Ns.RISKI AMALIA,S.Kep

Menurut Schein, EH (1962),’The professions are a set occupation that have developed a very special set of norms deriving from their special role in society”.

Pengertian Profesi• Wilensky (1964)

Profesi berasal dari kata profession yang berarti suatu pekerjaan yang membutuhkan dukungan badan ilmu (body of knowledge) sebagai dasar untuk pengembangan teori yang sistematis.

• Schein E.H (1962)Profesi merupakan suatu kumplan atau set pekerjaan yang membangun norma tertentu dan berasal dari perannya di masyarakat.

• HughesProfesi merupakan suatu keahlian dalam mengetahui segala suatu dengan lebih baik dibanding orang lain.

Profesionalisasi

Proses dimana untuk memenuhi atau mengubah

karakteristik kearah profesi.

Proses profesional keperawatan dimulai sejak Florence Nightingale (1859).

Aspek Pendidikan Keperawatan

Profesionalisme

Karakter,spirit,metode profesional mencakup pendidikan dan kegiatan untuk menjadi

profesional.

PROFESIONAL Memiliki kemampuan:IntelektualTeknikalInterpersonal.

• Perawat (Nurse) berasal dari bahasa latin yaitu nutrix yang berarti merawat atau memelihara.

• Perawat yaitu seseorang yang berperan dalam merawat,memelihara,membantu dan melindungi seseorang karena sakit,cedera dan proses penuaan (Tailor,dkk,1989).

Definisi keperawatan“fungsi unik dari perawat adlh

membantu individu, sakit atau sehat, dalam melakukan segala aktivitasnya untuk mencapai kesehatan atau kesembuhan atau untuk meninggal dunia dengan tenang yg dapat ia lakukan sendiri tanpa bantuan apabila cukup kekuatan, harapan atau pengetahuan. Perawat jg brfngsi dlm membantu hal-hal ini dalam upaya mencapai kemandirian secepat mungkin (Handerson, 1958).

Definisi Kep….“Keperawatan adlh suatu bentuk pelayanan

profesional yang merupakan bagian integral dari pel.kes, didasarkan pd ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan biopsikososialspiritual yg komprehensif, ditujukan pd individu, keluarga dan masyarakat baik sakit maupun sehat yg mencakup seluruh proses kehidupan manusia” (Lokakarya Nasional Keperawatan, 1983)

Pengertian Praktik Keperawatan ProfesionalKelompok Kerja Keperawatan-Konsorsium Ilmu Kesehatan (1992) mendefinisikan praktik kep sbb:Praktik kep adlh tindakan mandiri perawat

profesional melalui kerja sama bersifat kolaborasi dgn pasien/klien & tenaga kesehatan yg lain dlm memberikan askep sesuai lingkup wewenang & tanggung jawabnya.

Perawat profesional adlh Perawat Ahli Madya, Perawat Ahli, Ners, Ners Spesialisasi dan Ners Konsultan yg pendidikan kep berasal dari jenjang perguruan tinggi keperawatan.

Malkemes, L,C. (1983) mengatakan bhw praktik kep profesional (professional nursing practice) adlh suatu proses ketika Ners terlibat dgn klien, dan melalui kegiatan ini masalah kesehatan klien diidentifikasi & diatasi.

Wilayah Kerja ProfesiPembinaan organisasi profesiPembinaan pendidikan dan pelatihan profesiPembinaan pelayanan profesiPembinaan IPTEK

Menurut De Young ada tujuh elemen atau kriteria suatu profesi :1. Memiliki pengetahuan2. Berorientasi pada pelayanan3. Mempunyai otoritas4. Memiliki kode etik5. Mempunyai organisasi profesi6. Melakukan riset7. Memiliki otonomi

(Taylor,dkk,1989)

Kriteria Profesi

Aktivitas profesional didasarkan pada intelektual

Aktivitas adalah praktik bukan teoriMempunyai organisasiKerja / aktivitas dimotivasi untuk

kepentingan orang lainKerja / aktivitas dapat dipelajari karena

didasarkan pada ilmu pengetahuanDapat diajarkan

Ciri-Ciri Pelayanan Keperawatan

Ciri-ciri profesi (Shortridge, 1985):

1. Berorientasi pada pelayanan masyarakat.

2. Pelayanan keperawatan diberikan didasarkan pada ilmu pengetahuan

3. Otonomi

4. Memiliki kode etik

Ciri-ciri profesi (Kusnanto, 2004)

1.Mempunyai body of knowledge yg berbatas tegas. Ilmu keperawatan (nursing science) yg mencakup ilmu

–ilmu dasar (alam, sosial dan perilaku). Ilmu biomedik. Ilmu kesehatan masyarakat. Ilmu keperawatan dasar (basic nursing science). Ilmu keperawatan klinis (clinical nursing science) Ilmu keperawatan komunitas (community nursing

science).

2. Pendidikan berbasis keahlian pada jenjang pendidikan tinggi.

3. Memberi pelayanan kepada masyarakat melalui praktik dalam bidang keprofesian.

Ciri-ciri profesi sambungan……..

4.Memiliki perhimpunan dalam bidang keprofesian5. Pemberlakuan Kode Etik Keperawatan.6. Motivasi bersifat altruistik. Masyarakat profesional keperawatan indonesia

bertanggungjawab membina & mendudukkan peran peran & fungsi keperawatan sebagai pelayanan profesional dlm pembangunan kesehatan.

Sebagai pelayanan profesional dlm pembangunan kesehatan serta tetap berpegang pd sifat dan hakikat keperawatan sbg profesi serta selalu berorientasi kpd kepentingan masyarakat.

Karakteristik Praktik Keperawatan Profesional

1. Otoritas (autority)2. Akuntabilitas (accountability)3.Pengambilan keputusan yg mandiri

(independent decision making)4. Kolaborasi (collaboration)5. Pembelaan/dukungan (advocacy)6. Fasilitasi (facilitation)

Karakteristik KeperawatanSecara umum menurut Lindberg, Hunter,dan Kruszewski (1993), Leddy dan Pepper (1993), dan Berger & Williams (1992), keperawatan sbg profesi mempunyai karakteristik sbb:1. Kelompok pengetahuan yg melandasi

ketrampilan untuk menyelesaikan masalah dalam tatanan praktik keperawatan.

2. Kemampuan memberikan pelayanan yg unik kpd masyarakat.

Karakteristik….3. Pendidikan yang memenuhi standar dan

diselenggarakan di Perguruan tinggi/Universitas.

4. Pengendalian terhadap standar praktik.5. Bertanggung jawab & bertanggung gugat

terhadap tindakan yg dilakukan.6. Karier seumur hidup.7. Fungsi mandiri.

Karakteristik….o Gray dan Pratt (1991) dan Kozier, Erb dan

Wilkinson (1995) mengemukakan bahwa karakteristik profesional yang menjadi landasan dan tercermin dlm praktik profesional, meliputi:

o 1. Konsep misi yg terbuka terhadap perubahan.

o 2. Penguasaan dan penggunaan pengetahuan teoritis.

o 3. Kemampuan menyelesaikan masalah.

4. Pengembangan diri secara berkesinambungan.5. Pendidikan formal.6. Sistem pengesahan terhadap kompetensi.7. Penguatan secara legal terhadap standar

profesional.8. Praktik berdasarkan etik.9. Hukuman terhadap praktik.10. Penerimaan & pelayanan pada masyarakat11. Perbedaan peran antara pekerja profesional

dengan pekerja lain dan membolehkan praktik yg otonom.

Karakteristik…Dalam konsep profesi, terkait erat 3 nilai

sosial, yaitu:1. Pengetahuan yg mendalam & sistematik.2. Ketrampilan teknis dan kiat yang diperoleh

melalui latihan lama dan teliti.3. Pelayanan/asuhan kepada yg memerlukan

berdasarkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan teknis tsb dengan pedoman pd falsafah moral yg diyakini yaitu etika profesi.

Tantangan Profesionalisme Perawat1. Terjadinya pola pergeseran masyarakat

Indonesia (Transisi).Perkembangan penyakit / kelainan kes akibat pola hidup modern.Peningkatan umur harapan hidup mengakibatkan tingginya masalah kesehatan pd Lansia, spt: peny.degeneratif.Pendidikan tinggi dan penghasilan masyarakat yg besar.

Lanjutan tantangan…2. Perkembangan IPTEK.

Kualitas lebih penting dari pd kuantitas pel.kes.Meningkatkan keb.pelynan/ AsKep di rumah dan mengikutsertakan klien & keluarganya.

3. Globalisasi dalam Pel.Kes.a) Tersedianya alternatif pelayanan.b) Persaingan penyelenggaraan pelayanan utk menarik

minat pemakai jasa pelayanan kualitas utk memberikan jasa pelKes yg terbaik.

4. Tuntunan tekanan profesi keperawatan

Realisasi pemenuhan karakteristik keperawatan sebagai profesi.