Upload
awie-awietzuke
View
220
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/29/2019 Kajian Tari Ende
1/2
Kajian Koreografi Tari Ende
Komposisi tarian: terdiri dari 15 orang penari atau lebih yang
berdiri mengelilingi pemain musik (pemain gendang dan gong),
bergerak berputar terus menerus mengikuti irama musik.
Formasi penari: penari membentuk lingkaran sedangkan pemain
musik berada ditengah-tengah penari. Kemudian penari dengan
jumlah lebih banyak, juga membentuk formasi lingkaran. Tetapi
lebih besar dibandingkan lingkaran sebelumnya.
Penari
Pemain gendang
dan gong
Gerakan penari: dinamis, atraktif, fleksibel, adanya pengulangan
gerakan tarian baik gerakan tangan , badan maupun kaki secara
teratur dan ritmik.
Ekspresi penari: santai, akrab dan ceria.
1. Tranformasi Arsitektural
Berdasarkan kajian koreografi tari Ende diatas maka diperoleh
kata-kata kunci yang dapat ditransformasikan ke dalam bentuk
arsitektural, yaitu:
7/29/2019 Kajian Tari Ende
2/2
Komposisi : mengelilingi, berputar
Dapat diterapkan pada sirkulasi dalam tapak maupun di dalam
bangunan.
Formasi : lingkaran
Dapat diterapkan pada bentuk denah atau penampilan bangunan
maupun bentuk panggung (stage). Dari bentuk dasar lingkaran dan
atau dapat dipadukan dengan bentuk lingkaran yang telah
mengalami perubahan setelah proses scale, cut dan lain-lain.
Gerakan : dinamis, atraktif, fleksibel, adanya pengulangan
Dapat diterapkan baik pada bentuk, ruang, elemen, warna,material, proporsi maupun tekstur. Pengaplikasian pada bentuk dan
penampilan bangunan dapat berupa bentuk-bentuk dasar seperti
lingkaran, segitiga, persegi dan lain-lain yang dapat dieksplorasi
melalui proses scale, cut, penambahan volume, memadukan dan
lain sebagainya.
Ekspresi : santai, akrab dan ceria.
Dapat diterapkan pada bentuk, penggunaan material, warna dan
lain sebagainya yang dapat menciptakan kesan seperti ekspresi tari
ende (santai, akrab dan ceria).