7/27/2019 laporan asidimetri.docx

1/2

7/27/2019 laporan asidimetri.docx

2/2

Dapat dilihat dari reaksi diatas bahwa reaksi akan berhenti jika:

Jumlah H+

(asam) ekivalen dengan jumlah OH-(basa)

N asam x V asam + Nbasa x V basa

Pada dasarnya, tujuan titrasi netralisasi adalah menetukan banyaknya asam atau

basa yang terdapat dalam suatu larutan. Saat dimana keadaan tersebut tercapai disebuttitik ekivalen atau titik akhir teoritis yang pada umunya dapat diketahui dengan

perubahan yang jelas dalam larutan, yang biasanya dibantu dengan indicator. Pada titik

ekivales, tidak lagi ada kelebihan asam atau basa. Pada kondisi ini terbentuk larutan

garam, sehingga pHnya sama dengan pH larutan garam. Pada kondisi ini penambahan

asam atau basa harus dihentikan. Dalam keadaan seperti ini warna idikator sudah

berubah.

C. Alat dan BahanAlat-alat Bahan

1. Buret dengan statif dan klemnya Larutan HCl 0,1 N

2. Botol semprot Larutan NaOH 0,1 N

3. Erlenmyer 250 mL Padatan oksalat

4. Gelas ukur 50 mL Padatan boraks

5. Labu takar 100 mL sampel campuran

6. Pipet seukuran 25 mL sampel cuka

7. pipet tetes larutan indikator phenolphtalien

8. Gelas/kaca arloji

larutan indikator metil merah atau metal

jingga

9. Spatula dan batang pengaduk

10. Gelas kimia50 mL, 200 mL, 400

mL

11. Corong gelas

12. Bola hisap