Upload
others
View
10
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
KARYA TULIS AKHIR
ANALISIS FAKTOR PENERAPAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS)
TERHADAP PREVALENSI DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS
MULYOREJO, KECAMATAN SUKUN KOTA MALANG
Oleh:
CENDRA MULYA
201510330311055
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
PERNYATAAN ORISINALITAS
Karya tulis akhir ini adalah karya saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun
dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.
Nama : Cendra Mulya
NIM : 201510330311055
Malang, November 2018
Cendra Mulya
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan
hidayah-Nya, penulis telah berhasil menyelesaikan Proposal ini yang berjudul “ANALISIS
FAKTOR PENERAPAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TERHADAP
KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS MULYOREJO,
KECAMATAN SUKUN KOTA MALANG” sebagai persyaratan untuk meraih gelar sarjana
kedokteran.
Penulis menyadari bahwa penulisan usulan penelitian ini terselesaikan karena adanya
bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itulah pada kesempatan ini penulis ingin
menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada:
1. dr. Fathiya Safitri, M.Kes., selaku Dekan Fakultas Kedokteran UMM.
2. dr. Moch. Ma’roef, Sp.OG., selaku Pembantu Dekan I yang telah memberikan
kepercayaan dan semangat kepada penulis untuk menyusun usulan penelitian ini.
3. dr. Sri Adila Nurainiwati Sp.KK., selaku Pembantu Dekan II yang telah memberikan
kepercayaan kepada penulis untuk menyusun usulan penelitian ini.
4. dr. Indra Setiawan Sp.THT-KL., selaku Pembantu Dekan III yang telah memberikan
kepercayaan kepada penulis untuk menyusun usulan penelitian ini.
5. dr. Febri Endra Budi Setyawan, M.Kes., selaku dosen Pembimbing I yang penuh
kesabaran berkenan meluangkan waktu untuk membimbing, mengarahkan dan memberi
masukan yang sangat membantu penulis dalam menyelesaikan usulan penelitian ini.
i
6. dr. Anung Putri Illahika, M.Si, selaku dosen Pembimbing II yang telah meluangkan
waktu dan penuh kesabaran berkenan membimbing serta mengarahkan penulis dalam
menyelesaikan usulan penelitian ini.
7. dr. Diah Hermayanti Sp.PK, selaku dosen penguji yang telah meluangkan waktu untuk
menguji penelitian saya.
8. Kedua orang tuaku tersayang dan kakak yang telah memberikan kasih sayang, dukungan,
semangat, dan perhatian serta doanya selama ini.
9. Nia Samah tersayang terima kasih atas dukungan, perhatian dan doanya.
10. Alvin , Edo , Raffi , Duwi , Naafi, Zafran, Zulfan dan teman-temanku yang luar biasa
dalam membantu.
11. Ciwi-Ciwi terhumoris dan terbaik yang pernah kukenal
12. Teman-teman angkatan 2015 “Metacarpal” terima kasih atas dukungan serta doanya
selalu.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan pada penyusunan
usulan penelitian ini. Sehingga penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak.
Semoga usulan penelitian ini bermanfaat bagi semua pihak. Aamiin.Akhir kata, penulis
sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan
proposal penelitian ini. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai. Aamiin.
Malang, 9 Januari 2019
Penulis
ii
Lampiran
SURAT PERNYATAAN
Dengan menyebut nama Allah SWT / Tuhan Yang Maha Esa
Saya yang bertandatangan dibawah ini :
Nama : Cendra Mulya
NIM : 201510330311055
Judul Penelitian :ANALISIS FAKTOR PENERAPAN PERILAKU HIDUP
BERSIH DAN SEHAT (PHBS) TERHADAP KEJADIAN DEMAM BERDARAH
DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS MULYOREJO, KECAMATAN SUKUN KOTA
MALANG
Menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan proposal penelitian ini meliputi ide, judul,
dan isi dari proposal merupakan hasil pemikiran sendiri (non plagiatisme) serta merupakan
hasil pekerjaan yang saya lakukan sendiri. Saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan
yang berlaku di Universitas Muhammadiyah Malang, apabila ditemukan pelanggaran etika
akademik dalam karya saya ini.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan keadaan sadar dan tanpa paksaan daari pihak
manapun.
Malang, 9 Januari 2019
Yang membuat pernyataan,
Cendra Mulya
ii
ABSTRAK
Mulya, Cendra. 2018. Analisis Faktor Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat terhadap
Prevalensi DBD. Thesis, Universitas Muhammadiyah Malang Fakultas Kedokteran.
Pembimbing: (1) Febri Endra Budi Setyawan* (2) Anung Putri Illahika**
Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue merupakan penyebab utama kematian semua
usia di Indonesia, tetapi tidak banyak perhatian terhadap penyakit ini. Hal ini dikarenakan
rendahnya faktor penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Faktor penerapannya
adalah: faktor predisposisi (tingkat pengetahuan tentang DBD, kebersihan lingkungan), faktor
pemungkin (kebiasaan menggantung pakaian, menggunakan air bersih), faktor pendorong
(informasi 3M, pelayanan kesehatan masyarakat).
Tujuan: Menganalisis pengaruh faktor penerapan PHBS terhadap prevalensi DBD di
Puskesmas Mulyorejo Malang 2017.
Metode: Penelitian menggunakan rancangan observasional analitik epidemiologi dengan
studi desain potong lintang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah purpossive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 181 orang berdasarkan rumus
Taro Yamane. Uji analisis menggunakan uji Lambda dan regresi logistik.
Hasil dan Pembahasan: Uji Lambda didapatkan nilai faktor predisposisi r=0,506, nilai
faktor pemungkin r=0,556, nilai faktor pendorong r=0,506 berarti memiliki kekuatan korelasi
sedang dan hasil uji regresi logistic faktor predisposisi (OR: 52,776, 95% C.I : 11,177-
249,199, p: 0,000), faktor pemungkin (OR: 39,021, 95% C.I : 7,762-196,176, p: 0,000),
faktor pendorong (OR: 9,782, 95% C.I : 3,442-27,804, p: 0,000). Sehingga didapatkan ketiga
faktor memiliki pengaruh terhadap kejadian DBD dan apabila ditingkatkan akan menurunkan
kejadian DBD.
Kesimpulan: Faktor yang paling berpengaruh terhadap kejadian DBD terhadap pasien di
wilayah kerja Puskesmas Mulyorejo adalah faktor predisposisi (tingkat pengetahuan tentang
DBD, kebersihan lingkungan).
Kata kunci: Faktor penerapan, DBD, Aedes aegypti, PHBS
* : Staff Pengajar Bidang Kedokteran Keluarga dan Kesehatan Kerja
** : Staff Pengajar Bidang Anatomi
ABSTRACT
Mulya, Cendra. 2018. Dengue Hemorrhagic Fever Application Factors Analysis in Malang.
Thesis, Muhammadyah Malang Medical Faculty. Advisers: (1) Febri Endra Budi
Setyawan* (2) Anung Putri Illahika**
Background: Dengue Hemorrhagic Fever is an infectious disease transmitted through
mosquito bites. This disease is also the main cause of all ages death in Indonesia, however
there are not much attention toward the disease. This is due to the low factor of the
application of clean and healthy behavior. The application factors are: predisposing factor
(knowledge level about DHF, environmental hygiene), enambling factor (the habit of hanging
clothes, used clean water), reinforcing factor (information of 3M, public health services).
Purpose: Analyzing influence of clean and healthy behavior application factors toward the
prevalence of DHF patient in Mulyorejo’s Health Center Malang 2017.
Method: This research included in observational analytic epidemiology draft with cross
sectional design study. The sampling technique used in this research is purpossive sampling
with a total of 181 people were obtained from Taro Yamane formula calculation. Analysis
test used Lambda test and logistic regretion test.
Result and discussion: From Lambda test obtained the result of predisposing factor is
r=0,506, enambling factor is r=0,556, and reinforcing factor is r=0,506 which mean the
correlation power is intermediate and the result of logistic regretion test for history of
predisposing factor (OR: 52,776, 95% C.I : 11,177-249,199, p: 0,000), enambling factor (OR:
39,021, 95% C.I : 7,762-196,176, p: 0,000), reinforcing factor (OR: 9,782, 95% C.I : 3,442-
27,804, p: 0,000). So the final result is all 3 factors have influence towards the prevalence of
DHF and when upgraded will decreasing the prevalence of DHF.
Conclusion: The most influenced factors toward DHF event toward the patient in
Mulyorejo’s Health Center work area was predisposing factor about DHF.
Keywords: Application factors, DHF, Aedes aegypti, clean and healthy behavior
*: Teaching staff of Family Medicine and Work Safety
**: Teaching staff of Anatomy
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................. i
SURAT PERNYATAAN.........................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................iii
DAFTAR TABEL....................................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR................................................................................................................v
DAFTAR SINGKATAN.........................................................................................................vi
BAB 1 PENDAHULUAN...........................................................................................................
1.1 Latar Belakang Masalah...............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................3
1.3 Tujuan Penelitian.........................................................................................................3
1.3.1 Tujuan Umum....................................................................................................3
1.3.2 Tujuan Khusus....................................................................................................3
1.4 Manfaat Penelitian.......................................................................................................4
1.4.1 Manfaat Akademik.............................................................................................4
1.4.2 Manfaat Klinis....................................................................................................4
1.4.3 Manfaat Masyarakat...........................................................................................4
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)...................................................................6
2.1.1 Definisi DBD......................................................................................................6
2.1.2 Epidemiologi......................................................................................................6
2.1.3 Etiologi...............................................................................................................7
2.1.4 Tanda Gejala.....................................................................................................10
2.1.5 Cara Penularan............................
.....................................................................13
2.1.6 Pencegahan DBD.............................................................................................13
2.2 Aplikasi Model Epidemiologi dan Konsep Model Hendrik L.Blum...........................15
2.2.1 Pendekatan Model Segitiga Epidemologi........................................................15
2.2.2 Konsep Model Hendrik L Blum.......................................................................16
2.3 Konsep Perilaku Hidup Bersih dan Sehat....................................................................20
2.3.1 Pengertian.........................................................................................................20
2.4 Faktor yang Mempengaruhi Penerapan PHBS.............................................................21
2.4.1 Faktor Penguat (Reinforcing Factor)...............................................................22
2.4.2 Faktor Pemudah (Predisposing Factor)...........................................................22
2.4.3 Faktor Pemungkin (Enambling Factor)...........................................................22
2.5 Tujuan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS.........................................................23
2.6 Manfaat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)......................................................23
2.7 Sasaran Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)......................................................23
2.8 Penerapan PHBS tentang Pencegahan DBD................................................................23
2.8.1 Rumah Tangga....................................................................................................24
BAB 3. KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS
3.1 Kerangka Konseptual..................................................................................................26
3.2 Hipotesis.....................................................................................................................27
BAB 4. METODE PENELITIAN
4.1 Rancangan Penelitian..................................................................................................28
4.2 Populasi, Sampling dan Sample..................................................................................28
4.2.1 Populasi............................................................................................................28
4.2.2 Sampling...........................................................................................................28
iii
4.2.3 Sample..............................................................................................................28
4.3 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional.............................................................29
4.3.1 Variabel Penelitian...........................................................................................29
4.3.2 Definisi Operasional.........................................................................................29
4.4 Tempat Penelitian.......................................................................................................30
4.5 Waktu Penelitian.........................................................................................................30
4.6 Kriteria Inklusi dan Kriteria Ekslusi...........................................................................30
4.6.1 Kriteria Inklusi.................................................................................................30
4.6.2 Kriteria Eklusi..................................................................................................30
4.7 Instrumen Penelitian...................................................................................................30
4.8 Prosedur Pengumpulan Data.......................................................................................32
4.9 Pengolahan data dan Analisis Data.............................................................................33
4.10 Uji Validitas dan Reliabilitas......................................................................................33
4.11 Kerangka Operasional.................................................................................................34
4.12 Kalender Penelitian.....................................................................................................35
BAB 5 HASIL PENELITIAN
5.1 Hasil Penelitian............................................................................................................36
5.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian................................................................36
5.1.2 Analisis Deskripsi............................................................................................36
5.1.3 Distribusi Sebaran Data Berdasarkan Faktor Penerapan..................................37
5.2 Analisis Bivariat...........................................................................................................38
5.3 Uji Analisis Multivariat................................................................................................39
5.3.1 Persamaan Regresi...........................................................................................40
5.3.2 Probabilitas.......................................................................................................41
BAB 6 PEMBAHASAN
iii
6.1 Hubungan Kejadian DBD Pada Masyarakat Mulyorejo Dengan Faktor
Predisposing.................................................................................................................43
6.2 Hubungan Kejadian DBD Pada Masyarakat Mulyorejo Dengan Faktor Enambling...45
6.3 Hubungan Kejadian DBD Pada Masyarakat Mulyorejo Dengan Faktor Reinforcing.46
BAB 7 PENUTUP
7.1 Kesimpulan..................................................................................................................48
7.2 Saran............................................................................................................................48
7.2.1 Saran Untuk Tenaga Kesahatan.......................................................................49
7.2.2 Saran Untuk Masyarakat..................................................................................49
7.2.3 Saran Untuk Penelitian Selanjutnya.................................................................49
7.3 Keterbatasan.................................................................................................................50
Daftar Pustaka
Lampiran Hasil
Lampiran Surat Ijin Penelitian
Lampiran Gambar
Lampiran Kuisioner
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Definisi Operasional Variabel ....................................................................................30
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1.1 Angka kesakitan DBD ....................................................................................... 7
Gambar 2.1.2 Proses Penyakit Dengue .................................................................................. 10
Gambar 2.2.1 The Epidimiologic triangle .............................................................................. 14
Gambar 2.2.2 Faktor yang mempengaruhi faktor kesehatan .................................................. 16
Gambar 2.3.1 Rumah Tangga Ber-PHBS Menurut Puskesmas ............................................. 20
vii
DAFTAR SINGKATAN
Bti : Bacillus thuringiensis var israeliensis
CFR : Case Fatality Rate
DBD : Demam Berdarah Dengue
IR : Insidence Rate
PSN : Pemberatasan Sarang Nyamuk
P2M : Pemberatasan Penyakit Menular
P2PL : Pemberatasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
3M : Menguras, Mengubur, Menutup
PHBS : Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
DIC : Disseminated Intravascular Coagulation
PJB : Pemeriksaan Jentik Berkala
viii
DAFTAR PUSTAKA
Ardini S. 2015. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Sebagai Determinan Kesehatan yang Penting
pada Tatanan Rumah Tangga di Kota Bandung. Volume 1 Nomor 1. Departemen Ilmu
Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Bandung
Arsin AA dan Wahiduddin. 2004. Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Kejadian
Demam Berdarah Dengue Di Kota Makasar. Jurnal Kedokteran.
Alidha Nur Rakhmani, Yanin Limpanont, Jaranit Kaewkungwal, Kamolnetr Okanura. 2018.
Factors Associated with Dengue Prevention Behaviour in Lowokwaru Malang Indonesia: a
Cross-Sectional Study. Diakses : 22 Juni 2018. https://www.ncbi.nlm.gov
Anggraeni, 2010. STOP! Demam berdarah dengue. Bogor : Bogor Publishing House.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2010. Buletin Jendela Epidemiologi Demam Berdarah
Dengue. Jakarta: Badan Litbang dan Pegembangan Kesehatan.
Depkes RI. 2008. Panduan Promkes Dalam Pencapaian Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Tatanan
Rumah Tangga. Jakarta : Depkes RI
Departemen Kesehatan Republik Indonesia.2004. Demam Berdarah Dengue(DBD) Jakarta: Badan
Litbang dan Pengembangan Kesehatan.
Departemen Kesehatan. 2005. Pencegahan dan pemberantasan Demam Berdarah Dengue. Jakarta
: Dirjen P2PL.
Departemen Kesehatan RI. 2007. Rumah Tangga Sehat Dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Departemen Kesehatan RI. 2008. Rumah Tangga Ber-Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Dinas Kesehatan Kota Malang. 2008. Angka kejadian DBD di Kota Malang tahun 2008.
Departemen Kesehatan RI. 2007. Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN
DBD). Oleh Juru Pemantauan Jentik. Jakarta.
50
Depkes RI. 2015. Petunjuk Teknis Penemuan, Pertolongan, dan Pelaporan Penderita Penyakit
DBD. Dirjen PPM dan PLP.
Depkes RI. 2007. Petunjuk Teknis. Jakarta: Depkes RI Dirjen P2M dan P2L.2003.
Depkes RI. 2006. Buku Pedoman Pembinaan Program Perilaku hidup Bersih dan Sehat di Tatanan
Rumah Tangga. Jakarta: Dirjen Kesehatan Masyarakat.
Depkes RI, 2009. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta : Depkes RI. 2009
Dinkes Jawa Timur. 2014. Profil Kesehatan Jawa Timur 2014. Dinkes Kesehatan Jawa Timur Hal
19-20.
Dinkes Jatim. 2006. Profil Kesehatan Propinsi Jawa Timur. Diakses :27 Mei 2017.
http://www.dinkes jatim.go.id.
Dinas Kesehatan Dan Sosial Kabupaten Boyolali. 2006. Buku Saku Pemberantasan Sarang
Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN-DBD): Bakti Husada.
Dinkes Jatim. 2014. Profil Kesehatan Kota Malang. Diakses: 3 April 2017. http://www.dinkes
jatim.go.id
Dinas Kesehatan Kota Malang. 2010. Profil Kesehatan Kota Malang 2010. Malang: Dinas
Kesehatan Kota Malang.
Djoni, 2006.Demam Berdarah (Dengue DBD). Malang: Muhammadiyah University
Djunaedi, D. 2006. Demam Berdarah Dengue (DBD). Malang : UMM Press.
Djunaedi, D. 2006. Demam Berdarah [Dengue DBD] Epidemiologi, Imunopatologi,
Patogenesis, Diagnosis dan Penatalaksanaannya. Malang:UMM Press.
Finny F. 2015. Hubungan Antara Faktor Predisposing, Enambling, Dan Reinforcing dengen
Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Tatanan Rumah Tangga di Kecamatan Remboken
Kabupaten Minahasa. Skripsi Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran
Universitas Sam Ratulangi Manado.
50
50
Harrison. (2000). Prinsip-Prinsip Ilmu Penyakit Dalam, Edisi 13, Volume 3. Jakarta : Penerbit
Buku Kedokteran EGC
Hidayat. 2012. Riset Keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta : Salemba medika
Indrawan. 2009. Mengenal dan Mencegah Demam Berdarah. Bandung : Pioner Jaya
Indikator Indonesia Sehat 2010 dan Pedoman Penetapan Indikator Provinsi Sehat dan
Kabupaten/Kota Sehat. Jakarta. 2005.
Journal Article | Research Support, U.S. Gov't, Non-P.H.S. Research Support, U.S. Gov't,
P.H.S.McBride AE, Weiss VH, Kim HK, Hogle JM, Silver PA.Dengue viral infections; pathogenesis and
epidemiology.
Department of Pathology, Cairns Base Hospital, The Esplanade, Cairns, Queensland 4870,
Australia ). [email protected]. (Diakses 20 September 2017).
Kementrian Kesehatan RI. 2011 .Pedoman Pembinaan Perilaku Hdup Bersih dan Sehat (PHBS).
Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia. Nomor : 2269/MENKES/PER/XI/2011
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Profil Kesehatan Indonesia 2015
Kementrian Kesehatan Republik. RISET KESEHATAN DASAR RISKESDAS 2013.
Kemenkes RI. 2011. Permenkes RI Nomor 2269/Menkes/Per/XI/2011 tentang Pedoman Pembinaan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Knowlton K, Solomon G, Rotkin-Ellman M, Pitch F. Mosquito-Borne Dengue Fever Threat
Spreading in the Americas. New York: Natural Resources Defense Council Issue Paper; 2009
Maryunani, 2013. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Jakarta: Trans Info Media
Notoatmodjo Soekidjo. 2007. Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta
Notoatmodjo ,2007.Kesehatan masyarakat ilmu dan seni. Jakarta :Rineka Cipta
Notoatmodjo ,2010.Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta :Rineka Cipta
Notoatmodjo, S 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat (Prinsip-Prinsip Dasar). PT Rineka Cipta,
Jakarta.
50
Notoatmodjo, S 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta, hlm.
138-140.
Noer Sjaifoelloh M. 2000. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I. Jakarta : FKUI
Nursalam. (2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta :
Salemba Medika
Nursalam, Siti S Pariani. 2003.Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian. Jakarta : Salemba
medika.
Proverawati, Eni Rahmawati. 2012. Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Yogyakarta: Nuha
Medika.
Puspareni. 2014. Pengaruh Faktor-faktor Determinan Terhadap Partisipasi Masyarakat Dalam
Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue Di Kelurahan Panjer. Volume 4
Nomor 1:70-74. Jurnal Kesehatan Lingkungan.
Pudjiadi .A. 2011. Pedoman Pelayanan Medis. Edisi kedua,IDAI.Badan Penerbit Ikatan Dokter
Anak Indonesia.
Ricky, 2005. Pengantar Kesehatan Lingkungan. Edisi pertama,. Yogyakarta: Penerbit Graha Ilmu.
Rini A. 2013.Analisis Determinan Kejadian Demam Beradarah Dengue Di Wilaya Kerja
Puskesmas Sosial Kecamatan Sukarami. Volume 4 Nomor 1. Jurnal Ilmu Kesehatan
Masyarakat.
Satari, H.I. dan Meiliasari, M. Demam Berdarah: Perawatan di Rumah dan Rumah Sakit, Menu.
Jakarta: Puspa Swara. 2004.
Setyawan, Febri. 2015. Konsep Komunikasi & Kedokteran Keluarga . Malang: Muhammadiyah
University
Siregar, A. 2004. Epidemiologi dan Pemberantasan DBD di Indonesia. http://www.USUlibrary.ac.id (
Diakses 7 April 2017)
Soegijanto, 2006. Demam Derdarah Dengue Edisi II. Surabaya: Airlangga University.
50
Sri Rejeki, 2004. Tatalaksana Demam Berdarah Dengue di Indonesia. Departemen Kesehatan
Republik Indonesia. Jakarta
Subagia K, 2005. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Masyarakat dalam
Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue di Kelurahan Sesetan, Skripsi
Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Denpasar
Sugiyono, 2009.Statistika untuk Penelitian. Jakarta :cv Alfabeta.
Sungkar, 2007. Pemberantasan Demam Berdarah Dengue: Sebuah Tantangan yang Harus
Dijawab.Departemen Parasitologi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
Sutaryo. 2005. Demam Berdarah Dengue. Yogyakarta: Medika FK UGM
Suroso, Thomas, dkk (2003). Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Demam Dengue dan
Demam Berdarah Dengue. Depkes RI. Jakarta.
Sudayasa, 2011. Lima Upaya Dasar Program Kesehatan Lingkungan di Puskesmas
(http://www.puskel.com/5-upaya-dasar-program-kesehatanlingkungan-di-puskesmas)
(diakses tanggal 15 Juli 2017).
Tyas W, 2008. Hubungan Antara Pengetahuan dan Persepsi Perilaku Masyarakat Dalam
Pemberantasan Sarang Nyamuk Demam Berdarah Dengue (PSN DBD) di Kota Kediri. Tesis
Program Studi Kedokteran Keluarga Pendidikan Profesi Kesehatan. Universitas Sebelas
Maret. Surakarta
WHO.2008.Pencegahan dan pengendalian dengue dan demam berdarah dengue : panduan
lengkap/WHO; alih bahasa, Palupi Widyastuti; editor edisi bahasa Indonesia, Salmiyatun.
Jakarta: ECG.
World Health Organization.2009. Demam berdarah Dengue. Diagnosis pengobatan Pencegahan
dan pengendaliuan. Edisi 2. Alih bahasa: Manied ester. Jakarta. Penerbit Buku Kedokteran
EGC.2005.
50
World Health Organization Regional Office for South-East Asia. Dengue Fact Sheet.
2016. http://www.searo.who.int/entity/vector_borne_tropical_diseases/data/data_factsheet/en/. Diakses
20 Maret 2018
50