
langkah yang akan dilakukan dalam pelaksanaan studi, meliputi :
a. Penjelasan maksud dan tujuan pekerjaan secara rinci dan mendetail,
b. Metodologi program kerja yang berisi uraian kegiatan pekerjaan, jadwal
pelaksanaan pekerjaan (time schedule), pelaksanaan pekerjaan, susunan
tenaga ahli yang akan dilibatkan dalam pelaksanaan pekerjaan,
c. Pengumpulan data & informasi sekunder (studi kepustakaan/ literatur),
d. Menyiapkan checklist data, kuesioner dan Form-form penelitian yang
diperlukan untuk pengumpulan data di lokasi,
e. Melakukan koordinasi dan komunikasi dengan Dinas/ Badan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Daerah setempat mengenai adanya rencana pelaksanaan
kegiatan penyusunan dokumen UKL UPL
3.2 SURVEY DAN PENGUMPULAN DATA
Dalam melakukan survei dan pengumpulan data primer dan sekunder, konsultan
harus berkoordinasi dengan dinas dan instansi terkait di lokasi Pembangunan Terminal
dan Pasar.
3.3 PRESENTASI LAPORAN SEMI RAMPUNG
Setelah draft Dokumen UKL-UPL selesai di susun oleh tim konsultan, maka wajib
mempresentasikannya yang pelaksanaannya dilakukan dibawah koordinasi Pemrakarsa
dan Dinas/Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah setempat dan dihadiri oleh
Dinas dan instansi terkait serta masyarakat setempat yang terkena dampak.
3.4 METODE STUDI
Kegiatan Studi Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan
(UPL-UKL) Pembangunan Terimnal dan Pasa di dilaksanakan dengan :
a. Metode Indentifikasi Dampak
Metode identifikasi dampak yang dapat digunakan untuk melaksanakan studi
ini ada 3 (tiga) hal yaitu:
1) Metode bagan Aliran (Flow Chart)
2) Daftar Uji (Cheklist)
3) Metode Matrik Dua Dimensi
b. Metode Pengumpulan dan Analisis Data
Metode pengumpulan data yang dapat digunakan antara lain studi
kepustakaan, studi lapangan, pengamatan dan pencatatan data, wawancara
bebas maupun dengan penyebaran angket/ kuesioner tersusun. Komponen
lingkungan yang dikumpulan dan dianalisis datanya adalah :
1) Komponen Fisika Kimia
a) Tanah
b) Hidrologi
c) Kualitas Udara Ambien dan Tingkat Kebisingan
2) Komponen Biologi
3) Komponen Sosial, Ekonomi, dan Budaya
c. Metode Prediksi dan Penentuan Dampak
Aspek-aspek yang perlu diperhatikan dalam Prediksi dan Evaluasi Dampak
ini harus mencakup antara lain:
1) Hubungan sebab akibat antara kegiatan proyek pada tiap tahapan (Pra-
Konstruksi, Konstruksi dan Pasca Konstruksi) dengan lingungan
hidup,dampak positif dan dampak negatif yang mungkin timbul.
2) Ciri dampak penting yang positif dan negatif, harus dikemukakan dengan
jelas secara kwantitatif dan matematis dalam arti apakah dampak penting
tersebut akan berlangsung terus menerus selama kegiatan berlangsung
atau apakah dampak yang satu dengan dampak yang lainnya akan
terdapat hubungan timbal balik.
3) Selain dampak penting kegiatan terhadap lingkungan juga diduga dan
dievaluasi dampak lingkungan terhadap proyek.
4) Seberapa luas dan dalam intensitas daerah yang akan terkena dampak
penting dari kegiatan ini yang mungkin dapat dinyatakan di dalam peta.
d. Penyusunan UKL dan UPL
Mengacu pada Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 13 Tahun
2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan
Lingkungan Hidup (UKL-UPL) dan Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan Hidup.
3.5 PERSONIL YANG DIBUTUHKAN
Tenaga ahli yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan penyusunan Studi UKL-
UPL Pembangunan Terminal dan Pasar.di . yang terdiri dari ahli
lingkungan, ahli sipil, ahli kimia-fisika, ahli biologi, ahli tata ruang dan ahli sosial
ekonomi budaya, yaitu:
1) Ahli Teknik Lingkungan (Team Leader)
2) Ahli Teknik Sipil
3) Ahli Tata Ruang
4) Ahli Biologi
5) Ahli Kesehatan Masyarakat
6) Ahli Sosial Ekonomi Budaya
3.6 KUALIFIKASI TENAGA AHLI
Tenaga ahli yang akan melaksanakan Studi UKL-UPL ini disesuaikan dengan ruang
lingkup kajian, dengan kualifikasi tugas sebagai berikut:
A. Ahli Teknik Lingkungan (Team Leader)
Ketua Tim disyaratkan minimal seorang Sarjana Strata 1 (S1) Teknik
Lingkungan, berpengalaman dalam pekerjaan yang berhubungan dengan
Amdal dan/atau UKL-UPL sekurang-kurangnya 6 (enam) tahun, memiliki
sertifikat Amdal B dan memiliki pengalaman menyusun dokumen
AMDAL/UKL-UPL.
Bertanggung jawab kepada Pengguna Jasa, mempunyai kemampuan dibidang
Administrasi Kontrak dan Manajemen Kontrak pada pekerjaan yang sedang
dilaksanakan. Tugas ketua tim adalah sebagai berikut:
1. Bertanggung jawab penuh mengenai jalannya hasil pekerjaan
2. Memberi pengarahan kepada anggota tim tentang pelaksanaan pekerjaan.
3. Melakukan persiapan pelaksanaan baik teknis maupun administrasi.
4. Mengkoordinir dan memberikan pengarahan dalam rangka pengumpulan
data yang akan dilakukan oleh tim tenaga ahli.
5. Mengkoordinir pekerjaan survey lapangan termasuk melaporkannya ke
kepada Pemrakarsa, Dinas/ Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah
setempat.
6. Bersama dengan tenaga ahli lainnya mengevaluasi pengolahan data
lapangan dan hasil analisis laboratorium.
7. Melakukan koordinasi dengan pihak pemrakarsa, instansi terkait serta
presentasi hasil studi.
B. Ahli Teknik Sipil
Ahli Teknik Sipil berpendidikan minimal Sarjana Strata 1 (S1) dibidang Teknik
Sipil dan mempunyai pengalaman dibidangnya dengan masa kerja minimum
4 (empat) tahun. Tugas Ahli Teknik Sipil adalah sebagai berikut:
1. Melakukan persiapan pelaksanaan pekerjaan teknik sipil untuk bangunan
terminal dan pasar baik teknis maupun administrasi.
2. Mengkoordinir dan memberikan pengarahan dalam rangka pengumpulan
data bidang teknik sipil bangunan terminal dan pasar.
3. Mengkoordinir survey lapangan bidang teknik sipil sehingga dapat
terpadu dengan anggota tim lain.
4. Melakukan interpretasi data teknik sipil bangunan terminal dan pasar .
5. Mempersiapkan bahan-bahan untuk penyusunan laporan.
6. Mempersiapkan bahan-bahan untuk presentasi.
C. Ahli Tata Ruang
Ahli Tata Ruang berpendidikan minimal Sarjana Strata 1 (S1) dibidang tata
ruang/planologi dan mempunyai pengalaman dibidangnya dengan masa kerja
minimum 4 (empat) tahun. Tugas Ahli Tata Ruang adalah sebagai berikut:
1. Melakukan persiapan pelaksanaan pekerjaan tata ruang baik teknis
maupun administrasi.
2. Mengkoordinir dan memberikan pengarahan dalam rangka pengumpulan
data tata ruang.
3. Mengkoordinir survey lapangan bidang tata ruang sehingga dapat
terpadu dengan anggota tim lain.
4. Mempersiapkan bahan-bahan untuk penyusunan laporan.
5. Mempersiapkan bahan-bahan untuk presentasi.
D. Ahli Biologi
Ahli Biologi berpendidikan minimal Sarjana Strata 1 (S1) dibidang Biologi
atau Teknik Lingkungan dan mempunyai pengalaman dibidangnya dengan
masa kerja minimum 4 (empat) tahun. Tugas Ahli Biologi adalah sebagai
berikut:
1. Melakukan persiapan pelaksanaan pekerjaan Sub Tim Biologi baik teknis
maupun administrasi.
2. Mengkoordinir dan memberikan pengarahan dalam rangka pengumpulan
data Tim Biologi.
3. Mengkoordinir survey lapangan bidang Biologi sehingga dapat terpadu
dengan anggota tim lain.
4. Melakukan interpretasi data biologi.
5. Mempersiapkan bahan-bahan dari Tim Biologi untuk penyusunan laporan.
6. Mempersiapkan bahan-bahan untuk presentasi.
E. Ahli Kesehatan Masyarakat
Ahli Kesehatan Masyarakat berpendidikan minimal Sarjana Strata 1 (S1)
dibidang Kesehatan Masyarakat atau Kesehatan Lingkungan dan mempunyai
pengalaman dibidangnya dengan masa kerja minimum 4 (empat) tahun.
Tugas Ahli Kesehatan Masyarakat adalah sebagai berikut:
1. Melakukan persiapan pelaksanaan pekerjaan terkait aspek kesehatan
masyarakat baik teknis maupun administrasi.
2. Mengkoordinir dan memberikan pengarahan dalam rangka pengumpulan
data kesehatan masyarakat.
3. Mengkoordinir survey lapangan bidang kesehatan masyarakat sehingga
dapat terpadu dengan anggota tim lain.
4. Melakukan interpretasi data kesehatan masyarakat.
5. Mempersiapkan bahan-bahan untuk penyusunan laporan.
6. Mempersiapkan bahan-bahan untuk presentasi.
F. Ahli Sosial Ekonomi Budaya
Ahli Sosekbud berpendidikan minimal Sarjana Strata 1 (S1) dibidang sosial /
ekonomi / kesehatan masyarakat dan mempunyai pengalaman dibidangnya
dengan masa kerja minimum 4 (empat) tahun. Tugas Ahli Sosekbud adalah
sebagai berikut:
1. Melakukan persiapan pelaksanaan pekerjaan sosekbud baik teknis maupun
administrasi.
2. Mengkoordinir dan memberikan pengarahan dalam rangka pengumpulan
data sosekbud.
3. Mengkoordinir survey lapangan bidang sosekbud sehingga dapat terpadu
dengan anggota tim lain.
4. Mempersiapkan bahan-bahan untuk penyusunan laporan.
5. Mempersiapkan bahan-bahan untuk presentasi.
G. Tenaga Pendukung
Di samping tenaga ahli, kegiatan ini memerlukan tenaga pendukung sebagai
berikut:
1. Administrasi
Tenaga Administrasi merangkap sebagai Operator komputer disyaratkan
minimal pendidikan SMK berpengalaman minimal 3 tahun dalam
mendukung tenaga ahli melaksanakan pekerjaannya
2. Laborant;
Disyaratkan minimal pendidikan SMK Farmasi atau SMA jurusan IPA
berpengalaman minimal 3 tahun dalam mendukung pelaksanaan
pekerjaan studi dan perencanaan dalam pengambilan sampel di lapangan
3.7 JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkirakan selama 120 seratus duapuluh
hari kalender.
No Kegiatan
Bulan ke
I II III IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan
2 Pengumpulan data:
a. Data primer
b. Data skunder
3 Analisa
4 Pelaporan
a. Laporan
Pendahuluan
b. Laporan Semi
Rampung
c. Laporan Akhir
3.8 KELUARAN
Keluaran (out put) yang dihasilkan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah diperoleh
kebijakan dan langkah-langkah pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup di
kawasan terminal dan pasar yang bersifat berkelanjutan yang berwawasan
lingkungan.
3.9 PELAPORAN
Membuat laporan Dokumen UKL-UPL Pembangunan Terminal dan Pasar (lokasi
kegiatan), sebagai hasil produk kegiatan jasa konsultansi. Konsultan harus
menyiapkan dan menyerahkan laporan secara berurutan sesuai dengan tahapan dan
jadwal pelaksanaan kegiatan kepada Pengguna Jasa Laporan yang diserahkan terdiri
dari:
1. Laporan Pendahuluan (Inception Report)
Laporan ini antara lain berisi tentang penjelasan rinci yang meliputi :
a. Gambaran umum lokasi studi dan rencana kegiatan
b. Metodologi kerja yang digunakan
c. Rencana Survey Kerja Lapangan
d. Organisasi Kerja Lapangan
Jumlah laporan yang disampaikan sebanyak 10 (sepuluh) buku;
2. Laporan Semi Rampung (Draft Final Report)
Laporan ini sepenuhnya wajib mengacu pada Peraturan Menteri Negara
Lingkungan Hidup No. 13 Tahun 2010 tentang Upaya Pengelolaan Lingkungan
Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL-UPL) dan Surat
Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan Hidup
antara lain berisi tentang penjelasan rinci yang meliputi :
a. Uraian tentang Pendahuluan yang terdiri dari: latar belakang, maksud dan
tujuan studi serta peraturan perundang-undangan yang terkait.
b. Uraian rencana kegiatan yang jabarkan berdasarkan tahapan kegiatan, yaitu:
tahap Konstruksi dan tahap Operasi
c. Uraian tentang Rona Lingkungan Hidup yang merupakan hasil analisa dari
data yang diperoleh saat survey di lapangan baik primer maupun sekunder.
Jumlah laporan yang disampaikan sebanyak 15 (lima belas) buku.
3. Laporan Akhir (Final Report)
Laporan ini merupakan penyempurnaan dari Laporan Semi Rampung setelah
mendapat masukan/ koreksi dari pemberi tugas dan telah mendapatkan
rekomendasi layak lingkungan dari Dinas/Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Daerah setepat. Jumlah laporan yang disampaikan sebanyak 15 (lima belas)
buku dengan forma A4 dan dijilid hard cover;
4. Laporan Ringkas (Excecutive Summary)
Laporan ini merupakan ringkasan dari Laporan Akhir, jumlah laporan yang
disampaikan sebanyak 10 (sepuluh) buku dengan format A4 dan dijilid hard cover.
3.10 BIAYA
Biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan Studi UKL-UPL Pembangunan
Terminal dan Pasar berasal dari APBD T.A. 2015.
3.11 PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan Kerja (KAK) Kegiatan Penyusunan Dokumen UKL-UPL
Pembangunan Terminal dan Pasar (lokasi kegiatan) ini disusun sebagai acuan kerja
dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Januari 2015
A.n. KUASA PENGGUNA ANGGARAN
PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
SATKER .
______________________________
NIP.