11
BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected] KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI Jakarta, 03 Juni 2013 PENYELARASAN PROGRAM / KEGIATAN BAPETEN DALAM PENYUSUNAN JAKSTRANAS IPTEK 2015 - 2019

Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGIJakarta, 03 Juni 2013

PENYELARASAN PROGRAM / KEGIATAN BAPETEN

DALAM PENYUSUNAN JAKSTRANAS IPTEK 2015 - 2019

Page 2: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

TUGAS POKOK

Berbasis pada UU Nomor 10 Tahun 1997 tentang Ketenaganukliran, Pengawasan Ketenaganukliran dilaksanakan melalui pilar:

• peraturan• Perijinan, dan• Inspeksi

Salah satu tujuan dari pengawasan ketenaganukliran adalah untuk memastikan keselamatan dan kesehatan pekerja, anggota masyarakat, dan melindungi lingkungan hidup dari potensi bahaya nuklir.

Page 3: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

PREDIKSI KE DEPAN (1/3)

Penuaan instalasi nuklir perlu terus diperhatikan sehingga aspek keselamatannya tetap dapat dipertahankan.

Perhatian pada material ikutan, baik yang radioaktif maupun yang termasuk dalam kategori bahan nuklir, perlu mendapat perhatian lebih dalam pengawasannya.

Tuntutan pelayan prima, baik ke luar maupun ke dalam, tidak bisa dinafik-kan. Secara sistemik perlu diupayakan realisasinya.

Ageing SDM Pengawas perlu diperhitungkan, dan dipersiapkan transfer of knowledge yang memadai dari senior ke yunior, demikian juga dengan pengadaan SDM yang baru.

Perkemnangan teknologi harus dapat dikuti oleh SDM Pengawas sehingga dapat menerapkan pengawasan ketenaganukliran dengan benar, baik, dan efektif.

Page 4: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

PREDIKSI KE DEPAN (2/3)

Kekokohan BAPETEN menjadi lebih nyata bilamana dapat memanfaatkan koordinasi dengan berbagai K/L sehingga efektivitas pengawasan ketenaganukliran dapat diupayakan.

Tantangan dunia, dan hal ini dirasakan juga oleh Indonesia, yakni keterbatasan FEW (food, energy, dan water) akan semakin dirasakan pada masa-masa yang akan datang. Untuk itu pemanfaatan teknologi nuklir guna turut serta menyelesaikan permasalahan tersebut diperkirakan akan semakin menguat, dan untuk itu diperlukan peran pengawasan ketenaganukliran yang memadai

Perhatian dunia semakin kuat terhadap isu penyalahgunaan sumber radioaktif dan bahan nuklir terutama di luar pengawasan (out of regulatory control) sehingga diperlukan koordinasi antar pengawas untuk mencegah perdagangan gelap, penyelundupan, sabotase pada event penting, dan pengangkutan

Melalui KIP, masyarakat telah dan semakin terbiasa dalam menyoroti kinerja Lembaga-lembaga Pemerintah, untuk itu BAPETEN harus semakin baik dan benar.

Page 5: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

PREDIKSI KE DEPAN (3/3)

Pelaksanaan larangan ekspor raw material pada tahun 2014 akan berdampak pada pengembangan sistem proses sumberdaya mineral menjadi semakin meningkat

Mulai tahun 2015 dimulai pasar bebas China - ASEAN, yang berarti arus barang dan jasa menjadi semakin meningkat.

Page 6: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

TANTANGAN 2015 - 2019

1. Introduksi PLTN2. Keselamatan Fasilitas Radiasi dan Zat Radioaktif, dan keamanan zat radio- aktif.3. Keselamatan dan keamanan Instalasi dan Bahan Nuklir, serta safeguards4. Pengawasan terhadap TENORM (technological enhanced naturally occuring radioactive material) dan bahan nuklir sebagai material ikutan5. Pengembangan sistem kesiapsiagaan nuklir nasional6. Pengembangan sistem keamanan nuklir nasional, termasuk illicit trafficking, smugling, sabotage.

7. Pemberlakukan ketentuan uji kesesuaian dalam bidang medik untuk optimisasi dosis pasien8. Optimalisasi pengawasan arus ekspor impor melalui INSW9. Peningkatan efektivitas dan efisiesni sistem perijinan10. Pengembangan kelembagaan dalam era reformasi birokrasi.

Page 7: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

EVALUASI JAKSTRANAS IPTEK 2010 - 2014

Bidang 1. Ketahanan Pangan– N.A.

Bidang 2. Energi– BAPETEN telah menyiapkan sistem perijinan untuk Tapak PLTN

Bidang 3. Teknologi dan Manajemen Transportasi– Regulasi keselamatan pengangkutan Zat Radioaktif dan Bahan Nuklir

Bidang 4. Teknologi Informasi dan Komunikasi– Membangun B@LIS (BAPETEN Licensing and Inspection System) untuk

Pengawasan Ketenaganukliran

Page 8: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

EVALUASI JAKSTRANAS IPTEK 2010 – 2014 (lanjutan)

Bidang 5. Pertahanan dan Keamanan– N.A.

Bidang 6. Teknologi Kesehatan dan Obat– N.A

Bidang 7. Material Maju– N.A.

Kondisi di atas kiranya dapat dimaklumi mengingat BAPETEN adalah sebagai Badan Pengawas.

Page 9: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

TANTANGAN DAN ARAH PENGEMBANGAN IPTEK 2015-2019

STRATEGI PENGEMBANGAN IPTEK 2015 - 2019

N.A.

Sesuai dengan data pengawasan ketenaganukliran, sebagian besar teknologi yang digunakan di Indonesia adalah produksi luar negeri. Di sisi lain trend pemanfaatan ketenaganukliran terutama dalam bidang medik dan industri terus meningkat. Untuk itu pengembangan iptek tsb di atas perlu diprioritaskan, sekaligus untuk mengantisipasi era perdagangan bebas.

Page 10: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

KEBIJAKAN DAN INSTRUMEN KEBIJAKAN IPTEK 2015-2019

Peningkatan infrastruktur nasional untuk pemenuhan ketentuan peraturan ketenaganukliran, baik dalam bidang energi maupun non-energi.

PRIORITAS UTAMA PENGEMBANGAN IPTEK 2015 - 2019

Sesuai dengan tantangan di atas maka pengembangan iptek tsb di atas kiranya perlu diprioritaskan untuk mengimbangi produk impor dan sekaligus memenuhi kebutuhan teknologi nuklir dalam negeri.

Page 11: Jakstranas Iptek_ dari BAPETEN.pptx

BAPETEN, Jl. Gajah Mada No. 8, Jakarta 10120, INDONESIA Telp:+62-21-63858269/70, Fax:+62-21-638 58275, PO.Box. 4005 JKT 10040, e-mail: [email protected]

PENUTUP

Penyelarasan program BAPETEN baik di dalam Jakstranas Iptek 2015 – 2019 maupun yang melibatkjan K/L lain adalah meliputi hal-hal yang terkait dengan:1. Pengawasan Introduksi PLTN2. Pengawasan TENORM (technological enhanced naturally occuring radioactive material) dan bahan nuklir sebagai material ikutan3. Pengembangan sistem kesiapsiagaan nuklir nasional4. Pengembangan sistem keamanan nuklir nasional, termasuk illicit trafficking, smugling, sabotage.

5. Pemberlakukan ketentuan uji kesesuaian dalam bidang medik untuk optimisasi dosis pasien6. Optimalisasi pengawasan arus ekspor impor melalui INSW

o0o