Upload
7nny
View
216
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/17/2019 Glaucoma Med Prep
1/3
Obat-obatan pada Glaukoma
1. Beta BlockerBeta bloker menurunkan TIO melalui penurunan sekresi humor aqueous
dan dapat digunakan pada berbagai jenis glaukoma. Dasar farmakologis
dalam mekanisme kerja belum dapat dijelaskan secara pasti, namun pada10% kasus glaukoma TIO menurun seiring berjalannya aktu. !al ini dapat
terjadi pada beberapa "ari sampai beberapa bulan setela" terapi dimulai.
#etika beta blocker digunakan bersamaan dengan obat penurun TIO yang
lain, yakni in"ibitor karbonik an"idrase atau brimonidin dapat menurunkan
TIO sebesar 1$%.
fek samping&
' (lergi yang berakibat erosi pada kornea dan penurunan sekresi air
mata.
' fek samping sistemik yang dapat dialami pada penggunaan 1 minggupertama. )arang tetapi berba"aya, misalnya bradikardia dan "ipotensi,
bronkospasme, gangguan tidur, kebingungan dan depresi, sakit kepala,
mual dan munta", dan kemungkinan penurunan high density
lipoprotein *!D+.
#etersediaan&
' Timolola. Timoptol 0,-$%, 0,$% - kali se"arib. Timoptol'+( 0,-$%, 0,$% 1 kali *tetes per "ari
c. yogel 0,1% 1 kali se"ari' Beta/olol *Betoptic 0,$% bd' +eobunolol *Betagan 0,$% setiap "ari atau - kali se"ari sama dengan
timolol' arteolol *Teoptic 1% atau -% - kali se"ari' 2etipranolol 0,1 atau 0,3 - kali se"ari
-. (lp"a - (gonist(gen ini menurunkan TIO dengan menurunkan sekresi humor aqueous dan
meningkatkan aliran ueoskleral. Obat ini dapat menembus Blood Brain
Barrier karena itu tidak bole" digunakan pada anak'anak.
#etersediaan&' Brimonidin 0,-% - kali se"ari. fek samping dapat menyebabkan
konjungtiitis alergi dan granulomatosa akut. fek samping sistemik
berupa /erostomia, kebingunan, dan kelema"an.' (praklonidin *Iopidin 0,$% umumnya digunakan setela" operasi laser
pada glaukoma. Tidak diperbole"kan untuk penggunaan jangka
panjang karena dapat terjadi ke"ilangan efek terapeutiknya.
3. (nalog 4rostaglandin2enurunkan TIO dengan cara meningkatkan aliran ueoskleral.
fek samping&a. +okal
8/17/2019 Glaucoma Med Prep
2/3
' #onjungtia "iperemis dan sensasi benda asing.' 4enebalan dan "iperpigmentasi palpebra' !iperpigmentasi iris' !iperpigmentasi kulit periorbita' dema makula' 5eitis anterior' 2eningkatkan risiko keratitis "erpetika
b. 6istemik6akit kepala, migrain, alergi pada kulit, gangguan respirasi ringan.
Tidak bole" digunakan pada ibu "amil karena bersifat teratogenik.
#etersediaan&
' +atanoprost *7alatan 0,00$% 1 kali se"ari pada sore "ari' Traoprost *Traatan 0,008% 1 kali se"ari pada sore "ari' Bimatoprost *+umigan 0,03% 1 kali se"ari pada sore "ari
' 5noproston isopropil *9escula 0,1$% - kali se"ari
8. 2iotik(dala" jenis parasimpatomimetik yang menurunkan TIO melalui stimulasi
reseptor muskarinik pada s:ngter pupil dan korpus siliaris.
#etersediaan&' Tetes 2ata 4ilokarpin 1%, -%, 3%, 8%, sebagai monoterapi 8 kali
se"ari, atau bila digabungkan dengan penggunaan beta blocker maka
- kali se"ari suda" cukup.' ;el 4ilokarpin digunakan se"ari sekali pada saat jam tidur. Obat ini
jarang digunakan karena dapat menyebabkan kekeru"an pada kornea.' #arbakol 3% 3 kali se"ari.
$. In"ibitor #arbonik (n"idrase Topikal2enurunkan TIO dengan cara meng"ambat sekresi "umor aqueous.
#etersediaan&' Dorlatanoprost sekali se"ari' Tim4ilo *timolol > pilokarpin - kali se"ari
?. In"ibitor #arbonik (n"idrase 6istemikara #erjanya sama dengan topikal.fek 6ampingObat ini "anya dapat digunakan untuk jangka pendek. !al ini dikarenakan
efek sistemiknya dapat menyebabkan kebutaan.
' 4arastesia, yakni kesemutan pada jari'jari tangan atau kaki.' 2alaise disertasi depresi.
8/17/2019 Glaucoma Med Prep
3/3
' ;angguan gastrointestinal dengan karateristik iritasi gaster, nyeri
abdomen, diare dan mual.' 4embentukan batu ginjal.' 6teen')o"nson@s 6yndrome.' Diskrasis dara" karena dapat menyebkan supresi sumsum tulang.
#etersediaan
' (seta