Upload
others
View
29
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Chapter V KERTAS KERJA PEMERIKSAAN
(AUDIT WORKING PAPERS)
Pengertian Kertas Kerja Pemeriksaan (KKP) adalah :
Semua berkas/dokumentasi prosedur audit dan temuan pemeriksaan, yang dikumpulkan oleh auditor dalam menjalankan pemeriksaan, yang berasal dari:
1. Pihak klien 2. Analisa yang dibuat oleh auditor 3. Pihak keBga
KKP (Berkas yang Berasal dari Klien):
1. Neraca Saldo (Trial Balance) 2. Rekonsiliasi Bank (Bank Reconcillia.on) 3. Analisa Umur Piutang (Accounts Receivable Aging Schedule) 4. Rincian Persediaan (Final Inventory List) 5. Rincian Utang 6. Rincian Beban Umum dan Administrasi 7. Rincian Beban Penjualan 8. Surat Pernyataan Langganan (Client Representa.on Le?er)
1. Berita Acara Kas Opname (Cash Count Sheet) 2. Pemahaman dan Evaluasi Internal Control, termasuk Internal
Control QuesBonnaires (ICQ) 3. Analisa Penarikan AkBva Tetap 4. Analisa mengenai cukup Bdaknya Allowance for Bad Debts 5. Working Balance Sheet (WBS) 6. Working Profit and Loss (WPL) 7. Top Schedule (TS) 8. Suppor.ng Schedule (SS) 9. Konsep Laporan Audit (Audit Report DraK) 10. Management LeYer
KKP (Analisa yang Dibuat Auditor):
Piutang Utang
Bank Penasehat Hukum
Perusahaan
KKP (Berkas yang diperoleh Pihak Ketiga)
Jawaban Konfirmasi:
1. Mendukung opini auditor mengenai kewajaran laporan keuangan.
2. Sebagai bukB bahwa auditor telah melaksanakan pemeriksaan sesuai dengan standar profesional akuntan publik
3. Sebagai referensi dalam hal ada pertanyaan dari :
a. Pihak Pajak
b. Pihak Bank
c. Pihak Client
4. Sebagai salah satu dasar penilaian asisten (seluruh Bm audit) sehingga dapat dibuat evaluasi mengenai kemampuan asisten sampai dengan partner, sesudah selesai suatu penugasan.
5. Sebagai pegangan untuk audit tahun berikutnya a. Untuk mengecek saldo awal b. Untuk dipelajari oleh audit staf yang baru ditugaskan untuk memeriksa klien
c. Penyusunan audit plan tahun berikutnya
Tujuan KKP :
Kertas kerja pemeriksaan biasanya di kelompokkan dalam: a. Current file (Berkas tahun berjalan) b. Permanent file (Berkas permanen) c. Correspondence file (Berkas surat menyurat)
Current File à Kertas kerja yang mempunyai kegunaan untuk tahun berjalan 1. Neraca Saldo 2. Berita Acara Kas Opname 3. Rekonsiliasi Bank 4. Rincian Piutang 5. Rincian Persediaan 6. Rincian Utang 7. Rincian Biaya dll
Permanent File à Kertas kerja yang mempunyai kegunaan untuk beberapa tahun 1. Akte Pendirian 2. Buku Pedoman Akuntansi (Accoun.ng Manual) 3. Notulen Rapat
Correspondence File à kertas kerja dari hasil korespondensi dengan klien (surat, fax dll)
Jenis-Tipe KKP:
1. Mempunyai tujuan dan menjelaskan prosedur audit yang dilakukan dengan menggunakan audit .ck mark • Contoh Prosedur Audit :
ú “Periksa Aging Schedule” ú “Cek Penjumlahan dengan cara Foo.ng dan Cross Foo.ng”
• Contoh penggunaan Tick Mark
2. Tidak menulis/mengulang kembali kertas kerja pemeriksaan 3. Kertas kerja pemeriksaan harus diindex/cross index :
1. AlphabeBs = A – Z 2. Numerical = I – II dan seterusnya 3. Gabungan = A1, A2 dan seterusnya
4. Diparaf oleh orang yang membuat dan mereview working papers, sehingga dapat diketahui siapa yang bertanggung jawab
Kriteria-Ketentuan Pembuatan KKP (1):
5. SeBap pertanyaan yang Bmbul pada review notes harus terjawab, Bdak boleh ada “open ques.on” (pertanyaan yang belum terjawab)
6. Pada kertas kerja pemeriksaan harus dicantumkan : • Sifat dari perkiraan yang diperiksa • Prosedur pemeriksaan yang dilakukan • Kesimpulan mengenai kewajaran perkiraan yang diperiksa
7. Hal-‐hal tambahan : • Rapi dan bersih • Mudah dibaca (jelas) • Bahasa yang digunakan harus baik • Tidak memphoto copy data dari klien tanpa ada penjelasan
8. Dibagian muka file kertas kerja pemeriksaan harus dimasukkan Dagar Isi dan index kertas kerja pemeriksaan dan contoh paraf seluruh Bm pemeriksa yang terlibat dalam penugasan audit
Kriteria-Ketentuan Pembuatan KKP (2):
Hak kepemilikan : Akuntan Publik Penyimpanan : Minimal 5 tahun
v Dapat digunakan sebagai sumber referensi, namun bukan sebagai pengganB catatan akuntansi
v Harus ada persetujuan tertulis dari klien, jika pihak lain ingin meminjam dan mereview kertas kerja
v Mempunyai langkah yang tepat untuk keamanan kertas kerja
Kepemilikan & Penyimpanan KKP:
Tiga metode pemberian indeks terhadap kertas kerja (Mulyadi, 2002):
1. Indeks Angka, diberikan pada : a. Kertas kerja utama :
• Program Audit • Working Trial Balance • Ringkasan Jurnal Adjustment
b. Skedul utama c. Skedul pendukung
• Kertas Kerja Utama dan Skedul Utama à indeks dengan angka • Skedul Pendukung à sub indeks dengan mencantumkan nomor kode skedul utama yang
berkaitan Contoh :
6 Skedul Utama Kas 6-‐1 Kas di Bank 6-‐2 Konfirmasi Bank 6-‐3 Kas Kecil 7 Skedul Utama Piutang Usaha dan Piutang Wesel 7-‐1 Piutang Usaha 7-‐2 Piutang Wesel 7-‐3 Konfirmasi Piutang Usaha
Indeks KKP (1):
2. Indeks Kombinasi Angka dan Huruf • Kertas Kerja Utama dan Skedul Utama à kode huruf • Skedul Pendukung à kombinasi angka dan huruf Contoh : A Skedul Utama Kas A-‐1 Kas dan Bank A-‐2 Konfirmasi Bank A-‐3 Dana Kas Kecil
3. Indeks Angka Urut • Kertas kerja diberi kode angka yang berurutan Contoh : 1 Skedul Utama Kas 2 Kas dan Bank 3 Konfirmasi Bank 4 Dana Kas Kecil
Indeks KKP (2):
1. Drag Laporan Audit (audit report) 2. Laporan Keuangan Auditan 3. Ringkasan Informasi bagi reviewer
4. Program Audit (Audit Program)
5. Laporan keuangan atau lembar kerja yang di buat oleh klien
6. Ringkasan Jurnal Adjustment
7. Working Trial Balance (WTB)
8. Skedul Utama (Top Schedule/TS)
9. Skedul Pendukung (Suppor.ng Schedule/SS)
Susunan KKP:
Berisi : ú Saldo Per Book (bersumber dari Trial Balance klien) ú Audit Adjustment ú Saldo per Audit (angka-‐angka di Neraca dan Laba Rugi yang sudah di audit) ú Saldo tahun lalu (bersumber dari Audit Report atau kertas kerja Pemeriksaan
tahun lalu)
Angka dalam WBS dan WPL didukung à angka dalam Top Schedule (TS) Antara WBS, WPL dan TS lakukan à Cross Index WBS terdiri dari :
ú WBS1 (pos akBva) ú WBS2 (pos passiva)
WPL à pos Laba Rugi
Working Balance Sheet (WBS) dan Working Profit and Loss (WPL):
Berisi : ú saldo per book (bersumber dari Trial Balance klien) ú Audit Adjustment ú Saldo per Audit ú Saldo tahun lalu (bersumber dari kertas kerja pemeriksaan tahun lalu)
Mencantumkan : ú Kesimpulan atas pos yang bersangkutan. ú Sifat perkiraan ú Prosedur Audit yang dilakukan beserta Tick Mark ú Audit Adjustment yang diusulkan auditor dan diterima klien
Angka dalam TS didukung à angka dalam SS Antara TS dan SS lakukan à Cross Index Dalam TS dan SS à index working paper
Top Schedule (TS) dan Supporting Schedule (SS):
Materi Lanjutan
Audit Kas
Audit Piutang
Audit Persediaan
Audit AkBva Tetap
Audit Utang
Audit Ekuitas
Materi Semester IV
1. Uraian Masalah & Instruksi
2. Arsip Permanen
3. Kertas Kerja Pemeriksaan (1)
4. Kertas Kerja Pemeriksaan (2)
Materi Semester V