Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    1/16

    ILMU BUDAYA DASAR

    Kelompok 7 1KA32

    AKBAR WIDIYANTO PRATAMA (10113553) RISTYA DWIMA SAPUTRI (17113830) FAHRIZAL ALIF (13113095) OQ ADIGDA FRAGARA (16113794)

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    2/16

    MUKA

    Topik Makalah :Manusia dan Pandangan Hidup

    Kelas : 1-KA32

    Deadline Makalah : 01-April-2014

    Tanggal UploadMakalah : 30-Maret-2014

    Tanggal Penyerahan Makalah : 02-April-2014

    Dengan ini kami menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini

    kami buat dengan kemampuan kami dengan berdasarkan beberapa materi dan bahan yang

    kami temukan bebas di Dunia Maya.

    Kelompok penyusun

    AKBAR WIDIYANTO PRATAMA (10113553) RISTYA DWIMA SAPUTRI (17113830) FAHRIZAL ALIF (13113095) OQ ADIGDA FRAGARA (16113794)

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    3/16

    KATA PENGANTAR

    Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya

    sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Shalawat serta salam tak lupa

    kamipenyusun panjatkan kepada junjungan Nabi besar Muhammad SAW beserta para

    keluarga, sahabat dan para umatnya yang insyaallah setia sampai akhir jaman. Makalah inidisusun guna melengkapi tugas Ilmu Budaya Dasar. Dalam penyusunan makalah ini, dengan

    kerja keras dan dukungan dari berbagai unsur kami telah berusaha untuk dapat

    memberikan serta mencapai hasil yang semaksimal mungkin dan sesuai dengan harapan,

    walaupun di dalam pembuatannya kami menghadapi berbagai kesulitan karena

    keterbatasan ilmu pengetahuan dan sumber daya yang kami miliki.

    Oleh sebab itu pada kesempatan ini, kami mengucapkan banyak terima kasih yang sebesar-

    besarnya khususnya kepada Bapak Aria Kusumadianto selaku dosen pembimbing Ilmu

    Budaya Dasar. Kami yakin dan menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini, masih

    terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangatkami butuhkan untuk dapat menyempurnakannya di masa yang akan datang. Semoga apa

    yang disajikan dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi kami dan teman-teman maupun

    pihak lain yang berkepentingan.

    Bekasi, April 2014

    Hormat kami

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    4/16

    BAB 1 :PENDAHULUAN

    1.1PETA KONSEPPandangan Hudup

    Pendapat atau Pertimbangan yang

    dijadikan pegengan/petunjuk hidup

    berdasarkan pengalamanmenurut

    waktu dan tempat hidupnya

    Cita - Cita

    Pandangan masa depan dan

    pandanganhidup dimasa yang akan

    datang

    Kebajikan

    Suatu perbuatan yang

    mendatangkan kesenangan bagi

    diri sendiri maupun orang lain

    Usaha dan Perjuangan

    Kerja keras untuk mencapai cita

    Keyakinan atau Kepercayaan

    Langkah berpandangan hidup baik

    Unsur - unsur Pandangan Hidup :

    Citacita Kebajikan Usaha Keyakinan / KepercayaanFaktor tercapainya cita-cita :

    Manusia yang memiliki cita Kondisi yang dihadapi Tingginya cita-cita

    Kebajikan dapat dilihat dari segi :

    Manusia makhluk pribadi Manusia social Manusia makhluk TuhanAliran Naturalisme, dasar aliran

    ini adalahkekuatan gaib,

    berintikan spekulasi

    mungkinada Tuhan mungkin

    Aliran Intelektualisme, dasar

    aliran iniadalah logika/akal,

    apabila dihubungkandengan

    pandangan hidup maka

    keyakinanitu bermula dari akal.

    Aliran Gabungan, dasar aliran

    iniadalah perbuatan yang gaib

    dan akal.

    Mengenal, Mengerti,

    Menghayati,Meyakini, Mengabdi,

    Mengamankan

    Manu

    sia

    dan

    Panda

    ngan

    Hidup

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    5/16

    1.2 PEMBUKAAN

    Manusia dan pandangan hidup adalah merupakan satu di antara beberapa materi

    pokok ilmu yang terkandung dalam Ilmu Budaya Dasar. Ilmu Budaya Dasar atau yang

    identik dengan istilah Basic Humanities itu sendiri dimaksudkan agar dengan kondisi

    kehidupan masyarakat kita yang demikian heterogen diharapkan seseorang menjadi lebihmanusiawi, lebih berbudaya, dan lebih halus.

    Menurut Koentjoroningrat, sebagai salah satu pokok bahasan dalam Ilmu Budaya Dasar,

    pandangan hidup mengandung pengertian yang mendasar yakni bahwa Pandangan Hidup

    adalah nilainilai yang dianut oleh suatu masyarakat yang dipilih secara selektif oleh para

    individu dan golongan di dalam masyarakat.

    Sistem nilai budaya sering juga merupakan pandangan hidup atau world view bagi manusia

    yang menganutnya. Apabila sistem nilai merupakan pedoman hidup yang dianut oleh

    sebagian besar warga masyarakat, pandangan hidup merupakan suatu sistem pedoman

    yang dianut oleh golongan-golongan atau, lebih sempit lagi, oleh individu-individu khususdi dalam masyarakat. Oleh karena itu, hanya ada pandangan hidup golongan atau individu

    tertentu, tetapi tidak ada pandangan hidup pada keseluruhan masyarakat.

    Pandangan hidup merupakan bagian hidup manusia, tidak ada seorang pun yang hidup

    tanpa pandangan hidup meskipun pada tingkatan yang berbeda-beda. Pandangan hidup

    mencerminkan citra diri seseorang karena pandangan hidup itu mencerminkan cita-cita

    atau aspirasinya.

    1.3 TUJUAN

    Memahami sebuah sistem yang disebut Tujuan Mengenal apa itu pandangan hidup dan ideology Memahami arti cita-cita, kebijakan, usaha, dan perjuangan Memahami apa itu kebijakan, usaha, dan perjuangan Mengetahui tentang apa itu keyakinan atau Kepercayaan Mengenal Langkah-langkah berpandangan hidup yang baik

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    6/16

    BAB 2 : PERMASALAHAN

    2.1 PANDANGAN HIDUP

    Pandangan Hidup merupakan suatu dasar atau landasan untuk membimbing kehidupan

    jasmani dan rohani. Pandangan hidup ini sangat bermanfaat bagi kehidupan individu,

    masyarakat, atau negara. Semua manusia pasti mempunyai suatu pandangan hidup sendiri

    - sendiri dan kemungkinan berbeda antara yang satu dengan yang lainnya. Tak sedikit pula

    orang yang mempunyai pandangan hidup yang sangat bertentangan dengan pandangan

    hidup orang yang lainnya, itulah yang sering memicu perdebatan diantara umat manusia

    dalam kehidupan sehari hari.

    Seperti yang ada di negara kita sekarang ini, semakin maraknya kasus terorisme. Masalah

    ini terjadi akibat kurang tepatnya pandangan suatu orang terhadap masalah kehidupan

    sehari - hari. Mereka manafsirkan atau mengartikan suatu ajaran secara sepotong -sepotong dan hanya berdasarkan pada satu atau dua sumber saja tidak melihat keadaan

    sekitar yang diperkirakan secara logika sehingga mendapatkan penjelasan yang kurang

    tepat.

    Mereka berpandangan bahwa semua orang yang menentang atau memusuhi keyakinannya

    adalah musuh buat mereka dan itu harus dimusnahkan dari muka bumi ini untuk

    tersciptanya kehidupan yang aman dan sejahtera. Padahal kalau kita perhatikan

    sebenarnya pandangan mereka terhadap masalah tersebut adalah kurang tepat, bukan

    sewajarnya orang yang keliru itu disadarkan untuk kembali ke jalan yang lurus bukan malah

    ditiadakan atau dimusnahkan.

    Tetapi pandangan seperti itu seperti sudah mendarah daging pada diri mereka dan orang -

    orang pengikutnya. Bahkan mereka menganggap kalau melakukan hal tersebut akan

    mendapat suatu pahala yang besar dan kalaupun mereka maninggal dalam menjalankan

    aksi mereka tersebut dianggap sebagai mati syahid. Padahal kalau diamati justru perbuatan

    yang mereka lakukan itu sangat merugikan orang lain, seperti menghilangkan nyawa orang

    lain pasti keluarga yang ditinggalkan itu akan menyimpan duka yang sangat mendalam dan

    bahkan sulit untuk dihilangkan. Banyak anak kecil yang kehilangan orang tuanya, para

    orang tua kehilangan lapangan pekerjaan, dan lain sebagainya.

    Mereka juga tidak segan segan untuk menyebarkan ajarannya tersebut kepada orang -orang yang ada disekitarnya sehingga pengikut semakin banyak. Dan hal tersebut tidak

    akan berhenti sebelum apa yang mereka inginkan tercapai.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    7/16

    Seperti yang kita lihat sekarang ini, meskipun pimpinan gembong teroris sudah banyak

    yang tertangkap tetapi terorisme masih terus terjadi. Hal tersebut dikarenakan bahwa

    ajaran yang mereka ajarkan masih belum mati dan terus berjalan sehingga siapa saja bisa

    menerukan ajaran tersebut meskipun sang pemimpin telah tiada, karena mereka bisa

    membentuk kader - kader pemimpin baru.

    Untuk masalah tersebut hal yang harus dibenahi sebeneranya adalah pandangan hidup

    pada pribadi masing masing orang tersebut. Kalau yaang dibasmi adalah pemimpinnya itu

    belum bisa menuntaskan permasalahan karena pengikutnya masih banyak dan hal itu sulit

    untuk ditelusuri satu persatu. Kalau pandangan hidup mereka sudah kembali ke jalan yang

    benar, tidak perlu lagi diperintah pun mereka akan menghentikan aksi aksi yang mereka

    jalankan sekarang ini dengan kesadaran probabadi

    2.2 IDEOLOGI

    Ideologi adalah kumpulan ide, gagasan atau pandangan hidup suatu bangsa untuk

    mencapai kesejahteraan dan kemakmuran negara itu sendiri. Kata ideologi sendiri

    diciptakan oleh Destutt de Tracy pada akhir abad ke 18 untuk mendefinisikan sains tentang

    ide. Awalnya istilah ideologi dimaksudkan oleh penciptanya Destrut de Tracy sebagai Ilmu

    ide yang diharapkan mampu membawa perubahan institusional, mulai dari pembaharuan

    menyeluruh atas sekolah-sekolah di prancis. Tracy memberikan definisi ideologi adalah

    suatu sistem ide, yang mencoba melepaskan diri dari hal-hal metafisis. Para ideolog untuk

    kurun waktu tertentu menikmati posisi pembuat kebijakan dalam kelas II (ilmu-ilmu moral

    dan politik) di Institut nasional. Tetapi pertentangan dengan Napoleon, menyebabkan

    Napoleon Banaparte berusaha untuk menghapus usaha pembaharuan dalam institut

    (1802-1803).

    Ideologi dapat dianggap sebagai visi. Tujuan utama dibalik ideologi adalah untuk

    menawarkan perubahan melalui proses pemikiran normatif, ideologi bersistem abstrak.

    Para ahli dunia pun mendefinisikan Ideologi dengan definisi yang sangat bermacam -

    macam, berikut ini beberapa definisi tentang menurut beberapa ahli :

    Destutt de TracyIdeologi adalah studi terhadap ide - ide atau pemikiran tertentu.

    Francis BaconIdeologi adalah sintesa pemikiran mendasar dari suatu konsep hidup.

    MachiavelliIdeologi adalah sistem perlindungan kekuasaan yang dimiliki oleh penguasa. Descartes

    Ideologi adalah inti dari semua pemikiran manusia.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    8/16

    Thomas H.Ideologi adalah suatu cara untuk melindungi kekuasaan pemerintah agar dapat

    bertahan dan mengatur rakyatnya

    Muhammad IsmailIdeologi (Mabda) adalah Al-Fikru al-asasi al-ladzi hubna Qablahu Fikrun Akhar,

    pemikiran mendasar yang sama sekali tidak dibangun (disandarkan) di atas

    pemikiran pemikiran yang lain. Pemikiran mendasar ini merupakan akumulasi.

    Ideologi mendorong untuk menunjukkan bahwa kelompok sosial yang diyakininya

    mempunyai alasan untuk ada. Demi sebuah ideologi 600 juta orang tewas karena terlibat

    atau tertuduh sebagai PKI dalam aksi balas dendam yang legal sehabis tragedi 30

    September 1965 di Indonesia. Lalu mulai muncul bermacam jenis atau aliran ideologi di

    Indonesia diantaranya

    Liberalisme

    Liberalisme adalah suatu ideologi atau ajaran tentang negara, ekonomi dan masyarakat

    yang mengharapkan kemajuan di bidang budaya, hukum, ekonomi dan tata

    kemasyarakatan atas dasar kebebasan individu yang dapat mengembangkan bakat dan

    kemampuannya sebebas mungkin, Liberalisme lebih menekankan kepada kepentingan

    individu dan persaingan bebas sedangkan ideologi Indonesia, Pancasila mengutamakan

    kebersamaan, kekeluargaan dan gotong royong untuk mencapai kesejahteraan dan

    kemakmuran.

    Kapitalisme

    Kapitalisme jika di lihat dari sisi ekonomi diartikan sebagai sistem ekonomi di mana bahan

    baku distribusinya secara pribadi dikembangkan, Kapitalisme adalah ideologi yang

    bersumber pada modal pribadi atau modal perusahaan swasta dengan ciri persaingan

    pasar bebas. Milton Friedman mendefinisikan kapitalisme untuk mengefektifkan pasar

    bebas (free market), dimana mereka mengklaim promosi kebebasan individu dan

    demokrasi Sedangkan menurut Marx dia berpendapat bahwa kapitalisme adalah hasil

    karya dari pasar pekerja (labor-market). Kapitalisme yang berkembang di Indonesia

    menyebabkan munculnya negara-negara yang kuat dan kaya, sehingga berambisi untuk

    memperluas wilayahnya. Kemudian timbullah suatu ideologi baru yaitu Kolonialisme.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    9/16

    Kolonialisme

    Kolonialisme adalah paham tentang penguasa oleh suatu negara atas daerah atau bangsa

    lain dengan maksud untuk memperluas negara itu. Faktor penyebab timbulnya

    kolonialisme keinginan untuk menjadi bangsa yang terkuat, menyebarkan agama dan

    ideologi, kebanggaan atas bangsa yang istimewa, keinginan untuk mencari sumberkekayaan alam dan tempat pemasaran hasil industrinya.

    Macam - macam Kolonialisme :

    Koloni Penduduk : Jika terjadi migrasi besar - besaran ke negara asing dankemudian menjadi tanah air baru.

    Koloni eksploitasi : Daerah jajahan yang dikerjakan hanya untuk mencariKeuntungan

    Koloni sekunder : Tanah - tanah koloni yang tidak menguntungkan negeri, tapiharus perlu dipertahankan karena kepentingan strategi

    Koloni deportasi : Tanah koloni yang dikerjakan oleh orang - orang buangan.Ideologi menurut fungsinya merupakan pandangan dan tujuan hidup sebuah negara dan

    seseorang untuk pedoman hidupnya dan tujuan seseorang didunia ini, Ideologi bangsa

    Indonesia adalah Pancasila dimana pedoman untuk negara Indonesia untuk mengetahui

    bagaimana negara ini bisa maju, makmur dan berkembang sebagai mana mestinya yang

    tertuang di dalam Pancasila, sebagai warga negara Indonesia kita harus menjalankan

    ideologi bangsa Indonesia dan menanamkan cinta terhadap tanah air dan bangsa

    Indonesia. Ideologi disebut juga pandang hidup, pandangan hidup manusia yang beragam

    Islam adalah Al-Quran dimana Al - quran merupakan pedoman umat beragama Islam untuk

    melakukan hal - hal yang sesuai dengan ajaran agama Islam dan sebagai tujuan atau

    pandangan hidupnya dalam berbuat dan bertidak sebagaimana mestinya.

    Ideologi harus dijalankan sesuai dengan tujuan atau pandangan untuk hidupnya, Ideologi

    diciptakan oleh menciptanya Destutt de Tracy sebagai ide, gagasan atau pandangan hidup

    dan kita sebagai penerus bangsa harus terus menjalankan ideologi bangsa Indonesia dan

    harus menjalankan Ideologi sebagai Umat beragama dengan sebaik - baiknya dan sebenar -

    benarnya untuk menciptakan kemakmuran, kesejahteraan dan kedamaian untuk negara

    dan pribadi, lebih mementingkan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    10/16

    2.3 CITA-CITA

    Menurut kamus besar bahasa Indonesia, cita-cita adalah keinginan atau kehendak

    yang selalu ada di dalam pikiran atau sebuah tujuan sempurna (yang akan dicapai atau

    dilaksanakan) dimana untuk mewujudkannya, kepentingan pribadi harus dikesampingkan.

    Banyak orang yang mengganggap mimpi atau impian itu sama dengan khayalan atau

    angan-angan tetapi sebenarnya serupa tapi tak sama. Mimpi atau impian itu lebih ke arah

    sesuatu yang dapat digapai sedangkan khayalan atau lamunan itu lebih ke arah keinginan

    yang tidak dapat direalisasikan.

    Dari kecil kita pasti dinasehati oleh orangtua, guru ataupun buku untuk menggantungkan

    cita-cita setinggi langit. Semua itu memang benar karena dengan adanya cita-cita atau

    impian dalam hidup kita akan membuat kita semangat dan bekerja keras untuk menggapai

    kehidupan yang lebih baik di dunia.

    Cita-cita yang baik adalah cita-cita yang dapat dicapai melalui kerja keras, kreativitas,inovasi, dukungan orang lain dan sebagainya. Khayalan hasil melamun cenderung tidak

    logis dan bersifat mubazir karena banyak waktu yang terbuang untuk menghayal yang

    tidak-tidak.

    Dalam bercita-cita pun sebaiknya jangan terlalu mendetail dan fanatik karena kita bisa

    dibuat stres dan depresi jika tidak tercapai. Contoh adalah seseorang yang punya cita-cita

    jadi dokter. Ketika dia tidak masuk jurusan ipa dia stress, lalu gagal snmptn / spmb

    kedokteran dia stress, dan seterunya.

    Tidak semua orang bisa menentukan cita-cita. Jika tidak bisa menentukan cita-cita, maka

    bercita-citalah untuk menjadi orang yang berguna dan dicintai orang banyak dengan hidupyang berkecukupan. Untuk mendapatkan motivasi dalam mengejar cita-cita kita bisa

    mempelajari kisah sukses orang lain atau membaca atau melihat film motivasi hidup

    seperti laskar pelangi.

    Tapi jangan lupa dengan cita-cita setelah kita mati nanti yaitu masuk surga. Masuk surga

    pun harus kita perjuangkan selama kita hidup di dunia karena hidup kita pada dasarnya

    adalah untuk ibadah dan merupakan ujian Tuhan kepada kita. Kita mati tidak membawa

    apa-apa selain amal ibadah kita.

    Hidup akan berguna jika kita lebih banyak memberi dan sedikit menerima. Banyak berbuat

    kebaikan dan melawan kejahatan jauh lebih membanggakan daripada hidup jadi penjahat

    dan mengejar kenikmatan dunia / hedonisme. Manusia tidak akan puas dengan harta, oleh

    karena itu hiduplah sederhana dan banyak memberi. Dengan begitu kelak di akhirat kita

    bisa tersenyum bangga atas kemenangan kita selama hidup di dunia.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    11/16

    2.4KEBIJAKAN

    Prinsip bahwa kebajikan merupakan suatu pengetahuan adalah bahwa untuk

    mengatahui kebaikan adalah dengan melakukan kebaikan. kejahatan, kekeliruan atau

    semacanya muncul karena kurangnya pengetahuan, ketidakacuhan, dan ketiadaan lainnya.

    jika mengetahui kebaikan adalah dengan melakukan kebaikan, maka kekeliruan hanyadatang dari kegagalan untuk mengetahui apa yang baik. Tak ada orang yang melakukan

    kejahatan secara sukarela, kalau mengetahui kebaikan tentang sesuatu (dalam hal apapun

    itu), seseorang tak mungkin bermaksud memilih kejahatan.

    Mungkin kita sering mendengar orang berkata saya bertindak berlawanan dengan

    penilaianku yang lebih baik, atau saya benar-benar lebih tahu?.mungkin hal ini konyol,

    karena jika kita benar-benar lebih tahu, jikan kita bear-benar lebih paham tentang hal yang

    lebih baik untuk dilakukan maka kita pasti akan melakukannya. jika kita benar-benar

    memiliki penilaian yang lebih baik dari yang kita gunakan, maka kita pasati bertindak

    berdasarkan penilaian tersebut, dan bukannya berlawanan. ketkan seseorang melakukantindak kejahatan atau kekliruan, pastilah itu didasarkan pada pemikiran bahwa tindakan itu

    akan ada eksesnya, ada keuntungannya. seorang pencuri tahu bahwa mencuri itu adalah

    salah, tapi dia mencuri cincin berlian karena dia meyakini bahwa hal itu akan memikat

    perempuan, atau akan membuat dia kaya sebagai keuntungannya. begitu pula orang-orang

    yang menghabiskan hidupmya demi mengejar kekuasaan, gengsi atau kekayaan. mereka

    melakukannya karena berpikir bahwa salah satu dari tindakan itu akan membawa

    kebahagiaan bagi mereka.

    Seseorang harus tahu sifat alamiah manusia, supaya mengerti apa yang baik bagi manusia

    dan apa yang akan bisa membawa kebahagiaan, serta supaya mengerti bagaimana hidup

    dan apa yang harus dikejar untuk diraih. tanpa memperhatikan ini, tak akan pernah tahu

    apa yang baik bagi manusia dalam sebuah kehidupan, mengejar demi mencapai sesuatu

    namun tak pernah mendapatkan kebahagiaan, kehidupan seperti bisa dikatakan

    kehidupan yang tak teruji, sedangkan kehidupan yang tak teruji tidak layak disebut hidup

    2.5USAHA DAN PERJUANGAN

    Usaha /perjuangan adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Kerja keras itu

    dapat dilakukan dengan otak/ilmu maupun denan tenaga/jasmani, atau dengan kedua-

    duanya. Kerja keras pada dasarnya menghargai dan meningkatkan harkat dan martabat

    manusia. Untuk bekerja keras manusia dibatasi oleh kemampuan, karena kemampuan

    terbatas timbul perbedaan tingkat kemakmuran antara manusia satu dan manusia lainnya.

    Ketika suatu tujuan telah ditetapkan dan ingin dicapai maka langkah berikutnya harus

    disertai dengan implementasi. Disetiap proses perjuangan selalu membutuhkan

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    12/16

    implementasi nyata. Hasil nyata akan terwujud apabila kita bisa menjaga proses

    implementasi dengan baik dan benar. Hasil yang mampu dicapai merupakan wujud dari

    sebuah perjuangan.

    Perjuangan tidak selalu identik dengan lamanya kita melakukan proses implementasi untuk

    mewujudkan keinginan kita. Bisa jadi seseorang membutuhkan perjuangan yang lebihsingkat dengan sedikit sumber daya yang dibutuhkan, sedangkan individu lainnya justru

    sebaliknya.Kesiapan, ketersediaan dan kualitas sumber daya, strategi, situasi dan tingkat

    kesulitan yang dihadapi, serta dukungan dari lingkungan eksternal amat menentukan

    seberapa besar dan lamanya sebuah perjuangan harus dilakukan.

    2.6KEYAKINAN ATAU KEPERCAYAAN

    Keyakinan adalah suatu sikap yang ditunjukkan oleh manusia saat ia merasa cukup

    tahu dan menyimpulkan bahwa dirinya telah mencapai kebenaran. keyakinan merupakansuatu sikap, maka keyakinan seseorang tidak selalu benar atau, keyakinan semata bukanlah

    jaminan kebenaran. Contoh: Pada suatu masa, manusia pernah meyakini bahwa bumi

    merupakan pusat tata surya, belakangan disadari bahwa keyakinan itu keliru. Kepercayaan

    adalah suatu keadaan psikologis pada saat seseorang menganggap suatu premis benar.

    Keyakinan/kepercayaan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau

    kekuasaan Tuhan. Menurut Prof. Dr. Harun Nasution, ada 3 aliran filsafat yaitu:

    Aliran naturalisme; hidup manusia itu dihubungkan dengan kekuatan gaib yang merupakan

    kekuatan tertinggi. Kekuatan gaib itu dari nature, dan itu dari Tuhan. Tetapi yang tidak

    percaya pada Tuhan, nature itulah yang tertinggi. Aliran naturalisme berisikan spekulasimungkin ada Tuhan mungkin juga tidak ada

    Aliran intelektualisme; dasar aliran ini adalah logika/akal. Manusia mengutamakan akal.

    Dengan akal manusia berpikir, mana yang benar menurut akal itulah yang baik, walaupun

    bertentangan dengan kekuatan hati nurani. Manusia yakin bahwa dengan kekuatan piker

    (akal) kebajikan itu dapat dicapai dengan sukses. Dengan akal diciptakan teknologi,

    teknologi adalah alat Bantu mencapai kebajikan yang maksimal, walaupun mungkin

    teknologi memberi akibat yang bertentangan dengan akal. Apabila aliran ini dihubungkan

    dengan pandangan hidup, maka keyakinan manusia itu bermula dari akal. Jadi pandangan

    hidup ini dilandasi oleh keyakinan kebenaran yang diterima akal.Benar menurut akal itulahyang baik. Manusia yakin bahwa kebajikan hanya dapat diperoleh dengan akal (ilmu dan

    teknologi). Pandangan hidup ini disebut liberalisme. Kebebasan akal menimbulkan

    kebebasan bertingkah laku dan berbuat, walaupun tingkah lakudan perbuatannya itu

    bertentangan dengan hati nurani. Kebebasan akal lebih ditekankan pada setiap individu.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    13/16

    Karena itu individu yang berakal (berilmu dan berteknologi) dapat menguasai individu yang

    berpikir rendah (bodoh)

    Aliran gabungan. Dasar aliran ini idalah kekuatan gaib dan juga akal. Kekuatan gaib artinya

    kekuatan yang berasal dari Tuhan, percaya adanya Tuhan sebagai dasar keyakinan.

    Sedangkan akal adalah dasar kebudayaan, yang menentukan benar tidaknya sesuatu.Segala sesuatu dinilai dengan akal, baik sebagai logika berpikir maupun sebagai rasa (hati

    nurani). Jadi apa yang benar menurut logika berpikir juga dapat diterima oleh hati nurani.

    Apabial aliran ini dihubungkan dengan pandangan hidup, maka akan timbil dua

    kemungkinan pandangan hidup. Apabila keyakinan lebih berat didasarkan pada logika

    berpikir, sedangkan hati nurani dinomorduakan, kekuatan gaib dari Tuhan diakui adanya

    tetapi tidak menentukan, dan logika berpikir tidak ditekankan pada logika berpikir individu,

    melainkan logika berpikir kolektif (masyarakat), pandangan hidup ini disebut sosialisme.

    Apabila dasar keyakinan itu kekuatan gaib dari Tuhan dan akal, kedua-duanya mendasari

    keyakinan secara berimbang, akan dalam arti baik sebagia logika berpikir maupun sebagai

    daya rasa (hati nurani), logika berpikir baik secara individual maupun secara kolektifpanangan hidup ini disebut sosialisme-religius. Kebajikan yang dikehendaki adalah

    kebajikan menurut logika berpikir dan dapat diterima oleh hati nurani, semuanya itu berkat

    karunia Tuhan.

    2.7LANGKAH BERPANDANGAN HIDUP YANG BAIK

    Setiap manusia pasti mempunyai pandangan hidup apapun dan bagaimanapun itu untuk

    dapat mencapai dan berhasil dalam kehidupan yang diinginkannya. Tetapi apapun itu, yang

    terpenting adalah memiliki pandangan hidup yang baik agar dapat mencapai tujuan dancita-cita dengan baik pula. Adapun langkah-langkah berpandangan hidup yang baik yakni:

    Mengenal

    Mengenal merupakan suatu kodrat bagi manusia yaitu merupakan tahap pertama dari

    setiap aktivitas hidupnya yang dalam jal ini mengenal apa itu pandangan hidup. Tentunya

    kita yakin dan sadar bahwa setiap manusia itu pasti mempunyai pandangan hidup, maka

    kita dapat memastikan bahwa pandangan hidup itu ada sejak manusia itu ada, dan bahkan

    hidup itu ada sebelum manusia itu belum turun ke dunia.

    Mengerti

    Tahap kedua untuk berpandangan hidup yang baik adalah mengerti. Mengerti disini

    dimaksudkan mengerti terhadap pandangan hidup itu sendiri. Bila dalam bemegara kita

    berpandangan pada Pancasila, maka dalam berpandangan hidup pada Pancasila kita

    hendaknya mengerti apa Pancasila dan bagaimana mengatur kehidupan bemegara. Begitu

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    14/16

    juga bagai yang berpandangan hidup pada agama Islam. Hendaknya kita mengerti apa itu

    Al-Quran, Hadist dan ijmak itu danbagaimana ketiganya itu mengatur kehidupan baik di

    dunia maupun di akhirat.

    Menghayati

    Langkah selanjutnya setelah mengerti pandangan hidup adalah menghayati pandangan

    hidup itu. Dengan menghayati pandangan hidup kita memperoleh gambaran yang tepat

    dan benar mengenai kebenaran pandangan hdiup itu sendiri.

    Menghayati disini dapat diibaratkan menghayati nilai-nilai yang terkandung didalamnya,

    yaitu dengan memperluas dan mernperdalam pengetahuan mengenai pandangan hidup itu

    sendiri. Langkah-langkah yang dapat ditempuh dalam rangka menghayati ini, menganalisa

    hal-hal yang berhubungan dengan pandangan hidup, bertanya kepada orang yang dianggap

    lebih tahu dan lebih berpengalaman mengenai isi pandangan hidup itu atau mengenai

    pandangan hidup itu sendiri. Jadi dengan menghayati pandangan hidup kita akan

    memperoleh mengenai kebenaran tentang pandangan hidup itu sendiri.

    Meyakini

    Setelah mengetahui kebenaran dan validitas, baik secara kemanusiaan, maupun ditinjau

    dari segi kemasyarakatan maupun negara dan dari kehidupan di akherat, maka hendaknya

    kita meyakini pandangan hidup yang telah kita hayati itu. Meyakini ini merupakan suatu hal

    untuk cenderung memperoleh suatu kepastian sehingga dapat mencapai suatu tujuan

    hidupnya.

    Mengabdi

    Pengabdian merupakan sesuatu hal yang penting dalam menghayati dan meyakini sesuatu

    yang telah dibenarkan dan diterima baik oleh dirinya lebih-lebih oleh orang lain. Dengan

    mengabdi maka kita akan merasakan manfaatnya. Sedangkan perwujudan manfaat

    mengabdi ini dapat dirasakan oleh pribadi kita sendiri. Dan manfaat itu sendiri bisa

    terwujud di masa masih hidup dan atau sesudah meninggal yaitu di alam akhirat.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    15/16

    BAB 3 : PENUTUP

    3.1 KESIMPULAN

    Manusia adalah mahluk yang menarik, mereka memiliki banyak potensi yang luar biasa

    namun juga rapuh kebanyakan Manusia tidak bisa menyadari apa yang mereka inginkan,apa yang mereka kejar dan apa yang pahami.

    Sebuah sketsa tidak akan berubah menjadi gambar utuh ketika sang artis tidak bisa

    menentukan apa yang akan ia lakukan setelahnya. Sama halnya dengan kehidupan sebagai

    Manusia, mereka tidak akan bisa menyadari bagaimana harusnya mereka hidup tanpa

    menemukan target yang ingin mereka capai, dan dalam hal itu banyak yang harus ditilik

    sebagai sebuah aspek penentu :

    Pandangan hidup dan ideologi Cita-cita Kebajikan Usaha/ Perjuangan Keyakinan atau Kepercayaan Langkah-langkah berpandangan hidup yang baik

    Point yang tertulis dan terjabarkan pada bab sebelumnyalah yang menjadi acuan penting

    untuk kehidupan Manusia, tanpa hal-hal tersebut tidak akan ada secuilpun cara Manusia

    untuk menentukan jalan Hidup yang tepat untuknya.

  • 7/22/2019 Ilmu Budaya Dasar.docx Baru

    16/16

    DAFTAR PUSTAKA

    INTERNETAllCorps, Manusia dan pandangan hidup

    http://aliemscorporation.blogspot.com/2013/05/manusia-dan-pandangan-hidup.html

    Wikipedia, Cita-cita

    http://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Kotak_pengguna/Cita-cita

    Dewantaris Blog, Cita-cita

    http://laras-dewantari.blogspot.com/2012/04/pengertian-cita-cita.html

    Wikipedia, Kebijakan

    http://id.wikipedia.org/wiki/Kebijakan

    Sarah habibah, Usaha dan perjuangan

    http://sarahabibah.blogspot.com/2012/06/usaha-atau-perjuangan.html

    Wikipedia, Keyakinan dan kepercayaan

    http://id.wikipedia.org/wiki/Keyakinan_dan_kepercayaan

    Yoppi-chandra, Ilmu kebudayaan

    http://yoppy-candra.blogspot.com/2013/05/rangkuman-ilmu-budaya-dasar.html

    Rissan putra, Penetuan pandangan hidup

    http://risanputtra.wordpress.com/2013/05/31/pandangan-hidup-kegelisahan-dan-

    ketidakpastian/

    FILMProduser : Kyoto Animation, Pony Canyon, TBS, Movic, Sentai FilmworksL, Animation Do.

    3 Oktober, 200827 Maret 2009, CLANNAD : After story, 24 Menit per episode (24

    Episode)

    http://aliemscorporation.blogspot.com/2013/05/manusia-dan-pandangan-hidup.htmlhttp://aliemscorporation.blogspot.com/2013/05/manusia-dan-pandangan-hidup.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Kotak_pengguna/Cita-citahttp://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Kotak_pengguna/Cita-citahttp://laras-dewantari.blogspot.com/2012/04/pengertian-cita-cita.htmlhttp://laras-dewantari.blogspot.com/2012/04/pengertian-cita-cita.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kebijakanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kebijakanhttp://sarahabibah.blogspot.com/2012/06/usaha-atau-perjuangan.htmlhttp://sarahabibah.blogspot.com/2012/06/usaha-atau-perjuangan.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Keyakinan_dan_kepercayaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Keyakinan_dan_kepercayaanhttp://yoppy-candra.blogspot.com/2013/05/rangkuman-ilmu-budaya-dasar.htmlhttp://yoppy-candra.blogspot.com/2013/05/rangkuman-ilmu-budaya-dasar.htmlhttp://risanputtra.wordpress.com/2013/05/31/pandangan-hidup-kegelisahan-dan-ketidakpastian/http://risanputtra.wordpress.com/2013/05/31/pandangan-hidup-kegelisahan-dan-ketidakpastian/http://risanputtra.wordpress.com/2013/05/31/pandangan-hidup-kegelisahan-dan-ketidakpastian/http://risanputtra.wordpress.com/2013/05/31/pandangan-hidup-kegelisahan-dan-ketidakpastian/http://risanputtra.wordpress.com/2013/05/31/pandangan-hidup-kegelisahan-dan-ketidakpastian/http://yoppy-candra.blogspot.com/2013/05/rangkuman-ilmu-budaya-dasar.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Keyakinan_dan_kepercayaanhttp://sarahabibah.blogspot.com/2012/06/usaha-atau-perjuangan.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kebijakanhttp://laras-dewantari.blogspot.com/2012/04/pengertian-cita-cita.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Kotak_pengguna/Cita-citahttp://aliemscorporation.blogspot.com/2013/05/manusia-dan-pandangan-hidup.html