dr.Bagus Hermansyah

Kesadaran

Kesadaran mempunyai arti atau definisi yg luas tergantung ruang lingkup bidang ilmu masing2, baik secara psokologis, psikiatris, neurologis, anatomi, fisiologis, hukum.

Psikologis atau psikiatris kesadaran dpt diartikan sadar akan dirinya dan sekitarnya, yang meliputi proses mental dan tingkah laku diantaranya rasa, sikap, emosi, nafsu, berfikir, dan psikomotor

Patologi gangguan kesadaran1. Gangguan kualitas kesadaran (organic

brain syndrome)a) Organic brain syndrome dg gangguan

kognisi globalb) Organic brain syndrome dr gangguan

kognisi selektifc) Organic brain syndrome dg gangguan fungsi

mental lain

2. Gangguan derajat kesadaran Kualitatif kuantitatif

Cara pemeriksaan kesadaranSecara kualitatif Kompos mentis : kesadaran normal, menyadari semua

input pancaindera dan bereaksi secara optimal thdp semua rangsangan

Somnolens : mata terlihat lebih banyak tertutup, dapat bangun dg perintah, masih dapat menjawab pertanyaan walaupun kebingungan, terlihat gelisah, orientasi menurun

Stupor : gerakan spontan, menjawab secara refleks terhadap rangsangan nyeri, pendengaran dengan suara keras dan penglihatan kuat. Verbalisasi mungkin terjadi tapi terbatas pada satu atau dua kata saja. Non verbal dengan menggunakan kepala.

Semi koma : tidak terdapat respon verbal, reaksi rangsangan kasar dan ada yang menghindar (contoh menghindri tusukan)

Koma : tidak bereaksi terhadap stimulus

Secara kuantitatifMenggunakan Glasgow Coma Scale (GCS)Terdapat 3 komponen:1.Eye : reaksi membuka mata2.Verbal : tanggapan verbal / bicara3.Movement: reaksi gerakan motorik

Penilaian GCS

Fungsi Luhur

kesadaran

Panca indera•Mata•Telinga•Hidung•Lidah•kulit

Bihemisfer otak

•Buka mata•Bicara•Gerak•otonom

Kualitas = isi kesadaran

I. Persepsi :1. Orientasi: orang/diri, waktu, lingkungan2. Gnosis : visual-taktil-pengecap

pendengaran- bau

II. Cipta: 3. Memori : perhatian – retensi - berhitung – recall-pengetahuan4. Berpikir/berkhayal/abstraksi5. Penalaran : persamaan – pengertian –

penilaian –perbedaan - pertimbangan

Agnosia

AmnesiaAkalkulia

III. RASA : 6. Afek dan emosiIV. KARSA : 7. kemauan-nafsu-makan-

minum-sexV. KARYA : 8. psikomotor

9. praksia 10. bicara = fasih

ApraksiaAfasia

Proses berbahasa/language Berbahasa = proses komunikasi dua orang

dg1. Bicara =lisan bahasa verbal / oral2. Tulisan bahasa tulis3. Isyarat bahasa isyarat

Pusat bahasa:1. Kortek persepsi verbal/auditory: 41 422. Kortek persepsi tulis / visual : 18 193. Kortek supramarginal + angluaris : 39 404. Kortek Wernicke : 225. Kortek Broca : 446. Kortek Peri Sylvian7. Kortek Premotor8. Fasciculus Asosiasi Subkortek

APHASIA = gangguan berbahasa Comprehension language =

pemahaman Bahasa verbal / oral Bahasa tulis

Language Expression / production Bahasa verbal Bahasa tulis

•Afasia Sensoris•Afasia acoustic /aferen•Afasia Syntaktik•Afasia Wernicke

•Afasia Motorik•Afasia Verbal•Afasia Eferen•Afasia Broca

Pemeriksaan Afasia Bicara spontan / internal

Lancar / tidak = Mutisme Fluen / non fluen = Telegrapik

Pemahaman perintah – parafasia Perintah motorik sederhana – komplek Soal / pertanyaan – ya / tidak Suruh menunjuk gambar, benda, warna

Menirukan ucapan Menirukan kata, kalimat

Menamakan (naming) Benda, gambar, huruf , warna

Membaca Huruf, kata, kalimat, paragraf

Menulis Huruf, kata, kalimat Perintah / dikte

jenis Bicara spontan/inte

rnot

lancar faham

meniru naming

baca tulis

1. Global •Mutisme•Telegrafik

tdk - - - - -

2. Broca •Mutisme•Telegrafik

tdk + - - ± -

3. trk.motor Telegrafik Tdk + + ± - +

4. trk.campur Tdk - + - - -

5. wernicke •Parafasia•Jargon

lancar - - - - +

6. Konduksi LancarParafonik

Lancar + - ± + +

7. Trk sensor LancarParafasia

Lancar - + - - ±

8.Anomik LancarKalimat ↓

Lancar + - - - ±

9. Alexia (+)Agrafia (+)

Hampir N Lancar + + ± - -

10. Alexia (+)Agrafia (-)

normal Lancar + + ± - ±

APRAKSIA

Apraksia ideasional: Lesi cerebral difus Tidak faham / lupa akan perintahnya Tidak melaksanakan

Apraksia ideamotor Lesi subkortek fasciculus Arcuatus Perintah difahami Melaksanakan tetapi salah gerakan Sadar akan kesalahan

Apraksia motor Lesi frontal premotor Perintah difahami Melaksanakan tetapi lamban / tidak trampil terutama

gerakan komplek

Cara memeriksa agrafia dan apraksia : meminta penderita melakukan suatu gerakan atau menulis

Memori Immediate / recent memory:

Disimpan kortek asosiasi 2 3 Tes visual / pendengaran recall 1 menit

Short memory Disimpan kortek asosiasi 2 3

Tes visual / pendengaran recall 1 menit Long memory

Disimpan di kortek Enthorinal Hippocampus CA1 CA3 & lobus Temporal bawah

Data tersimpan sangat lama bbrp tahun Tes riwayat pribadi, pendidikan, pekerjaan,

pengetahuan, sejarah

Selamat belajar….