Upload
jemberkab
View
229
Download
4
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Â
Citation preview
Jember Kita I Edisi V I 20154
Main Story
TPID MAMPU MENGENDALIKANTPID MAMPU MENGENDALIKANTPID MAMPU MENGENDALIKANTPID MAMPU MENGENDALIKANTPID MAMPU MENGENDALIKANINFLASIINFLASIINFLASIINFLASIINFLASI DAN DAN DAN DAN DAN ST ST ST ST STABILITABILITABILITABILITABILITASASASASASHARGAHARGAHARGAHARGAHARGA
18
TABLE OF CONTENT
Hot News
RAMADHAN, KERJA PEMKABRAMADHAN, KERJA PEMKABRAMADHAN, KERJA PEMKABRAMADHAN, KERJA PEMKABRAMADHAN, KERJA PEMKABTAMBAH RELIGIUSTAMBAH RELIGIUSTAMBAH RELIGIUSTAMBAH RELIGIUSTAMBAH RELIGIUS
10Suasana bulan ramadhan 1436 H tahun 2015ini terlihat berbeda di lingkungan PemkabJember, apalagi setelah bupati MZA Djalalmengeluarkan surat edaran No.314 tahun2015 tanggal 16 Juni berisi penetapan jamkerja, pakaian dinas serta ketentuan lainselama bulan ramadhan.
Main Story
BERIBERIBERIBERIBERISENTUHANSENTUHANSENTUHANSENTUHANSENTUHANPENGHIJAUANPENGHIJAUANPENGHIJAUANPENGHIJAUANPENGHIJAUANPINTUPINTUPINTUPINTUPINTUMASUKMASUKMASUKMASUKMASUKKAWASANKAWASANKAWASANKAWASANKAWASANKOTKOTKOTKOTKOTAAAAA
26
TPID Able to Control Inflationand Price Stability
Main Story
LIMALIMALIMALIMALIMA PERDA PERDA PERDA PERDA PERDA DIP DIP DIP DIP DIPAPAPAPAPAPARKANARKANARKANARKANARKAN16Pemkab Jember dalam waktu dekat melaluitim legislasi akan mengajukan 5 Raperda keDPRD Jember.Sebelum dia-jukan ke DPRDJember, 5 Ra-perda ter-sebut dipa-parkan ke-pada Bu-pati Jem-ber.
Jember Kita I Edisi V I 2015 5
CONTENTTABLE OF
Potency
KUE MUSIMAN BANJIRKUE MUSIMAN BANJIRKUE MUSIMAN BANJIRKUE MUSIMAN BANJIRKUE MUSIMAN BANJIRORDERANORDERANORDERANORDERANORDERAN
36
56 Quote Unquote
GO INTERNASIONAL MELALUIGO INTERNASIONAL MELALUIGO INTERNASIONAL MELALUIGO INTERNASIONAL MELALUIGO INTERNASIONAL MELALUIPRESTPRESTPRESTPRESTPRESTASIASIASIASIASI NON NON NON NON NON AKADEMIK AKADEMIK AKADEMIK AKADEMIK AKADEMIK
50 Aptitude
SUKSES,SUKSES,SUKSES,SUKSES,SUKSES, FUN FUN FUN FUN FUN BIKE BIKE BIKE BIKE BIKE 201 201 201 201 20155555DIIKUTIDIIKUTIDIIKUTIDIIKUTIDIIKUTI 2000-AN 2000-AN 2000-AN 2000-AN 2000-AN PESER PESER PESER PESER PESERTTTTTAAAAA
52 Zoom In
HANYAHANYAHANYAHANYAHANYAPIKIRKANPIKIRKANPIKIRKANPIKIRKANPIKIRKANPRESTPRESTPRESTPRESTPRESTASIASIASIASIASI DAN DAN DAN DAN DANKESEJAHTERAANKESEJAHTERAANKESEJAHTERAANKESEJAHTERAANKESEJAHTERAANATLETATLETATLETATLETATLET
Destination
TTTTTanjung,anjung,anjung,anjung,anjung, P P P P Pasarasarasarasarasar T T T T TrrrrradisionaladisionaladisionaladisionaladisionalSejuta UmatSejuta UmatSejuta UmatSejuta UmatSejuta Umat
42
SNAP SHOTSNAP SHOTSNAP SHOTSNAP SHOTSNAP SHOT38
SPOT LIGHTSPOT LIGHTSPOT LIGHTSPOT LIGHTSPOT LIGHT39
Jember Kita I Edisi V I 2015 7
CoverWARGA JEMBER USAI IBADAHSHOLAT JUMAT DI MASJID JAMI’BAITUL AMIN DI BULANRAMADHANFoto :SUGENG/HUMAS
AddressJL. SUDARMAN 1 JEMBER,TELEPON : 0331-428824,
Published ByHUMAS PEMKAB JEMBER
Oleh : Zainal AbidinKabag Humas Pemkab Jember
NOTEEDITORIAL
President ExecutiveMZA DJALAL
Chief ExecutiveZAINAL ABIDIN
Chief ManagerRACHMAT AGUNG PURNAMA
Editor In ChiefINDRA G. MERTOWIJOYO
Managing EditorTAUFAN B.
ReportersWINARDYASTOFERA APRILIYANTI
FotographerSAIFUL AMRI
IlustratorWIBISONO
www.jemberkab.go.id
Pemerintah Kabupaten Jember
@humas_Jember
Hormati BulanRamadhan
Selama bulan Ramadhan, semua tempat hiburandiminta untuk tidak melakukan kegiatan apa-apa aliastutup. Imbauan ini disampaikan Bupati Jember, dalam rapat membahaspersiapan menyambut bulan suci Ramadhan 1436 H.
Rapat yang berlangsung di lobby bupati, Jumat 12 Juni 2015, diikutibeberapa kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. Dalam rapattersebut, Bupati MZA Djalal, mengajak masyarakat seluruh Jember, untukbersukacita dan memperbanyak amal ibadah dalam menyambut Ramadhan.
Ajakan atau imbauan ini, sebenarnya bukan hal yang baru, karena padasetiap datangnya bulan Ramadahan, hal serupa juga kerap disampaikan. Itusebenarnya merupakan hal yang wajar, dan menjadi keharusan bagi seorangpemimpin yang hampir seratus persen masyarakatnya beragama Islam, sepertidi Kabupaten Jember.
Sebenarnya, diimbau atau tidak, siapapun yang merasa menjadi pemelukAgama Islam, haruslah menjalankan ibadah puasa Ramadhan, mengingat itumerupakan perintah wajib yang tidak bisa ditolak, terkecuali dengan alasantertentu yang memang tidak memungkinkan seseorang berpuasa. Sedang bagimuslim yang tidak berpuasa tanpa alasan tertentu yang tidak dibenarkanmenurut syar’i, hendaknya tidak seenaknya makan, minum atau merokok ditempat keramaian, tanpa mempedulikan muslim lain yang berpuasa.
Hormati muslim yang tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan,dengan tidak melakukan segala bentuk kegiatan yang mengganggukekhusyukan puasa. Sedang bagi pemilik warung/rumah makan, restaurant,diimbau hendaknya tidak terlalu vulgar membuka tempat usahanya, usahakanwarung atau rumah makan ditutup dengan menggunakan tirai. Bagi hotel dantempat hiburan, sesuai dengan hasil rapat di ruang lobby bupati hendaknyatidak memaksakan kehendak dengan tetap menggelar kegiatannya.
Sesuai dengan hasil rapat itu, selama bulan puasa, semua hotel dan tempathiburan, sesuai dengan hasil rapat di ruang lobby bupati, harus menghentikanseluruh kegiatannya. Demi menjaga kekhusyukan bulan suci Ramadhan danpelaksanaan ibadah puasa, juga diimbau kepada masyarakat untuk tidakmenyalakan petasan.
Larangan untuk tidak membakar atau menyalakan petasan dalam segalajenis ini, sudah semestinya diikuti oleh seluruh masyarakat. Karena ditinjaudari sisi manapun, menyalakan atau membakar petasan, tidak memberikankeuntungan apapun.
Belum lagi kalau petasan yang dibakar, mencelakai anak-anak, sebagaimanaterjadi di banyak daerah, bahkan merenggut korban jiwa. Jelaslah, denganalasan apapun, membakar petasan tidak bisa dibenarkan, karena tidakmemberikan manfaat apapun. Bahkan sebaliknya membahayakan keselamatanpelakunya (yang membakar).
Jember Kita I Edisi V I 2015 9
VISION
KEBERSAMAAN BERBUAH PRESTASI
Alhamdulillah, untuk kedua kalinya, kita mendapatkan penghargaanyang diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia. Kitapantas berbangga, karena pemberian nilai Terbaik bagi TPIDKabupaten Jember, menunjukkan, kerjasama yang dijalin selama ini, sudah
berjalan dengan baik, hingga menghasilkan prestasi yang terbaik pula.Penilaian Terbaik untuk kawasan Jawa bagi TPID Jember, tidak dilakukan dengan
asal-asalan, tapi sudah melalui pengamatan, survey dan penilaian yang cermat. Itulahyang kemudian menempatkan TPID Kabupaten Jember, layak berada posisi Terbaik.
Penghargaan yang diberikan Presiden Republik Indonesia kepada Bupati Jember,ini juga menunjukkan, bahwa tim pengendalai inflasi daerah (TPID) di Jember selamaini dinilai telah mampu menjaga stabilitas harga. TPIDKabupaten Jember juga dinilai mampu menjagasistem distribusi kebutuhan pokok masyarakat.
Bahkan lebih jauh denganmenggunakan sistem menegementresiko (rest menegement sistem),mampu memperkirakan besarnyaresiko inflasi masing-masingkomoditas di Kabupaten Jember.Cara itu, akan lebih memper-mudah, mengetahui, sekaligusmenyelesaikan setiap persolan-persoalan yang muncul sebagaiakibat dari harga, pasokan,distribusi dan lain-lain.
Sukses dalam hal mem-pertahankan inflasi yang rendahini, akan bisa kita pertahankan lewatpeningkatan kerjasama dankoordinasasi lintas instansi, yakniBank Indonesia dengan Pemerintah. Halyang demikian ini, harus benar-benarmenjadi perhatian dari semua pihak, uta-manya yang terkait.Karena disadari, ketikaterjadi inflasi yang tak terkendali (hiperinflasi),keadaan perekonomian akan menjadi kacau danperekonomian dirasakan lesu.
Kondisi yang demikian ini akan menjadikan orang tidak bersemangat kerja,menabung atau mengadakan investasi dan produksi karena harga meningkat dengancepat. Mereka yang menerima pendapatan tetap seperti pegawai negeri ataukaryawan swasta, bahkan kaum buruh juga akan kewalahan menanggung danmengimbangi harga. Keadaan ini menyebabkan hidup mereka menjadi semakinmerosot dan terpuruk dari waktu ke waktu.
Apabila masyarakat sudah merasa enggan untuk menabung, maka dunia usahadan investasi akan sulit berkembang. Karena, untuk berkembang dunia usahamembutuhkan dana dari bank yang diperoleh dari tabungan masyarakat.
Oleh karena itu, demi kepentingan bersama dan kemakmuran masyarakat, inflasiyang rendah dan stabil, harus bisa kita pertahankan. Ini sangat kita butuhkan, karenaini merupakan prasyarat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Karenainflasi yang rendah/ringan, akan memberi dampak positif terhadap pertumbuhanekonomi.
Pengaruh yang akan diberikan inflas ringan, yaitu dapat mendorong perekonomianlebih baik, selain juga meningkatkan pendapatan nasional dan membuat orangbergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi.
Sukses dalam hal mempertahankaninflasi yang rendah ini, akan bisa
kita pertahankan lewat peningkatankerjasama dan koordinasasi lintas
instansi, yakni Bank Indonesiadengan Pemerintah. Hal yang
demikian ini, harus benar-benarmenjadi perhatian dari semua
pihak, utamanya yangterkait.Karena disadari, ketika
terjadi inflasi yang tak terkendali(hiperinflasi), keadaan
perekonomian akan menjadi kacaudan perekonomian dirasakan lesu.
““
Jember Kita I Edisi V I 201510
HOT NEWS
Suasana bulan ramadhan 1436 Htahun 2015 ini terlihat berbeda dilingkungan Pemkab Jember,
apalagi setelah bupati MZA Djalalmengeluarkan surat edaran No.314tahun 2015 tanggal 16 Juni berisipenetapan jam kerja, pakaian dinas sertaketentuan lain selama bulan ramadhan.
Surat edaran tersebut menetapkanjam kerja satuan kerja perangkat daerah
Ramadhan, Kerja Pemkab Tambah Religius
(SKPD) lima hari kerja Senin-Kamisdimulai pukul 0.8.00-15.00 serta Jum’at0.8.00-15.30. Sementara itu SKPD enamhari kerja Senin-Kamis dan Sabtu jamkerja diberlakukan jam kerja mulaipukul 0.8.00-14.00 dan Jum’at 0.8.00-15.30, khusus hari Jum’at SKPD lima harikerja maupun SKPD enam hari kerjapukul 0.7.30 mengikuti senamkesegaran jasmani.
Tidak itu saja, untuk menambahsuasana relegius di bulan ramahan kaliini, bupati MZA Djalal menginginkansemua karyawan diharuskan memakaibaju taqwa warna putih dan celanawarna gelap, sementara itu karyawatidihimbau untuk memakai busanamuslim.
Selain itu surat edaran bupatitersebut memuat ketentuan,mendirikan
Sugeng/Humas
Jember Kita I Edisi V I 2015 11
NEWSHOT
sholat Duhur berjama’ah di mushola Pemkab Jember dandilanjutkan kuliah tujuh menit (kultum) oleh kepala SKPDsekretariat kabupaten dan di luar sekretariat kabupaten halitu menyesuaikan di tempat kerja masing-masing.
Dari pantuan Majalah Jember Kita (JK) suasana religiusmemang lebih terasa di saat bulan ramadhan kali ini, tidaksaja di kantor Pemkab Jember saja, namun hal tersebut jugaterlihat di berbagai tempat seperti kecamatan, kelurahan,desa, sekolahan, rumah sakit dan puskesmas.
Mereka mengaku merasa senang memakai baju taqwamaupun busana muslim, bahkan muncul usulan agarpemakaian baju taqwa dan busana muslim dijadikan tradisisetiap bulan suci ramadhan di jajaran Pemkab Jember.
Diakui juga, instruksi mengenakan baju taqwa sertabusana muslim berdampak positif meningkatkan ketaqwaandan keimanan. Hal senada diungkapkan oleh Didik Setiawansalah seorang staf Puskesmas Pakusari, ia mendukunglangkah MZA Djalal mengharuskan penggunaan baju taqwa
ataupun baju muslim.“Memakai baju taqwa lebih Islami dan hal ini perlu di
agendakan tiap tahun saat bulan suci ramadhan, bahkanmemberi pembelajaran positif kepada anak kita karenamereka ingin ikut-ikutan memakai baju taqwa atau busanamuslim, “ungkap Didik.
Lebih lanjut Didik mengatakan, kecintaan terhadapproduk Indonesia bisa di tanamkan melalui baju taqwa danbusana muslim , apalagi baju tersebut dibuat di Indonesiadan soal kwalitas tidak diragukan lagi. Winardyasto
Memakai baju taqwa lebih Islami dan hal ini perludi agendakan tiap tahun saat bulan suci
ramadhan, bahkan memberi pembelajaran positifkepada anak kita karena mereka ingin ikut-ikutan
memakai baju taqwa atau busana muslim
Sugeng/Humas
Jember Kita I Edisi V I 201512
HOT NEWS
Dalam rangka menyambut bulansuci Ramadhan 1436 H, BupatiJember MZA Djalal, menggelar
rapat terbatas dengan beberapa SKPDterkait di Ruang Rapat Lobby Bupati,Jumat, 12 Juni 2015. Rapat membahas
Selama Ramadhan Tempat Hiburan Tutuppersiapan menyambut bulan suciRamadhan 1436 H.
Sebagaimana disampaikan KabagHumas Pemkab Jember, Ir. ZainalAbidin, MM, bahwa dalam rapat kepalasatuan kerja perangkat daerah (SKPD)
di ruang lobby, Bupati MZA Djalal,mengajak masyarakat Jember untukmenyambut bulan suci Ramadhandengan sukacita dan mengisinyadengan memperbanyak ibadah.Menurut Zainal, dalam rapat itu bupati
Jember Kita I Edisi V I 2015 13
juga menyampaikan beberapapenekanan tugas kepada SKPD terkaitdiantaranya Kepala Kantor Pariwisata
“Pak Bupati juga memberikan atensi khusus terhadap keberadaan anjal,gelandangan dan pengemis agar dapatnya dikendalikan, utamanya
yang berada di tempat ibadah”
dan Kasatpol PP agar segera mener-bitkan surat edaran kepada pengelolahotel, tempat hiburan dan restoran.
Selama bulan puasa, hotel dantempat hiburan diharuskan menutupsemua kegiatan hiburan. “Bukanmengatur jam buka tapi menutup totalkegiatannya,” jelas Zainal Abidin.
Sedangkan untuk restoran, rumahmakan dan warung makan, diimbauuntuk dapatnya menutup tempatnyaberjualan dengan menggunakan tirai.“Bapak Bupati memerintahkan kepadaKasatpol PP dan Kepala Kantor Pariwi-sata untuk membuat surat edaran ten-tang hal ini,” tutur Zainal.
Demi menjaga kekhusyukan bulansuci Ramadhan dan pelaksanaan ibadahpuasa, juga diimbau kepada masyarakatuntuk tidak menyalakan petasan. Segalamacam jenis petasan dilarang karenamengganggu kekhusyukan ibadahpuasa.
Kepada Satpol PP, Bupati Djalal jugamemberikan instruksi agar mengawasitempat-tempat yang berpotensidijadikan tempat maksiat. “Pak Bupatijuga memberikan atensi khususterhadap keberadaan anjal, gelan-dangan dan pengemis agar dapatnyadikendalikan, utamanya yang berada ditempat ibadah,” kata Zainal.
Pada rapat tersebut dilaporkan jugaoleh Asisten Ekonomi dan Pembangu-ngan Drs. M. Thamrin, MM, bahwa ke-tersediaan sembako di Kabupaten Jem-ber dinyatakan cukup. “Masyarakat tidakperlu khawatir perihal stok sembakoselama bulan puasa,” ucap Zainal.
Untuk lingkungan internal PemkabJember, Bupati memerintahkan kepadaKepala BKD untuk menyusun jam kerjabagi PNS Pemkab Jember selama bulanpuasa. Pemberlakuan jam kerja selamabulan puasa untuk dapatnya menye-suaikan dengan ketentuan dari Peme-rintah Pusat.
Djalal juga menginstruksikan agarseluruh karyawan di lingkungan Se-kretariat Pemkab Jember agar selalumelaksanakan shalat dhuhur berjama-ah selama bulan Ramadhan. “Ibadahsekaligus silaturahmi dan kebersa-maan,” tutupnya.
Winardyasto
Sumber :ginoferuci.com
Jember Kita I Edisi V I 201516
Lima Perda DipaparkanPemkab Jember dalam waktu dekat melalui tim legislasi
akan mengajukan 5 Raperda ke DPRD Jember.Sebelum diajukan ke DPRD Jember, 5 Raperda
tersebut dipaparkan kepada Bupati Jember. Bupati JemberMZA Djalal memimpin langsung Rapat Paparan Raperda oleh
SKPD pemrakarsa pada Selasa 26/5 di Ruang Rapat LobbyBupati Jember. Hadir pada rapat paparan tersebut WakilBupati Jember Kusen Andalas, Sekretaris Kabupaten JemberH. Sugiarto, SH, Kepala SKPD pemrakarsa yang didampingioleh Tim Ahli dari berbagai Perguruan Tinggi serta beberapaSKPD terkait.
Kelima raperda yang akan diajukan oleh Pemkab Jemberuntuk dibahas bersama DPRD Jember adalah Raperdatentang Desa yang diprakarsai oleh Bagian Pemerintahan
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 2015 17
Desa, Raperda tentang KantorPelayanan Perijinan Terpadu Kabu-paten Jember.
Jember yang diprakarsai olehBagian Organisasi, Raperda tentangPenyelenggaraan PenanggulanganBencana yang diprakarsai olehBPBD, Raperda tentang Penyele-nggaraan Kesejahteraan Sosial di
Kabupaten Jember yang diprakarsaioleh Dinas Sosial dan Raperda tentangBangunan Gedung di Kab. Jember yangdiprakarsai oleh Dinas PU Cipta Karya.
Untuk mencermati substansi darimasing-masing raperda, Kepala SKPDmemaparkan raperda di depan BupatiJember. Masing-masing SKPD pemra-karsa memaparkan latar belakang ra-perda baik secara filosofis dan sosio-logis. Juga perlunya raperda tersebutditerbitkan terkait manfaatnya untukkemaslahatan masyarakat berikutmaksud dan tujuannya. Hal ini dimak-sudkan agar tidak terjadi tumpangtindih antara raperda yang akan dibahasdengan regulasi yang telah ada.
Bupati Jember memberikan catatanpada beberapa raperda yang dipa-parkan. Salah satunya pada Raperdatentang Bangunan Gedung yang dipra-karsai oleh Dinas PU Cipta Karya. Bupatimenginginkan perluasan cakupanagar raperda juga dapat mengaturbangunan non gedung sepertimenara tower dan jembatan.“Bangunan selain gedung juga per-lu diakomodasi untuk diatur padaraperda tersebut”, ujar Kabag HumasPemkab Jember Ir. Zainal Abidin,
MM seusai rapat. Untuk ituBupati Jember menyaran-
kan agar nama raper-
da tersebut diubah menjadi Raperdatentang Pendirian Bangunan.
Raperda tentang Kantor PelayananPerijinan Terpadu Kab. Jember jugamendapat perhatian khusus dari BupatiJember. Raperda ini merupakan tindaklanjut dari amanat Pemerintah Pusatyang sifatnya top down. Namun Bupatimengingatkan agar pembentukan KPPTharus dikaji secara matang agar tidakterjadi tumpang tindih dengan tupoksiSKPD yang sudah ada. “Bapak Bupatimemberikan arahan agar pembentu-kan KPPT harus mengedepankan prinsipkoordinasi, integrasi, simplifikasi dansinkronisasi,” tutur Zainal.
Pada kesempatan ini, Bupati meme-rintahkan kepada Asisten PemerintahanDrs. Sigit Akbari, M.Si untuk berkoor-dinasi dan berkonsultasi dengan aparatpenegak hukum terkait pemberlakuansanksi terhadap pelanggaran Perda.Serta masing-masing SKPD diharapkandapat segera menyelesaikan penyusu-nan Raperda dalam waktu 1-2 hari kedepan. Winardyasto.
Masing-masing SKPDpemrakarsa memaparkan latarbelakang raperda baik secarafilosofis dan sosiologis. Juga
perlunya raperda tersebutditerbitkan terkait manfaatnya
untuk kemaslahatan masyarakatberikut maksud dan tujuannya
Sugeng/Humas
STORYMAIN
Jember Kita I Edisi V I 201518
Masyarakat KabupatenJember, boleh berbangga,karena daerahnya banyak
meraih prestasi. Tidak hanya satubidang, tapi hampir berbagai bidang,Jember berhasil mencatatkan dirinyasebagai daerah yang berprestasi.
Untuk kali ini, prestasi yangberhasil diraih Kabupaten Jember,adalah berhasil meraih penghargaanTim Pengendali Inflasi Daerah (TPID)terbaik untuk kawasan Jawa. Penye-rahan penghargaan bergengsi bagisuatu daerah ini, dilakukan olehPresiden Republik Indonesia, JokoWidodo.
Untuk penghargaan yang diterimaKabupaten Jember, diterima langsungoleh Bupati Jember MZA Djalal. Pe-nyerahan penghargaan itu dilakukanpada acara Rapat Koordinasi NasionalTim Pengendali Inflasi Daerah(Rakornas TPID) VI, Rabu 27/5 diGrand Sahid Jaya, Jakarta.
Rakornas TPID dibuka dan di-pimpin secara langsung oleh PresidenJokowi didampingi Menko Pere-konomian, Menteri Dalam Negeri,Gubernur Bank Indonesia (BI), danbeberapa menteri terkait. Rakornasjuga dihadiri oleh Gubernur, Bupatidan Walikota seluruh Indonesia.
Ada dua kategori penghargaanyang diberikan, yaitu TPID Terbaik danTPID Berprestasi. Untuk penghargaanyang diterimakan kepada KabupatenJember adalah kategori TPID Terbaikkawasan Jawa. Penghargaan tingkatkabupaten diberikan kepada Kabu-paten Jember, dan untuk tingkat pro-vinsi diberikan kepada Provinsi JawaTimur.
Menurut situs resmi Bank Indone-sia, Kategori TPID Terbaik diberikankepada daerah yang telah membentukTPID dan merupakan basis peng-hitungan inflasi IHK oleh Badan PusatStatistik (BPS). Penghargaan TPID Ter-baik ini adalah penghargaan keduaberturut-turut yang pernah diraih olehKabupaten Jember.
The people of Jember District canbe proud, because their city has somany achievements. Not only in oneparticular field, but almost in everyfield, Jember succeeded in listing thecity as city with many achievements.
And in this recent, Jember hasawarded with the best Regional Infla-tion Controlling Team (TPID for shortin Indonesian) in Java area. The awardis given by the President of Republicof Indonesia, Joko Widodo.
The award was accepted by JemberRegent, MZA Djalal in the event of 6th
National Coordination Meeting of Re-gional Inflation Controlling Team(Rakornas TPID for short in Indone-sian), Wednesday, May 27th in theGrand Sahid Jaya, Jakarta.
This event was lead directly byPresident Jokowi, accompanied byEconomic Affairs Coordinating Minis-ter, Home Affairs Minister, IndonesiaBank Governor, and other correspond-ing minister. The National Coordina-tion Meeting was also attended byGovernor, Regent and Mayor from allover Indonesia.
There are two categories of awardgiven, which is Best TPID and Outstan-ding TPID. And Jember District is awar-ded with the Best TPID in Java area. Thedistrict level award is taken by JemberDistrict and for the provincial level isawarded for East Java Province.
According to the official site of In-donesia Bank, the Best TPID Categorywas given to the area that already hasTPID and become the inflation calcu-lation base of IHK by the CentralAgency on Statistic. The TPID award isthe second consecutive awardachieved by the Jember Government.
TPID Mampu MengendalikanInflasi dan Stabilitas Harga
TPID Able toControl Inflationand Price Stability
Sum
ber
:
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 2015 21
In 2014, Jember Distric alsoreceived the same award. Thehead of Jember Regional Devel-opment Planning Agency, Dr H.Edy B. Susilo said that this awardis received with the good syn-ergy of TPID and relating par-ties. “Especially the collabora-tion among regions in fightingto keep the local and nationalprice of chili steady,” said Edy.
The Jember Regent as teJember District TPID Counselorand the Jember District Secre-tary has been considered suc-ceeded in controlling the infla-tion in Jember District. “Able tokeep the price stability, able tocontrol distribution system,”said Edy.
Sebelumnya, pada tahun 2014, KabupatenJember juga mendapat penghargaan yang sama.Kepala Bappekab Jember Dr. H. Edy B. Susilo
menyampaikan bahwa penghargaan ini diraihkarena sinergi yang baik antara TPID
dengan pihak-pihak terkait. “Teruta-ma kerjasama antar daerah da-
lam menjaga stabilitas hargacabe lokal dan nasional,”
ujar Edy.Bupati Jember seba-
gai Pembina TPID Ka-bupaten Jember danSekretaris KabupatenJember sebagai Ke-tua TPID KabupatenJember dinilai ber-hasil mengendalikaninflasi di KabupatenJember. “Mampu
menjaga stabilitasharga, mampu men-
gendalikan sistem dis-tribusi”, t andas Edy.
Dengan menerapkan Risk Mana-gement System, TPID dapat memper-
kirakan potensi resiko inflasi dari setiapkomoditas. Hal ini dapat memberikaninformasi dini terkait potensi inflasiterutama menyangkut harga, pasokandan distribusi dari komoditas.
Diraihnya penghargaan TPID Terbaikuntuk kawasan Jawa oleh Bupati Jember,MZA Djalal ini, selain berkat adanyakerjasama antar daerah sekitar eks Kares-idenan Besuki dan Lumajang, juga ker-jasama dengan daerah lain. Salahsatunya yang bisa dilihat adalah kerja-sama yang dijalin Kabupaten Jemberdengan Propinsi Jogjakarta, untuk per-dagangan buah jeruk.
Selain itu Jember juga memilikiagenda rapat rutin bulanan, tim teknisdan tim pengarah, yang menghasil-kan rekomendasi untuk ditindak-lanjuti/dikerjakan oleh pemerintahdan pelaku usaha. Tani lombok bi-naan yang dilakukan Bank Indone-sia Jember/TPID ikut menghambatlanju inflasi harga lombok nasional.
Indra GM
Dengan menerapkanRisk ManagementSystem, TPID dapat
memperkirakanpotensi resiko inflasidari setiap komoditas
By applying the Risk Man-agement System, TPID canforecast the inflation risk po-tential of every commodity.And it can give the early infor-mation concerning the inflationpotential especially relating toprice, supply and distribution ofthe commodity.
According to the JemberDistrict Regent, MZA Djalal, thissuccess is also sustained by thecooperation with the areaaround former Besuki Kare-sidenan, Lumajang, and alsoother area. One of the examplesis the cooperation betweenJember District and JogjakartaProvince for orange fruit trad-ing.
Jember also has monthlymeeting agenda, where thetechnical team and directingteam will conclude a recom-mendation to be carried on bygovernment and businessowner. The fostered chili farm-ing that programmed byJember Indonesia Bank/TPID isalso reducing the inflation ofchili national price.
By applying the RiskManagement System,TPID can forecast the
inflation risk potential ofevery commodity
STORYMAIN
Jember Kita I Edisi V I 201522
Peringatan Hari KebangkitanNasional (Harkitnas) yang tahun2015 ini merupakan ke 107,
agaknya akan dijadikan momentumuntuk mewujudkan Indonesia yanglebih maju dan sejahtera. Ini sesuaidengan tema yang diusung “MelaluiHari Kebangkitan Nasional KitaBangkitkan Semangat Kerja KerasMewujudkan Indonesia Maju dan Se-jahtera”. Demikian disampaikan BupatiJember MZA Djalal, saat memimpinupacara Peringatan Hari KebangkitanNasional 2015 yang ke-107, di alun-alunJember, Rabu (20/5).
Dalam upacara itu, Bupati MZA Djalalselaku inspektur upacara, membacakansambutan tertulis Menteri Komunikasidan Informatika (Menkominfo) RepublikIndonesia.
Dalam sambutan tertulisnya Menk-ominfo menekankan agar kita tidaklupa dan senantiasa menjaga konsis-tensi serta kesinambungan nilai-nilaikebangsaan yang telah dirintis olehpejuang terdahulu. Menurutnya, temayang diangkat pada peringatan HariKebangkitan Nasional kali ini mengan-dung makna bahwa kebangkitannasional sekarang lebih difokuskanpada perwujudan kerja nyata denganbekerja lebih keras dan bukan sekedarpengembangan wacana.
Tuntutan terus maju dan mewujud-kan Indonesia sebagai negara sejahteratelah menjadi pemicu pentingnyamerealisasikan semangat kebangkitannasional dengan kerja keras, kerjacerdas dan produktif. Dalam pidato ter-tulis itu, juga dijelaskan tujuan peringa-tan Hari Kebangkitan Nasional ke-107adalah untuk terus memelihara, me-numbuhkan dan menguatkan jiwanasionalisme kebangsaan kita sebagailandasan dasar dalam melaksanakanpembangunan.
Selain itu juga, harkitnas tahun inibertujuan menegakkan nilai-nilai de-mokrasi berlandaskan moral dan etikaberbangsa dan bernegara. Serta mem-pererat persaudaraan untuk memper-cepat terwujudnya visi dan misi sebagaibangsa yang maju dan sejahtera dalambingkai Negara Kesatuan Republik In-donesia (NKRI). Indra GM
Harkitnas ke-107 Untuk Kemajuan dan
Suge
ng/H
umas
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 201524
Untuk kali kesekian, PemerintahKabupaten Jember menggelarkegiatan dialog interaktif
dengan masyarakat. Acara yangdikemas dengan tajuk Dialog SolutifBedah Potensi Desa itu, dilaksanakan dilapangan Kecamatan Balung.
Acara serap aspirasi masyarakatmelalui Dialog Solutif yang diikuti oleh3 Kecamatan, yaitu Kecamatan Balung,Puger dan Gumukmas tersebut, jugadisemarakkan dengan pameran kerajinan tangan dari tiap-tiap keca-matan yang menjadi penyelenggaradialog solutif. Dalam sambutannyaBupati Jember MZA Djalal menegaskan,bahwa pemerintah sekarang maupunyang akan datang wajib untuk ikut sertamensejahterakan masyarakat.
“Wajib hukumnya pemerintah me-menuhi segala macam kewajiban danapa yang diinginkan oleh masyarakat”ujar Bupati Djalal, dalam sambutannyapada acara Dialog Solutif Bedah PotensiDesa, di Lapangan Balung, Rabu (3/6).
Bupati juga menaruh harapankepada masyarakat Jember, agar selalumenjalin tali persaudaraan dengan pihakpemerintahan dengan memberikan sa-ran dan kritik untuk Jember kedepannyalebih baik. Setelah menyampaikan
Pemerintah Wajib MemenuhiKeinginan Masyarakat
sambutannya, sebagaimana biasa,Bupati MZA Djalal, memberikesempatan kepada seluruh pesertaDialog Solutif untuk menyampaikanusulan, maupun masukannya.
Acara dialog antara masyarakatdengan bupati ini berjalan cukup ha-ngat, kesan akrab dan bersahabat de-mikian terasa. Berbagai permintaan, kri-tik dan ucapan terima kasih disampai-kan masyarakat, karena telah membe-rikan program-program yang langsungmenyentuh ke kepentingan masyarakat.
Dari beberapa perwakilan banyakyang meminta bapak bupati untukmemberikan perhatian khusus terhadappembangunan infrastruktur jalan rayadan saluran irigasi. Bahkan ada jugayang meminta sarana dan prasaranauntuk kader pos pelayanan terpadu(Posyandu) dalam bentuk pakaian dinas.
Semua permintaan dan usulan yangdisampaikan masyarakat ini, ditanggapioleh Bupati Djalal dengan penjelasan,bahwa hal itu akan dikoordinasikandengan jajaran SKPD yang bertanggungjawab. Sebagaimana yang sudahberjalan, hampir semua usulan yangdisampaikan masyarakat lewat DialogSolutif, sudah dipenuhi. Indra GM.
Suge
ng/H
umas
Sugeng/Humas
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 201526
Beri Sentuhan PenghijauanPintu Masuk Kawasan Kota
Kawasan kota sebagai pusat keramaianperlu mendapat sentuhan penghijauan,karena dengan cara demikian, akan tercipta
suasana yang sejuk dan segar. Itulah yangmelatarbelakangi Kantor Lingkungan Hidup(KLH) Kabupaten Jember untuk terus melakukan
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 2015 27
penghijauan.Sebagaimana terlihat saat peri-
ngatan hari lingkungan hidup se dunia.Ketika itu, kantor KLH melakukan peng-hijauan dengan penanaman bibitpohon Tanjung maupun Glodokan di
beberapa tempat Kawasan atau ruanghijau yang menjadi paru-paru kota inimutlak diperlukan untuk mengembali-kan keasrian lingkungan. Apalagi tiaptahun jumlah kendaraan bermotorselalu bertambah, yang berarti polusiudara juga meningkat.
Sebab itu, penghijauan di kawasanperkotaan sangat perlu dilakukan,setidaknya untuk menjadi penyeimbangsemakin tingginya polusi. Seperti Jln.Hayam Wuruk, yang menjadi bidikankantor KLH sebagai titik penghijauan.
Dikatakan oleh Titot Tri LaksonoKepala Kantor Lingkungan Hidup Pem-kab Jember, pasca ruas jalan Hayamwuruk dilebarkan, jalan tersebut terlihatgersang dan panas saat siang hari.Padahal pintu masuk kawasan kotabutuh untuk di hijaukan apalagi Jln.Hayam Wuruk tidak pernah sepi oleh
lalu-lalang kendaraan bermotor, karenaitu Titot mengambil langkah menghi-jaukan jalan tersebut. Disadari olehTitot, aksi penghijauan ini tidak akanberhasil tanpa dukungan warga Jember.
“Kantor Lingkungan Hidup PemkabJember ingin mempercantik pintumasuk kota Jember, seperti kita ketahuibadan Jl. Hayam Wuruk sekarang initerlihat lebar namun terlihat hijau.Sengaja kita pilih bibit pohon Tanjungdan Glodokan untuk menghijaukan pin-tu masuk kota, biar orang luar Jemberkagum ketika melintas di Jl. HayamWuruk melihat pepohonan tumbuhsubur. Kesan pertama hijau dan asri dipintu masuk kota perlu di wujudkan,apalagi kota Jember ini kan merupakkota ketiga terbesar di Jawa Timursetelah Surabaya dan Malang,” kataTitot.
Sumber : KLH Kab. Jember
Sumber : KLH Kab. Jember
STORYMAIN
Jember Kita I Edisi V I 201528
Penghijauan bukan sekedartanggung jawab Kantor
Lingkungan Hidup PemkabJember saja, semua warga
Jember berwajiban untuk ikutmerawat dan menjaga
lingkungan
Dalam aksi turun ke jalan menghi-jaukan pintu masuk kota Jember itu,200 batang pohon Tanjung danGlodokan di tanam oleh KantorLingkungan Hidup Pemkab Jember.Pada kegiatan itu, kantor tersebut jugamengajak komunitas sepeda gunung,LSM permerhati lingkungan sertaperwakilan warga Desa PandumanKecamatan Arjasa.
Lebih lanjut Titot menguungkapkan,Kantor Lingkungan Hidup PemkabJember tidak sebatas melakukan pena-naman pohon di pintu masuk kota saja,lebih dari itu sepanjang tahun 2015 iniakan ditindaklanjuti kegiatan serupa dibeberapa tempat.
Penghijauan di Jl. Hayam Wuruk itumerupakan salah satu kawasan untukdi hijaukan oleh Kantor Lingkungan Hi-dup Pemkab Jember, tentu adabeberapa tempat di Kabupaten Jemberbakal kita hijaukan. Semua pastimenginginkan kota Jember tercinta initerlihat rindang oleh pepohonan,apalagi saat ini Kabupaten Jembermerupakan salah satu daerah tujuanwisata di Jawa Timur.
“Penghijauan bukan sekedartanggung jawab Kantor LingkunganHidup Pemkab Jember saja, semuawarga Jember berwajiban untuk ikutmerawat dan menjaga lingkungan”,tukas Titot.
Selain itu Titot juga berharap, agarwarga Jember tidak sembaranganmembuang sampah di selokan air atausungai. Tumpukan sampah kerapkaliberakibat pendangkalan dan memiculuapan air saat musim penghujan. Takheran beberapa titik di Kabupaten Jem-ber terendam, hal itu tidak perlu terjadijika warga Jember mematuhi aturanmembuang sampah di tempat sampah.Padahal Kantor Lingkungan HidupPemkab Jember gencar melakukansosialisasi untuk tidak membuangsampah di selokan maupun sungai ,namun hal itu belum ditaati oleh wargaJember. Winardyasto
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 201532
Jember Job Market, kembali di gelar diJember. Untuk yang kali ini penyelenggaraan JJM, atas kerjasama antara Pemerin-
tahan Kabupaten Jember, Dinas Tenaga Kerjadan Transmigrasi serta Institut Agama IslamNegeri (IAIN) Jember.
Jember Job Market yang diadakan di AulaInstitut Agama Islam Negeri Jember (IAIN),Kamis (28/5) itu, diikuti oleh tidak kurang dari38 perusahaan. Dari jumlah perusahaansebanyak itu, peluang kerja yang tersediasebanyak 3932 lowongan pekerjaan.
Bupati Jember, MZA Djalal dalam sambu-tannya saat menghadiri acara itu, menyitir ayatAl Quran, yang berintikan soal keharusan u-mat/golongan manusia untuk melakukan upa-ya atau usaha, jika ingin hidupnya berubahmenjadi lebih baik. “Tidak akan berubah suatukaum jika kaum itu sendiri tidak mau merubahnasibnya. Segenap akademika IAIN pasti me-mahami makna ayat suci Al-Qur’an tersebut.Mengikuti Jember Job Market ini adalah me-rupakan suatu ikhtiar kita baik untuk para pen-cari kerja atau pengusaha,” ujar Bupati Djalal.
Dalam kesempatan itu MZA Djalal jugamenyampaikan bahwa, tahun ini masyarakatJember menerima penghargaan sebagai satudaerah di Indonesia yang mampu menekaninflasinya paling rendah. Ini merupakan se-buah prestasi dari suatu upaya untuk menda-patkan yang terbaik demi kepentinganmasyarakat.
“Dengan rendahnya inflasi masyarakatJember dapat memenuhi kebutuhannyawalaupun dengan pemasukan yang pas-pasan,” ujarnya.
Bupati Djalal juga tidak lupa menghimbaumahasiswa IAIN Jember untuk berusahamempersiapkan diri sejak dini agar tidak ber-gantung pada lowongan pekerjaan saja.”Banyak lulusan perguruan tinggi yang tidakmengandalkan lowongan di perusahaan-perusahaan namun mereka menciptakanpekerjaan,” ungkapnya.
Acara pembukaan Jember Job Market olehBupati MZA Djalal itu, diteruskan denganmelakukan peninjauan terhadap beberapaperusahaan peserta. Kepada perusahaan yangturut serta dalam Jember Job Market 2015,bupati meminta agar lamaran-lamaran yangtelah diterima cepat di proses. Indra GM.
JJM SebagaiSebuah Ikhtiar
Suge
ng/H
umas
MAIN STORY
Jember Kita I Edisi V I 201534
Pertumbuhan industri pariwisata di Kabupaten Jemberbelakangan menunjukkan kemajuan yang cukup pesat.Ini ditandai dengan semakin tingginya tingkat
kunjungan wisatawan ke Jember. Umumnya, wisatawan yangberkunjung ke Jember tidak sekedar hanya untuk menikmatikeindahan alam, namun banyak juga yang ingin mencicipikuliner Jember, yang konon dikenal dengan kelezatannya.
Dari kelebihan dan kekhasan masakan yang dimiliki inilah,Jember akhirnya memiliki nilai tersendiri di kalanganwisatawan. Dan dari itu pula, Jember memantapkan dirisebagai daerah tujuan wisata kuliner.
Untuk mendongkrak sekaligus meningkatkan nilaimasakan di Jember, Pemerintah Kabupaten Jember, melaluiKantor Pariwisata dan Budaya, Jember, mengggelar festivalkuliner. Festival yang biasa digelar setiap tahun itu, selain di-ikuti oleh usaha katering juga rumah makan dan perhotelan.
Tahun ini, festival kuliner yang digelar Kantor Pariwisata,diikuti tidak kurang 20 peserta, terdiri hotel, restauran,warung makan maupun katering. “Sekarang Kabupaten Jem-ber merupakan salah satu daerah tujuan wisata di Jawa Timurbahkan di Indonesia. Keberadaan hotel, restauran dan warungikut memberi andil besar terhadap industri pariwisata,” ujarSugiarto, SH, Sekkab Jember, saat membuka festival kulinerdi Hall Hotel Bandung Permai Jember, Kamis (21/5).
Sugiarto berharap perkembangan kepariwisataan diJember yang sudah membaik, perlu ditingkatkan lebih jauh
Kuliner Harus Lebih BervariasiJangan Membosankan
lagi. Namun upaya pengembangan ini, lanjut dia, harus puladiikuti dengan menjaga, jangan sampai ada keluhan dariwisatawan karena sulit untuk mencari makan saatberkunjung ke Jember.
Pemberian perhatian terhadap ketersediaan makanansesuai yang dibutuhkan wisatawan ini sangat perlu, terlebihwisatawan sendiri kerap memilih makanan khas saatmelancong ke suatu daerah ketimbang makanan lain. Sebabitu melalui festival tersebut diharapkan muncul kreatifitasbaru, untuk memperkaya khasanah kuliner Jember.
“Pemkab Jember sangat mengapreasi kegiatan festivalkuliner ini dan hendaklah dijadikan agenda tahunan, melaluifestival kuliner ini bisa memberi warna baru kuliner diKabupaten Jember. Apalagi saat ini wisata kuliner lebihdiminati oleh wisatawan lokal maupun wisatawan asing,karena itu sajian kuliner harus lebih variasi dan tidakmembosankan. Sebagai tuan rumah kita menginginkanwisatawan betah tinggal di Jember, apalagi pesona alamKabupaten tidak kalah menarik jika dibanding daerah laindan hal itu perlu didukung oleh cita rasa masakan dan inimerupakan tantangan bagi pengusaha kuliner untukmenawarkan menu masakan menggugah selera,” kataSugiarto.
Lebih dari itu, Sekkab Jember bahkan berharap, ke depan,di Jember berdiri rumah makan bercirikan Jember. Selamaini, untuk mendapatkan makanan khas Jember, terasa begitusulit, bahkan terkesan memang tidak ada yang menjualnyaatau warungnya.
Sugiarto mecontohkan, di Malang kuliner lebih tertata danorang tidak merasa kesulitan untuk mencari makanankesukaan. Di kota tersebut bahkan ada tempat kulinermenjual makanan khas, jika bertandang ke rumah makan
Sugeng/Humas
ZOOM IN
Jember Kita I Edisi V I 2015 35
Inggil semua menu hidangan khasMalang ada.
Sementara itu Sandi Suwardi Hasan,Kepala Kantor Pariwisata Pemkab Jem-ber mendukung keinginan Sekkab Su-giarto untuk digelarnya festival kulinersetiap tahun. Gelar festival seperti inimenurut Sandi, tidak terlalu sulit, karenapara pelaku usaha makanan, restauranmaupun perhotelan dipastikan akanmemberikan dukungan.
Untuk festival tahun ini, yang pesert-anya juga dari perhotelan, restauran,dan katering, keluar sebagai juara per-tama di festival kuliner adalah HotelBandung Permai. Pemenang pertamafestival kuliner ini mewakili KabupatenJember di festival serupa di tingkatPropinsi Jawa Timur.
Mengenai pelaksanaan lomba, sela-in memamerkan masakan khasnya ma-sing-masing, peserta juga diwajibkanuntuk mengikuti lomba masak. Para pe-serta wajib mendemokan keterampilanmemasaknya dihadapan para juri.
Dewan juri yang bertugasmenilai kemampuanpeserta pada festi-val kuliner itu ter-diri dari BhataraYudha dari Sura-baya Hotel Scho-ol, Chef HeriSusan tod a r i
Indonesian Chef Asociation dan InayahYati dari SMK Negeri 3 Jember. Dewanjuri menilai dari sisi penampilan standan kemampuan memasak para koki.Hasil masakan peserta juga akan dibe-rikan nilai plus apabila bisa memberikansentuhan kekhasan Jember pada ma-sakannya.
Mantan Kabag Humas Pemkab Jem-ber itu menjelaskan, selama ini KantorPariwisata dan Kebudayaan PemkabJember mengingatkan pengusahakuliner untuk selalu menjaga kebersihantempat dan makanan. “Festival inimemang dilangsungkan tiap tahun dantidak sekedar lomba namun juga me-ngangkat potensi lokal Jember melaluikuliner, karena itu peserta harus meng-gunakan bahan dasar lokal seperti kang-kung, kubis, sawi, terong dan kacangpanjang. Selain itu stand peserta harustampil semenarik mungkin, serta mam-pu mengusung menu masakan andalanuntuk dinilai oleh juri,” terangnya.
Sandi menyampaikan, bahwa festi-val kuliner ini diselenggarakan dalam
rangka promosi
kepariwisataan Jember. Sandi jugamenyampaikan, bahwa Juara FestivalKuliner tahun lalu, yaitu RM DapurIbuku, saat ini mewakili KabupatenJember sebagai finalis di tingkat JawaTimur. “Ini bisa meningkatkan imageJember sebagai destinasi wisata yanglengkap,” tambahnya.
Dikatakan, perlu adanya dorongandari semua pihak agar kepariwisataan,khususnya kuliner di Jember, bisa lebihberkembang dikenal masyarakat darilain daerah. “Kita perlu mendorong agarwisata kuliner berkembang di Jember.Pelancong yang datang ke Jemberdipastikan tidak akan kesulitan untukmencari tempat mengisi perut. Adabeberapa rumah makan yang buka 24jam,” ungkap Sandi.
Selengkapnya untuk festival kulinertahun ini, semua pemenang mempero-leh piala, piagam penghargaan sertauang pembinaan. Pemenangnya antaralain, Juara I diraih oleh Hotel BandungPermai, juara II Warung Kembang, juaraIII Awilaga Katering, sedangkan juaraharapan I Kedai Steak dan juara harapanII Campus Resto. Winardyasto
INZOOM
Jember Kita I Edisi V I 201536
Kue MusimanBanjir OrderanBagi semua orang terutamaumat muslim, Lebaran memilikimakna yang sangat berharga.Karena saat itu biasanya seluruhkeluarga berkumpul untuk salingmemaafkan, menyambung talisilaturahmi, serta menghilangkanrasa rindu setelah lama takbertemu.
Fera
/Jem
ber K
ita
POTENCY
Jember Kita I Edisi V I 2015 37
Untuk itulah, saat ini sudahbanyak orang yang mulaimempersiapkan kebutuhan
untuk lebaran nanti. Mulai dari pakaian,kue lebaran, dan lainnya. Segalasesuatunya dipersiapkan tentu sajauntuk menyambut saudara maupunkerabat yang datang untuk beran-jangsana.
Selain pakaian yang marak dicari,kue lebaran juga menjadi buruanbanyak orang, khususnya bagi kaum ibu.Mungkin karena itulah, banyakbermunculan home industry dadakansaat bulan ramadhan.
Seperti yang dilakukan oleh seo-rang pengusaha kue kering dadakan,Sulis (43) menurutnya usaha kuedibulan ramadhan dapat member in-come yang tinggi, karena pada bulanramadhan, banyak orang, yang inginmembeli kue buatannya “biasanyakalau ramadhan permintaan pangsahpasar meningkat, jika dibandingkan
bulan-bulan biasa” ujarnya.Ia juga menambahkan, bahwa sebe-
narnya dagangannya yang hingga kinicukup dikenal hingga ke kabupaten teta-ngga itu, bahwa pada mulanya dirinyahanya menerima kue pesanan tetangga,namun lama kelamaan, usahanya terusberkembang hingga sekarang.
Usaha yang telah dijalankannyaselama 6 tahun itu, dijalaninya dengandibantu beberapa tenaga kerja yangmerupakan tetangganya. 17 Jenis kueramadhan yang dibuat, seperti kue nas-tar, coklat mini, kue kurma, kue gula pa-lem, dan aneka varian lainnya dijual de-ngan harga yang bervariasi, mulai dari
Rp.22.000,- hingga Rp28.000,- per/toples nya.
Sedangkan untuk pendistribusian-nya, mulai dari daerah Jember dansekitarnya, Banyuwangi, Situbondo, danLumajang. Karena harganya yang mu-rah, kue buatannya dicari banyak orang,seperti yang dikatakan Ibu Endang (35),“Kuenya enak dan harganya juga ter-jangkau, jadi dari pada saya ruwet bikinsendiri, lebih baik saya beli saja” ujarnya.
Hal itu juga dibenarkan Febri (29),diakuinya, jika membuat sendiri, selainsusah, harga bahan-bahan untukmembuat kue juga mahal “kalau buatsendiri harganya malah mahal, jadilebih baik membeli saja, selain murah,enak, dan juga praktis” jelasnya. Untukkedepannya, Sulis berharap ,usahanyabisa terus berkembang, “mudah-mudahan bisa lebih berkembang lagi,semakin banyak pesanan, dan home in-dustry ini semakin maju”tegasnya.
Fera D. Aprilianti
Kuenya enak dan harganya jugaterjangkau, jadi dari pada sayaruwet bikin sendiri, lebih baik
saya beli saja
Fera Aprilianti/Jember Kita
POTENCY
Jember Kita I Edisi V I 201538
Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Gempa(PVMG) Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral
(ESDM) Surono, mengatakan ada peningkatan energikegempaan vulkanik di gunung tersebut. Status Gunung Raungyang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi, Jember danBondowoso Jawa Timur, meningkat menjadi waspada (levelII).
Hal tersebut dipicu meningkatnya aktivitas kegempaanyang terjadi di gunung yang memiliki tinggi ketinggian 3.332diatas permukaan laut (dpl) tersebut, dalam beberapa hariterakhir.
"Dalam beberapa hari terakhir terjadi peningkatan ke-gempaan, sehingga PVMBG meningkatkan status GunungRaung," ungkapnya,
Dengan status waspada tersebut, PVMBG merekomen-dasikan radius 3 Km dari kawasan kawah aktif gunung Raungharus steril dari segala aktivitas masyarakat. Dijelaskan bahwaletusan-letusan Gunung Raung ini berupa lontaran materialpijar yang jatuh ke dalam kawah gunung, tidak sampai keluar.
"Kami merekomendasikan agar masyarakat tidakberaktivitas atau mendekat dalam radius 3 kilometer darikawah Gunung Raung,karena dikhawatirkanterkena lontaran ma-terial pijar," tambahnya.
Gunung Raung yangmempunyai ketinggian3.332 meter mengalamipeningkatan aktivitasdari tanggal 24 Juni2015.
Aktivitas Gunung RaungJadi Waspada
Kapolri Kunjungan Kerja KeUniversitas Jember
SNAP SHOT
Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti melakukan kunjungan kerja diKabupaten Jember sabtu (13/6) lalu. Kapolri datang menggunakan
helikopter dan mendarat di Stadion Universitas Jember yang kemudiandisambut Bupati Jember, MZA Djalal dan didampingi Kapolres Jember, SabilulAlif bersama Muspida.
Dalam kunjungannya, Kapolri dijadwalkan menjadi pembicara padaSimposium Nasional di Gedung Soetardjo Universitas Jember. Putra daerahJember itu akan menyampaikan materi berjudul "Reaktualisasi Pancasila danIntegritas Hukum Indonesia di Tengah Globalisasi Ideologi" didepan civitasakademika Unej dan tamu undangan.
Dalam kesempatan itu, Badrodin Haiti menyampaikan materi menyoalIdentitas, Globalisasi dan Diskursus Negara-Bangsa. Hal ini disampaikanberkenaan dengan rangkaian bulan Pancasila yang secara rutin setiap bulanJuni oleh Universitas Jember.
Kegiatan lain yang telah dilaksanakan adalah pidato kebangsaan dan doabersama yang dihadiri Dewan Pertimbangan Presiden yang juga mantan KetuaPBNU Hasyim Muzadi serta kegiatan doa bersama dan pengusulan KH.Achmad Shiddiq sebagai pahlawan nasional.
Satuan Polisi Pamong Praja
(Satpol PP) Kabu-paten Jember me-nggelar tasyakurandan donor darahuntuk memperi-ngati HUT ke-65 ya-ng bersamaan de-ngan HUT ke 53 Sa-tuan PerlindunganMasyarakat (Lin-
mas), di GOR PKPSO Kaliwates Selasa (16/6).Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Jember MZA Djalal yang
didampingi oleh Sekretaris Kabupaten Jember H. Sugiarto,SH dan SKPD se-Jember bersama ratusan petugas SatpolPP dan Satlinmas dari 31 kecamatan se Kabupaten Jember.
Bupati Jember MZA Djalal dalam sambutannyamengucapkan terima kasih kepada para petugas SatpolPP dan Satlinmas terutama kepada mereka yang bertugasdi kecamatan. “Saya menyampaikan terima kasih atasdedikasi saudara”, ucap Djalal. Atas dedikasi para petugasSatpol PP dan Satlinmas, Djalal akan memberikan KartuBPJS Kesehatan kepada setiap anggota. “Tolong Pak Camatdidata anggotanya” ucap Djalal.
Dalam kesempatan ini, Bupati memberikan motivasidan pesan-pesannya untuk para petugas. Djalal memintamereka untuk bekerja lebih giat dan lebih disiplin
Bupati Tasyakuran HutSatpol PP dan Linmas
Sum
ber
: w
ikim
apia
.org
Oleh : Fera Dwi ApriliantiFoto : Sugeng Humas
Jember Kita I Edisi V I 2015 39
Siapa yang tidak menanti hadirnya bulan suci Ramadhan, seluruh umat Muslim tentu saja menantinya. Dibulan tersebut seluruh umat muslim dunia diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa sebulan lamanya.Tentunya selain menjalankan ibadah puasa yang cukup lama, banyak hal yang bisa dilakukan di bulan
ramadhan. Ada yang membuka bisnis menjual berbagai kebutuhan pokok, serta produk-produk lain yangumumnya hanya dapat dijumpai pada bulan Ramadhan saja. Apa saja peluang bisnis yang cocok dansangat menjanjikan saat dilakukan di bulan Ramadhan ? Inilah 5 peluang bisnis yang menjanjikan saat
bulan ramadhan
Jember Kita I Edisi V I 201540
Bisnis Peralatan Sholat
Bagi sebagian orang, shalat Ied terasa tidaklengkap tanpa menggunakan peralatan
shalat seperti mukena atau sajadah baru. Inilahyang menjadikan para penjual musiman tertarikuntuk menjual peralatan shalat. Terlebih lagiuntuk mukena yang kini hadir dalam banyakvarian dan model baru, dan beragam sarung,sajadah, yang memiliki banyak motif yangmembuat tertarik banyak orang untukmembelinya.
Bisnis Kuliner
Bisnis kuliner menjadi bisnisyang paling banyak diminati
oleh para penjual dadakan saatbulan ramadhan. Selain tidakmembutuhkan modal yang besar,bisnis kuliner juga sangat cocokdijalankan saat bulan ramadhan,dimana banyak orang yangmencari makanan maupun minu-man untuk berbuka dan makansahur, terutama bagi merekayang sibuk dan tidak memilikibanyak waktu untuk memasak.
Oleh : Fera Dwi ApriliantiFoto : Saiful Amri
SPOT LIGHT
Jember Kita I Edisi V I 2015 41
Bisnis Kue Kering
Hidangan yang disajikan saatLebaran seolah tidak lengkap
tanpa kehadiran kue-kue kering sepertibola-bola, palem manis, nastar, keju,putri salju, dan lain-lain. Takmengherankan banyak penjual kuekering dadakan yang bermunculan saatbulan Ramadhan.
Bisnis Pakaian
Lebaran identik denganmengenakan pakaian baru.
Maka tak heran, berbisnis pakaianjuga menjadi salah satu usaha yangbanyak dilakukan oleh penjualmusiman ini. Mulai dari pakaiananak-anak maupun pakaian untukorang dewasa pasti banyak diburuoleh para pembeli. Maka dari ituberbisnis pakaian juga menjadisalah satu peluang bisnis yangmenjanjikan saat Ramadhan.
Bisnis Jasa PembuatanParcel
Barang yang sering dijumpai menjelang HariRaya Lebaran adalah parsel. Banyak orang yang
menjadikan parsel sebagai hadiah Lebaran yangdikirimkan kepada teman atau keluarga. Jika andasuka membuat parsel dan kreatif, anda bisa jadikanpeluang bisnis ini jadi sangat menguntungkan.Karena permintaan parsel pasti meningkat selamabulan ramadhan.
LIGHTSPOT
Jember Kita I Edisi V I 201542
Matahari masih bersembunyi di peraduannya, namunkesibukan telah nampak di sekitar kawasan PasarTanjung, Jember. Dari jauh nampak terlihat ada
beberapa orang yang saling transaksi sayur mayur, disebelahnya terlihat seorang ibu yang sedang sibuk membukawarung kecilnya. Tak jauh dari sana ada seorang nenek yangsedang memasukkan barang belanjaannya ke dalam becakyang akan ditumpanginya.
Saya melihat kearah jam tangan, ternyata masihmenunjukkan pukul 04.30 wib, pantas saja udara dingin tetap
Tanjung, Pasar Tradisional Sejuta Umat
menembus kulit meski saya telah menggunakan jaket. Sayakemudian mulai berjalan mengitari pasar tanjung, tentu sajaselain ingin tau lebih jau tentang aktifitas pedagang danpembeli, juga agar dapat menghangatkan badan saya.
Pasar Tanjung merupakan pasar tradisional sekaliguspasar induk di Kabupaten Jember, keberadaannya yang sudahsangat lama sejak tahun 1970-an ini tentu saja banyakdiketahui orang, tak hanya masyarakat Jember saja,masyarakat di luar kota Jember pun juga banyak yangmengetahui keberadaan pasar ini.
“Berjalan kaki mengitari pasar tradisional, melihat aneka sayuranyang masih segar, ikan baru hasil tangkapan nelayan. Banyaknyabuah mulai dari pintu masuk utama hingga tempat yang palingujung, serta beragam pakaian dan peralatan rumah tangga, dapatkita beli dengan harga yang sangat miring”
DESTINATION
Jember Kita I Edisi V I 2015 43
Hal itu dibuktikan dengan parapembeli yang datang dari luar kotaJember seperti Kota Banyuwangi,Situbondo, Bondowoso, dan beberapakota tetangga lainnya. Biasanya merekadatang untuk membeli barang grosiranyang kemudian dijual lagi, namun adajuga yang membeli keperluan untukdigunakan sendiri.
Langkah saya terhenti setelah
melewati lorong-lorong yang meski se-dikit sempit namun bersih, tepat dide-pan saya ada seorang penjual jajanantradisional, yakni kue serabi, untuk me-ngisi perut yang kosong, sayapun me-milih kue serabi sebagai menu sarapanpagi ini. Selain rasanya yang enak, kueserabi mungil ini dapat saya nikmatihanya dengan seribu rupiah saja, hargayang sangat murah bukan untuk jajanandijaman modern seperti sekarang ini.
Setelah menikmati kue serabi, sayakembali melanjutkan perjalanan,mengitari pasar tradisional ini, dikanankiri saya banyak melihat aneka buah dansayur yang masih sangat segar, takhanya itu bahan pangan lainnya jugadapat dengan mudah kita temui disini.
Yang membedakan pasar tanjungdengan pasar tradisional lain atau su-permarket adalah selain semua barangdapat dengan mudah kita temui,harganya juga sangat terjangkau, sayajuga merasakan hal itu ketika sayamembeli aneka buah, harganya selisihjauh lebih murah jika dibandingkandengan pasar lain atau supermarket.
Ternyata tak hanya saya, seorang ibubernama Suwarsih dari Kecamatan Kali-sat yang sempat bertemu dan ber-bincang dengan saya, juga mengatakanbahwa barang yang dijual disinimemang murah jika dibandingkandengan pasar lain.
“Iya memang lebih murah,saya
kalau belanja bulanan disini, belibumbu-bumbu untuk masak juga disini,seperti tomat dipasar Kalisat itu perkilonya Rp.4.000,-disini bisa Rp.3.500,-sampai Rp.3000,- kan selisih harganya,apalagi kalau belanja bumbu kanbanyak soalnya saya jualan buka wa-rung, jadi kalau belanja disini”ujarnya.
Mungkin itulah yang dijadikanalasan banyak orang yang berbelanjadisini. Saya kembali melanjutkanperjalanan, melewati lorong-lorong dankemudian sampailah saya pada sebuahtoko grosir yang menjual aneka pakaiandan perlengkapan anak-anak hinggaorang dewasa, di toko ini memang tidakmelayani eceran melainkan grosiran,harganya tentu saja sangat murah.Merasa rugi jika tak membelinya ,akhirnya sayapun membeli beberapapakaian untuk dibawa pulang.
Selain tempatnya yang nyaman ,tempat-tempat di pasar tanjung jugatidak kotor seperti kebanyakan pasartradisional lainnya. Perjalanan melihataneka bahan pangan dan aneka barangdi pasar tanjung membuat saya lupawaktu. Saya melihat jam tangan yangsaya gunakan, beberapa jam telah ber-lalu, setelah puas mengitari pasar tan-jung, akhirnya sayapun memutuskanuntuk pulang dengan membawa ba-nyak sayur mayur dan barang, tentunyadengan harga yang sangat murah.
Fera D. Aprilianti
DESTINATION
Saiful Amri/Jember Kita
Saiful Amri/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 201544
Menjadikan sesuatu yangbaru agar bisa dikenalmasyarakat luas, bukanlahpekerjaan yang mudah, butuhwaktu yang kadang bisasampai lama. Bahkan tidakjarang pula, agar lebih mudahdan cepat dikenal, diperlukanjuga suatu kegiatan, misalnyapameran atau lomba yangmenarik perhatianmasyarakat.
Making something new becomefamous is not a simple job.Sometime it takes a long periodof time. Sometime it takes anevent to promote it, for examplean exhibition or competition todraw the people attention.
Thousand ofOrnament froma Piece of Paper
Jember Kita I Edisi V I 2015 45
Demikian juga dengan origami atau seni melipat kertas,yang belakangan dicoba oleh TP PKK Jember untukdiperkenalkan kepada masyarakat luas. Seni melipat
kertas asal Negeri Sakura, Jepang itu, untuk pertama kalinyadiperkenalkan lewat hajatan akbar Bulan Berkunjung ke Jember(BBJ) tahun 2013 lalu. Ketika itu Tim Pengerak PKK KabupatenJember melakukan unjuk kebolehan melipat kertas.
Pada pameran BBJ 2013 tersebut, terlihat masyarakat sangatberminat terhadap seni melipat kertas, Origami. Itu terlihat kestan pameran origami yang berdiri di alun-alun Jember ketikaitu, cukup ramai dikunjungi masyarakat.
Seiring perjalanan waktu, origami di Kabupaten Jembermengalami kemajuan luar biasa. Kini origami tumbuhmenggurita dan mulai digandrungi kalangan pelajar, karenabahan baku yang digunakan untuk pembuatan origami, sangatmudah didapat, yakni kertas.
Bupati Jember Ir. MZA. Djalal mengilustrasikan origami iniseperti Jember Fashion Carnival (JFC). Orang nomer satu dikota suwar-suwir ini mengungkapkan, kali pertama karnavalfashion itu dikenalkan kepada penonton, jelas belum sempurnasebagaimana yang terlihat seperti sekarang, butuh waktu lamauntuk bisa melambungkan JFC sebagai ikon Kabupaten Jember.
Selama 14 tahun pula, JFC menurut Bupati Djalal, terusberbenah dan berbenah. Berkat keuletan dan kesabaran sangpencetus JFC, karnaval tersebut saat ini masuk kategori karnavaldunia. “Awal keberadaan origami di Kabupaten Jember belumdikenal luas, dan alhamdulilah semua orang Jember sekarangini kenal origami. Sama ketika Dynan Fariz mencetuskan idekarnaval mode.
JFC dan origami semua membutuhkan waktu untuk bisamendapatkan tempat di hati warga Jember, kini JFC dan origa-mi merupakan ikon Kabupaten Jember danini kelebihan kota kita tercinta,” ucapBupati Djalal, dalam sambu-tannya pada pembukaanpameran origami ke2 tahun 2015 diGOR PKPSO -Kaliwates.
The same thing goes to origami or the art of paperfolding, that recently been practiced by TP PKK of Jemberto be introduced to the people of Jember. The art of pa-per folding originated from Japan was initially introducedto the people of Jember in last 2013, in the event ofJember Visit Month (BBJ for short in Indonesian). In thattime, the PKK team of Jember District is showing off theskill in paper folding.
In that 2013 of BBJ, the people enthusiasm aboutorigami paper folding art is quite high. It can be noted bythe number of people visiting the exhibition booth in thecity plaza is quite high.
As time goes by, the origami in Jember District gain alot of advancement. Now the origami is growing and be-came popular in the student community. Because the ma-terial needed is quite easy to find, paper.
The Jember Regent, Ir. MZA Djalal illustrated thatorigami is similar with Jember Fashion Carnival (JFC). Thenumber one person in suwar-suwir city said that in thefirst time fashion carnival introduced to the people, is notperfect as can be seen right now, it takes long time toturn JFC into the icon of Jember District.
For about 14 years, JFC is trying to be better and bet-ter. And because the determination of the JFC foundingfather, now this carnival is consider as world class carni-val. “In the beginning, the existence of origami in JemberDistrict is not significant, but thanks to God, right nowevery people in Jember know about it. It is the same thinghappen when Dynan Fariz gave an idea of fashion carni-val. JFC and origami need time to be accepted in the heartof Jember citizen.
Now JFC and origami has become the iconof Jember District and this is an added
value of our beloved city,” saidRegent Djalal, in the
speech he made on thesecond annual ori-
gami exhibitionin 2015, at
the GORP K P S O
Kaliwa-tes.
REPORTSPECIALSu
geng
/Hum
as
Jember Kita I Edisi V I 2015 47
Seiring dengan semakin ber-kembangnya origami dan sudahmenjadi bagian dari masyarakat,Jember mulai dikenal sebagaiKampung Origami. Tiap tahunKabupaten Jember selalu menga-dakan pameran origami, kedepankegiatan semacam ini harus lebihsemarak dan meriah lagi,” jelasMZA Djalal.
Lebih lanjut MZA Djalal me-ngatakan, bahwa kreatifitas tidakharus muncul dari diri sendiri na-mun bisa juga dari orang lain. Ken-dati origami berasal dari Jepang,namun seni melipat sejenis ini jugapernah ada di Indonesia, karena ituTim Penggerak PKK KabupatenJember berkeinginan untuk lebihmempopulerkan origami.
Langkah positif ini ditindaklan-juti kemunculan Jember OrigamiCommunity (JOC), bahkan dinaspendidikan melalui sekolah mem-berikan apresisasi positif mengi-kutkan anak didik untuk mengikutilomba origami. Melalui pameranini kita ingin mengatakan kepadadunia bahwa Kabupaten Jemberberhasil menggelorakan origami,hal itu bukanlah hal mustahil kare-na origami di kota suwar-suwir iniada di kota, kampung, desa terma-suk kawasan terpencil sekalipun.
With the expansion oforigami, and since it become partof Jember people, now Jemberis become known as Origami Vil-lage. Every year the Jember Dis-trict is conducting an origami ex-hibition. In the future, this kindof event should be more festiveand lively,” explained MZA Djalal.
Moreover, MZA Djalal saidthat the creativity is not alwaysemerge from within, but can bestimulated by other people. Eventhough origami was originatedfrom Japan, but the similar artof paper folding once existed inIndonesia. And that’s why thePKK Team of Jember Districtwant to get origami more popu-lar.
This positive mind is followedby the born of Jember OrigamiCommunity (JOC). Even the Edu-cation Agency using schools aretrying to give a positive appre-ciation for the student to partici-pate in an origami contest.Through this exhibition, wewant to tell the world thatJember District has successful inblowing up origami. And it’s notimpossible because in this city,origami existed from the up-town, until the remote area.
Melalui pameran ini kita inginmengatakan kepada duniabahwa Kabupaten Jemberberhasil menggelorakan
origami, hal itu bukanlah halmustahil karena origami dikota suwar-suwir ini ada di
kota, kampung, desatermasuk kawasan terpencil
sekalipun.
Through this exhibition,we want to tell the worldthat Jember District hassuccessful in blowing up
origami. And it’s notimpossible because in thiscity, origami existed from
the uptown, until theremote area.
“Dari selembar kertas bisa me-nginspirasi seribu ornamen, kare-na itu origami tidak salah jika dike-nalkan sejak dini melalui lembagapendidikan. Kenapa begitu?, ka-rena origami mampu menum-buhkan kreatifitas dan meningkat-kan kecerdasan. Selain itu origamimemiliki nilai ekonomis untukmenambah pendapatan keluarga,ini adalah peluang untuk bisadimanfaatkan,” imbuh MZA Djalal.
“A piece of paper can inspirethousands of ornament, that’swhy origami should be intro-duced from early through theeducation facility. Why so?, be-cause origami can stimulate cre-ativity and improve intelligence.Other than that, origami has theeconomic value to improve theincome, and it’s a good oppor-tunity to be taken,” added MZADjalal.
REPORTSPECIAL
Suge
ng/H
umas
Jember Kita I Edisi V I 201548
Dalam kesempatan tersebut MZA Djalal jugamemberikan hadiah kepada pemenang lomba origami,lomba itu sendiri diikuti oleh siswa TK dan SD Se Kabu-paten Jember bertempat di Jember Sport Garden (JSG).Usai membuka kegiatan pameran origami, bupati besertaforum pimpinan daerah (forpimda) dan pejabat satuankerja perangkat daerah (SKPD) Pemkab Jember ber-kesempatan melihat ribuan ornamen origami.
Bupati merasa terkesan melihat kreatifitas pecintaorigami, praktis ruangan GOR PKPSO Kaliwates saat ituterlihat lebih menarik dan indah oleh ornamen origamibernilai seni hasil tangan trampil.
Sementara itu Sudiono, Kabid Pendidikan Non FormalInformal (PNFI), Dinas Pendidikan Pemkab Jembermengatakan, keberhasilan Kabupaten Jembermengembangkan origami kini mulai ditiru oleh kabupatenlain di Indonesia. Dari pengamatan Sudiono, tidak sedikitlembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) di KabupatenJember mulai memberikan ketrampilan origami.
Merekapun terlihat antusias saat guru memperagakanseni melipat kertas ini di kelas, tak heran jika peserta didikPAUD mampu berkreasi melaui origami. Itu terbukti saatgelaran lomba origami beberapa waktu lalu, ribuanornamen lahir dari tangan siswa PAUD.
Winardyasto
In this occasion, MZA Djalal also gives the prize for win-ner of origami contest. The contest was followed by kinder-garten and elementary school student from all over Jemberin the Jember Sport Garden (JSG). After opening the origamiexhibition, the Regent with the area leaders’ forum (Formidafor short in Indonesian) and the official of local governmentworking unit (SKPD for short in Indonesian) have the op-portunity to see thousand of origami ornaments.
The Regent is quite impressed by the origami lover’s cre-ativity, and it makes the area of GOR PKPSO Kaliwates be-come more interesting and beautiful with the state of theart origami ornament, created by skilled hands.
Meanwhile, Sudiono, the Section Head of Informal NonFormal Education from the Jember District Government Edu-cation Agency said that the Jember District’s success in de-veloping origami is become role model for other districts inIndonesia. From his point of view, there are many early child-hood education programs in Jember District are beginningto teach origami to their students.
They are enthusiastic when the teachers are showing theart of paper folding in the classes. No wonder many earlychildhood education students can create through origami.It was proved when the events of origami contest take placenot so long time ago, thousand of ornament created by thestudent hands.
Suge
ng/H
umas
SPECIAL REPORT
Jember Kita I Edisi V I 2015 49
Banjir Rejeki di Tahun Ajaran BaruTahun Ajaran baru ternyata menjadi ladang rejeki bagi
Elli (32). Perempuan yang berasal dari utara kotaJember tersebut kebanjiran orderan seragam sekolah,
mulai dari tingkat SD hingga SMA.Dengan kemampuan menjahit yang dikuasainya, Elli
berhasil membuat pelanggannya tetap setia dan sangat me-nggemari hasil karyanya. Tak heran jika dari tahun ke tahunElli semakin dikenal banyak orang dan semakin kebanjiranorderan. Tahun ini, Elli juga banyak mendapat orderanseragam sekolah “Kalau sudah mau tahun ajaran baru kayakgini selalu ramai, pesanannya bisa sampai puluhan pcs”imbuhnya .
Elli yang berprofesi sebagai penjahit sejak 10 tahun yanglalu, mengatakan, bahwa para pelanggannya itu lebihmemilih menjahitkan dari pada membeli baju langsung jadi.
Sebab kalau baju yang sudah jadi, ukurannya sering tidakpas dengan kondisi tubuh. “Kata mereka, kalau beli langsungukurannya kadang tidak sesuai, kadang terlalu besar dansebaliknya,” imbuhnya.
Hasil karya Elli memang banyak disukai orang, selainkarena jahitannya yang rapi, konsistensi waktunya juga tepat,sesuai janji. “Jahitannya rapi, bagus, dan sesuai janji missalselesai tanggal 5 ya pas tanggalnya itu selesai, kadang kanada juga penjahit yang janji selesai hari ini, tapi molor besok,”aku Ibu Mis, salah satu pelanggannya.
Tak hanya Elli, hal yang sama juga dirasakan Tur yangjuga merupakan penjahit pakaian “Iya, kalau jelang tahunajaran baru seperti ini memang banyak orderan,Alhamdulillah berkah Ramadhan, orderan makin banyak,”tegasnya. Fera D. Aprilianti
INZOOM
Fera Aprilianti/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 201550
Prestasi gemilang non akademikini diraih Putti Kurnia S. Puttiberhasil meraih penghargaan
internasional lomba melukis saat akanmenuntaskan pendidikan di SMPNegeri 1 Jember. Anak bungsupasangan suami istri Ir. R. Serfianto DPdan Iswi Hariyani, SH.MH ini justrumampu mengharumkan nama sekolahdan nama Kabupaten Jember.
Keberhasilan menembus prestasiinternasional diawali saat mengikutilomba melukis internasional di Jepang.Ketika itu, Putti sebagai juara I kategoriThe Japan Quality Assurance (JQA) dan
Go Internasional Melalui Prestasi Non Akademik
UNICEF di tahun 2014. Dalam lomba itu,Putti berhasil menyisihkan 21.284peserta dari 81 negara.
Ia tidak pernah bermimpi akan men-dapatkan sukses di tataran internasional.Beberapa prestasi internasional yangberhasil diraih Putti antara lain, juara tigalomba melukis dalam rangka mem-peringati Hari Perdamaian Internasionaldi Amerika Serikat, tahun 2014. Puttimengungguli 25 000 peserta dari 81negara.
“Aku melukis sejak kelas 0 kecil, danitu pun karena aku meniru bakat kakak.Keinginan melukis muncul spontanitas
saat melihat kakak melukis. Kakakadalah insiprasiku sekaligus guru pem-bimbingku melukis, kedua orang tuakusama sekali bukan seorang pelukis. Akudan kakakku pelukis otodidak dan kamiberdua ingin serius menekuni seni lukisini. Mendapatkan penghargaan interna-sional adalah anugerah Tuhan karenaharus bersaing ketat saat lomba ber-langsung, hal ini merupakan kebang-gaan bagi keluarga, sekolah serta Ka-bupaten Jember,” tandas Putti.
Saat Yayasan Seni Rupa Indonesia(YSRI) pimpinan Titik Soeharto meng-gelar kegiatan lomba melukis di tahun2014, Putti tercatat sebagai finalis. Danlebih fantastis lagi, lukisan gadis yangbercita-cita ingin menjadi ekonomtersebut laku terjual Rp.5 juta.
Prestasi Putti memang patut diacu-ngi jempol. Gadis ini juga pernah meraih
Kegiatan lepas pisah kelas IX SMP Negeri 1 Jember terlihat istemewa,bukan karena kemeriahan acara, namun lebih diwarnai keberhasilanmeraih prestasi. Dari prestasi non akademik, sekolah tersebut mampuberbicara di kancah internasional.
APTITUDE
Winardyasto/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 2015 51
Juara I dalam dua tahun berturut-turut - tahun 2013 dantahun 2014 - di ajang lomba melukis Festival Lomba SeniSiswa Nasional (FLS2N) se Kabupaten Jember.
Bagi Putti sendiri, meski prestasi internasional telahberhasil diraihnya, namun tidak menyurutkan gairahnyauntuk terus menggeluti seni lukis. Menekuni dunia lukis, bagiPutti, tidak hanya sekadar untuk mengisi waktu luang.
Kendati prestasi non akademik Putti semakin berkibarberkat lukisan, namun bukan berarti di bidang akademik iatidak berprestasi. Hal tersebut diungkapkan Drs. H.Sunaryono, MM Kepala SMPN 1 Jember, prestasi gemilangPutti tersebut jelas menambah panjang prestasi nonakademik sekolah tersebut.
Lebih lanjut Sunaryono mengatakan, rentetan prestasiakademik maupun non akademik membuat SMPN 1 Jember
semakin diminati oleh lulusan sekolah dasar (SD) saat musimpendaftaran peserta didik baru (PPDB), tak heran jika sekolahtersebut merupakan salah satu lembaga pendidikan favoritdi Kabupaten Jember.
SMPN 1 Jember bangga sekali memiliki anak didikseperti Putti sukses mengukir prestasi nasional daninternasional, ini merupakan kenangan terindah untuksekolah dan Kabupaten Jember karena Putti akanmenempuh pendidikan ke jenjang lebih tinggi lagi.
Bahkan saat kegiatan lepas pisah kelas IX, Putti sempatmemberikan sebuah kado lukisan untuk sekolah. “Pihaksekolah memberikan dukungan kepada siswa berbakat dibidang non akademik dan akademik, mereka dibimbinglangsung oleh guru dan selalu diikutkan lomba,”tandasSunaryono. Winardyasto
APTITUDEW
inar
dyas
to/J
embe
r Kita
Jember Kita I Edisi V I 201552
Sukses, Fun Bike 2015 Diikuti 2000-an Peserta
Sepeda merupakan alat transportasi murah, yang tidakmembutuhkan bahan bakar dan ramah lingkungan.Cukup dengan mengayuh pedal yang ada pada dua
sisi sepeda, kanan dan kiri, seseorang sudah bisa bergerakdari satu tempat ke tempat lainnya.
Itu dari sisi manfaat utama dari sepeda pancal, belumlagi kalau digunakan untuk kepentingan olahraga. Saat ini,cukup banyak masyarakat yang memanfaatkan sepeda se-bagai sarana olahraga, baik di kampung maupun perkotaan.
Berolahraga sepeda, tergolong murah meriah, karenapraktis tidak membutuhkan biaya. Kalaupun ada biaya yangharus dikeluarkan, paling-paling hanya untuk kebutuhan
makan dan minum si pengendara.Karena murah itulah, masyarakat banyak yang
menggunakan sepeda sebagai sarana olahraga. Hampir disetiap daerah saat ini bisa ditemui komunitas bersepeda yangdibentuk masyarakat. Baik komunitas olahraga sepeda tua,maupun komunitas olahraga bersepeda, dengan hargaperunitnya sampai puluhan jutaan rupiah.
Kegemaran berolahraga bersepeda ini, sejak beberapatahun lalu, juga digalakkan Bupati Jember, MZA Djalal. Tujuandari digalakkannya kegiatan bersepeda ini, selain untuk re-freshing juga menyehatkan badan.
Wujud nyata dari perhatian Bupati Djalal dan Pemkab
ZOOM IN
Sugeng/Humas
Jember Kita I Edisi V I 2015 53
Jember dalam mewadahi kegemaranmasyarakat berolahraga sepeda ini, hariMinggu, 7 Juni 2015, lalu, diadakan FunBike, yang startnya dimulai dari alun-alun Jember dan finish di WisataRembangan. Fun Bike, yang sebenarnyamerupakan kegiatan tahunan Pemkab
Jember itu, diikuti tidak kurang dari2000 peserta, berasal dari instansi-instansi se eks Karesidenan Besuki.Peserta paling banyak berasal darikalangan guru, khususnya guru SD.
Route yang harus ditempuh olehpeserta fun bike, sejak dari start di alun-
alun hingga finish di Rembangan, seja-uh kurang lebih 20 kilometer. Bagi pe-serta fun bike, route ini terbilang cukupberat, karena banyaknya tanjakan yangharus dilalui, sehingga tak heran dian-tara peserta banyak yang tepar ditengah jalan.
Meski kebanyakan peserta sudahberusia di atas 40 tahunm namun dalamkegiatan fun bike kali ini tidak ada kor-ban. Kalaupun ada, hanya luka-luka ri-ngan dan dehidrasi yang membutuhk-an perawatan khusus.
Kegiatan fun bike kali ini, merupa-kan hasil kerjasama dari seluruh pihakdi jajaran Pemkab Jember, mulai dariDishub, Cipta Karya, Dispenda, Kanpora,Kantor Pariwisata, Bagian Humas, Bagi-an Pembangunan, Bagian Pemerinta-han, serta Polres dan Pramuka KwarcabJember. Acara ini dimeriahkan oleh hi-buran dangdut koplo dengan penyanyiterkenal Reny Farida dari kota Ba-nyuwangi.
Sedang hadiah yang disediakanpanitia, selain hadiah utama berupa 3unit sepeda motor, Yamaha, dan 3 unitsepeda balap merk Poligon, serta 3 unitsepeda gunung Mountain Bike (MTB).Selain itu ada juga hadiah hiburan be-rupa, kulkas, mesin cuci, TV LCD, 20 kom-por gas, voucer menginap di Hotel Astonselam 4 hari. Kegiatan yang berlang-sung hingga pukul 12.30 WIB, berjalansukses. Winardyasto
INZOOM
Sugeng/Humas
Suge
ng/H
umas
Jember Kita I Edisi V I 201554
Perkuat Persatuan Munculkan Pahlawan Nasional
Bung Karno sendiri beralasan, gelar pahlawan nasionalmerupakan cara untuk memperkuat persatuannasional, terlebih saat itu Indonesia baru saja
merdeka. Selain itu, pemberian gelar pahlawan,dimaksudkan untuk menghormati jasa perjuangan yangtelah mereka berikan kepada bangsa dan negara. MelaluiDirektorat Urusan Kepahlawanan Nasional DepartemenSosial, ketiga orang tersebut berhasil memperolehpenghargaan pahlawan nasional.
Demikian disampaikan Salahuddin Wahid, saatmemberikan paparan workshop usulan KH. Achmad Siddiqsebagai pahlawan nasional di Aula Fakultas Hukum Univer-
sitas Jember. Adik kandung Abdul Rahman Wahid, mantanPresiden RI, itu mengatakan, di tahun 1965 ada 33 namadiusulkan sebagai pahlawan nasional, dan kini sudahmelebihi 160 orang memperoleh gelar pahlawan nasional.
Gus Solah panggilan akrab Salahudin Wahid berujar,berapa jumlah pahlawan nasional dibutuhkan oleh bangsaini ?. Lalu siapa yang berhak untuk mendapatkan gelarpahlawan nasional?, Padahal ada kreteria tersendiri untukgelar pahlawan nasional.
“Tidak mudah memang seseorang itu bisa memiliki gelarpahlawan nasional, karena ada beberapa kreteria harusdipenuhi seperti tanpa pamrih, mengedepankan kepentinganumum, bangsa dan negara ketimbang kepentingan pribadi.Memiliki keberanian untuk bersikap, pantang mundur danmemiliki integritas tinggi, semua kreteria itu dimiliki oleh KH.Achmad Siddiq dan beliau pantas untuk mendapatkan gelarpahlawan nasional. Apalagi KH.Achmad Siddiq telah memberisumbangsih kepada bangsa dan negara Indonesia, peranbeliau ikut mewarnai dan menentukan arah perjalananrepublik ini, “jelas Salahuddin.
Gelar pahlawan nasional digagas oleh Bung Karno(BK) tahun 1959 ketika teman seperjuangan tokohproklamator itu tutup usia. Waktu itu, ada nama-nama tokoh nasional, seperti Abdul Moeis, Ki HajarDewantara dan RM Soeryopranoto yangdimunculkan sebagai pahlawan nasional.
ZOOM IN
Winardyasto/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 2015 55
Disebutkan juga oleh SalahuddinWahid, saat munas alim ulama Nahdla-tul Ulama (NU) tahun 1983, KH. Ach-mad Siddiq, memiliki andil besar bagiNU dalam menentukan sikap ketikapemerintah berkeinginan menerapkanaturan, agar semua ormas dan partaipolitik (parpol) memakai Pancasilasebagai azas tunggal.
Sungguh semua itu dilakukan olehKH. Ahmad Siddiq untuk kepentinganumat, tidak terbesit keinginan tokohkharismatik itu untuk memperoleh ge-lar pahlawan nasional. Namun Salahu-ddin berharap, bangsa Indonesia teru-tama warga NU wajib memperjuangkanpemberian penghargaan itu kepadabeliau.
Sementara itu tokoh naional lainAbdul Muchit Muzadi menguraikanperan sentral NU dan ketokohan KH.Achmad Siddiq mempertahankan Pan-casila dan Negara Kesatuan RepublikIndonesia (NKRI). Sebagai ulama besar,KH. Achmad Siddiq mampu membe-rikan pemahaman kepada tokoh-tokohNU untuk menerima Pancasila sebagai
azas di forum munas alim ulama, selainitu beliau berhasil meluruskan Pancasilasaat kondisi carut marut akibat politikkekuasaan. KH Acmad Siddiq juga me-miliki pemikiran pancasila sebagai azas,Islam sebagai aqidah, menempatkan Is-lam sebagai azas organisasi Islam.
“Antara Pancasila dan Islam itu ada-lah hal yang sejalan dan saling me-nunjang, serta tidak saling ber-ten-tangan, dan jangan dipertentangkan.Alhamdulilah Indonesia memiliki pe-mimpin seperti KH. Achmad SIddiq, be-liau itu bisa membedakan aqidah
Islamiyah dan aliran politik Islam. Selainitu, beliau pemimpin Islam berwibawakarena berani mengatakan Pancasila itubukan agama dan agama bukan Panca-sila. KH. Acmad Siddiq sebagai tim peru-mus makalah penerimaaan Pancasilasebagai azas organisasi, apalagi saat itubelum ada organisasi lain mengguna-kan Pancasila sebagai azas organisasi,”ungkap Muchid Muzadi.
Di akhir paparan Muchid Muzadimengatakan, hasil muktamar Situ-bondo 1984 menghasilkan deklarasihubungan Pancasila dan Islam. Pancasilasebagai dasar dan falsafah negara RIbukanlah agama, karena itu Pancasilatidak bisa menggantikan agama dantidak bisa menggantikan kedudukanagama.
Bagi NU, Islam adalah aqidah danSya’riah, meliputi aspek hubungan ma-nusia dan Allah serta hubungan antarmanusia. Penerimaaan dan pengamalanPancasila merupakan perwujudan dariupaya umat Islam Indonesia untukmenjalankan syari’at agama.
Winardyasto
hasil muktamar Situbondo 1984menghasilkan deklarasi
hubungan Pancasila dan Islam.Pancasila sebagai dasar danfalsafah negara RI bukanlahagama, karena itu Pancasila
tidak bisa menggantikan agamadan tidak bisa menggantikan
kedudukan agama.
INZOOM
Winardyasto/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 201556
Hanya Pikirkan Prestasi dan Kesejahteraan AtletMengemban amanat sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)
Kabupaten Jember merupakan tantangan tersendiri bagi H. Ahmad Halim, S.Sos,mendongrak prestasi olahraga adalah program utama mantan anggota DPRD
Jember tersebut. Apalagi Jember dikenal sebagai gudang atlet berbagaicabang olahraga (cabor), jelas ini merupakan modal utamanya.
Lantas langkah apa saja bakal dilakukan oleh ketuabaru KONI Kabupaten Jember mendongkrak
prestasi olahraga?, simak penuturannya
QUOTE UNQUOTE
Saiful Amri/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 2015 57
Selamat Siang Pak Halim. Anda se-karang ini adalah Ketua KONI Kabu-paten Jember 2014-2018, wargaJember pun berharap anda mampuuntuk lebih meningkatkan prestasiolahraga di kota tercinta ini?
Terimakasih. Jabatan Ketua KONIKabupaten Jember adalah amanahkarena itu harus dilaksanakan sebaikmungkin. Langkah awal usai dilantiksebagai orang nomer satu di kepengu-rusan KONI Jember melakukan pem-benahan kepengurusan, agar orga-nisasi ini kedepan lebih baik lagi.
Model kepemimpinan seperti apabakal dilakukan oleh Pak Halimuntuk membina cabang olahraga diKabupaten Jember?
Tidak pilih kasih terhadap cabangolahraga dan semua diperlakukansama oleh KONI Kabupaten Jember,karena itu serap aspirasi ke semua caboradalah penting untuk mengetahuipermasalahan dihadapi.
Itu berarti anda bakal melakukansilahturahmi ke pengurus cabangolahraga?
Benar sekali itu. Tanpa serap aspirasimana mungkin kita tahu kendala cabor.Perlu diketahui KONI Kabupaten Jembersaat ini membina 31 cabor dari 38cabor diakui di Indonesia, tidak semuacabor itu memiliki agenda kegiatankarena itu KONI melakukan langkah ke-mitraan bersama dinas pendidikanserta lembaga perguruan tinggi di Ka-bupaten Jember untuk lebih mengin-tensifkan cabor tersebut.
Bagaimana Pak Halim melihatperkembangan olahraga di Kabu-paten Jember selama sepuluhtahun terakhir ini?
Olahraga di Kabupaten Jembermengalami perkembangan luarbiasa,prestasi berbagai cabor juga semakinmeningkat. Jumlah atelit kita berlebihdan itu modal untuk lebih memajukanolahraga di Kabupaten Jember, pen-carian bibit atelit dilakukan tiap tahunagar regenerasi atelit berjalan.
Keberadaan sekolah cabor berartiikut membantu KONI Jember men-cari bibit unggul atelit?
Benar sekali itu mas. KONI Kabu-paten Jember melakukan kemitraan
bersama dinas pendidikan dan kantorpemuda olahraga (kanpora) untukpenjaringan bibit atelit dan itu telahditerapkan, beberapa sekolah SMP danSMA di Kabupaten Jember saat Pe-nerimaan Peserta Didik Baru (PPDB)menerima calon siswa baru melalui jalurcabor.
Bisa di sebutkan prestasi cabangolahraga apa paling menonjol diKabupaten Jember?
Ada beberapa cabor memangmemilki prestasi luar biasa sepertisepakbola dan itu katagori usia 21 tahunkebawah, terbukti beberapa orangpemain sepakbola kita di rekrut oleh timnasional. Di cabor pencak silat danbridge juga di dominasi prestasi danprestasi Kabupaten Jember tidaksekedar regional namun juga nasional,
tak salah jika kota kita ini di julukigudang atelit.
Perlu diketahui juga cabor bulu-tangkis di Kabupaten mulai bangkitkembali, apalagi Kabupaten Jembertahun 2015 ini ditunjuk sebagai satutuan rumah audisi bulu tangkisnasional.
Kini Kabupaten Jember memilikistadion baru lantas apa rencanaKONI Kabupaten Jember terhadapikon baru tersebut?
KONI merasa berterima kasihkepada Pemkab Jember karena ikut pe-duli untuk lebih menggairahkan olah-raga melalui pembangunan stadion ba-ru di Kecamatan Ajung, fasiltas olahragaseperti JSG selain tempat berlatih atelitjuga agar prestasi olahraga di Ka-bupaten Jember lebih meningkat lagi.
UNQUOTEQUOTE
Saiful Amri/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 201558
Pendidikan :- SD Al Furqon Jember- SMPN 4 Jember- SMAN 2 Jember- S-1 Universitas Islam Indonesia (UII) YogyakartaKarier Organisasi :- Anggota DPRD Jember Tahun 2004 – 2009- Pengurus Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Jember.- Ketua OKK DPC Gerindra.- Pengurus Ansor Tahun 1999 -2004.- Pengurus Ansor Tahun 2004-2009.- Pengurus KONI Kabupaten Jember Tahun 2010 – 2014.- Ketua KONI Kabupaten Jember Tahun 2014 -2018
H. Ahmad Halim , S.Sos
QUOTE UNQUOTE
Pembinaan atelit seperti apa selamaini dilakukan oleh KONI KabupatenJember?
KONI Kabupaten Jember all outmemberikan pembinaan kepada atelit disemua cabor, apalagi kepada atelit ber-prestasi. Mereka selain mengharumkannama Kabupaten Jember juga meng-harumkan nama bangsa dan negara,karena itu perjuangan atelit merebutkejuaaraan perlu di acungi jempol.
Selain itu KONI Kabupaten Jember ikutmemikirkan kesejahteraan atelit karenamereka adalah pahlawan olahraga, ketikaatelit tidak lagi aktif di cabor karena faktorusia maka kesejahteraan mereka perludiperhatikan.
(winardyasto)
Saiful Amri/Jember Kita
Jember Kita I Edisi V I 2015 59
HOTEL PANORAMAJl. KH. Agus Salim No. 28 JemberTelp. (0331) - 333666Rp. 375.000 - 1.500.000
SEVEN DREAM RESIDENCEJl. Riau JemberTelp. (0331) - 339199Rp. 220.000 - Rp. 275.000
HOTEL ISTANAJl. Diponegoro 43 JemberTelp. (0331) - 482 555Rp. 358.000- Rp. 850.000
HOTEL KEBON AGUNGJl. Arowana No. 59 JemberTelp. (0331) - 424472-433043Rp. 50.000 - Rp. 150.000
HOTEL KEMAYORANJl. Ltj. Suprapto No. 26 JemberTelp. ( 0331) - 334884Rp. 50.000 - Rp. 200.000
HOTEL ASTONJl. Sentot Prawirodirjo 88 JemberTelp. (0331) - 423 888Rp. 438.000 - Rp. 818.000 (promo)
HOTEL BINTANG MULIAJl. Nusantara No. 18 JemberTelp. (0331) - 429999Rp. 375.000 - Rp. 600.000
HOTEL ROYAL JEMBERJl. Karimata No. 50 JemberTelp. (0331) - 326677Rp. 390.000 - Rp. 950.000
HOTEL LESTARIJl. Gajah Mada No. 233 JemberTelp. (0331) - 487.000Rp. 165.000 - Rp. 300.000
HOTEL REMBANGANKemuning Lor, Arjasa - JemberTelp. (0331) - 420 273 / 420 383Rp. 100.000 - Rp. 300.000
HOTEL BANDUNG PERMAIJl. Hayam Wuruk No. 38 JemberTelp. (0331) 484528 - 484530Rp. 250.000 - Rp. 500.000
HOTEL SULAWESIJl. Letjen Suprapto No.44 JemberTelp. (0331) - 333555Rp. 250.000 - Rp. 500.000
HOTEL MERDEKAJl. Sultan Agung No. 136 JemberTelp. (0331) - 487625Rp. 130.000 – Rp. 350.000
FLAMBOYANJl. Teuku Umar No. 78 JemberTelp. ( 0331) 326252Rp. 100.000 - Rp. 400.000
HOTEL ASRIJl. Gatot Subroto No. 39 JemberTelp. ( 0331) - 425635Rp. 100.000 - Rp. 300.000
HOTEL GM 253Jl. Gajah Mada No. 253 JemberTelp. ( 0331) - 486561Rp. 200.000 - Rp. 1.000.000
CEMPAKA HILL HOTELJl. Cempaka No. 50 JemberTelp. ( 0331) - 424479-425479
HOTEL SAFARIJl. KH. A. Dahlan No. 33 JemberTelp. (0331) - 481882 - 481883Rp. 190.000 - Rp. 450.000
HOTEL AROWANAJl. Arowana 71 JemberTelp. ( 0331) - 411412 - 428028Rp. 100.000 - Rp. 300.000
HOTEL CENDRAWASIHJl. Cendrawasih JemberTelp. (0331) - 412222Rp. 100.000 - Rp. 300.000
HOTEL IBIZZJl. Kalimantan 4 JemberTelp. ( 0331) - 322000Rp. 250.000 - Rp. 400.000
HOTEL MUTIARA GARDENJl. Brigjen Katamso No. 9 JemberTelp. ( 0331) - 330 999Rp. 300.000
RESTAURAN NEW SARI UTAMAJl. Hayam Wuruk 117 JemberJl. Gajah Mada 27 JemberRESTAURAN LEGIANJl. Gajah Mada JemberRESTAURAN TAMAN SALEROJl. Sultan Agung No 1 JemberJl. Wijaya Kusuma No.60 JemberRESTAURAN TAMANMANGLI INDAHJl. Hayam Wuruk 183 JemberRESTAURAN LESTARIJl. Kartini 16 JemberRESTAURAN XING TRISNOJl. Hayam Wuruk 41 JemberRESTAURAN HOTEL ISTANAJl. Diponegoro JemberRESTAURAN WANDE ECHOJl. Semeru 86 A Ajung – JemberRESTAURAN TIRTA ASRIJl. Dharmawangsa No.1Rambipuji JemberRESTAURAN PALM GARDENJl. Lj. S. Parman 50-A JemberPIONERINDO GAURMENTINTERNATIONALJl. Gajah Mada 71 JemberPT. FAST FOOD INDONESIAJl. Gajah Mada 96 JemberRM. BU LANNYJl. Slamet Riyadi 84-A JemberRM. LUMINTUJl. Kertanegara 33, JemberRM. BU DARUMJl. Gajah Mada 23 JemberRM. RINI AMBULUJl. Mojopahit BI / J / 6JemberRM. RUPINI AYAM PEDASGumukmas JemberRM. SUMBER NIKMATJl. H. Agus Salim 23 JemberRM. SARI JAYAJl. Sulatan Agung 24 JemberRM. GALAVITAJl. Trunojoyo 115 JemberRM. SRIKANDIJl. S. Parman 225 JemberRM. BISMILLAHJl. Dharmawangsa 99 Jember
DEPOT JAWA TIMURJl. Gatot Subroto 10 JemberDEPOT ANANDA AYAM GORENGJl. Gajah Mada 213 JemberDEPOT SOTO H. SUKRIJl. Kalimantan JemberDEPOT CANTIKArjasa JemberDEPOT EMPAT MATAJl. Panjaitan JemberWONG SOLO AYAM BAKARJl. Karimata 7 JemberBEBEK GORENG H. SLAMETJl. Karimata 64 JemberSATE PAK TOHAJl. Brawijaya Mangli JemberSATE CAK RIJl. Pattimura JemberSATE SIMPANG TIGAJl. Otto Iskandardinata 2 JemberWARUNG TERAJl. Hayam Wuruk JemberWARUNG AYAM GEPUKJl. Mastrip JemberCAMPUS RESTOJl. Jawa JemberCAFE & REST AREA GUMITIRJl. Raya Jember - BanyuwangiRADIO CAFEJl. Kartini JemberCAFE PRINGJl. Mastrip JemberCAFE SHAFFJl. Sultan Agung 21 JemberPIZZA HUTJl. PB. Sudirman JemberK F CJl. Gajah Mada JemberSEAFOOD CAK SISJl. Kartini 64 JemberQUICK CHIKENJl. Jawa JemberLESEHAN ALUN-ALUNJl. PB. Sudirman JemberPUJASERA JEMBERJl. Hayam Wuruk JemberJl. Panjaitan JemberJl. PB. Sudirman JemberJl. Gajah Mada