17
HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN MURID DALAM MENGURANGI TINGKAT KENAKALAN SISWA Makalah Disusun Untuk Memenuhi Nilai Ujian Akhir Semester Mata Kuliah Filsafat Ilmu dan Logika Sesi 11 OLEH: ANNA SANDRA TOBING NIM 2014-52-094 PROGRAM STUDI HUMAS FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA 2014

HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

  • Upload
    others

  • View
    23

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI

ANTARA GURU DAN MURID DALAM MENGURANGI

TINGKAT KENAKALAN SISWA

Makalah Disusun Untuk Memenuhi Nilai Ujian Akhir Semester

Mata Kuliah Filsafat Ilmu dan Logika Sesi 11

OLEH:

ANNA SANDRA TOBING

NIM 2014-52-094

PROGRAM STUDI HUMAS

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ESA UNGGUL

JAKARTA

2014

Page 2: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena

dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah penulis dapat

menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi

Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan Siswa”

Untuk itu, penulis berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan di masa

yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang

membangun. Akhir kata semoga rangkuman ini dapat memberikan manfaat bagi

kita semua.

Jakarta, Januari 2015

Penulis

Page 3: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

ii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .............................................................................................. i

Daftar Isi ........................................................................................................ ii

Bab I Pendahuluan ........................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 4

1.3 Tujuan Penulisan ................................................................................ 4

Bab II Tinjauan Pustaka ................................................................................ 5

2.1 Kerangka Teori ................................................................................... 5

2.1.1 Komunikasi Antar Pribadi ............................................................... 5

2.1.2 Efektivitas Komunikasi Antar Pribadi ............................................. 6

2.1.3 Kenakalan Siswa ............................................................................. 8

2.1.4 Faktor Penyebab Kenakalan Siswa ................................................. 10

2.2 Kerangka Berpikir .............................................................................. 12

2.3 Hipotesis ............................................................................................. 12

Bab III Kesimpulan ....................................................................................... 13

Daftar Pustaka ............................................................................................... 14

Page 4: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Komunikasi merupakan sarana paling utama dalam kehidupan manusia,

yang berarti tak ada seorang pun yang dapat menarik diri dari proses ini baik dalam

fungsinya sebagai individu maupun makhluk sosial. Komunikasi itu sendiri ada

dimana-mana seperti di rumah, sekolah, kantor, rumah sakit dan di semua tempat

yang melakukan sosialisasi. Artinya hampir seluruh kegiatan manusia selalu

tersentuh komunikasi. Banyak pakar menilai bahwa komunikasi adalah suatu

kebutuhan yang sangat fundamental bagi seseorang dalam hidup bermasyarakat. 1

Menurut Onong Uchjana Effendi istilah komunikasi berasal dari perkataan

inggris yaitu Communication yang bersumber dari bahasa latin yang berarti

pemberitahuan atau pertukaran pikiran makna asli dari Communicatio adalah

communis yang artinya adalah sama atau kesamaan arti.2

Pada sisi lain komunikasi merupakan suatu proses penyampaian pesan dari

sumber kepada penerima melalui saluran atau media dengan tujuan agar terjadi

perubahan terhadap diri orang yang menerima pesan tersebut. Komunikasi sebagai

suatu proses tersendiri atas komponen-komponen yakni komunikator, pesan,

saluran, komunikan dan efek atau pengaruh. Selain komponen tersebut, komponen

lain yang turut menentukan berhasil tidaknya suatu komunikasi yaitu tanggapan

balik lingkungan dan gangguan yang saling terkait satu dengan yang lainnya.

Namun pada kenyataannya, dari berbagai macam komunikasi, Komunikasi

Antar Pribadi adalah komunikasi yang sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-

hari. Karena komunikasi antar pribadi adalah komunikasi yang berlangsung dalam

1 Hafied Cangara, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta: PT RajaGrafindo Utama, 2007). Hal.1 2 Onong Uchjana Effendi, Spektur Komunikasi, (Bandung: Bandar Maju, 1992). Hal.4

Page 5: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

2

situasi tatap muka antara dua orang atau lebih, baik secara terorganisasi maupun

pada kerumunan orang.3 Bentuk khusus dari komunikasi antar pribadi ini adalah

komunikasi yang melibatkan hanya dua orang secara tatap muka, yang

memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung,

baik secara verbal ataupun nonverbal.

Komunikasi antar pribadi berlangsung antar dua individu, karenanya

pemahaman komunikasi dan hubungan antar pribadi menempatkan pemahaman

mengenai komunikasi dalam proses psikologis. Setiap individu dalam tindakan

komunikasi memiliki pemahaman dan makna pribadi terhadap setiap hubungan

dimana dia terlibat didalamnya.

Komunikasi antar pribadi sangat potensial untuk menjalankan fungsi

instrumental sebagai alat untuk mempengaruhi atau membujuk orang lain. Karena

kita dapat menggunakan kelima alat indera kita untuk mempertinggi daya bujuk

pesan yang kita komunikasikan kepada komunikan kita. Sebagai komunikasi yang

paling lengkap dan paling sempurna, komunikasi antar pribadi berperan peting

hingga kapanpun, selama manusia mempunyai emosi.

Fungsi komunikasi antar pribadi tidak sebatas pertukaran ingormasi atau

pesan saja, tetapi merupakan kegiatan individu dan kegiatan kelompok mengenai

tukar-menukar data, fakta dan ide-ide agar komunikasi dapat berlangsung secara

efektif dan informasi yang disampaikan oleh komunikator dapat diterima dengan

baik, maka komunikator perlu menyampaikan pola komunikasi yang baik pula.4

Salah satu organisasi yang dimaksud ialah menggunakan sarana atau tempat

yang ada dan dikenal oleh masyarakat sekolah yaitu Sekolah. Sekolah merupakan

lembaga organisasi yang bertujuan meningkatkan pengetahuan mengenai etika,

moral serta kedisiplinan. Peningkatan pengetahuan disini tidak lepas dari prestasi

belajar seseorang dalam hal ini adalah siswa tidak hanya itu saja, prestasi belajar

3 www.lusa.web.id/Komunikasi-antar-pribadi-interpersonal-Communication/ Diakses 26 Desember 2014. 4 Asnawair dan Basyirudin Usman, Media Pembelajaran (Jakarta: Ciputat Press, 2002) Hal 7

Page 6: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

3

siswa harus disertai dengan etika dan moral yang baik, yang akhirnya dapat

menumbuhkan sikap kedisiplinan. Dalam upaya pencapaian tujuan pendidikan

disekolah tersbut, maka peranan kredibilitas yang dimiliki oleh seorang guru dalam

mendidik siswa dalam proses belajar mengajar sangatlah penting untuk

meningkatkan kualitas siswa dalam prestasi belajar dan prestasi etika, moral, sikap

dan tingkah laku.

Sekolah memerlukan guru yang memiliki kompetisi mengajar dan

mendidik, yang inovatif, yang kreatif, yang cukup waktu untuk menekumi tugas

profesionalnya, yang dapat menjaga wibawanya dimata para siswanya. Jadi guru

merupakan faktor kunci keberhasilan pelaksanaan pendidikan dan pengajaran,

artinya segaa kebijakan rencana inovasi gagasan pendidikan yang ditetapkan untuk

mewujudkan cita-cita pendidikan nasional, yang pada akhirnya mutu pelaksanaan

terletak ditangan guru. Adapun dalam belajar mengajar proses penyampaian pesan

sumbernya bisa dari murid, guru dan lain sebagainya. Media pendidikan adalah

salurannya dan penerimanya adalah muridnya.5

Pelajar atau siswa adalah sseseorang yang sedang menginjak usia remaja,

yang merupakan masa transisi dari kanak-kanak ke dewasa. Siswa menengah umum

ini rata-rata berusia 15 sampai 18 tahun. Pada usia inilah akan timbul berbagai

macam gejolak jiwa, keragu-raguan yang dapat menimbulkan kesulitan-kesulitan

dalam dirinya. Kesulitan-kesulitan yang datang tentu akan meyebabkan rasa

ketidakpuasan siswa yang dapat menganggu konsentrasi belajar. Permasalahan ini

membuat tugas sebagai pengajar menjadi lebih berat, karena guru harus

menghadapi berbagai sifat dan sikap secara individual.

Dengan komunikasi antar pribadi secara persuasif dan efektif antara guru

kepada siswanya diharapkan akan membantu memotivasi, menggerakkan, serta

mendorong siswa untuk lebih giat belajar, karena dengan komunikasi antar pribadi

yang berjalan baik, maka akan membuat siswa lebih komunikatif dan mau bekerja

5 H.M. Alisufsabri, Pengantar Ilmu Pendidikan, (Jakarta: UIN Jakarta, 2005), Hal.1

Page 7: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

4

sama untuk lebih giat sehingga rencana dan tujuan dari sekolah akan tercapai yaitu

menciptakan siswa yang bermutu.

Adapun syarat utama terjadinya komunikasi adalah adanya interaksi antara

komunikator dengan komunikan. Karena komunikasi adalah proses penyampaian

pesan atau pemindahaan informasi dari komunikator kepada komunikan untuk

mencapai suatu tujuan yang digunakan oleh komunikator. Untuk itu penulis

menuangkan dalam bentuk tulisan yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar

Pribadi antara Guru dan Murid dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan Siswa”.

1.2 Rumusan Masalah

Memperhatikan luasnya masalah yang diuraikan, maka penulis membatasi

rumusan masalah yang ditulis yaitu adakah hubungan komunikasi antar pribadi

antara guru dan murid dalam mengurangi tingkat kenakalan siswa?.

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas

mata kuliah Filsafat Ilmu dan Logika.

Page 8: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

5

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kerangka Teori

2.1.1 Komunikasi Antar Pribadi

Pada hakikatnya setiaap manusia suka berkomunikasi dengan manusia lain,

karena manusia merupakan mahkluk sosial yang dalam kehidupannya selalu

ditandai dengan pergaulan antar manusia. Pergaulan manusia merupakan salah satu

bentuk peristiwa komunikasi dalam masyarakat. Diantara manusia yang saling

bergaul, ada yang saling membagi informasi ada pula yang membagi gagasan dan

sikap. Pergaulan lebih sering dalam bentuk komunikasi antar pribadi.

Komunikasi berasal dari kata Communication yang berpangkal dari

perkataan Latin yaitu Communis yang artinya membuat kebersamaan atau

membangun kebersamaan. Astrid Susanto mengemukakan, perkataan komunikasi

berasal dari kata Communicare yang dalam bahasa Latin mempunyai atri

berpartisipasi atau memberitahukan, menyampaikan pesan, informasi, gagasan dan

pendapat yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain dengan

mengharapankan feedback. 6Secara umum, komunikasi antar pribadi dapat

diartikan sebagai suatu proses pertukaran makna antara orang-orang yang saling

berkomunikasi. Karena terjadi secara tatap muka (face to face) antara dua individu.

Selain itu, pengertian komunikasi antar pribadi adalah komunikasi yang

berlangsung antara dua orang, dimana terjadi kontak langsung dalam bentuk

percakapan.

Yang dimaksud dengan komunikasi antarpribadi adalah proses komunikasi

yang berlangsung antara dua orang atau lebih secara tatap muka (Cangara,

6 Phil Astrid Susanto, Komunikasi Teori dan Praktek , (Bandung: Bina Cipta, 1980) Hal 29.

Page 9: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

6

2004:31).7 Komunikasi antar pribadi juga dapat diartikan sebagai suatu proses

pertukaran makna antar orang-orang yang saling berkomunikasi.

Dari pengertian di atas bisa ditarik kesimpulan bahwa komunikasi antar

pribadi adalah komunikasi antara orang-orang secara tatap muka, yang

memungkinkan setiap pesertanya menangkap reaksi orang lain secara langsung,

dimana lambang-lambang pesan secara efektif digunakan, terutama lambang-

lambang bahasa.

2.1.2 Efektivitas Komunikasi Antar Pribadi

Pada hakikatnya komunikasi antarpribadi adalah komunikasi antara

komunikator dengan komunikan, dan merupakan komunikasi paling efektif dalam

mengubah sikap, pendapat, atau perilaku seseorang. Komunikasi ini bersifat

dialogis yang artinya, arus balik terjadi secara langsung. Menurut Porter dan

Samovar, terdapat tujuh cirri yang menunjukkan kelangsungan suatu proses

komunikasi antarpribadi yaitu: melibatkan perilaku melalui pesan baik verbal

maupun nonverbal; melibatkan pernyataan / ungkapan; bersifat dinamis bukan

statis; melibatkan umpan balik pribadi, hubungan interaksi dan koherensi

(pernyataan pesan yang harus berkaitan); dipandu oleh tata aturan yang ebrsifat

intrinsic dan ekstrinsik; meliputi kegiatan dan tindakan, serta komunikasi-

komunikasi antarpribadi yang melibatkan persuasi (Loliweri,1997:28)8

a. Pesan : mencakup pesan verbal maupun nonverbal

Verbal merupakan pesan/informasi berupa kata-kata/lambang yang

mengandung arti.

Nonverbal merupakan pesan selain kata-kata. Misalnya; ekspresi

wajah, kontak mata, dan nada suara.

7 Hafied Cangara, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2004) Hal.31. 8 Alo Liliweri. Komunikasi Antarpribadi. (Bandung : Citra Aditya Bakti, 1997) Hal. 28

Page 10: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

7

b. Pernyataan ungkapan yang tergantung pada tujuan dan sasaran hubungan,

situasi dan kondisi, waktu dan tempat berkomunikasi, yang dilatarbelakangi

oleh alasan emosional maupun rasional.

c. Proses dinamis yang menunjukkan bahwa proses komunikasi antarpribadi

selalu mengalami perkembangan emosional maupun rasional.

d. Hubungan interaksi adalah setiap yang dilakukan di mana guru dan siswa

terlibat di dalamnya; baik di dalam kelas maupun di luar kelas.

e. Tata aturan, meliputi tatanan intrinsic maupun ekstrinsik.

Tatanan intrinsic merupakan tata aturan sebagai standarisasi

perilaku yang sengaja dikembangkan dalam pelaksanaan

komunikasi antar pribadi.

Tatanan ekstrinsik merupakan tata aturan yang timbul akibat

pengaruh pihak ketiga atau situasi dan kondisi sehingga komunikasi

antar pribadi harus diperbaiki.

f. Kegiatan dan tindakan yaitu keadaan dimana komunikator dengan

komunikan harus bersama-sama menciptakan kegiatan tertentu yang

mengesankan bahwa mereka selalu berkomunikasi antar pribadi.

g. Tindakan persuasi merupakan komunikasi antar pribadi bertujuan untuk

mengubah cara berpikir, pandangan dan wawasan, perasaan, sikap dan

tindakan komunikan.

Komunikasi antarpribadi mempunyai peranan cukup besar untuk mengubah

sikap. Hal itu karena komunikasi ini merupakan proses penggunaan informasi

secara bersama. Komunikasi berlangsung efektif apabila kerangka pengalaman

peserta komunikasi tumpang tindih, yang terjadi saat individu mempresepsi,

mengorganisasi, dan mengingat sejumlah besar informasi yang diterimanya dari

lingkungannya.

Di masa lalu pendekatan komunikasi antarpribadi ditekankan pada situasi

dua orang atau kelompok kecil. Dengan adanya perubahan perspekstif tentang

bagaimana komunikasi berlangsung, pendekatan komunikasi antarpribadi berubah

menjadi bersifat hubungan yang terjalin di antara individu. Keefektifan hubungan

Page 11: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

8

antar pribadi adalah taraf seberapa jauh akibat-akibat dari tingkah laku kita sesuai

dengan yang kita harapkan. Bila kita berinteraksi dengan orang lain, biasanya kita

ingin menciptakan dampak tertentu, merangsang munculnya gagasan tertentu,

menciptakan kesan tertentu, atau menimbulkan reaksi-reaksi perasaan tertentu

dalam diri orang lain.

Terkadang orang memberikan reaksi terhadap tingkah laku dengan cara

yang sangat berbeda dari yang kita harapkan. Keefektifan dalam hubungan

antarpribadi ditentukan oleh kemampuan kita untuk mengkomunikasikan secara

jelas tentang apa yang ingin kita sampaikan, menciptakan kesan yang kita inginkan,

atau mempengaruhi orang lain sesuai kehendak kita.

2.1.3 Kenakalan Siswa

Pembelajaran didalam kelas merupakan proses belajar mengajar yang

dilakukan oleh guru dan peserta didik. Interaksi edukatif senantiasa dikemas secara

rapi oleh pihak-pihak yang terkait dengan pendidikan, dan hasil dari belajar tersebut

bisa langsung diamati bahwa pendidikan yang dilaksanakan berhasil atau tidak.

Peserta didik atau siswa memiliki karakter berbeda-beda hal ini muncul karena

mereka berasal dari lingkungan yang berbeda-beda. Lingkungan itulah yang

membentuk pribadi siswa itu sendiri. Perilaku siswa dapat dinilai dan diamati dalam

hubungan dengan teman, guru, dan lain sebagainya, dikatakan menyimpang apabila

siswa melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan peraturan yaitu peraturan

sekolah. Dan, dikatakan baik apabila siswa melaksanakan peraturan sebagaimana

mestinya. Untuk menjadi siswa yang baik peran guru sebagai pengajar dan pendidik

sangatlah dibutuhkan. Jadi pedoman awal bagi para guru adalah bagaimana

membentuk pribadi siswa yang baik dan tidak melakukan pelanggaran-pelanggaran

dalam bentuk apapun didalam ataupun luar sekolah.

Kenakalan berasal dari kata “nakal” yang berarti kurang baik (tidak

menurut, mengganggu dan sebagainya) terutama pada anak-anak. Menurut

Sudarsono sebagaimana mengutip pendapat Bimo Walgito memberikan pengertian

Page 12: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

9

tentang kenakalan anak sebagai berikut :“Tiap perbuatan, jika perbuatan tersebut

dilakukan oleh orang dewasa, maka perbuatan itu merupakan kejahatan, jadi

merupakan perbuatan yang melawan hukum, yang dilakukan oleh anak, khususnya

anak remaja. 9

Kenakalan anak adalah suatu contoh perilaku yang ditunjukan oleh remaja

di bawah usia 18 tahun dan perbuatan tersebut melanggar aturan, yang dianggap

berlebihan dan berlawanan dengan norma masyarakat. Maka dapat disimpulkan

bahwa kenakalan merupakan perilaku yang berupa penyimpangan atau pelanggaran

pada norma yang berlaku. Ditinjau dari segi hukum kenakalan merupakan

pelanggaran terhadap hukum yang belum bisa dikenali hukum pidana sehubungan

dengan usianya.10

Kenakalan siswa pada usia remaja dapat diidentifikasi lewat pelanggaran-

pelanggaran yang dilakukan yang secara alami. Pada masa perkembangan menuju

dewasa inilah siswa remaja mempunyai daya kuat untuk melakukan perlawanan-

perlawanan terhadap peraturan yang ada. Membahas perilaku menyimpang

sebenarnya tidak dapat melepaskan diri dari perilaku yang dianggap normal dan

sempurna yang dapat diterima oleh masyarakat umum sesuai dengan pola

kelompok masyarakat setempat dan cocok dengan norma sosial yang berlaku pada

saat dan di tempat tertentu. Sehingga permasalahan perilaku menyimpang berbatas

waktu dan tempat.

Sedang predikat pribadi yang normal yaitu menampilkan diri secara

sempurna, ideal, berada dalam skor rata-rata secara statistik, tanpa adanya sindrom-

sindrom medis adekuat (serasi dan tepat). Sehingga secara umum bisa diterima oleh

kelompok sosial yang berlaku. Pribadi normal mempunyai ciri: relatif dekat dengan

integrasi jasmani dan rohani yang ideal. Kehidupan psikisnya relatif stabil, tidak

banyak memendam konflik batin dan tidak berkonflik dengan lingkungan. Batinya

9 Depdiknas, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: Balai pustaka), 2002 edisi III cet. 2 hlm. 971. 10 Endang Poerwanti & Nur Widodo, Perkembangan Peserta Didik, (Malang: Universitas Muhammadiyah Malang), 2002, hlm. 139.

Page 13: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

10

tenang seimbang, badannya selalu merasa kuat serta sehat. Sedangkan predikat

Abnormal diterjemahkan dalam pengertian sosiologis yang dapat dijelaskan

sebagai berikut: Sosiopatik, yaitu perilaku menyimpang secara sosial, tidak mampu

menyesuaikan diri, tingkah lakunya tidak dapat diterima oleh umum, dan tidak

sesuai norma-norma sosial yang berlaku.11

Kenakalan juga mempunyai arti semacam "seruan pemberontakan"

terhadap gaya belajar tertentu yang dipaksakan. Karena peserta didik menganggap

gaya belajar yang diterapkan kepadanya tidak sesuai dengan gaya belajar alamiah

mereka.12 Artinya, sistem yang disajikan oleh peraturan yang ada dalam lingkup

sekolah tidak mampu memberikan kenyamanan dalam interaksi dalam kehidupan

kesehariannya di sekolah.

Dari beberapa pengertian diatas dapat sedikit penulis simpulkan bahwa

kenakalan adalah pelanggaran yang dilakukan oleh peserta didik dan mengarah

pada penyimpangan perilaku sewajarnya baik dalam kelas ataupun luar kelas, dan

pelanggaran tersebut adalah pelanggaran pada peraturan yang sudah ada.

2.1.4 Faktor Penyebab Kenakalan Siswa

Problem yang muncul pada kehidupan remaja dalam lingkungan sekolah

seringkali termanifestasi dalam bentuk kesulitan dalam menghadapi pelajaran di

sekolah, baik dalam tulisan maupun penyelesaian tugas. Kesulitan semacam ini

bukan timbul semata-mata karena reaksi spontan terhadap suatu keadaan, tetapi

biasanya merupakan akibat dari satu rangkaian peristiwa yang sudah berlangsung

lama atau berlarut-larut.

Remaja yang mengalami problem disekolah pada umumnya

mengemukakan keluhan bahwa mereka tidak ada minat terhadap pelajaran dan

bersikap acuh tak acuh, prestasi belajar menurun kemudian timbul sikap-sikap dan

11 Ibid, hlm. 140 12 www.sumardiono.com/index.php, Kamis, 01 Januari 2015 Pukul 10.30 WIB

Page 14: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

11

perilaku yang tidak diinginkan seperti membolos, melanggar tata tertib, menentang

guru, berkelahi, dan sebagainya. Hal ini dapat dilihat dari berbagai dimensi

penyenebab yaitu faktor-faktor diantaranya adalah:

Kurang adanya kematangan fisik, mental dan emosi sesuai dengan teman

sebaya dan harapan sosial.

1) Adanya hambatan fisik atau kelainan organisme, baik pendengaran,

penglihatan, cacat tubuh dan sebagainya.

2) Kemauan yang kurang atau justru terlalu tinggi.

3) Adanya hambatan atau gangguan emosi akibat tekanan dari orang dewasa

khususnya guru sebagai pendidik di sekolah.13

Sedangkan menurut Zakiah darajat penyebab terjadinya kemorosotan moral

(akhlak) yang nantinya akan berakibat pada kenakalan siswa. Adalah sebagai

berikut;

1) Kurang tertanamnya jiwa agama pada setiap orang dalam masyarakat.

2) Keadaan masyarakat yang kurang stabil, baik dari segi ekonomi maupun

sosial politik.

3) Pendidikan moral yang tidak terlaksana menuurt semestinya, baik di

sekolah, keluarga, maupun dalam masyarakat luas.

4) Suasana rumah tangga siswa yang kurang baik adan harmonis.

5) Diperkenankanya secara popular obat-obatan dan alat anti hamil secara

lebih luas dan terbuka.

6) Banyaknya tulisan-tulisan, gambar-gambar, siaran-siaran, kesenian-

kesenian yang tidak mengindahkan dasar-dasar, dan tuntutan moral yang

seimbang dengan pembentukan karakter siswa.

7) Kurang adanya bimbingan untuk mengisi waktu terluang dengan cara yang

lebih baik dan membawa kepada pembinaan moral.

13 Ibid, hlm. 134.

Page 15: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

12

8) Tidak ada atau kurangnya markas-markas bimbingan dan penyuluhan bagi

siswa dalam mendukung terwujudnya peningkatan moral siswa.

Dari keterangan diatas berarti penyebab munculnya kenakalan bersumber

dari berbagai faktor yang berhubungan dengan peserta didik baik berasal dari faktor

dalam ataupun luar siswa.

2.2 Kerangka Berpikir

2.3 Hipotesis

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini yaitu “Ada hubungan

Komunikasi Antar Pribadi Guru antara murid dengan kenakalan siswa”. Hal ini

berarti semakin tinggi tingkat Komunikasi antar pribadi guru dengan murid, maka

semakin rendah kemungkinan siswa untuk melakukan tindak kenakalan, sebaliknya

semakin rendah tingkat Komunikasi antar pribadi guru dengan murid, maka

semakin tinggi kemungkinan siswa untuk melakukan tindak kenakalan.

Komunikasi Antar

Pribadi

Guru dan Siswa

Kenakalan Siswa

Page 16: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

13

BAB III

KESIMPULAN

Berdasarkan penulisan yang dilakukan maka dapat diambil beberapa

kesimpulan, yaitu:

a) Terdapat hubungan antara komunikasi antar pribadi guru dengan murid

terhadap kenakalan siswa

b) Komunikasi antar pribadi Guru dengan murid memberikan sumbangan

efektif terhadap kenakalan remaja.

Page 17: HUBUNGAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ANTARA GURU DAN … · menyelesaikan makalah yang berjudul “Hubungan Komunikasi Antar Pribadi Antara Guru Dan Murid Dalam Mengurangi Tingkat Kenakalan

14

DAFTAR PUSTAKA

Buku:

Alisufsabri, Muhammad. 2005. Pengantar Ilmu Pendidikan. Jakarta: UIN Jakarta.

Asnawair dan Basyirudin Usman. 2002. Media Pembelajaran. Jakarta: Ciputat

Press.

Cangara, Hafied. 2007. Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: PT RajaGrafindo

Utama

Depdiknas. 2002. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai pustaka

Effendi, Onong Uchjana. 1992. Spektur Komunikasi. Bandung: Bandar Maju

Liliweri, Alo. 1997. Komunikasi Antarpribadi. Bandung : Citra Aditya Bakti.

Poerwanti, Endang & Nur Widodo. 2002. Perkembangan Peserta Didik. Malang:

Universitas Muhammadiyah Malang.

Susanto, Phil Astrid. 1980. Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: Bina Cipta.

Website:

www.lusa.web.id/Komunikasi-antar-pribadi-interpersonal-Communication/

Diakses 26 Desember 2014, pukul 11.00 WIB

www.sumardiono.com/index.php. Diakses 01 Januari 2015, pukul 10.30 WIB