Visi Kota DumaiVisi Kota Dumai

Misi Kota DumaiMisi Kota Dumai

Bersama, dalam membangun Kota Dumai walaupun berbeda suku, budaya dan agama. Kota Dumai didiami lebih dari 15 suku besar dan kecil.Kota Jasa dan Industri yang Modern, artinya melangkah ke depan menuju perubahan yang lebih baik, menjadi Kota jasa dan kota industri serta semua sektor pembangunan daerah.Sejahtera artinya terpenuhi kebutuhan pokok masyarakat, keamanan dan ketentraman.Agamis artinya mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.Nuansa Budaya Melayu artinya sebagai payung pemersatu dalam kehidupan sosial budaya masyarakat.

KOTA DUMAI

Dikukuhkan dengan Undang-Undang No. 16 Dikukuhkan dengan Undang-Undang No. 16 Tahun Tahun 11999999 Tanggal 20 April 1999Tanggal 20 April 1999

Kota Dumai, merupakan salah satu Kota, Kota Dumai, merupakan salah satu Kota, nomor nomor dua terluas di Indonesia, setelah dua terluas di Indonesia, setelah ManokwariManokwari. . Luas WilayahLuas Wilayah : : 1.727,38 1.727,38 kmkm22

atau 2,13% dari luas Provinsi RiauTingkat Kepadatan : 153,6 jiwa/KmTingkat Kepadatan : 153,6 jiwa/Km22

Jumlah PendudukJumlah Penduduk : : 265.280 jiwa (Sep 09)jiwa (Sep 09)Pertumbuhan Penduduk 9,99%

Terdiridari 5 (lima) kecamatan :Terdiridari 5 (lima) kecamatan :1.1. Kecamatan Dumai BaratKecamatan Dumai Barat2.2. Kecamatan Dumai TimurKecamatan Dumai Timur3.3. Kecamatan Bukit KapurKecamatan Bukit Kapur4.4. Kecamatan Medang KampaiKecamatan Medang Kampai5.5. Kecamatan Sungai Sembilan.Kecamatan Sungai Sembilan.

Kota DumaiKota Dumai

Kota Dumai terdiri dari 33 kelurahan.Kota Dumai terdiri dari 33 kelurahan.

1.1. SEBAGAI PUSAT KEGIATAN NASIONAL SEBAGAI PUSAT KEGIATAN NASIONAL (PKSN)(PKSN)

2.2. PELABUHAN INTERNASIONALPELABUHAN INTERNASIONAL3.3. KAWASAN ANDALAN DURI-DUMAI DAN KAWASAN ANDALAN DURI-DUMAI DAN

SEKITARNYA.SEKITARNYA.

ANALISIS

KONDISI

•MEMILIKI POSISI STRATEGIS BEREDA DI JALUR SELAT MALAKA

•KAWASAN DUMAI KONDISI KEAMANAN YANG RELATIF BAIK

•PUSAT DISTRIBUSI EKONOMI DAN BERPOTENSI MENJADI KAWASAN INDUSTRI

•BERADA DI KAWASAN PESISIR DENGAN PERTUMBUHAN EKONOMI YANG RELATIF

TINGGI

•HINTERLAND PERKEBUNAN KELAPA SAWIT YANG SANGAT LUAS DAN

PERTAMBANGAN MERUPAKAN SUMBER BAHAN BAKU DARI INDUSTRI DAN PADA PUSAT-

PUSAT INDUSTRI DI PULAU SUMTRA LAINNYA.

•PUSAT PENGHASIL MINYAK YANG TERBESAR DI INDONESIA

•PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PERDAGANGAN SEBAGAI PINTU KELUAR

MENUJU PUSAT BISNIS DIKAWASAN REGIONLMAUPUN INTERNASIONAL.•TELAH TERSEDIANYA PELABUHAN DAN INFRASTRUKTUR (JALAN,TELPON, DAN

AIR BERSIH)

•TELAH ADA KAWASAN INDUSTRI SELUAS 5.084 HA di Kawasan Industri Pelintung,

dan Lubuk Gaung 2.158 ha, Patra Dok300 ha, YANG TERPISAH DARI KAWASAN PEMUKIMAN

•TELAH ADA KAWASAN INDUSTRI SWASTA YANG TELAH BEROPERASI DENGAN

MEMILIKI LUAS LAHAN 1000 HA YANG TELAH DILENGKAPI SARANA DAN

PRASARANA.

NEXT

KEUNGGULANDUMAI

MEMILIKI BEBERAPA PELABUHAN YAITU :

1. PELABUHAN UMUM PELINDO YANG SUDAH DIKENAL INTERNASIONAL DENGAN KEDALAMAN 6-10 Mtr DAPAT MENGAKOMODASI KAPAL DENGAN BOBOT 20 - 30 RIBU DWT DAN DAPAT MELAKUKAN BONGKAR MUAT BARANG UMUM SEBESAR 5.6 JUTA TON/TAHUN DAN CPO 6 JUTA TON/TAHUN SERTA KELUAR MASUK KAPAL 1 TAHUN SEBANYAK 2500 KAPAL.

2. PELABUHAN CHEVRON UNTUK MENGANGKUT MINYAK MENTAH DAN BBM DENGAN KEDALAMAN 16 Mtr DENGAN BOBOT 60 – 70 RIBU DWT.

3. PELABUHAN PERTAMINA MENGANGKUT MINYAK MENTAH DAN BBM DENGAN KEDALAMAN KOLAM PELABUHAN 15 Mtr.DAPAT MENGAKODASI KAPAL 60 rb DWT DARI PELABUHAN CALTEX DAN PERTAMINA TERDAPAT KAPAL KELUAR MASUK SEBANYAK 4847 KAPAL. Sehingga merupakan PUSAT PENGHASIL MINYAK YANG TERBESAR DI INDONESIA.

4. PELABUHAN KAWASAN INDUSTRI DUMAI MENGANGKUT MINYAK NABATI DAN PUPUK NPK DENGAN KEDALAMAN KOLAM PELABUHAN 14 Mtr DAPAT MENGAKOMODASI KAPAL 50 RIBU DWT

Memiliki Empat Kawasan Industri yang Strategis

Kawasan Industri

Pelintung seluas 5.084 ha

Kawasan Industri Lubuk Gaung seluas

2.158 ha

Kawasan Industri Terpadu Dock Yard 300

ha,

Kawasan Industri Bukit Kapur 115 ha.

1.PT. Sari DumaiSejati2.PT. Semen Padang3.PT. BerlianLaju Tanker, Tbk4.PT. Pacific Indopalm Industry 5.PT. Indo Bio Fuels6.PT. Dumai Golden Industry Complex 7.PT. SemestaAlamPermai8.PT. TalukKuantan Perkasa/PT. Duta

Palma

KAWASAN INDUSTRI LUBUK GAUNG 2.158 ha

1. PT. Kawasan Industri Dumai2. PT. Sentana Adidaya Pratama3. PT. Murini SamSam4. PT. Wilmar Bioenergi

Indonesia5. PT. Bukit Kapur Reksa6. PT. Petro Andalan Nusantara7. PT. Metha Persada8. PT. Ciliandra Perkasa9. PT. Antar Benua Sejati

KAWASAN INDUSTRI PELINTUNG 5.084 ha

PT. MuriniSamsan, Palm Oil Mill

PT. BUKIT KAPUR REKSA PT.WilmarBioenergi Indo. PT. SENTANA ADIDAYA PRATAMA Bio Diesel Fertilizer Specialty Fat Refinery &Frac., PK Crushing , DUMAI INDUSTRIAL PARK

PELINTUNG

Investasi yang sudah/sedangberjalan:Investasi yang sudah/sedangberjalan:•PT. Sari DumaiSejati (refenery CPO cap.2.500 PT. Sari DumaiSejati (refenery CPO cap.2.500 ton/hr).ton/hr). P Pabrik PKOabrik PKO, Biodiesel, Biodiesel&Pel&Pelsussus..•PT. Semen Padang (Pelsus).PT. Semen Padang (Pelsus).•PT. KetamPutih (Pelra&Gudang)PT. KetamPutih (Pelra&Gudang)•PT. Indo Bio Fuels (Pabrik Bio Diesel)PT. Indo Bio Fuels (Pabrik Bio Diesel)•PT. Pacific PT. Pacific Indopalm Industries Indopalm Industries (Refinery CPO (Refinery CPO cap 3.000 ton/hrcap 3.000 ton/hr, Biodiesel dan Pelsus, Biodiesel dan Pelsus))•PT. BerlianLaju Tankers Tbk PT. BerlianLaju Tankers Tbk (Pelabuhan&PetiKemas)(Pelabuhan&PetiKemas)•PT. Dumai Refinery PT. Dumai Refinery •PT. BKR (Perluasan)PT. BKR (Perluasan)

KawasanIndustriLUBUK GAUNG 2.158 ha

Tahun Jumlah Proyek

Realisasi

Investasi ( Rp ) TKI TKA

1 2 3 4 5

2005 20 858,701,549,386 8,270 66

2006 29 1,121,820,834,386

9027 69

2007 33 1,440,120,834,386

9760 69

2008 44 4,940,004,447,386

11002 81

2009 46 5,541,410,447,386

11242 191

Tahun Jumlah Proyek

Realisasi

Investasi ( US $ ) TKI TKA

1 2 3 4 5

2005 11 123,885,619.70 1,174 60

2006 16 309,618,952.90 1,490 66

2007 19 367,948,952.90 1,999 80

2008 22 976,535,175.07 3,095 83

2009 22 976,535,175.07 3,095 83

PETA FOTOGRAFI KOTA DUMAI

MISI DINAS PEKERJAAN UMUM • Bersama mewujudkan, Kualitas dan

Kuantitas infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat serta memajukan sektor jasa dan industri

• Mengembangkan perumahan dan permukiman, yang layak huni dan berkualitas

• Memiliki, Tata Ruang yang terarah, terpadu dan berkelanjutan

• Memberikan pelayanan prima, yang berpihak kepada masyarakat serta membina mitra kerja dalam rangka pelaksanaan kegiatan pembangunan

• Meningkatkan Sumber Daya Manusia

BIDANG BINA MARGA

• MERUPAKAN JALAN UTAMA MENUJU AKSES PEREKONOMIAN DAN PERMUKIMAN

• MERUPAKAN JALAN MENUJU AKSES PENDIDIKAN DAN KESEHATAN

• DIMENSI YANG DIIZINKAN SESUAI DENGAN PERUNTUKAN JALAN

• TIDAK MERUPAKAN KAWASAN HUTAN

Data Ruas Jalan Nasional & Jalan Propinsi Kota Dumai

No. Uraian Kilometer

01 Jalan Datuk Laksamana 2,60

02 Jalan Putri Tujuh 3,55

03Jln. Soekarno Hatta – Perbatasan Kota Dumai

28,50

04 Dumai – Simp. Batang 36,450

05 Dumai – Basilam Baru 26,23

06 Dumai - Pelintung 29,82

07 Simp. Batang – Lubuk Gaung 19,75

08Jalan Lingkar Dalam Kota (Inner Ring Road )

5,40

Kondisi Ruas Jl. Datuk Laksamana Memiliki Dua Jalur Dengan lebar Satu Jalur 10 M Dan

Median 2,5 M Dengan Panjang 2,60 Km (Status : Jalan Strategis Nasional)

Merupakan Jalan Utama Area Kawasan Industri Dan Pelabuhan Internasional. Saat

Ini Mengalami Kerusakan Akibat Di Lalui Kendaraan Yang Melebihi Muatan (Over

Load). Untuk Itu Perlu Ditingkatkan Dengan Sistem Kontruksi Rigid

Pavemant.Pembangunan Sudah Di Mulai Melalui Dana APBN Tahun 2009 Sebesar 2,5

milyar Sepanjang 500 m x 7 m Dan Pada Dan Pada Tahun 2010 Sebesar 5 Milyar Sepanjang 800 Tahun 2010 Sebesar 5 Milyar Sepanjang 800 m x 7 m, Untuk Itu Pemerintah Kota Dumai m x 7 m, Untuk Itu Pemerintah Kota Dumai Mohon Bantuan Pemerintah Pusat Untuk Mohon Bantuan Pemerintah Pusat Untuk

Melanjutkan Pembangunan Tersebut.Melanjutkan Pembangunan Tersebut.

Potret Jl. Datuk Laksamana

Potret Jl. Putri Tujuh

Kondisi Ruas Jl. Putri Tujuh Dengan Lebar : 22 M Memiliki

Dua Jalur (Status : Jalan Strategis Nasional) Merupakan Jalan Utama Menuju Kawasan

Industri Dan Pelabuhan Internasional Mengalami Kerusakan Akibat Di Lalui

Kendaraan Yang Melebihi Muatan (Over Load). Untuk Itu Perlu Ditingkatkan Dengan Sistem

Kontruksi Overlay.

Potret JL. Soekarno - Hatta - Perbatasan Kota Dumai

Kondisi Ruas Jl. Soekarno-Hatta Dengan Lebar jalan :7 M (Status : Jalan

Nasional) Merupakan Pintu Masuk Utama Menuju Kota Dumai Dan Kawasan Industri, Pelabuhan

Internasional Dalam Mendukung Kota Dumai Sebagai Kota Industri, Jasa & Perdagangan. Yang Mengalami Rusak Berat Akibat Di Lalui Kendaraan Yang

Melebihi Muatan Sumbu Terberat (MST) Berdasarkan Hasil Survey Dishub

Kendaraan Over Load Yang Melewati Jalan Tersebut Berjumlah + 2.000

Kendaraan Dalam Satu hari. Untuk Itu Perlu Ditingkatkan Dengan Sistem

Konstruksi Rigid Pavement.

Potret Dumai – Simp. Batang

Kondisi Ruas Jl. Dumai – Simp Batang Dengan Lebar Jalan :(Status : Jalan Nasional) Merupakan Jalan Utama Menuju Kawasan Industri

Dan Pelabuhan Internasional Dalam Mendukung Kota Dumai Sebagai

Kota Industri, Jasa & Perdagangan Yang Mengalami Rusak Berat Akibat

Di Lalui Kendaraan Yang Melebihi Muatan (Over Load). Untuk itu

Perlu Ditingkat Dengan Konstruksi Rigid Pavement.

Potret Jalan Dumai – Basilam Baru

Kondisi Ruas Jl. Dumai – Basilam Baru (Status : Jalan Propinsi)

Merupakan Jalan Utama Menuju Kawasan Industri Dumai Dalam

Mendukung Kota Dumai Sebagai Kota Industri, Jasa &

Perdagangan Yang Mengalami Rusak Berat, Akibat Di Lalui

Kendaraan Yang Melebihi Muatan (Over Load) dan Kondisi Tanah

dasar yang Labil

Kondisi Ruas Jl. Dumai - Pelintung (Status : Jalan Propinsi) Merupakan Jalan Utama Menuju Kawasan Industri Dumai (KID)

Pelintung Dalam Mendukung Kota Dumai Sebagai Kota Industri, Jasa & Perdagangan

Yang Mengalami Rusak Berat, Akibat Di Lalui Kendaraan Yang Melebihi Muatan (Over Load)

dan Kondisi Tanah dasar yang Labil

Potre Jalan Dumai - Pelintung

Potret Jalan Simp. Batang – Lubuk Gaung

Kondisi Ruas Jalan Simp. Batang – Lubuk Gaung Dengan Lebar : 40 M (Status : Jalan Propinsi)

Yang Merupakan Jalan Lingkar Luar Kota Yang Dijadikan Jalan Utama Menuju Kawasan Industri Lubuk Gaung, Panjang Rua Jalan Tersebut 19,75

Km Saat Ini Kondisi Jalan Baru Tahap Penimbunan Badan Jalan Sepanjang 6 Km,

Dalam Mendukung Kota Dumai Sebagai Kota Industri, Jasa & Perdagangan.

Kondisi Ruas Jalan Lingkar Dalam Kota (Status : Jalan Propinsi)Dengan Panjang 5,4 Km Dan Lebar 30 M Saat Ini

Sudah Dibangun Sistim Rigit Pavement Sepanjang 3,5 Km x 7 m Melalui Dana APBD Propinsi Dan Sharing APBD Kota

Dumai. Merupakan Jalan Utama Menuju Kawasan Industri Dan Pelabuhan Internasional Dalam Mendukung Kota Dumai Sebagai Kota Industri, Jasa & Perdagangan Yang Mengalami

Rusak Berat Akibat Di Lalui Kendaraan Yang Melebihi Muatan (Over Load). Untuk itu Perlu Ditingkat Dengan

Konstruksi Rigid Pavement.

Potret Jalan Lingkar Dalam Kota( Inter Ring Road )

Rekapitulasi Anggaran Biaya Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kota

Dumai2011 - 2014

No Kegiatan VolumeJumlah

( Rp )Keterangan

01. Pemeliharaan Jalan Datuk Laksamana

Rigit Pavement Uk. 1500 m x 10 m x 2 ( Kiri – Kanan )

30.000 m2 24.000.000.000

02. Pemeliharaan Jalan Putri Tujuh Panjang 3.553 m x 12 m x 2 (Kiri – Kanan )

- Asphal Treated Base ( ATB ) Uk. 3.553 m x 12 m

- Lapis Aus ( AC –WC ) Uk. 3.553 m x 12 m 3.553 m2 22.690.000.000

03. Peningkatan Jalan Soekarno – Hatta Kota Dumai ( Paket I )

- Agregat Klas B Uk. 6.150 m x 8 m x 0.15 m

- Rigit Pavement Uk. 6.150 m x 7 m

- Median Jalan ( Kerb )

- Timbunan Median

- Pengecatan Median ( Kerb )

- Box Culvert Uk. 2 m x 22 m x 2 m ( 4 Unit )

- Bahu Jalan Agregat Klas B Uk. 6.150 x 2 m x 0,40 m

49.200 m2

43.050 m2

7.380 bh

9.840 m3

5.535 m2

176 m2

4.920 m3

4.428.000.000 48.129.900.000

553.500.000

984.000.000

66.420.000

792.000.000

2.952.000.000

57.905.820.000

Rekapitulasi Anggaran Biaya Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kota

Dumai2011 - 2014

No Kegiatan VolumeJumlah

( Rp )Keterangan

05. Peningkatan Jalan Soekarno – Hatta Kota Dumai ( Paket II )

- Agregat Klas B Uk. 6.150 m x 8 m x 0.15 m

- Rigit Pavement Uk. 6.150 m x 7 m

- Median Jalan ( Kerb )

- Timbunan Median

- Pengecatan Median ( Kerb )

- Box Culvert Uk. 2 m x 22 m x 2 m ( 4 Unit )

- Bahu Jalan Agregat Klas B Uk. 6.150 x 2 m x 0,40 m

49.200 m2

43.050 m2

7.380 bh

9.840 m3

5.535 m2

176 m2

4.920 m3

4.428.000.000 48.129.900.000

553.500.000

984.000.000

66.420.000

792.000.000

2.952.000.000

57.905.820.000

06. Peningkatan Jalan Soekarno – Hatta Kota Dumai ( Paket III )

- Penimbunan Uk. 5.500 m x 22 m x 2 m

- Geotextile Uk. 1.000 m x 15 m x 1 m

- Agregat Klas B Uk. 5.500 m x 8 m x 0,15 m

- Rigit Pavement Uk. 5.500 m x 7 m

- Median Jalan ( Kerb )

- Timbunan Median

-Pengecatan Median ( Kerb )

- Box Culvert Uk. 2 m x 22 m x 2 m ( 2 Unit )

- Bahu Jalan Agregat Klas B Uk. 5.500 m x 2 m x 0,40 m

242.000 m3

22.000 m2

44.000 m2

38.500 m2

6.600 bh

8.800 m3

4.920 m2

88 m2

4.400 m3

24.200.000.000 770.900.000

3..950. 000.000

43.043.000.000

880.000.000

59.400.000

396.000.000

2.640.000.000

76.443.400.000

Rekapitulasi Anggaran Biaya Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kota

Dumai2011 - 2014

No Kegiatan VolumeJumlah

( Rp )Keterangan

07. Pemeliharaan Jalan Dumai – Simp. Batang Uk. 17.200 m x 7 m

-Rigit Pavement K -350 Tebal : 28 m

-- Lapis Aus ( AC WC ) Uk. 17.200 m x 7 m

--Kreb Pada Median

120400 m2 82.101.000.000

08. Pemeliharaan Jalan Dumai – Basilam Uk. 16.000 m x 7 m

-Rigit Pavement K – 350 Tebal : 28 m

-- Lapis Aus ( AC WC ) Uk. 16.000 x 7 m 112000 m2 106.227.000.000

09. Pemeliharaan Jalan Dumai – Pelintung Uk. 16.000 m x 7 m

- Rigit Pavement K- 350 Tebal : 28 m

112000 m2 90..211.000.000

10. Peningkatan Jalan Simp. Batang – Lubuk Gaung

- Penimbunan Uk. 13.050 m x 15 m x 1,5 m

- Geotextile Uk. 13.050 m x 15 m

- Agregat Klas B Uk. 19.600 m x 11 m x 0,25 m

- Agregat Klas A Uk. 19.600 m x 7 m x 0,15 m

- Box Culvert Uk. 2m x 15m x 2m ( 8 Unit )

- Pembersihan Saluran Drainase Uk. 19.600 m’ x 2

( Kiri - Kanan )

293.625 m3

195.750 m2

215.600 m2

137.200 m2

240 m2

11.760 m3

29..362..500.000

6.851.250.000

19.404.000.000

16.464.000.000

1.080.000.000

152.880.000

73.314.670.000

Rekapitulasi Anggaran Biaya Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum Kota

Dumai2011 - 2014

No Kegiatan VolumeJumlah

( Rp )Keterangan

10. Peningkatan Jalan Lingkar ( Inter Ringroad )

- Rigit Pavement Uk. 2000 m x 7 m

14.000 m2 11.200.000.000