Upload
jason-bowman
View
7
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
ma
Citation preview
INTEGRASI NUMERIK 1
Matematika Industri II
TIP FTP UB
Definisi
Mengintegrasikan = memadukan bersama = menjumlahkan total
Mengapa ada integrasi numerik?
Karena integrasi numerik digunakan untuk menyelesaikan integral yang sulit diselesaikan secara analitik
x
f(x) f(x)
b a
b
a
dxxf )(
Definisi
Contoh :
sulit diselesaikan secara analitis (dengan teori kalkulus yang ada)
2
0
122
1dx
x
ex x
Cara Penyelesaian
Melalui pendekatan kurva
x f(x)
0 . . . . .
0,25 . . . . .
0,5 . . . . .
0,75 . . . . .
. . . . .
. . . . .
2 . . . . .
Semakin kecil interval, hasil semakin teliti karena
semakin besar interval, kesalahan semakin besar
Cara Penyelesaian
Alternatif pemecahan (jika tidak dengan penyelesaian analitis)
Memplot grafik tersebut pada kertas berpetak segi empat (dijumlah luas setiap kotak)
Membuat segmen-segmen vertikal (mirip diagram batang), menjumlah (luas setiap segmen vertikal).
Integrasi numerik
Integrasi Newton Cotes
Perhitungan integrasi numerik yang paling umum adalah formula Newton Cotes.
Strategi dari formula ini adalah mengganti yang rumit atau data yang hilang dengan beberapa fungsi aproksimasi yang mudah diintegrasikan.
Integrasi Newton Cotes
Jika diketahui suatu f(x) pada interval [a,b], nilai integral
bisa didekati dengan Newton Cotes orde n.
Bentuk umum Newton Cotes orde n
b
a
dxxfI )(
n
n
n
n xaxaxaxaanf
1
1
2
210)(
Integrasi Newton Cotes
xaanf 10)(
b a
b a
332
2103 xaxaxaaxf
22102 xaxaaxf
Integrasi Newton Cotes
Semakin tinggi orde Newton yang digunakan sebagai pendekatan perhitungan, akan semakin kecil kesalahan yang dihasilkan.
Pendekatan Newton Cotes orde ke-n perlu (n+1) titik.
Dalam formula Newton Cotes Metode tertutup batas awal dan batas akhir
diketahui Metode terbuka batas integrasi diperluas di
luar rentangan (ekstapoksi)
Metode Trapesium
Metode ini adalah bagian dari metode integrasi Newton tertutup dengan menggunakan aproksimasi polinomial orde 1, sehingga dengan aturan trapesium.
b
a
dxxfI 1 Newton Cotes orde 1
2
bfafabI
Rumus ini berpadanan dengan
rumus geometri dari trapesium,
dengan lebar sebesar (ba) dan tinggi rata-rata
2
bfaf
Metode Trapesium
Besarnya kesalahan untuk aturan trapesium tunggal adalah :
adalah nilai rata-rata dari turunan ke-2 yang dirumuskan sebagai
312
1abfa
f
ab
xf
f
b
a
"
Contoh Metode Trapesium
Diketahui suatu fungsi
Hitung nilai analitis dari
Hitung nilai integral di atas dengan aturan trapesium tunggal pada batas x = 0 sampai dengan x = 2
Hitung nilai t dan a
xexxf 1
2
0
dxxf
Contoh Metode Trapesium
u = x + 1 dv = ex.dx
du = dx v =
duvvudxexx ..1
2
0
xx edxe
0022
2
0
2
0
2
0
.10.12
]1
].11
eeee
eex
dxeexdxex
xx
xxx
0ee.3 22 2e.2
= 14,778
Secara eksak
Contoh Metode Trapesium
Dengan aturan trapesium tunggal
2
bfafabI
; b = 2; a = 0
167,232
167,22102
167,22.3.122
1.10022
0
I
eefbf
efaf
Contoh Metode Trapesium
Kesalahan
%767,56%100
778,14
167,23778,14
t
t (tidak dalam persen)
t = |14,778 23,167| = 8,389
Contoh Metode Trapesium
a = ?
duvvudxex
dxex
f
exexexf
exexexf
exxf
x
x
xxx
xxx
x
....3
02
..3
.3.2
.2.1
.1
2
0
2
0
Contoh Metode Trapesium
u = x + 3 dv = ex.dx
du = dx
duvvudxex
dxex
f
exexexf
exexexxf
exxf
x
x
xxx
xxx
x
....3
02
..3
.3.2.1
.2.1.
.1
2
0
2
0
xx edxev .
2
0
2
0
]..3..3 dxeexdxexxxx
556,27242.5
.30.32
].3
222
0022
2
0
eee
eeee
eex xx
Metode Trapesium (Ex.)
3.12
1
778,1302
556,27
abf
f
a
185,9
185,9
02.778,1312
1 3