31
KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) PKK-WRSE “MUGI LANCAR” Desa Kedungpanjang Purworego Purworejo Sekreatriat : Desa Kedungpanjang RT 01 RW 02 Kec. Blitar Kab. Blitar 53111 0897234234 Nomor :01/Kube./I/2014 Kedungpanjang, 12 Januari 2014 Lampiran : 1 (satu) bendel Hal : Permohonan Bantuan Dana KUBE PKK WRSE Kepada Yth. Bapak Gubernur Jawa Timur Di Semarang Dengan hormat, Dalam rangka menanggulangi kemiskinan dan sebagai upaya untuk menggiatkan kegiatan Usaha Kecil Menengah ( UKM ), kami selaku pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUBE ) PKK – WRSE “ ” yang berlokasi di Desa Kedungpanjang RT 01 / 02 Kecamatan Blitar Kabupaten Blitar, dengan ini mengajukan bantuan modal usaha untuk kegiatan usaha bersama ( KUBE ). Sebagai bahan pertimbangan , kami lampirkan pula : 1. Surat Keputusan Kepala Desa Kedungpanjang tentang pembentukan kelompok usaha bersama KUBE PKK WRSE 2. Susunan Pengurus KUBE 3. Foto Copy KTP 4. Rencana Anggaran Biaya ( RAB)

KELOMPOK USAHA BERSAMA KUBE.doc

Embed Size (px)

Citation preview

KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) PKK-WRSE

MUGI LANCAR

Desa Kedungpanjang Purworego Purworejo

Sekreatriat : Desa Kedungpanjang RT 01 RW 02 Kec. Blitar Kab. Blitar 53111 ( 0897234234

Nomor :01/Kube./I/2014 Kedungpanjang, 12 Januari 2014

Lampiran : 1 (satu) bendel

Hal : Permohonan Bantuan Dana KUBE PKK WRSE

Kepada Yth.

Bapak Gubernur Jawa Timur

Di

Semarang

Dengan hormat,

Dalam rangka menanggulangi kemiskinan dan sebagai upaya untuk menggiatkan kegiatan Usaha Kecil Menengah ( UKM ), kami selaku pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUBE ) PKK WRSE yang berlokasi di Desa Kedungpanjang RT 01 / 02 Kecamatan Blitar Kabupaten Blitar, dengan ini mengajukan bantuan modal usaha untuk kegiatan usaha bersama ( KUBE ).

Sebagai bahan pertimbangan , kami lampirkan pula :

1. Surat Keputusan Kepala Desa Kedungpanjang tentang pembentukan kelompok usaha bersama KUBE PKK WRSE

2. Susunan Pengurus KUBE

3. Foto Copy KTP

4. Rencana Anggaran Biaya ( RAB)

Demikian permohonan ini kami buat, semoga permohonan kelompok kami dapat dikabulkan. Atas segala perhatian dan bantuannya kami sampaikan terima kasih.

Kepala Desa Kedungpanjang

JayadiningratKetua KUBESiti Kharisah

Mengetahui

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan TransmigrasiKab BlitarDrs. Nooryono. MM.NIP:19580508 198503 1 010Camat Blitar

Drs. Yayah Setiono MMNIP 19440514 19198503 1 010

BAB IPENDAHULUAN Beberapa tahun belakangan Indonesia digempur dengan berbagai krisis mulai dari krisis kepercayaan terhadap pemerintahan, krisis moral termasuk krisis ekonomi yang menyebabkan masih banyaknya warga negara Indonesia yang berada di bawah garis kemiskinan. Hal ini tentu di latar belakangi salah satunya oleh kenaikan bahan bakar minyak ( BBM ) yang terjadi secara bertahap pada beberapa tahun silam karena krisis ekonomi dunia.

Menurut data statistik di Badan Pusat Statistik ( BPS ) Indonesia, jumlah keluarga miskin di Indonesia kini 28 066.550 Keluarga. Data ini tentu menjadi satu tugas pemerintah bersama seluruh pihak termasuk rakyat itu sendiri untuk menanggulangi kemiskinan yang terjadi di Indonesia dengan cara menggiatkan kegiatan usaha kecil menengah ( UKM ) karena 98,8 % usaha yang di jalankan di Indonesia adalah usaha kecil menengah ( UKM ).

Dengan membuka atau menggiatkan kegiatan usaha produktif kecil menengah maka diharapkan akan memperluas lapangan pekerjaan sehingga dapat meningkatkan kesajahteraan keluarga Indonesia sehingga jumlah keluarga miskin di Indonesia dapat berkurang secara bertahap.

Sayangnya kesadaran untuk melakukan usaha kecil menengah masih sangat kurang di tingkat masyarakat sehingga jumlah lapangan pekerjaan tidak mencukupi jumlah penduduk usia produktif sehingga ada banyak pengangguran dan kemiskinan. Untuk itulah, baik pemerintah dengan bekerjasama dengan instansi terkait serta kesadaran dan kemauan dari masyarakat perlu di sinergikan agar UKM DI Indonesia dapat di tingkatkan dengan harapan dapat menambah kesejahteraan rakyat Indonesia.

Dari pemaparan diatas, kami warga desa Kedungpanjang Kecamatan Blitar Kabupaten Blitar, berinisiatif membentuk usaha bersama sebagai bentuk upaya kami dalam menggiatkan kegiatan usaha kecil menengah ( UKM ) di tingkat pedesaan guna memperluas lapangan pekerjaan serta mengurangi angka kemiskinan khususnya di desa Kedungpanjang kecamatan Blitar kabupaten Blitar/

Sehubungan dengan hal tersebut diatas, kami membentuk Kelompok Usaha Bersama ( KUBE ) yang seluruh anggotanya berasal dari Ibu Ibu rawan sosial dengan harapan dapat meningkatkan kelayakan hidup para anggota secara khusus dan masyarakat desa Kedungpanjang Secara umum. Semoga upaya kami ini dapat diterima dan di dukung oleh berbagai pihak yang terkait dan dapat dimudahkan jalannya oleh Tuhan Yang Maha Esa. Amin.

BAB IIDASAR PELAKSANAANA. LATAR BELAKANGSebagaimana telah kami jelaskan pada pendahuluan proposal, memperhatikan angka garis kemiskinan serta jumlah usaha kecil menengah yang masih sangat sedikit membuat kami berinisiatif untuk membentuk satu unit usaha kecil menengah dalam satu wadah kelompok usaha bersama ( KUBE ) untuk menanggulangi kemiskinan pada keluarga rawan sosial.

Dasar pembentukan kelompok usaha bersama ( KUBE ) ini berangkat dari kondisi sosial ekonomi di desa Kedungpanjang Kecamatan Blitar Kabupaten Blitar yang masih banyak yang berada di bawah garis kemiskinan. Di samping itu, sumber daya manusia dan alam yang sangat potensial untuk di kembangkan namun belum terjamah membuat kami membentuk usaha bersama untuk memaksimalkan segala sumber daya yang ada guna meningkatkan kesejahteraan warga.

Berangkat dari pemikiran tersebut kami menyusun proposal ini sebagai upaya dalam mendapatkan modal usaha yang akan kami gunakan untuk membiayai kegiatan usaha bersama kami yang terwadahi dalam kelompok usaha bersama ( KUBE ) di desa Kedungpanjang RT 01 RW 02.

DASAR PEMBENTUKAN KUBESetelah menganalisa dan melihat pangsa pasar, kami membentuk kelompok usaha bersama ( KUBE ) yang bergerak di bidang penyediaan bahan pokok atau sembako dengan dasar pemikiran sebagai berikut :

UUD 1945 pasal 33 mengenai Ekonomi kerakyatan

PP Nomor 17 Tahun 2008 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2013 Tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah

PP Nomor 32 Tahun 1998 Tentang Pembinaan Pengembangan Usaha Kecil

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial dan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin sebagai landasan DINSOS dalam penyelenggaraan bantuan KUBE PKK WRSE.

Selain pertimbangan di atas, kami mempertimbangkan berbagai hal sebagai bahan pertimbangan kami sebagai berikut :

Jumlah keluarga miskin di desa Kedungpanjang yang masih banyak

Belum adanya pengalaman yang tersistematis dalam mengelola usaha kecil menengah sehingga perlu adanya kelompok usaha bersama

Perlu adanya pelatihan dari pihak pihak terkait

Sumber daya manusia serta alam yang bisa di optimalkan khususnya pengadaan bahan pokok dan kedelai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat serta pengadaan bahan kedelai untuk usaha kecil produksi tahu dan tempe yang banyak dilakukan di desa Kedungpanjang dan sekitarnya.

Pembentukan KUBEDengan berbagai pertimbangan serta berpedoman pada peraturan pemerintah serta program KUBE PKK WRSE yang dicanangkan oleh pemerintah jawa tengah kami dengan ini membentuk kelompok usaha bersama ( KUBE ) PKK WRSE sebagai berikut :

Nama KUBE :

Tanggal pendirian : Selasa, 1 Desember 2013

Tempat pendirian : Rumah Sdr. Agus Waluyo Kedungpanjang RT 01 / 02 Blitar Blitar

Lokasi Usaha : Kios Ibu SITI KHARISAH Kedungpanjang RT 01 RW 02 Blitar

B. MAKSUD TUJUAN PERMOHONAN BANTUAN1. Tujuan UmumMenyukseskan program pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang mandiri dan berkelanjutan melalui usaha kecil menengah ( UKM )

2. Tujuan Khususa. Meningkatkan kesejahteraan para anggota KUBE melalui usaha kecil menengah pengadaan sembako dan kedelai

b. Melatih kemandirian wanita dan janda melalui kegiatan usaha

c. Mendorong kegiatan usaha kecil menengah ( UKM ) di desa Kedungpanjang

3. TargetAdapun target dan kegiatan usaha ini adalah

a. Terbentuknya unit usaha kecil menengah bidang perdagangan.

b. Meningkatnya kesejahteraan wanita atau janda di desa Kedungpanjang.

c. Terciptanya lapangan kerja baru melalui kegiatan usaha kecil menengah.

C. SUSUNAN PENGURUSTerlampir

BAB IIIPELAKSANAANA. RENCANA USAHA KEGIATAN UEP KUBE- Jenis UsahaUsaya yang kami jalankan bergerak di bidang penjualan sembako dan pengadaan bahan bahan pokok industry Tahu dan tempe seperti kedelai.

- Alasan Pemilihan UsahaSesuai dengan pertimbangan prinsip analisis SWOT yang telah banyak di terapkan didalam dunia bisnis, kami memilih alasan dengan pertimbangan :

Pertimbangan Kemampuan ( Strength )Dengan kondisi sumber daya manusia yang rata rata adalah petani dan penjual, maka kami mempertimbangkan dan kemudian menetapakan jenis usaha perdagangan sebagai jenis usaha yang kami pilih karena sebagian besar anggota adalah pedagang dan petani sehingga akan memudahkan usaha penjualan sembako dan kedelai.

Pertimbangan Kelemahan ( Weakness )Secara umum, warga desa Kedungpanjang khususnya para wanita ibu dan janda memiliki kelemahan yaitu kurangnya pengatahuan mengenai manajemen dan keorganisasian. Namun demikian hal ini dapat teratasi dengan bantuan DINSOS Kabupaten Blitar yang telah melatih serta bantuan para sukarelawan yang memantau serta melatih kemampuan berorganisasi dan mengelola usaha bersama.

Pertimbangan Peluang ( Oportunities )Melihat pangsa pasar yang masih terbuka lebar hal ini di tandai dengan belum adanya took atau kios yang secara khusus menyediakan bahan pokok di desa Kedungpanjang. Selain itu, belum adanya penyedia stok kedelai untuk para pengrajin tahu dan tempe di desa Kedungpanjang menjadikan usaha sembako dan kedelai memiliki peluang yang besar untuk mendapatkan keuntungan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan anggota khususnya serta masyarakat desa Kedungpanjang secara umum.

Pertimbangan ancaman ( Threatness )Kendala kami adalah pengadaan modal selain itu usaha pengadaan sembako kami pandang sangat baik.

- PENGELOLAAN USAHAPengelolaan usaha akan kami lakukan dengan cara usaha bersama yang kami bagi kedalam beberapa tahap yaitu :

Tahap persiapan dan perencanaan- Pemilihan jenis usaha

- Pemilihan lokasi usaha

- Pencarian modal

Tahap perintisan

PromosiUpaya promosi kami lakukan dengan melalui brosur atau melalui mulut ke mulut.

PenjualanUntuk mengatur penjualan kami telah menetapkan petugas jaga kios atau unit usaha yang telah kami tunjuk sesuai kesepakatan. Penjualan di lakukan dengan model grosir untuk kedelai kepada para pengrajin serta sembako kepada warung kecil di sekitar lokasi usaha serta model eceran untuk warga masyarakat secara umum.

Tahap pengembangan Penambahan Variasi BarangDengan bertambahnya modal dari hasil keuntungan, kami akan menambah variasi barang dagangan yang dibutuhkan masyarakat

Penambahan ModalGuna menambah kekuatana usaha kami akan melakukan pencarian modal usaha lebih besar guna memperbesar usaha kami kedepannya baik dari instansi pemerintah maupun pihak swasta serta investor dengan model koperasi.

- LOKASI USAHASetelah kami mempertimbangkan berbagai hal terkait pemilihan lokasi usaha yang strategis serta dapat di jangkau masyarakat maka kami memilih lokasi usaha di kios Ibu SITI KHARISAH Desa Kedungpanjang RT 01 RW 02 Kecamatan Blitar Kabupaten Blitar yang terletak di pinggir jalan utama yang menghubungkan desa Blitar Kedungpanjang Karangtengah serta menjadi jalur angkutan umum pedesaan Purwokerto Purbalingga.

B. RENCANA HASIL PENGELOLAAN UEP KUBE- Pengelolan Hasil KUBEDalam pengelolaanya, kami membagi hasil Kube dengan cara bagi hasil dengan menggunakan azaz keadilan distributive yakni membagi hasil usaha sesuai dengan tugas dan tanggung jawab sehingga tidak di bagi rata. 90 % dari keuntungan bersih akan dibagikan kepada seluruh anggota sesuai kesepakatan sementara 10 % keuntungan akan digunakan untuk penambahan modal usaha.

- Waktu PembagianWaktu pembagian hasil usaha kami lakukan setiap satu tahun sekali.

C. RENCANA ANGGARANNoUraianHarga SatuanSatuanvolumeTotal

123456

1KedelaiRp. 11.500Kg600KgRp. 6.900.000

2BerasRp. 7.500Kg280 KgRp. 2.100.000

TotalRp. 9.000.000

Terbilang : Sembilan Juta Rupiah

BAB IVPENUTUPDemikian proposal permohonan bantuan untuk kelompok usaha bersama ( KUBE ) PKK WRSE . Besar harapan kami agar permohonan kami dapat dipertimbangkan untuk kemudian direalisasikan agar kelompok usaha bersama ( KUBE ) dapat segera melakukan kegiatan UKM. Dan semoga niat dan usaha baik ini mendapat kemudahan dari Tuhan Yang Maha ESA.

Kedungpanjang 12 Januari 2014

Siti Kharisah

SUSUNAN PENGURUSPelindung : Kepala Desa Kedungpanjang

Ketua : Siti Kharisah

Sekretaris : Eka Setianingsih

Bendahara : Napsiyah

Anggota :

1. Mutmainah

2. Nasirah

3. Sardiyah

4. Suwarni

5. Kisem

6. Muryati

7. Turiah

Kepala Desa Kedungpanjang

JayadiningratKedungpanjang, 12 Januari 2014

Ketua

Siti Kharisah

- See more at: http://bisnisrumahan19.blogspot.com/2014/06/contoh-proposal-usaha-bantuan-modal.html#sthash.5vksykzH.dpuf

Proposal KUBE Usaha Konveksi

PROPOSAL USAHA KONVEKSIKELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE)TAGANA MANDIRIPENDAHULUANSejalan dengan meningkatnya peranan sektor perdagangan, industri dan jasa dalam sistem perekonomian Indonesia, maka kesempatan tenaga kerja disektor pertanian lambat laun menunjukkan kecenderungan penurunan. Khususnya peralihan dari sektor pertanian kenon-pertanian yang terjadi dengan cepat pada periode 1970-an dan kemudian melambat pada tahun 1980-an. Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB (Product Domestic Regional Brutto) menunjukkan penurunan dari tahun ke tahun.

Kecenderungan tersebut menjadi salah satu indikator melemahnya sektor pertanian dalam menyerap tenaga kerja dan memberikan pendapatan bagi sebagian besar penduduk,sehingga pada akhirnya peranan pekerjaan di sektor non-pertanian menjadi sangat penting (Ken Suratiyah dkk, 1996). Proses pembangunan pertanian khususnya di pedesaan telah pula menyebabkan berkurangnya kesempatan kerja di pedesaan dan merangsang timbulnya usaha-usaha non-pertanian

diantaranya sektor perdagangan, industri kecil/rumah tangga termasuk industri kerajinan yang merupakan komoditas specific lokalita di beberapa daerah.

Pengembangan sektor usaha kecil dan menengah, sesungguhnya dirasakan sebagai salah satu strategi yang cukup ampuh untuk mengatasi berbagai gejolak dari perubahan struktural di sektor industridan pertanian serta untuk mengurangi dampak terjadinya kemiskinan.Sebagai akibat dari berkurangnya lapangan pekerjaan dalam usaha tani dipedesaan,juga berpengaruh terhadap kaum wanita sebagai salah satu komponen rumah tangga pedesaan. Pada akhirnya kaum wanita mencari pekerjaan ke luar sektor pertanian baik diwilayah pedesaan maupun diwilayah perkotaan.Berangkat dari kerangka berfikir inilah, maka kami berinisiatif untuk membentuksuatu kelompok usaha yang terdiri dari beberapa orang anggota dengan nama KelompokUsaha Bersama (KUBE) Tagana Mandiri, yang terdiri dari Anggota TAGANA yang sebelumnya telah dibelajarkan memiliki keahlian menjahit.

Kelompok usaha ini kedepannya diharapkan dapat berkembang dan mampu menarik minat masyarakat lainnya untuk bergabung dalam usaha ini. Dan untuk tujuan itulah,peran pemerintah, dalam hal ini Kementrian Sosial Republik Indonesia, sangat kami perlukan melalui program-program pemberdayaan yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

TUJUAN Menumbuh kembangkan semangat berusaha dan beriktiar Anggota Tagana dan warga masyarakat.

Membina Anggota Tagana dalam kegiatan usaha yang menjadi sumber penghasilan mereka selama ini, dengan harapan dapat merangsang munculnya motivasi dan inovasi produk dalam menjalankan usaha mereka.

Meningkatkan posisi tawar para anggota kelompok usaha dalam menjalankan usaha mereka.

Mengembangkan jaringan usaha anggota, sehingga pendapatan mereka dariusaha yang dilakukan dapat meningkat.

Meningkatkan kapasitas produksi para anggota, baik secara kualitas maupunkuantitas.

SASARANSasaran dari kegiatan Kelompok Usaha Bersama (KUBE) ini adalah :

Para anggota dan kelompok masyarakat disekitar wilayah operasional KUBE Tagana Mandiri.

Para ibu-ibu rumah tangga yang memiliki keahlian menjahit sebagai pekerjaan sampingan.

NAMA KELOMPOKKelompok usaha yang kami bentuk yang menaungi anggota bernama KelompokUsaha Bersama (KUBE) Tagana Mandiri.ALAMAT KELOMPOKAdapun Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Tagana Mandiri berdomisili di Kp.kandangsapi RT.03/06 Desa Sindangasih kec. karangtengah, Kab. Cianjur, Prov. Jawa Barat.

DESKRIPSI USAHABisnis konveksi adalah suatu jenis bisnis yang cukup populer di indonesia. Tersebardisetiap daerah. Kepopuleran bisnis konveksi utamanya adalah karena disebabkan oleh dua hal. Pertama, karena produk yang dihasilkan oleh industri konveksi, yaitu pakaian yang merupakan kebutuhan dasar manusia, maka market untuk bisnis konveksi akan selalu ada. Pangsa pasar yang jelas, membuat banyak orang yang mengadu peruntungan dibisnis ini.

Yang kedua, bisnis konveksi menjadi populer karena entry barrier untuk bias memulai bisnis ini tidak terlalu besar. Seseorang bisa memulai bisnis ini hanya dengan bermodalkan dua atau tiga buah mesin jahit. Dan mesin jahit, adalah satu mesin produksi yang cukup terjangkau harganya oleh masyarakat. Dengan bisnis ini seseorang dapat menjalankan usahanya dari garasi rumah atau ruangan kecil yang memiliki luas hanya beberapa meter persegi saja.

Sedangkan untuk masalah pemasaran produk, bisnis ini cukup menjanjikan untukdilakukan, kebutuhan masyarakat terhadap produk konveksi sangatlah luas. Dan Kabupaten Cianjur sesungguhnya menyimpan peluang pasar yang sangat besar bagi usaha konveksi. Seperti untuk kebutuhan seragam karyawan pabrik, seragam sekolah, kebutuhan hari raya seperti idul fitri, dan lain sebagainya.

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)Terlampir

PENGURUS DAN ANGGOTA KELOMPOKKetua : Chollil Rusadi

Sekretaris : Asep Moh Muhsin

Bendahara : Siti Aisyah

Anggota : Yusep Yuswandi

Arif Abdullah

Nia Kurniati

Muhamad Hasanudin

Jemjem

Jefri Aminin

PENUTUPDemikian proposal ini kami ajukan sebagai pertimbangan. Kami berharap bapakbeserta jajarannya dapat merealisasikan proposal permohonan pengembangan KelompokUsaha Bersama Mandiri (KUBE) ini.

Atas segala perhatian dan bentuk yang bapak berikan kepada kami baik secara materil maupun non materil. Kami ucapkan sebesar-besarnya. Semoga segala kebaikan yang telah bapak berikan mendapat balasan dari Allah SWT.

Cianjur, 22 Februari 2011Lembar Pengesahan

Kelompok Usaha Bersama (KUBE)TAGANA MANDIRICHOLLIL RUSADI ASEP MOH. MUHSINKetua Sekretaris

Mengetahui :

Kepala Desa Sindangasih Camat karangtengah

ACEP SOBARNA TOMTOM DANI GARDIAT,BA NIP. 196706091987091001

Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja Dan Transmigrasi

Kabupaten Cianjur

Drs. TEDI ARTIAWAN,M.Si NIP. 196611271987031004

Lampiran:

RENCANA ANGGARANBIAYA(RAB)NoJenis ItemjumlahHarga SatuanHarga

Mesin Jahit2 3.500.000,00 7.000.000,00

Mesin obras2 2.500.00,00 5000.000,00

Mesin Potong23.000.000,006.000.000,00

Mesin Lubang Kancing2 2.000.000,00 4.000.000,00

Mesin Zig-Zag2 3.500.000,00 7.000.000,00

Mesin Bordir2 3.000.000,00 6.000.000,00

Benang100 gulung 8.000,00 800.000,00

Bahan22 gulung 1.500.000,0033.000.000,00

Resleting10 kodi 120.000,00 1.200.000,00

Kancing5 kg 80.000,00 400.000,00

Karet100 kg 60.000,00 600.000,00

Plastik5 kodi 60.000,00 300.000,00

Jarum Mesin100 pack 3.000,00 300.000,00

Gunting2 lusin 120.000,00 240.000,00

Meteran10 buah 15.000,00 150.000,00

Garisan10 buah 10.000,00 100.000,00

Tali10 gulung 15.000,00 150.000,00

Kantong10 pak 26.000,00 260.000,00

Perekat bahan10 gulung 50.000,00 500.000,00

Total Anggaran

82.500.000,00

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN MODAL USAHAMELALUI BANTUAN GUBERNURPROPINSI JAWA BARAT

DIAJUKAN OLEH:

KELOMPOK USAHA BERSAMA KUA-CiKOTA TASIKMALAYA

Sekretariat: Jl. Gubernur Sewaka Kp. Cibeber Rt07 /07Kelurahan Sambong jaya Kec. Mangkubumi Kot TasikmalayaTlp .0265 346 556 email : [email protected] : http://kua-ci.blogspot.com

-----------------------------------------------------------------------------------

KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBe )KUA-CiSekretariat: Jl. Gubernur Sewaka Kp.Cibeber Sambong jaya MangkubumiKota Tasikmalaya 461814 Tlp. 0265 346556 site http://kua-ci.blogspot.com email : [email protected]

-----------------------------------------------------------------------------------

Tasikmalaya, 27 Juni 2011

No. : 01/KUBE/VI/2011Lampiran : 1 (satu) berkasPerihal : Permohonan bantuan dana / Alat Kepada Yth : Gubernur Jawa Barat di Bandung

Assalamaualaikum Wr. Wb.

Seiring perkembangan zaman serta tuntutan teknologi yang kian pesat menuntut Masarakat mengerti dan memahami perkembangan teknologi dan kemajuannya serta mampu mengarahkan teknologi tersebut kearah yang positif dan bermanfaat untuk semua dan kami pengurus KUBe KUA-Ci telah memanfaatkan perkembangan internet yang merambah ke pelosok menjadi peluang usaha yang dapat memberikan penghasilan tambahan sebagai penunjang kegiatan di lingkungan kami.

Selanjutnya, untuk mengembangkan kesempatan tersebut dengan ini kami mengajukan permohonan bantuan kepada pemerintah Pemerintah melalui Gubernur Jawa Barat agar kegiatan kelompok usaha ini dapat berjalan sesuai dengan harapan kami pengurus Kelompok Usaha Bersama KUA-Ci , sebagai bahan pertimbangkan berikut ini kami lampirkan satu berkas Proposal.

Cita cita dan Perjuangan hanyalah upaya kami , dukungan semua pihak adalah tenaga kami dan Tawakkal , Tawadlo serta Selalu mengharap Pertolongan Alloh SWT adalah adalah iman kami. semoga yang kami lakukan adalah amal yang akan memberi manfaat semua pihak Amiin..

Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatian dan pertimbangan nya kami ucapkan terimakasih.

Wassalamualaikum Wr Wb.Tasikmalya27 Juni 2011Pengurus Kelompok Usaha Bersama ( KUBe KUA-Ci )Sekretaris

Ketua Sekretaris

Totot Z Sobirin Azis Munawar

PROPOSAL

KELOMPOK USAHA BERSAMA KUA-Ci

I.KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Alloh SWT karena berkat Rahmat dan karunia-Nya kami diberi kesehatan dan kekuatan hingga dapat menyelesaikan penyusunan proposal kelompok usaha bersama ini

Proposal ini disusun untuk memberi informasi dan gambaran tentang segala sesuatu yang berkenaan dengan kegiatan kelompok usaha bersama KUA-Ci Kelompok Usaha Warnet / jasa Online,PPOB, Pembiayaan dan Kelompok Usaha anggota yang dikelola perorangan , baik tentang organisasi, maupun operasionalnya termasuk juga rencana kerjanya.

Kami menyadari akan segala kelemahan dan kekurangan proposal ini, oleh sebab itu segala bentuk saran dan masukan yang konstruktif akan kami terima dengan senang hati demi perbaikan dimasa yang akan datang.

Harapan kami, semoga dengan disusunnya proposal ini seluruh pihak baik yang terkait secara langsung maupun tidak langsung dapat bekerja sama dalam bentuk dukungan moril atau materil guna pemberdayaan ekonomi masyarakat di tingkat bawah agar dapat berkembang sebagaimana harapan kita bersama. Amiin.

II. IDENTITAS

a) Nama : Kelompok Usaha Bersama KUA-Ci

b) Jenis Usaha : Kelompok Usaha bersama -Warnet -PPOB -Pembiayaan -Usaha Anggota yang dikelola perorangan

c) Status : Milik bersama

d) Alamat : Jl. Gubernur Sewaka Kp. Cibeber Rt 07 Rw.07 Kelurahan Sambong jaya Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya Tlp. 0265 346 556 email : [email protected] site : http://kua-ci.blogspot.com e) Tahun berdiri :2011

III. LATAR BELAKANG DAN TUJUAN

1. Gagasan berdirinya KUA-Ci hasil dari pemikiran aktifis di lingkungan kami yang selalu merasa kesulitan dana dalam setiap melaksanakan kegiatan di lingkungan kami , selama ini dalam melaksanakan kegiatan kami selalu mengharapkan kebaikan para donatur yang mendukung kegiatan yang kami laksanakan , untuk semua itu kami sebagai aktifis di lingkungan kami sepakat untuk mendirikan Kelompok Usaha bersama dengan nama KUA-Ci kependekan dari Kelompok Usaha Anak Cibeber yang dalam pelaksaan kegiatanan nya mengedepankan beberapa aspek :

a. Aspek Sosial.

Aspek sosial yang merupakan tujuan kami dalam pendirian KUA-Ci di harapkan dengan berdirinya kelompok usaha ini mampu membiayai segala kegiatan atau setidak nya membantu membiayai kegiatan yang sering dilaksanakan oleh kami.

b. Aspek Ekonomi

Agama mengisyaratkan Tidak akan tegak agama tanpa harta . kami menafsirkan bahwa apapun kegiatan yang akan kami laksanakan tak kan terwujud kalau para aktifisnya masih selalu bermasalah dengan keperluan keluarga atau masih selalu bermasalah dengan sumber dana .

Selain itu dengan berdirinya kelompok usaha ini diharapkan mampu mengatasi semua itu dan mampu menyerap tenaga kerja dan mengurangi pengangguran di sekitar kami khususnya.

c. Aspek Pendidikan

Kami memilih warnet sebagi prospek usaha, selain sesuatu yang dapat memberikan pendapatan kami juga mempertimbangkan pendidikan agar warga sekitar tidak terlalu berpikir negatif tentang internet , kami mengarahkan anak disekitar kami untuk dapat memanfaatkan internet sebagai media belajar yang baik. yang kemudian kami kembangkan pada Printing Digital sebagai sarana pengembangan bakat keterampilan dan menggali potensi Sumber Daya Manusia .

d. Aspek Pasar.

Warnet saat ini sedang sangat diminati warga karena belakangan ini warga memenuhi kebutuhan warnet harus pergi keluar yang lumayan jauh.

Dengan Print Digital kami memiliki prospek pasar yang sangat besar mulai dari produksi T Shirt Distro , Batik Print ,Print Media datar dan cekung seperti keramik, Gelas, piring dan barang souvenir lainnya.

IV. POSISI KEKAYAAN SAAT INI

Memulai kegiatan KUA-Ci saat ini hasil dari urunan telah memiliki aset :

Kube Warnet.

1. Speedy Aktif nomor id pel 0131427108922 atas nama Toto Z Sobirin ( Ketua (KUA-Ci )2. Komputer 3 Komputer 1 server 2 Client 3. Printer Epson C 90+ infus 4.Tempat Hak Guna pakai5. Total nilai sebesar Rp. 8.250.000

2.Kube KUA-Ci creative saat ini

1. Mesin Kaos benang 5 1unit 2. Mesin Obras benag 5 1 unit 3. Alat Sablon Manual 4.Total nilai sebesar RP. 6.200.000

Kube PPOB

1. Kesekretariatan Banner dan Aplikasi PPOB2. Deposite Operasional PPOB3. Total nilai sebesar Rp. 3.750.000

V. RENCANA PENGEMBANGAN USAHA BERSAMA

Kube Warnet

1. Operasional dengan 1 server 6 client dengan asumsi pendapatan rata rata operasi 3jam/unit/hari tarip Rp.3.000/ jam 9.000 X 6 X 26 = Rp.1.404.000

2. Pelayanan PPOB listrik dan telepon saat ini kolektif listrik pembayarannya ke KUD talaga sari dengan jumalh kolektif 60 kwh/ rt , terdapt 7 rt diwilayah aktifitas kami , kami merekrut kolektor untuk kami layani . dengan asumsi 60 x 7 = 420 kwh x sharing administrasi bank Rp.1.000 total Rp.420.000.

3. Membangun web site untuk mempromosikan barang produksi warga sekitar seperti hasil produksi konveksi , Sandal, Alas khaki reumatik dan hasil produksi lainnya sekitar wilayah aktifitas kami.

4. Menyelenggarakan usaha pembiayaan dengan sistem syariah dengan sasaran Pembiayaan kebutuhan primer warga .

5. Mengembangkan usaha yang dikelola oleh anggota pengurus secara perorangan, Potensi yang saat ini perlu pengembangan:

a. Pengolahan Limbah Karung b. Pengolahan panganan sale pisang dan keripik Pisang c. Jajanan Kuliner Bubur Ayam d. Jahit pakaian / Konveksi e. Print Digital DGT untuk kaos Distro

VI. KEBUTUHAN UNTUK PENGEMBANGAN USAHA 1. Warnet , PPOB dan Print Digital

2. Bidang pengolahan Limbah Karung

3.Pengolahan Panganan Sale Pisang4.Market Plan

5. Jumlah Kebutuhan untuk Pengembangan sebesar Rp.68.375.000

VII. PENGENBANGAN USAHA JANGKA PANJANG

1. Pembiayaandan Dana Talang 2. Koperasi /Lembaga keuangan berbasis syariah.

VIII. PENGEMBANGAN DAN PEMBAGIAN HASIL SERTA KETENTUAN PAILIT

Untuk pengembangan usaha setelah di kuarangi kewajiban kewajiban sebesar 40 % dari total pendapatan dan selanjutnya kami namakan penghasilan bersih.

Pembagian hasil meliputi 3 aspek :

1. Aspek Ekonomi, yaitu untuk pengurus sebagai timbal balik atas kegiatan yang berjalan di bagi jumlah anggota sebesar 60 % dari pendapatan bersih.

2. Aspek Pendidikan , yaitu membiayai Pelatihan kewira usahaan ,Training ,Studi Banding dan lain lain yang sifatnya memberi tambahan kemampuan bagi anggota sehingga anggota mampu menciptakan lapangan pekerjaan . sebesar 20 % dari jumlah penghasilan bersih.

3. Aspek Sosial, yaitu untuk membiayai segala kegiatan yang berada dilingkungan kami yang kami rasakan selama ini segala kegiatan yang akan kami laksanakan selalu terbentur dengan dana baik berupa event maupun kegiatan santunan.sebesar 20 % dari jumlah penghasilan bersih.

IX. KETENTUAN PAILIT

apabila usaha ini tidak berjalan yang diakibatkan oleh pengurusnya sudah tidak lagi produktif , meninggal atau karena sesuatu hal yang bukan karena Human error sepenuhnya akan di sumbangkan kepada lembaga sosial atau lembaga pendidikan yang berada di sekitar kami.

X. PENGURUS KUBe KUA-Ci

1. Pembina : Roni Supriadi2. Ketua : Toto Z Sobirin3. Sekretaris : Azis Munawar4. Bendara : Entur Mastur5. Koordinator Pengembangan yang terdiri dari :

a.Pengembangan Usaha : Nandang Iskandar b.Pengembangan Pendidikan : Ulumudin Banani c.Penelitian Tatanan Sosial masyarakat dan Gerak Dakwah :UU Wahyudin d.Pengembangan Komunikasi dan informasi : Akik Darultakik

XI. PENUTUP

Akhirnya kami hanya mampu berusaha dan selalu mencari jalan untuk dapat melaksanakan cita cita mulia ini tentunya dengan mengharap pertolongan-Nya yang memiliki segala kehendak atas rencana mahluqNya , melalui Bantuan para Donatur Kasih sayang -Nya akan kami rasakan dengan segala kerendahan hati dan ketulusan untuk menjalankan cita cita mulia ini . Semoga segala kebaikan yang kita laksanakan senantiasa menjadi amal soleh yang akan kita temukan kelak. Amin Ya Rb Alm.

Terima kasih atas segala perhatian dan Bantuannya semoga Alloh SWT membalas segala kebaikan tersebut sesuai janji Nya yang telah kita pahami bersama.

Tasikmalaya 27 Juni 2011KELOMPOK USAHA BERSAMA ( KUBe ) KUA-Ci Ketua Sekretaris

Totot Z Sobirin Azis Munawar

Mengetahui dan menyetujui, Lurah Sambong jaya Ketua RW 07 Cibeber

Drs. Tatang Suryana Msc Nana Supriatna Camat Mangkubumi

KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) MISKIN

TERUS HIDUP

Jln. PorosTabone Tibakan

. ......................./............................/2010

Perihal : Permohonan Bantuan

Kepada :

Kelompok Usaha Bersama

YTHBapak Kepala Dinas Sosial Nakertrans

(KUBE) ..................................

Kabupaten Poewali Mandar

di-

......................................

Dengan Hormat,

Dalam rangka pengembangan Kelompok Usaha Bersama (KUBE), maka kami dari Kelompok Usaha Bersama (KUBE) bidang usaha...................................... Membutuhkan Bantuan dari Pemerintah Sulawesi Barat, cq. Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat dalam rangka meningkatkan Kesejahteraan para anggota.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas dimohon kiranya proposal Permohonan Bantuan Terlampir dapat diteruskan ke Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat untuk diproses lebih lanjut.

Demikian permohonan ini kami buat atas perhatian Bapak diucapkan terima kasih.

Ketua

Sekretaris

(..............................)

(................................)

Tembusan Kepada YTH :

1. Bapak Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat di Mamuju

2. Pertinggal,