Upload
irsan-fahmi-a
View
411
Download
65
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Berisi beberapa materi mengenai ekstraksi dan separasi senyawa yang diperoleh dari bahan tumbuhan
Citation preview
2
EKSTRAKSEKSTRAKSII
3
•Buah•Daun•Biji•Herba•Batang•Rhizoma
PELARUTPELARUT
Pelarut yang digunakanyang digunakan harus mampu melarutkan melarutkan zatzat kandungan utama/ utama/ zat aktifzat aktif sekaligus dapat memisahkannya terhadap kandungan lain dalam bahan awal/simplisia
5
PELARUTPELARUT
Air, cairan organik murni, campuran cairan organik dengan air atau dengan cairan organik lain, lazim digunakan sebagai pelarut dalam proses ekstraksi.
PELARUTPELARUT
Air, cairan organik murni, campuran cairan organik dengan air atau dengan cairan organik lain, lazim digunakan sebagai pelarut dalam proses ekstraksi.
6
PELARUTPELARUT
Pertimbangan utama dalam pemilihan pelarut adalah apakah produk akhir suatu ekstrak nantinya dalam bentuk cair (menstrum/”larutan” dalam keadaan utuh) atau pekat (masih menyisakan sebagian menstrum). Pada keadaan demikian harus dipilih pelarut yang secara fisiologis tidak berbahaya (harmless).
PELARUTPELARUT
Faktor lain sebagai Faktor lain sebagai pertimbangan pemilihan pertimbangan pemilihan
pelarut adalahpelarut adalahselektifitas,selektifitas,
mudah penanganan,mudah penanganan,ekonomis,ekonomis,
tidak merusak lingkungan tidak merusak lingkungan dan aman.dan aman.
PELARUTPELARUT
Faktor lain sebagai Faktor lain sebagai pertimbangan pemilihan pertimbangan pemilihan
pelarut adalahpelarut adalahselektifitas,selektifitas,
mudah penanganan,mudah penanganan,ekonomis,ekonomis,
tidak merusak lingkungan tidak merusak lingkungan dan aman.dan aman.
8
JENIS PELARUTJENIS PELARUT
Hidrokarbon alifatisHidrokarbon alifatis
Hidrokarbon aromatisHidrokarbon aromatis
Khloro-hidrokarbonKhloro-hidrokarbon
AlkoholAlkohol
KetonKeton
Asam karboksilatAsam karboksilat
EsterEster
EterEter
AirAir
MinyakMinyak
Ekstraksi Bahan Segarpada umumnya
dilakukanmelalui proses penghancuran
menggunakan blender
Ekstraksi Bahan Segarpada umumnya
dilakukanmelalui proses penghancuran
menggunakan blender
PengadukanPengadukan
PenggojokanPenggojokan
PEMILIHAN METODE EKSTRAKSIPEMILIHAN METODE EKSTRAKSI
MASERASIMASERASI ATAUKAH ATAUKAH PERKOLASIPERKOLASI
Bergantung padaBergantung pada
SIFAT BAHAN AWAL/SIMPLISIA YANG AKAN DI-EKSTRAKSI
SIMPLISIA YANG MENGANDUNG SIMPLISIA YANG MENGANDUNG MUSILAGO DAN BAHAN LAIN YANG MUSILAGO DAN BAHAN LAIN YANG MUDAH SEKALI MENGEMBANGMUDAH SEKALI MENGEMBANG SANGAT DIANJURKAN MENGGUNAKAN SANGAT DIANJURKAN MENGGUNAKAN
CARACARA MASERASIMASERASI
KULIT BATANG DAN AKARKULIT BATANG DAN AKAR LEBIH COCOK DENGAN CARA LEBIH COCOK DENGAN CARA
PERKOLASIPERKOLASI
EKSTRAK AIREKSTRAK AIREKSTRAK DENGANEKSTRAK DENGANPELARUT ORGANIKPELARUT ORGANIK
Freeze dryerRotavapor
water bath
Labu destilasi
Pemutar labuVacuum dari pompa
Labu penampungdestilat solven
Saluran masukpenambah ekstrak
kondensor
ROTARY VACUUM EVAPORATOR
Etanolterdestilasipada suhu25 - 30 0Cdengan cepat
Labu berputarpermukaan penguapanmakin luas
Penurunantitik didih solven
Pemanas termostat
Temperatur rendah
Hisapan tekanan rendah
PRINSIP KERJA
PERHATIKAN- DIAMETER- PANJANG- VOLUME KOLOM- KRAN “SEDIKIT DEATH VOLUME”
KOLOM DENGAN SUHU TERKONDISIDENGAN ADANYA “WATER-MANTEL”
lapisan media (fasa diam = sorben)
Lapisan sampel (campuran)lapisan media kasar
lapisan pelarut (fasa gerak)
- lapisan penyangga (glass wool) atau lapisan filter “sintered glass”- “death volume”
Pita pemisahan pada fasa diam
Lapisan sampel (campuran)lapisan media kasar
Fraksi/eluat
Pelarut (fasa gerak)
TEKNIK SEPARASI