View
242
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
1/20
KDRT Dalam Hukum Islam
ANALISA HUKUM ISLAM TERHADAP MASALAH KEKERASAN
DALAM RUMAH TANGGA ( KDRT ).
Oleh : Abd. Wahed, M.HI.
Abstrak : Kerasan dalam rumah tangga ( KDRT ) harus dihapusan. !emua sepaat dalammen"iapi hal tersebut. Aan tetapi dengan demiian apaah peran suami sebagai penega
disiplin dalam rumah tangga harus diabaian. Islam tentun"a tida menghendai eadaan
"ang demiian. !uami seharusn"a bertinda sebagai imam dalam suatu rumah tangga dalam
menegaan nilai#nilai ahlaul arimah sehingga rumah tangga tersebut men$adi rumah
tangga "ang sainah ma%addah %arahmah, men$adi s"urga bagi para penghunin"a.
Keerasan "ang dimasudan se&ara implisit dalam ''..*+ Th. *- adalah segala bentu
eerasan, padahal ada tindaan dimana serang suami harus tegas men"iapin"a. Tulisan inimen&ba memberian analisa eerasan "ang dilauan suami terhadap anggta eluargan"a
dalam perseti i/h.
Kata kunci : KDRT, Nusyuz, Taarikussholah, Huum Islam
Pendau!uan
'ndang#'ndang . *+ Tahun *-012, tentang 3enghapusan Keerasan Dalam
Rumah Tangga ( selan$utn"a disebut ''. 3KDRT ) pasal 1 men"ataan bah%a tindaan
eerasan dalam rumah tangga adalah 4setiap perbuatan terhadap seserang terutama perempuan, "ang beraibat timbuln"a esengsaraan atau penderitaan se&ara isi, sesual,
psilgis, dan atau menelantaran rumah tangga, termasu an&aman untu perbuatan,
pemasaan atau perampasan emerdeaan se&ara mela%an huum dalam lingup rumah
tangga5. 6angdimasudan dengan 77lingup rumah tangga88 dalam pasal * ''.
3KDRT 0*2 adalah meliputi suami, istri, dan ana9 rang#rang "ang mempun"ai hubungan
eluarga dengan (suami, istri dan ana) arena hubungan darah, pera%inan, persusuan,
pengasuhan dan per%alian, "ang menetap dalam rumah tangga9 rang "ang beer$a
membantu rumah tangga dan menetap dalam rumah tangga tersebut.
!ementara itu, Islam telah menggarisan bah%a lai#lai adalah 7penega8 bagi
perempuan,0+2 "aitu di$adian sebagai penanggung $a%ab terhadap berlangsungn"a sebuah
eluarga. Diantara tanggung $a%ab suami itu adalah 7memuul8 istri apabila ia nusyuz dan
memuul anan"a apabila ia tarikussholahsedangan ana tersebut sudah berusia sepuluh
tahun. !elain e%a$iban#e%a$iban "ang meleat epada serang suami sebagai tanggung
$a%ab pribadin"a epada Allah. !%t., seperti memberian naah "ang la"a, melindungi
eluargan"a dan lain#lain.
Tulisan ini aan membahas atgrisasi eerasan dalam ''.3KDRT, dan atgrisasi
eerasan "ang harus dilauan serang suami sebagai pemimpin dalam suatu rumah tanggauntu menegaan aturan#aturan Allah s%t. dalam rumah tangga tersebut. !ehingga pada
http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn1http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn1http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn2http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn2http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn3http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn2http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn3http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn1
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
2/20
ahirn"a aan dapat diteri benang merah diantara edua huum nrmati dan rmal
tersebut.
Tin"auan atas Kekerasan da!a# Ru#a Tan$$a.
Kata 4eerasan5 dalam bahasa Indnesia diartian sebagai siat (hal tertentu) eras,
egiatan eerasan, pasaan, ee$angan.0-2 Istilah 4eerasan5 dalam amus besar bahasa
Indnesia $uga diartian sebagai 7perbuatan seserang atau elmp rang "ang
men"ebaban &edera atau matin"a rang lain atau men"ebaban erusaan isi atau barang
rang lain8.
Kata 7eerasan8 merupaan padanan ata ‘violence’ dalam bahasa Inggris, mesipun
eduan"a memilii nsep "ang berbeda. Violence dalam bahasa Inggris diartian sebagai
suatu serangan atau inasi terhadap isi maupun integritas mental psilgis seserang.
!edangan ata 7eerasan8 dalam bahasa Indnesia umumn"a dipahami han"a men"angutserangan se&ara isi semata.0;2
Terlepas dari perbedaan pengertian etimlgis, 7eerasan8 dan ‘violence’ tersebut,
saat ini eerasan tida han"a diartian se&ara isi, namun $uga psiis. !ebagaimana "ang
saat ini dienal tentang eerasan terhadap istri, ana, pembantu atau antar anggta eluarga
dalam rumah tangga ( selan$utn"a disingat KDRT ) "ani, dapat berupa eerasan isi,
eerasan psiis, eerasan sesual serta penelantaran rumah tangga sebagaimana
diamanatan leh pasal 1 ''. . *+ tahun *- tentang 3KDRT.
!e&ara tegas, eerasan dalam rumah tangga, diatur dalam pasal ; ''.3KDRT "angmen"ataan bah%a :
” Setiap orang dilarang melakukan kekerasan dalam rumah tangga terhadap orang
dalam ruang lingkup rumah tagganya, dengan cara ;a) kekerasan isik; !) kekerasan psikis;
c) kekerasan seksual, atau ; d) penelantaran rumah tangga "# [6]
2
!ebenarn"a hal prinsip "ang men$adi latar belaang diundangann"a ''. . *+ Th.
*- ini adalah adan"a esadaran aan disriminasi dan perlauan tida adil terhadap
perempuan bai dalam ruang publi maupun dalam rumah tangga, serta adan"a pele&ehan
http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn4http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn5http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn6http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn7http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn4http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn5http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn6http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn7
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
3/20
terhadap ana diba%ah umur dengan men$adi rban pele&ehan sesual dan eplitasi ana
di ba%ah umur dan sebagain"a. ''. Ini merupaan etentuan huum "ang mengatur tentang
tinda eerasan dalam rumah tangga, prsedur penanganan perara, perlindungan terhadap
rban dan sansi bagi para pelaun"a.
''. anti eerasan dalam rumah tangga ini dilegislasian dengan pertimbangan#
pertimbangan sebagai beriut :
1.
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
4/20
"dari %!n &mar ra# 'ia !erkata( saya mendengar asulullah sa*# +ersa!da ( setiap
diri kalian adalah pemimpin dan akan diminta pertanggungana*a! tentang
kepemimpinannya, seoarng imam adalah pemimpin dan akan dimintai pertanggungan a*an
tentang rakyatnya, seorang laki-laki adalah pemimpin dalam keluarganya dan akan dimintai
tanggung a*a! dalam keluarganya, seorang perempuan adalah penaga dalam rumah
tangga suaminya dan akan dimintai tanggung a*a! dalam penagaannya, dan seorang pem!antu adalah penaga terhadap harta tuannya dan akan dimintai tanggung a*a!dala
kepenagaannya itu# Setiap kalian adalah pemimpin dan akan dimintai tenggung a*a!
dalam kepemimpinannya#” .# +ukhari-/uslim# [8]
Dari eumuman hadits tersebut, dapat dipahami bah%a setiap anggta eluarga
mempun"ai ha dan e%a$iban serta tanggung $a%ab "ang sama sesuai dengan prsi dan
psisi masing#masing. Tida dibenaran apabila meminta perlauan "ang lebih melebihi ha
dan e%a$ibann"a tersebut.
Diantara ha serang suami adalah mendapatan penghrmatan dan etaatan se&arala"a dari anggta eluarga tersebut berenaan dengan peran serang epala rumah tangga
dan harus bertanggung $a%ab bai mral, material dan spiritual dalam menegaan a$aran
Allah s%t. Oleh arena itu e%a$iban serang suami meliputi hal#hal "ang bersiat material
dunia%i dan spiritual uhr%i.
Ke%a$iban suami "ang bersiat material diantaran"a adalah memberian naah "ang
la"a menurut uuran emampuann"a epada ana, istri dan anggta eluarga "ang men$adi
tanggungann"a. .
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
5/20
eluarga tersebut ( ba&a : suami ) dalam men$alanan e%a$ibann"a demi untu men$aga rel
eluarga tersebut dalam garis eridlaan Allah s%t.
Disinilah dibutuhan analisa "ang mendalam tentang eerasan dalam rumah tangga,
apaah semua $enis eerasan harus dihapusan tanpa adan"a garis tegas serang suami
bleh bersiap tegas dan meninda dengan eras terhadap pelanggaran#pelanggaran s"ar8i"
"ang ter$adi dalam rumah tangga tersebut seuai dengan e%enangan atau e%a$ibann"a.
!ementara huum Islam dis"ari8atan buan dengan hampa muatan, melainan penuh
dengan himah#himah dis"ari8atann"a suatu huum. Diantara himah diperblehann"a
serang suami 7memberi pela$aran8 epada istrin"a adalah agar supa"a semata#mata si istri
tersebut selalu berada dalam endali suami dalam ranga taat epada Allah s%t. dan rasul#
"a. Hal ini dimasudan untu menghindari nusyuz dan ge$ala#ge$ala "ang mengarah
epadan"a.02
Huum Islam dalam men"iapi masalah KDRT ini lebih menitiberatan a$iann"a
dalam masalah nusyuz diantara suami istri dan masalah tarikussholah ana "ang berumur 1
tahun setelah dia$ari shlat leh %alin"a se$a ia berumur tu$uh tahun. Adapun tindaan eras
dari suami terhadap pembantu misaln"a arena tindaan sembrn dari pembantu tersebut
belum didapatan reerensi untu dianalisa se&ara huum Islam selama ia buan merupaan
pelanggaran riminal "ang dalam penanganann"a dipasrahan epada piha ber%enang.
4سس ; سسمب = ي > ل > ?4ت 3Bسس *: 9 *ل @ Aت قنت سسلاو
.بس * الم C( 7واضس .و D.او . ? * .) E5 سسص F* * سس 9Hا Gن $ سسF ي I ي ع ا >IB ق Jاي I% ي ع 9 % MNOPالن 9KL 8ال ه
Artin"a :
0aki-laki 1suami) itu adalah pemimpin !agi kaum *anita, karena 2llah telah
mele!ihkan se!ahagian mereka 1laki-laki) atas se!ahagian yang lain 1*anita), dan
karena mereka 1laki-laki) telah menakahkan se!agian dari harta mereka# se!a! itu
/aka *anita yang saleh, ialah yang taat kepada 2llah dan memelihara diri ketika
suaminya tidak ada, karena 2llah telah memelihara 1mereka)# *anita-*anita yang kamu kha*atirkan nusyuz, /aka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di
tempat tidur mereka, dan pukullah mereka# kemudian ika mereka mentaatimu, /aka
anganlah kamu mencari-cari alan untuk menyusahkannya# Sesungguhnya 2llah
/aha Tinggi lagi /aha !esar # [10]
Terait dengan a"at tersebut, Tasir 3alalain menerangan bah%a para lai#lai adalah
pemimpin "aitu "ang menguasai para perempuan, memberian pela$aran dan melindungin"a,
arena apa "ang telah dilebihan leh Allah s%t. epada sebagian merea atas sebagian "ang
lain, seperti elebihan dalam hal ilmu, aal dan per%alian, dan sebagain"a, dan harta "ang
merea naahan. !elan$utn"a, di$elasan bah%a perempuan#perempuan "ang shalih adalah
"ang taat epada suamin"a, men$aga diri dan ehrmatann"a etia suamin"a tida ada,
http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn9http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn10http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn10http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn9http://abdulwahedblog.blogspot.co.id/2009/07/kdrt-dalam-hukum-islam.html#_ftn10
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
6/20
arena Allah s%t. telah men$agan"a dengan &ara me%asiatann"a epada suamin"a. Adapun
bagi perempuan#perempuan "ang diha%atiran aan berbuat nusyuz "aitu masiat epada
suamin"a dengan membangang perintah#perintahn"a, maa nasehatilah merea agar merea
taut epada Allah s%t., dan pisahlah tempat tidur "ani pindahlah e tempat tidur "ang lain
$ia merea masih berbuat nusyuz, dan puullah merea dengan puulan "ang tida meluai $ia dengan pisah tidur merea belum embali berbuat bai. ?ia merea telah embali
melauan apa "ang suami perintahan, maa $anganlah men&ari &ara untu memuuln"a
untu berbuat ania"a. 0112
Melengapi pen$elasan di atas, al#?ur$a%i menegasan hal#hal sebagai beriut9
e%a$iban untu memberian pela$aran epada istri adalah apabila ia mulai tida taat dan
menun$uan gela$a nusyuz epada suami. Maa si suami %a$ib memberian pela$aran, aan
tetapi pemberian pela$aran tersebut dilasanaan dengan urut#urutan, pertama suami %a$ib
memberian peringatan epada si istri dengan lembut dan halus seperti mengingatann"a
untu taut epada Allah s%t., apabila si istri sudah taat embali, maa &uup han"a sampai
di situ. Apabila masih tetap membangang, maa tinggalan si istri itu sendirian, dengan
meninggalann"a di tempat tidur, tida mengumpulin"a, lebih#lebih etia s"ah%atn"a
memun&a. Apabila dia sudah taat, maa &uup sampai di situ dan umpulilah istri tersebut
seperti sediaala. amun apabila tetap, maa si istri tersebut bleh 7dipuul8 dengan &atatan
tida terlalu eras dan tida membuat &edera.01*2
@ebih lan$ut beliau men$elasan apabila dengan dipuul si istri tersebut masih
membangang $uga, maa hal tersebut dilapran epada piha "ang ber%enang, dalam hal
ini e pengadilan agama untu menun$u hakam atau $uru damai diantara edua belah piha
suami istri tersebut untu meruunan eduan"a. !ebagaimana di$elasan dalam
a"at syi$a$# Cirman Allah s%t. surat al#isa8 a"at +; sebagai beriut 9
'* +, '- /0123 +, 4567 89:- ,;7
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
7/20
sebagai na’i!-n"a untu membentu eluarga "ang sainah ma%addah %arahmah aan
ter&apai.
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
8/20
untu berhati#hati agar sesuatu "ang tida diehendai ( meninggalan shlat ) ter$adi apabila
telah $atuh takli ( perintah menger$aan s"ari8at ) epada ana tersebut.
Kedua nash "ang memerintahan untu memuul, bai pada asus istri
"ang nusyuz atau ana "ang tarikussholah padahal ia masih berumur sepuluh tahun adalah
nash#nash "ang sharih petun$un"a dan dapat diatagrian sebagai nash "ang$at’iy al-
dilalah# !ehingga petun$u huum nash tersebut tida bleh diinterensi ulang, melainan
harus dilasanaan sebagaimana petun$un"a. Karena dengan sendirin"a ia ( nash ) tersebut
buan merupaan lapangan apliasi i$tihad.
Aan tetapi bentu#bentu pemuulan itu "ang harus dii$tihadan. Karena
ata adlri!u dalam edua nash tadi adalah berupa ata umum, dan leh arenan"a
dibutuhan pen$elasan=ta8%il agar tida disalahahami dalam pelasanaannn"a nanti.
=B95 'W5 O XY ', Z, ......... O X67 9[B C29 +, Z9: +, X6[\ ]/[ C^, _6`, >3, B28: >Q 7; XYB ?029 ,69Vg f5 @1h, 'W5
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
9/20
Menurut hemat penulis, etegasan serang suami dalam meninda istrin"a
"ang nusyuz dan anan"a "ang tarikussholahadalah salah satu dari bentu ebebasan
men$alanan a$aran agama "ang di$amin leh pasal * a"at 1
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
10/20
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
11/20
/ayoritas ulama’ ushul memahami !ah*a ‘i!arat yang diam!il dari nash-nah al-
9ur’an adalah dengan keumumam laadznya, !ukan dengan kekhususan se!a! turunnya
ayat terse!ut# %ni pendapat yang shahih#
Walaupun tinda pemuulan dibenaran dalam Islam, etia isteri
berbuat nusyuz namun pemuulan ini buan berarti tinda eerasan, arena tu$uan dari pemuulan ini buanlah untu men"aiti, melainan untu memberi pela$aran. ?adi dengan
demiian harus di$elasan bedan"a dengan eerasan "ang men$adi bahasan dalam ''.
KDRT. di atas.
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
12/20
Demiian $uga haln"a pemuulan terhadap ana "ang telah berumur sepuluh tahun
"ang masih meninggalaan menger$aan shlat adalah dimanai sebagai sarana mendidi
ana tersebut untu men$adi rang "ang shleh. !emua ini adalah bentu tanggung $a%ab
serang epala eluarga untu mengiuti perintah Allah s%t. 9 3agalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka#
Melalui analisa di atas, dapat ditari benang merah antara tuntutan untu
melasanaan perintah agama 7berusaha menghindaran diri dan eluarga dari api neraa8
sebagai huum nrmati serang muslim dengan etaatann"a mengiuti an$uran ''. sebagai
huum rmati bagin"a untu 7menghidari eerasan agar tida ter$adi dalam eluargan"a8.
Demiian ahir tulisan ini semga bermamaat adan"a.
baitijannati – Isu penindasan terhadap wanita terus menerus menjadi perbincangan hangat. Salah satunya
adalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). erjuangan penghapusan KDRT nyaring disuarakan !rganisasi"
kel!mp!k atau bahkan negara yang merati#ikasi k!n$ensi mengenai penghapusan segala bentuk diskriminasi
terhadap perempuan (Convention on the Elimination of All Form of Discrimination %&'D) melalui *ndang+
undang ,! - tahun /01. 2uga berdasar Deklarasi enghapusan Kekerasan Terhadap erempuan yang
dilahirkan 33 tanggal 45 Desember //6 dan telah dirati#ikasi !leh pemerintah Ind!nesia. 3ahkan di
Ind!nesia telah disahkan *ndang+undang ,! 46 Tahun 4551 tentang 7enghapusan Kekerasan Dalam Rumah
Tangga8.
7erjuangan8 penghapusan KDRT berangkat dari #akta banyaknya kasus KDRT yang terjadi dengan k!rban
may!ritas perempuan dan anak+anak. 9al ini berdasar sejumlah temuan K!misi ,asi!nal nti+Kekerasan
terhadap erempuan (K!mnas erempuan) dari berbagai !rganisasi penyedia layanan k!rban kekerasan. Di
r!$insi 3anten misalnya" hingga pertengahan tahun 4551 terdapat :.14; perempuan yang dilap!rkan menjadi
k!rban tindak kekerasan (KTK). /5 persen diantaranya menjadi k!rban kekerasan karena berkerja sebagai
Tenaga Kerja anita (TK) di luar negeri (Tempo Interaktif " 6%:%51).
Sedangkan data yang terdapat di Ruang elayanan Khusus (RK) Kep!lisian K!ta 3andung menunjukkan
bahwa selama 4556+4551 terdapat ;5 kasus kekerasan #isik terhadap perempuan. Sementara data yang
dihimpun !leh usat elayanan Terpadu emberdayaan erempuan (4T4) K!ta 3andung memperlihatkan
bahwa peri!de
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
13/20
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
14/20
@ebih dari itu" kekerasan atau kejahatan sendiri dipicu !leh dua hal. Pertama" faktor individu. Tidak adanya
ketakwaan pada indi$idu+indi$idu" lemahnya pemahaman terhadap relasi suami+istri dalam rumah tangga" dan
karakteristik indi$idu yang temperamental adalah pemicu bagi sese!rang untuk melanggar hukum syara8"
termasuk melakukan tindakan KDRT.
Kedua" faktor sistemik . Kekerasan yang terjadi saat ini sudah menggejala menjadi penyakit s!sial di
masyarakat" baik di lingkungan d!mestik maupun publik. Kekerasan yang terjadi bersi#at struktural yang
disebabkan !leh berlakunya sistem yang tidak menjamin kesejahteraan masyarakat" mengabaikan nilai+nilai
ruhiyah dan mena#ikkan perlindungan atas eksistensi manusia. Tak lain dan tak bukan ialah sistem
kapitalisme+sekular yang memisahkan agama dan kehidupan.
enerapan sistem itu telah meluluh+lantakkan sendi+sendi kehidupan asasi manusia. Dari
sisi ek!n!mi misalnya" sistem kapitalisme mengabaikan kesejahteraan seluruh umat manusia. Sistem ek!n!mi
kapitalistik menitikberatkan pertumbuhan dan bukan pemerataan. embangunan negara yang di!ngk!si utang
luar negeri" dan merajalelanya perilaku k!lusi dan k!rupsi pada semua lini pemerintahan" telah meremukkan
sendi+sendi perek!n!mian bangsa. Tak kurang -5A penduduk Ind!nesia berada di bawah garis kemiskinan.
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
15/20
erlu pula diingat" kejahatan bukan sesuatu yang #itri (ada dengan sendirinya) pada diri manusia. Kejahatan
bukan pula pr!#esi yang diusahakan !leh manusia" juga bukan penyakit yang menimpa manusia. Tapi
kejahatan adalah setiap hal yang melanggar peraturan llah ST" siapapun pelakunya" baik laki+laki maupun
wanita.
Sanski Pelaku Jarimah
Kekerasan terjadi baik di lingkungan keluarga maupun di luar rumah tangga. Dan semua bentuk kriminalitas"
baik di lingkup d!mestik maupun publik akan mendapatkan sanksi sesuai jenis kriminalitasnya" baik pelakunya
laki+laki maupun perempuan. Semisal bagi !rang yang menuduh wanita berBina tanpa bukti" pelakunya
dihukum !leh Islam. erkara ini termasuk dalam hukum qod!af " dimana pelakunya bisa dihukum 05 kali
cambukan (Qs. an-Nûr [24]: 4).
elacuran merupakan tindakan kriminalitas" dimana wanita yang melakukannya akan diberikan sanksi hukum"
demikian juga lelakinya yang peBina. Islam tidak memandang apakah k!rban atau pelakunya laki+laki atau
perempuan. elacuran" bagaimanapun tetap perbuatan tercela" tidak perduli laki+laki atau perempuan.
Sebaliknya" p!ligami bukanlah bentuk kekerasan terhadap wanita karena tidak dilarang !leh syariat Islam. Tapi
menyakiti wanita dengan memukulnya sampai terluka" adalah merupakan kekerasan terhadap wanita" baik dia
m!n!gami atau p!ligami. Karena memukul wanita sampai dirinya terluka adalah perbuatan melanggar aturan
llah ST.
3erdasarkan syariat Islam ada beberapa bentuk kekerasan atau kejahatan yang menimpa wanita dimana
pelakunya harus diberikan sanksi yang tegas. ,amun sekali lagi perlu ditegaskan kejahatan ini bisa saja
menimpa laki+laki" pelakunya juga bisa laki+laki atau perempuan. 3erikut ini beberapa perilaku jarimah dan
sanksinya menurut Islam terhadap pelaku=
1. Qa!a" " yakni melempar tuduhan. irman llah ST= CDi(ajikan atas kamu qishos erkenaan dengan orang-orang yang
diunuh' (Qs. al-%a&arah [2]: 1'().
). $ens**mi" yakni menggauli wanita pada duburnya. 9aram hukumnya sehingga pelaku wajib dikenai
sanksi. Dari Ibnu bbas berkata" Rasulullah Saw bersabda= C Allah tidak akan melihat seorang laki-laki yang
mendatangi laki-laki "homoseksual# dan mendatangi istrinya pada duurnya' Sanksi hukumnya adalah ta)!ir "
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
16/20
berupa hukuman yang diserahkan bentuknya kepada pengadilan yang ber#ungsi untuk mencegah hal yang
sama terjadi.
4. Pen+eran,an terhaa an,,*ta tubuh. Sanksi hukumnya adalah kewajiban membayar diyat (55 ek!r
unta)" tergantung !rgan tubuh yang disakiti. enyerang terhadap lidah dikenakan sanksi 55 ek!r unta" biji
mata %4 diyat (:5 ek!r unta)" satu kaki %4 diyat" luka yang sampai selaput bat!k kepala %6 diyat" luka
dalam %6 diyat" luka sampai ke tulang dan mematahkannya : ek!r unta" setiap jari kaki dan tangan 5 ek!r
unta" pada gigi : ek!r unta" luka sampai ke tulang hingga kelihatan : ek!r unta (lihat Nidzam
al-‘Uqubat " S+aikh r. /burrahman al-$aliki).
#. Perbuatan-erbuatan 0abul seperti berusaha melakukan Bina dengan perempuan (namun belum sampai
melakukannya) dikenakan sanksi penjara 6 tahun" ditambah jilid dan pengusiran. Kalau wanita itu adalah
!rang yang berada dalam kendalinya" seperti pembantu rumah tangga" maka diberikan sanksi yang maksimal
. Pen,hinaan. 2ika ada dua !rang saling menghina sementara keduanya tidak memiliki bukti tentang
#aktanya" maka keduanya akan dikenakan sanksi penjara sampai 1 tahun (lihat Nidzam al-‘Uqubat " S+aikh
r. /burrahman al-$aliki).
Jarimah s 3aib
Dalam k!nteks rumah tangga" bentuk+bentuk kekerasan memang seringkali terjadi" baik yang menimpa istri"
anak+anak" pembantu rumah tangga" kerabat ataupun suami.
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
17/20
Dengan demikian jika ada se!rang ayah yang memukul anaknya (dengan tidak menyakitkan) karena si anak
sudah berusia 5 tahun lebih namun belum mengerjakan shalat" tidak bisa dikatakan ayah tersebut telah
menganiaya anaknya. T!h sekali lagi" pukulan yang dilakukan bukanlah pukulan yang menyakitkan" namun
dalam rangka mendidik.
Demikian pula istri yang tidak taat kepada suami atau nusyuB" misal tidak mau melayani suami padahal tidak
ada uBur (sakit atau haid)" maka tidak bisa disalahkan jika suami memperingatkannya dengan Cpukulan yang
tidak menyakitkan. tau istri yang melalaikan tugasnya sebagai ibu rumah tangga karena disibukkan berbagai
urusan di luar rumah" maka bila suami melarangnya ke luar rumah bukan berarti bentuk kekerasan terhadap
perempuan. Dalam hal ini bukan berarti suami telah menganiaya istri melainkan justru untuk mendidik istri
agar taat pada syariat.
Semua itu dikarenakan istri wajib taat kepada suami selama suami tidak melanggar syara8. Rasulullah Saw
menyatakan= C Apaila seorang (anita shalat lima (aktu$ puasa seulan ",amadhan#$ menjaga kemaluannya
dan taat kepada suaminya$ maka dikatakan kepadanya .asuklah engkau ke dalam surga dari pintu mana saja
yang engkau sukai' G56. /hma %/" di+shahih+kan as+-S+aikh al-/lbani rahimahullah dalam Shahihul
Jami’ ,! ;;5" ;;).
,amun di sisi lain" selain kewajiban taat pada suami" wanita b!leh menuntut hak+haknya seperti na#kah" kasih
sayang" perlakuan yang baik dan sebagainya. Seperti #irman llah ST= CDan para (anita mempunyai hak
yang seimang dengan ke(ajiannya menurut cara yang ma)ruf' (Qs. al-%a&arah [2]: 227).
6elasi Suami-8stri alam 6umah 3an,,a
Kehidupan rumah tangga adalah dalam k!nteks menegakkan syariat Islam" menuju ridh! llah Swt. Suami dan
istri harus saling melengkapi dan bekerja sama dalam membangun rumah tangga yang harm!nis menuju
derajat takwa. llah ST ber#irman= CDan orang-orang eriman$ lelaki dan perempuan$ seagian mereka
"adalah# menjadi penolong seahagian yang lain' .ereka menyuruh "mengerjakan# yang ma)ruf$ mencegah
dari yang mungkar$ mendirikan shalat$ menunaikan !akat$ dan mereka taat kepada Allah dan ,asul-/ya'
.ereka akan dieri rahmat oleh Allah0 1esungguhnya Allah .aha 2erkasa lagi .aha 3ijaksana' (Qs. at-
3aubah [(]: '1).
Sejalan dengan itu dibutuhkan relasi yang jelas antara suami dan istri" dan tidak bisa disamaratakan tugas dan
wewenangnya. Suami berhak menuntut hak+haknya" seperti dilayani istri dengan baik. Sebaliknya" suami
memiliki kewajiban untuk mendidik istri dan anak+anaknya" memberikan na#kah yang layak dan
memperlakukan mereka dengan cara yang makru#.
llah ST ber#irman dalam Qs. an-Nis9 [4]: 1(= C4ai orang-orang yang eriman$ tidak halal agi kamu
mempusakai (anita dengan jalan paksa dan janganlah kamu menghalangi mereka ka(in dan menyusahkan
mereka karena hendak mengamil kemali seagian dari apa yang telah kamu erikan kepadanya$ terkecuali
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
18/20
ila mereka melakukan peruatan keji yang nyata' Dan ergaullah dengan mereka secara patut' 5emudian
ila kamu tidak menyukai mereka$ "maka ersaarlah# karena mungkin kamu tidak menyukai sesuatu$
padahal Allah menjadikan padanya keaikan yang anyak (Qs. an-Nis9 [4]: 1().
,ash ini merupakan seruan kepada para suami agar mereka mempergauli isteri+isteri mereka secara ma8ru#.
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
19/20
%ang lainn%a) *a$a lingk!ngan %ang lbi+ l!a(, kl!arga a$ala+ (at!an kkrabatan %ang (angat "n$a(ar $i
"a(%arakat) ika "li+at #rtalian $an lk!(, -R; (+ar!(n%a ti$ak tr&a$i) -arna $ala" lk!( it! a$a
+!b!ngan %ang (angat $kat (at! $ngan %ang lainn%a) .%g%an%a (at! $ngan lainn%a (aling "n%a%angi
$an (aling "n/intai)
Faktr kl!arga (bagai ba(i( kkra(aan $a#at $i(babkan l+ a$an%a #"ikiran ba+a rla(i brkl!argaa$ala+ rla(i k#"ilikan) Rla(i ini "ngi"a&ina(ikan ba+a (!b&k $ala" r!"a+ tangga 4Ib!, Ba#ak, .!a"i,
I(tri, Anak5 "ra(a ""iliki (at! ata( lainn%a) Ba#ak, "ra(a ""iliki anak, Ib! "ra(a ""iliki anak, (!a"i
"ra(a ""iliki i(tri $an (bagain%a) I"a&ina(i k#"ilikan it! "ngakibatkan ba+a (ang #"ilik ""iliki
trita( k#"ilikan #ari#!rna) i "ana ia bi(a ""#rlak!kan )103 kkra(aan tr+a$a# #r"#!an %ang $itangani l+ 3?@ l"baga
#nga$!an, kkra(aan tr+a$a# i(tri "n"#ati angka trtinggi, %akni 9?)>) .i(an%a, 1)299 kkra(aan
#a/aran, 600 ka(!( kkra(aan tr+a$a# anak #r"#!an)
ika kita "li+at !n$ang!n$ang *-R; ta+!n 200@, "aka $i $ala"n%a kita akan "li+at #r"#!an $iangga#
(bagai ((k %ang k+!(!( "ngala"i #rlak!kan -R;) Un$ang!n$ang N0) 23200@ #a(al 1 tntang
#ngrtian -R; "n%b!tkan ba+a -R; a$ala+ #rb!atan tr+a$a# ((rang tr!ta"a #r"#!an, %ang
brakibat ti"b!ln%a #n$ritaan i(ik, (k(!al, #(iklgi(, #nlantaran r!"a+ tangga, an/a"an, #"ak(aan,
ata! #ra"#a(an k"r$kaan (/ara "laan +!k!" $ala" r!"a+ tangga) UU *-R; ini $ilatarblakangi
l+ ban%akn%a ka(!( kkra(aan tr+a$a# #r"#!an %ang ti$ak a$a ala(an #ng+!k!"an bagi #lak!) an
kkra(aan it! lbi+ ban%ak $ala" lk!( $"(tikkl!arga) Artin%a !n$ang!n$ang ini &!(tr! brangkat $ari
aktaakta #langgaran +!k!" %ang +ar!( $ib!atkan $a(ar +!k!"n%a) Na"!n $ala" #r&alanann%a UU ini
br(iat !"!", artin%a #lak! -R; b!kan k+!(!( lakilaki 4(!a"i5, tta#i (ia#a#!n #lak! -R;)
Ban%ak aktr #n%bab -R;, k+!(!(n%a %ang "ni"#a #r"#!an) M!lai $ari (bab(bab k/il $ala"
r!"a+ tangga (#rti /k/k, kn"i %ang l"a+, klai" +ilangn%a k#at!+ank#at!+an i(tri #a$a (!a"i $an
lainlain) *r(alan trb(ar $ari kkra(aan tr+a$a# #r"#!an a$ala+ "a(i+ ban%ak $ia"inin%a b!$a%a
#atriark+i) *atriark+i a$ala+ b!$a%a #ng!a(aan 4$"ina(i5 tr+a$a# #r"#!an $an ala")
KDRT dalam Perspektif Islam
ala" .!rat AnNi(a:19 Alla+ (t) ""rinta+kan ba+a #r"#!an +ar!( $i#rlak!kan $ngan baik) Ca+ai
rang %ang bri"an, tia$a $i+alalkan bagi"! ""#!(akai #r"#!an $ngan #ak(aan $an &anganla+ brtin$ak
k&a" tr+a$a# "rkaD)(balikn%a brga!lla+ $ngan "rka (/ara baikbaik lagi a$il) Hi$!#la+ br(a"a
"rka $ala" kba&ikanC) ala" (!rat ArR!":21, Alla+ (t "n%!r!+ agar kl!arga 4(!a"i, i(tri5 +ar!(
$ibang!n $ngan $a(ar (aling "n/intai $an (aling "n%a%angi)
Ha$i( %ang "ria%atkan a"ana+ Nabi M!+a""a$ k#a$a #ara (a+abat agar brlak! baik tr+a$a# i(tri
i(trin%a ban%ak $it"!kan) M!lai $ari %ang $iria%atkan l+ ;ar"i$'i) Ai(%a+ "ria%atkan ba+a Ra(!l!lla+
(a) #rna+ br(ab$a C8ang #aling baik $ikalangan ka"! a$ala+ "rka #aling (#an tr+a$a# i(trin%aC 4HR)
;ar"i$'i5) Ata! $ala" ria%at Ab! a!$, Na(ai $an Ibn! Ma&a+) Mrka "ria%atkan ba+a Ra(!l!lla+ (a)
Br(ab$a: CD#ara (!a"i %ang ""!k!l i(trin%a b!kanla+ tr"a(!k rangrang baik $iantara ka"!C4HR)Ab!
a!$, Na(ai $an Ibn! Ma&a+5) ala" Ha$i(t lain Nabi "antianti agar Canganla+ ka"! ""!k!l +a"ba
+a"ba #r"#!an Alla+ (tC 4HR) Ab! a!$5)
8/18/2019 KDRT Dalam Hukum Islam m
20/20
ika "li+at ir"a+ Alla+ .; $an Ha$i(t Nabi $i ata(, "aka kkra(an tr+a$a# #r"#!an, a$ala+ +al %ang
$ilarang $ala" I(la") Ba+kan &ika #r"#!an "lak!kan n!(%!', Alla+ tta# ""rinta+kan agar
""#rlak!kan #r"#!an $ngan baik: