Laporan Pressus Paru Kelompok

8/19/2019 Laporan Pressus Paru Kelompok

1/33

1

IDENTITAS PENDERITA

Nama : Tn. SA

Usia : 19 tahun

Alamat : BumiayuAgama : Islam

Tanggal Masuk Rumah Sakit : 22 Desember 212

1. SUBJEKTIF (ANAMNESIS)

!eluhan Utama : Sesak na"as

Riwayat Penyakit Sekarang

#asien $atang ke "%liklinik "aru RSMS $engan keluhan sesak na"as

se&ak satu bulan yang lalu $an memberat $alam seminggu terakhir. #asien

mengeluhkan sesak na"as $irasakan semakin berat ketika "asien lelah $an

berbaring atau"un ti$ur miring. !eluhan ini sangat mengganggu akti'itas $an

ti$ur "asien. #asien harus ti$ur $alam "%sisi $u$uk agar ti$ak terasa sesak

na"as. #asien &uga mengeluhkan batuk kering( ter$a"at ben&%lan $i sekitar

leher( $an "enurunan berat ba$an. Ben&%lan "a$a leher $irasakan )uku" besar(

ti$ak terasa nyeri( $an mengganggu makan "asien. #asien merasa kesulitan

menelan $engan baik karena ben&%lan tersebut. #enurunan berat ba$an ti$ak

$iketahui se)ara &elas karena "asien ti$ak mengetahui berat ba$an sebelum

$an sesu$ah ge&ala $irasakan. #asien menyangkal a$anya $emam( mual(

muntah( nyeri $a$a( $an berkeringat "a$a malam hari.

Riwayat Penyakit Dah!

Ri*ayat $engan ge&ala sama( hi"ertensi( ken)ing manis( $an trauma

$isangkal.

Riwayat Penyakit Ke!arga

Ri*ayat keluhan yang sama( "enyakit &antung( hi"ertensi( str%ke( $an

ken)ing manis $i keluarga $isangkal.

Riwayat S"#ia!$Ek"n"%i

#asien tinggal bersama ke$ua %rang tuanya $i Bumiayu. Sehari+harinya

"asien beker&a $i agen "elayaran $i Tai*an( namun semen&ak k%n$isinya

memburuk( "asien $iminta untuk kembali ke In$%nesia agar men$a"at

"ert%l%ngan me$is.


2/33

2

&. 'BJEKTIF

Stat# enera!i#

a. !ea$aan umum : Baik

b. !esa$aran : ,%m"%s mentis( -,S / 0 M

). 0ital sign : TD : 1234 mm5g

N : 463menit

RR : 263menit

S : 7(8,

$. !e"ala

Bentuk $an ukuran :n%rm%)e"hal

Rambut $an kulit ke"ala :hitam ter$istribusi merata( ti$ak mu$ah

$i)abut

e. Mata :"al"ebra su"eri%r e$ema +( mata )ekung

+( k%n&ungti'a anemis +( sklera ikterik +

;. Telinga :%t%rrh%ae +( sekret +

g. 5i$ung :se"tum $e'iasi +( sekret +( na"as )u"ing

hi$ung +

h. Mulut :bibir kering +( sian%sis +( $arah +

i. Tengg%r%kan :;aring hi"eremis +( t%nsil T13T1

&.


3/33

7

#erkusi :S%n%r "a$a ke$ua la"ang "aru( batas "aru

he"ar SI, 0


4/33

/

Darah engka

5em%gl%bin 17(9 -r3$l 1/( C 14(


5/33

R"ntgen Th"ra9


6/33

3. ASSESSMENT

Re#%e

!eluhan Utama : Sesak na"as

Riwayat Penyakit Sekarang

#asien $atang ke "%liklinik "aru RSMS $engan keluhan sesak na"as

se&ak satu bulan yang lalu $an memberat $alam seminggu terakhir. #asien

mengeluhkan sesak na"as $irasakan semakin berat ketika "asien lelah $an

berbaring atau"un ti$ur miring. !eluhan ini sangat mengganggu akti'itas $an

ti$ur "asien. #asien harus ti$ur $alam "%sisi $u$uk agar ti$ak terasa sesak

na"as. #asien &uga mengeluhkan batuk kering( ter$a"at ben&%lan $i sekitar

leher( $an "enurunan berat ba$an. Ben&%lan "a$a leher $irasakan )uku" besar(

ti$ak terasa nyeri( $an mengganggu makan "asien. #asien merasa kesulitan

menelan $engan baik karena ben&%lan tersebut. #enurunan berat ba$an ti$ak

$iketahui se)ara &elas karena "asien ti$ak mengetahui berat ba$an sebelum


7/33

F

$an sesu$ah ge&ala $irasakan. #asien menyangkal a$anya $emam( mual(

muntah( nyeri $a$a( $an berkeringat "a$a malam hari.

Pe%erik#aan Fi#ik : $

Pe%erik#aan Penn,ang

1. Darah


8/33

4

2 ,is"latin 1 'ial ml untuk 2 hari $iberikan se)ara I0 selama hari

7 D%ks%rubisin 1 'ial 1 gr $iberikan sekali seminggu se)ara I0 selama

7 minggu

/ Sikl%;%s;ami$ 1 'ial 2 mg $iberikan sekali seminggu se)ara I0

selama 7 minggu

In;us R< 1/ t"m

Antibi%tik ,e;ta>i$ime 1 gr( 1 'ial untuk 1 hari $ibagi men&a$i 7 $%sis

terbagi

;. N"n$Me;ika%ent"#a

1 $ukasi mengenai "embatasan akti'itas( mem"erbanyak istirahat

2 #erubahan gaya hi$u" se"erti "engaturan nutrisi( berhenti mer%k%k(

"erlu $ian&urkan "a$a "en$erita

7 Memberitahukan "r%gn%sis "asien:

a A$ 'itam : $ubia a$ b%nam b A$ ;ungsi%nam : $ubia a$ b%nam

) A$ sanasi%nam : $ubia a$ b%nam

Ren8ana M"nit"ring

Tin$akan memantau:

a. !esa$aran

b. 0ital sign

). ungsi "erna;asan$. Na;su makan $an berat ba$an

e. ;ek sam"ing "emberian kem%tera"i "a$a "asien

I. PENDA-UUAN

A. atar Be!akang

Tum%r me$iastinum a$alah tum%r yang ter$a"at $i $alam

me$iastinum yaitu r%ngga yang bera$a $iantara "aru kanan $an kiri.

Me$iastinum berisi &antung( "embuluh $arah arteri( "embuluh $arah

'ena(trakea( kelen&ar timus( syara;( &aringan ikat( kelen&ar getah bening $an

salurannya. Se)ara garis besar me$iastinum $ibagi atas / bagian "enting

yaitu me$iastinum su"eri%r(anteri%r( "%steri%r $an me$iastinum me$ial.

R%ngga me$iastinum ini sem"it $an ti$ak $a"at $i"erluas( maka "embesaran


9/33

9

tum%r $a"at menekan %rgan $i $ekatnya $an $a"at menimbulkan kega*atan

yang mengan)am &i*a #ratama( 27.

A$a"un ;rekuensi tum%r me$iastinum $ike"ustakaan luar ber$asarkan

"enelitian retr%s"ekti; $ari tahun 19F7 sam"ai $engan 199 $i Ne* Me6i)%(

USA $i$a"atkan 219 "asien tum%r me$iastinum ganas yang $ii$enti;ikasi $ari

11.24/ "asien "enyakit keganasan "rimer( &enis terbanyak a$alah lim;%ma

E( sel germinal 1E( tim%ma 1/E( sark%ma E( neur%genik 7E $an &enis

lainnya FE Temes( 1999.

Se$angkan $ata ;rekuensi tum%r me$iastinum $i In$%nesia antara lain

$i$a"at $ari SM be$ah Th%rak RS #ersahabatan ?akarta $an RSUD Dr.

Sut%m% Surabaya. #a$a tahun19F + 199 $i RS #ersahabatan $ilakukan

%"erasi terha$a" 17F kasus( &enis tum%r yang $itemukan a$alah 72(2E

terat%ma( 2/E tim%ma(4E tum%r syara;( /(7E lim;%ma. Data RSUD Dr.

S%et%m% men&elaskan l%kasi tum%r "a$a me$iastinum anteri%r FE kasus(

me$iastinum me$ial 29E $an me$iastinum "%steri%r 2(E #D#I( 27.

!ebanyakan tum%r me$iastinum tan"a ge&ala $an $itemukan "a$a saat

$ilakukan ;%t% t%raks untuk berbagai alasan. !eluhan "en$erita biasanya

berkaitan $engan ukuran $an in'asi atau k%m"resi terha$a" %rgan sekitar(

misalnya sesak na"as berat( sin$r%m 'ena ka'a su"eri%r S0!S $an

gangguan menelan.

Untuk melakukan "r%se$ur $iagn%stik tum%r me$iastinum "erlu

$ilihat a"akah "asien $atang $engan kega*atan na"as( kar$i%'askular atau

saluran )erna atau ti$ak. Bila "asien $atang $engan kega*atan yang

mengan)am &i*a( maka "r%se$ur $iagn%stik $a"at $itun$a. Sementara itu

$iberikan tera"i atau tin$akan untuk mengatasi kega*atan( bila telahmemungkinkan "r%se$ur $iagn%stik $ilakukan #D#I( 27.

#enatalaksanaan tum%r me$iastinum sangat bergantung "a$a si;at

tum%r( &inak atau ganas. Tin$akan untuk tum%r me$iastinum yang bersi;at

&inak a$alah be$ah( se$angkan untuk tum%r ganas tergantung $ari &enisnya

teta"i se)ara umum tera"i untuk tum%r me$iastinum ganas a$alah

multim%$aliti yaitu be$ah( kem%tera"i $an ra$iasi #D#I( 27.


10/33

1

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. De=ini#i

Tum%r me$iastinum a$alah tum%r yang ter$a"at $i $alam

me$iastinum yaitu r%ngga yang bera$a $iantara "aru kanan $an kiri.

Me$iastinum berisi &antung( "embuluh $arah arteri( "embuluh $arah

'ena(trakea( kelen&ar timus( syara;( &aringan ikat( kelen&ar getah bening $an

salurannya. R%ngga me$iastinum ini sem"it $an ti$ak $a"at $i"erluas( maka

"embesaran tum%r $a"at menekan %rgan $i $ekatnya $an $a"at menimbulkan

kega*atan yang mengan)am &i*a. !ebanyakan tum%r me$iastinum tumbuh

lambat sehingga "asien sering $atang setelah tum%r )uku" besar( $isertai


11/33

11

keluhan $an tan$a akibat "enekanan tum%r terha$a" %rgan sekitarnya #D#I(

27.

Se)ara garis besar me$iastinum $ibagi atas / bagian "enting #D#I( 27:

1. Me$iastinum su"eri%r( mulai "intu atas r%ngga $a$a sam"ai ke 'ertebra

t%rakal ke+ $an bagian ba*ah sternum.

2. Me$iastinum anteri%r( $ari garis batas me$iastinum su"eri%r ke $ia;argma

$i $e"an &antung.

7. Me$iastinum "%steri%r( $ari garis batas me$iastinum su"eri%r ke $ia;ragma

$i belakang &antung.

/. Me$iastinum me$ial tengah( $ari garis batas me$iastinum su"eri%r ke

$ia;ragma $i antara me$iastinum anteri%r $an "%steri%r.

#embagian me$iastinum ke $alam r%ngga+r%ngga yang berbe$a $a"at

membantu se)ara "raktis "r%ses+"r%ses "enegakan $iagn%sis se$angkan

"en$ekatan $engan %rientasi sistem mem"ermu$ah "emahaman "et%genesis

"r%ses "at%l%gi $i me$iastinum Amin( 2.

?enis tum%r $i r%ngga me$iastinum $a"at beru"a tum%r &inak atau

tum%r ganas $engan "enatalaksanaan$an "r%gn%sis yang berbe$a( karenanya

ketram"ilan $alam "r%se$ur $iagn%stik memegang "eranan sangat "enting.

!eteram"ilan yang mema$ai $an ker&asama antar $isi"lin ilmu yang baik

$ituntut agar $iagn%sis $a"at )e"at $an akurat. Masalah lain yang $i$a"at $i

la"angan a$alah banyak kasus $atang $engan kega*atan na"as atau

kega*atan kar$i%'askular( k%n$isi itu menyebabkan "r%se$ur $iagn%sis

ter"aksa $itun$a untuk mengatasi masalah kega*atannya terlebih $ahulu

#D#I( 27.


12/33

12

a%


13/33

17

"er)%baan. Namun ternyata k%nse" itu ti$ak berkembang lan&ut "a$a

manusia

=) akt%r h%rm%n

#engaruh h%rm%n $iangga" )uku" besar( namun mekanisme $an ke"astian

"eranannya belum &elas. #engaruh h%rm%ne $alam "ertumbuhan tum%r

bisa $ilihat "a$a %rgan yang banyak $i"engaruhi %leh h%rm%ne tersebut.

7. K!a#i=ika#i

!lasi;ikasi tum%r me$iastinum $i$asarkan atas %rgan3&aringan asal tum%r atau

&enis hist%l%gisnya( se"erti $ikemukakan %leh R%senberg

Ta


14/33

1/

Mu&iant%r% S $kk "a$a tahun 199 melakukan "enelitian

retr%s"ekti; terha$a" "en$erita tim%ma in'asi; menun&ukkan hasil yang

sama( nyeri $a$a( sesak na"as $an batuk a$alah 7 keluhan utama "en$erita(

se$angkan miastenia gra'is $itemukan "a$a 1 $ari 1 "en$erita4

se$angkan Marshal tahun 22 men$a"atkan 2 $ari 2/ kasus "rabe$ah

menun&ukkan ge&ala miastenia gra'is Marshal( 22.

Dari gambaran "at%l%gi anat%mi sulit $ibe$akan tim%ma &inak atau

ganas.De;inisi tim%ma ganas in'asi; a$alah &ika tum%r se)ara

mikr%sk%"ik hist%"at%l%gik $an makr%sk%"ik telah in'asi; ke luar ka"sul

atau &aringan sekitarnya.

!lasi;ikasi hist%l%gis untuk tim%ma $a"at $ilihat "a$a tabel 2 yaitu

klasi;ikasi menurut Muller+5ermelink se$angkan sistem staging $an $a"at

$ilihat "a$a tabel 7 menurut sistem Masa%ka Syahru$$in( 27.

Ta


15/33

1

Masa%ka membagi staging ber$asarkan "enam"akan mikr%sk%"is $an

makr%sk%"is. Tum%r tim%ma n%nin'asi; masih terbatas "a$a kelen&ar timus

$anti$ak menyebar ke %rgan lain. Semua sel tum%r ter$a"at atau terbungkus%leh ka"sul $an se)ara mikr%sk%"is ti$ak terlihat in'asi ke ka"sul. ?ika sel

tum%r in'asi telah men)a"ai ka"sul maka $ikateg%rikan tim%ma in'asi;

tim%ma ganas.

Data $i RS #ersahabatan $ari 71 kasus be$ah tahun 1992 sam"ai

$engan tahun 1999 kasus yang masuk kateg%ri in'asi'e a$alah sebesar 9(7

E $an hanya 9(FE kasus yang $i$iagn%sis n%nin'asi; atau stage I. Data tahun

2+21 $ari 12 "asien tim%ma yang $ibe$ah ti$ak satu"un kasus

n%nin'asi;.

2. Tum%r Sel -erminal

Tum%r sel germinal ter$iri $ari tum%r semin%ma( terat%ma $an

n%nsemin%ma. Tum%r sel germinal $i me$iastinum lebih &arang $itemukan

$ari"a$a tim%ma( lebih sering "a$a laki+laki $an usia $e*asa mu$a. !asus

terbanyak a$alah meru"akan tum%r "rimer $i testis sehingga bila $iagn%sis

a$alah tum%r sel germinal me$iastinum( harus $i"astikan bah*a "rimer $i

testis telah $isingkirkan.


16/33

1

me$iastinum tersering $an biasanya &inak.Tum%r tersebut ti$ak

ber"%tensial metastasis se"erti terat%ma testis $an $a"at $i %"erasi reseksi.

Kleh karena l%kasi anat%misn'a maka k%m"likasi intra%"erati; $an

"as)a%"erai; $a"at mem"engaruhi m%rbi$iti karena struktur intrat%raks

biasanya su$ah terlibat.

Terat%ma intrat%raks biasanya mun)ul $alam r%ngga me$iastinum $an

sangat &arang $i "aru. Sebagian besar tum%r tersebut bersi;at &inak

*alau"un a$a &uga yang bers;at ganas. Biasanya tum%r tersebut

$itemukan "a$a garis "ertengahan tubuh. -e&alanya $a"at mun)ul a"abila

ter&a$i e;ek mekanik se"erti nyeri $a$a 2E( hem%"tisis /2E( batuk

79E( sesak na"as atau ge&ala yang berhubungan $engan "neum%nitis

berulang. -e&ala res"irat%rik lainnya a$alah trik%"tisis tri)h%"tysis 17E

yaitu batuk "r%$ukti; yang $alam s"utumnya mengan$ung rambut atau

sekret kelen&ar sebasea. 5al ini timbul a"abila ter&a$i hubungan antara

massa tum%r $engan trake%br%nkial. -e&ala lainnya yaitu sin$r%m 'ena

ka'a su"eri%r atau li"%i$ "neum%nia. Terat%ma me$iastinurn biasanya

$itemukan se)ara ti$ak senga&a "a$a ;%t% t%rak Giy%n% ( 2F. Se)ara

ra$i%l%gi terat%ma tam"ak bulat $an sering l%bulate$ $an mengan$ung

&aringan lunak $engan elemen )airan $an lemak( kalsi;ikasi terlihat "a$a

2+/7E kasus Giy%n%( 2F.

Semin%ma tam"ak sebagai massa besar yang h%m%gen se$angkan

n%nsemin%ma a$alah massa heter%gen $engan "inggir ireguler yang

$isebabkan in'asi ke &aringan sekitarnya. Untuk membe$akan semin%ma

$engan n%nsemin%ma $igunakan serum marker beta+5,- $an al;a+

;et%"r%tein. meski"un "a$a semin%ma yang murni k%nsentrasi beta+5,-terka$ang tinggi teta"i al;a;et%"r%tein ti$ak tinggi. Se$angkan "a$a

n%nsemin%ma k%nsentrasi ke$ua marker itu selalu tinggi. !%nsentrasi

beta+5,- $an al;a+;et%"r%tein lebih $ari mg3ml a$alah $iagn%sis "asti

untuk n%nsemin%ma Syahru$$in( 27.

-i#t"!"gi T%"r Se!


17/33

1F

Ta


18/33

14

Sebagaimana bentuk kanker3karsin%ma lain( "enyebab $ari timbulnya

karsin%ma &aringan me$iastinum belum $iketahui se)ara "astiL namun $i$uga

berbagai ;akt%r "re$is"%sisi yang k%m"leks ber"eran $alam menimbulkan

mani;estasi tumbuhnya &aringan3sel+sel kanker "a$a &aringan me$iastinum.

A$anya "ertumbuhan sel+sel karsin%ma $a"at ter&a$i $alam *aktu yang relati;

singkat mau"un timbul $alam suatu "r%ses yang memakan *aku bertahun+

tahun untuk menimbulkan mani;estasi klinik. A$akalanya berbagai bentuk

karsin%ma sulit ter$eteksi se)ara "asti $an )e"at %leh tim kesehatan.

Di"erlukan berbagai "emeriksaan akurat untuk menentukan masalah a$anya

kanker "a$a suatu &aringan ,arter( 21.

Dengan semakin meningkatnya '%lume massa sel+sel yang

ber"r%li;erasi maka se)ara mekanik menimbulkan $esakan "a$a &aringan

sekitarnyaL "ele"asan berbagai substansia "a$a &aringan n%rmal se"erti

"r%stalan$in( ra$ikal bebas $an "r%tein+"r%tein reakti; se)ara berlebihan

sebagai ikutan $ari timbulnya karsin%ma meningkatkan $aya rusak sel+sel

kanker terha$a" &aringan sekitarnyaL terutama &aringan yang memiliki ikatan

yang relati; lemah. !anker sebagai bentuk &aringan "r%gresi; yang memiliki

ikatan yang l%nggar mengakibatkan sel+sel yang $ihasilkan $ari &aringan

kanker lebih mu$ah untuk "e)ah $an menyebar ke berbagai %rgan tubuh

lainnya metastase melalui kelen&ar( "embuluh $arah mau"un melalui

"eristi*a mekanis $alam tubuh ,arter( 21.

A$anya "ertumbuhan sel+sel "r%gresi; "a$a me$iastinum se)ara

mekanik menyebabkan "enekanan $ire)t "ressure3in$ire)t "ressure serta

$a"at menimbulkan $estruksi &aringan sekitarL yang menimbulkan mani;estasi

se"erti "enyakit in;eksi "erna;asan lain se"erti sesak na;as( nyeri ins"irasi( "eningkatan "r%$uksi s"utum( bahkan batuk $arah atau len$ir ber*arna

merah hema"t%e manakala telah melibatkan banyak kerusakan "embuluh

$arah. !%n$isi kanker &uga meningkatkan resik% timbulnya in;eksi sekun$erL

sehingga ka$angkala mani;estasi klinik yang lebih men%n&%l mengarah "a$a

in;eksi saluran na;as se"erti "neum%nia( tuberkul%sis *alau"un mungkin

se)ara klinik "a$a kanker ini kurang $i&um"ai ge&ala $emam yang men%n&%l

,arter( 21.


19/33

19

Sebab+sebab keganasan "a$a tum%r masih belum &elas( teta"i 'irus(

;akt%r lingkungan( ;akt%r h%rm%nal $an ;akt%r genetik semuanya berkaitan

$engan risik% ter&a$i tum%r. #ermulaan ter&a$inya tum%r $imulai $engan

a$anya >at yang bersi;at initiati%n yang merangsang "ermulaan ter&a$inya

"erubahan sel. Di"erlukan "erangsangan yang lama $an berkesinambungan

untuk memi)i timbulnya "enyakit tum%r. Initiati agent biasanya bisa beru"a

unsur kimia( ;isik atau bi%l%gis yang berkemam"uan beraksi langsung $an

merubah struktur $asar $ari k%m"%nen geneti) DNA. !ea$aan selan&utnya

akibat keter"a"aran yang lama $itan$ai $engan berkembangnya ne%"lasma

$engan terbentuknya ;%rmasi tum%r. 5al ini $a"at berlangsung lama( minggu

bahkan sam"ai tahunan ,arter( 21.

E. Diagn"#i# Ban;ing

Tum%r Me$iastinum biasanya menun&ukkan "re;erensi untuk l%kalisasi

tertentu. ang meru"akan "etun&uk untuk $iagn%sis $i;;erensial. Teta"i( &uga

ter$a"at "erke)ualian $an tum%r besar $a"at meluas &auh $i luar $aerah

asalnya Su$%y%( 2.

#a$a $iagn%sis $i;;erensial tum%r me$iastinum $i sam"ing tum%r

"rimer atau kista &uga harus $i"ertimbangkan "r%ses "at%l%gik sekun$er.

Dalam hal ini "enting a"akah "en$erita "a$a umur anak atau %rang $e*asa.

#resentase kelainan maligna "a$a anak lebih tinggi. #a$a %rang $e*asa(

tum%r yang sering ter$a"at $i me$iastinum a$alah tum%r neur%gen( kista

br%nkh%gen( "eri)ar$ial atau enter%gen( thym%ma $an lim;%ma. Dalam

g%l%ngan umur ini harus $ikesam"ingkan kelainan yang berkesan tum%r

se"erti struma( aneurisma( "r%ses in;lamasi atau hernia Su$%y%( 2.

Se&umlah lesi intrath%ra6 $an ekstrath%ra6 bisa menyeru"ai kista $an

tum%r "rimer me$iastinum. !elainan kar$i%'askuler se"erti aneurisma

"embeluh $arah besar atau &antung $an "%la 'as)ular abn%rmal yang timbul

$alam "enyakit )%ngenital bisa tam"ak sebagai massa me$iastinum "a$a ;%t%

th%ra6 Sabist%n(199/.

!elainan k%lumna 'ertrebalis( se"erti mening%kel harus $ibe$akan $ari

massa me$iastinum "%steri%r.


20/33

2

"enggunaan ,T $an myel%gra;i mau"un "erangkat $iagn%tik lain(

kebanyakan lesi ini harus $ibe$akan $ari massa "rimer me$iastinum sebelum

interbensi be$ah Sabist%n( 199/.

F. Penegakan Diagn"#i#

1. Anamnesis

Tum%r me$iastinum sering ti$ak memberi ge&ala $an ter$eteksi "a$a

saat $ilakukan ;%t% t%raks. Untuk tum%r &inak( keluhan biasanya mulai

timbul bila ter&a$i "eningkatan ukuran tum%r yang menyebabkan

ter&a$inya "enekanan struktur me$iastinum( se$angkan tum%r ganas $a"at

menimbulkan ge&ala akibat "enekanan atau in'asi ke struktur

me$iastinum.

-e&ala $an tan$a yang timbul tergantung "a$a %rgan yang terlibat

#D#I( 27:

a. Batuk( sesak atau stri$%r mun)ul bila ter&a$i "enekanan atau in'asi

"a$a trakea

b. $an3atau br%nkus utama(

). Dis;agia mun)ul bila ter&a$i "enekanan atau in'asi ke es%;agus

$. Sin$r%m 'ena ka'a su"eri%r S0!S lebih sering ter&a$i "a$a tum%r

me$iastinum yang ganas $iban$ingkan $engan tum%r &inak(

e. Suara serak $an batuk kering mun)ul bila ner'us laringel terlibat(

"aralisis $ia;ragma timbul a"abila "enekanan ner'us ;renikus

;. Nyeri $in$ing $a$a mun)ul "a$a tum%r neur%genik atau "a$a

"enekanan sistem syara;.

2. #emeriksaan isik

#emeriksaan ;isik akan memberikan in;%rmasi sesuai $engan l%kasi(

ukuran $an keterbatasan %rgan lain( misalnya telah ter&a$i "enekanan ke

%rgan sekitarnya. !emungkinan tum%r me$iastinum $a"at $i"ikirkan atau

$ikaitkan $engan bebera"a kea$aan klinis lain( misalnya #D#I( 27:

a. miastenia gra'is mungkin menan$akan tim%ma

b. lim;a$en%"ati mungkin menan$akan lim;%ma

7. #emeriksaan #enun&ang

a.


21/33

21

1 5asil "emeriksaan lab%rat%rium rutin sering ti$ak memberikan

in;%rmasi yang berkaitan $engan tum%r.


22/33

22

#r%se$ur ini $ilakukan untuk melihat kemungkinan

aneurisma a%rta #D#I( 27.

k%kar$i%gra;i

#emeriksaan ini berguna untuk men$eteksi "ulsasi "a$a

tum%r yang $i$uga aneurisma #D#I( 27.

Angi%gra;i

Teknik ini lebih sensiti; untuk men$eteksi aneurisma

$iban$ingkan ;l%ur%sk%"i $an ek%kar$i%gram #D#I( 27.

F s%;ag%gra;i

#emeriksaan ini $ian&urkan bila a$a $ugaan in'asi atau

"enekanan ke es%;agus.

4 US-( MRI $an !e$%kteran Nuklir

Meski &arang $ilakukan( "emeriksaan+"emeriksaan terka$ang

harus $ilakukan untuk bebera"a kasus tum%r me$iastinum.

). #r%se$ur n$%sk%"i

1. Br%nk%sk%"i harus $ilakukan bila a$a in$ikasi %"erasi.

Tin$akan br%nk%sk%"i $a"at memberikan in;%rmasi tentang

"en$%r%ngan atau "enekanan tum%r terha$a" saluran na"as $an

l%kasinya. Di sam"ing itu melalui br%nk%sk%"i &uga $a"at $ilihat

a"akah telah ter&a$i in'asi tum%r ke saluran na"as. Br%nk%sk%"i

sering $a"at membe$akan tum%r me$iastinum $ari kanker "aru

"rimer #D#I( 27.

2. Me$iastin%k%"i. Tin$akan ini lebih $i"ilih untuk tum%r yang

berl%kasi $i me$iastinum anteri%r.

7. s%;ag%sk%"i/. T%rak%sk%"i $iagn%sti)

. le)tr%magneti) na'igati%n $iagn%sti) br%n)h%s)%"y.

Tin$akan ini meru"akan met%$e yang aman untuk mengambil

sam"el lesi+lesi yang terletak agak ke "eri"er $imana br%n)h%s)%"y

biasa ti$ak bisa men)a"ainya $an met%$e ini &uga $a"at mengambil

sam"el lesi tum%r me$iastinum $engan )ara Transbr%n)hial Nee$le

As"irati%n TNBA. Met%$e ini memberikan hasil $iagn%stik yang


23/33

27

tinggi $an ti$ak $i"engaruhi %leh besar ke)ilnya serta l%kasi $ari

tum%r Ta%( 2F.

$. #r%se$ur #at%l%gi Anat%mik #D#I( 27

Bebera"a tin$akan $ari yang se$erhana sam"ai yang k%m"leks "erlu

$ilakukan untuk men$a"atkan &enis tum%r.

1 #emeriksaan sit%l%gi

#r%se$ur $iagn%stik untuk mem"er%leh bahan "emeriksaan untuk

"emeriksaan sit%l%gi ialah:

a. bi%"si( &arum halus B?5 atau ;ine nee$le as"irati%n bi%"sy(

NAB( $ilakukan bila $itemukan "embesaran !-B atau

tum%r su"er'isial.

b. "unksi "leura bila a$a e;usi "leura

). bilasan atau sikatan br%nkus "a$a saat br%nk%sk%"i

$. bi%"si as"irasi &arum( yaitu "engambilan bahan $engan &arum

yang $ilakukan bila terlihat masa intrabr%nkial "a$a saat

"r%se$ur br%nk%sk%"i yang amat mu$ah ber$arah( sehingga

bi%"si amat berbahaya

e. bi%"si transt%rakal atau transthoracal biopsy TTB

$ilakukan bila massa $a"at $i)a"ai $engan &arum yang

$itusukkan $i $in$ing $a$a $an l%kasi tum%r ti$ak $ekat

"embuluh $arah atau ti$ak a$a ke)urigaan aneurisma. Untuk

tum%r yang ke)il H7)m@( memiliki banyak "embuluh $arah

$an $ekat %rgan yang berisik% $a"at $ilakukan TTB $engan

tuntunan ;l%ur%sk%"i atau US- atau ,T S)an.

2 #emeriksaan hist%l%gi

Bila B?5 ti$ak berhasil meneta"kan &enis hist%l%gis( "erlu

$ilakukan "r%se$ur $i ba*ah ini:

a. bi%"si !-B yang teraba $i leher atau su"rakla'ikula. Bila

ti$ak a$a !-B yang teraba( $a"at $ilakukan "engangkatan


24/33

2/

&aringan !-B yang mungkin a$a $i sana. #r%se$ur ini

$isebut bi%"si Daniels.

b. bi%"si me$iastinal( $ilakukan bila $engan tin$akan $i atas

hasil belum $i$a"at. Ta% G $kk "a$a tahun 2F

mela"%rkan bah*a tum%r me$iastinum $aerah anteri%r untuk

$iagn%stik hist%l%ginya $a"at $ilakukan mini me$iastin%t%mi

yaitu melakukan "engambilan sayatan ke)il kurang lebih 7

)m $i$aerah garis "arasternalis ruang interk%stal 2 atau 7.

Mini me$iastin%t%mi ini a$alah met%$e yang aman(

minimally invasive( )uku" murah $an memberikan hasil yang

)uku" memuaskan -il$ea( 2.

). bi%"si eksisi%nal "a$a massa tum%r yang besar

$. t%rak%sk%"i $iagn%stik

e. 0i$e%+assiste$ th%ra)i) surgery 0ATS( $ilakukan untuk

tum%r $i semua l%kasi( terutama tum%r $i bagian "%steri%r.

/. Tin$akan Be$ah

T%rak%t%mi eks"l%rasi untuk $iagn%stik bila semua u"aya $iagn%stik ti$ak

berhasil memberikan $iagn%sis hist%l%gis.

. #emeriksaan


25/33

2

!eterangan : #A = "%ster%anteri%r( B?5 = bi%"si &arum halus( !-B = kelen&ar

getah bening( US- = ultras%n%gra;i( MRI = magneti) res%nan)e

imaging( TTB = transt%rakal bi%"si( 0ATS = 0i$e% assiste$

th%ra)%s)%"y system

a%


26/33

2

membutuhkan tin$akan be$ah( ra$iasi $an kem%tera"i( sebagai tera"i a$&u'ant

atau ne%a$&u'an.

Syarat untuk tin$akan be$ah elekti; a$alah syarat umum( yaitu

"engukuran t%leransi ber$asarkan ;ungsi "aru( yang $iukur $engan s"ir%metri

$an &ika mungkin $engan body box. Bila nilai s"ir%metri ti$ak sesuai $engan

klinis maka harus $ik%n;irmasi $engan analis gas $arah. Tekanan K2 arteri $an

Saturasi K2 $arah arteri harus @9E #D#I( 27.

Syarat untuk ra$i%tera"i $an kem%tera"i a$alah #D#I( 27:

a. 5b @ 1 grE

b. leuk%sit @ /.3$l

). tr%mb%sit @ 1.3$l

$. tam"ilan "er;%rman)e status @F !arn%;sky

?ika $igunakan %bat antikanker yang bersi;at ra$i%sensitai>er maka

ra$i% kem%tera"i $a"at $iberikan se)ara berbarengan k%nkuren. ?ika

kea$aan ti$ak mengi>inkan( maka k%mbinasi ra$iasi $an kem%tera"i

$iberikan se)ara bergantian alternating: ra$iasi $iberikan $i antara siklus

kem%tera"i atau sekuensial kem%tera"i @ 2 siklus( lalu $ilan&utkan $engan

ra$iasi( atau ra$iasi lalu $ilan&utkan $engan kem%tera"i. Selama "emberian

kem%tera"i atau ra$iasi "erlu $ia*asi ter&a$inya mel%su"resi $an e;ek

sam"ing %bat atau t%ksisiti akibat tin$akan lainnya #D#I( 27.

A. T%"r Tin#

1) Penatalaksanaan TimomaStage 1 : 6ten$e$ thymo thymecthomy TT sa&a

Stage II : TT( $ilan&utkan $engan ra$iasi( untuk ra$iasi harus

$i"erhatikan batas+batas tum%r se"erti terlihat "a$a ,T sebelum

"embe$ahan

Stage III : TT $an e6ten$e$ rese)ti%n $ilan&utkan ra$i%tera"i $an

kem%tera"i

Stage I0.A : Debulking $ilan&utkan $engan kem%tera"i $an ra$i%tera"i


27/33

2F

Stage I0.B : kem%tera"i $an ra$i%tera"i $ilan&utkan $engan $ebulking

#enatalaksanaan tim%ma ti"e me$ular stage I0.A $a"at $iberikan

kem%ra$i%tera"i a$&u'ant 2 siklus $ilan&utkan ra$iasi / )-y( $iikuti

$ebulking $an kem%tera"i siklus berikutnya. #enatalaksanaan tim%ma

ti"e me$ular stage I0.B bersi;at "aliati;( yaitu kem%tera"i $an ra$i%tera"i

"aliati;.

#enatalaksanaan tim%ma ti"e me$ular stage I + II lebih $ahulu

$ibe$ah( selan&utnya kem%tera"i. #a$a stage III $iberikan

kem%3ra$i%tera"i ne%a$&u'ant. #a$a tim%ma ti"e )am"uran(

"enatalaksanaan $isesuaikan $engan ti"e hist%l%gik yang $%minan

#D#I( 27.

2) Penatalaksanaan Karsinoma Timik

#enatalaksanaan untuk tum%r ini a$alah multi+m%$aliti sama

$engan "enatalaksanaan untuk kanker $i "aru.

3) Penatalaksanaan Karsinoid Timik Dan Oat Cell Carcinoma

#enatalaksaan untuk tum%r ini a$alah "embe$ahan $an karena

sering in'asi; maka $irek%men$asikan ra$iasi "as)abe$ah untuk k%ntr%l

l%kal( teta"i karena tingginya kekera"an metastasis maka kem%tera"i

$ihara"kan $a"at meningkatkan angka ketahanan hi$u". !em%tera"i yang

$iberikan ham"ir sama $engan kem%tera"i untuk kanker "aru &enis

karsin%ma sel ke)il !#!S!( yakni antara lain sis"latin et%"%si$

sebanyak siklus. Oat cell carcinoma $i me$iastinum mem"unyai

"r%gn%sis lebih baik $iban$ingkan $engan oat cell carcinoma $i "aru.

#a$a setia" kasus tim%ma( sebelum be$ah harus terlebih $ahulu

$i)ari tan$a miestenia gra'is atau myesteni) rea)ti%n. A"abila sebelumtin$akan be$ah $itemukan maka $ilakukan terlebih $ahulu "lasma;eresis

$engan tu&uan men)u)i antib%$y "a$a "lasma $arah "en$erita( "aling )e"at

seminggu sebelum %"erasi. !esan yang menam"akkan myestheni)

rea)ti%n sebelum "embe$ahan harus terlebih $ahulu $i%bati sebagai

miestenia gra'is.

B. T%"r Se! er%ina!

1) Penata!ak#anaan #e%in"%a


28/33

24

Semin%ma a$alah tum%r yang sensiti; terha$a" ra$iasi $an

kem%tera"i. Ti$ak a$a in$ikasi be$ah untuk tum%r &enis ini. !em%tera"i

$iberikan setelah ra$iasi selesai teta"i res"%ns tera"i akan lebih baik

$engan )ara k%mbinasi ra$i%+kem%tera"i. Bila a$a kega*atan na"as(

ra$iasi $iberikan se)ara cito( $ilan&utkan $engan kem%tera"i sisplatin

based #D#I( 27.

&) Penata!ak#anaan T%"r Me;i#tin% N"n#e%in"%a

Tum%r+tum%r yang termasuk ke$alam kel%m"%k n%nsemin%ma

bersi;at ra$i%resisten( sehingga ti$ak $irek%men$asikan untuk ra$iasi.

#ilihan tera"i a$alah kem%tera"i siklus. 'aluasi $ilakukan setelah 7 +

/ siklus menggunakan "etan$a tum%r b+5,- $an a+;et%"r%tein serta

;%t% t%raks #A $an lateral( selan&utnya menurut alg%ritma

/) Penata!ak#anaan Terat"%a ,inak

#enatalaksanaan terat%ma &inak a$alah "embe$ahan( tan"a

a$&u'ant. #emeriksaan batas reseksi harus menyeluruh( agar ti$ak a$a

tum%r yang tertinggal $an kemungkinan akan berkembang men&a$i

ganas.

3) Penata!ak#anaan Terat"%a ana#

!arena terat%ma ganas terka$ang mengan$ung unsur lain maka

tera"i multim%$aliti be$ah kem%tera"i ra$i%tera"i memberikan

hasil yang lebih baik. #emilihan tera"i $i$asarkan "a$a unsur yang

terkan$ung $i $alamnya $an k%n$isi "en$erita. #enatalaksanaan

terat%ma ganas $engan unsur germinal sama $engan "enatalaksanaan

semin%ma. #a$a terat%ma( "erlu $iingat bebera"a hal "enting:

1. Terat%ma matur "a$a %rang tua ti$ak selalu berarti &inak 2. Terat%ma immatur "a$a anak+anak ti$ak selalu ganas

7. Terat%ma matur "a$a anak+anak su$ah "asti &inak

/. Terat%ma imatur "a$a %rang tua su$ah "asti ganas

Re&imen kem%tera"i untuk terat%ma ganas antara lain sis"latin(

'inkristin( ble%misin $an meth%tre6ate( et%"%si$( $aktin%misin $an

sikl%;%s;ami$ #D#I( 27.

Ta


29/33

29

a%


30/33

7

#a$a semua tin$akan debulking ( tum%r me$iastinum harus $isia"kan

"emasangan stent trakeobronkial ( untuk men)egah ter&a$inya k%la"s

br%nkus setelah "embe$ah selesai.

Evalasi Pen!o"atan Tmor Mediatinm

'aluasi e;ek sam"ing kem%tera"i $ilakukan setia" akan memberikan

siklus kem%tera"i berikut $an3atau setia" ;raksi ra$iasi 1 )-y.

'aluasi untuk res"%ns tera"i $ilakukan setelah "emberian 2 siklus

kem%tera"i "a$a hari "ertama siklus ke+7 atau setelah ra$iasi 1 ;raksi 2

)-y $engan atau ;%t% t%raks. ?ika a$a res"%ns sebagian "artial res"%ns atau

#R atau stable $isease SD( kem%tera"i $an ra$iasi masih $a"at $ilan&utkan.

#eng%batan $ihentikan bila ter&a$i progressive disease #D #D#I( 27.

-. Pr"gn"#i#

#r%gn%sis Tum%r Me$iastinum &inak )uku" baik( terutama &ika tan"a

ge&ala. Berbe$a 'ariasi "r%gn%sisnya "a$a "asien $engan tum%r me$iastinum

ganas( $imana hasil $iagn%sti) s"esi;ik( $era&at ke"arahan "enyakit( $an

kea$aan s"esi;ik "asien yang lain k%m%rbi$ akan mem"engaruhi.

!ebanyakan tum%r me$iastinum ganas beres"%n baik terha$a" tera"i

k%n'ensi%nal. Besarnya 'ariasi in$i'i$ual "enyakit mengakibatkan ter&a$inya

berbagai kelainan me$iastinum beragam Su$%y%( 2.

I. K"%!ika#i

!%m"likasi $ari kelainan me$iastinum mere;lekikan "at%l%gi "rimer

yang utama $an hubungan antara struktur anat%mi) $alam me$iastinum.

Tum%r atau in;eksi $alam me$iastinum $a"at menyebabkan timbulnya

k%m"likasi melalui : "erluasan $an "enyebaran se)ara langsung( $engan

melibatkan struktur+struktur sel+sel bersebelahan( $engan tekanan sel

bersebelahan( $engan menyebabkan sin$r%m "arane%"lastik( atau melalui

metastati) $i tem"at lain. m"at k%m"likasi terberat $ari "enyakit

me$iastinum a$alah ,arter( 21:

1. Kbstruksi tra)hea

2. Sin$r%m 0ena ,a'a Su"eri%r


31/33

71

7. In'asi 'as)ular $an )atastr%"hi) hem%rrhage

/. Ru"ture es%;agus

III. KESIMPUAN

1. Tum%r me$iastinum a$alah tum%r yang ter$a"at $i $alam me$iastinum

yaitu r%ngga yang bera$a $iantara "aru kanan $an kiri

2. R%ngga me$iastinum sem"it $an ti$ak $a"at $i"erluas( "embesaran tum%r

$a"at menekan %rgan $i $ekatnya $an $a"at menimbulkan kega*atan yang

mengan)am &i*a

7. Tum%r me$iastinum banyak tan"a ge&ala $an $itemukan "a$a saat

$ilakukan ;%t% t%raks untuk berbagai alasan.

/. !eluhan "a$a "asien $engan tum%r me$iastinum biasanya berkaitan

$engan ukuran $an k%m"resi terha$a" %rgan sekitar se"erti sesak na"as

berat( sin$r%m 'ena ka'a su"eri%r $an gangguan menelan

. #enatalaksanaan tum%r me$iastinum sangat bergantung "a$a &inak atau

ganasnya tum%r tersebut. Tum%r &inak $ilakukan tin$akan be$ah(

se$angkan untuk tum%r ganas tergantung &enisnya( teta"i se)ara umum

a$alah tera"i multim%$aliti yaitu be$ah( kem%tera"i $an ra$iasi


32/33

72

DAFTAR PUSTAKA

Amin . 2. Penyakit Mediastinum. Dalam Buku A&ar Ilmu #enyakit Dalam.

$it%r Su$%y% AG $kk. ?ili$ II e$isi I0. #usat #enerbitan De"artemen

Ilmu #enyakit Dalam. ?akarta.111+/

,arter( M. A.-%ut( $alam Syl'ia( A. #. An$


33/33

77

Syahru$$in ( 5u$%y% A( ?usu; A. 27. Penatalaksanaan )umor Mediastinum

*anas. De"artemen #ulm%n%l%gi $an Ilmu !e$%kteran Res"irasi.

akultas !e$%kteran Uni'ersitas In$%nesiaC RS #ersahabatan( ?akarta

Su$%y%( Aru G( et al( 2. $uku %ar "lmu Penyakit Dalam &ilid "" !disi "# .#enerbit Buku !e$%kteran I#D ! UI.

Tau;ik. 29. )umor Mediastinum di 'uang 'a-at Paru '(. Dr. M. Damil,

Padang )ahun //0 //1 OthesisP. #a$ang : De"artemen #ulm%n%l%gi

$anIlmu !e$%kteran Res"irasi( ! Uni'ersitas An$alas

Ta% G et al. 2F. Minimally in'asi'e a""r%a)hes ;%r hist%l%gi)al $iagn%sis %;

anteri%r me$iastinal masses. Chinese Medical &ournal L 12 4: F+F9

Temes R( ,ha'e> T( Ma"el D( !etai

Documents

Laporan Pressus Paru Kelompok