PERALATAN JARINGAN “ HUB “in Jaringan Komputer - on 06.57 - 10 comments

Add caption

Hub merupakan perangkat keras yang sangat penting dalam jaringan komputer, Hub sangat mempengaruhi proses koneksi antar komputer sehingga jika Hub mengalami kerusakan maka seluruh jaringan komputerakan terputus dan terganggu.

A.    FUNGSI PERALATAN Hub berfungsi sebagai peragkat keras penerima sinyal dari sebuah komputer dan   merupakan titik pusat yang menghubungkan ke seluruh komputer dalam jaringan tersebut, Hub juga berperan sebagai penguat sinyal kabel UTP, konsentrator, penyambung dan Hub berfungsi sebagai repeater (terutama hub aktif), Mendukung penambahan perangkat yang ingin dikoneksikan. Umumnya hub dapat terdiri dari 2 dan 4 port. Namun hub besar dapat terdiri dari 8 port untuk mendukung perangkat yang lebih banyak.

Fungsi Hub Pada Jaringan Komputer

Fungsi hub pada jaringan komputer intinya adalah sebagai alat untuk

menjembatani komunikasi data antara perangkat yang ada pada jaringan.

Namun seiring dengan perkembangan waktu peralatan perangkat keras hub

ini memiliki perkembangan dan banyak diganti oleh perangkat jaringan

lainnya seperti router atau switch dan bridge.

                                                           

B.   SPESIFIKASI HUB

Perangkat Hub memiliki beberapa port yang dapat menerima kabel jaringan seperti kabel UTP

atau coaxial. Hub memiliki banyak variasi ukuran, Hub dalam ukuran kecil dapat memiliki 4 port.

Namun sebuah Hub besar dapat berisi 8, 12, 16, dan bahkan 24 port.

Spesifikasi Hub

Hub dapat menghubungkan dan berfungsi agar seluru komputer yang ada pada segmen

tersebut dapat terhubung dan berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya dengan

menggunakan konsep topologi jaringan.

C.   Macam-Macam HUBBerdasarkan fungsinya Hub dibedakan menjadi 2 macam yakni:

1.    Hub pasif merupakan hub yang berfungsi sebagai pemisah atau pembagi jaringan, akan tetapi tidak melakukan penguatan sinyal sehingga hub ini tidak membutuhkan tenaga listrik tambahan.

2.    Hub Aktif berfungsi sebagai penghubung jalur secara fisik dan penguat sinyal dalam jaringan, Akan tetapi Hub aktif membutuhkan tenaga listrik tambahan untuk bisa bekerja.

D.   MEREK YANG ADA DI PASARAN

Secara sederhana HUB bisa dikatakan suatu perangkat yang memiliki banyak port

yang akan menghubungkan beberapa Node atau titik sehingga membentuk suatu

jaringan pada topologi star. Pada jaringan yang umum dan sederhana salah satu

port menghubungkan HUB tersebut ke komputer Server. Sedangkan port lainnya

digunakan untuk menghubungkan komputer client atau workstation yang sudah

memiliki NIC untuk membentuk suatu jaringan.

Jika akan dilakukan pengembangan HUB juga bisa dihubungkan ke HUB berikutnya

secara up-link. Ini terjadi apabila HUB yang digunakan hanya memiliki port 16 port

plus 1 port untuk server atau hub lain. Sehingga untuk menambah jaringan

diperlukan HUB tambahan.

Dari segi pengelolaan HUB yang saat ini beredar di pasaran ada dua jenis, yaitu

manageable HUB dan unmanageable HUB. Manageable HUB adalah HUB yang

bisa dikelola atau di-manage dengan software yang di bawahnya. Sedangkan

unmana-geable HUB cara pengelolaannya dilakukan secara manual.

E.   CARA PENGGUNAANYA

Perlu diketahui bahwa HUB hanya memungkinkan pengguna atau user untuk

berbagi (share) jalur yang sama. Kumpulan HUB yang membentuk jaringan disebut

"Shared Ethernet." Pada jaringan seperti itu, setiap user hanya akan mendapatkan

kecepatan dari bandwidth jaringan yang ada. Umpamanya jaringan yang digunakan

adalah Ethernet 10 Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 20 unit komputer

yang semuanya menggunakan sistem operasi Windows 95/98, maka secara

sederhana jika semua komputer yang terhubung ke jaringan tersebut bersamaan

mengirimkan data, bandwidth rata-rata yang bisa digunakan oleh masing-masing

user tersebut hanya 0.5 Mbps.

Pada jaringan yang menggunakan topologi bus, ada juga perangkat sejenis yang

mirip HUB namanya repeater (pengulang). Sesuai namanya, repeater bekerja

memperkuat sinyal agar lalu lintas data dari client ke server atau sebaliknya lebih

cepat apabila jarak antara client atau workstation ke server lebih jauh. Dengan

repeater ini jaringan dan sinyal akan semakin kuat. Bahkan apabila kabel yang

digunakan jenis coaxial, jaringan akan lebih cepat.

Contohnya     :

Cara Menghubungkan 2 Komputer atau Lebih

Cara Menghubungkan jaringan komputer lebih banyak

Cara Memasang Warnet

Cara Menghubungkan 2 Komputer atau Lebih | Cara Menghubungkan jaringan

komputer lebih banyak | Cara Memasang Warnet - Selamat malam sahabat Ilmu

Pengetahuan Teknologi Dan Informasi. Kali ini admin akan memberikan sedikit

pengetahuan tentang Cara Menghubungkan 2 Komputer atau Lebih | Cara

Menghubungkan jaringan komputer lebih banyak | Cara Memasang Warnet.

Sebelumnya kita juga telah membahas tentang cara sharing internet melalui wifi.

Tapi sekarang ini kita akan mengkoneksikan dengan kabel LAN bukan dengan wifi

lagi. Tentu kalau menggunakan kabel LAN kita harus menyediakan alat-alat yang

perlu dipersiapkan sebelum menghubungkan 2 komputer tersebut.

Hal-hal Yang Perlu Dipersiapkan Dalam Membuat Jaringan Komputer

Kabel LAN yang telah siap pakai. Jika belum silahkan pelajari postingan sebelumnya cara memasang kabel LAN .

Komputer sekitar 3 unit dengan sistem operasi dan software pendukung dengan lengkap

Hub

Langkah-langkah Cara Menghubungkan 2 Komputer  Atau Lebih Dengan Kabel

LAN Supaya Bisa Terkoneksi Ke Internet

Silahkan hidupkan komputer sahabat ketiga-tiganya. Koneksikan dahulu satu komputer ke internet dengan modem usb atau

adsl. Silahkan pasang kabel LAN yang type Stright ( kabel yang fungsinya

untuk berbeda jenis perangkat, catatan : namun kalau komputer sekarang sudah suport dengan kabel cross dan stright.namun sekarang kita mengikuti cara lama saja yaitu  menggunakan kabel stright) untuk menghubungkan komputer 1(Telah terkoneksi internet) ke hub.

Sekarang komputer 1 atau komputer server telah terhubung keduanya. Sekarang silahkan hubungkan kabel stright lagi ke komputer yang kedua dan ketiga. Caranya masukan kabel pada port LAN yang tersedia pada hub.

Nah komputer telah terhubung tapi belum bisa digunakan untuk komunikasi data atau internet di komputer 2 dan 3 nya.

Supaya komputer 2 dan 3 bisa terkoneksi ke internet maka silahkan atur IP address komputer 2 dan 3 tersebut.

Sekarang kita asumsikan saja IP komputer server 192.168.0.1  ini ip local atau kelas C yang sering digunakan dilabor,warnet dan jaringan kecil lainnya. set subnetmask : 255.255.255.0 Gateway : kosongkan saja

Pada komputer server silahkan pilih dialup modem pada network, klik kanan modem-propeties-sharing-pilih local area network dan centang semua yang ada disana. Ok internet telah di sharing ke kabel LAN dan hub telah terkoneksi ke internet.

Kemudian silahkan atur ip address komputer dengan ip : 192.168.0.2 subnetmask : 255.255.255.0 gateway : 192.168.0.1 dan komputer 3 atur ip address : 192.168.0.3 subnetmask : 255.255.255.0 gateway : 192.168.0.1

Silahkan ping dahulu untuk uji koneksi kabelnya apakah tersambung atau tidak. tekan win+r atau star klik run dan ketikan ping -t 192.168.137.1 ini dari komputer 2 dan komputer 3. Kemudian uji lagi dari komputer 1 ke komputer 2 dan 3 dengan 192.168.137.2 dan ping -

t 192.168.137.3. Nah untuk ping sukses nanti ada jawabanya reply berarti sukses dan timeout berarti kabel belum tersambung dengan baik dan ip nya mungkin belum benar settingannya.

Dan jika sukses ping tersebut, silahkan ping ke google dengan mengetikan di run dengan ping -t google.com atau ping -t 8.8.8.8

Jika sukses dengan replay.... maka sahabat sudah bisa menikmati jaringan internetnya. Ini sudah cukup untuk pemasangan jaringan kecil seperti warnet. 

Selamat mencoba

Gambar Skema Jaringan Komputer | Gambar skema jaringan komputer warnet

Pada gambar diatas posisi settingan internet kita pada router/switch dan kita

menggunakan komputer sebagai sumber internet. Kalau gambar diatas sumber

internet melalu modem langsung yang telah ada ip default atau ip standar dari ISP

atau internet service provider.

 Baik sahabat itulah penjelesan saya mengenai Cara Menghubungkan 2 Komputer

atau Lebih | Cara Menghubungkan jaringan komputer lebih banyak | Cara

Memasang Warnet semoga bisa memberikan manfaat dan jika ada yang ragu atau

tidak paham dan kurang jelas tulisan admin diatas maka silahkan tinggalkan

komentar sahabat baik melalui akun facebook ataupun melalu akun google sahabat.

Dan bantu juga like fanspage facebook Ilmu Pengetahuan Teknologi Dan Informasi

di halaman facebook ya sahabat supaya bisa melihat update postingan ini setiap

hari. Terimakasih telah membaca tentang Cara Menghubungkan 2 Komputer atau

Lebih | Cara Menghubungkan jaringan komputer lebih banyak | Cara Memasang

Warnet

Contoh HUB dan Spesifikasinya :

TP-LINK TL-SG1008PE : 8-Port Gigabit Desktop/Rackmount Switch with 8-Port PoE

Harga : Rp.2.008.000

Stok : Tersedia

Model : TP-LINK TL-SG1008PE

Merk : TP-LINK

Rating Rata-rata : Not Rated

8 -Port Gigabit Desktop / Rackmount Switch dengan 8 -Port PoETL- SG1008PEhighlights :

8 port RJ45 10/100/1000Mbps    

         Dilengkapi dengan 8 port PoE + didukung untuk mentransfer data dan kekuasaan atas kabel tunggal

         Bekerja dengan IEEE 802.3af/at perangkat compliant , memperluas jaringan rumah dan kantor

         Teknologi hemat energi yang inovatif mengurangi output daya hingga 75 %         Plug and play desain , tidak ada konfigurasi yang diperlukan         Data aktual dapat berbeda dalam lingkungan penggunaan yang berbeda .

Ikhtisar

Apa Produk ini

The TL- SG1008PE adalah 8 -Port Gigabit Desktop / Rack Beralih mountable dengan semua 8 port mendukung standar PoE + . Ini menyediakan cara sederhana untuk memperluas jaringan kabel dengan mentransfer daya dan data melalui kabel Ethernet tunggal . Dengan anggaran total daya 124W , hingga 30W per port , TL- SG1008PE dapat daya perangkat yang lebih bertenaga tinggi seperti akses nirkabel

Poin ( AP ) , IP Kamera atau IP Phones . Selain itu, dengan teknologi hemat energi yang inovatif , TL- SG1008PE dapat menghemat sampai 75 % dari konsumsi daya , menjadikannya sebagai solusi ramah lingkungan untuk jaringan bisnis Anda .

Bagaimana Bekerja Produk Ini

Semua port dukungan TL- SG1008PE Power over Ethernet Plus ( PoE + ) standar

yang secara otomatis dapat mendeteksi dan power supply untuk setiap perangkat

IEEE 802.3af/at compliant ( s ) 8 . Dalam situasi ini , daya listrik ditransmisikan

bersama dengan data dalam satu kabel , yang memungkinkan Anda untuk

memperluas jaringan di mana ada kabel listrik atau outlet , di mana Anda ingin

memperbaiki perangkat seperti AP , IP Kamera atau IP Phones .

Overload Arrangement

TL- SG1008PE memiliki fungsi prioritas yang membantu melindungi sistem ketika

kekuatannya kelebihan beban . Jika konsumsi daya semua PoE + perangkat ' lebih

besar dari atau sama dengan 124W , prioritas akan diatur antara 8 PoE + port , di

mana titik sistem akan memotong kekuatan port terendah prioritas .

Port Prioritas Fungsi

* Prioritas (port 1 > port 2 > port 3 > port 4 > 5 Port > Port 6 > Port F > Port 8 ) :

Fungsi ini membantu melindungi sistem jika daya menjadi overload . Sebagai

contoh, jika port 1 , 2 , 4 dan 7 menggunakan 30W ( daya maksimum per port adalah

30W , daya sistem 120W total) , dan ada perangkat tambahan dimasukkan ke

Pelabuhan 3 di 25W , sistem akan memotong kekuatan Pelabuhan 7 dalam

menanggapi kekuatan melebihi batas 120W . , ini berarti Port 1 , 2 dan 4 akan

menggunakan 30W , dan Pelabuhan 3 akan menggunakan 25W , dengan tidak ada

kekuasaan akan dipasok ke Port 7 karena memiliki terendah ditunjuk prioritas antara

port yang digunakan .

Mudah Untuk Gunakan

TL- SG1008PE mudah untuk menginstal dan menggunakan . Hal ini tidak

memerlukan konfigurasi atau instalasi . Dengan desain Desktop / Rack mountable ,

kinerja yang luar biasa dan kualitas , TP - LINK TL- SG1008PE 8 -Port Gigabit

Desktop / Rack Beralih mountable dengan 8 -Port PoE adalah pilihan yang cocok

untuk memperluas jaringan rumah atau kantor Anda .

fitur

Dilengkapi dengan 8 port PoE +

Mendukung standar PoE + dengan total anggaran daya 124W dan sampai 30W per

port

 Mendukung perangkat PoE + IEEE 802.3af/at compliant

 Mendukung kontrol IEEE 802.3x untuk mode Full- duplex dan backpressure untuk

Mode Half - duplex

 Alamat MAC 8K entri tabel TL - SG1008PE dengan auto -learning dan auto - aging

 Indikator LED untuk memantau daya , link, aktivitas dan kecepatan Catu daya

internal

spesifikasi

HARDWARE FEATURES

Antarmuka 8 10/100/1000Mbps RJ45 Ports

AUTO Negosiasi / AUTO MDI / MDIX

Jaringan Media 10BASE - T : UTP kategori 3 , 4 , 5 kabel ( 100m maksimum )

EIA/TIA-568 100Ω STP ( maksimal 100m )

100BASE - TX : UTP kategori 5 , 5e ( 100m maksimum )

EIA/TIA-568 100Ω STP ( maksimal 100m )

1000BASE - T : UTP kategori 5 , 5e , 6 atau di atas kabel ( 100m maksimum )

EIA/TIA-568 100Ω STP ( maksimal 100m )

PoE Ports ( RJ45 ) Standard : 802.3at/af compliant

PoE Ports : 8 Ports

Power Supply: 124W

Backbound Bandwidth 16Gbps

Mac Address Table 8K

Fan Jumlah 1

Dimensi ( W x D x H ) 11,6 * 7,1 * 1,7 inci ( 294 * 180 * 44 mm )

Power Supply 100 - 240VAC , 50/60Hz

SOFTWARE FITUR

Fitur Lanjutan PD Dengan IEEE 802.3af/at Compliant Kompatibel

prioritas Fungsi

Mac Alamat Auto -Learning dan Auto - Aging

IEEE802.3x Flow Control Untuk Full- Duplex mode Dan Backpressure Untuk Half -

Duplex mode

Metode Transfer Toko - And - Maju

OTHERS

Sertifikasi FCC , CE , RoHS

Isi Paket TL- SG1008PE , Kabel Listrik , Panduan Instalasi

Konsumsi 9,5 watt ( maks. tidak PD terhubung )

140,1 watt ( maks. dengan 124W PD terhubung )

Lingkungan Suhu Operasional : 0 ℃ ~ 40 ℃ ( 32 ℉ ~ 104 ℉ )

Suhu Penyimpanan : -40 ℃ ~ 70 ℃ ( -40 ℉ ~ 158 ℉ )

Kelembaban Operasi : 10 % ~ 90 % non - kondensasi

Kelembaban Penyimpanan : 5 % ~ 90 % non - kondensasi

Sumber : www.google.com

Sunting : Genesia