18
ASPEK MEDICO LEGAL PADA KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN OLEH : ANNA HAROEN ATMODIRONO,SH BAGIAN ILMU KEDOKTERAN FORENSIK FK. UNAIR – RSU Dr.SOETOMO SURABAYA

KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN-Anna Harun.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

ASPEK MEDICO LEGAL PADA KEKERASAN TERHADAP

PEREMPUAN

OLEH :ANNA HAROEN ATMODIRONO,SH

BAGIAN ILMU KEDOKTERAN FORENSIK FK. UNAIR – RSU Dr.SOETOMO SURABAYA

PENGANIAYAANPASAL 351 KUHP

1. Penganiayaan dihukum dgn hukuman penjara selama-lamanya 2 th 8 bln atau denda sebanyak-banyaknya Rp.4.500,-

2. Jika perbuatan itu menjadikan luka berat, sitersalah dihukum penjara selama-lamanya 5 thn.

3. Jika perbuatan itu menjadikan mati orangnya,dia dihukum penjara selama-lamanya 7 thn.

4. Dgn penganiayaan disamakan merusak kesehatan orang dgn sengaja.

5. Percobaan melakukan kejahatan ini tidak dpt dihukum.

PENGANIAYAANPASAL 352 KUHP

1. Selain drpd apa yg tsb dlm psl 353 & 356, maka penganiayaan yg tdk menjadikan sakit atau halangan utk melakukan jabatan atau pekerjaan sbg penganiayaan ringan, dihukum penjara selama-lamanya 3 bln atau denda sebanyak-banyaknya Rp.4.500. Hukuman ini boleh ditambah dgn sepertiganya bila kejahatan itu dilakukan terhadap orang yg bekerja padanya atau yg ada dibawah perintahnya.

2. Percobaan melakukan kejahatan ini tdk dpt dihukum

PENGANIAYAANPASAL 353 KUHP

1. Penganiayaan yg dilakukan dgn direncanakan terlebih dahulu dihukum penjara selama-lamanya 4 thn.

2. Jika perbuatan itu menjadikan luka berat, sitersalah dihukum penjara selama-lamanya 7 thn.

3. Jika perbuatan itu menjadikan kematian orangnya ia dihukum penjara selama-lamanya 9 thn

PENGANIAYAANPASAL 354 KUHP1. Barangsiapa dgn sengaja melukai berat

orang lain, dihukum karena menganiaya berat, dgn hukuman penjara selama-lamanya 8 thn.

2. Jika perbuatan itu menjadikan kematian orangnya, sitersalah dihukum penjara selama-lamanya 10 thn

PENGANIAYAANPASAL 353 KUHP

1. Penganiayaan berat yg dilakukan dgn direncanakan terlebih dahulu, dihukum penjara selama-lamanya 12 tahun.

2. Jika perbuatan itu menyebabkan kematian orangnya, sitersalah dihukum penjara selama-lamanya 15 tahun.

PENGANIAYAANPASAL 356 KUHPHukuman yg ditentukan dlm psl 351, 353, 354 &

355 dpt ditambah dgn sepertiganya :1e. Juga sitersalah melakukan kejahatan itu

kepada ibunya, bapaknya yang sah, isterinya (suaminya) atau anaknya.

2e. Jika kejahatan itu dilakukan kpd seorang pegawai negeri pd waktu atau sebab ia menjalankan pekerjaan yang sah.

3e. Jika kejahatan itu dilakukan dgn memakai bahan yg merusakkan jiwa atau kesehatan orang.

PERKOSAANPASAL 285 KUHP“ Barangsiapa dgn kekerasan atau

ancaman kekerasan memaksa perempuan yg bukan isterinya bersetubuh dgn dia, di hukum, krn memperkosa, dgn hukuman penjara selama-lamanya 12 tahun”.

PENGGUGURAN KANDUNGAN

PASAL 346 KUHP“ Perempuan yg dgn sengaja menyebabkan gugur atau mati

kandungannya atau menyuruh orang lain untuk itu, dihukum penjara selama-lamanya 4 tahun”.

PASAL 347 KUHP1. Barangsiapa dgn sengaja menyebabkan gugur atau mati

kandungannya seorang perempuan tdk dgn izin perempuan itu, dihukum penjara selama-lamanya 12 tahun.

2. Jika krn perbuatan itu perempuan itu jadi mati, dia dihukum penjara selama-lamanya 15 tahun.

PENGGUGURAN KANDUNGAN

PASAL 348 KUHP1. Barangsiapa dgn sengaja menyebabkan gugur atau mati

kandungannya seorang perempuan dgn izin perempuan itu dihukum penjara selama-lamanya 5 thn 6 bln.

2. Jika krn perbuatan itu perempuan itu jadi mati, dia dihukum penjara selama-lamanya 7 thn

PASAL 349 KUHP“ Jika seorang tabib, dukun beranak atau tukang obat membantu dlm

kejahatan yg tsb dlm psl 346, atau bersalah atau membantu dlm salah satu kejahatan yg diterangkan dlm psl 347 dan 348, maka hukuman yg ditentukan dlm psl itu dpt ditambah dgn sepertiganya dan dpt ia dipecat dari jabatannya yg digunakan utk melakukan kejahatan itu”.

PENGGUGURAN KANDUNGAN PASAL 15 UU No.23/1992 Tentang KESEHATAN :

1. Dlm keadaan darurat sbg upaya utk menyelamatkan jiwa ibu hamil dan atau janinnya, dpt dilakukan tindakan medis tertentu.

2. Tindakan medis tertentu sebagaimana yg dimaksud dlm ayat (1) hanya dpt dilakukan :

a. berdsrkan indikasi medis yg mengharuskan diambil tindakan tersebut. b. oleh tenaga kesehatan yg mempunyai keahlian & kewenangan utk itu &

dilakukan sesuai dgn tanggungjawab profesi serta berdasarkan pertimbangan tim ahli.

c. dgn persetujuan ibu hamil yg bersangkutan atau suami atau keluarga. d. pada sarana kesehatan tertentu.3. Ketentuan lebih lanjut mengenai tindakan medis tertentu sebagaimana

dimaksud dlm ayat (1) dan (2) ditetapkan dgn peraturan Pemerintah.

Penjelasan Pasal 15 UU Kesehatan1. Tindakan medis dlm bentuk pengguguran kandungan

dgn alasan apapun, dilarang krn bertentangan dgn norma hukum,agama,kesusilaan dan kesopanan. Namun dlm keadaan darurat sbg upaya menyelamatkan jiwa ibu dan atau janin yg dikandungnya dpt diambil tindakan medis tertentu.

2.(a)Indikasi medis adalah suatu kondisi yg benar-benar mengharuskan diambil tindakan medis tertentu, sebab tanpa indikasi medis tertentu itu, ibu hamil dan atau janinnya terancam bahaya maut.

Penjelasan Pasal 15 UU Kesehatan

2.(b). Tenaga kesehatan yg dpt melakukan tindakan medis tertentu adalah tenaga yg memiliki keahlian & kewenangan utk melakukannya yaitu seorang dokter obgyn. Sebelum melakukan tindakan medis tertentu tenaga kesehatan hrs terlebih dahulu meminta pertimbangan tim ahli yg dpt terdiri dari berbagai bidang spt medis,agama, hukum & psikologi.

2.©. Hak utama utk memberikan persetujuan ada pd ibu hamil yg bersangkutan kecuali dlm keadaan tdk sadar atau tdk dpt memberikan persetujuannya dpt diminta dari suami atau keluarganya

2.(d). Sarana kesehatan tertentu adalah sarana kesehatan yg memiliki tenaga & peralatan antara lain yg memadai utk tindakan tsb & telah ditunjuk oleh pemerintah

Penjelasan Pasal 15 UU Kesehatan3. Dlm Peraturan pemerintah sebagai

pelaksana dari psl ini dijabarkan antara lain mengenai keadan darurat dlm menyelamatkan jiwa ibu hamil dan atau janinnya, tenaga kesehatan yg mempunyai keahlian dan kewenangan, bentuk persetujuan dan sarana kesehatan yg ditunjuk

PENGUGURAN KANDUNGAN

PASAL 80 UU no.23/1992 1. Barangsiapa dgn sengaja melakukan tindakan medis tertentu

terhdp ibu hamil yg tdk memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dlm Psl 15 (1) & (2), dipidana dgn penjara paling lama 15 th & denda paling banyak Rp.500.000.000,-

2. Barangsiapa dgn sengaja menghimpun dana dari masyarakat utk menyelenggarakan pemeliharaan kesehatan, yg tdk berbentuk badan hukum & tdk memiliki izin opersional serta tdk melaksanakan ketentuan ttg jaminan pemeliharaan kesehatan masyarakat sebagaiman dimaksud dlm Psl 66 (2) &(3) dipidana dgn pidana penjara paling lama 15 Thn dan denda paling banyak Rp.500.000.000-

PENGGUGURAN KANDUNGAN

PASAL 80 UU No.23/19923. Barangsiapa dgn sengaja melakukan perbuatan dgn tujuan komersial

dlm pelaksanaan transplantasi organ tubuh atau jaringan tubuh atau transfusi darah sebagaimana dimaksud dlm Psl 33 (2) dipidana dgn pidana penjara 15 thn dan denda paling banyak Rp. 300.000.000.

4.Barangsiapa dgn sengaja : a. mengedarkan makanan & atau minuman yg tdk memenuhi standar

&atau persyaratan & atau membahayakan kesehatan sebagaimana dimaksud dlm Psl 21 (3).

b. memproduksi & atau mengedarkan sediaan farmasi berupa obat atau bahan yg tdk memnuhi syarat farmakope Indonesia & atau buku standar lainnya sebagaimana dimaksud dlm Psl 40(1).

dipidana dgn pidana penjara paling lama 15 thn & denda paling banyak Rp.300.000.000,-

UU 23/2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN

DALAM RUMAH TANGGA

Sanksi Pidana Diatur dalam Pasal 44 sampai pasal 53

Pembuktian dengan Visum et Repertum dan

atau Rekam medis