41
Jakarta, 25 Januari 2017 LAPORAN AKHIR KEGIATAN PAKET INTERVENSI MASALAH GIZI DAN PENERAPAN 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN DI WILAYAH TENGAH FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS DIPONEGORO BEKERJASAMA DENGAN DIREKTORAT GIZI MASYARAKAT KEMENTERIAN KESEHATAN RI 2017 NOMOR : KM.04.01/BV.2/2294/2016 NOMOR : 3062/UN.7.3.9/KS/2016

LAPORAN AKHIR KEGIATAN PAKET INTERVENSI … · data survey social demography, data hasil pemeriksaan kehamilan, data persalinan, ... tentang Survei Mawas Diri (SMD) dan Surveilans

Embed Size (px)

Citation preview

Jakarta, 25 Januari 2017

LAPORAN AKHIR KEGIATAN

PAKET INTERVENSI MASALAH GIZI DAN PENERAPAN 1000 HARI PERTAMA

KEHIDUPAN DI WILAYAH TENGAH

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS DIPONEGORO

BEKERJASAMA DENGAN DIREKTORAT GIZI MASYARAKAT

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

2017

NOMOR : KM.04.01/BV.2/2294/2016

NOMOR : 3062/UN.7.3.9/KS/2016

2

Total Kegiatan : 31

Dana Tahap I

Rp 449.775.000,-

Presentase Penyerapan Dana

100%

Dana Tahap II

Rp 449.775.000,-

Dana Tahap III

Rp 599.700.000,-

Pengembangan

Surveilans

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN

TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

1

Pengemban

gan Sistem

Surveilans

KIA-Gizi

Pengembangan

sistem

surveilance

kesehatan ibu,

anak dan gizi

berbasis

elektronik.

1. Farid Agushybana,

SKM, DEA, Ph.D

2. Dra. Atik Mawarni,

M.Kes

3. Dina Rahayuning

Pangestuti, STP, M.Gizi

• Sistem yang dikembangkan berupa aplikasi

yang berbasis web agar bisa digunakan

secara multiuser dan dapat diakses baik dari

dinas kesehatan, puskesmas ,maupun dari

kampus FKM UNDIP.

• Data-data yang dimasukkan ke dalam sistem

meliputi data individu ibu hamil dan bayi,

data survey social demography, data hasil

pemeriksaan kehamilan, data persalinan,

data tumbuh kembang anak dan gizi seperti

dalam KMS, data MTBS dan data ibu

menyusui.

• Hasil uji coba sistem menunjukkan bahwa dari

aspek kemudahan, kelengkapan dan

kegunaan adalah sangat baik dan layak

untuk digunakan.

1/25/2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

2

Pelatihan petugas gizi

puskesmas dalam

Peningkatan Validitas

Penentuan Indikator N/D di

Posyandu menggunakan

Software WHO-Anthro

sebagai Indikator Surveilans

Gizi untuk Deteksi Dini

Gagal Tumbuh (Growth

Faltering) pada Anak Usida

Baduta di Kota Semarang

Menghasilkan system

dokumentasi hasil

pengukuran yang

lebih baik, dan sistem

surveilens gizi untuk

Deteksi Dini Gagal

Tumbuh (Growth

Faltering) yang baik di

Posyandu di Kota

Semarang-

Ir. Suyatno,

M.Kes

1. Pelaksanaan kegiatan pengabdian

telah mencapai target pelaksanaan

kegiatan sebesar 100 % dari target

kegiatan

2. Target keluaran yang ditetapkan

dapat dicapai, dimana semua

peserta pelatihan meningkat

pengetahuan dan ketrampilannya

dalam memahami prosedur

penantuan indikator N/D hasil

penimbangan di Posyandu dan

semua peserta pelatihan dapat

mengoperasionalkan Software WHO-

Anthro, meskipun belum pada tahap

terampil.

Jakarta, 25 Januari 2017

Dokumentasi Kegiatan

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA

HASIL

3

Surveilans Kesehatan

Berbasis Masyarakat

Terintegrasi dengan

Mengoptimalkan

Penggunaan Buku KIA

dalam Sistem PWS KIA

sebagai Upaya Perlindungan

1000 Hari Pertama

Kehidupan di Kabupaten

Temanggung

Membuat model

sistem Surveilans

berbasis

Masyarakat yang

mampu

mengintegrasikan

data kesehatan

yang bersumber

dari masyarakat

untuk

manajemen

kesehatan di

level Desa dan

Puskesmas

Yudhy

Dharmaw

an, SKM,

M.Kes

1. Komponen Surveilans Desa Siaga berbasis

Buku KIA yakni Bidan Desa, Kader dan Ibu

sangat mendukung digunakannya Buku KIA

sebagai dasar data untuk surveilans KIA.

2. Komponen FKD selaku penggerak Desa

Siaga masih belum banyak yang tahu

tentang Survei Mawas Diri (SMD) dan

Surveilans KIA, sehingga dalam implementasi

Desa Siaga Kegiatan Surveilans belum

banyak dilakukan.

3. Kualitas data di Buku KIA masih sangat

rendah, karena kelengkapan datanya baru

mencapai 45,3 %. Sehingga untuk

implementasi system surveilans diperlukan

peningkatan pengetahuan dan ketrampilan

FKD , Pengelolaan Desa Siaga dan Kualitas

kelengkapan Data di Buku KIA.

Jakarta, 25 Januari 2017

Pengembangan

Intervensi

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN NARASUMBER dan TIM PELAKSANA HASIL

1

a. International

Workshop on

Public Health

Nutrition and

Maternal Child

Health, 14

Oktober 2016 di

Hotel Noormans

Semarang

b. Workshop

Pengembangan

Kelembagaan

Center of

Excellence

Public Health

Nutrition and

Maternal & Child

Health, 5

Desember 2016

di Hotel

Noormans

Semarang

a. Meningkatkan

kesadaran dan

pemahaman

tentang

pencegahan

stunting melalui

intervensi

sensitif dan

spesifik, untuk

penyelamatan

1000 HPK

b. merumuskan

roadmap, serta

menyusun plan

of action

Pengembanga

n Indonesian

Public Health

Nutritionist

Association.

a. Narasumber : dr. Anung

Sugihantono, M.Kes, Dr. Claudia

Rokx, dr. Achmad Soebagjo

Tancarino, MARS, Ir. Doddy

Izwardy, MA, Dr. Lisa Schubert

b. Narasumber : Prof. Dr. Ir.

Hardinsyah, MS, Ph.D, R. Giri

Wurjandaru, SKM, M.Kes, Prof. R.

Bambang Wirjatmadi, MS, MCN,

Ph.D, Sp. GK, dr. Agustin

Kusumawati, M.Sc, Ph.D , Prof.

dr. Endang L Achadi, MPH, Dr

PH, Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan,

MCN, drg. Ni Ketut

Widyaningsih, Dr. Ir. Trina Astuti,

MPS, Prof. Dr. dr. Abdul Razak

Thaha, M.Sc, Sp.GK, Drs.

Mohamad Arief Irwanto, M.Si,

Nurul Aeny, SKM, M.Kes

Tim pelaksana:

Dr. dr.Sri Achadi Nugraheni, M.Kes

(Ketua) dkk.

1. Sharing idea of specific

and sensitive intervention

dalam penyelamatan

1000HPK dari negara-

negara lain dan

Indonesia

2. Peresmian Center of

Excellent of Public Health

Nutrition and Maternal &

Child Health

3. Pemaparan mengenai

urgensi pembentukan

INDO PHN dan

Perumusan usulan

jabatan fungsional Public

Health Nutritionist

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

2

Pengaruh

Pemberian

Suplementasi Besi

pada Ibu Hamil

terhadap Serum

Transferrin

Reseptor dan

Dampaknya

terhadap Bayi

yang Dilahirkan

di Kabupaten

Temanggung

Menganalisis

pengaruh

pemberian

suplementasi

besi pada ibu

hamil terhadap

serum

transferrin

reseptor dan

dampaknya

pada bayi

yang

dilahirkan.

1. Dr. M. Zen

Rahfiludin,

SKM, M.Kes

2. Yudhy

Dharmawa

n, SKM,

M.Kes

1. Jumlah ibu hamil yang diperiksa sebanyak 113

orang. Rerata umur ibu hamil adalah 26 tahun (+

5,5), Rerata umur kehamilan adalah 6,5 tahun (+

1,24) dan rerata kadar hemoglobin adalah 10,8

g/dL (+ 0,96). Ibu hamil yang anemia ada 64

orang (56,6 %), sedangkan yang kurang energi

kronis (KEK) ada 17 orang (15,0 %).

2. Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi ada

47 orang. Rerata asupan energi responden adalah sebesar 2153,9883 kkal (± 369,326) dan

rerata asupan protein sebesar 66,4168 gr ( ±

25,598).

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

3

Intervensi pada

Kelompok Ibu dalam

Pemberian Makanan

Anak Usia 6-24 Bulan di

Kota Semarang

Pemberdayaan

ketahanan

pangan keluarga

Melalui food

diversity and

feeding practice

terhadap

perbaikan gizi

baduta di

Kecamatan Genuk

Kota Semarang

1. dr. Martha Irene

Kartasurya, M.Sc,

Ph.D

2. Dina Rahayuning

Pangestuti, STP,

M.Gizi

3. Resa Ana Dina, SKM ,

M.Epid

4. Aditya Kusumawati,

SKM, M.Kes

1. Dari hasil FGD ini, ditemukan

informasi terkait kebiasaan

pola permberian makanan

pada anak baduta.

2. Di kelompok intervensi

ditemukan bahwa bayi setelah

enam bulan biasanya

diberikan bubur instan, jarang

sekali yang ibu atau pengasuh

yang membuat sendiri dari

bahan yang ada di rumah.

3. Di kelompok control mayoritas

ibu memberikan bubur bayi

yang dibuat sendiri dari bahan

yang ada di rumah.

4. Semua hasil pengambilan

data baik FGD maupun

antropometri digunakan

sebagai dasar dalam

menentukan strategi intervensi

yang sesuai untuk dilakukan

pada kelompok sasaran.

Jakarta, 25 Januari 2017

PENGEMBANGAN INTERVENSI

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM

PELAKSANA

HASIL

4

Community Learning

Center Design pada Ibu

Hamil di Kabupaten

Brebes sebagai Upaya

Pencegahan Bayi Berat

Badan Lahir Rendan di

Jawa Tengah

Terwujudnya

‘Community

Learning Center

(CLC)’ tentang

perawatan

kehamilan

mandiri pada ibu

hamil-

Dr. dr. Sri

Achadi

Nugraheni,

M.kes

1. Sudah dibuat booklet Kesehatan

Reproduksi Ibu Hamil

2. Hasil Intervensi dapat meningkatkan

pengetahuan ibu sekitar 2 poin.

Pengetahuan Ibu yang masih kurang

pada 20 sampai 40 % subjek adalah

pengetahuan tentang kisaran triwulan

dalam kehamilan, perubahan dalam

kisaran triwulan, tanda tidak pasti

kehamilan, perlunya cukup mineral

dan pentingnya segera periksa

apabila terlambat menstruasi.

Jakarta, 25 Januari 2017

5

Kadar Pb dalam Darah

dan Fungsi Tiroid pada Ibu

Hamil di Daerah Pantai

Kabupaten Brebes

Mendeskripsikan

rerata kadar Kb

dalam darah,

kejadian

hipertensi,

kejadian anemia,

kejadian

gangguan fungsi

tiroid pada Ibu

Hamil di daerah

pantai

Kabupaten

Brebes (Desa

Grinting)

1. Dr.

dr.Suhart

ono,

M.Kes

2. Budiyono,

SKM,

M.Kes

3. dr.

Apoina

Kartini,

M.Kes

Rerata kadar Pb dalam darah pada Ibu

hamil di daerah pantai kabupaten Brebes

(desa Grinting) adalah 19,74 (9,417) µg/dL;

kategori kadar Pb dalam darah subyek,

semua di atas 5,0 µg/dL;

1/25/2017

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA

HASIL

Pengembangan Yankes

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

1

Faktor Risiko

Tumbuh Kembang

Baduta di Wilayah

Kerja Puskesmas

Rowosari,

Semarang

Menganalisis

faktor risiko

pertumbuhan

prenatal dan

tumbuh

kembang

postnatal pada

anak Baduta Di

Kota Semarang.

1. dr. Siti

Fatimah,

M.Kes

2. Drs. Ronny

Aruben, MA

3. Sulistyawati,

SKM

4. Verani

Puspita Sari,

SKM

1. Ada 25 anak Baduta yang mengalami gagal

tumbuh dengan indeks BB/U di Wilayah kerja

Puskesmas Rowosari

2. Sebagian besar perkembangan Bduta tergolong

tidak normal

3. Sebagian besar ibu tergolong usia tidak berisiko,

sebagai IRT, berpendidikan > 9 tahun dan

berpengetahuan tergolong baik

4. Sebagian besar saat hamil ibu melakukan ANC

lebih 4 kali, tidak KEK kenaikan berat badannya

kurang 10 Kg

5. Pola pemberian ASI sebagian besar ibu

melakukan IMD, memberikan kolustrum dan

melakukan ASI Eksklusif.

6. KEK saat hamil mempunyai risiko 4,1 kali terhadap

pertumbuhan Baduta.

7. BBLR mempunyai risiko 2,5 kali terhadap

pertumbuhan Baduta

8. Stimulasi dan imunisasi bukan merupakan factor

risiko pertumbuhan maupun perkembangan

Baduta.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

2

Intervensi Peningkatan

Partisipasi Perencanaan

Integrasi Program KIA/Gizi

dan Praktek Aktivitas

KIA/Gzi di Masyarakat

oleh Berbagai Kelompok

Ibu melalui Pola

Komunikasi Positif di

Kabupaten Brebes

Meningkatkan

partisipasi dan

praktek

integrasi

aktivitas

KIA/Gizi di dan

oleh

masyarakat

melalui

intervensi

dalam bentuk

pelatihan

berkomunikasi

positif pada

berbagai

kelompok ibu

(peer-group)

dan kader

kesehatan di

Kabupaten

Brebes.

Dra.Ayun

Sriatmi, M.Kes

1. Melalui pelatihan yang diberikan terbukti

cukup efektif meningkatkan

pengetahuan dan sikap peserta.

2. Diharapkan setelah pelatihan, peserta

mengaplikasikan pengetahuan, sikap

dan perilakunya seperti dalam kunjungan

rutin Posyandu, Kelas Ibu Hamil,

pemeriksaan kehamilan rutin, PSN, Desa

Siaga, dan Posbindu

3. Menjadi tugas tim fasilitator untuk

tahapan dan langkah berikutnya dalam

melakukan pendampingan

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA

HASIL

3

Advokasi, Komunikasi,

dan Mobilisasi Sosial

dalam Upaya

Percepatan Penurunan

Kematian Bayi dan

Balita di Kabupaten

Temanggung melalui

Program Kelas Ibu

Hamil

Menemukan

gambaran

model

pelaksanaan

dan

pengelolaan

kelas ibu hamil,

melakukan

advokasi,

komunikasi dan

mobilisasi sosial

Dr. Ir Martini,

M.Kes,

1. Pelaksanaan kelas ibu hamil di salah satu

kelurahan di Kabupaten Temanggung telah

berjalan dengan baik. Namun dari aspek

keberlanjutan program kelas ibu hamil masih

perlu dipikirkan pengembangambanganya,

mengingat pelaksanaan kegiatan keseluruhan

didukung oleh pendanaan dari dana BOK

puskesmas.

2. Keberlanjutan kelas ibu hami dirancang

dengan basis masyarakat dan pendanaan dari

masyarakat. Pendanaannya diusulkan dan

terncantum dalam anggara rutin

desa/kelurahan.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

Analisis Sumbatan

Berbagai Intervensi

Terpilih dalam Program

Kesehatan Ibu Anak

dalam Rangka

Meningkatkan

Keefektifan Gerakan 1000

Hari Pertama Kehidupan

di Kota Semarang 2016

Penelitian ini dilakukan

untuk menganalisis

sumbatan yang ada

dalam beberapa strategi

intervensi dalam

mendukung program

1000 Hari Pertama

Kehidupan di Kota

Semarang.

Dr. dr. Sutopo Patria

Jati, MM, M.Kes

(pembimbing I)

1. Sumbatan pada fase

sebelum kehamilan

intervensi terpilih adalah

program KIE pada

pasangan yang akan

menikah

2. Sumbatan pada fase

masa kehamilan

intervensi terpilih adalah

Program pelayanan ANC

3. Sumbatan pada fase

setelah melahirkan

intervensi terpilih adalah

Program Kunjungan Nifas,

4. Sumbatan pada fase

masa anak usia 0-23

bulan intervensi terpilih

adalah program ASI

ekslusif ketersediaan alat

peraga KIE utuk program

ASI ekslusif masih belum

memadai

Jakarta, 25 Januari 2017

1/25/2017

5

Peran Tenaga Kesehatan

dalam Praktik Inisiasi

Menyusui Dini (IMD) di

RSUP Dr. Kariadi

Semarang

Menganalisis peran bidan

dalam praktik Inisiasi

Menyusu Dini (IMD) di

Wilayah Kerja Puskesmas

Halmahera Semarang.

Priyadi Nugraha P,

SKM, M.Kes

(Pembimbing I)

Penelitian mahasiswa

Program Sarjana Kesehatan

Masyarakat, peminatan

Promosi Kesehatan, dalam

proses penyusunan tesis,

pembimbingan.

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA PROGRES

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA PROGRES

6

Faktor yang

Berhubungan dengan

Keberhasilan Ibu

dalam Pemberian ASI

Eksklusif di Wilayah

Kerja Puskesmas

Pegandan Kota

Semarang

Menganalisis faktor-

faktor yang

mempengaruhi

perilaku pemberian ASI

eksklusif di wilayah

kerja Puskesmas

Pegandan Kota

Semarang.

1. Dr. dr. Bagoes

Widjanarko,

MPH

2. Ria Novita

Setyorini

Penelitian mahasiswa Program

Sarjana Kesehatan Masyarakat,

peminatan Promosi Kesehatan,

dalam proses penyusunan skripsi,

dalam pembimbingan.

7

Faktor-Faktor yang

Berkaitan dengan

Pengetahuan dan

Sikap Remaja Putri

terhadap Praktek

Pemberian ASI Eksklusif

Menganalisis

beberapa faktor yang

mempengaruhi

persepsi pemberian ASI

Eksklusif pada remaja

putridi wilayah kerja

Puskesmas Pegandan

Kota Semarang.

Drs. Syamsul Huda,

M.Kes

Penelitian mahasiswa Program

Sarjana Kesehatan Masyarakat,

peminatan Promosi Kesehatan,

dalam proses penyusunan skripsi,

dalam pembimbingan.

Jakarta, 25 Januari 2017

EBL (Evidence Base

Learning)

NO JUDUL KEGIATAN

TUJUAN NARASUMBER DAN TIM

PELAKSANA

PROGRES

1

Workshop

Pembimbing

Lapangan

Kegiatan

Praktek

Belajar

Lapangan

kesamaan persepsi

pelaksanaan PBL baik

secara teknis, materi dan

operasional di lapangan

sehingga kegiatan

berjalan sesuai yang

diharapkan dan

kompetensi mahasiswa di

kegiatan PBL tercapai.

Direktur Gizi

Masyarakat

Bapak Doddy

Izwardy, Kepala

Dinas Kesehatan

Kota Semarang,

Ketua PBL Bapak

Yudhy

Dharmawan, M.

Kes

1. Kegiatan Workshop Pembimbing Lapangan

telah dilaksanakan pada : Kamis, 22

September 2016 di Hotel Noormans

Semarang

2. Peserta kegiatan Workshop Pengalaman

Belajar Lapangan (PBL) adalah Camat

Pedurungan, Tembalang dan Banyumanik,

Lurah Kecamatan Pedurungan,

Kecamatan Tembalang, Kecamatan

Banyumanik, Kapus Tlogosari Wetan,

Tlogosari Kulon, Kedungmundu, Rowosari,

Ngesrep, Padangsari, Srondol, Pudak

Payung, Petugas Epid, Petugas Gizi, Bidan

Desa di masing-masing Puskesmas serta

DPL

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN

TUJUAN TIM PELAKSANA

PROGRES

1

Workshop

Pembimbing

Lapangan

Kesamaan

persepsi

pelaksanaan PBL

baik secara

teknis, materi

dan operasional

di lapangan

sehingga

kompetensi

mahasiswa di

kegiatan PBL

tercapai dan

program dapat

terlaksana

Yudy

Dharmawan,

SKM, M.Kes

PBL diikuti oleh 436 mahasiswa yang terbagi

menjadi 35 kelompok dengan dibimbing oleh 14

DPL.

Topik masalah PBL: KIA, gizi dan Demam berdarah

Kegiatan: identifikasi masalah, penentuan prioritas

masalah, analisis faktor penghambat dan

pendukung masalah serta penyusunan POA (Plan

of Action) untuk kegiatan intervensinya.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN NARASUMBER & TIM PELAKSANA PROGRES

2

Pembekalan

Supervisor

Lapangan (SPL)

dan Asisten

Lapangan

Memberikan

materi program

Kesehatan Ibu

dan Anak, dan

Gizi, termasuk

1000 Hari Pertama

Kelahiran (HPK)

utk persiapan

kegiatan

Pengalaman

Belajar Lapangan

5 narasumber:

1. R. Giri Wurjandaru, SKM,

M.Kes,

2. I. Purwanti Susantini, M.Kes,

3. Heri Wibowo, SKM, M.Kes,

4. dr. tuti Setyawati, dan

5. Yudhy Dharmawan, SKM,

M.Kes

Telah dilaksanakan pada Minggu, 18

September 2016 di Hotel Pandanaran

Semarang

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN

TUJUAN TIM PELAKSANA PROGRES

3

Persiapan

Bahan

Pembelajaran

Softskill dan

Hardskill

Penyusunan Buku

Pedoman Kegiatan PBL

untuk pedoman bagi

mahasiswa, Dosen

Pembimbing Lapangan

(DPL), Staf Pembimbing

Lapangan (SPL) dan

bagian Akademik FKM

UNDIP serta pihak lain

yang terkait dalam

proses pembelajaran

PBL

Yudy

Dharmawan,

SKM, M.Kes

1. Kegiatan penyusunan buku pedoman PBL 2

dan modul problem solving cycle dilakukan

pada bulan September 2016

2. Telah dilakukan perumusan konsep,

penyusunan draft, audiensi dengan Wakil

Dekan I dan Bidang Akademik, Editing,

Finalisasi

3. Telah dicetak dan didistribusikan Buku

Pedoman Praktek Belajar Lapangan (PBL)

Problem Solving Cycle

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA PROGRES

4

Pembekalan

Mahasiswa (Desa

Mitra+PBL 2)

Narasumber dari Pembekalan Mahasiswa

PBL 2 terdiri dari : dr. Anung

Sugihantono, M.Kes, Siti Minasari, SKM,

Dien Hasana, SKM, Dani Miarso, SKM,

M.Kes

Narasumber Pembekalan Mahasiswa

Desa Mitra Kampus terdiri dari : Ir.

Purwanti Susantini, M.Kes, Heri Wibowo,

SKM, M.Kes, dr. Tuti Setyawati, Yudhy

Dharmawan, SKM, M.Kes

Kegiatan Pembekalan Mahasiswa

(Desa Mitra+PBL 2) telah dilaksanakan

pada hari Minggu, 24 September 2016

di Hall Gedung D FKM Undip

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

5 Pendampingan

Desa Mitra

Penanggungjawab :

Hanifa Maher Denny, SKM.,MPH.,PhD

Ketua :

Yudhy Dharmawan, SKM., M.Kes

Sekretaris :

Hadi Anwar, S.Kom

Anggota :

Nani Dwi S, SH

Mungkasi Febru Nursidah, SE

Daruji

Anggi Huwaida, S.KM

1. Diselenggarakan di Wilayah Kerja

Puskesmas Rowosari dan Puskesmas

Kedungmundu. Wilayah kerjas

Puskesmas Rowosari terdiri dari 5 (lima)

kelurahan yaitu Kelurahan Meteseh,

Kelurahan Tembalang, Kelurahan

Kramas, Kelurahan Bulusan, dan

Kelurahan Rowosari.

2. Pendataan Keluarga (Survei)

3. Pendampingan Ibu Hamil Sampai Nifas

(K1-K4, Kunjungan Bufas)

4. Pemantauan Wilayah Setempat KIA

5. P4K (Program Perencanaan Persalinan

dan Pengendalian Komplikasi)

6. Penapisan Kehamilan Risti

7. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan Primer

8. Pertolongan Pertama Kasus Komplikasi

(Stabilisasi Ibu Hamil/ Anak) dan

Rujukan yang Tepat

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

6 PBL 2 Ketua :

Yudhy Dharmawan, SKM., M.Kes

1. Kegiatan PBL 2 dilakukan di tiga

Kecamatan yaitu Banyumanik,

Tembalang, dan Pedurungan yang

meliputi 35 Kelurahan.

2. Identifikasi masalah KIA didapatkan 3

besar masalah yaitu Cakupan K4 31%,

Cakupan Deteksi Resiko Tinggi Oleh

Masyarakat 28% dan Cakupan K1 26%.

3. Akar penyebab masalah KIA dan Gizi

adalah permasalahan pengetahuan

yang rendah dengan angka 66% dan

48%.

4. Intervensi dilakukan dengan berbagai

bentuk program dan kegiatan mulai

dari workshop, penyuluhan, pelatihan,

KIE, optimalisasi program, advokasi

stakeholder, fasilitasi, dan pengadaan

media promosi kesehatan.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

7

Monitoring dan

Evaluasi Desa

Mitra

Penanggungjawab :

Hanifa Maher Denny, SKM.,MPH.,PhD

Ketua :

Yudhy Dharmawan, SKM., M.Kes

Sekretaris :

Hadi Anwar, S.Kom

Anggota :

Nani Dwi S, SH

Mungkasi Febru Nursidah, SE

Daruji

Anggi Huwaida, S.KM

1. Metode yang digunakan adalah

sharing baik oleh mahasiswa

pendamping desa mitra atau kakak

pendamping.

2. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi

dilakukan secara berkala selama masa

pendampingan baik secara klasikal

atau di lapangan.

3. Monitoring dan evaluasi

pendampingan desa mitra melibatkan

supervisi Dosen, sebagai tim ahli, yang

akan memberikan pertimbangan

keputusan manajemen KIA yang harus

diambil supaya kondisi Ibu maupun

anak tetap sehat. Tim ahli ini akan

berkoordinasi dengan Bidan

Koordinator Puskesmas, Kepala

Puskesmas, dan pihak DKK, terkait

manajemen program KIA secara

komunitas maupun individu, supaya

menghindari kematian Ibu maupun

Anak.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

8 Monitoring dan

Evaluasi PBL 2

Ketua :

Yudhy Dharmawan, SKM., M.Kes

1. Mahasiswa menguasai penerapan

Problem Solving Cycle untuk mengatasi

permasalah KIA, dan Gizi

2. Mahasiswa mampu menjelaskan

program KIA, dan Gizi

3. Mahasiswa mampu menyusun Plan of

Action.

4. Mahasiswa mampu menerapkan teknik

teknik Komunikasi, Koordinasi,

Kerjasama Intra dan Inter Kelompok,

Advokasi dan fasilitasi penyelesaian

masalah KIA, dan Gizi

5. Mahasiswa mampu beradaptasi secara

sosial di Masyarakat.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

9 Evaluasi Capaian

Desa Mitra

Penanggungjawab :

Hanifa Maher Denny, SKM.,MPH.,PhD

Ketua :

Yudhy Dharmawan, SKM., M.Kes

Sekretaris :

Hadi Anwar, S.Kom

Anggota :

Nani Dwi S, SH

Mungkasi Febru Nursidah, SE

Daruji

Anggi Huwaida, S.KM

Metode kegiatan dilaksanakan dengan

melakukan penilaian dokumen monitoring

pengembangan karakter yang dilakukan

oleh mahasiswa pendamping terhadap

mahasiwa baru, dilanjutkan dengan

evaluasi model pendampingan

berdasarkan hasil penilaian tersebut,

antara pengelola akademik dan

kemahasiswaan serta mitra provider

kesehatan dan masyarakat di lokasi desa

mitra.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

10 Evaluasi Capaian

Atribut PBL 2

Ketua :

Yudhy Dharmawan, SKM., M.Kes

Hasil kegiatan PBL menunjukkan bahwa

masalah KIA dan Gizi, banyak terjadi dari

aspek partisipasi masyarakat, yang

disebabkan oleh faktor pengetahuan

masyarakat

Kegiatan PBL telah dirasakan manfaatnya

oleh para stake holder yang menjadi lokasi

PBL.

Jakarta, 25 Januari 2017

Komitmen Aksi

NO JUDUL KEGIATAN

TUJUAN TIM PELAKSANA PROGRES

1

Upaya

Penanggulang

an Dampak

Pestisida

terhadap

Kesehatan Ibu

dan Anak di

Kabupaten

Brebes

mengembangkan

strategi

penanggulangan

dampak pestisida

terhadap

kesehatan Ibu

dan Anak di

kabupaten Brebes

1. Dr. dr.Suhartono,

M.Kes

2. Budiyono, SKM,

M.Kes

3. dr. Apoina Kartini,

M.Kes

1. Telah dilaksanakan pada Kamis, 13 Oktober

2016 di Hotel Grand Dian Brebes

2. Peserta terdiri dari : DKK Brebes, Dinas

Pertanian, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas

Pendidikan, Bappeda Brebes, LSM, Tim FKM

Undip

3. Presentasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten

Brebes, topik: Permasalahan Kesehatan Ibu

dan Anak di Kabupaten Brebes (oleh dr. Sri

Gunadi, M.Kes.)

4. Presentasi dari Dinas Pertanian Kabupaten

Brebes, topik: Pengawasan Peredaran dan

Penggunaan Pestisida di Kabupaten Brebes

(oleh Ir. M. Furqon A., MP.)

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA PROGRES

1

Upaya

Penanggulang

an Dampak

Pestisida

terhadap

Kesehatan Ibu

dan Anak di

Kabupaten

Brebes

1. Dr. dr.Suhartono,

M.Kes

2. Budiyono, SKM,

M.Kes

3. dr. Apoina Kartini,

M.Kes

5. Presentasi dari perwakilan FKM Undip,

dengan topik: Hasil-hasil penelitian tentang

dampak pestisida terhadap Kesehatan Ibu dan

Anak di Kabupaten Brebes (oleh Suhartono)

6. Diskusi penyusunan strategi dampak pestisida

terhadap kesehatan ibu dan anak di

kabupaten Brebes (dipimpin oleh Budiyono,

SKM., M.Kes.)

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

2

Pembentukan

Forum

Kesehatan

Kelurahan

dalam Rangka

Penurunan

Jumlah

Kematian Ibu di

Kota Semarang

Tahun 2016

Memberikan

Pendampingan terhadap

Forum Kesehatan

Kelurahan dalam

melakukan pendataan

keluarga sehat dan ibu

hamil resti serta upaya

pendampingan bumil, ibu

bersalin dan ibu nifas resti

Dr. dra.

Chriswardani S,

M.Kes

1. Kegiatan FKK di Kelurahan Sendangguwo

yang berjalan cukup aktif yaitu kesehatan

ibu dan anak serta pemberantasan DBD.

2. Telah dilakukan penyuluhan untuk pengurus

FKK Kelurahan Sendangguwo tentang :

pemberian motivasi untuk mengaktifkan

FKK, materi 1000 HPK dengan fokus

kesehatan ibu hamil, persalinan resti dan

penyakitnya serta tumbuh kembang bayi

usia sampai 2 tahun serta materi Buku KIA.

3. Telah dilakukan FGD dengan pengurus FKK

Sendangguwo dan berhasil diidentifikasi

situasi dan kondisi terkini, permasalahan

serta usul perbaikan.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

3

Intervensi pada

Komunitas

Wanita Usia

Subur untuk

Keamanan

Pengelolaan

Pestisida di

Wilayah

Pertanian

Kabupaten

Brebes

Untuk

menurunkan

permasalahan

kesehatan yang

timbul akibat

paparan pestisida

khususnya pada

Wanita Usia Subur

(WUS) di

Kabupaten

Brebes.

1. Hanifa Maher

Denny, SKM, MPH,

Ph.D

2. Farid Agushybana,

SKM, DEA, Ph.D

1. Telah dilakukan intervensi kepada WUS

terkait dengan pengelolaan pestisida yang

aman. Intervensi dilakukan pada Bulan

November 2016, berlokasi di tiga desa di

Kecamatan Wanasari. Tiga desa ini yaitu

Desa Sida Mulya yang dibina Puskesmas

Sida Mulya, Desa Tegal Gandu yang dibina

Puskesmas Jaga Lempeni dan Desa

Klampok yang dibina Puskesmas Wanasari.

2. Intervensi yang ditempuh tim pengabdian

pada WUS berupa: penyuluhan mengenai

pengelolaan pestisida yang aman dan

pelatihan kader Pos UKK

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TIM PELAKSANA HASIL

4

Penelitian

Kandungan

Pestisida

Organoklorin

pada Sampel

Air Susu Ibu

Wanita yang

Bekerja di

Pertanian

Kabupaten

Brebes

Dwi Cahyaningrum,

SKM

1. Pestisida organoklorin sudah tidak dipakai

oleh petani bawang merah di Kabupaten

Brebes

2. Air Susu Ibu wanita yang bekerja di

pertanian Kabupaten Brebes aman dan

bebas dari pestisida orgaoklorin.

Jakarta, 25 Januari 2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA

HASIL

5 Publikasi

1. Memberikan pemahaman terkait

manajemen pengelolaan jurnal

sesuai standar akreditasi nasional

2. Memberikan tips, trik dan strategi

untuk pengindeksan di database

internasional

3. Memberikan tutorial intensif

mengeni cara penggunaan Open

Journal System (OJS) sebagai

platform manajemen e-journal

4. Panduan Submit Naskah Artikel,

Panduan Review Naskah Artikel,

Panduan Editor Mengelola Naskah

Secara Online di Open Journal

System.

1. Aditya

Kusuma

wati,

SKM,

M.Kes

2. Resa

Ana

Dina,

SKM,

M.Epid

Kegiatan workshop ini

terlaksana dengan

melibatkan pengelola jurnal

dan dosen di FKM. Output

dari kegiatan ini adalah

dimuatnya penelitian dan

pengabdian dosen dalam

Journal of Public Health for

Tropical and Coastal

Region.

Jakarta, 25 Januari 2017

1/25/2017

NO JUDUL KEGIATAN TUJUAN TIM PELAKSANA HASIL

6

Advokasi Policy

Maker dan

Stakeholder KIA

1. Meningkatkan

komitmen,

pemahaman dan

persepsi yang sama

dari para pembuat

keputusan terhadap

permasalahan gizi dan

1000HPK yang terjadi

di wilayah tersebut

2. Merumuskan

rekomendasi tindak

lanjut melalui upaya

penyadaran,

rasionalisasi dan

argumentasi

3. Mengidentifikasi

fasilitasi dukungan

kongkrit

1. Dra. Ayun Sriatmi,

M.Kes

2. Dr. Dra. Chriswardani,

M.Kes

1. Kemampuan menyusun

policy brief di bidang

kesehatan perlu

dikembangkan tidak

hanya bagi dosen tetapi

juga bagi praktisi dan

pengambil keputusan

kebijakan.

2. Menyusun policy brief

dari suatu hasil kajian

tentang kebijakan publik

sebagai dasar

melakukan advokasi.

3. Penyusunan policy brief

dan dokumen persiapan

advokasi kebijakan

memerlukan hasil kajian

atau minimal tersedia

data.

Jakarta, 25 Januari 2017