Upload
hanhan
View
235
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
Laporan Hasil Kegiatan 2
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kegiatan Penyuluhan merupakan upaya pengembangan SDM
yang sasarannya yaitu pemberdayaan pelaku utama, pelaku
usaha dan masyarakat sehingga meningkatkan wawasan
pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam bidang kelautan
dan perikanan baik teknis maupun non teknis untuk
pengembangan usaha di bidang kelautan dan perikanan.
Dalam mewujudkan upaya tersebut, penyuluh harus memiliki
kapasitas dan kompetensi yang tinggi dalam melaksanakan
fungsi pembinaan dan pendampingan dalam menjalankan
tugas tersebut. Dalam perjalanan mengemban tugas, para
penyuluh perlu memiliki dan meningkatkan berbagai
pengalaman dalam membawa pesan dan mendiseminasikan
teknologi kepada para pelaku utama dengan filosofi yang
tidak tahu menjadi tahu, yang tidak mau menjadi mau dan
yang tidak mampu menjadi mampu.
Untuk maksud di atas, Pemerintah perlu menyelenggarakan
pendidikan, pelatihan dan penyuluhan perikanan untuk
meningkatkan pengembangan SDM di bidang perikanan
sesuai dengan Undang – Undang No. 31 tahun 2004 tentang
Perikanan sebagaimana diubah Undang – Undang Nomor 45
Laporan Hasil Kegiatan 3
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Tahun 2009 Pasal 57 Ayat (1) dan melalui dana APBD I Tahun
Anggaran 2015, Badan Ketahanan Pangan dan Panyuluhan
Provinsi NTT telah melaksanakan Kegiatan Pelatihan
Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa
Tenggara Timur Tanun 2015 di Hotel Timor Megah No. 56, Soe
Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat
Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 ini dihadiri oleh 37
Penyuluh Perikanan Swadaya dan 15 Penyuluh Perikanan PNS
dari 11 kabupaten yang rencananya dihadiri oleh 40 Penyuluh
Perikanan Swadaya dan 20 Penyuluh Perikanan PNS.
Gambar 1.1 Pembukaan Kegiatan
Laporan Hasil Kegiatan 4
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
1.2 Tujuan
Tujuan Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan
Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tanun 2015 yaitu :
1. meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan
ketrampilan bagi Penyuluh Perikanan Swadaya dan
penyuluh Perikanan Pegawai Negeri Sipil,
2. memberikan arah, pedoman, dan cara budidaya
perikanan yang menguntungkan bagi pelaku utama
dan pelaku usaha perikanan.
1.3 Sasaran
Adapun sasaran dari kegiatan ini yaitu Penyuluh Perikanan
Swadaya dan Penyuluh Perikanan Pegawai Negeri Sipil yang
ada di Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor
Tengah Utara, Belu, Rote Ndao, Lembata, Flores Timur, Sikka,
Ende, Manggarai Barat, Sumba Timur dan Kabupaten Sumba
Tengah.
1.4 Input (Masukan)
Biaya pelaksanaan dari kegiatan ini berasal dari Dokumen
Pelaksana Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (DPA –
SKPD) Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Provinsi
Laporan Hasil Kegiatan 5
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Nusa Tenggara Timur Nomor : 900.918.KU/DPA.39.AK/2015
tanggal 05 Januari 2015.
1.5 Output (Keluaran)
Keluaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah
terlaksananya Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya
Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tanun 2015.
1.6 Outcome (Hasil)
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu :
1. meningkatnya pengetahuan, kemampuan dan
ketrampilan peserta kegiatan,
2. meningkatnya pengetahuan mengenai cara budidaya
perikanan yang menguntungkan bagi pelaku utama
dan pelaku usaha perikanan.
1.7 Benefit (Manfaat)
Manfaat dari kegiatan ini yaitu meningkatkan kapasitas dan
kompetensi para peserta mengenai cara budidaya perikanan
yang menguntungkan.
Laporan Hasil Kegiatan 6
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
1.8 Impact (Dampak)
Dampak dari pelaksanaan kegiatan ini adalah pelaku utama
dan pelaku usaha perikanan dapat memperbaharui cara
budidaya perikanan dalam hal ini budidaya ikan lele yang
lebih menguntungkan.
Laporan Hasil Kegiatan 8
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
BAB II
METODELOGI
2.1 Dasar Pelaksanaan
Dasar Hukum Pelaksanan Kegiatan Pelatihan Penyuluhan
Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur
Tanun 2015 yaitu :
Undang – Undang Nomor 16 tahun 2006 tentang Sistem
Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (UU SP3K)
tanggal 15 November 2006;
Undang – Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan
sebagaimana diubah Undang – Undang Nomor 45 Tahun
2009;
Peraturan Pemerintah No. 43 tahun 2009 tentang
Pembiayaan, Pengawasan dan Pembinaan Penyuluhan
Pertanian, Perikanan dan Kehutanan;
Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 12
Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 11 Tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Inspektorat, Bappeda dan
Lembaga Teknis Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur;
Dokumen Pelaksana Anggaran Satuan Kerja Perangkat
Daerah (DPA – SKPD) Badan Ketahanan Pangan dan
Penyuluhan Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor :
900.918.KU/DPA.39.AK/2015 tanggal 05 Januari 2015.
Laporan Hasil Kegiatan 9
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
2.2 Waktu dan Tempat
a. Waktu
Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan
Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tanun 2015 telah
dilaksanakan selama 3 (tiga) hari yaitu dari tanggal 15 –
17 Juni 2015.
b. Tempat
Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan
Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tanun 2015 telah
dilaksanakan di Hotel Timor Megah Jalan Gajah Mada
Nomor 56, Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan.
2.3 Peserta
Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat
Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 dihadiri oleh 37
Penyuluh Perikanan Swadaya dan 15 Penyuluh Perikanan PNS
dari 11 kabupaten yang rencananya dihadiri oleh 40 Penyuluh
Perikanan Swadaya dan 20 Penyuluh Perikanan PNS.
Rinciannya sebagai berikut :
Laporan Hasil Kegiatan 10
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Tabel 2.1 Peserta
2.4 Materi dan Narasumber
Narasumber kegiatan sebanyak 4 orang yaitu :
a. 2 orang dari Balai Pendidikan dan Pelatihan Perikanan
Banyuwangi
b. 2 orang dari Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan
Provinsi Nusa Tenggara Timur
Swadaya PNS Jumlah
1 Kupang BP4K 4 1 5
2 Timor Tengah Selatan BKPP 5 7 12
3 Timor Tengah Utara DKP 7 2 9
4 Belu DKP 8 4 12
5 Rote Ndao BKP4K 4 0 4
6 Flores Timur BKPP 2 0 2
7 Sikka BKPP 2 0 2
8 Ende DKP 2 0 2
9 Manggarai Barat BKPP 1 0 1
10 Sumba Timur BP4K 1 0 1
11 Sumba Tengah BKPP 1 1 2
37 15 52Total
No Kabupaten Instansi
Unsur yang Diundang/Peserta
Penyuluh Perikanan
Laporan Hasil Kegiatan 11
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Tabel 2.2 Materi dan Narasumber
NO. MATERI KEGIATAN NARASUMBER JUMLAH JAM
(@ 45 MENIT)
1 Dasar – dasar
Penyuluhan Perikanan
Kepala BKPP Provinsi
NTT 3
2
Meningkatkan Peran
dan Fungsi Penyuluh
Perikanan Swadaya
Kepala Bidang
Ketenagaan
Penyuluhan P2K
3
3 Teknik Pembenihan
Ikan Lele
Dian Tugu Warsito,
S.St.Pi., MP 4
4 Teknik Pembesaran
Ikan Lele I Putu Suarma, S.Pi 4
5 Kunjungan Lapangan Panitia 4
JUMLAH 18
SK Narasumber dapat dilihat pada Lampiran 3.
2.5 Metode
Metode yang digunakan dalam Kegiatan Pelatihan
Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa
Tenggara Timur Tahun 2015 dilaksanakan dengan 2 cara yaitu
:
1. Di Dalam Ruangan dengan cara :
pemaparan materi oleh narasumber,
diskusi dan rumusan hasil diskusi untuk ditindaklanjuti
2. Di Lapangan yaitu Kunjungan Lapang
Laporan Hasil Kegiatan 12
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
2.6 Panitia
Panitia Pelaksana Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya
Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015
yaitu :
Tabel 2.3 Panitia
No. Nama / NIP Jabatan Dalam Dinas
Jabatan
Dalam
Panitia
1. Bonevasius Tober, S.TP,
MM
19661023 199903 1 002
Kasubid
Pengembangan
Ketenagaan Penyuluhan
Ketua
2. Etty Keo
19630824 198403 2 007
Kasubid
Pengembangan
Informasi, Komunikasi
dan Publikasi
Penyuluhan
Sekretaris
3. Augustinus Frumentius
Harudabawur, SPi
19700516 200012 1 007
Staf Bidang Ketenagaan
Anggota
4. Elisabeth N.P. Bolen, SP
19860106 201101 2 009
Staf Bidang Ketenagaan
Anggota
5. Maria M.D. Bate, S.Pt
19820105 201212 2 003
Staf Bidang Ketenagaan
Anggota
6. Dominikus Tupen
Sabon, S.Pt
Staf Bidang Ketenagaan
Anggota
7. Winarty R. Danun, SP Staf Sub Bagian
Keuangan
Anggota
8. Adrianus G. N. Lesik, SH Staf Bidang Ketenagaan
Anggota
SK Panitia dapat dilihat pada Lampiran 4.
2.7 Sumber Dana
Sumber Dana Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya
Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015
Laporan Hasil Kegiatan 13
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
yaitu Dokumen Pelaksana Anggaran Satuan Kerja Perangkat
Daerah (DPA – SKPD) Badan Ketahanan Pangan dan
Penyuluhan Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor :
900.918.KU/DPA.39.AK/2015 tanggal 05 Januari 2015.
Laporan Hasil Kegiatan 15
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
BAB III
PELAKSANAAN
Tahapan – tahapan pelaksanaan dari Kegiatan Pelatihan
Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa
Tenggara Timur Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
3.1 Persiapan
Tahapan persiapan meliputi Penyusunan Juklak / TOR
Kegiatan, Pembentukan Panitia Pelaksana (SK Panitia dapat
dilihat pada Lampiran 1), Survey lokasi pelaksanaan kegiatan,
penetapan narasumber / pembicara (SK Narasumber dapat
dilihat pada Lampiran 2) , Penyampaian informasi narasumber
dan ke kabupaten (dapat dilihat pada Lampiran 3).
Gambar 3.1 Pembukaan kegiatan oleh Kepala Bidang
Ketenagaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
Laporan Hasil Kegiatan 16
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
3.2 Pembukaan
Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat
Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 dibuka oleh Kepala
Bidang Ketenagaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan
Kehutanan mewakili Kepala Badan Ketahanan Pangan dan
Penyuluhan Provinsi NTT. Bersama Kepala Bidang Ketenagaan,
hadir pula Kepala Sub Bidang Pengembangan Ketenagaan
Penyuluhan dan Kepala Sub Bidang Pengembangan Informasi,
Komunikasi dan Publikasi Penyuluhan.
3.3 Pemaparan Materi
1. Dasar – dasar Penyuluhan Perikanan
Pokok – pokok materi yang disampaikan yaitu :
• Mengapa Penyuluh diperlukan dalam Pembangunan
Kelautan dan Perikanan yang berkelanjutan
• Landasan Pembangunan SDM perikanan dan
masyarakat pedesaan
• Hirarki Kelembagan Penyuluhan Pemerintah
• Asas Penyuluhan
• Luaran Penyelenggaraan Penyuluhan
• Karakteristik Sistem Penyuluhan Perikanan
• Falsafah Penyuluhan KP
• Hal utama yang dilakukan dalam Penyelenggaraan
penyuluhan
Laporan Hasil Kegiatan 17
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
2. Meningkatkan Peran dan Fungsi Penyuluh Perikanan
Swadaya
Pokok – pokok materi yang disampaikan yaitu :
Dasar Hukum Pelaksanaan Penyuluhan Swadaya
Kedudukan dan hubungan kerja Penyuluh Perikanan
Swadaya
Tugas dan peran Penyuluh Perikanan Swadaya
Hak dan Kewajiban Penyuluh Perikanan Swadaya serta
Sanksi Perikanan Swadaya
3. Teknik Pembenihan Ikan Lele
Pokok – pokok materi yang disampaikan yaitu :
cara pembenihan ikan lele mulai dari persiapan sarana
dan prasarana, pengelolaan induk, pemijahan,
penetasan telur, pengelolaan pakan serta pengelolaan
kualitas air.
Gambar 3.2 Pemaparan Materi Teknik Pembenihan Ikan Lele
Laporan Hasil Kegiatan 18
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
4. Teknik Pembesaran Ikan Lele
Pokok – pokok materi yang disampaikan yaitu :
Keberhasilan Usaha Budidaya Ikan sangat ditentukan
oleh sejumlah faktor (faktor fisik kondisi sarana
prasarana maupun pengeloiaannya)
Persiapan kolam/wadah budidaya : tahap awal yang
menentukan keberhasilan budidaya.
Diperlukan penyiapan kolam dan media
pemeliharaannya seoptimal mungkin sesuai dengan
sifat biota yang akan dibudidayakan, serta kondisi
kolam wadah/budidaya.
Tahapan budidaya : persiapan kolam, pemilihan dan
penebaran benih, pemilihan dan pemberian pakan,
pengelolaan kualitas air, monitoring kondisi ikan
budidaya, pengendalian hama dan penyakit dan
panen yang lebih ekonomis.
Gambar 3.3 Pemaparan Materi Teknik Pembesaran Ikan Lele
Laporan Hasil Kegiatan 19
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
5. Kunjungan Lapangan
Kegiatan kunjungan lapang diselenggarakan pada hari ke
tiga ke kelompok Budidaya SUKA MAJU. Kelompok Suka
Maju berada di Desa Kesetnana Kecamatan Molo
Selatan. Kelompok ini
diketuai oleh Ibu
Damaris Mella,
Sekretaris Bapak One
Jefri Selan, Bendahara
Ibu Margerita Selan
dengan anggota
kelompok 10 orang.
Kelompok Suka Maju terbentuk atas kerjasama antara
Penyuluh Perikanan Swadaya atas nama Nikodemus A.
Tefbana dengan anggota kelompok. Guna
memanfaatkan sumber air yang tidak digunakan setelah
dikelolah oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Timor Tengah
Selatan, Kelompok
Suka Maju
memanfaatkan
lahan tersebut untuk
meningkatkan
kondisi ekonomi dan
meningkatkan nilai
gizi keluarga.
Gambar 3.4 Kunjungan Lapang 1
Gambar 3.5 Kunjungan Lapang 2
Laporan Hasil Kegiatan 20
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Kelompok ini terbentuk pada tanggal 20 Februari 2015
dengan usaha yang dikembangkan yaitu budidaya ikan
nila, karper dan mujair. Kelompok memiliki kolam sejumlah
12 dengan ukuran yang bervariasi.
Pada saat para peserta dan panitia kegiatan
mengunjungi lokasi, kolam – kolam masi dalam proses
awal penyiapan lahan untuk proses budidaya ikan lele.
3.4 Masalah
Dari pelaksanaan Kegiatan Pelatihan Penyuluhan
Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur
Tahun 2015 ini, terdapat bebrapa masalah sebagai berikut
:
1. peserta yang semula mendaftar tidak semuanya
dapat hadir karena kendala kesehatan dan juga
transportasi,
2. waktu yang tersedia untuk pelatihan masih sangat
kurang sehingga para pemateri dan peserta tidak
dapat melakukan proses pembelajaran di lapangan
langsung.
Laporan Hasil Kegiatan 21
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
3.5 Rencana Tindak Lanjut
Memperhatikan materi yang telah disampaikan oleh
Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan /
Sekretaris Badan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Nusa
Tenggara Timur, Para Instruktur Ahli sebagai Pemateri
Utama kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan
(Ikan Lele / clarias batrachus, sp ) dari Balai Pendidikan dan
Pelatihan Perikanan Banyuwangi serta hasil kunjungan
lapangan, maka semua peserta sepakat untuk
menindaklanjuti hasil kegiatan sebagai berikut :
1. Penyuluh Perikanan merupakan perseorangan yang
mempunyai tugas sebagai fasilitator dan sebagai
pembina pelaku utama dan pelaku usaha perikanan.
Untuk itu setiap Penyuluh Perikanan baik Penyuluh
Perikanan PNS maupun Penyuluh Perikanan Swadaya
selalu membangun komunikasi dan konsolidasi serta
wajib melaporkan dan menyusun Profil Kelompok
Pelaku Utama Binaannya secara berjenjang sampai ke
tingkat Provinsi (BKP2) untuk direkap dan diteruskan ke
Pusat Penyuluhan Kelautan dan Perikanan pada Badan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan
Perikanan melalui SIMLUH KP;
2. Pembangunan Kelautan dan Perikanan berkelanjutan
merupakan suatu keharusan untuk meningkatkan
kesejahteraaan masyarakat demi pengentasan
kemiskinan serta menjaga kelestarian lingkungan, untuk
Laporan Hasil Kegiatan 22
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
itu Penyuluh Perikanan perlu dibekali dengan ilmu
pengetahuan, sehingga diharapkan masing – masing
kabupaten untuk segera mengusulkan rancangan
anggaran kegiatan pelatihan budidaya ikan lele bagi
Penyuluh Perikanan PNS dan Penyuluh Perikanan yang
belum mengikuti pelatihan di Kabupaten masing –
masing.
3. Rendahnya kapasitas penyuluh di lapangan,
disebabkan oleh minimnya informasi yang diterima dan
pengetahuan akan teknik dan teknologi perikanan
khususnya perikanan budidaya oleh penyuluh
perikanan yang bersangkutan, untuk itu kegiatan
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan yang telah
dilaksanakan ini sangat perlu ditindaklanjuti dalam
pelaksanaan tugas penyuluhan di wilayah penyuluh
masing – masing sehingga Penyuluh Perikanan
Swadaya harus bergandengan tangan dengan
Penyuluh Perikanan PNS untuk melakukan monitoring
hasil kegiantan khususnya Budidaya Ikan Lele dan
melaporkan hasilnya secara berjenjang.
Rencana Tindak Lanjut yang telah ditandatangai oleh
perwakilan para peserta dapat dilihat pada Lampiran 9.
Laporan Hasil Kegiatan 23
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
3.6 Penutupan
Penutupan Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya
Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015
dilaksanakan di Lokasi Taman Rekreasi BU’AT, Soe.
Gambar 3.6 Penutupan Kegiatan
Laporan Hasil Kegiatan 25
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
BAB IV
PENUTUP
5.1 Simpulan
Dari pelaksanaan kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya
Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 ini,
dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut :
1. kegiatan dilaksanakan pada tanggal 15 – 17 Juni 2015
di Hotel Timor Megah Jln. Gajah Mada No. 56, Soe –
Timor Tengah Selatan,
2. peserta kegiatan yang hadir yaitu 37 Penyuluh
Perikanan Swadaya dan 15 Penyuluh Perikanan PNS
dari 11 kabupaten yaitu Kabupaten Kupang, Timor
Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Rote Ndao,
Flores Timur, Sikka, Ende, Manggarai Barat, Sumba Timur
dan Kabupaten Sumba Tengah,
3. materi yang disampaikan oleh 2 instruktur ahli dari Balai
Pendidikan dan Pelatihan Perikanan Banyuwangi
pemateri dan 2 narasumber dari Badan Ketahanan
Pangan dan Penyuluhan Provinsi Nusa Tenggara Timur
yaitu Dasar – dasar Penyuluhan Perikanan,
Meningkatkan Peran dan Fungsi Penyuluh Perikanan
Swadaya, Teknik Pembenihan Ikan Lele, Teknik
Pembesaran Ikan Lele,
4. kegiatan kunjungan lapang diselenggarakan pada
harihari ke tiga ke kelompok Budidaya SUKA MAJU
Laporan Hasil Kegiatan 26
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
yang berada di Desa Kesetnana Kecamatan Molo
Selatan,
5. setelah pemaparan materi, para peserta
menandatangani Rencana Tindak Lanjut untuk
dilaksanakan,
6. penutupan kegiatan dilaksanakan di Lokasi Rekreasi
BU’AT, Soe.
5.2 Saran
Dari masalah yang dihadapi pada kegiatan Pelatihan
Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa
Tenggara Timur Tahun 2015 ini, dapat disarankan beberapa
hal sebagai berikut :
1. mengingat pentingnya Pelatihan Penyuluhan Budidaya
Perikanan bagi para penyuluh perikanan, bagi
kabupaten yang tidak mengikutsertakan penyuluh
perikanannya dalam kegiatan ini untuk dapat
mengusulkan rancangan anggaran kegiatan pelatihan
budidaya ikan lele bagi Penyuluh Perikanan di
daerahnya,
2. untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi yang
tinggi dalam melaksanakan fungsi pembinaan dan
pendampingan dalam menjalankan tugasnya perlu
ada pelatihan di bidang kelautan dan perikanan
dengan praktek langsung.
Laporan Hasil Kegiatan 27
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Memperhatikan tujuan kegiatan Pelatihan Penyuluhan
Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur
Tahun 2015 yang telah dilaksanakan, diharapkan para peserta
yang merupakan Penyuluh Perikanan Swadaya dan Penyuluh
Perikanan PNS dapat menerapkan serta meneruskannya
kepada para pelaku utama maupun pelaku usaha di wilayah
kerjanya masing – masing.
Demikian Laporan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan
Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 ini disusun
sebagai pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan ini.
Laporan Hasil Kegiatan 29
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 1 : Foto Peserta Per Kabupaten
Kab. TTS Kab. TTU Kab. Belu
Kab. Kupang Kab. Rote Ndao Kab. Flores TImur
Kab. Sikka Kab. Ende Kab. Manggarai Barat
Kab. Sumba Timur Kab. Sumba Tengah Panitia
Laporan Hasil Kegiatan 30
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 2 : Foto – foto Kegiatan
Pembukaan kegiatan oleh Kepala Bidang Ketenagaan
Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
Foto bersama pemateri
Penyampaian Materi
Laporan Hasil Kegiatan 31
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Para peserta pada saat mendengarkan materi
Kunjungan Lapangan
Penutupan
Laporan Hasil Kegiatan 32
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 3 : SK Narasumber
Laporan Hasil Kegiatan 36
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 4 : SK Panitia
Laporan Hasil Kegiatan 40
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 5 : Daftar Hadir Pembukaan
Laporan Hasil Kegiatan 44
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 6 : Tanda Terima ATK
Laporan Hasil Kegiatan 48
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 7 : Tanda Terima KIT
Laporan Hasil Kegiatan 52
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 8 : Daftar Hadir Materi
Laporan Hasil Kegiatan 56
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 9 : Rencana Tindak Lanjut
Laporan Hasil Kegiatan 58
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 10 : Tanda Terima Sertifikat
Laporan Hasil Kegiatan 62
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Lampiran 11 : Sertifikat
Laporan Hasil Kegiatan 63
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
DAFTAR ISI
Hal.
KATA PENGANTAR…………………………………………….. i
DAFTAR ISI……………………………………………………… ii
DAFTAR TABEL………………………………………………….. iii
DAFTAR GAMBAR……………………………………………… iv
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………. v
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………….. 1
1.1 Latar Belakang……………………………………….. 2
1.2 Tujuan………………………………………………….. 4
1.3 Sasaran………………………………………………… 4
1.4 Input (Masukan)..……………………………………. 4
1.5 Output (Luaran)……………………………….……... 5
1.6 Outcome (Hasil)……………………………………… 5
1.7 Benefit (Manfaat).…………………………………… 5
1.8 Impact (Dampak)…………………………………… 6
BAB II METODELOGI 7
2.1 Dasar Pelaksanaan.…………………………………. 8
2.2 Waktu dan Tempat.…………………………………. 9
2.3 Peserta…………………………………………………. 9
2.4 Materi dan Narasumber……………………………. 10
2.5 Metode………………………………………………… 11
2.6 Panitia..………………………………………………… 12
2.7 Sumber Dana.………………………………………… 12
BAB III PELAKSANAAN 14
3.1 Persiapan…………...…………………………………. 15
3.2 Pembukaan………...…………………………………. 16
3.3 Pemaparan Materi..…………………………………. 16
3.4 Masalah..………………………………………………. 20
3.5 Rencana Tindak Lanjut ..…………………………… 21
3.6 Penutupan..…………………………………………… 23
BAB V PENUTUP 24
5.1 Simpulan…………...…………………………………. 25
5.2 Saran…………...…………………………………. 26
LAMPIRAN 28
iii
Laporan Hasil Kegiatan 64
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
DAFTARTABEL
Tabel Judul Hal.
Tabel 2.1 Peserta …………...…………………………………………….. 10
Tabel 2.2 Materi dan Narasumber…………………………………….. 11
Tabel 2.3 Panitia …………...……………………………………………... 12
ii
Laporan Hasil Kegiatan 65
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
DAFTAR GAMBAR
Gambar Judul Hal.
Gambar 1.1 Pembukaan Kegiatan 3
Gambar 3.1 Pembukaan Kegiatan Oleh Kepala Bidang
Ketenagaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan
dan Kehutanan………………………………………...
13
Gambar 3.2 Pemaparan Materi Teknik Pembenihan Ikan
Lele………………........................................................
14
Gambar 3.3 Pemaparan Materi Teknik Pembesaran Ikan
Lele…………………………………..............................
16
Gambar 3.4 Kunjungan Lapang 1 …..………………................... 17
Gambar 3.5 Kunjungan Lapang 2 ………………......................... 17
Gambar 3.6 Penutupan Kegiatan……………............................. 20
iv
Laporan Hasil Kegiatan 66
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Judul Hal.
Lampiran 1 Foto Kegiatan………………………………………….. 29
Lampiran 2 Foto – foto Kegiatan
Lampiran 3 SK Narasumber………………………………………… 30
Lampiran 4 SK Panitia……..………………………………………… 34
Lampiran 5 Daftar Hadir Pembukaan……………………………. 38
Lampiran 6 Tanda Terima ATK…………………………………….. 42
Lampiran 7 Tanda Terima KIT..…………………………………….. 46
Lampiran 8 Daftar Hadir Materi……..……………………………. 50
Lampiran 9 Rencana Tindak Lanjut………………………………. 54
Lampiran 10 Tanda Terima Sertifikat………………………………. 56
Lampiran 11 Sertifikat………………………………………………… 60
v
Laporan Hasil Kegiatan 67
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Undang – Undang No. 31 tahun 2004 tentang Perikanan
sebagaimana diubah Undang – Undang Nomor 45 Tahun 2009
Pasal 57 Ayat (1) mengisyaratkan bahwa Pemerintah perlu
menyelenggarakan pendidikan, pelatihan dan penyuluhan
perikanan untuk meningkatkan pengembangan sumber daya
manusia di bidang perikanan.
Dalam rangka meningkatkan wawasan pengetahuan,
keterampilan dan sikap dalam bidang kelautan dan perikanan
baik teknis maupun non teknis untuk pengembangan usaha di
bidang kelautan dan perikanan bagi para Penyuluh Perikanan
Swadaya dan Penyuluh Perikanan PNS, maka melalui dana
APBD I Tahun Anggaran 2015, Badan Ketahanan Pangan dan
Panyuluhan Provinsi NTT telah melaksanakan Kegiatan
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan Tingkat Provinsi
Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 di Hotel Timor Megah No. 56,
Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan pada tanggal 15 – 17
Juni 2015. Kegiatan Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan
Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 ini dihadiri
oleh 37 Penyuluh Perikanan Swadaya dan 15 Penyuluh
Perikanan PNS dari 11 kabupaten yang rencananya dihadiri
oleh 40 Penyuluh Perikanan Swadaya dan 20 Penyuluh
Perikanan PNS sehingga perlu dilaporkan hasil pelaksanaan
kegiatan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan
kegiatan di lapangan.
Demikian Laporan Kegiatan Pelatihan Budidaya Perikanan
Tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2015 ini dibuat,
semoga bermanfaat.
i
Kupang, 2015
KEPALA BADAN KETAHANAN PANGAN DAN PENYULUHAN /
SEKRETARIS BADAN KOORDINASI PENYULUHAN
PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
DRS. HADJI HUSEN
PEMBINA UTAMA MUDA
NIP. 19590911 198602 1 003
Laporan Hasil Kegiatan 71
Pelatihan Penyuluhan Budidaya Perikanan TK. Prov. NTT Tahun 2015
Bidang Ketenagaan Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan
Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan /
Sekretariat Bakorluh Provinsi NTT
Jl. Polisi Militer, Kupang 2015
LAPORAN HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN
PELATIHAN PENYULUHAN BUDIDAYA PERIKANAN
TINGKAT PROVINSI NTT TAHUN 2015