Upload
richan-ade-fadli
View
218
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
1/57
Inventory
Management
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
2/57
3
Persediaan: sejumlah item barang yang ditahan (“disimpan”) untuk memenuhikebutuhan atau permintaan internal/eksternal industri.
Sediaan : Produk akhir, Bahan utk proses produksi (langsung/tidak langsung), alat
peralatan dan perlengkapan produksi.
Produkti!itas : "utput / #nput
(termasuk biaya #nput adalah biaya
persediaan)
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
3/57
4
Fungsi Persediaan Kelancaran proses produksi, karena masalah
pasokan bahan baku (fuktuasi, musiman,gangguan transportasi/distribusi).
Mendapatkan manaat dari jumlah pembelian angbesar (diskon harga), biaa produksi per unit anglebih e!sien dengan produksi ang besar.
Perlindungan terhadap perubahan harga (karenainfasi).
Menjamin pemenuhan kebutuhan konsumen atasproduk, karena siat permintaan ang fuktuatidan tidak pasti.
Mengurang ketergantungan terhadap "endors Memberikan kebebasan penjada#alan produksi
antar tahapan proses dan mencegah terhentinaproduksi antar tahapan proses.
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
4/57
5
Kelancaran Proses Produksi Fluktuasi $arga / %nfasi Ketidakpastian pasokan (Musiman) Service level ( Pemenuhan
kebutuhan/permintaan)
Bahan
BakuProduk
Pemasok
Bahan
Baku$#P Produk
%gro#ndustri&istributor/Penge'er
Jumlah Persediaan
yang Besar ??
&ediaan' inestasi (uang) g terikatpada bahan
iaa menahan/menimpan dan pe(*)mutu
Inventory turn over ang tinggi
Jumlah Persediaan
yang Kecil ??
Pengendalian
Bahan Baku
Petani
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
5/57
6
Pengelolaan /Pengendalian'
ingkat
Sediaan
(#t
)*t &t
+isik +isik
#no#no
• -apan : $aktu (t)
Pada saat #t berapa ( r )
• Berapa Banyak dilakukan pengadaan
/order .
(pemesanan bahan / perintah produksi)
otal Biaya Persediaan inimum
. Biaya Pengadaan
0. Biaya holding / carrying
1. Biaya stock out
-ebijakan / -eputusan Pengendalian Persediaan
#t 2 ( *, &, saat pesan, ser!i'e le!el, lead time, ...., )
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
6/57
7
cle %nentor - result o lot si+e
Pipeline %nentor - in transit
&aet &tock - held to protectagainst uncertaint
nticipation %nentor - used toabsorb uneen rates o demand orsuppl (e.g. seasonal demand)
Average cycle inventory =Q 2
Pipeline inventory = dL
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
7/57
8
aktik untuk mengurangi ingkat %nentor
cle inentor
Pipeline inentor
&aet &tock
nticipation inentor
Reduce lot size
Reduce lead time
Various
Reduce uncertainties
Various
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
8/57
9
Model Pengendalian Persediaan'
Permintaan /Penggunaan &ediaan' 0eterministik (&tatis atau 0inamis ) "s &tokastik/Probabilistik
0ependent "s %ndependent. Fast moving Vs Slow moving
1ead ime' 0eterministik (&tatis atau 0inamis ) "s &tokastik/Probabilistik
Pola (kecepatan) Kedatangan sediaan g dipesan/diproduksi'
(in!nit) (!nit) (periodik) Kendala (space gudang, biaa, dll) Karakteristik iaa '
Komponen iaa Stock out : in!nit s !nit. entuk ungsi biaa da/tidak ada Discount .
Karakteristik item sediaan (daa simpan). 1ingkup Pengendalian'
Multi %tem s &ingle item Multi leel / echelon s &ingle leel.
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
9/57
10
Model 0eterministik
t
#t
3
b
#t
3
b
#t
3
t#t
3
tt
odel 4 P : init 5 k6: init odel ##4 P : init 5 k6: ininit
odel #74 P : ininit 5 k6: ininitodedl ###: P : ininit 5 k6: init
Q*
b*
t,r
Q*
t,r
Q*
t,rQ*
b*
t,r
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
10/57
#o Forms o 0emand Dependent
Demand for items used toproduce final products
Tires stored at a Goodyear plant
are an example of a dependentdemand item
Independent Demand for items used y
external customers !ars" appliances" computers"
and #ouses are examples ofindependent demand in$entory
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
11/57
lassi!cation
lass 2 - 32 4 o units 56 - 76 4 o alue
lass 86 4 o units 32 4 o alue
lass 26 - 96 4 o units 2 - 36 4 o alue
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
12/57
lassi!cation' :;ample
1 $ 60 902 350 40
3 30 1304 80 605 30 1006 20 180
7 10 1708 320 509 510 60
10 20 120
PART U!T "#T AUA% UA&'
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
13/57
lassi!cation' :;ample
(cont.)
'(a)ple 10*1
1 $ 60 902 350 403 30 1304 80 605 30 1006 20 180
7 10 1708 320 509 510 60
10 20 120
PART U!T "#T AUA% UA&'T#TA% + #, T#TA% + #, T#TA%PART -A%U' -A%U' .UAT!T/ + "UU%AT!-'
9 $30600 35*9 6*0 6*08 16000 18*7 5*0 11*0
2 14000 16*4 4*0 15*01 5400 6*3 9*0 24*04 4800 5*6 6*0 30*03 3900 4*6 10*0 40*06 3600 4*2 18*0 58*0
5 3000 3*5 13*0 71*010 2400 2*8 12*0 83*0
7 1700 2*0 17*0 100*0
$85400
A
B
C
+ #, T#TA% + #, T#TA%"%A !T' -A%U' .UAT!T/
A 9 8 2 71*0 15*0 1 4 3 16*5 25*0" 6 5 10 7 12*5 60*0
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
14/57
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
15/57
ssumptions o asic :
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
16/57
%nentor
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
17/57
:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
18/57
:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
19/57
:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
20/57
:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
21/57
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
22/57
Production =uantit Model
(cont.)
Q.1%d/p
In$entoryle$el
.1%d/pQ
2
Time0
,rder receipt period
e&inorder
receipt
ndorder
receipt
2aximum
in$entoryle$el
($era&ein$entoryle$el
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
23/57
Production =uantit Model
(cont.) p = proction rate d = e)an rate
a(i)) inventory level = Q : d
= Q 1 :
Q
p
d
p
Average inventory level = 1 :
Q
2
d
p
TC = 1 :d
p
C oD
Q
C cQ
2
Q opt =
2C oD
C c 1 :
d
p
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
24/57
Production =uantit Model'
:;ampleC c ) /075 per yard C o ) /150 D ) 10"000 yardsd ) 10"000311 ) 3** yards per day p ) 150 yards per day
Q opt = = = 2256*8 yar
2C o
D
C c 1 :
d
p
2;150
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
25/57
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
26/57
=uantit 0iscounts
rice per unit decreases as order'uantity increases
TC ) + + PDC oD
Q
C cQ
*
#ere
P ) per unit price of t#e itemD ) annual demand
= i i d l
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
27/57
=uantit 0iscount Model(cont.)
Qopt
!arryin& cost
,rderin& cost
I n $ e n t o r y
c o s t .
/ 0
Q.d 1 ) 100 Q.d * ) *00
TC .d * ) /6
TC .d 1 ) /8
TC ) ./10 ,D I: I!0 % 99 /10100 ; 199 8 .d 1
*00+ 6 .d *
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
28/57
=uantit 0iscount' :;ample- I!
1 % 49 /1"400
50 % 89 1"100
90+ 900
C o ) /*"500
C c ) /190 per computer
D ) *00
Qopt ) ) ) 7*5 !s*C oD
C c
*.*500.*00
190
TC ) + + PD ) /*33"784
C oD
Qopt
C cQopt
*
?or Q ) 7*5
TC ) + + PD ) /194"105C oD
Q
C cQ
*
?or Q ) 90
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
29/57
@eorder Point
Level of inventory at which a new order
is placed
R ) dL
#ere
d ) demand rate per periodL ) lead time
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
30/57
@eorder Point' :;ample
Demand ) 10"000 yardsyear
tore open 311 daysyear
Daily demand ) 10"000 311 ) 3*154yardsday
@ead time ) @ ) 10 days
) d@ ) .3*154.10 ) 3*154 yards
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
31/57
&aet &tocks
&aet stock buAer added to on hand inentor
during lead time &tockout
an inentor shortage
&erice leel probabilit that the inentor aailable
during lead time #ill meet demand
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
32/57
"ariable 0emand #ith a@eorder Point
Reorer point R
Q
%T
Ti)e
%T
! n v e n t o r y
l e v e l
0
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
33/57
"ariable 0emand #ith a
@eorder Point and &aet &tock
Reorer point R
Q
%T
Ti)e
%T
! n v e n t o r y
l e v e l
0
aety toc?
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
34/57
@eorder Point Bith "ariable
0emandR = dL z d L
#ered ) a$era&e daily demandL ) lead time
σd ) t#e standard de$iation of daily demand
z ) numer of standard de$iationscorrespondin& to t#e ser$ice le$elproaility
z σd L ) safety stocA
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
35/57
@eorder Point or a &erice1eel
Proaility o)eeting e)an ringlea ti)e = ervice level
Proaility oa toc?ot
R
aety toc?
d %e)an
z d L
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
36/57
@eorder Point or "ariable0emand
T#e carpet store ants a reorder point it# a 95Bser$ice le$el and a 5B stocAout proaility
d ) 30 yards per dayL ) 10 days
σd ) 5 yards per day
?or a 95B ser$ice le$el" z ) 165
R ) dL + z σd L
) 30.10 + .165.5. 10
) 3*61 yards
afety stocA ) z σd L
) .165.5. 10
) *61 yards
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
37/57
41
Model Probabilistik Permintaan/kebutu
han C1ead timeD
Probabilistik, dengan 8ilai engah (9) dan
keragaman atau simpangan baku () tertentu
• Buer sto'k / Saety sto'k
5
• “Ser!i'e le!el”
. Single Period, periode pemesanan hanya satu kali.
0. ulti Period, periode pemesanan beberapa kali dalam satu periode peren'anaan.
a. odel ;ontinue (*, r):• onitoring kondisi persediaan (#t) kontinue.
• * dan r sekali ditetapkan dan tetap sepanjang periode.
• Periode pemesanan () tidak tetap sepanjang periode.
• #t < r, lakukan pemesanan sejumlah *
b. odel Periodi' (,=):• onitoring kondisi persediaan (#t) pada periode tertentu yang tetap.
• = (target tingkat persediaan) sekali ditetapkan dan tetap sepanjang periode .
• >umlah yang dipesan (*) ber!ariasi sepanjang periode.
• Pada saat , lakukan pemesanan sejumlah *, * 2 = r
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
38/57
4*
s*
-
s3
-
0
-
s1
r
t
τ ττ
Tin&Aatersediaan
.CaAtu
odel ;ontinue ( *,r)
-asus Ba'korder:
µ : nilai tengah permintaan selama masa tunggu.
b (r) : tingkat kekurangan sediaan, jika tingkat sediaan (#t) pada saat pemesanan 2 r.
( )
Q
r kDbr
QhCDr QTC +
−+++= µ 0*
%&),(
( ) dz z f r z r br
)()(
∫
∞
−=
-asus Ba'korder:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
39/57
43
iAaE iaya AeAuran&an .A didasarAan Aepada umla# AeAuran&an" maAa
iAa E iaya AeAuran&an .A didasarAan pada lama aAtu terFadinya AeAuran&an
,@ ;r < E peluan& terFadinya AeAuran&an sediaan ,@ ;r< = 1: ,;r < = 1 : , B;r : < > C dan, ;r< = , B;r : < > C D peluan& tidaA terFadinya AeAuran&an sediaan atau ervice level*2isalAan ?.r H ) 0"95 atau 95 B" pada Tael normal dicari nilai E F= 168*
er toc? ata aety toc? = F*
r di'ari dari ormula
r di'ari dari ormula
-asus ?ost Sale:
h
b(r)@kA%&0 *
+=
&
*h)(B
k r F =
h
b(r)@kA%&0 *
+= k
*h)(B =r F
( )r bQ
kDhr
QhCDr QTC
++
−+++= µ 0*
%&),(
h
b(r)@kA%0& *
+=
&*h
*h)(B
k r F
+
=
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
40/57
44
odel Periodi' ( ,=)
*
r 0
r *
01
t*
0
Tin&Aat persediaan
t
τ ττ
r 1
t3t0 t1
T T
-asus Ba'korder:
b(=,) : nilai ekspektasi ( ratarata) kekurangan persediaan. :
*
* 2 = #t
( )
T
T Rkb AT Rh RQTC
,
0
%),(
+
−−+= τ
µ
- B k d
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
41/57
45
%pabila nilai sudah ditetapkan, untuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar
jumlah kekurangan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan menyelesaikan:
-asus Ba'korder:
+C(=,): peluang terjadinya kekurangan
sediaan4
+(=,) 2 D +C(=,) adalah ser!i'e le!el.%pabila nilai sudah ditetapkan, untuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar lama
terjadinya kekurangan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan menyelesaikan:
k
hDT T R F =),(B
k
hT T R F =),(B
- ? t S l
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
42/57
46
-asus ?ost Sale:
%pabila nilai sudah ditetapkan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan
menyelesaikan:
Entuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar jumlah kekurangan, otal biaya:
Entuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar lama terjadinya kekurangan,
otal biaya:
%pabila nilai sudah ditetapkan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan
menyelesaikan:
k hT
hT T R F
+=),(B
( )
T
T Rkb
T Rb
AT
Rhr QTC
,
),(0
%
),( +
+−−+= τ µ
( )
DT
T RkbT Rb
AT Rhr QTC
,),(
0
%),( +
+−−+=
τ µ
k hT
DhT T R F
+=),(B
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
43/57
47
Contoh Kasus &uatu perusahaan groindustri membutuhkan bahan baku ang
kebutuhan setiap mingguna bersiat tidak pasti tergantung kepadapermintaan pasar. erdasarkan data masa lalu diketahui bah#akebutuhan mingguan bahan baku mengikuti sebaran ?ormal, dengan
nilai tengah (µ) sebesar 766 unit, dengan simpangan baku (σ) sebesarE6 unit. $arga setiap unit bahan adalah @p. ,2 ribu (), dan biaatetap setiap kali pemesan () sebesar @p. 26 ribu, dengan lama #aktutunggu (τ) selama minggu. &etiap kekurangan bahan baku,perusahaan mengalami kerugian sebesar @p. 3,3 ribu (k), dan biaamenahan stok adalah 64 dari nilai persediaan (i) atau hG 6, ; @p.,2 ribu G @p. 6,2 ribu. erdasarkan kondisi tersebut, perusahaan
akan menentukan berapa jumlah pemesanan ang optimal (=H) jikaditetapkan bah#a serice leel adalah sebesarGI24..
Misalkan suatu industri melakukan pemesanan bahan secara periodik.Kebutuhan bahan dalam setahun bersiat tidak pasti ang mengikutisebaran normal dengan rata*rata atau nilai tengah kebutuhan pertahun (µ) adalah sebesar 266 unit per tahun dan ragam (σ) 766 unit.
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
44/57
48
F
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
45/57
49
3
b
#maF
& ( P
D & )
0 1 G
P
t
2 lama periode antar pemesanan2 periode siklus
P2 lama periode sejak pemesanan sampai dengan jumlah yg dipesan terpenuhi semua 2 H0.
2 lama periode sejak ke() sediaan sampai tkt sediaan 2 3
02 lama periode akumulasi sediaan sampai tkt sediaan maksimum.
12 lama periode penurunan tkt sediaan sampai men'apai tkt sediaan 2 3
G2 lama periode sejak tkt sediaan 23 sampai saat pemesanan berikutnya.
HG
2 lama periode ke() sediaan.
H 2 lama periode kelebihan sediaan.
α
α
β
β
D
I T
T
I Dtg
D
bT
T
b Dtg
D P
I T
T
I D P tg
D P
bT
T
b D P tg
maF1
1
maF
G
G
maF0
0
maF
/
/
4)(
4)(
)(
4)(
)(4)(
===
===−
==−=
−==−=
β
β
α
α
#t#
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
46/57
50
3
b
#maF
& ( P D & )
0 1 G
P
t
* 2 33 unit dan P 2 0I unit / hari4
maka P2 33:0I 2 G hari4 atau P2 * / P.
g 2 ( P&) 2 (#maF
H b) / P
#maF 2 (*/P) (P&) D b 2 * ( &/P) b
>umlah kelebihan sediaan selama siklus : luas 2 J F #maF F (0H1)
=ata0 sediaan dalam periode 2 / F K J F #maF F (0H1)L
>umlah kekurangan sediaan selama siklus : luas 2 J F b F (HG)
=ata0 kekurangan sediaan dalam periode 2 / F K J F b F (HG)L
α
α
β
β
α
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
47/57
51
=atarata Biaya Persediaan per Siklus () :
Biaya Persediaan dalam tahun.2 Biaya per siklus F jumlah siklus/tahun
* dan b yang memberikan ; minimum:
.B...... bk BT k I T hQc A ++++
Q
Dbk BT k I T hQc AbQTC L.B......K),( ++++=
3),(
3),(
=
=
db
bQdTC
dQ
bQdTC
+
−
+
−
− −++=Q
Dbk
P
DQ
bk
P
DQ
b P DQci
DcQ
D AbQTC
..
/..0
B.
/.0
/..
..),(0
0
" 5 k (i i )i;
0%& * =
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
48/57
5*
"&M? #: P 5 k (init)
m: nilai integer terbesar dari
N/
"&M? ###: P (ininit)5 k (init)
EO%S memormulasikan
"&M? ## dan #7
( )
( ) B
B.
B
.
/
0
0
k
k ic
k icic
Dk
P
D
ic
ADQ
++
−
−
= b Dr −= τ
G1:4,: T T mT utk bmQ Dr makaT ika +≤−−−=> τ τ τ
( ) ( ) G1:4/ T T mT utk D P D
Qmr +>−−
−
+= τ τ
( )
( )B
/.
k ic
P
DkDQic
b +
−−
=
( )
( ) B
B.B
.0
0
k
k ic
k icic
Dk
ic
ADQ ++−=
( )
( )B
.
k ic
kDQic
b +−
= bmQ Dr −−= τ
i;
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
49/57
53
"&M? ##: P (init)5 k (ininit)
"&M? ###: P (init)5 k (ininit)
r = τ D - mQ
Contoh Kasus
&uatu perusahaan sepatu dalam proses produksinamembutuhkan 66 ton kulit per tahun (0), ang dibelidengan harga @p. 26 juta per ton (). &etiap kalipembelian, jumlah ang dibeli akan sampai di pabriksecara serempak atau sekaligus dengan #aktu tungguselama 8 bulan (τ) iaa tetap untuk melakukan
pengadaan kulit adalah @p. 2 juta (). iaa menahanpersediaan kulit diperkirakan sebesar 36 4 dari nilai atauharga kulit ang disimpan (i). Perusahaan memperkirakanbah#a jika terjadi kekurangan kulit, perusahaan akanmembeli dari pemasok lain ang hargana lebih tinggisebesar @p. 6, juta per tahun (k) serta menggangguproses produksi dengan konsekuensi biaa sebesar @p.
36 juta per tahun (k).
3>P
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
50/57
54
Perusahaan sepatu dengan kapasitas produksi 896.666 unitsepatu per tahun (P) mempunai tingkat permintaansebesar 326.666 unit per tahun. $arga sepatu adalah @p.26 ribu per unit (). &etiap kali produksi, biaa tetapproduksi adalah sebesar @p. 32 ribu (). iaa menahanpersediaan sepatu diperkirakan sebesar 6 4 dari nilai atauharga sepatu ang disimpan (i). Perusahaan menggunakankebijakan memperkenankan terjadi kekurangan persediaan,
akan tetapi setiap kali terjadi kekurangan perusahaankehilangan kesempatan untuk memperoleh keuntungansebesar @p 6,8 ribu (π) dan biaa backorder sebesar @p..266 ribu per unit per tahun (k). &eandaina perusahaanberproduksi dalam bentuk batch (3666 unit per batch)dengan #aktu produksi per batch selama 36 hari atau 6,68tahun (τ),
3. erapa jumlah produksi setiap kali berproduksi.. erapa jumlah kekurangan persediaan sepatu ang
diperkenankan.8. erapa lama terjadi kekurangan kekurangan persediaan.E. Pada tingkat persediaan berapa pabrik harus sudah
melakukan produksi sepatu.
M d l P b bili tik
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
51/57
55
Model Probabilistik Permintaan/kebutuh
an C1ead timeD
Probabilistik, dengan 8ilai engah (9) dan
keragaman atau simpangan baku () tertentu
• Buer sto'k / Saety sto'k
5
• “Ser!i'e le!el”
. Single Period, periode pemesanan hanya satu kali.
0. ulti Period, periode pemesanan beberapa kali dalam satu periode peren'anaan.
a. odel ;ontinue (*, r):• onitoring kondisi persediaan (#t) kontinue.
• * dan r sekali ditetapkan dan tetap sepanjang periode.
• Periode pemesanan () tidak tetap sepanjang periode.
• #t < r, lakukan pemesanan sejumlah *
b. odel Periodi' (,=):• onitoring kondisi persediaan (#t) pada periode tertentu yang tetap.
• = (target tingkat persediaan) sekali ditetapkan dan tetap sepanjang periode .
• >umlah yang dipesan (*) ber!ariasi sepanjang periode.
• Pada saat , lakukan pemesanan sejumlah *, * 2 = r
d l ; i ( * )
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
52/57
56
s*
-
s3
-
0
-
s1
r
t
τ ττ
Tin&Aatersediaan
.CaAtu
odel ;ontinue ( *,r)
-asus Ba'korder:
µ : nilai tengah permintaan selama masa tunggu.
b (r) : tingkat kekurangan sediaan, jika tingkat sediaan (#t) pada saat pemesanan 2 r.
( )
Q
r kDbr
QhCDr QTC +
−+++= µ 0*
%&),(
( ) dz z f r z r br
)()(
∫
∞
−=
-asus Ba'korder:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
53/57
57
iAaE iaya AeAuran&an .A didasarAan Aepada umla# AeAuran&an" maAa
iAa E iaya AeAuran&an .A didasarAan pada lama aAtu terFadinya AeAuran&an
,@ ;r < E peluan& terFadinya AeAuran&an sediaan ,@ ;r< = 1: ,;r < = 1 : , B;r : < > C dan, ;r< = , B;r : < > C D peluan& tidaA terFadinya AeAuran&an sediaan atau ervice level*2isalAan ?.r H ) 0"95 atau 95 B" pada Tael normal dicari nilai E F= 168*
er toc? ata aety toc? = F*
r di'ari dari ormula
r di'ari dari ormula
-asus ?ost Sale:
h
b(r)@kA%&0 *
+=
&
*h)(B
k r F =
h
b(r)@kA%&0 *
+= k
*h)(B =r F
( )r bQ
kDhr
QhCDr QTC
++
−+++= µ 0*
%&),(
h
b(r)@kA%0& *
+=
&*h
*h)(B
k r F
+
=
d l P i di ( =)
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
54/57
58
odel Periodi' ( ,=)
*
r 0
r *
01
t*
0
Tin&Aat persediaan
t
τ ττ
r 1
t3t0 t1
T T
-asus Ba'korder:
b(=,) : nilai ekspektasi ( ratarata) kekurangan persediaan. :
*
* 2 = #t
( )
T
T Rkb AT Rh RQTC
,
0
%),( +
−−+= τ
µ
-asus Ba'korder:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
55/57
59
%pabila nilai sudah ditetapkan, untuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar
jumlah kekurangan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan menyelesaikan:
-asus Ba'korder:
+C(=,): peluang terjadinya kekurangan
sediaan4
+(=,) 2 D +C(=,) adalah ser!i'e le!el.%pabila nilai sudah ditetapkan, untuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar lama
terjadinya kekurangan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan menyelesaikan:
k
hDT T R F =),(B
k
hT T R F =),(B
-asus ?ost Sale:
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
56/57
60
-asus ?ost Sale:
%pabila nilai sudah ditetapkan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan
menyelesaikan:
Entuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar jumlah kekurangan, otal biaya:
Entuk kasus biaya kekurangan sediaan (k) atas dasar lama terjadinya kekurangan,
otal biaya:
%pabila nilai sudah ditetapkan, maka nilai = yang optimal diperoleh dengan
menyelesaikan:
k hT
hT T R F
+=),(B
( )
T
T Rkb
T Rb
AT
Rhr QTC
,
),(0
%
),( +
+−−+= τ µ
( )
DT
T RkbT Rb
AT Rhr QTC
,),(
0
%),( +
+−−+=
τ µ
k hT
DhT T R F
+=),(B
C t h K
8/19/2019 Kuliah 1.1 Machfud UAT Inventory Mangement
57/57
Contoh Kasus &uatu perusahaan groindustri membutuhkan bahan baku ang
kebutuhan setiap mingguna bersiat tidak pasti tergantung kepadapermintaan pasar. erdasarkan data masa lalu diketahui bah#akebutuhan mingguan bahan baku mengikuti sebaran ?ormal, dengan
nilai tengah (µ) sebesar 766 unit, dengan simpangan baku (σ) sebesarE6 unit. $arga setiap unit bahan adalah @p. ,2 ribu (), dan biaatetap setiap kali pemesan () sebesar @p. 26 ribu, dengan lama #aktutunggu (τ) selama minggu. &etiap kekurangan bahan baku,perusahaan mengalami kerugian sebesar @p. 3,3 ribu (k), dan biaamenahan stok adalah 64 dari nilai persediaan (i) atau hG 6, ; @p.,2 ribu G @p. 6,2 ribu. erdasarkan kondisi tersebut, perusahaan
akan menentukan berapa jumlah pemesanan ang optimal (=H) jikaditetapkan bah#a serice leel adalah sebesarGI24..
Misalkan suatu industri melakukan pemesanan bahan secara periodik.Kebutuhan bahan dalam setahun bersiat tidak pasti ang mengikutisebaran normal dengan rata*rata atau nilai tengah kebutuhan pertahun (µ) adalah sebesar 266 unit per tahun dan ragam (σ) 766 unit.