I - Beranda :: Bappeda Prov. Sumselbappeda.sumselprov.go.id/userfiles/37Data base... · Web viewdi Provinsi Sumatera Selatan Tahun Jenis Kelamin JUMLAH PENDUDUK Pertanian Industri

Bappeda Provinsi Sumatera Selatan

Tabel 1Kepadatan Penduduk (jumlah penduduk per luas wilayah)

Per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No. Kabupaten/KotaKepadatan Penduduk

Luas Daerah

Jmlh Penduduk

Kepadatan (Km²)

1. Palembang 37.403 1.417.047 3.788,59

2. Ogan Ilir 266.609 378.570 141,99

3. Ogan Komering Ilir 1.690.532 696.505 41,20

4. Banyuasin 1.214.274 798.360 65,75

5. Musi Banyuasin 1.447.700 510.387 35,26

6. Lubuk Linggau 41.980 183.580 437,30

7. Musi Rawas 1.213.457 499.238 41,14

8. Muara Enim 858.794 660.906 76,96

9. Prabumulih 42.162 136.253 323,17

10. Empat Lawang 225.644 213.559 94,64

11. Lahat 436.183 340.556 78,08

12. Pagar Alam 57.916 116.316 200,84

13. Ogan Komering Ulu 291.760 264.743 90,74

14. Ogan Komering Ulu Timur 335.604 576.699 171,84

15. Ogan Komering Ulu Selatan 540.301 329.071 60,91

16. Provinsi Sumatera Selatan 7.252.619 7.121.790 98,19

Sumber : BPS, 2009

1


Kerapatan penduduk per wilayah di Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2008 dan 2009 terkonsentrasi pada kota, angka kerapatan tertinggi di Kota Palembang sebesar 3.788,59 Km2 dan terendah di Kabupaten Musi Rawas hal 41,14 km2, hal ini mengindikasikan sebaran penduduk diwilayah Sumatera Selatan tidak merata terkonsentrasi di daerah perkotaan sedangkan luas wilayah perkotaan lebih kecil dibandingkan di kabupaten.

Tabel 2Jumlah Penduduk Miskin Menurut Per Kabupaten/Kota

di Provinsi Sumatera Selatan

No Kabupaten/Kota

2007 2008

Jumlah Penduduk

Miskin

% Penduduk

Miskin

Jumlah Penduduk

Miskin

% Penduduk

Miskin1 OKU 40.650 15,69 38.610 14,64

2 OKI 152.700 22,50 122.680 17,67

3 Muara Enim 128.500 19,87 118.370 17,98

4 Lahat 98.870 28,09 78.690 23,21

5 Musi Rawas 160.300 32,93 120.740 24,27

6 Muba 165.600 33,60 129.530 25,45

7 Banyuasin 136.800 17,72 122.430 15,38

8 OKU Selatan 61.220 18,96 47.720 14,57

9 OKU Timur 90.670 16,03 69.590 12,12

10 Ogan Ilir 79.590 21,57 67.100 17,78

11 Empat Lawang 49.700 23,50 39.050 18,37

12 Palembang 124.400 8,98 235.270 16,66

13 Prabumulih 10.040 7,57 20.900 15,39

14 Pagar Alam 11.190 9,75 11.840 10,23

2


15 Lubuklinggau 25.580 14,25 31.750 17,36

Sumsel 1.331.810 19,15 1.254.290 17,67 Sumber: BPS Sumsel, berbagai edisi

Pada Tahun 2008 terjadi penurunan persentase jumlah penduduk miskin di wilayah Provinsi Sumatera Selatan dibandingkan pada tahun 2007. Daerah dengan persentase jumlah penduduk miskin tertinggi adalah Kabupaten Musi Banyuasin dan yang terendah adalah Kota Pagar Alam.

Tabel 3Indikator Kesejahteraan Masyarakat dan Kondisi Sosial

No. Kabupaten/KotaIndikator

Penduduk Miskin

Indikator Angka

Kematian Bayi

Indikator Pengaman

sosial

1. Ogan Komering Ulu 85,36 89,36 88,92

2. OKU Selatan 85,43 98,81 96,16

3. OKU Timur 87,88 0 90,42

4. Ogan Komering Ilir 82,33 92,23 89,64

5. Ogan Ilir 82,22 95,36 88,18

6. Muara Enim 82,02 99,58 86,6

7. Lahat 76,79 95,54 81,88

8. Musi Rawas 75,73 98,84 89,86

9. Musi Banyuasin 74,55 91,00 80,14

10. Banyuasin 84,62 0 81,52

11. Palembang 83,34 96,21 10,12

12. Pagaralam 89,77 98,09 95,38

13. Prabumulih 84,61 90,32 86,02

14. Lubuk Linggau 82,64 0 77,28

15. Empat Lawang 81,63 0 98,6

3


Sumber : Berbagai Sumber, 2009, Diolah

Indikator kesejahteraan masyarakat Sumatera Selatan pada tahun 2009 menunjukan bahwa dilihat dari indikator jumlah penduduk miskin, angka kematian bayi dan pengamanan sosial masih perlu diturunkan melalui berbagai aspek dan variabel masing-masing indikator yang mengindikasikan kesejahteraan masyarakat.

Tabel 4Indeks Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota


No. Kabupaten/Kota IPD1. Prabumulih 79,662. Lubuk Linggau 75,503. Ogan Komering Ulu 74,104. Pagaralam 72,735. Palembang 71,696. Lahat 71,577. OKU Selatan 70,898. Ogan Ilir 69,889. Muara Enim 68,3810. Musi Banyuasin 67,6511. Musi Rawas 66,0612. OKU Timur 65,9013. Ogan Komering Ilir 65,1114. Banyuasin 63,6015. Empat Lawang 63,57


4


Pada Tahun 2009 daerah dengan Indeks Pembangunan Daerah (IPD) tertinggi adalah Kota Prabumulih dan yang terendah adalah Empat Lawang. Hal ini menunjukkan dari berbagai aspek Pelayanan publik, kesejahteran masyarakat, dan daya saing daerah di Kabupaten Empat Lawang perlu ditingkatkan lagi agar Indikator IPD yang merupakan salah satu indikator keberhasilan pembangunan dapat ditingkatkan.

5


TABEL 5REKAPITULASI DESA/KELURAHAN TERTINGGALDI PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2005

NO KABUPATEN/KOTADESA/KEL.

SELURUHNYA DESA/KEL. YANG TERTINGGAL DESA/KEL. YANG MAJU KETERANGANDESA KEL. TOTAL DESA KEL. TOTAL PERSENT. DESA KEL. TOTAL PERSENT.

A. DAERAH TERTINGGAL

1.655 59 1.714 835 6 841 49,07 820 53 873 50,93 1 OGAN KOMERING ILIR 284 11 295 145 4 149 50,51 139 7 146 49,49 2 LAHAT 513 15 528 146 1 147 27,84 367 14 381 72,16 3 MUSI RAWAS 242 19 261 93 1 94 36,02 149 18 167 63,98 4 BANYUASIN 256 8 264 188 0 188 71,21 68 8 76 28,79 5 OKU SELATAN 201 1 202 156 0 156 77,23 45 1 46 22,77 6 OGAN ILIR 159 5 164 107 0 107 65,24 52 5 57 34,76

B. DAERAH TIDAK TERTINGGAL

837 263 1.100 384 32 416 37,82 453 231 684 62,18

1 OGAN KOMERING ULU 135 3 138 51 0 51 36,96 84 3 87 63,04 2 MUARA ENIM 286 16 302 153 0 153 50,66 133 16 149 49,34 3 MUSI BANYUASIN 196 9 205 66 0 66 32,20 130 9 139 67,80 4 OKU TIMUR 205 3 208 99 0 99 47,60 106 3 109 52,40 5 PALEMBANG 0 103 103 0 10 10 9,71 0 93 93 90,29 6 PRABUMULIH 15 22 37 15 0 15 40,54 0 22 22 59,46 7 PAGARALAM 0 35 35 0 4 4 11,43 0 31 31 88,57 8 LUBUK LINGGAU 0 72 72 0 18 18 25,00 0 54 54 75,00

TOTAL 2.492 322 2.814 1.219 38 1.257 44,67 1.273 284 1.557 55,33

Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), 2010

6


Tabel 6Rekapitulasi Desa/Kelurahan Tertinggal

di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2008

NO KABUPATEN/KOTADESA/KEL.

SELURUHNYA DESA/KEL. YANG TERTINGGAL DESA/KEL. YANG MAJU KETERANGANDESA KEL. TOTAL DESA KEL. TOTAL PERSENTASE DESA KEL. TOTAL PERSENTASE

A. DAERAH TERTINGGAL 1.774 88 1.862 797 6 760 40,82 977 82 1.059 56,87

1 OGAN KOMERING ILIR 297 13 310 145 4 149 48,06 152 9 161 51,94 2 LAHAT 357 17 374 79 1 80 21,39 278 16 294 78,61 3 MUSI RAWAS 258 19 277 94 1 95 34,30 164 18 182 65,70 4 BANYUASIN 288 16 304 188 0 188 61,84 100 16 116 38,16 5 OKU SELATAN 196 7 203 141 0 141 69,46 55 7 62 30,54 6 OGAN ILIR 227 14 241 107 0 107 44,40 120 14 134 55,60 7 EMPAT LAWANG 151 2 153 43 0 43 28,10 108 2 110 71,90

B. DAERAH TIDAK TERTINGGAL

895 283 1.178 410 32 442 37,52 485 251 736 62,48

1 OGAN KOMERING ULU 138 14 152 95 0 95 62,50 43 14 57 37,50 2 MUARA ENIM 271 16 287 153 0 153 53,31 118 16 134 46,69 3 MUSI BANYUASIN 209 9 218 45 0 45 20,64 164 9 173 79,36 4 OKU TIMUR 263 7 270 99 0 99 36,67 164 7 171 63,33 5 PALEMBANG 0 107 107 0 10 10 9,35 0 97 97 90,65 6 PRABUMULIH 14 23 37 18 0 18 48,65 -4 23 19 51,35 7 PAGARALAM 0 35 35 0 4 4 11,43 0 31 31 88,57 8 LUBUK LINGGAU 0 72 72 0 18 18 25,00 0 54 54 75,00

TOTAL 2.669 371 3.040 1.207 38 1.202 39,54 1.462 333 1.795 59,05 Sumber : Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD), 2010

Desa dan Kelurahan tertinggal pada tahun 2009 turun rata-rata sebesar 9%, sebaran tertinggi terjadi di Kabupaten Banyuasin sebanyak 188 desa, sedangkan sebaran terendah terdapat di Kabupaten Empat Lawang.

7


Tabel 7Jumlah Tenaga Kerja Berdasarkan

Lapangan Pekerjaan Utama di Provinsi Sumatera Selatan

Tahun Jenis Kelamin

JUMLAH PENDUDUK

Pertanian Industri Besar UMKM Bangunan Pedagang Trasnportasi Lain-lain

2008

L 1.203.369 88.355 - - 215.708 - 298.476

P 694.680 70.942 - - 278.108 - 29.071

Total 1.898.049 159.297 - - 493.816 - 327.547

2009

L 1.225.079 90.813 - 115.851 208.651 147.844 198.914

P 640.480 65.084 - 3.024 248.239 23.106 189.809

Total 1.905.349 155.698 - 118.924 456.836 171.034 389.062

TOTAL 3.803.398 314.995 - 118.924 950.652 171.034 716.609

Sumber : BPS, 2009

Jumlah tenaga kerja berdasarkan lapangan kerja utama didominasi sektor pertanian dengan prosentase sebesar 43,47% dari total jumlah tenaga kerja pada tahun 2008 dan meningkat sebesar 59,59% atau mengalami kenaikan sebesar 318.194 jiwa, hal ini signifikan dimana sektor pertanian sebagai penyumbang PDRB tertinggi dan secara geografis dan demografis kehidupan penduduk Provinsi Sumatera Selatan adalah sebagian besar di Sektor Pertanian.

8


Tabel 8Sarana Kesehatan per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No Kab./Kota ThnJumlah Rumah Sakit

Jumlah Puskes

masJumlah Apotek

Jlh Toko Obat

Jumlah Klinik/ Balai

Pengobatan

Jumlah Pos-

yandu

Jumlah Tenaga Medis

Dok-ter BidanMantri/ Tenaga Medis

lainnya

1 Palembang2008 1 6 7 8 6 111 26 79 30

2009 1 6 7 8 5 115 26 72 171

2 Ogan Komering Ilir

2008 1 23 7 8 3 767 60 317 84

2009 1 23 7 8 3 765 60 391 449

3 Ogan Ilir2008 0 20 1 8 0 373 27 154 44

2009 0 21 2 8 0 388 27 256 109

4 Prabumulih2008 3 7 14 5 9 112 97 61 86

2009 3 7 15 5 9 112 97 73 662

5 Muara Enim2008 3 22 7 6 5 546 68 321 87

2009 3 22 6 6 5 541 68 360 400

6 Musi Rawas2008 2 24 2 2 5 476 40 142 128

2009 2 27 3 2 5 475 40 305 403

7 Lubuk Linggau2008 2 6 7 14 4 97 14 145 31

2009 2 8 7 14 7 98 15 65 188

8 Lahat2008 2 11 13 3 7 435 44 262 75

2009 2 27 12 3 7 393 44 194 543

9 Pagar Alam2008 1 6 7 8 6 111 26 79 30

2009 1 6 7 8 5 115 26 72 171

10 Ogan Komering Ulu

2008 3 14 9 5 8 287 72 263 52

2009 3 14 9 5 8 289 27 252 336

11 OKU Timur2008 3 11 5 9 0 686 40 149 48

2009 3 22 5 9 0 658 40 383 341

12 OKU Selatan2008 0 11 1 8 0 315 9 162 38

2009 0 14 2 8 0 335 9 186 205

13 Banyuasin2008 2 28 2 1 8 632 67 739 82

2009 2 29 4 1 12 637 67 328 361

14 Musi Banyasin2008 3 25 2 10 0 466 57 250 78

2009 3 25 3 10 0 461 57 283 501

15 Empat Lawang2008 10 1 3 0 176 14 45 13 0

2009 8 2 3 0 178 14 105 98 0

Sumber : Bappeda Prov. Sumatera Selatan, 2010

Kabupaten/Kota dengan jumlah sarana kesehatan perkab/kota di Provinsi Sumatera Selatan terbanyak yakni urutan pertama Kabupaten Banyuasin diikuti kabupaten Musi Banyuasin, Musi Rawas, Ogan Komering Ilir dan Muara Enim, hal ini mengindikasikan rasio Angka Harapan Hidup masyarakat di Kabupaten tersebut juga tinggi.

9


Tabel 9Angka Kelahiran Dan Kematian Ibu Per Kabupaten/Kota


No Kabupate/KotaAngka Kematian

BayiAngka Kematian

IbuPersentase

Kelahiran Ditolong Tenaga Kesehatan

2008 2009 2008 2009 2008 20091 OKU 10,64 3,00 184,37 202,05 89,79 71,772 OKI 7,77 1,00 110,03 89,14 87,80 93,203 Muara Enim 0,42 0,00 108,34 104,59 84,50 87,954 Lahat 4,46 4,00 94,51 372,98 84,17 83,235 Musi Rawas 1,16 4,00 116,37 341,93 87,26 91,766 Musi Banyuasin 9,00 6,00 117,39 290,42 74,34 89,027 Banyuasin 0,00 0,00 60,33 173,43 79,87 95,468 OKU Selatan 1,19 - 13,26 709,22 84,22 88,509 OKU Timur 0,00 - 8,41 12,65 81,87 83,3510 Ogan Ilir 4,64 1,00 37,58 34,79 84,63 90,1511 Empat Lawang 0,00 - 0,00 65,53 82,51 32,2712 Palembang 3,79 0,00 53,23 48,99 85,79 92,6013 Prabumulih 9,68 - 211,74 162,07 90,79 93,6314 Pagar Alam 1,91 - 114,90 0,00 82,93 100,0015 Lubuk Linggau 0,00 - 80,93 351,65 91,47 94,12Sumber : BPS, 2009

Rasio Angka Kematian Ibu (AKI) di wilayah Provinsi Sumatera Selatan lebih tinggi dibandingkan rasio Angka Kematian Bayi, daerah yang angka kematian bayi tertinggi pada tahun 2009 adalah kabupaten OKU Selatan meningkat sebesar 709,22 dari tahun 2008 sebesar 13,26, sedangkan presentase kelahiran ditolong tenaga kesehatan di Kabupaten OKU Selatan cukup baik yakni sebesar 88,50 persen hal ini mengindikasikan

10


kurangnya perhatian terhadap pemeriksaan kehamilan dan kesehatan reproduksi wanita dikarenakan indikator pelayanan kesehatan di OKU selatan masih rendah.

11


Tabel 10Sarana Pendidikan per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2008-2009

Kab./Kota

SD SLTP SLTA/SMK/SMU PT

Murid Guru Murid Guru Murid Guru Unsri & IAIN

Mahasiswa Kopertis

Se ko lah

R. Ke las L P L P

Se ko lah

R. Kelas L P L P Seko

lahR.

Kelas L P L P Mahasiswa

Do sen L P

Palembang 350

3.932

77.236

87.396

3.145

4.442 198 1.949

28.676

36.270 2.158

2.557 177 1.862

32.362

41.786

2.667

2.424

23.658

1.334

18.393

21.945

Musi Banyuasin 420

2.993

34.776

38.927

2.130

2.409 95 512

7.797

12.882

586

966 48 406

6.175

11.428

397

615 479

470

OKI 450

3.229

43.031

47.243

1.151

3.394 99 808

9.558

12.419

659

1.132 44 305

4.900

6.976

402

655 - -

OKU 193

1.485

20.460

22.760

2.109

1.753 51 1.231

4.971

9.126

474

644 35 239

5.206

6.545

382

728 396

764

Muara Enim 445

3.403

43.859

48.748

1.473

2.031 92 679

10.381

16.150

568

1.240 51 446

7.430

10.127

337

537 215

96

Lahat 316

2.875

22.490

24.445

1.903

2.582 68 669

6.832

9.093

742

844 36 353

9.428

11.710

569

798 409

181

Musi Rawas 419

2.740

35.473

36.736

1.990

2.142 59 409

10.540

13.276

417

475 26 185

5.429

6.821

202

230 174

178

Prabumulih 84

580

8.065

12.012

499

872 20 156

2.243

4.725

195

373 20 197

2.712

4.008

244

386 32

56

Pagar Alam 82

511

5.932

8.159

531

1.642 24 575

2.745

3.600

238

353 11 139

3.782

4.266

182

427 409

758

Lubuk Linggau 89

813

1.313

29.385

602

1.075 29 251

3.798

6.566

342

662 34 353

4.299

4.008

396

476 758

1.760

Banyuasin 468

3.987

49.472

52.059

1.588

1.957 81 573

5.327

7.370

556

937 41 243

3.287

5.297

418

507 - -

Ogan Ilir 277

1.940

23.830

26.091

1.191

1.482 66 259

5.625

6.183

350

650 30 211

3.160

3.585

211

242 - -

OKU Timur 443

2.782

33.470

36.820

2.122

2.970 79 572

10.032

12.875

594

1.246 55 323

7.615

12.044

470

589 940

365

OKU Selatan 262

1.401

20.544

22.323

1.533

2.109 45 482

6.139

5.139

346

564 22 151

1.971

3.607

247

361 - -

Empat Lawang 95 12.0 13.0 1. 1. 30 273 4. 6. 4 11 171 1 1.1 - -

12


180 9 68 04 004 259 608 810 193 02 .003 72 67 82

Kab/Kota

SD SLTP SLTA/SMK/SMU PT

Murid Guru Murid Guru Murid Guru Unsri & IAIN

Mahasiswa Kopertis

Sekolah R. Kelas L P L P Sek

olahR.

Kelas

L P L P Sekolah

R. Kela

s L P L P

Ma hasis

waDo sen L P

Palembang 320 3.211

73.268

94.364

1.337

5.873

200

1.420 27.271 31.443

1.513 2646

177

1.862

25.028 49.998

1.601

2.616

26.702

1.334

24.858

27.054

Musi Banyuasin 314 2.137

26.573

47.242

1.652

3.170

93

612

9.830 10.249

369 685

49

414

9.602

21.036

246

393

754

673

Ogan Komering Ilir 453 2.319

36.562

54.055

2.188

3.807

105

636 11.688 12.568

548 803

49

340

2.638

20.385

281

532

711

Ogan Komering Ulu 171 1.001

12.974

12.974

1.678

2.995

51

523

2.365

2.516

297 387

36

246

8.731

19.500

238

404

2.256

2.997

Muara Enim 423 2.727

41.975

52.791

1.603

3.366

114

798 14.089 14.419

540 906

57

499

10.663

22.679

351

680

326

249

Lahat 324 1.597

16.887

30.019

2.144

2.989

79

713

9.220

9.565

547 920

43

422

10.071

20.474

321

583

291

383

Musi Rawas 424 2.673

31.247

39.209

1.729

2.327

103

548 10.103 10.379

527 729

26

185

8.819

19.356

161

306

-

-

Prabumulih 89 89

7.738

13.756

550

986

20

268

2.468

4.386

179 317

20

197

7.996

16.422

157

245

-

-

Pagar Alam 82 585

5.368

9.543

345

574

16

115

2.264

4.025

145 241

11

139

7.321

16.248

133

212

978

1.212

Lubuk Linggau 89 692

9.887

14.979

295

992

28

222

5.386

5.630

219 521

32

332

7.816

17.193

266

464

1.757

3.089

Banyuasin 432 2.148

37.895

45.491

1.924

2.806

103

36

7.297

7.188

372 624

52

308

8.817

19.029

216

410

-

-

Ogan Ilir 280 1.711

21.106

26.427

1.389

2.044

70

300

6.790

6.889

331 733

35

246

8.217

17.660

176

331

-

-

OKU Timur 378 2.666

26.601

34.311

1.876

2.919

86

567 10.232

9.747

442 726

60

352

9.696

21.040

44

68

1.111

426

OKU Selatan 254 1.366

15.363

27.312

1.224

1.856

63

341

4.379

7.784

168 310

26

179

7.954

17.367

88

194

158

230

Empat Lawang

178 949 11.3

80 20.23

1 917

1.420

32

290

4.225

7.512

233

419

13

202

7.619

17.923

176

156

-

-

Sumber : Dinas Pendidikan Prov. Sumsel, 2010

13

Kabupaten/kota dengan jumlah sarana pendidikan perkab/kota di Provinsi Sumatera Selatan terbanyak yakni urutan pertama Kota Palembang diikuti Kabupaten Banyuasin, Musi Rawas, OKI, Musi Banyuasin dan Muara Enim, hal ini mengindikasikan rasio Angka Partisipasi Kasar di Kota/Kabupaten tersebut juga tinggi.


Tabel 11Tingkat Partisipasi Sekolah per Kabupaten/Kota


No Kabupaten/Kota

Persentase Partisipasi

SD SLTP

2008 2009 2008 2009

1 OKU 101,10 103,23 93,63 96,742 OKI 98,57 100,87 98,72 92,333 Muara Enim 103,45 106,65 82,12 85,344 Lahat 101,20 103,24 95,63 98,745 Musi Rawas 99,33 102,03 91,18 94,106 Musi Banyuasin 104,73 117,86 94,73 98,687 Banyuasin 97,60 100,50 81,12 85,328 OKU Selatan 96,14 100,12 89,87 91,639 OKU Timur 97,63 100,52 89,84 92,12

10 Ogan Ilir 96,15 99,03 93,18 96,0111 Empat Lawang 98,17 100,60 81,26 84,1512 Palembang 103,20 106,18 100,75 103,1413 Prabumulih 102,12 103,41 101,12 104,4114 Pagar Alam 98,66 101,87 98,28 101,0615 Lubuk Linggau 97,73 100,61 93,84 96,64

Sumber : Dinas Pendidikan Prov. Sumsel, 2010

Tingkat APK SD Kab/Kota di Provinsi Sumatera Selatan sudah mencapai rata-rata diatas 100% pada tahun 2009 dan tertinggi di Kabupaten Musi Banyuasin yakni sebesar 117,86 dan terendah di Kabupaten Ogan Ilir sebesar 99,03%, sedangkan tingkat APK SMP Kab/Kota di Provinsi Sumatera Selatan sudah mencapai diatas 90% dan tertinggi yakni di Kota Prabumulih sebesar 104,41% dan terendah di Kabupaten Empat Lawang sebesar 84,15%, hal ini mengindikasikan terjadi peningkatan jumlah murid SD dan SMP di wilayah tersebut.

13


Tabel 12 Panjang Jalan Di Provinsi Sumatera Selatan

No Jenis Data 2007 2008 2009 2010

1 Panjang Jalan Negara (Km2) 1.294,94 1.312,56 1.321,69 1.444,26

2 Panjang Jalan Provinsi (Km2) 1.748,49 1.748,49 1.748,49 1.632,77

3 Panjang Jalan Kabupaten (Km2) 12.454,71 12.454,71 12.454,71 15.202,50

4 Panjang Jalan Kecamatan (Km2) - - - -

5 Panjang Jalan Usaha Tani (Km2) - - - -

6 Panjang Jalan Desa (Km2) - 4.169,14 4.169,14 4.169,14

7 Panjang Jalan Transmigrasi (Km2) - 16,40 16,40 16,40

8Pertumbuhan Panjang Jalan Total

(Km2)- 0,11 % 0,058 % 17,74 %

9 Panjang Jalan per Luas Wilayah (Km2) 16,92 % 16,94 % 16,95 % 19,96 %

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan, 2010

Rasio panjang jalan per luas wilayah di Provinsi Sumatera Selatan meningkat sebesar 3,04 % yakni dari 16,92% pada tahun 2007 menjadi 19,96% pada tahun 2010, mengindikasikan akses jalan semakin meningkat seiring pertumbuhan penduduk dan ekonomi.

Tabel 13Kondisi Jalan Di Provinsi Sumatera Selatan

Tahun

Jalan Negara Jalan Provinsi

Mantap Tidak Mantap Mantap Tidak Mantap

Baik Sedang Rusak Ringan

Rusak Berat Baik Sedang Rusak

RinganRusak Berat

2008 864,21 391,49 64,34 0 579,05 631,15 419,08 120,99

2009 827,07 424,83 46,34 0 646,13 474,97 503,33 124,06

2010 840,78 488,05 104,81 1,810 621,13 448,05 478,33 99,06

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan, 2010

Rasio kondisi jalan provinsi yang baik meningkat dari tahun 2008 sebesar 579,05 menjadi 621,13 pada tahun 2010 berbanding terbalik dengan rasio kondisi jalan Negara yang baik menurun dari 864,21 pada tahun 2008 menjadi 840,78 pada tahun 2010.

14


Tabel 14Kepadatan Jaringan Jalan per Kabupaten/Kota


No Kabupaten/Kota

Kepadatan Ruas Jalan

Tahun 2008 Tahun 2009

Vol. Jalan (m2)

Vol. Kendaraan

(m2)

Persentase (%)

Vol. Jalan (m2)

Vol. Kendaraan

(m2)

Persentase (%)

1 Kota Palembang 4.873.350 728.321 14,94 4.873.350 831.658 17,07

2 Kota Prabumulih 1.532.500 21.237 1,39 2.238.600 78.007 3,48

3 Kota Lubuk Linggau 2.790.050 67.162 2,41 2.790.050 80.927 2,90

4 Kota Pagar Alam 3.348.400 11.863 0,35 3.348.400 19.217 0,57

5 Kab. Banyuasin 5.710.000 73.633 1,29 5.710.000 88.279 1,55

6 Kab. Musi Banyuasin 7.511.150 203.384 2,71 7.511.150 179.891 2,39

7 Kab. Musi Rawas 5.196.450 67.162 1,29 5.196.450 142.775 2,75

8 Kab. Muara Enim 8.837.550 1.210.620 13,70 8.837.550 235.341 2,66

9 Kab. Lahat 5.873.650 18.522 0,32 5.873.650 95.080 1,62

10 Kab. Empat Lawang 1.738.150 47.817 2,75 1.738.150 52.896 3,04

11 Kab. OKU 2.435.850 31.506 1,29 2.435.850 191.502 7,86

12 Kab. OKU Timur 4.579.100 9.536 0,21 4.579.100 85.576 1,87

13 Kab. OKU Selatan 3.697.250 18.482 0,50 3.697.250 21.484 0,58

14 Kab. OKI 9.267.800 18.335 0,20 9.267.800 152.708 1,65

15 Kab. Ogan Ilir 4.017.100 36.782 0,92 4.017.100 85.576 2,13

JUMLAH 71.408.350 2.564.361 3,59 72.114.450 2.340.916 3,25

Sumber : Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Selatan, 2010

Rasio kepadatan jalan per Kab/Kota di Provinsi Sumatera Selatan tertinggi di Kota Palembang sebesar 17,07% pada tahun 2009 dan terendah di Kabupaten Musi Banyuasin, hal ini mengindikasikan jumlah volume kendaraan yang melewati Kota Palembang cukup tinggi yakni sebesar 831.658 m2 pada tahun 2009 di bandingkan di Kabupaten Musi Banyuasin cukup rendah sebesar 88.279 m2 pada tahun 2009.

15


Tabel 15 Kumulatif Jumlah Desa Berlistrik PLN Di Provinsi Sumatera Selatan

Tahun 2005 – 2008

No Kabupaten / KotaJumlah Desa Keseluruhan Tahun 2008

2005 2006 2007 2008Persentase Desa Terlistrik Tahun

2008

1 Ogan Komering Ulu 149 111 123 139 140 93,96%

2 OKU Selatan 209 139 183 186 186 89,00%

3 OKU Timur 205 172 157 158 161 78,54%

4 Ogan Komering Ilir 290 162 179 195 203 70,00%

5 Ogan Ilir 164 141 139 144 148 90,24%

6 Muara Enim 291 249 251 256 258 88,66%

7 Lahat 535 461 469 476 476 88,97%

8 Musi Rawas 261 194 142 133 133 50,96%

9 Musi Banyuasin 214 89 121 135 141 65,89%

10 Banyuasin 278 135 149 166 167 60,07%

11 Palembang 103 103 103 103 103 100,00%

12 Pagaralam 35 33 34 34 34 97,14%

13 Prabumulih 31 25 28 30 30 96,77%

14 Lubuk Linggau 72 35 71 71 71 98,61%

JUMLAH 2.837 2.049 2.149 2.226 2.251 79,34%

Sumber : Dispertamben, 2008

Jumlah presentase desa terlistrik di wilayah Sumatera Selatan tahun 2008 rata-rata diatas 50% dan tertinggi di Kota Palembang mencapai 100% dan terendah di Kabupaten Musi Rawas sebesar 50,96%.

16


Tabel 16Indikator Ekonomi Wilayah

No. Kabupaten/KotaIndikator PDRB

Per KapitaIndikator

ICOR

1. Ogan Komering Ulu 24,00 102,85

2. OKU Selatan 7,94 -

3. OKU Timur 43,04 102,85

4. Ogan Komering Ilir 60,06 -

5. Ogan Ilir 11,11 95,83

6. Muara Enim 61,46 -

7. Lahat 22,83 103,07

8. Musi Rawas 53,27 106,46

9. Musi Banyuasin 25,28 107,35

10. Banyuasin 64,21 -

11. Palembang 100,00 -

12. Pagaralam 99,34 6,39

13. Prabumulih 100,00 102,13

14. Lubuk Linggau 100,00 96,72

15. Empat Lawang 8,56 -


Pada Tahun 2009 daerah dengan indikator PDRB perkapita tertinggi adalah Kota Palembang, Prabumulih dan Lubuk Linggau dan yang terendah adalah Kabupaten OKU Selatan, Empat Lawang dan Ogan Ilir. Hal ini menunjukan nilai PDRB per kepala atau per seorang penduduk dan pertumbuhan nyata di kota lebih tinggi daripada di Kabupaten OKU Selatan, Empat Lawang dan Ogan Ilir.

17


Tabel 17Pertanian (umum) Per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No VariabelOKU OKI Muara Enim Lahat

2008 2009 2008 2009 2008 2009 2008 2009

1 PDRB (tahunan) 1.376.794 1.580.184 2.809.908 3.202.536 2.818.993 3.265.673 1.341.596 1.527.184

2 Tenaga Kerja (tahunan) 191.419 222.510 221.400 256.482 103.220 110.359

3 Rumah tangga petani 14.312 59.567 69.242 33.224 38.488 28.225 28.338

4 Lahan 289.020 382.719 250.560 799.848 209.563 659.446 67.421 269.976

5 Input produksi pertanian 973.316

6 Jumlah penyuluh petani 201 79 134 152 250 170 206 50

7 Jumlah organisasi petani 700 2.139 2.245 1.527 1.556 1.343 1.451

No VariabelMusi Rawas Musi Banyuasin Banyuasin OKU Selatan

2008 2009 2008 2009 2008 2009 2008 2009

1 PDRB (tahunan) 2.490.914 2.897.271 1.560.074 1.637.480 3.010.757 3.389.459 807.401 857.135

2 Tenaga Kerja (tahunan) 186.941 202.189 118.065 125.989 273.574 291.934 150.657 159.937

3 Rumah tangga petani 35.587 38.490 36.740 39.206 85.133 90.846 23.848 25.317

4 Lahan 356.914 1.060.738 272.654 803.515 402.739 654.549 186.010 486.744

5 Input produksi pertanian 1.333.815

6 Jumlah penyuluh pertanian 159 155 106 119 211 163 86 48

7 Jumlah organisasi petani 2.055 1.816 2.879 706

No VariabelOKU Timur Ogan Ilir Empat Lawang Palembang

2008 2009 2008 2009 2008 2009 2008 2009

1 PDRB (tahunan) 2.120.441 2.436.708 917.663 999.995 787.933 885.002 14.109.933 14.583.658

2 Tenaga Kerja (tahunan) 250.260 272.158 112.171 115.526 72.148 76.592 26.526 27.417

3 Rumah tangga petani 77.878 84.692 34.906 35.950 15.423 16.373 6.212 6.421

4 Lahan 162.880 239.084 104.337 151.629 63.724 124.076 15.935 16.470

5 Input produksi pertanian 1.333.815 - -

6 Jumlah penyuluh pertanian 86 108 91 52 181 23 54 34

7 Jumlah organisasi petani 706 1.113 1.115 542 308 310

No VariabelPrabumulih Pagar Alam Lubuk Linggau

2008 2009 2008 2009 2008 2009

1 PDRB (tahunan) 225.070 255.283 - 106.027 114.558

2 Tenaga Kerja (tahunan) 22.794 22.848 32.225 10.340 11.245

3 Rumah tangga petani 1.271 1.274 4.728 2.630 2.860

4 Lahan 10.143 28.250 5.650 5.751 13.595 29.206

5 Input produksi pertanian

6 Jumlah penyuluh petani 212 205 97 20 218 222

7 Jumlah organisasi petani 118 118 402 447 162 165

Sumber : Dinas Pertanian Prov. Sumatera Selatan

Dilhat dari PDRB sektor Pertanian Kota Palembang mempunyai nilai tertinggi walaupun dilihat dari indikator jumlah tenaga kerja di sektor pertanian, jumlah RT petani, luas lahan, input produksi pertanian, jumlah penyuluh pertanian dan jumlah organisasi petani tidak terlalu tinggi, hal ini menginidikasikan PDRB bahwa ukuran kesejahteraan penduduk Kota Palembang sudah cukup tinggi.

18


Tabel 18Lahan Sawah per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No. Kab./Kota Tahun Luas Sawah

Panjang atau Luas Irigasi Produksi Produktivitas

Teknis Non teknis

Seder-hana Padi Pala-

wija Padi Pala-wija

1 Palembang2008 8.014 - - - 23.757 1.938 37,47 209,47

2009 7.948 - - - 24.857 2.138 39,2

2 OKI2008 184.195 650 - - 474.440 79.114 37,64 272,26

2009 177.081 650 - - 475.700 57.560 37,74

3 Ogan Ilir2008 69.444 - - - 191.653 8.217 37,62 272,77

2009 71.328 - - - 195.101 8.447 38,29

4 Prabumulih2008 2.697 - 175 - 3.727 4.645 28,41 242,17

2009 1.861 - 350 - 3.746 4.020 28,55

5 Muara Enim2008 33.106 - 3.604 1.698 177.306 24.142 33,42 284,3

2009 37.064 - 3.619 2.765 184.514 16.711 34,76

6 Musi Rawas2008 51.681 6.982 1.598 2.813 257.375 10.585 51.68

1

2009 52.464 6952 1598 2813 254.411 17.071 52.464

7 Lubuk Linggau2008 2.166 1.233 90 - 9.741 624 37,46 246,81

2009 2.359 1292 85 - 13.623 2.509 45,33

8 Lahat2008 17.677 - 4.037 3.930 123.551 12.570 35,6 268,43

2009 17.821 - 3.720 5.414 126.281 15.428 36,38

9 Pagar Alam2008 3.400 50 1.160 1.021 20.798 4.429 38,97 236,51

2009 3.451 - 1.303 928 17.945 5.889 33,63

10 OKU2008 5.473 - 350 417 36.392 3.335 30,32 283,82

2009 11.251 - 350 520 37.457 5.120 31,2

11 OKUT2008 88.452 26.100 1.727 250 516.402 52.882 44,03 258,79

2009 85.277 33.425 1.726 250 546.173 48.958 46,56

12 OKUS2008 11.997 - 2.147 1.955 80.574 7.664 36,88 274,16

2009 14.946 450 3.148 3.186 78.058 11.666 35,72

13 Banyuasin2008 217.693 - - - 719.248 55.023 38,65 278,05

2009 223.767 - - - 826.324 56.622 42,4

14 Musi Banyasin2008 88.458 - - 129 264.383 59.791 35,33 241,4

2009 65.997 - - 129 259.647 58.048 34,85

15 Empat Lawang2008 15.140 - 4.832 2.908 71.939 12.111 - 266,82

2009 14.383 - 4.158 4.925 81.400 14.018

Sumber : Dinas Pertanian Prov. Sumatera Selatan

Urutan Kapubaten yang merupakan sentra tanaman pangan di Provinsi Sumatera Selatan dilihat dari luas lahan, luas irigasi, produksi dan produktivitas padi dan palawija adalah Kabupaten Banyuasin, OKI, OKU timur, Musi Banyuasin dan Musi Rawas, daerah tersebut dapat dijadikan daerah pendukung program Lumbung Pangan di Provinsi Sumatera Selatan.

19


Tabel 19Produksi Perkebunan Utama per Kabupaten/Kota


No. Kab./Kota Tahun

Produksi Perkebunan Utama

Kelapa Sawit Karet Kopi

Produksi Luas Lahan

Jlh RT Petani Produksi Luas

LahanJlh RT Petani Produksi Luas

LahanJlh RT Petani

1 Palembang2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2 OKI2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 376.081 143.013 37.632 167.801 135.994 57.808 635 1.264 4.327

3 Ogan Ilir2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 22.395 9.685 2.665 18.542,60 27.251 27.179

4 Prabumulih2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 3.258,80 1.120 610, 16.854, 18.376 11.574

5 Muara Enim2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 216.992 85.745 21.624 200.922 206.239 181.255, 24.182 23.404,50 15.119

6 Musi Rawas2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 332.548 106.360,50 20.044 132.405,67 248.185 85.395 2.327,30 5.499,90 6.355

7 Lubuk Linggau

2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 63 76 17 9.228,78 13.739 7.116 434,69 1.462,50 1.406

8 Lahat2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 151.708 48.714,86 9.772 29.555,02 27.133 21.461 20.003,72 52.472,20 49.225

,

9 Pagar Alam2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 390 1.294 994 5.371,75 8.313 7.514

10 OKU2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 111.783 40.419 10.328 66.639 68.609 26.349 10.588,80 18.075 20.638

11 OKU Timur2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 80.843 32.394 8.927 44.588,67 66.828 28.970 5.357,94 2.268,41 29.737

12 OKU Selatan2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 36,4 98 136 849,60 3.802 6.861 32.941,04 70.799 65.205

13 Banyuasin2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 253.449 112.462 25.994 91.988 82.875 34.481 806 4.475 5.027

14 Musi Banyasin2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 486.846 194.311 37.562 106.057 154.096 76.706 122 315 2.090

15 Empat Lawang2008 0 0 0 0 0 0 0 0 0

2009 10,10 269 94 2.505,30 3-999 3.994 31.411 69.488 37.524

Sumber : Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan, 2010

Komoditi unggulan di sektor perkebunan Sumatera Selatan adalah karet, kelapa sawit dan Kopi hal ini diindikasikan dari jumlah produksi dan luas lahan ketiga komoditi tersebut cukup tinggi penyumbang devisa di sektor perkebunan di Provinsi Sumatera Selatan.

20


Tabel 20Produksi Peternakan Utama per Kabupaten/Kota


No. Kab./Kota Tahun

Produksi Perkebunan Utama

Telur Daging Susu

Pro duksi Konsumsi

Konsumsi Per

KapitaProduksi Konsu

msiKonsumsi

per Kapita

Produksi

Konsumsi

Konsumsi per Kapita

1 Palembang2008 3.388 677.470 5.86 3.628 4.976 10.48 0 0 5,05

2009 4.592 942.330 5.86 3.887 5.200 10.48 0 0 5,05

2 OKI2008 48 909.130 4.96 1.295.42 32.641 6.78 0 0 3.30

2009 30 975.990 4.96 1.322.80 34.386 6.78 0 0 3.38

3 Ogan Ilir2008 491 181.200 4.08 58.16 17.525 6.7 0 0 3.85

2009 1.089 182.100 4.08 40.36 14.498 6.68 0 0 3.95

4 Prabumulih2008 111 252.260 9.37 345.60 2.250 10.18 0 0 4.66

2009 1.510 249.880 9.27 409.77 2.325 10.18 0 0 4.46

5 Muara Enim2008 5.447 2.047.810 3.83 962.13 55.776 7.25 4.23 24 3.25

2009 5.489 2.068.290 4.83 968.57 56.623 7,25 4,23 12 3,75

6 Musi Rawas2008 876 1.212.680 4.94 431.93 35.402 5.61 2.49 12 3.21

2009 1.074 1.190.360 4.94 591.20 36.306 5.71 5.67 19 3.52

7 Lubuk Linggau2008 122 81.160 6.46 745.90 2.696 5.73 0.53 3 4.46

2009 124 75.220 6.46 888.30 2.813 5.73 0.53 6 4.45

8 Lahat2008 622 456.560 4.24 0 0 3.06

2009 1.732 126.730 4.24 2.081.68 36.716 5.28 0 0 3.86

9 Pagar Alam2008 0 0

2009 69.230 6.16 103.80 2.311 6.68 0 0 3.35

10 OKU2008 234 201.770 6.10 293.50 19.706 7.28 0.57 3 3.44

2009 257 221.940 6.18 322.80 21.677 7.28 0.57 2 3.44

11 OKU Timur2008 55 680.350 3.02 610.06 53.110 5.53 0 0 3.74

2009 56 601.980 3.02 963.28 53.110 5.53 0 0 3.74

12 OKU Selatan2008 800 1.340.730 3.01 160.94 12.981 5.58 1.84 7 4.34

2009 818 1.480.220 3.01 95.33 13.144 5.86 1.84 4 4.34

13 Banyuasin2008 37.117 4.845.470 3.96 2241.48 23.750 5.09 0 0 3.51

2009 38.146 4.921.580 3.96 241.48 23.464 5.29 0 0 3.51

14 Musi Banyasin2008 629 531.370 5.53 356.98 33.089 9.47 2.56 10 4.48

2009 739 543.540 5.53 390.70 34.089 9.47 2.56 8 4.48

15 Empat Lawang2008 105 85.890 3.83 16.93 5.088 5.52 0 0 3.12

2009 107 87.300 3.83 17.28 5.111 5.52 0 0 3.82

Sumber : Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Selatan, 2010

Dilihat dari rasio konsumsi perkapita terhadap produk peternakan seperti telur, daging dan susu tertinggi yakni Kota Prabumulih.

21


Tabel 21 Produksi Hutan di Provinsi Sumatera Selatan

NO TAHUNPRODUKSI HASIL HUTAN (TON)

KAYU NON KAYU

1 2001 2.154.535,65 -2 2002 1.245.021,99 -3 2003 2.197.632,98 25.245,324 2004 1.840.045,78 11.193,425 2005 2.122.501,60 8.897,206 2006 1.481.435,00 2.459,707 2007 2.008.089,81 551,358 2008 2.730.132,12 165,809 2009 3.371.946,12 386,82

Sumber : Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Selatan, 2010 Keterangan Non Kayu = rotan, damar, dan arang

Di sektor kehutanan komoditi kayu masih merupakan produk yang tertinggi yakni sebesar 3.371.946,12 ton di Provinsi Sumatera Selatan dibandingkan rotan, damar dan arang.

Tabel 2222


Jumlah Industri per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No Kab./Kota TahunJum-lah

Industri

Jenis Industri

Besar Menengah Kecil

1 Palembang2008 4485 126 1.894 2.465

2009 4688 126 2.005 2.557

2 Ogan Komering Ilir2008 3978 11 190 3.777

2009 4088 11 206 3.871

3 Ogan Ilir2008 2895 18 200 2.677

2009 2979 18 217 2.744

4 Prabumulih2008 8107 2 657 7.448

2009 8271 2 713 7.556

5 Muara Enim2008 840 10 355 475

2009 882 10 385 487

6 Musi Rawas2008 805 15 194 596

2009 836 15 210 611

7 Lubuk Linggau2008 2761 15 576 2.170

2009 2864 15 625 2.224

8 Lahat2008 5165 3 245 4.917

2009 5309 3 266 5.040

9 Pagar Alam2008 575 2 82 491

2009 594 2 89 503

10 Ogan Komering Ulu2008 770 6 469 295

2009 817 6 509 302

11 OKU Timur2008 423 0 423 0

2009 459 0 459 0

12 OKU Selatan2008 292 1 291 0

2009 317 1 316 0

13 Banyuasin2008 7926 57 421 7.448

2009 8070 57 457 7.556

14 Musi Banyasin2008 5802 10 379 5.413

2009 5988 10 411 5.567

15 Empat Lawang2008 262 0 262 0

2009 284 0 284 0

Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Prov. Sumatera Selatan, 2010Pada Tabel di atas di Wilayah Provinsi Sumatera Selatan menunjukkan terjadi peningkatan jumlah Industri menurut jenis kecil, menengah dan besar pada tahun 2009 dibandingkan tahun 2008 dan didominasi oleh industri kecil. Adapun daerah dengan jumlah industri tertinggi yakni Kabupaten Banyuasin dengan jumlah 7.926 pada tahun 2008 meningkat menjadi 8.070 pada tahun 2009, sedangkan yang terendah adalah Kabupaten Empat lawang dengan jumlah 262 pada tahun 2008 dan 284 pada tahun 2009.

23


Tabel 23ICOR Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

Kab./Kota Tahun Inv. Swasta (Rp Jt) PDRB ICOR

1 Ogan Komering Ilir

2008 3.036.677 5.562.462.000.0002009 3.347.086 6.444.737.000.000 3,79

2 Ogan Ilir2008 2.577.066 2.923.882.000.0002009 2.440.682 3.336.168.000.000 5,92

3 Prabumulih2008 2.016.340 2.512.912.000.0002009 1.475.225 3.000.884.000.000 3,02

4 Musi Rawas2008 1.082.724 7.776.618.000.0002009 1.590.239 9.315.933.000.000 1,03

5 Lubuk Linggau2008 1.524.768 1.651.670.000.0002009 1.203.344 1.870.069.000.000 5,51

6 Lahat2008 1.364.576 4.669.554.000.0002009 785.247 4.973.075.000.000 2,59

7 Pagar Alam2008 593.068 558.120.000.0002009 940.754 578.112.000.000 47,06

8 Ogan Komering Ulu

2008 2.630.817 5.854.834.000.0002009 2.887.385 6.926.549.000.000 2,69

9 OKU Timur2008 3.036.677 4.309.183.000.0002009 3.347.086 5.115.891.000.000 4,15

10 Musi Banyasin2008 3.507.395 26.092.965.000.0002009 3.156.045 31.222.757.000.000 0,62

11 Palembang2008 26.386.484 14.109.933.000.0002009 18.617.941 14.583.658.000.000 39,30

Rata-rata 10,52 Sumber : BPS, 2009 dan BI Cabang Palembang, 2010

Pada tahun 2009 Daerah dengan nilai ICOR tertinggi adalah Kota Pagar Alam dan Palembang dan yang terendah adalah Musi Banyuasin, rasio ICOR mengindikasikan tingkat pertumbuhan ekonomi daerah tersebut dilihat dari indikator pemupukan modal melalu investasi. Dengan menganggap bahwa nilai ICOR (incremental capital to output ratio atau rasio penambahan modal terhadap produksi), hal ini terkait dengan kebutuhan investasi daerah masih sangat besar. Kebutuhan investasi tersebut hanya akan dapat dipenuhi oleh Provinsi Sumatera Selatan dengan mempertimbangkan potensi dan kemajuan yang telah dicapai selama ini, kondisi sosial yang kondusif, dan kondisi ketertiban dan keamanan yang terjaga dengan baik sehingga menarik investor untuk menanamkan modal di Sumatera Selatan.

24


Tabel 23Perkembangan Ekspor Non Migas Menurut Kelompok Barang

di Provinsi Sumatera SelatanNo. Kelompok Barang 2008 2009

1 Binatang Hidup, Produk Hewani 18.005 18.477

2 Produk Nabati 21.936 17.307

3 Lemak, Minyak dan Malam 590.395 260.943

4 Makanan, Minuman, Minuman keras dan Tembakau 24.844 11.882

5 Produk Mineral 70.927 63.596

6 Produk Industri Kiia dan Industri Sejenis 76.993 68.016

7 Plastik, Karet dan Barang dari Plastik dan Karet 1.860.818 1.130.677

8 Kulit dan Barang dari Kulit - -

9 Kayu, Barang Dari Kayu dan Barang Anyaman 49.279 24.839

10 Pulp, Kertas dan Barang dari Kertas - 1

11 Tekstil dan Barang dari Tekstil 41 56

12 Alas kaki, Tutup Kepala, Payung dan Bunga Tiruan - 3

13Barang dari Batu, Semen, Gips, Asbes, Kaca, Mika, Produk

Keramik- -

14 Mutiara, Batu Permata, Logam Mulia dan Perhiasan Imitasi - -

15 Logam Tidak Mulia dan Barang Terbuat dari Logam Tidak Mulia 13.051 2.606

16Mesin dari Pesawat Mekanik, Perlengkapan Elektronik dan

Bagiannya4.065 377

17 Kendaraan, Pesawat Terbang, Kendaraan dan Perlengkapannya 2 4.356

18 Alat Optik, Fotografi, Musik, Kedokteran, Bedah dan Jam 24 -

19 Senjata dan Amunisi, Bagian dan Perlengkapannya - -

20 Berbagai Barang Hasil Pabrik 408 166

21 Karya Seni, Barang Koleksi dan Barang Antik - -

Total 2.730.788 1.603.302

Sumber : Bank Indonesia Cabang Palembang, 2010

Pada tahun 2009 rata-rata perkembangan ekspor non migas kelompok barang di Provinsi Sumatera Selatan mengalami penurunan dibandingkan pada tahun 2008, hal ini diakibatkan pengaruh dampak krisis keuangan global dan perubahan iklim yang terjadi pada tahun 2008 sampai pertengahan tahun 2009.

25


Tabel 24Realisasi Ekspor Non Migas Provinsi Sumatera Selatan

Menurut 10 (sepuluh) Jenis Komoditi Utama Tahun 2008 – 2009

No Jenis Komoditi2008 2009

Volume Nilai Volume Nilai1 Karet 688.258 1.840.817 659.807 1.111.016

2 Batubara 4.520.933 306.994 4.316.415 269.367

3 Produk Kelapa Sawit 808.275 529.661 645.543 250.010

4 Medium Naphtha 160.783 131.425 276.365 171.463

5 PULP 404.015 243.918 372.698 157.866

6 Urea 3.836 1.195 103.316 27.496

7 Produk Kayu 58.031 36.567 34.319 17.949

8 Udang 2.707 19.791 2.680 16.901

9 Kopi 13.545 19.000 13.261 16.392

10 Amonia 61.583 30.158 43.906 10.197

Sub Total 10 Jenis Komoditi Utama

6.721.946 3.149.525 6.504.309 2.068.657

Pangsa Pasar 10 Jenis KMD Utama

91.54% 96.18%

Sub Total Lain-lain 478.494 291.070 76.890 82.141

Total 7.200.441 3.440.595 6.581.199 2.150.798Sumber: Dinas Perindag Provinsi Sumatera Selatan

Nilai realisasi ekspor non migas terutama untuk 10 jenis komoditi utama Provinsi Sumatera Selatan mengalami penurunan yakni dari 3.440.595 pada tahun 2008 menjadi 2.150.798 pada tahun 2009.

26


Tabel 25Penerimaan Asli Daerah (PAD) per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No Kab./Kota Tahun

Nilai PAD yang diterima

Total PADPajak Daerah Retribusi Laba BUMD

Lain-lain PAD yang Sah

1 Palembang2008 69,350,000,000 65,332,735,137 8,000,000,000 29,632,539,011 172.315.000.000

2009 87,485,932,360 64,629,000,000 10,000,000,000 56,477,729,450 218.593.000.000

2 Ogan Komering Ilir2008 2,894,276,801 9,542,778,245 1,700,000,000 12,579,724,563 26,716,779,609

2009 4,885,200,000 12,111,298,500 2,000,000,000 13,509,724,563 32,506,223,063

3 Ogan Ilir2008 3,964,000,000 3,026,834,900 0 9,042,000,000 16,032,834,9000

2009 4,005,000,000 4,161,660,000 0 10,085,000,000 18,251,660,000

4 Prabumulih2008 3,134,080,000 3,209,500,000 200,000,000 8,787,000,000 15,330,580,000

2009 4.826.080.000 3.220.500.000 250.000.000 10.902.000.000 19.198.580.000

5 Muara Enim2008 12.571.000.000 12.037.702.250 2.455.425.296 23.990.858.070 51.054.985.616

2009 13.172.500.000 21.370.638.840 6.427.677.017 28.142.885.220 69.113.701.077

6 Musi Rawas2008 4,690,312,000 8,820,971,000 3,900,000,000 18,044,000,000 35,455,283,000

2009 5,596,858,000 7,179,168,200.55 4,485,000,000 22,812,574,800 40,073,601,000.55

7 Lubuk Linggau2008 3,463,400,000 6,035,926,200 600,000,000 12,950,534,450 23,049,860,650

2009 5,156,250,000 5,165,926,200 700,000,000 15,791,474,112 26,813,650,312

8 Lahat2008 7,300,000,000 5.700,000,000 1.800.000.000 19.200.000.000 34.000.000.0000

2009 7,800,000,000 6.700,000,000 1.800.000.000 27.700.000.000 44.000.000.000

9 Pagar Alam 2008 1,178,621,000 2,005,148,000 0 3,898,997,300 7,132,766,300

27


2009 1,495,000,000 2,900,000,000 450,000,000 5,155,000,000 10,000,000,000

10 Ogan Komering Ulu2008 10,168,373,088 13,404,148,652 2,211,689,726 10,525,325,100 36,309,536,566

2009 10,447,158,864 13,163,420,504 3,458,912,620 14,813,768,430 41,883,260,418

11 OKU Timur2008 1,878,000,000 4,071,743,000 75,000,000 5,091,168,400 11,115,911,400

2009 2,753,000,000 4,208,940,000 75,000,000 4,022,675,000 11,039,615,000

12 OKU Selatan2008 1,340,998,005 709,909,890 207,461,354 2,984,981,369 5,243,350,618

2009 1,424,300,000 866,906,608 370,082,709 3,814,001,016.92 6,475,290,333.92

13 Banyuasin2008 2,704,345,000 3,135,568,000 227,500,000 9,125,751,000 15,193,164,000

2009 3,227,471,000 3,651,987,000 246,250,000 9,825,938,000 17,001,646,000

14 Musi Banyasin2008 3,573,512,000 3,521,546,000 1,650,000,000 16,174,189,000 24,919,247,000

2009 3,717,100,000 2,507,990,000 3,200,000,000 25,554,000,000 34,979,090,000

15 Empat Lawang2008 2,116,783,500 270,420,000 0 3,654,391,750 6,041,595,250

2009 1,824,370,000 920,750,050 350,000,000 3,905,000,000 7,000,120,050

Sumber : Biro Keuangan Sekretariat Daerah Prov. Sumateran Selatan,2010

Pada tahun 2009 daerah yang mempunyai PAD tertinggi adalah Kota Palembang sebesar Rp. 218.593.000.000 dan yang terendah kabupaten OKU Selatan sebesar Rp. 6.457.290.333,92. Hal ini menunjukkan sumber pendanaan pembangunan di daerah tersebut.

28


Tabel 26Pelayanan Publik per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

Kab/KotaJumlah Rumah Sakit Jumlah Puskesmas

No.2008 2009 2008 2009

1 OKU 3 3 14 14

2 OKI 1 1 23 23

3 Muara Enim 3 3 22 22

4 Lahat 2 2 11 27

5 Musi Rawas 2 2 24 27

6 Musi Banyuasin 3 3 25 25

7 Banyuasin 2 2 28 29

8 OKU Selatan 0 0 11 14

9 OKU Timur 3 3 11 22

10 Ogan Ilir 0 0 20 21

11 Empat Lawang 0 0 10 8

12 Palembang 24 22 38 39

13 Prabumulih 3 3 7 7

14 Pagar Alam 1 1 6 6

15 Lubuk Linggau 2 2 6 8Sumber : BPS, 2009

Pada tahun 2009 di wilayah Sumatera Selatan terjadi peningkatan pelayanan publik dibidang kesehatan dilihat dari peningkatan jumlah Rumah Sakit dan Puskemas, adapun daerah dengan jumlah fasilitas pelayanan kesehatan yang tertinggi adalah Kota Palembang.

29


Tabel 27

Kondisi Polkam Per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No Kab./Kota TahunJumlah Peristiwa Kriminal Persentase Biaya

Penegakan Hukum terhadap Pengeluaran

Total DaerahPencurian Perampokan Pembunuhan Dll

1 Palembang 2008 939 282 28 778 1.603.333.0002009 993 209 22 3270 6640.000

2 Musi Banyuasin 2008 240 58 11 34 699.330.0002009 183 66 19 725 226.300.000

3 Ogan Komering Ilir 2008 332 114 19 17 644.770.0002009 252 94 17 155 192.355.000

4 Ogan Komering Ulu 2008 205 46 6 44 665.490.0002009 175 47 7 325 158.410.000

5 Muara Enim 2008 359 96 12 422 865.730.0002009 341 79 15 235 248.930.000

6 Lahat 2008 224 64 7 444 864.680.0002009 242 59 21 584 248.930.000

7 Musi Rawas 2008 267 88 22 193 559.105.0002009 218 223 19 47 203.670.000

8 Prabumulih 2008 304 58 2 122 428.870.0002009 284 53 8 354 79.205.000

9 Pagar Alam 2008 56 7 1 118 456.600.0002009 59 10 3 159 101.835.000

10 Lubuk Linggau 2008 356 48 7 422 456.955.0002009 467 84 5 580 90.520.000

11 Banyuasin 2008 147 76 11 210 559.105.0002009 245 86 6 587 158.410.000

12 Ogan Ilir 2008 116 52 4 255 460.000.0002009 226 55 7 303 101.835.000

13 OKU Timur 2008 139 160 5 204 570.350.0002009 146 152 4 177 147.095.000

14 OKU Selatan 2008 50 24 6 40 600.200.0002009 62 16 5 109 147.095.000

15 Empat Lawang 2008 52 16 2 - -2009 - - - - -

Pada tahun 2009 rata-rata terjadi penurunan kondisi keamanan dilihat dari jumlah peristiwa kriminal yang terjadi seperti jumlah pencurian, perampokan, dan pembunuhan dibandingkan pada tahun 2008, dan daerah yang jumlah peristiwa kriminal cukup tinggi yakni Kota Palembang.

30


Tabel 28Persentase Rumah Tangga Dengan Akses Air Bersih

per Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

No Kabupaten / Kota 2008 2009

1 OKU 22.97 80.84

2 OKI 8.18 43.85

3 Muara Enim 20.43 88.27

4 Lahat 24.7 60.31

5 Musi Rawas 14.73 47.44

6 Musi Banyuasin 34.22 140.93

7 Banyuasin 0.41 36.29

8 OKU Selatan 26.9 63.31

9 OKU Timur 10.87 28.37

10 Ogan Ilir 10.56 38.49

11 Empat Lawang NA 114.13

12 Palembang 72.47 93.71

13 Prabumulih 18.39 18.52

14 Pagar Alam 20.13 41.05

15 Lubuk Linggau 29.83 58.05

Prov Sumsel 29.69 63.57Sumber: BPS Sumsel, berbagai edisi

Terjadi peningkatan jumlah persentase RT dengan air bersih di Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2009 dibandingkan pada tahun 2008, dimana daerah dengan persentase tertinggi adalah Kabupaten Musi banyuasin dan terendah adalah Kota Prabumulih.

31


Tabel 29Indikator Keberdayaan Pemerintah

No. Kabupaten/KotaIndikator

Keuangan Daerah

Indikator Sarana dan Prasarana

Pemerintah

1. Ogan Komering Ulu 7,90 93,96

2. OKU Selatan 1,52 89,00

3. OKU Timur 1,57 78,54

4. Ogan Komering Ilir 3,90 70,00

5. Ogan Ilir 2,67 90,24

6. Muara Enim 7,52 88,66

7. Lahat 50,00 88,97

8. Musi Rawas 5,04 50,96

9. Musi Banyuasin 2,94 65,89

10. Banyuasin 2,07 60,07

11. Palembang 19,55 100,00

12. Pagaralam 2,66 97,14

13. Prabumulih 4,15 96,77

14. Lubuk Linggau 6,97 98,61

15. Empat Lawang 1,98 -


32


Daerah dengan rata-rata indikator fasilitas publik diatas 75% dilihat dari indikator pelayanan kesehatan, pendidikan dan pelayanan jalan adalah Musi Banyuasin. Hal ini menunjukkan perhatian dan dukungan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin cukup tinggi terhadap pelayanan fasilitas publiknya.

33

Documents

I - Beranda :: Bappeda Prov. Sumselbappeda.sumselprov.go.id/userfiles/37Data base... · Web viewdi Provinsi Sumatera Selatan Tahun Jenis Kelamin JUMLAH PENDUDUK Pertanian Industri