5
Proses Terjadinya Hujan Asam Serta Dampaknya Friday, August 22, 2014 Hujan asam merupakan salah satu dampak pemanasan global yang terjadinya dibumi ini. Fenomena ini tentu sangat merugikan, karena hujan asam bisa menyebabkan kerusakan terhadap sarana dan prasarana (infrastruktur) yang ada dimuka bumi. Mau tahu lebih detail mengenai hujan asam? Simak tulisan yang satu ini mengenai proses terjadinya hujan asam serta dampaknya bagi kehidupan. Sumber : https://www.flickr.com/photos/powersjq/2158606501/ Pengertian Hujan Asam Pengertian hujan asam menurut situs ensiklopedia Wikipedia adalah hujan yang memiliki kadar keasaman dibawah 5,6 (pH dibawah 5,6), perlu diketahui bahwa hujan secara alami memiliki pH 6 atau sedikit dibawahnya. Peristiwa hujan asam ini terjadinya dikarenakan zat belerang (sulfur) yang ada di atmosfer yang merupakan gas yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil yang ada dibumi. Proses Terjadinya Hujan Asam Singkatnya proses hujan asam terjadi karena gas sulfur oksida yang mayoritas dikeluarkan dari asap-asap pabrik dan gas nitrogen oksida yang dihasilkan dari banyaknya kendaraan bermotor berkumpul menjadi satu dan bereaksi dengan uap air yang ada diudara. Proses reaksi ini menghasilkan asam sulfat, asam nitrit dan asam nitrat yang berkondensasi membentuk awan

File Aryo-Proses Terjadinya Hujan Asam Serta Dampaknya

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Proses terjadinya hujan asam

Citation preview

Proses Terjadinya Hujan Asam Serta DampaknyaFriday, August 22, 2014Hujan asammerupakan salah satu dampak pemanasan global yang terjadinya dibumi ini. Fenomena ini tentu sangat merugikan, karena hujan asam bisa menyebabkan kerusakan terhadap sarana dan prasarana (infrastruktur) yang ada dimuka bumi. Mau tahu lebih detail mengenai hujan asam? Simak tulisan yang satu ini mengenaiproses terjadinya hujan asamserta dampaknya bagi kehidupan.

Sumber :https://www.flickr.com/photos/powersjq/2158606501/

Pengertian Hujan Asam

Pengertianhujan asammenurut situs ensiklopedia Wikipedia adalah hujan yang memiliki kadar keasaman dibawah 5,6 (pH dibawah 5,6), perlu diketahui bahwa hujan secara alami memiliki pH 6 atau sedikit dibawahnya. Peristiwa hujan asam ini terjadinya dikarenakan zat belerang (sulfur) yang ada diatmosferyang merupakan gas yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil yang ada dibumi.Proses Terjadinya Hujan Asam

Singkatnya proses hujan asam terjadi karena gas sulfur oksida yang mayoritas dikeluarkan dari asap-asap pabrik dan gas nitrogen oksida yang dihasilkan dari banyaknya kendaraan bermotor berkumpul menjadi satu dan bereaksi dengan uap air yang ada diudara. Proses reaksi ini menghasilkan asam sulfat, asam nitrit dan asam nitrat yang berkondensasi membentuk awan yang menjadikannya huja asam.

Sebenarnya terjadinya hujan asam secara alamiah disebabkan oleh aktivitas gunung berapi dan proses-proses bio kimia yang terjadi dibumi ini seperi di rawa-rawa, tanah, laut, dan dimanapun itu. Tapi saat ini terjadinya hujan asam lebih banyak dikarenakan campur tangan manusia seperti dari industri dan kendaraan bermotor. Gas emisi yang dihasilkan dibumi dibawa oleh angin keatmosfer.

Hujan asam yang sering terjadi saat ini dimulai ketika terjadinya revolusi industri di eropa, sejak saat ini mulailah terlihat dampak dari hujan asam yaitu terjadinya penurunan tingkat keasaman (pH) didaerah kutub dari 6 menjadi 4,5. Tidak hanya perubahan pH saja, dampak lain yang dirasakan bagi kehidupan dikutub adalah marinya organisme-organisme kecil disana yang disebut dengan diatom.

Perlu diketahui bersama bahwa hujan asam untuk pertama kalinya ditemukan pada 1852 oleh seseorang yang bernama Robert Angus Smith di Kota Manchester. Setelah berselang satu abad lamanya, tepatnya ditahun 1970-an, barulah ilmuwan banyak melakukan penelitian tentang hujan asam.Sejak tahun 1990-an orang mulai peduli dengan hujan asam yang menyebabkan kerusakan lingkungan.

Dampak Hujan AsamHujan asam merupakan peristiwa alam yang sangat mengkhawatirkan bagi umat manusia, hal ini karena hujan asam dapat berdampak merugikan bagi kehidupan dibumi. Dan inilah beberapa dampak hujan asam bagi kehidupan dimuka bumi: Rusaknya sarana prasarana (infrastruktur) dibumi. Menghambat perkembangbiakan hewan-hewan laut. Mematikan berbagai jenis ikan. Dapat menjadi racun bagi manusia. Menyebabkan kerusakan lingkungan.

Efek Rumah KacaDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Untuk grup musik bernama sama, lihatEfek Rumah Kaca (grup musik).

Penggambaran tentang pertukaran energi antara matahari (sumber), permukaan bumi, atmosfer bumi dan angkasa (tempat pelepasan). Kemampuan atmosfer untuk menangkap dan melepaskan energi merupakan karakteristik yang menentukan efek rumah kaca.Efek rumah kaca, yang pertama kali diusulkan olehJoseph Fourierpada1824, merupakan proses pemanasan permukaan suatu benda langit (terutamaplanetatau satelit) yang disebabkan oleh komposisi dan keadaanatmosfernya.Mars,Venus, dan benda langit beratmosfer lainnya (sepertisatelit alamiSaturnus,Titan) memiliki efek rumah kaca, tapi artikel ini hanya membahas pengaruh diBumi. Efek rumah kaca untuk masing-masing benda langit tadi akan dibahas di masing-masing artikel.Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi secara alami di bumi, dan efek rumah kaca ditingkatkan yang terjadi akibat aktivitas manusia (lihat jugapemanasan global). Yang belakang diterima oleh semua; yang pertama diterima kebanyakan oleh ilmuwan, meskipun ada beberapa perbedaan pendapat.Daftar isi[sembunyikan] 1Penyebab 2Akibat 3Lihat pula 4ReferensiPenyebab[sunting|sunting sumber]Efek rumah kaca disebabkan karena naiknya konsentrasi gaskarbon dioksida(CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas CO2ini disebabkan oleh kenaikan pembakaranbahan bakar minyak,batu baradan bahan bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut untuk menyerapnya.Energi yang masuk ke Bumi: 25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer 25% diserap awan 45% diserap permukaan bumi 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumiEnergi yang diserap dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi inframerah oleh awan dan permukaan bumi. Namun sebagian besar inframerah yang dipancarkan bumi tertahan oleh awan dan gas CO2dan gas lainnya, untuk dikembalikan ke permukaan bumi. Dalam keadaan normal, efek rumah kaca diperlukan, dengan adanya efek rumah kaca perbedaan suhu antara siang dan malam di bumi tidak terlalu jauh berbeda.Selain gas CO2, yang dapat menimbulkan efek rumah kaca adalah belerang dioksida, nitrogen monoksida (NO) dan nitrogen dioksida (NO2) serta beberapa senyawa organik seperti gas metana danklorofluorokarbon(CFC). Gas-gas tersebut memegang peranan penting dalam meningkatkan efek rumah kaca.Akibat[sunting|sunting sumber]Meningkatnya suhu permukaan bumi akan mengakibatkan adanya perubahaniklimyang sangat ekstrem di bumi. Hal ini dapat mengakibatkan terganggunyahutandanekosistemlainnya, sehingga mengurangi kemampuannya untuk menyerap karbon dioksida di atmosfer. Pemanasan global mengakibatkan mencairnya gunung-gunung es di daerah kutub yang dapat menimbulkan naiknya permukaan air laut. Efek rumah kaca juga akan mengakibatkan meningkatnya suhuair lautsehingga air laut mengembang dan terjadi kenaikan permukaan laut yang mengakibatkan negarakepulauanakan mendapatkan pengaruh yang sangat besar.Menurut perhitungan simulasi, efek rumah kaca telah meningkatkan suhu rata-rata bumi 1-5C. Bila kecenderungan peningkatan gas rumah kaca tetap seperti sekarang akan menyebabkan peningkatanpemanasan globalantara 1,5-4,5C sekitar tahun 2030. Dengan meningkatnya konsentrasi gas CO2di atmosfer, maka akan semakin banyak gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi diserap atmosfer. Hal ini akan mengakibatkansuhupermukaan bumi menjadi meningkat.