28
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KARAKTERISTIK RESERVOAR KARBONAT 1. Lingkungan Pengendapan 2. Proses Diagenesa

FASIES KARBONAT

Embed Size (px)

DESCRIPTION

gratis

Citation preview

Page 1: FASIES KARBONAT

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KARAKTERISTIK

RESERVOAR KARBONAT

1. Lingkungan Pengendapan 2. Proses Diagenesa

Page 2: FASIES KARBONAT

1. LINGKUNGAN PENGENDAPAN

- Mempengaruhi : distribusi dan ukuran pori inisial serta geometri dari fasies pengendapan individual.

- Pembagian lingkungan pengendapan karbonat : ● Peritidal (Tidal Flat) ● Paparan Dangkal ● Kompleks Tepian Paparan (Shelf Margin) ● Slope ● Basin

Page 3: FASIES KARBONAT
Page 4: FASIES KARBONAT

1. LINGKUNGAN PENGENDAPAN

● Peritidal (Tidal Flat) Bisa dibagi menjadi 3 sub-lingkungan : ■ Supratidal ■ Inter-tidal ■ Subtidal

Page 5: FASIES KARBONAT

Peritidal (Tidal Flat)

■ Supratidal - mrpk lingkungan yg terletak di atas batas pasang tertinggi. Terdiri dr : sub-lingkungan sabkha, salt marsh, brine pond, coastal pond. - sifat endapan tergantung pd iklim. - peloidal wackstone biasa dijumpai. - fauna terbatas, spt gastropoda, alga, foram dan ostracoda. - adanya air asin &air tawar menjadikan supratidal zona penting utk terjadinya proses alterasi diagenetik awal.

Page 6: FASIES KARBONAT

Peritidal (Tidal Flat)

■ Inter-tidal : - mrpk lingkungan yg terletak antara pasang rata-rata tertinggi dan terendah, dmn perubahan yg teratur antara surut dan pasang terjadi. - proses sedimentasi terjadi secara ritmik yg mencerminkan proses pasang-surut periodik. - kehidupan cukup melimpah ttp dengan kondisi ekstrim karena biota harus beradaptasi dg pasang – surut, suhu, pH, salinitas dan kimia air yg bervariasi. - iklim memp pengaruh penting, sebagai contoh algal mats hanya dpt terbentuk daerah arid.

Page 7: FASIES KARBONAT

Peritidal (Tidal Flat)

- terdiri dr sub-lingkungan foreshore, beach, tidal channel, levee, mangrove swamp dan beach ridge.- mrpk zona utk terjadinya alterasi diagenetik awal termsk pembentukan dolomit dan evaporit.- litologi yg dijumpai : oolitic grainstone, bioclast grainstone, intraclast storm deposits.- mrpk zona dg tingkat energi tinggi, tergantung pd pengaruh pasang-surut, arah angin, arus, ada tdknya barrier.

Page 8: FASIES KARBONAT

Peritidal (Tidal Flat)

■ Subtidal - mrpk lingkungan yg terletak di bawah pasang terendah. - umumnya mrpk zona dg energi rendah, ttp pd daerah dg aktivitas arus dan gelombang yg tinggi tingkat energi msh tinggi dan sedimen yg dijumpai sama dg zona intertidal. - mrpk zona dmn koral tumbuh, ooid terbentuk, pembentukan channel, delta & bioclastic shoal. - mrpk lingkungan penting utk pengendapan karbonat. - mikrofauna beraneka ragam tergantung pd salinitas air. - litologi yg dijumpai : wackstone, packstone hg grainstone.

Page 9: FASIES KARBONAT
Page 10: FASIES KARBONAT
Page 11: FASIES KARBONAT

Paparan Dangkal

- merupakan lingkungan dangkal dg kedalaman puluhan meter dan salinitas yg bervariasi.- tingkat energi lemah hingga sedang yang menye- babkan lumpur karbonat dapat terakumulasi. Pengaruh badai dpt mencuci material berbutir halus dan hanya mengendapkan material kasar.- pada daerah dekat garis pantai terendapkan gosong pasir yg memanjang sejajar garis pantai.- pada garis pantai yg berhadapan dg gelombang diendapkan material karbonat berukuran pasir atau gravel.

Page 12: FASIES KARBONAT

Paparan Dangkal

- arus pasang-surut terkonsentrasi pd tidal channel dan mengendapkan tidal delta.- litologi : mudstone – grainstone.- bioturbasi biasa dijumpai. Patch reef atau bioherm dapat tumbuh jika kondisi open marine dijumpai.

Page 13: FASIES KARBONAT
Page 14: FASIES KARBONAT
Page 15: FASIES KARBONAT

Kompleks Tepian Paparan

- dicirikan oleh dijumpainya pasir karbonat & terumbu- terumbu dijumpai pada tepian paparan dimana kerangkanya yg rigid mampu menahan aksi glbng dan bahkan dengan adanya aksi gelombang, biota tsb dapat memperoleh nutrien dr laut dalam.- pasir karbonat berasal dari terumbu atau hewan dan tumbuhan yg hidup di tepian paparan dan ter- akumulasi sepanjang daerah antara tepian paparan dan slope.

Page 16: FASIES KARBONAT

Kompleks Tepian Paparan

- ada 3 profil organic buildup yang biasa dijumpai : a. Tipe I – downslope lime-mud accumulation ■ terbentuk oleh akumulasi lumpur karbonat & rombakan organik yang menuruni lereng. ■ membentuk endapan lumpur bioklastik atau mounds belt yg linier pada lereng depan dari tepian paparan.

Page 17: FASIES KARBONAT

Kompleks Tepian Paparan

b. Tipe II – knoll reefs sepanjang profil dg lereng landai ■ tepian paparan tersusun oleh mound, organic framebuilding dlm kelompok terpisah atau organisme yg berkembang di atas wave base dan akumulasi rombakan.c. Tipe III – framebuilt organic reefs ■ tepian paparan berupa frame-constructed reef rims seperti kumpulan koral-alga dg kehidupan sessile yg berkembang di atas wave base. ■ tepian paparan biasanya mempunyai lereng curam dan talus debris.

Page 18: FASIES KARBONAT
Page 19: FASIES KARBONAT
Page 20: FASIES KARBONAT
Page 21: FASIES KARBONAT

Lereng (Slope)

- terletak di atas batas bawah air yg teroksigenasi dan di atas sampai di bawah wave base.- kemiringan lereng sekitar 40° dan biasanya tidak stabil.- proses deposisi : didominasi oleh transportasi sedimen dr tepian paparan ke arah laut oleh proximal turbidity atau high density sediment gravity flow dan slide/slump.

Page 22: FASIES KARBONAT

Lereng (Slope)

- partikel berbutir halus terendapkan secara suspensi membentuk lapisan tipis mudstone sementara slump, debris flow dan arus turbid mengendapkan sedimen berbutir kasar, seperti breksi, konglomerat atau pasir karbonat.- pola fasies dipengaruhi oleh relief tepian paparan.

Page 23: FASIES KARBONAT
Page 24: FASIES KARBONAT

Basin- kedalaman mencapai ratusan meter dan berada di bawah wave base.- kolom air teroksigenasi, salinitas air laut normal dan sirkulasi arus baik ttp lemah.- didominasi oleh partikel berbutir sangat halus yg berasal dr cangkang mikroorganisme plantonik yg akan membentuk chalk pd saat terlitifikasi. Fauna bentos laut dalam hadir dan terawetkan dalam bentuk fosil utuh atau pecah. Burrow melimpah dan perlapisan nodular umum dijumpai.

Page 25: FASIES KARBONAT

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN PENGENDAPAN DENGAN RESERVOIR

Ada 2 unsur lingkungan pengendapan yang mempengaruhi karakteristik reservoir karbonat : 1. Tingkat energi kinetik air 2. Bentuk pertumbuhan organisme

Page 26: FASIES KARBONAT

1. Tingkat Energi Kinetik Air

- Energi kinetik air yg tinggi mempengaruhi pem - bentukan porositas interpartikel pada batuan karbonat berbutir kasar. Partikel halus tercuci dan tertransport ke zona subtidal, sementara partikel kasar terendapkan dg porositas interpartikel- Pada lingkungan berenergi rendah yang konstan, akumulasi mikroorganisme atau pecahan cangkangnya akan membentuk porositas inter - partikel yg sangat kecil.

Page 27: FASIES KARBONAT

2. Bentuk Pertumbuhan Organisme

- Porositas framework dipengaruhi oleh pertumbuhan organisme tipe frame-building, spt koral. Namun tipe porositas ini mudah teralterasi oleh diagenesis sehingga jarang yg terpreservasi dlm kondisi aslinya.- Porositas fenestral biasanya berhubungan dengan perkembangan algal mat dan terdiri dr rongga-rongga yg terbentuk oleh gelembung gas atau peruraian material organik stlh proses litifikasi sedimen di sekitarnya.- Porositas intrapartikel sering dijumpai pada beberapa sedimen seperti rudistid reef, konsentrasi foram atau bivalves.

Page 28: FASIES KARBONAT

HUBUNGAN ANTARA LINGKUNGAN PENGENDAPAN DENGAN RESERVOIR

Porositas primer sangat dipengaruhi oleh settingpengendapan. Dalam sikuen pengkasaran ke atasyg terbentuk oleh peningkatan energi, bagian ygpaling bagus utk berkembangnya reservoir denganporositas primer adalah bagian top sikuen.Pada sikuen penghalusan ke atas, batuan denganpotensi reservoir terbaik terletak pd batuan yangterendapkan oleh energi tertinggi, yaitu pd bagianbawah sikuen.