Upload
lytu
View
248
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
1
OnrizalOnrizal 11 OnrizalOnrizal 22
KLASIFIKASI KLASIFIKASI TUMBUHANTUMBUHAN
ONRIZALONRIZALDEPARTEMEN KEHUTANANDEPARTEMEN KEHUTANAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARAUNIVERSITAS SUMATERA UTARA
OnrizalOnrizal 33
SEJARAHSEJARAH
Yuniani kuno Yuniani kuno Theophrastus (372 Theophrastus (372 –– 287 287 SM) SM) -- mahasiswa Aristoteles & lainnya: mahasiswa Aristoteles & lainnya: bapak ilmu Botanibapak ilmu Botani
Merisalah dan mengklasifikasi 480 macam Merisalah dan mengklasifikasi 480 macam tanamantanamanMembedakan antara bentuk atau tumbuhan Membedakan antara bentuk atau tumbuhan berkayu dan terna tetapi gagal dalam mengenal berkayu dan terna tetapi gagal dalam mengenal hubungan botanihubungan botani
Caesalpino (1519 Caesalpino (1519 –– 1603), ilmuwan Italia1603), ilmuwan ItaliaMenyusun atau menata dan mengklasifikasi Menyusun atau menata dan mengklasifikasi sejumlah besar tumbuhan menurut sifat dan sejumlah besar tumbuhan menurut sifat dan struktur buah serta bijinyastruktur buah serta bijinya
OnrizalOnrizal 44
Carolus LinnaeusCarolus Linnaeus (1707 (1707 –– 17781778Mengembangkan klasifikasi tumbuhan buatan Mengembangkan klasifikasi tumbuhan buatan berdasarkan pada bagianberdasarkan pada bagian--bagian bunga, bagian bunga, terutama benangsariterutama benangsariKontribusi terbesarnya bukan dalam klasifikasi, Kontribusi terbesarnya bukan dalam klasifikasi, tetapi dalam tata nama (nomenklatur)tetapi dalam tata nama (nomenklatur)
Sampai saat iSampai saat itutu klasifikasi masih klasifikasi klasifikasi masih klasifikasi buatan buatan evolusi belum dikenalevolusi belum dikenal
Origin of SpeciesOrigin of Species (Darwin, 1859)(Darwin, 1859)Menghapus sistem klasifikasi buatanMenghapus sistem klasifikasi buatanNamun, sifatNamun, sifat--sifat tumbuhan (bunga, buah, sifat tumbuhan (bunga, buah, daun, dsb) tidak berubah, metoda daun, dsb) tidak berubah, metoda pendekatannya menjadi berlainan sama sekali pendekatannya menjadi berlainan sama sekali dan keserupaandan keserupaan--keserupaan anatomi keserupaan anatomi memperoleh arti baru, yakni hubungan atau memperoleh arti baru, yakni hubungan atau asalasal--usul yang bersamaanusul yang bersamaan
OnrizalOnrizal 55
Lalu, struktur bunga merupakan Lalu, struktur bunga merupakan dasar yang paling baik untuk dasar yang paling baik untuk mengklasifikasi tumbuhan berbijimengklasifikasi tumbuhan berbiji
Menunjukkan kesamaan struktur Menunjukkan kesamaan struktur bunganya, biasanya menunjukkan bunganya, biasanya menunjukkan keserupaankeserupaan--keserupaan botani keserupaan botani lainnya yang bersifat indikatif lainnya yang bersifat indikatif mengenai garis keturunnanyamengenai garis keturunnanya
Sistem alami atau Sistem alami atau phylogenetikphylogenetik
OnrizalOnrizal 66
Klasifikasi dibuat berdasarkan Klasifikasi dibuat berdasarkan ppada hubungan kekerabatan ada hubungan kekerabatan diantara tumbuhdiantara tumbuh--tumbuhan, tumbuhan, baik persamaanbaik persamaan--persamaan persamaan maupun perbedaanmaupun perbedaan--perbedaanperbedaanDasar: morfologi, anatomi, Dasar: morfologi, anatomi, habitat, perkembangan embriohabitat, perkembangan embrioUnitUnit--unitunit atauatau kelompokkelompok--kelompokkelompok dengandengan persamaanpersamaansifatsifat--sifatnyasifatnya tertentutertentu taksontakson
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
2
OnrizalOnrizal 77
Klasifikasi Klasifikasi penempatan penempatan tumbuhan kedalam takson tertentu tumbuhan kedalam takson tertentu yang sesuai dengan sistem tata yang sesuai dengan sistem tata namanamaSistematika tumbuhan:Sistematika tumbuhan:
KingdomKingdomDivisioDivisioSubSub--divisiodivisioClass / KlasClass / KlasSubSub--class / Subclass / Sub--klassklassOrdo / bangsaOrdo / bangsaSubSub--ordo / subordo / sub--bangsabangsaFamilia / sukuFamilia / sukuGenus / margaGenus / margaSpecies / jenisSpecies / jenis
OnrizalOnrizal 88
Divisi tumbuhanDivisi tumbuhan--tumbuhantumbuhanDivisio ThallophytaDivisio Thallophyta : jamur: jamur
Divisi BryophytaDivisi Bryophyta : lumut: lumut
Divisi PteridophytaDivisi Pteridophyta : paku: paku--pakuanpakuan
Divisi SpermatophytaDivisi Spermatophyta : tumbuhan : tumbuhan berbunga, berbuah dan akhirnya berbiji berbunga, berbuah dan akhirnya berbiji untuk berkembang biakuntuk berkembang biak
SubSub--divisidivisi : Gymnospermae (berbiji terbuka): Gymnospermae (berbiji terbuka)
SubSub--divisidivisi : Angiospermae (berbiji tertutup): Angiospermae (berbiji tertutup)KlassKlass : Monocotyledon: Monocotyledon
KlassKlass : Dicotyledon: Dicotyledon
OnrizalOnrizal 99
TATA NAMA (NOMENKLATUR) TATA NAMA (NOMENKLATUR) TUMBUHANTUMBUHAN
Nomenklatur Nomenklatur salah satu salah satu kegiatan dalam taksonomi yang kegiatan dalam taksonomi yang terkait dengan penentuan nama terkait dengan penentuan nama yang benar bagi takson yang yang benar bagi takson yang telah atau harus diketahuitelah atau harus diketahuiSekali tumbuhan diidentifikasi, Sekali tumbuhan diidentifikasi, maka nama yang benar harus maka nama yang benar harus diberikan padanyadiberikan padanya
OnrizalOnrizal 1010
MacamMacam--macammacam namanamatumbuhantumbuhan
Nama perdaganganNama perdaganganNama setempat / daerahNama setempat / daerahNama botani / ilmiahNama botani / ilmiahMemiliki dasarMemiliki dasar--dasar yang berbedadasar yang berbeda
Nama perdagangan atau daerah Nama perdagangan atau daerah sifat sifat khas yang menonjol dari tumbuhan tsb, khas yang menonjol dari tumbuhan tsb, meskipun beberpa ada juga yang meskipun beberpa ada juga yang menggunakan nama ahli botani atau menggunakan nama ahli botani atau kawankawan--kawannya sebagai penghargaan kawannya sebagai penghargaan atau pengenangan jasaatau pengenangan jasa--jasanyajasanya
OnrizalOnrizal 1111
BeberapaBeberapa contohcontoh
1.1. Habitat atau tempat tumbuh: Habitat atau tempat tumbuh: ‘‘meranti rawameranti rawa’’atau atau ‘‘rawangrawang”” untuk berbagai anggota untuk berbagai anggota ShoreaShorea
2.2. Beberapa sifat menonjol: kayu malam, kayu Beberapa sifat menonjol: kayu malam, kayu arang arang Diospyros; Diospyros; kayu mendarahan kayu mendarahan anggota Myristicaceae; Ki burahol anggota Myristicaceae; Ki burahol Stelechocarpus buraholStelechocarpus burahol
3.3. Lokalitas atau regionalitas tempat Lokalitas atau regionalitas tempat tumbuh/penyebaran: duku condet, durian tumbuh/penyebaran: duku condet, durian kutai, kayu borneo, rambutan binjaikutai, kayu borneo, rambutan binjai
4.4. Penggunaan : sugarmaple (jenis pohon Acer Penggunaan : sugarmaple (jenis pohon Acer yang menghasilkan gula)yang menghasilkan gula)
5.5. Pengenang jasa: Nuttall oak, Engelmann Pengenang jasa: Nuttall oak, Engelmann Spruce, DouglassfirSpruce, Douglassfir
6.6. Adaptasi nama bahasa lain: chriskapin, frijolito, Adaptasi nama bahasa lain: chriskapin, frijolito, dahu, medangdahu, medang
OnrizalOnrizal 1212
Pohon yang sama mendapat nama Pohon yang sama mendapat nama berbeda atau nama yang sama berbeda atau nama yang sama digunakan untuk pohon dari jenis digunakan untuk pohon dari jenis yang berlainanyang berlainanContoh: cemara Contoh: cemara sebenarnya sebenarnya nama untuk anggota Casuarina, nama untuk anggota Casuarina, namun di kalangan masyarakat juga namun di kalangan masyarakat juga digunakan untuk pohon Pinus atau digunakan untuk pohon Pinus atau kadangkadang--kadang juga untuk anggota kadang juga untuk anggota FeliciumFelicium
membingungkan???membingungkan???
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
3
OnrizalOnrizal 1313
Diperlukan nama yang netral / Diperlukan nama yang netral / kesatuan kesatuan nama botani / ilmiahnama botani / ilmiahNama botani/ilmiah Nama botani/ilmiah didasarkan didasarkan pada bahasa latinpada bahasa latin
Latin : khas dan pasti dalam arti; shg Latin : khas dan pasti dalam arti; shg bahasa yang tepat diperlukan bagi bahasa yang tepat diperlukan bagi penamaan suatu jenis tumbuhanpenamaan suatu jenis tumbuhanKetepatan dan kepastian arti dari Ketepatan dan kepastian arti dari bahasa Latin terletak di dalam bahasa Latin terletak di dalam penggunaannya menterjemahkan dan penggunaannya menterjemahkan dan mengungkapkan suatu aspek yang mengungkapkan suatu aspek yang dimiliki oleh tumbuhan ybsdimiliki oleh tumbuhan ybs
OnrizalOnrizal 1414
NamaNama ilmiahilmiah / / botanibotani
Digunakan sejak Linnaeus, ahli Digunakan sejak Linnaeus, ahli botani Swedia menerbitkan bukunya botani Swedia menerbitkan bukunya Species Plantarum Species Plantarum (1753)(1753)
Nama genera atau kelompok, petunjuk Nama genera atau kelompok, petunjuk species yang biasanya terdiri dari species yang biasanya terdiri dari kalimat deskriptif yang singkat, dan kalimat deskriptif yang singkat, dan pada sebelahnya pada sebelahnya satu set nama satu set nama trivial trivial yang digunakan sebagai alat yang digunakan sebagai alat ((indexia deviceindexia device))
OnrizalOnrizal 1515
NamaNama ilmiahilmiah / / botanibotani
Cara penamaannya dikenal dengan Cara penamaannya dikenal dengan binomial nomenklaturbinomial nomenklatur
Suatu tumbuhan mendapatkan nama Suatu tumbuhan mendapatkan nama genusgenusyang diikuti yang diikuti designasi speciesdesignasi species atauatau specific specific epithetepithet
Penamaan yang lengkap suatu tumbuhan Penamaan yang lengkap suatu tumbuhan terdiri dari 3 suku kataterdiri dari 3 suku kata
Suku pertama adalah genus (marga) yang huruf Suku pertama adalah genus (marga) yang huruf pertamanya harus ditulis dengan huruf besarpertamanya harus ditulis dengan huruf besarSuku kedua adalah nama jenisSuku kedua adalah nama jenisSuku ketiga adalah nama penuh atau singkatan Suku ketiga adalah nama penuh atau singkatan dari seseorang yang bertangungjawab atau dari seseorang yang bertangungjawab atau penerbitan dari hasil risalahnyapenerbitan dari hasil risalahnya
OnrizalOnrizal 1616
Dalam penulisan karya ilmiah, nama Dalam penulisan karya ilmiah, nama jenis suatu tumbuhan harus jenis suatu tumbuhan harus digarisbawahi atau dengan huruf digarisbawahi atau dengan huruf yang lain, misalnya ditulis miring yang lain, misalnya ditulis miring kecuali authornyakecuali authornyaNama orang (author) hanya ditulis Nama orang (author) hanya ditulis pertama kali nama jenis tsb ditulis, pertama kali nama jenis tsb ditulis, selanjutnya dapat dihilangkanselanjutnya dapat dihilangkanBeberapaBeberapa contohcontoh::
TaxodiumTaxodium distichumdistichum (L.) Rich.(L.) Rich.PinusPinus JeffreyiJeffreyi GrefGref & & BalfBalf..
OnrizalOnrizal 1717
MemberiMemberi namanama barubaru
Diatur oleh kode botani dan nomenklaturDiatur oleh kode botani dan nomenklaturKode pertama telah digariskan dalam Kode pertama telah digariskan dalam Kongres Botani Internasional di Paris tahun Kongres Botani Internasional di Paris tahun 1876 yang menyatakan:1876 yang menyatakan:
1. Suatu tumbuhan hanya memunyai satu nama ilmiah yang berlaku
2. Nama tsb harus tertua dipakai sejak Species Plantarum Linnaeus diterbitka tahun 1753
3. Dua jenis atau marga yang berlainan tidak dapat mempunyai nama yang sama
4. Nama gabungan marga dan jenis harus diikuti nama atau nama-nama penulisnya
OnrizalOnrizal 1818
International Code of International Code of Botanical NomenclatureBotanical Nomenclature
Untuk kebenaran suatu penulisan nama Untuk kebenaran suatu penulisan nama ilmiah. ilmiah.
Mengandung kerangka penggantian nama Mengandung kerangka penggantian nama yang dapat dipertangung jawabkanyang dapat dipertangung jawabkan
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
1
ONRIZALONRIZALDepartemen Kehutanan Departemen Kehutanan
Universitas Sumatera UtaraUniversitas Sumatera UtaraOnrizal-2008 2
Indonesia: Indonesia: Mega Biodiversity CountryMega Biodiversity Country
• Diperkirakan 38.000 spesies tumbuhan (55% endemik)• Memiliki 10% tumbuhan berbunga yang ada di dunia• 12% binatang menyusui• 16% reptilia dan amfibi• 17% burung• 25% ikan• 15% serangga• Tingkat endemisitas satwa Indonesia cukup istimewa
– sekitar 500-600 jenis mamalia besar, 36% endemik– 35 jenis primata, 25% endemik– 78 jenis paruh bengkok, 40% endemik– 212 jenis kupu-kupu, 44% endemik
(Bappenas, 1993)
Onrizal-2008 3
Indonesia: Indonesia: Mega Biodiversity CountryMega Biodiversity Country
• Terletak di daerah tropik vs daerahsubtropik (iklim sedang) dan kutub(iklim kutub).
Sub tropik
Kutub
Tropik
Sub tropik
Kutub
Onrizal-2008 4
Indonesia: Indonesia: Mega Biodiversity CountryMega Biodiversity Country
• Memeliki berbagai macamekosistem:–ekosistem hutan pantai, –ekosistem hutan mangrove, –ekosistem padang rumput, –ekosistem hutan hujan tropis, –ekosistem air tawar, –ekosistem air laut, –ekosistem savanna, dan lain-lain.
Onrizal-2008 5
Indonesia mempunyai areal tipe Indo-Malaya yang luas, jugatipe Oriental, Australia, dan peralihannya.
Flora Indonesia merupakan bagian dari geografi tumbuhan Indo-Malaya. Flora Indo-Malaya meliputi India, Vietnam, Thailand, Malaysia, Indonesia, & Filipina kelompok flora Malesiana
Onrizal-2008 6
KegunaanKegunaan EBHEBH• Mengungkap flora secara keseluruhan• Mengumpulkan semua jenis yang ada, atau
• Mengumpulkan semua jenis dari suatugrup atau suku tertentu yang ada, atau
• Mendapatkan gambaran detail daripersebaran dan variasi jenis lokal, atau
• Mendapatkan informasi populasi suatujenis dan kerabatnya pada lokasi yang relatih kecil
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
2
Onrizal-2008 7
EBH EBH MemerlukanMemerlukan1. Material awetan yang akan disimpan di
Herbarium, maupun2. Koleksi hidup untuk ditanam di kebun penelitian
Berfungsi sebagai “voucher” atau spesimen buktiKoleksi material herbarium
Material kering, Material basah, Carpology/buah kering, Biji, danKayu
Hasil koleksi di lapangan perlu diproses lebihlanjut untuk dapat disimpan sebagai koleksi
Onrizal-2008 8
StrategiStrategi KoleksiKoleksi• Penentuan lokasi dan waktu• Pengurusan perizinan apabila lokasi
tersebut termasuk dalam kawasankonservasi
• Bahan dan peralatan yang dibawa• Cara koleksi
Onrizal-2008 9
StrategiStrategi KoleksiKoleksi• Penentuan lokasi, melalui
– Penelusuran pustaka, misal Flora Malesiana– Penelusuran material herbairum, serta– Mencari informasi di PIKA (Pusat Informasi Konservasi
Alam), dsbUntuk menghindari duplikasi penjelajahan kawasan yang telah dilakukan kolektor sebelumnya
• Penentuan waktu– Agar mendapatkan spesimen yang berkualitas (lengkap
dengan bunga atau buah, jarang ditemukan sebelumnyaatau baru pertama kali ditemukanPenting untuk mengetahui:
Musim berbunga/berbuahMusim kering, hujan, angin di lokasi yang dituju
Onrizal-2008 10
StrategiStrategi KoleksiKoleksi• Pengurusan perizinan apabila lokasi
tersebut termasuk dalam kawasankonservasi–Surat izin memasuki kawasan
(SIMAKSI) PHKA–Surat izin pengambilan material–Surat izin angkut material dari kawasan
Kantor KSDA / BTN
Onrizal-2008 11
StrategiStrategi KoleksiKoleksi
• Bahan dan peralatan yang dibawa–Tergantung pada waktu yang disediakan
untuk perjalanan tsb– (bagian koleksi hebarium)
Onrizal-2008 12
StrategiStrategi KoleksiKoleksi• Cara koleksi
– Koleksi kering terdiri atas koleksi spesimenyang berupa ranting berdaun dengan bungaatau buah• Koleksi spesimen hebarium• Koleksi karpologi/buah kering• Koleksi kayu• Koleksi biji
– Koleksi basah, spesimen yang biasa dikoleksiumumnya adalah• bunga atau buah yang mudah berubah bentuk
karena lunak atau tipis• Ranting dengan bunga atau buah• Jamur besar atau jamur yang berlendir
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
3
Onrizal-2008 13
Cara merisalah dan mempelajari pohonCara merisalah dan mempelajari pohon
Teknik jelajah (survey)Identifikasi pohon
Pohon No. : .....................................................................Penampilan umum: .....................................................................Pangkal batang : .....................................................................Pepagan luar : a. Tekstur : ................................
b. Warna : ................................Tajuk : a. Bentuk : ................................
b. Pola percabangan : ................................Pepagan dalam : a. Tekstur : ................................
b. Warna : ................................c. Bergetah / Tidak : ................................
Kayu gubal : .....................................................................
1. Perhatikan dan catat sifat-sifat morfologi pohon
Onrizal-2008 14
Cara merisalah dan mempelajari pohonCara merisalah dan mempelajari pohon
Pohon No.: .......(isi sesuai dengan no. label gantung)Ranting : .....................................................................
(isi: bentuk, permukaan, & keterangan lainnya yang penting)Daun : ....................................................................
(isi: komposisi, susunan, & keterangan lainnya yang penting)Kuncup : ....................................................................
(isi: berstipula atau tidak, & keterangan lainnya yang penting)Perbungaan : ....................................................................
(jika ada, isi tipe dan keterangan lainnya)Buah / biji : ....................................................................
(jika ada, isi tipe dan keterangan lainnya)
2. Kumpulkan material seranting daun (setiap pohon 3 ranting daun)3. Amati dan catat morfologi seranting daun
Onrizal-2008 15
PENYUSUNAN KUNCI PENYUSUNAN KUNCI DETERMINASI/IDENTIFIKASIDETERMINASI/IDENTIFIKASI
Onrizal-2008 16
Determinasi/identifikasi cabang ilmu taksonomiyang mempelajari tentang penetapan suatu jenistumbuhan yang sama atau segolongan dengan tumbuh-tumbuhan yang telah diketahui dalam buku kunciCara determinasi (Lawrence, 1951)1. Membandingan contoh tumbuhan yang dijumpai di lapangan
dengan contoh tumbuhan yang telah diketahui sifat-sifatnya dan namanya dalam herbarium
2. Membandingkan atau menyamakan tumbuhan yang ingin diketahui dengan gambar-gambar yang ada dalam manual.
identifikasi3. Dengan pertolongan kunci pengenalan yang terdapat dalam
buku flora4. Bertanya kepada seoarang ahli pengenalan jenis tumbuhan
Onrizal-2008 17
Kunci Determinasi: cara analitis buatan yang memungkinkan pengenalan tumbuh-tumbuhan berdasarkan sifat-sifat yang penting dengan jalan memilih di antara sifat-sifat yang dipertentangkan, mana yang sesuai (digunakan) dan mana yang tidak sesuai (tidak digunakan)
Bentuk kunci determinasi yang paling umum
Bercabang dua (dichotom)
Macam susunan kunci determinasi
Bertakik (idented)
Sejajar Onrizal-2008 18
HalHal--hal yang diperhatikan dalam menyusun hal yang diperhatikan dalam menyusun kunci determinasi kunci determinasi (Jones & Luchsinger, 1974)(Jones & Luchsinger, 1974)
1. Kunci harus bercabang dua, dimana pernyataan dalam setiap baikharus saling bertentangan
2. Hindari pernyataan yang terlalu umum, ch: daun ukuran besar dandaun ukuran kecil
3. Kata pertama dari setiap pernyataan di dalam setiap bait haruslahidentik
4. Dua pernyataan di dalam setiap bait harus saling bertentangan5. Hindari penggunaan ukuran yang tumpang tindih6. Pernyataan yang terdapat pada bait yang berurutan jangan
dimulai dengan kata yang sama7. Menggunakan selalu sifat-sifat makroskopis8. Setiap bait harus diberi nomor dan atau huruf
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
4
Onrizal-2008 19
Kunci determinasi juga harus memperhatikan:• Tingkat tumbuh-tumbuhan (suku, marga, jenis) dalam sistem
klasifikasi, &
• Pengguna
Syarat pengguna kunci determinasi (Djamhuri, 1981)
Harus memiliki pengetahuan yang cukup ttg morfologi & terminologi tumbuh-tumbuhan
Harus memiliki penglihatan yang tajam
Harus memiliki pengalaman
Onrizal-2008 20
PembuatanPembuatan HerbariumHerbarium
Onrizal-2008 21
TEKNIK PEMBUATAN HERBARIUMTEKNIK PEMBUATAN HERBARIUMAlat dan Bahan
Umum
√ Perlengkapan tidur√ Sleeping bag√ Tenda
√ Alat pengepres√ Sasak (35 x 50 cm)√ Aluminium bergelombang√ Tali pengikat
√ Peta lokasi√ GPS√ Altimeter√ Kompas√ Gunting stek√ Parang√ Jangka sorong√ Penggaris√ Kantong plastik berbagai ukuran√ Hand lens 10x dan 20x√ Label gantung√ Teropong√ Pensil√ Ketapel√ Buku lapangan√ Galah
Onrizal-2008 22
TEKNIK PEMBUATAN HERBARIUMTEKNIK PEMBUATAN HERBARIUMAlat dan Bahan
Untuk membuat spesimen koleksiKertas koranAlkohol 70% atau spiritus
Onrizal-2008 23
TEKNIK PEMBUATAN HERBARIUMTEKNIK PEMBUATAN HERBARIUMAlat tulis
√ Hekhter, dll√ Pensil√ Blangko isian √ Label gantung ( 3 x 5 cm)
Data pada label:
Alkohol 70% atau spiritus (1 liter utk 10 no atau 30–50 spesimen)Alat pelengkap: altimeter, teropong, pita ukur, dll
a. kode (singkatan nama) kolektor (pengumpul), b. nomor koleksi, c. nama lokal (daerah), d. lokasi pengumpulan, dan e. tanggal.
Onrizal-2008 24
Pengumpulan MaterialPengumpulan Material√ Harus memenuhi tujuan pembuatan herbarium, yaitu untuk
identifikasi dan dokumentasi√ Yang diperlukan untuk identifikasi satu kesatuan dari
Bunga & buahKuncupDaunRanting
Macam material herbarium:
Herbarium fertil: seranting daun dengan bunga atau buah
Herbarium steril: seranting daun tanpa bunga atau buah
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008
5
Onrizal-2008 25
PengumpulanPengumpulan MaterialMaterialSteenis (1950); Kartawinata (1977):
• Apabila memungkinkan seluruh bagian tumbuhandikoleksi, paling tidak ranting berdaun dam berbunga lebih diutamakan karena bungamempunyai karakter penting
• Koleksi yang berbuah kurang bermakna (untukbeberapa takson) jika dibandingkan dengan yang berbunga, karena buah agak sulit dipakai sebagaikarakter penting
Onrizal-2008 26
PengumpulanPengumpulan MaterialMaterialSteenis (1950); Kartawinata (1977):• Koleksi steril akan bermakna apabila dipakai untuk analisis
vegetasi, mengetahui potensi ekonomi, serta melihatkeanekaragaman jenis secara keseluruhan, tetapi akurasihasil identifikasinya tidak akan tercapai
• Jumlah nomor koleksi sedikit tapi lengkap (dengan bungaatau bagian generatif) lebih diutamakan daripada jumlahnomor koleksi banyak tetapi steril atau hanya bagianvegetatif saja
• Tidak diperkenankan untuk mencampur contoh daritumbuhan yang berbeda-beda, atau diambil dari tempatyang berbeda atau dikumpulkan di hari yang berbeda
Onrizal-2008 27
Dendrologi Pertemuan ke-6 s.d. ke-8
Onrizal-2008